pelapukan mass wasting erosi

Upload: yosefganang

Post on 14-Oct-2015

111 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

geomorfo

TRANSCRIPT

Proses Geologi

Kelompok EolinDyah Puteri R (07568)Egarini Cahyaputri(07540)Merridian Oktavian (07596)Malinda Zhara K (07598)

Proses Geologi Proses eksogenProses yang dipengaruhi oleh tenaga yang berasal dari asal luar (dari luar bumi) seperti suhu, gerakan air, angin, dan lain sebagainya.Proses endogen Proses yang dipengaruhi oleh tenaga yang berasal dari asal dalam (dari dalam bumi) Proses Eksogen Degradasi Proses penurunan permukaan bumi yang disebabkan oleh tenaga eksogen.Degradasi ini meliputi pelapukan,gerak masa batuan ataumass-wasting,dan erosiAgradasi Proses peningkatan permukaan bumi yang disebabkan oleh tenaga eksogen. Penyebab terjadinya agradasi adalahproses sedimentasi, deposisi oleh air,maupun proses angin. DEGRADASIPelapukanGerak masa batuan (mass-wasting)Erosi

Pelapukan Proses penghancuran batuan yang disebabkan oleh pengauh cuaca, angin dan organisme. Macam macam pelapukan :pelapukan mekanik, pelapukan kimiawi, dan pelapukan organikPelapukan MekanikProses penghancuran batuan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil tanpa mengubah struktur kimianya.Pelapukan mekanik dinamakan pula pelapukan sika atau desintegrasi.

Penyabab Pelapukan MekanikPelapukan akibat pembekuan air menjadi kristal-kristal es pada celah batuan Pelapukan akibat adanya tekanan

Penyabab Pelapukan MekanikPelapukan akibat kristalisasi garam

Pelapukan KimiawiPelapukan kimiawi ataudekomposisiadalah proses penghancuran massa batuan yang disertai dengan perubahan struktur kimianya.Secara umum, pelapukan dibedakan menjadi : proses oksidasi, proses hidrasi (hidrolisa), dan proses karbonasi.Proses Oksidasireaksi kimiawi antaramineralbatuan dan oksigendan airsebagai zat pelarut.Proses ini terlihat pada proses pelapukan batuan yang banyak mengandung unsur besi sehingga menghasilkan karat besi (oksida besi) yang terlihat sebagai warna merah kecoklatan di sekeliling batuan.Contoh pada pelapukan mineral Pirit yang menghasilkan Besi Sulfat

Proses Hidrasi (hidrolisa)Reaksi kimia suatu mineral (batuan) dengan air yang berfungsi sebagai zat pelapuk, di mana air terurai menjadi ion hidrogen (H+) dan hidroksil (OH-)Contoh pada pembentukan mineral Gips (CaSO4. 2 H2O) seagai hasil hidrasi batuan yang mengandung mineral anhidrit (CaSO4).Pelapukan KarbonasiPada proses pelapukan karbonasi, yang berperan sebagai zat pelapuk adalah karbon dioksida (CO2). Contoh pelapukan ini antara lain proses pembentukan kalsium bikarbonat atau Ca(HCO3)2 dari mineral kalsit atau batu kapur (CaC3) dengan bantuan air.

Pelapukan Organik proses penghancuran massa batuan dengan bantuan organisme makhluk hidup dan tumbuhan. pelapukan organis dipengaruhi oleh:Membusuknya sisa tumuhan dapat membentuk asam gambut yang berakibat rusaknya batuan tersebut.Pengrusakan batuan oleh binatang-binatang kecil di dalam tanah.Pengrusakan batuan oleh aktivitas manusia dengan segala peralatannya baik alat tradisional maupun mekanik.

Pelapukan akibat kegiatan organisme (makhluk hidup). Pelapukan ini dapat berupa penembusan akar kecelah celah batuan ataupun karena kegiatan mikroorganisme (cacing, jamur)Gerak masa batuan (mass-wasting)Masswastingatau gerak masa batuan adalah semua pengangkutan massa puing-puing batuan menuruni lereng akibat pengaruh langsung tenaga gravitasiTanah dapat bergerak apabila gaya yang menahan massa tanah di lereng lebih kecil daripada gaya yang mendorong atau meluncurkan tanahTipe Gerak Masa Batuan (mass-wasting)Aliran lambat: creep : soil creep. talus creep rock creep rock glacier creeps. solifluction

Aliran cepat: Earth flow Mud flow Debris avalance Land slides:SlumpDebris sloipeDebris fallRock slideRock fallRock fall

Talus : Tumpukan miringdarifragmen batuanberbaringdi dasartebingataulereng curamdimanamereka telahdipatahkan, juga dikenalsebagaiScree.

