mollusca, arthropoda, dan echinodermata

41

Upload: deve213

Post on 05-Aug-2015

428 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 2: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Perkenalan Kelompok

Ahmad Hilyatul Lubi

Candra Lingga Nugraha

Feri Purwagandi Anggalarang

Wibi Simka

Page 3: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

MENU

Arthropoda

Penutup

EchinodermataMollusca

Page 4: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Mollusca

Moluska (filum Mollusca, dari bahasa Latin: molluscus = lunak) merupakan hewan triploblastik selomata yang bertubuh lunak. Ke dalamnya termasuk semua hewan lunak dengan maupun tanpa cangkang, seperti berbagai jenis siput, kiton, kerang-kerangan, serta cumi-cumi dan kerabatnya.Moluska merupakan filum terbesar kedua dalam kerajaan binatang setelah filum Arthropoda. Saat ini diperkirakan ada 75 ribu jenis, ditambah 35 ribu jenis dalam bentuk fosil. Moluska hidup di laut, air tawar, payau, dan darat. Dari palung benua di laut sampai pegunungan yang tinggi, bahkan mudah saja ditemukan di sekitar rumah kita.Moluska dipelajari dalam cabang zoologi yang disebut malakologi (malacology).

Page 5: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Strukur dan fungsi tubuhTubuh hewan ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu kaki, badan, dan mantel.Sistem saraf moluska terdiri dari cincin saraf yang memiliki esofagus dengan serabut saraf yang menyebar. Sistem pencernaannya lengkap, terdiri dari mulut, esofagus, lambung, usus, dan anus.

Ciri TubuhTubuh tidak bersegmen. Simetri bilateral. Tubuhnya terdiri dari "kaki" muskular, dengan kepala yang berkembang beragam menurut kelasnya. Kaki dipakai dalam beradaptasi untuk bertahan di substrat, menggali dan membor substrat, atau melakukan pergerakan.

Page 6: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 7: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Klasifikasi MolluscaFilum Mollusca diklasifikasikan berdasarkan Kakinya,

Cangkangnya, dan Insangnya

CephalopodaScaphopoda

Mollusca

PelecypodaGastropoda

Amphineura

Page 8: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Amphineura/PolyplacophoraBentuk tubuhnya bulat telur, pipih, dan simetris bilateral. Mulut tidak berkembang baik dan terletak di bagian kepala (anterior), sedangkan anus terletak di posterior. Hewan ini tidak memiliki tentakel dan mata. Permukaan dorsal tubuhnya tertutup mantel yang dilengkapi delapan kepingan kapur yang mengandung berlapis-lapis serabut insang. Kadang-kadang kepingan itu dibungkus lapisan kitin. Saluran mantel terdapat di tepi tubuh. Kakinya pipih dan biasanya memiliki lidah parut (radula).

Page 9: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Sistem pencernaanOrgan pencernaan dimulai dari mulut yang dilengkapi radula dan gigi – faring – perut – usus halus – anus. Kelenjar pencernaannya adalah hati yang berhubungan dengan perut.Sistem sarafSistem saraf berupa cincin esofagus dan dua cabang saraf yang mensarafi mantel dan daerah kaki. Tidak terdapat ganglion yang jelas, tetapi ada sel-sel ganglion pada cabang saraf.Sistem peredaran darahSistem peredaran darah lakunair (terbuka) terdiri dari jantung, aorta, dan sebuah sinus. Darah medapat oksigen dari insang.Sistem ekskresiEkskresi dilakukan oleh sepasang ginjal yang bermuara ke arah posterior.Sistem reproduksiReproduksi secara seksual, yaitu dengan pertemuan sel oyum dan sel sperma yang terdapat pada individu jantan dan betina.

Sistem Organ

Page 10: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Anatomi Amphineura

Page 11: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Scaphopoda

Scaphopoda adalah hewan dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Mollusca. Contoh dari Scaphopoda adalah Dentalium vulgare. Hewan ini hidup di laut atau di pantai yang berlumpur, cangkangnya tajam, berbentuk taring/terompet yang kedua ujungnya terbuka karena disesuaikan dengan tempat hidupnya, yaitu di laut dan terpendam di dalam pasir/lumpur.

