minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari … · untuk menjadi guru ditinjau dari jenis...
TRANSCRIPT
MINAT MAHASISWA UNTUK MENJADI GURU DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN
PERBEDAAN ETNIS Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
oleh:
MARIYATI 041334081
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini penulis persembahkan untuk:
1. ALLOH SWT atas segala berkah Nya
2. Bapak & Ibu
3. kakak – kakak ku
4. calon suami ku
5. Sanak- saudara yang telah membantu perjuangan ini
6. Teman-teman seperjuangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
MOTTO
Janganlah berhenti untuk selalu belajar dari kehidupan, dari segala hal yang telah dilalui, sedang
dijalani dan yang akan menyapamu nanti.
Tuhan akan selalu memberi yang terbaek dan akan selalu indah pada waktuunya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK MINAT MAHASISWA UNTUK MENJADI GURU DITINJAU DARI STATUS SOSIAL
EKONOMI ORANG TUA DAN PERBEDAAN ETNIS Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Mariyati Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
2009
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari: (1) Status sosial ekonomi orang tua, (2) Etnis mahasiswa.
Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dengan waktu penelitian bulan Mei sampai Juni 2008. Populasi dari penelitian ini adalah 499 mahasiswa dengan jumlah sampel 222 mahasiswa. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dokumentasi, dan analisis data megunakan adalah analisis chi square.
Hasil penelitian menunujukkan bahwa: (1) Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari pendidikan orang tua, (2) Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua, (3) Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari tingkat pendapatan orang tua, (4) Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari etnis mahasiswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT STUDENT’S INTEREST TO BE A TEACHER PERCEIVED FROM THE SOCIAL
ECONOMIC STATUS OF THE PARENTS AND ETHNIC DIFFERENCES A Case Study on Students of Faculty of Teachers Training and Education, Sanata Dharma
University, Yogyakarta
Mariyati Sanata Dharma University Yogyakarta
2009
The purpose of the research is to know whether there is different interest of the student to be a teacher perceived from the social economic status of the parents and the students’ ethnic.
This research was conducted in Sanata Dharma University, Yogyakarta in May-June 2008. The research population were 499 studens, and the samples were 222 students. The samples were taken by purposive sampling technique. The data was collected by questionnaire and documentation, and were analysed by Chi Square Analysis.
The results of the research are: (1) there isn’t any student’s different interest to be a teacher perceived from the parents’ education; (2) there isn’t any different students’ interest to be a teacher perceived from the parents’ occupation; (3) there isn’t any students’ interest to be a teacher perceived from the parents’ income; (4) there isn’t any different student’s interest to be a teacher perceived from the student ethnic.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan rahmat-Nya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi dengan judul : “MINAT MAHASISWA UNTUK MENJADI
GURU DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN
PERBEDAAN ETNIS”. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Program
Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini mengalami banyak tantangan dan hambatan yang merupakan
pelajaran yang berharga bagi penulis. Namun akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Selama penyusunan skripsi ini, penulis mendapat banyak bimbingan, saran, masukan dan
dukungan dari berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini penulis ingin menghaturkan rasa
hormat dan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D. Selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Y. Harsoyo S.Pd., M.Si. Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. Bapak L. Saptono. S.Pd., M.Si. Selaku Kepala Program Studi Pendidikan Akuntansi.
4. Ig. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. Selaku Dosen Pembimbing, yang dengan sabar
membimbing penulis menyusun skripsi, memberikan saran, masukan, semangat,
dorongan serta pelajaran hidup yang berharga. Terima kasih untuk semuanya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
5. Para Dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, yang telah banyak memberikan bekal ilmu kepada penulis selama kuliah.
6. Semua karyawan di sekretariat Pendidikan Akuntansi atas segala keramahannya dalam
membantu penulis selama kuliah di USD.
7. Bapak dan Ibu tercinta, yang tidak pernah lelah memberikan doa, kasih sayang, dukungan
baik moril maupun material, serta semangat kepada penulis.
8. Buat mas Nugh calon suami ku, terima kasih buat kesempurnaan cinta dan kasih sayang
mu selama ini. (Aku sangat mencintai kamu)
9. Si hitam yang ku sayang “AB 5514 VT” telah menemani ku dalam suka dan duka, panas,
hujan, badai maupun gempa 27 Mei 2006 kita lalui bersama.
10. Buat si centil Neysa yang selalu menghibur budhe.
11. Teman-teman seperjuangan ku khususya Emy terima kasih buat tumpangan kostnya.
12. Buat Indra dan Eko selamat menikmati dunia kerja.
13. Lasmi, Wina, Tantri, Iyak, dan Venti terima kasih buat canda dan tawanya selama ini.
14. Buat Yanita, Nia, dan Garet terima kasih buat bantuan olah datanya. Tanpa kalian tugas
akhir ini pasti belum selesai. Dono, Krisna, dan galuh ayo kalian pasti bisa.
15. Sekar, Tim-Tim, Tyas, Kristin, Yemy terima kasih sudah membantu menyebarkan
kuesioner. Khususnya Sekar terima kasih buat translit abstraknya.