Rock SlideTerjadi jika blok dari batuan induk terlepas dan meluncur kebawah. proses yang sangat cepat dan sangat destruktif.terjadi pada fenomena geologi ketika batuan yang berlapis mengalami deformasi sehingga terjadi kemiringan batuan, kekar atau retakan yang sejajar dengan kemiringan batuan.

Debris Avalanche

terjadi jika massa tanah atau puing-puing batuan itu meluncur di dalam lereng yang curam dan sempit.

Earth Flowearthflow sering terjadi di daerah bawah atau hungid akibat hujan yang terus menerus.Mudflows

gerakan aliran lumpur yang kandungan airnya lebih banyak daripada earth flow dan gerakannya juga lebih cepat. Contoh dari earth flow adalah lahar dingin.

Slump

tergelincir nya bahan batu koheren sepanjang permukaan melengkung.Ini membentuk tebing, kecil berbentuk sabit, atau lereng curam mendadak di ujung atas lereng. Atau bisa lebih dari satu lereng curam menuruni lereng.

Creep

Gerakansangatlambathampirterus menerusdarilereng bawahtanah danmaterial lainnya.

Sulifluction

SuatubentukMass Wastingyang terjadididaerahyang relatifdingindi manatergenang airtanahmengalirsangatlambatmenurunilereng.

EROSI

Pengertian erosiadalah proses pengikisan permukaan Bumi yang disebabkan oleh air yang mengalir, gelombang, es dan angin.

TAHAP EROSIdetachmentyaitu pelepasan batuan dari massa induknya;transportasiyaitu pemindahan batuan yang terkikis dari suatu tempat ke tempat lain;sedimentasiyaitu pengendapan massa batuan yang terkikis.

Erosiair memiliki berbagai bentuk sebagai berikut :

1.Erosi percikan(splash erosian) yaitu erosi permukaan yang disebabkan oleh percikanairhujan yang turun ke permukaan Bumi.

2.Erosi permukaan(sheet erosian) yaitu erosi yang mengikis bagian tanah paling atas yang subur dan kaya akan unsur hara tanaman.

3.Erosi alur(riil erosian) yaitu erosi yang terjadi karena adanya daya aliran secara terus-menerus mengikis tanah yang merambat kebagian bawah bekas erosi.

4.Erosi parit(gully erosian) yaitu erosi yang terjadi pada anak-anaksungaikecil yang berkumpul menjadi aliran sungai yang lebih besar dan deras dan pada akhirnya terbentuk jurang lereng yang curam menyerupai ngarai (canyon)

Erosi Angin

Erosi oleh pengerjaan angin (deasi) banyak terjadi di daerah gurun beriklim kering yang sering terjadi badai pasir yang dikenal dengan istilah harmattan atau chamsina. Pada saat kejadian angin kencang tersebut, butiran-butiran kerikil dan pasir yang terbawa angin akan mengikis bongkah batuan yang dilaluinya.

Erosi Gelombang Laut

Erosi oleh gelombang laut dinamakan pula abrasi atau erosi marin. Gelombang laut yang bergerak ke arah pantai mampu mengikis bahkan memecahkan batu-batu karang di pantai, kemudian diangkut ke tempat-tempat lain di sekitarnya atau ke arah laut dan samudra.

Erosi glasialbentuk pengikisan massa batuan oleh gletser, yaitu massa es yang bergerak. Gletser terdapat di wilayah kutub atau di pegunungan tinggi yang puncaknya senantiasa tertutup oleh lembaran salju dan es, seperti Pegunungan Jayawijaya, Rocky, dan Himalaya. Massa gletser yang bergerak menuruni lereng pegunungan akibat gaya berat maupun pencairan es akan mengikis daerah-daerah yang dilaluinya. Massa batuan hasil pengikisan yang diangkut bersama-sama dengan gerakan gletser dinamakan morain.