Page 12: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Anatomi Scaphopoda

Page 13: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Gastropoda

Siput atau keong adalah nama umum yang diberikan untuk anggota kelas moluska Gastropoda. Dalam arti sempit, istilah ini diberikan bagi mereka yang memiliki cangkang bergelung pada tahap dewasa. Dalam arti luas, yang juga menjadi makna "Gastropoda", mencakup siput dan siput bugil (siput tanpa cangkang, dalam bahasa Jawa dikenal sebagai resrespo). Kelas Gastropoda menempati urutan kedua terbanyak dari segi jumlah spesies anggotanya setelah Insecta (serangga). Habitat, bentuk, tingkah laku, dan anatomi siput pun sangat bervariasi di antara anggota-anggotanya.

Siput dapat ditemukan pada berbagai lingkungan yang berbeda: dari parit hingga gurun, bahkan hingga laut yang sangat dalam. Sebagian besar spesies siput adalah hewan laut. Banyak juga yang hidup di darat, air tawar, bahkan air payau. Kebanyakan siput merupakan herbivora, walaupun beberapa spesies yang hidup di darat dan laut dapat merupakan omnivora atau karnivora predator. Beberapa contoh Gastropoda adalah bekicot (Achatina fulica), siput laut (Littorina sp.) dan siput air tawar (Limnaea sp.)

Page 14: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Anatomi Gastropoda

Page 15: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Pelecypoda/Bivalvia

Bivalvia adalah kelas dalam moluska yang mencakup semua kerang-kerangan: memiliki sepasang cangkang (nama "bivalvia" berarti dua cangkang). Nama lainnya adalah Lamellibranchia, Pelecypoda, atau bivalva. Ke dalam kelompok ini termasuk berbagai kerang, kupang, remis, kijing, lokan, simping, tiram, serta kima; meskipun variasi di dalam bivalvia sebenarnya sangat luas.

Page 16: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Jika diamati, cangkangnya terbagi dalam dua belahan yang diikat oleh ligamen sebagai pengikat yang kuat dan elastis. Ligamen ini biasanya selalu terbuka, apabila diganggu, maka akan menutup. Jadi, membuka dan menutupnya cangkang diatur oleh ligamen yang dibantu oleh dua macam otot, yaitu pada bagian anterior dan posterior. Tampak garis konsentris yang sejajar, garis ini disebut sebagai garis pertumbuhan yang menunjukkanmasa pertumbuhan lamban atau tidak ada pertumbuhan. Garis ini berselangseling dengan pita pertumbuhan yang menunjukkan pertumbuhan cepat. Semakin banyak garis dan pita pertumbuhan, maka makin tua umur hewan tersebut. Bagian cangkang yang paling tua biasanya paling tebal, menonjol, letaknya pada bagian persendiaan yang disebut umbo. Pada bagian posterior cangkang ada dua macam celah yang disebut sifon. Celah yang berada di dekat anus dinamakan sifon, berfungsi untuk keluar masuknya air dan zatzat sisa. Sebaliknya sifon masuk terletak di bagian sebelah bawah sifon keluar yang berfungsi untuk masuknya oksigen, air, dan makanan.

Stuktur tubuh

Page 17: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Cangkang PelecypodaCangkang/rumah Pelecypoda terdiri atas bagian-bagian berikut:Periostrakum, Periostrakum merupakan lapisan terluar, dibentuk dari zat kitin yang disebut konkiolin berfungsi sebagai pelindung. Jika basah berwarna biru tua, jika kering berwarna coklat.Prisma, Prisma merupakan lapisan tengah yang tersusun dari kristal kalsit.Nakre, Nakre disebut sebagai lapisan induk mutiara yang tersusun dari lapisanlapisan tipis paralel dan kalsit (karbonat) yang tampak mengkilat.Mantel, Mantel terletak di bawah nakreas yang terdiri atas sel-sel nakreas (yangsekretnya membentuk lapisan nakreas dan membentuk mutiara) jaringan ikat, dan sel-sel epitelium yang bersilia.

