nova 1406/xxvii 2 - 8 februari 2015 c zola … nova - feb 2015.pdfrempuan kelahiran semarang 11 juli...

1
NOVA 1406/XXVII 2 - 8 FEBRUARI 2015 50 Profil C ita-cita Zola Yoana menja- di seorang pengusaha akhir- nya terwujud. Hebatnya, pe- rempuan kelahiran Semarang 11 Juli 1984 ini memilih menekuni bis- nis yang tak biasa dilakukan banyak orang. Zola, begitu ia disapa, me- ngembangkan Heart Inc. dan menja- di pelopor biro jodoh modern. Lewat tangannya, ratusan pasangan berha- sil menemukan cinta dan berbahagia menjalani kehidupan pernikahan. Bagi Zola, dapat membantu per- jalanan cinta seseorang merupa- kan kebahagiaan tersendiri. Ia to- tal menjalankan kantor biro jodoh modern yang berlokasi di kawas- an Thamrin, Jakarta. Ia juga tak se- tengah-setengah menekuni profesi sebagai seorang matchmaker . Bah- kan, ia memburu ilmu matchma- king hingga ke New York, tepatnya di Matchmaking Institute. Hasilnya, ia meraup sukses. Tarif jasanya pun ia patok dalam dolar, mulai 1.800- 3.000 USD. Kenapa tertarik terjun ke bisnis ini? Passion kali ya, dan seneng saja karena sejak sekolah dulu saya hobi nyomblangin teman-teman. Seper- tinya saya memang tertarik pada urusan cinta. Dari dulu banyak yang datang terus curhat, kayak konsulta- si gitu. Dan kalau saya kasih tips bia- sanya juga berhasil. Rata-rata yang saya comblangin banyak yang sukses. Apalagi saya tipe orang yang supel juga, jadi punya teman cowok banyak dan ke- nal berbagai macam karakter. Seca- ra pribadi, mungkin karena penasa- ran dan sejak dulu selalu mencoba mengeksplor setiap hubungan. Sejak kapan mendirikan Heart Inc.? Saya mulai menekuni bisnis ini sejak November 2013 lalu. Sebelum- nya saya punya latar belakang karier di bidang marketing. Saya juga sempat menempa diri beker- ja di agensi periklanan se- lama 4 tahun, kemudian sempat jadi EO. Saya juga sempat bekerja di salah satu perusahaan biro jo- doh tapi masih yang tra- disional. Nah, di sini pas- sion saya makin besar dan terlihat. Sayangnya, saya enggak berta- han lama, malah sempat balik lagi kerja di agensi periklanan. Anehnya, semua orang masih banyak yang da- tang meminta bantuan dicarikan jo- doh. Wah, saya pikir ini bisa jadi peluang bisnis. Enggak mau sete- ngah-setengah, saya seriusi dengan hunting ke sekolah khusus matchma- king di New York. Lalu? Setahun belajar di Matchma- king Institute New York, saya semakin berse- mangat untuk sege- ra membuka bisnisnya. Dari Matchmaking In- stitute saya mendapat ba- nyak ilmu, mulai dari bagaimana bis- nis ini berjalan, bagaimana peran mak comblang, bagaimana memba- ngun imej, membuat jaringan dan re- lasi, semuanya ada. Profesi ini juga sudah diakui dan ada sertifikasi- nya lo. Jaringannya pun ada di selu- ruh dunia, tergabung dalam Aliansi Matchmaker. Saya selalu mengusa- hakan datang ke konferensi tahun- an Matchmaker. Di sini kami berbagi ilmu mengenai cinta dan membuat jaringan untuk bekerja sama. Apa sih modal untuk mendirikan bisnis ini? Kreativitas, keterampilan ber- komunikasi dan bersosialisasi, ser- ta intuisi yang kuat. Beruntung saya ZOLA YOANA Berawal Dari Hobi Nyomblangin Orang Ia sukses membuka bisnis unik, yakni biro jodoh modern. Modalnya selain kreatif dan jago berkomunikasi, juga insting. memiliki intuisi yang kenceng. Saya merasa bisa membagikannya. Dan, tahu tidak, melihat pasangan bisa bahagia itu tidak terbayarkan, lo. Saya bisa dengan cepat tahu seperti apa pasangan yang tepat bagi klien saya. Jaringan yang luas juga men- jadi modal utama bisnis ini. Saya be- kerja sama dengan mak comblang yang ada di Singapura, Amerika, Bra- zil, Hongkong dan masih banyak lagi. Bisa dijelaskan mengenai intuisi yang disebutkan? Soal Intuisi enggak bisa saya je- laskan dengan kata-kata, susah di- deskripsikan. Yang jelas ini adalah bakat yang saya miliki dan belum tentu dimiliki orang lain, jadi why not saya maksimalkan saja. Mungkin juga karena pengalaman ya, jadi saya sudah tahu karakter orang. Semakin terlatih karena saya biasa ngobrol dengan banyak orang, ketemu de- ngan banyak karakter. Dan karena saya juga mengeksplor jalinan asma- ra berbagai jenis orang, jadi sangat membantu. Biasanya saat screening saya jadi tahu. Enggak bisa diomong- in deh kalau intuisi. Perkembangan Heart Inc. sendiri saat ini bagaimana? Wah, perkembangannya luar Media turut membantu saya mempromosikan dan mengenalkan jasa biro jodoh modern yang ada di tanah air. Klien mendapatkan layanan one on one dan personal, hasilnya pun maksimal. ENG NAFTALI/NOVA

Upload: dangkhanh

Post on 25-May-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

NOVA 1406/XXVII 2 - 8 FEBRUARI 201550 Profil

Cita-cita Zola Yoana menja-di seorang pengusaha akhir-nya terwujud. Hebatnya, pe-

rempuan kelahiran Semarang 11 Juli 1984 ini memilih menekuni bis-nis yang tak biasa dilakukan banyak orang. Zola, begitu ia disapa, me-ngembangkan Heart Inc. dan menja-di pelopor biro jodoh modern. Lewat tangannya, ratusan pasangan berha-sil menemukan cinta dan berbahagia menjalani kehidupan pernikahan.

