PDRB JAWA BARAT PER TRIWULAN TAHUN 2009 - 2011

PDB NASIONAL TRIWULAN II TAHUN 2011

ANALISISJika dilihat dari PRDB berdasarkan harga berlaku dari tahun ke tahun, maka kontributor PDRB Jawa Barat berada di bidang industri pengolahan. Hal ini dapat terjadi dikarenakan 60% industri pengolahan berada di Jawa Barat, sehingga bidang ini mendongkrak pendapatan provinsi secara makro. Dengan data yang ada, bisa diasumsikan bahwa Jawa Barat merupakan wilayah yang relatif maju mengingat tingginya peran sektor industri melampaui peran tradisional seperti sektor pertanian. Namun,besarnya kontribusi sektor ini juga dibarengi dengan menurunnya peran mereka dalam PDRB di 3 tahun terakhir. Pada tahun 2009, sektor ini menyumbang sebesar 42,99 persen. Tahun 2010, pengaruh sektor ini menurun menjadi 40,82 persen. Begitu juga dengan tahun 2011, pengaruh sektor industri pengolahan menurun menjadi 36,20 persen. Selain itu juga, dengan meningkatnya minat masyarakat dalam sektor pariwisata dapat dimanfaatkan oleh Jawa Barat untuk meningkatkan perekonomian mereka. Dalam 3 tahun terakhir, sektor perdagangan, hotel, dan restoran mampu memberikan kontribusi yang besar. Seperti yang kita rasakan akhir akhir ini, jika Jawa Barat pada umumnya, dan ibukota Bandung pada khususnya mengalami peningkatan pendapatan dalam sektor pariwisata. Kesempatan ini disambut oleh masyarakat dengan menciptakan usaha baru berbasis kuliner yang kini kian menjamur dan menjadi daya tarik baru bagi para turis untuk berkunjung ke Bandung. Meskipun usaha rata rata mikro, namun dengan volume perdagangan yang tinggi sektor ini dapat menyaingi sektor industri pengolahan. Menganalisis sektor lainnya, sektor pertanian pun memberi kontribusi bagi PDRB Jawa Barat. Hal ini dapat dibuktikan karena hasil pertanian Jawa Barat menyumbang 15 persen dari nilai total pertanian Indonesia. Meskipun begitu, pertumbuhan sektor pertanian tidak terlalu signifikan dari tahun ke tahun, mengingat semakin bergesernya perekonomian masyarakat menuju indutrialisasi yang lebih mampu menyerap tenaga kerja secara lebih efektif, dan pesatnya pertumbuhan sektor perdagangan, hotel, dan restoran yang bisa jadi dapat menjadi sektor penopang baru bagi perekonimian di wilayah Jawa Barat. Selain itu juga, tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini banyak lahan pertanian yang dialihfungsikan menjadi pemukiman sebagai akibat dari tingginya jumlah penduduk Jawa Barat itu sendiri, yang mengakibatkan pertumbuhan sektor pertanian tidak seperti dahulu lagi.

Sektor perdagangan, hotel dan restoran merupakan salah satu sektor yang berkontribusi besar di jawa barat. Jawa barat merupakan salah satu provinsi yang banyak di kunjungi oleh wisatawan mancanegara dikenal dengan panorama yang indah, kuliner yang lezat dan orang-orang yang sangat ramah oleh karena itu banyak didirikan hotel,restaurant dan banyak lagi untuk mendukung sektor ini. Selain dari wisatawan mancanegara, wisatawan dalam negri juga banyak yang mengunjungi jawa barat dan itulah yang membuat sektor ini menjadi salah satu sektor yang memberikan kontribusi yang besar. Sektor jasa juga meningkatdari tahun ke tahun meskipun kenaikan tidak terlalu besar namun sektor ini cukup baik karena di zaman sekarang ini banyak sekali orang-orang yang membutuhkan berbagai macam jasa karena itu pertumbuhan di sektor ini cukup baik. Selain jasa juga sektor lain yang meningkat dalam 3 tahun terakhir adalah sektor pengangkutan dan komunikasi. Pengankutan banyak dibutuhkan karena banyak sekali orang-orang yang tidak mempunyai kendaraan pribadi dan perlu untuk pergi ke berbagai tempat selain itu komunikasi juga karena orang-orang mulai sadar akan kemudahan dalam berkomunikasi oleh karena itu mulai tumbuh lah sektor pengangkutan dan komunikasi. Pertambangan dan penggalian merupakan sektor yang paling sedikit berkontribusi. Karena jawa barat sendiri hanya punya sedikit tempat galian dan pertambangan oleh karena itu perkembangannya tidak terlalu pesat dan kalah saing dengan tempat pertambangan dan galian di provinsi lain.

TUGAS PIE MAKRO

KELOMPOK : ADEL RIFKY (120210110062) M. HAFIZ (120210110053) DAVID VICTOR (120210110056)