DAUR HIDUPHewan ini ada yang bersifat hermaprodit dan kebanyakan hewan ini mempunyai alat kelamin yang terpisah. Pada saat terjadi perkawinan, alat kelamin jantan akan mengeluarkan sperma ke air dan akan masuk dalam tubuh hewan betina. Melalui sifon air masuk, sehingga terjadilah pembuahan. Ovum akan tumbuh dan berkembang yang melekat pada insang dalam ruang mantel, kemudian akan menetas dan keluarlah larva yang disebut glokidium. Larva ini akan keluar dari dalam tubuh hewan betina melalui sifon air keluar, kemudian larva tersebut menempel pada insang atau sirip ikan dan larva tersebut akan dibungkus oleh lendir dari kulit ikan. Larva ini bersifat sebagai parasit kurang lebih selama 3 minggu. Setelah tumbuh dewasa, larva akan melepaskan diri dari insang atau sirip ikan dan akan hidup bebas.

Page 18: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 19: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Cephalopoda

Cephalopoda adalah kelas dalam filum moluska. Di dalamnya mencakup semua gurita, cumi-cumi, dan sotong. Namanya —berarti "kaki di kepala"— diambil dari ciri khas hewan ini yang memiliki tentakel di sekitar kepalanya, yang berfungsi seperti tungkai (lengan dan kaki)

Sistem pencernaannya adalah dari mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan anus yang letaknya pada bagian tubuh di sebelah bawah sifon. Respirasinya dengan menggunakan insang, sedangkan sistem sirkulasinya adalah peredaran darah tertutup. Jantung mempunyai satu bilik dan dua serambi. Sistem ekskresinya berupa dua kantong ginjal. Sistem saraf hewan ini terdiri atas simpul otak, simpul kaki, dan simpul alat-alat dalam. Alat kelamin pada hewan ini sudah dipisahkan

Page 20: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

STRUKTUR TUBUHMempunyai tentakel yang dilengkapi dengan alat pengisap. Alat ini terdapat pada kepala yang berguna untuk menangkap mangsa. Pada kepala terdapat sepasang mata yang telah berkembang dengan baik, yaitu memiliki lensa mata dan iris, tetapi tidak mempunyai kelopak mata. ada juga lengan penangkap yang bersatu membentuk bagian leher, corong, sifon (sebagai jalan keluar masuknya air). Sifon ini berfungsi sebagai alat untuk menyemprotkan air/tinta. Di sebelah perut terdapat kantung tinta yang mengandung pigmen melanin. Semua anggota hewan ini memilikinya, kecuali Nautilus. Cephalopoda ini juga memiliki mantel, terletak di bagian punggung (dorsal) yang melekat pada tubuh, sedangkan pada bagian perut (ventral) mantelnya tidak melekat sehingga tubuh berbentuk rongga.

Page 21: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Arthropoda

Arthropoda adalah filum yang paling besar dalam dunia hewan dan mencakup serangga, laba-laba, udang, lipan dan hewan sejenis lainnya. Arthropoda adalah nama lain hewan berbuku-buku. Arthropoda biasa ditemukan di laut, air tawar, darat, dan lingkungan udara, termasuk berbagai bentuk simbiosis dan parasit. Hampir dari 90% dari seluruh jenis hewan yang diketahui orang adalah Arthropoda.

CIRI-CIRI :1. Tubuh bersegmen dan memiliki rangka luar

(Eksoskeleton) dari zat kitin2. Tubuh terdiri atas kepala, dada (toraks), dan

badan3. Saluran pencernaan lengkap4. Bernafas dengan insang, trakea, atau paru-paru

buku5. GonokorisDll.

