pra echinodermata

15
ECHINODERMATA Echinodermata berasal dari kala latin yang berarrti binatang berkulit duri. Echinodermata adalah invertebrata berkulit duri seperti bintang laut, bintang ular, bulu babi, teripang dan lilia laut. Walaupun mereka tidak mirip dengan hewan vertebrata, perkembangan embrio echinodermata sangat mirip dengan chordata pada tahap awalnya. Tahap larvanya adalah perenang bebas dan menunjukkan simetri bilateral. Berikut ini karakteristik filum echinodermata secara umum: Semua echinodermata hidup di air laut Simetri radial atau pentaradial , selalu terbagi 5 bagian Tidak memiliki kepala dan tidak bersegmen Tubuh memiliki banyak kaki tabung yang befungsi untuk bergerak dan menangkap makanan Tubuh ditutupi oleh epidermis yang di sokong oleh skeleton yang tetap dan spina Sistem pencernaan sederhana Respirasi dengan papulae, kaki tabung atau dengan pohon respirasi

Upload: firzasyarifa

Post on 26-Dec-2015

75 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

resume materi makropaleontologi acara filum echinodermata

TRANSCRIPT

Page 1: Pra Echinodermata

ECHINODERMATA

Echinodermata berasal dari kala latin yang berarrti binatang berkulit duri.

Echinodermata adalah invertebrata berkulit duri seperti bintang laut, bintang ular,

bulu babi, teripang dan lilia laut. Walaupun mereka tidak mirip dengan hewan

vertebrata, perkembangan embrio echinodermata sangat mirip dengan chordata pada

tahap awalnya. Tahap larvanya adalah perenang bebas dan menunjukkan simetri

bilateral.

Berikut ini karakteristik filum echinodermata secara umum:

Semua echinodermata hidup di air laut

Simetri radial atau pentaradial , selalu terbagi 5 bagian

Tidak memiliki kepala dan tidak bersegmen

Tubuh memiliki banyak kaki tabung yang befungsi untuk bergerak dan

menangkap makanan

Tubuh ditutupi oleh epidermis yang di sokong oleh skeleton yang tetap dan

spina

Sistem pencernaan sederhana

Respirasi dengan papulae, kaki tabung atau dengan pohon respirasi

Jenis kelamin terpisah, gonat besar, fertilisasi eksternal, telur banyak, larva

mikroskopik, bersilia, biasanya berenang bebas, mengalami metamorfosis.

(Stoner, 1961: 270)

Sebagian besar spesies mampu bergerak dengan merangkak dan sangat lambat

Tampilan khusus anggota filum ini seluruhnya memiliki duri. Tepat dibawah

kulitnya, duri dan lempeng kapurnya membentuk kerangka

Tubuhnya berkembang dalam bidang lima antimere yang memancar dari

sebuah cakram pusat dimana mulutnya berada di tengah

Mereka memiliki sistem peredaran air yang terdiri dari sederet tabung berisi

cairan yang dipakai dalam pergerakan

Page 2: Pra Echinodermata

Kelas-kelas dalam Phylum Echinodermata dan Beberapa Ordo yang

Mewakilinya

1. Kelas :Stellroiea

Sub Kelas :Stamostroidea

2. Kelas :Asteriodea

Ordo :Plastisterida, Paxillosida, Valvotida, Spinulosida, Focipulotida

Asteroidea merupakan spesies Echinodermata yang paling banyak jumlahnya,

yaitu sekitar 1.600 spesies. Asteroidea juga sering disebut bintang laut.

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu sebagai berikut:

Bentuk tubuh seperti bintang dan pentagonal

Bagian tubuh disebut discus sentralis dan 5 radii atau lengan

Pangkal lengan besar dan semakin ujung semakin kecil dan runcing

Setiap lengan terdapat lanjutan coelom dan alat-alat dalam

Permukaan aboral (anus) ada spina (duri tumpul), yang disekitarnya

ada papulae

Rahang dapat membuka dan menutup

Fungsi rahang untuk pembersih debris dan perangkap

mikroorganisme

Tentakel peraba pada tiap ujung lengan, sifatnya lunak dan berbintik

matasensitive cahaya

Discus madreporidanus pada dataran aboral discus

Saluran pencernaan sempurna dan pendek

Respirasi dengan dermal branchia dan kaki tabung

Badan tiadmen dekat saluran cincin mulut membentuk sel amoebasit

yangberfungsi membawa sisa metabolisme keluar tubuh

Sistem saraf terdiri atas cincin saraf dan tali- tali saraf

Anggota Asteroidea memiliki kemampuan regenerasi yang sangat besar.Setiap

bagian lengannya dapat beregenerasi dan bagian cakram pusat yang rusak

dapat diganti.Asteroidea merupakan hewan dioseus, organ kelamin

berpasangan pada setiap lengan, dan fertilisasi terjadi di luar tubuh.