Bagi Zola, dapat membantu per-jalanan cinta seseorang merupa-kan kebahagiaan tersendiri. Ia to-tal menjalankan kantor biro jodoh modern yang berlokasi di kawas-an Thamrin, Jakarta. Ia juga tak se-tengah-setengah menekuni profesi sebagai seorang matchmaker. Bah-kan, ia memburu ilmu matchma-king hingga ke New York, tepatnya di Matchmaking Institute. Hasilnya, ia meraup sukses. Tarif jasanya pun ia patok dalam dolar, mulai 1.800-3.000 USD.

Kenapa tertarik terjun ke bisnis ini?Passion kali ya, dan seneng saja

karena sejak sekolah dulu saya hobi nyomblangin teman-teman. Seper-tinya saya memang tertarik pada urusan cinta. Dari dulu banyak yang datang terus curhat, kayak konsulta-si gitu. Dan kalau saya kasih tips bia-sanya juga berhasil. Rata-rata yang saya comblangin banyak yang sukses. Apalagi saya tipe orang yang supel juga, jadi

punya teman cowok banyak dan ke-nal berbagai macam karakter. Seca-ra pribadi, mungkin karena penasa-ran dan sejak dulu selalu mencoba mengeksplor setiap hubungan.

Sejak kapan mendirikan Heart Inc.?Saya mulai menekuni bisnis ini

sejak November 2013 lalu. Sebelum-nya saya punya latar belakang karier

di bidang marketing. Saya juga sempat menempa diri beker-

ja di agensi periklanan se-lama 4 tahun, kemudian sempat jadi EO. Saya juga sempat bekerja di salah satu perusahaan biro jo-doh tapi masih yang tra-disional. Nah, di sini pas-

sion saya makin besar dan terlihat.

Sayangnya, saya enggak berta-han lama, malah sempat balik lagi kerja di agensi periklanan. Anehnya, semua orang masih banyak yang da-tang meminta bantuan dicarikan jo-doh. Wah, saya pikir ini bisa jadi peluang bisnis. Enggak mau sete-ngah-setengah, saya seriusi dengan hunting ke sekolah khusus matchma-king di New York.

Lalu?Setahun belajar di Matchma-

king Institute New York, saya semakin berse-

mangat untuk sege-ra membuka bisnisnya. Dari Matchmaking In-

stitute saya mendapat ba-nyak ilmu, mulai dari bagaimana bis-nis ini berjalan, bagaimana peran mak comblang, bagaimana memba-ngun imej, membuat jaringan dan re-lasi, semuanya ada. Profesi ini juga sudah diakui dan ada sertifikasi-nya lo. Jaringannya pun ada di selu-ruh dunia, tergabung dalam Aliansi Matchmaker. Saya selalu mengusa-hakan datang ke konferensi tahun-an Matchmaker. Di sini kami berbagi ilmu mengenai cinta dan membuat jaringan untuk bekerja sama.

Apa sih modal untuk mendirikan bisnis ini?

Kreativitas, keterampilan ber-komunikasi dan bersosialisasi, ser-ta intuisi yang kuat. Beruntung saya

ZOLA YOANA

Berawal Dari Hobi

Nyomblangin Orang

I a s u k se s membu k a bi sn i s u n i k , ya k n i biro jodoh modern. Moda l nya sela i n kreatif dan jago berkomunikasi, juga insting.

memiliki intuisi yang kenceng. Saya merasa bisa membagikannya. Dan, tahu tidak, melihat pasangan bisa bahagia itu tidak terbayarkan, lo. Saya bisa dengan cepat tahu seperti apa pasangan yang tepat bagi klien saya. Jaringan yang luas juga men-jadi modal utama bisnis ini. Saya be-kerja sama dengan mak comblang yang ada di Singapura, Amerika, Bra-zil, Hongkong dan masih banyak lagi.

Bisa dijelaskan mengenai intuisi yang disebutkan?

Soal Intuisi enggak bisa saya je-laskan dengan kata-kata, susah di-deskripsikan. Yang jelas ini adalah

bakat yang saya miliki dan belum tentu dimiliki orang lain, jadi why not saya maksimalkan saja. Mungkin juga karena pengalaman ya, jadi saya sudah tahu karakter orang. Semakin terlatih karena saya biasa ngobrol dengan banyak orang, ketemu de-ngan banyak karakter. Dan karena saya juga mengeksplor jalinan asma-ra berbagai jenis orang, jadi sangat membantu. Biasanya saat screening saya jadi tahu. Enggak bisa diomong-in deh kalau intuisi.

Perkembangan Heart Inc. sendiri saat ini bagaimana?

Wah, perkembangannya luar

Media turut membantu saya mempromosikan dan mengenalkan jasa biro jodoh modern yang ada di tanah air.

Klien mendapatkan layanan one on one dan personal, hasilnya pun maksimal.

ENG

NAFT

ALI/N

OVA