Page 22: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Klasifikasi Arthropoda

Arthropoda

Chelicerata

Myriapoda

Hexapoda

Crustacea

Page 23: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Crustacea

Crustacea (baca: krustasea) adalah suatu kelompok besar dari arthropoda, terdiri dari kurang lebih 52.000 spesies yang terdeskripsikan, dan biasanya dianggap sebagai suatu subfilum. Kelompok ini mencakup hewan-hewan yang cukup dikenal seperti lobster, kepiting, udang, udang karang, serta teritip. Mayoritas merupakan hewan air, baik air tawar maupun laut, walaupun beberapa kelompok telah beradaptasi dengan kehidupan darat, seperti kepiting darat. Kebanyakan anggotanya dapat bebas bergerak, walaupun beberapa takson bersifat parasit dan hidup dengan menumpang pada inangnya.

CIRI-CIRI :1. Memiliki karapas

2. Alat ekresi berupa kelenjar hijau3. Alat pernapasan berupa insang

4. Sefalotoraks 5. Rata-rata memiliki 5 pasang kaki(1

pasang kaki pencapit dan 4 pasang kaki berjalan)

6. Rata-rata memiliki 5 pasang kaki renang

Page 24: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Klasifikasi Crustacea

Subkelas Entomostraca Subkelas Malacostraca ordo Decapoda

Subkelas Malacostraca ordo Stomatopoda

Subkelas Malacostraca ordo Isopoda

Page 25: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 26: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

MyriapodaTubuh lipan atau kelabang hanya terdiri atas kepala dan badan. Tidak ada bagian dada. Pada kepala terdapat sepasang mata tunggal, sepasang alat peraba besar, dan sepasang alat peraba kecil yang beruas-ruas. Setiap ruas badan belakang terdapat kaki berpasangan. Pada keluwing, setiap ruas badan terdapat dua pasang kaki yang dikenal dengan “kaki seribu”. Sedangkan pada kelabang terdapat sepasang kaki. Myriapoda melakukan respirasinya menggunakan saluran trakea yang bermuara pada lubang-lubang kecil (stigma), letaknya pada dinding ruasruas tubuh. Lubang tersebut disebut spirakel. Sistem peredaran darahnya terbuka dan letak jantung pada bagian punggung.

Diplopoda

Chilopoda

Page 27: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Sistem pencernaanSaluran pencernaannya lengkap dan mempunyai kelenjar ludah. Chilopoda bersifat karnivor dengan gigi beracun pada segmen 1, sedangkan Diplopoda bersifat herbivor pemakan sampah atau daun-daunan.Sistem pernapasanOrgan pernapasan berupa satu pasang trakea berspirakel yang terletak di kanan kiri setiap ruas, kecuali pada Diplopoda terdapat dua pasang di setiap ruasnya.Sistem ekskresiOrgan ekskresi berupa dua pasang pembuluh Malphigi yang bertugas mengeluarkan cairan yang mengandung unsur nitrogen.Sistem sarafSistem sarafnya disebut sistem saraf tangga tali dengan alat penerima rangsang berupa satu pasang mata tunggal dan satu pasang antena sebagai alat peraba.Sistem reproduksiReproduksi secara aseksual, yaitu dengan pertemuan ovum dan sperma (fertilisasi inbternal). Myriapoda ada yang ovipar dan ovovivipar.

Sistem Organ

Page 28: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Chelicerata/Arachnoidea

Chelicerata adalah subfilum dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Arthropoda. Chelicerata dalam pengertian yang luas merupakan salah satu kelompok fauna yang terdiri dari Arachnida, Xiphosura, kelompok yang punah Eurypterida dan Chasmataspidida dan juga Pycnogonida. Jadi Chelicerata merupakan semacam kelompok besar yang memayungi jenis-jenis laba-laba, kalajengking, kalajengking semu, kalacuka dan bahkan mimi dan mintuno. Kelompok Chelicerata ini dikenal karena anggotanya mempunya alat mulut berupa chelicera yang terdiri dari dua segmen. Berbeda dengan kelompok serangga, kaki seribu, dan lipan yang menggunakan alat mulut berupa mandibula dan maxilla yang terdiri dari lebih dari dua ruas.