Page 3: Pra Echinodermata

Sistem ambulakral pada Asteroidea terdiri dari :

Madreporit, yaitu lubang tempat masuknya air

Saluran batu

Saluran cincin disekitar mulut

Saluran radial ke setiap lengan

Saluran lateral yang bermuara di kaki tabung dekat ampula

Fungsi sistem ambulakral adalah :

Untuk melekatkan diri pada sesuatu

Untuk bergerak

Untuk menangkap mangsa

Asteroidea pertama kali muncul pada Jaman Ordovician dan masih dapat

ditemukan sampai saat ini (Holosen)

Gambar Echinodermata dan fosilnya

Page 4: Pra Echinodermata

Bagian-bagian tubuh Bintang Laut

Page 5: Pra Echinodermata

3. Kelas :OphiuroideaOrdo :Stenurida,Oeghopriurida, Phyrinophiurida

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu sebagai berikut:

Tubuh pipih dengan discus sentralis bersegi lima atau bulat

Lengan biasanya lima, ramping, halus, sama besar dan fleksibel

Tidak ada lekuk ambulakral

Tidak ada pedicellaria

Larva pluteus yang berenang bebas

Sistem ambulakral : pedia tanpa ampula dan batil pengisap, lima pasang

podia dekat mulut berguna untuk memasukkan makanan ke mulut.

Gerakan lebih cepat dari kelas lain (Darwis, 2002: 121- 122; Kastawi,

2005 : 284)

Binatang ini dijumpai sejak Jaman Ordovisian, namun fosilnya jarang

ditemui. Seperti halnya asteroidean, golongan ini hidup di laut dangkal

Brittle star anggota kelas Opgiuroidea dan fosilnya

Page 6: Pra Echinodermata

Bagian-bagian tubuh Brittle star

4. Kelas :Echinodea

Sub Kelas :Peschochinoidea

Ordo :Chidoroida

Sub Kelas :Echinoida

Super Ordo :Diadematacea

Ordo : Pedinoida, Diadematpida, Ecinothuroida

Seper Ordo :Echinnacea

Ordo :Arbacioda, Salenoida, Temnopleuroida, Phymomosomatyda, Echinoida

Super Ordo :Gathostomata

Ordo :Holecthypoida, Clypeasteroida

Super Ordo :Atelostomata

Ordo :Holosteroida, Spatongoida, Casiluloida, Neolompidoida

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu sebagai berikut:

Tubuh bulat atau oval tanpa lengan

Tubuh ditutupi oleh cangkang endoskeleton dari lempeng kalkareus yang

rapat, tertutup pula oleh spina (duri) yang dapat digerakkan

Podia (kaki tabung) keluar dari lubang dari lempeng ambulakral yang

berfungsi untuk pergerakan

Page 7: Pra Echinodermata

Mulut di oral yang dikelilingi peristomium yang bersifat membran

Anus aboral dikelilingi periproct bersifat membran

Lekuk/celah ambulakral tidak ada

Pedicellaria bertangkai dengan 3 japit

Seks terpisah, kelenjar kelamin pentamerous. (Kastawi, 2005: 281)

Echinoidea hidup disemua kedalaman laut, namun sebagian besar menempati

daerah laut dangkal yang hangat, baik pada terumbu maupun pada ambang

karbonat yang lain. Echinoid muncul pertama kali pada Jaman Ordovician

tetapi mulai terawetkan dalm jumlah banyak sebagai fosil pada pada Jaman

Jura. Sangat banyak dijumpai pada Jaman Kapur, sepanjang Kenozoik hingga

masa kini, beberapa diantaranya berfungsi sebagai fosil indeks.

Bulu babi anggota Echinoidea dan bagian tubuhnya

Fosil Bulu Babi kelompok Echinoidea

Ambulakrum

Page 8: Pra Echinodermata

5. Kelas :Holothuroida

Ordo :Cacthylochiroida, Dendrohirotida, Asphichirotida, Elasipodida,

Apodida

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu sebagai berikut:

Tubuh simetri bilateral, biasanya memanjang, bersifat lunak.

Tidak memiliki lengan dan duri

Mulut terletak pada satu ujung dan anus pada ujung lain (posterior)

Dekat mulut ada tentakel

Tubuh kesat, tidak ada spina (duri) dan pedicellaria

Ada osikula yang mikroskopis

Podia (kaki tabung) ada, untuk pergerakan

Jenis kelamin terpisah

Respirasi dengan pohon respirasi

Saluran pencernaan berbentuk panjang dan berliku- liku

Kelenjar gonat berupa berkas tubulus tunggal atau berpasangan

Bergerak dengan bantuan kaki buluh dan kontraksi otot (Darwis, 2002:

280).

Fosil dari kelompok ini diketahui mulai batuan yang berumur Karbon awal

hasil pengendapan laut dangkal.

Page 9: Pra Echinodermata

Gambar Timun laut, bagian-bagian tubuh timun laut dan fosil holothuroidea

6. Kelas :Crinoida

Sub Kelas :Eochinoida, Parcrinoidea, Eucrinoida

Ordo :Inadunata, Flexibillia, Comerata

Crinoidea terdiri dari kelompok yang tubuhnya bertangkai dan tidak

bertangkai. Kelompok yang bertangkai dikenal sebagai lili laut, sedangkan

yang tidak bertangkai dikenal sebagai bintang laut berbulu. 

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu sebagai berikut:

Tubuh bentuk bunga lilia, hidup dilaut dalam dan dangkal

Tubuh terdiri atas mangkuk, disebut calyx, dan tutup oral atau disebut

tegmen dan struktur bercabang lima atau kelipatannya

Mekat pada substrat dengan cirri/cirrus

Mulut di sebelah anus

Lekuk ambulakral terbuka, ada madreporit, spina, dan pedicellaria

Lengan-lengan dapat digerakkan, umumnya bercabang-cabang, biasanya

berjumlah lima atau sepuluh atau tanpa spina

Seks terpisah, larva disebut doliolaria.(Yusuf Kastawi. 2005 : 278- 279)

Crinoid hidup dilaut pada Kurun Paleozoik, mulai dari Jaman Ordovician, dan

sangat melimpah pada awal Jaman Karbon serta dalam jumlah sedikit masih

dapat ditemukan pada masa kini. Crinoida hidup dilaut dangkal maupun laut

Page 10: Pra Echinodermata

agak dalam dengan perairan kaya akan oksigen dan mikroplankton sebagai

makanan utama crinoidea.

Lili Laut kelompok Crinoidea dan bagian-bagian tubuhnya

Fosil Lili Laut yang berupa Steam/batangnya saja

Page 11: Pra Echinodermata

7. Kelas :Blastoidea

Ciri-ciri umum dari kelas ini yaitu:

Memiliki batang yang disebut blastoid

Mempunyai simetri kelipatan lima yang lebih jelas dari Crinoidea

Memiliki calyx yang berbentuk segilima serta saluran ambulakral yang

merentang secara simetri keluar dari arah mulut.

Memiliki 13 lempeng yang terdiri dari 3 lempeng alas, 5 lempeng radial,

dan 5 lempeng interradial menutupi daerah yang tidak ditempati

ambulakral.

Setiap ambulakral memiliki saluran makanan yang terletak ditengah

Mulut blastoid berada pada bagian tengah calyx dan dikelilingi lima

lubang spiracle.

Blastoidea memiliki kisaran hidup mulai Jaman Ordovisian hingga Perm.

Blastoidea sangat melimpah pada jaman Karbon, dan mengalami kepunahan

missal pada Jaman Perm. Kelompok ini memiliki fosil yang banyak dijumoai

pada batugamping dan napal, yang menunjukkan bahwa Blastoidea hidup

dilaut dangkal yang berair jernih.

Page 12: Pra Echinodermata

DAFTAR PUSTAKA

http://anesfk.wordpress.com/2012/12/12/echinodermata/

http://aqshabiogger2010.blogspot.com/2011/06/phylum-echinodermata.html

http://wahidpriyono.blogspot.com/2011/05/makalah-echinodermata.html

http://widiastuti-nur-farida.blogspot.com/2012/10/makropaleontologi-

echinodermata.html

Tim Asisten Praktikum Makropaleontologi.2011.Buku Panduan Praktikum

Makropaleontologi: Semarang.Universitas Diponegoro