CIRI-CIRI :1. Sefalotoraks

2. Memiliki dua pasang alat mulut dan empat pasang kaki

3. Mempunyai bintik mata4. Mempunyai Pedipalpus

5. Mempunyai rahang kelisera6. Alat pernapasan berupa paru-paru

buku atau trakea

Page 29: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Klasifikasi

1. Ordo Scorpionidae, contohnya Kalajengking dan ketungging. Segmen paling belakang berupa alat sengat yang beracun

2. Ordo Arachnidae, contohnya laba-laba. Pada abdomen paling belakang terdapat kelenjar Spineret yang membentuk benag sutra

3. Ordo Acarinea, contohnya caplak

Caplak

Page 30: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 31: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Insecta/Hexapoda

Serangga (disebut pula Insecta, dibaca "insekta") adalah kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda) yang bertungkai enam (tiga pasang); karena itulah mereka disebut

pula Hexapoda (dari bahasa Yunani yang berarti "berkaki enam")

Page 32: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

CIRI-CIRI :1. Memiliki 6 kakiyang melekat di

bagian dada2. Tubuhnya terdiri dari kepala ,dada,

dan perut3. Memiliki sayap4. Rangka tubuhnya berupa

eksoskeleton5. Memiliki mata majemuk6. Alat pernapasan berupa trakea7. Alat ekskresi berupa badan malpighi8. Reproduksi secara aseksual9. Mengalami Metamorfosis

METAMORFOSISMetamorfosis dibagi dua :1. Metamorfosis Tidak sempurna

(hemimetabola) adalah tahap perkembangan insecta dimana insecta muda yang menetas mirip induknya. Ringkasan fasenya adalah telur-nimfa(larva)-Dewasa(Imago)

2. Metamorfosis sempurna (holometabola) adalah perkembangan insekta yang setiap tahapnya mengalami perubahan bentuk yang sangat berbeda. Fasenya adalah telur-Larva-Pupa-dewasa

Ciri-ciri dan Metamorfosis

Page 33: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Anatomi serangga betinaA- Kepala (caput) B- Dada (thorax) C- Perut (abdomen)1. antena2. ocelli (bawah)3. ocelli (atas)4. mata majemuk5. otak (ganglia otak)6. dada depan (prothorax)7. pembuluh darah dorsal8. saluran trakea (ruas-ruas dengan spirakulum)9. dada tengah (mesothorax)10. dada belakang (metathorax)11. sayap depan12. sayap belakang13. perut14. jantung15. ovarium16. perut belakang (usus, rektum, anus)17. anus18. vagina19. berkas saraf (ganglia perut)20. saluran Malpighia21. tungkai dada22. cakar pengait23. tarsus24. tibia25. femur26. trochanter27. perut depan28. ganglion dada29. coxa30. kelenjar ludah31. ganglion suboesophagus32. mulut

Page 34: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Echinodermata

Filum Echinodermata (dari bahasa Yunani untuk kulit berduri) adalah sebuah filum hewan laut yang mencakup bintang laut, Teripang, dan beberapa kerabatnya.

CIRI-CIRI :1. Triploblastik2. Tubuh bertipe simetri radial3. Rangka tubuh endoskeleton dan

berduri dari kalsium4. Regenarasi tinggi5. Saluran pencernaan sederhana6. Susunan saraf terdiri dari cincin

saraf dan tali saraf7. Alat geraknya kaki AmbulakralDll.

Page 35: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Kelas Asteroidea

Bintang laut, walaupun dalam bahasa Inggris ia dikenal dengan sebutan starfish, hewan ini sangat jauh hubungannya dengan ikan. Bintang laut merupakan hewan invertebrata yang termasuk dalam filum Echinodermata, dan kelas Asteroidea. Bintang laut merupakan hewan simetri radial dan umumnya memiliki lima atau lebih lengan. Bintang laut tidak memiliki rangka yang mampu membantu pergerakan. Rangka mereka berfungsi sebagai perlindungan. Mereka bergerak dengan menggunakan sistem vaskular air. Mereka bergantung kepada kaki tabung yang terletak di bagian ventral lengan bintang ular, yang berfungsi untuk pergerakan dan membantu makan. Bintang laut adalah hewan invertebrata yang bergerak bebas dengan menggunakan kaki-kaki tabungnya, merayap sepanjang dasar laut dalam kecepatan yang cukup rendah untuk kebanyakan spesies.

Page 36: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata
Page 37: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Kelas EchinoideaLandak laut atau disebut juga bulu babi (Echinoidea) merupakan hewan yang biasanya hidup di 1. daerah pantai 2. atas batu karang 3. dasar laut 4. dalam lumpur 5. sumur-sumuran daerah pantai 6. muara sungai (dengan membenamkan diri di tanah liat atau di bawah karang)Hewan-hewan yang termasuk kelas ini berbentuk bundar tak berlengan, tetapi memilki duri yang dapat digerakkan.

Page 38: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Kelas Ophiuroidea

Bintang ular adalah hewan dari filum Echinodermata, yang memiliki hubungan dekat dengan bintang laut. Mereka berjalan di dasar laut dengan menggunakan lengan

fleksibel mereka untuk bergerak. Bintang ular umumnya memiliki lima lengan berbentuk seperti cambuk yang panjangnya bisa mencapai 60 cm (2 kaki) pada spesimen

terbesar.Ada sekitar 1.500 spesies bintang ular yang hidup sekarang, dan mereka kebanyakan ditemukan pada kedalaman lebih dari 500 meter (1.620 kaki).

Page 39: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Kelas Crinoidea

Termasuk echinodermata (echinus = landak, derma = kulit) • Dinamakan lili laut karena mirip bunga lili • Bertangkai : lili laut • Tak bertangkai : bintang buluCiri fisik : • Makroskopis • Tak berkepala • Tak berduri • Memiliki bentuk seperti nenek moyangnya, yaitu oral ke atas. • Tubuh terdiri dari calyx (mangkuk kecil pelat kapur) & 5 buah tangan (panjang & lentur). • Rangka tubuh dari kalsium karbonat • Tangan bercabang 2 pada pangkal hingga seperti mempunyai 10 tangan. • Pada tangan terdapat barisan cabang-cabang kecil untuk menangkap makanan (pinula) • Ada tangkai panjang yang berguna untuk menempelkan crinoidea ini pada bebatuan. • Ada celah ambulakral bersilia di oral lengan dan pinula. • Ada cirri yang ada memanjang di ujung tangkai atau dibawah oral, berguna dalam melekatkan tubuh. • Rangka kapur sebagai rangka internal untuk perlindungan dan penegak. • Sistem saraf jala • Pernapasan dengan insang kulit

Page 40: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Kelas Holothuriodea

Teripang atau trepang atau timun laut adalah istilah yang diberikan untuk hewan invertebrata Holothuroidea yang dapat dimakan. Ia tersebar luas di lingkungan laut di seluruh dunia, mulai dari zona pasang surut sampai laut dalam terutama di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik Barat.Di dalam jurnal-jurnal internasional, istilah trepang atau beche-de-mer tidak pernah dipakai dalam topik-topik keanegaragaman, biologi, ekologi maupun taksonomi. Dalam subjek-subjek ini, terminologi yang dipakai untuk menggambarkan kelompok hewan ini adalah sea cucumbers atau holothurians (disebut holothurians karena hewan ini dimasukkan dalam kelas Holothuroidea). Kelompok timun laut yang ada di dunia ini lebih dari 1200 jenis, dan sekitar 30 jenis di antaranya adalah kelompok teripang.

Page 41: Mollusca, Arthropoda, Dan Echinodermata

Terimakasih Atas Perhatiannya

Mohon maaf apabila terdapat banyak

kesalahanWassalamualaikum

Warahmatullahi wabarakatuh