16. Teman-teman satu angkatan Pendidikan Akuntasi 2004 yang tidak bisa disebutkan
namanya satu-persatu.
17. Shinta, Nurul, Warsito, dan Ody meski kita belum pernah ketemu kalian banyak
memberikan hal-hal yang indah dan selalu tulus membantu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
18. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan kepada penulis yang
tidak dapat disebut satu persatu.
Dengan kerendahan hati, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu berbagai saran, kritik dan masukan sangat diharapkan demi perbaikan skripsi ini.
Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak yang
memerlukannya.
Yogyakarta, 25 Juli 2009
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... iv
MOTTO .................................................................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................... vi
ABSTRAK ................................................................................................................ vii
ABSTRACT .............................................................................................................. viii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. ix
DAFTAR ISI ............................................................................................................. xii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xvii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Batasan Masalah ......................................................................................... 5
C. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5
D. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 6
E. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik ............................................................................................. 8
1. Minat ........................................................................................................... 8
2. Profesi Guru ................................................................................................ 15
3. Status Sosial Ekonomi ................................................................................ 18
4. Etnis ........................................................................................................... 24
B. Kerangka Berpikir ......................................................................................... 29
C. Hipotesis ....................................................................................................... 31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ............................................................................................. 32
B. Subjek dan Objek Penelitian ......................................................................... 32
C. Waktu dan Tempat Penelitian ...................................................................... 32
D. Populasi dan Sampel .................................................................................... 33
E. Variabel Penelitian dan Pengukuran ............................................................. 36
F. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................... 40
G. Pengujian Instrumen Penelitian .................................................................... 41
H. Teknik Analisis Data ..................................................................................... 44
BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
A. Deskripsi Data .............................................................................................. 48
B. Hasil Pengujian Normalitas .......................................................................... 57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
C. Pengujian Hipotesis ..................................................................................... 58
D. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................................... 66
BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN, DAN SARAN
A. Kesimpulan .................................................................................................. 73
B. Keterbatasan Penelitian ................................................................................ 74
C. Saran ............................................................................................................ 74
Daftar Pustaka ......................................................................................................... 76
Lampiran ................................................................................................................. 78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Jumlah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma T.A 2005 ............ 33
Tabel 3.2 Komposisi Populasi dan Sampel .................................................... 36
Tabel 3.3 Operasional Variabel Minat ........................................................... 37
Tabel 3.4 Skoring Skala Likert ...................................................................... 38
Tabel 3.5 Kriteria Tingkat Pendidikan ........................................................... 39
Tabel 3.6 Kriteria Jenis Pekerjaan ................................................................. 39
Tabel 3.7 Kriteria Tingkat Pendapatan .......................................................... 39
Tabel 3.8 Kriteria Etnis .................................................................................. 40
Tabel 3.9 Rangkuman Uji Validitas ............................................................... 42
Tabel 3.10 Rangkuman Uji Reliabelitas .......................................................... 44
Tabel 4.1 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan ....................... 48
Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Jenis Pekerjaan ............................ 49
Tabel 4.3 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendapatan ..................... 50
Tabel 4.4 Distribusi Responden Menurut Etnis .................................................. 51
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
Tabel 4.5 Minat Mahasiswa Untuk Berprofesi Menjadi Guru ...................... 52
Tabel 4.6 Minat Mahasiswa Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan .................... 53
Tabel 4.7 Minat Mahasiswa Ditinjau Dari Jenis Pekerjaan ........................... 54
Tabel 4.8 Minat Mahasiswa Ditinjau Dari Tingkat Pendapatan .................... 55
Tabel 4.9 Minat Mahasiswa Ditinjau Dari Etnis ........................................... 56
Tabel 4.10 Hasil Pengujian Normalitas .......................................................... 58
Tabel 4.11 Nilai Chi Square Berdasarkan Tingkat Pendidikan ...................... 60
Tabel 4.12 Nilai Chi Square Berdasarkan Jenis Pekerjaan.............................. 61
Tabel 4.13 Nilai Chi Square Berdasarkan Tingkat Pendapatan...................... 63
Tabel 4.14 Nilai Chi Square Berdasarkan Etnis.............................................. 65
Tabel 4.15 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis....................................... 65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Kuesioner ..................................................................................... 78
Lampiran 2 Data Prapenelitian ....................................................................... 81
Lampiran 3 Hasil Uji Validitas dan Reabilitas ............................................... 82
Lampiran 4 Data Induk Penelitian .................................................................. 83
Lampiran 5 Deskripsi Data ............................................................................. 94
Lampiran 6 Normalitas ................................................................................... 99
Lampiran Tabulasi Minat ................................................................................. 100
Lampiran 8 Pengujian Hipotesis ..................................................................... 102
Lampiran 9 Daftar r Tabel .............................................................................. 103
Lampiran 10 Tabel Chi Square ....................................................................... 104
Lampiran 11 Surat Izin Penelitian .................................................................. 105
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan dan meningkatnya mutu pendidikan di Indonesia tidak
terlepas dari jasa yang diberikan oleh guru. Ibarat serdadu, guru di medan
pendidikan mengemban misi kemerdekaan generasi bangsa dari belenggu
kebodohan dan keterbelakangan. Mereka berada di barisan paling depan
dalam menciptakan generasi-generasi muda yang cerdas, terampil, bermoral
tinggi, berwawasan luas, memiliki spiritual yang kuat, dan beretos kerja yang
handal, sehingga mampu menghadapi kerasnya tantangan peradaban terlebih
dalam era globalisasi sekarang ini. Mengemban misi tersebut jelas bukan
tugas yang ringan dan tidak semua orang mampu untuk menjalankan tugas
tersebut, sehingga jenis pekerjaan ini semestinya tidak dapat dilakukan oleh
sembarang orang di luar bidang pendidikan.
Dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dikatakan, bahwa guru adalah tenaga profesional yang mempunyai dedikasi
dan loyalitas tinggi dengan tugas utama menjadi agen pembelajaran yang
memotivasi, memfasilitasi, mendidik, membimbing, dan melatih peserta
didik, sehingga menjadi manusia berkualitas yang mengaktualisasikan potensi
kemanusiaannya secara maksimal, pada jalur pendidikan formal dasar dan
menegah, termasuk pendidikan anak usia dini formal.
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Guru memegang peranan yang sangat penting dalam mewujudkan
terciptanya tujuan pendidikan nasional. Guru merupakan kunci pokok bagi
keberhasilan anak didiknya. Selain harus memiliki bekal pengetahuan yang
cukup, guru juga dituntut untuk memiliki integritas kepribadian yang tinggi
dan ketrampilan mengajar yang dapat diandalkan, sehingga mampu
menciptakan iklim belajar mengajar yang kondusif serta menyenangkan bagi
anak didiknya.
Mengingat tugasnya yang begitu berat dan jasa-jasanya yang
diberikan untuk negara, maka di dalam masyarakat Jawa guru ditempatkan
pada kedudukan yang tinggi. Ada semboyan tersendiri yang ditujukan untuk
para guru. “Ing ngarso sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri
handayani.” Di depan memberi teladan, di tengah-tengah membangun, serta
dibelakang memberikan dorongan dan motivasi. Profesi guru begitu tinggi
citranya, bermartabat, terhormat dan memiliki legitimasi sosial yang
mengagumkan. Aspirasi masyarakat terhadap profesi guru sangat kental,
sehingga tidak jarang jika guru dijadikan sumber inspirasi masyarakat dalam
mengatasi masalah-masalah yang muncul. Masyarakat benar-benar respek
terhadapnya terutama masyarakat yang berada pada kelas bawah. Tidak
sedikit guru yang kemudian sampai di puncak sebagai pimpinan masyarakat
(http://debrito.net/isi).
Di kalangan anak-anak pedesaan yang sebagian memiliki status sosial
ekonomi menengah ke bawah, status sosial dan gaji guru dinilai baik. Fakta di
pedesaan pun cukup mendukung, Dengan rata-rata biaya hidup di desa yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
masih rendah, maka gaji seorang guru cukup untuk membiayai hidupnya
bersama keluarga. Secara nominal, jumlah gaji guru masih jauh lebih baik
dibandingkan dengan gaji jenis pekerjaan apa pun di pedesaan. Jadi tidak
sedikit dari mereka yang menginginkan untuk berprofesi menjadi guru.
Pihak pemerintah menunjukkan adanya keseriusan dan komitmen
yang tinggi dalam upaya meningkatkan profesionalisme dan penghargaan
terhadap guru yang muara akhirnya pada peningkatan kualitas pendidikan.
Pasal 8 UU RI No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyebutkan
bahwa guru harus memiliki kualifikasi akademik minimal D4/S1 dan
kompetensi sebagai agen pembelajaran, yang meliputi kompetensi
kepribadian, pedagogis, profesional, dan sosial. Kompetensi guru sebagai
agen pembelajaran secara formal dibuktikan dengan sertifikasi pendidik.
Kualifikasi akademik diperoleh melalui pendidikan tinggi, dan sertifikasi
kompetensi pendidik diperoleh setelah lulus ujian sertifikasi.
Keberadaan UU RI Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen tersebut
memberikan manfaat positif bagi guru. Guru yang lulus ujian sertifikasi akan
memperoleh tunjangan profesi sebesar satu kali gaji pokok guru yang
diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau
pemerintah daerah pada tingkat, masa kerja, dan kualifikasi yang sama. Selain
itu ada juga tunjangan khusus untuk guru di daerah terpencil (gurcil) atau di
daerah khusus, yang besarnya seratus persen dari gaji pokok. Keberadaan
Undang-Undang Guru dan Dosen membuat posisi guru sebagai sebuah
profesi semakin terlindungi, serta kesejahteraan guru semakin terjamin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Dengan demikian, secara tidak langsung kesejahteraan guru negeri juga akan
semakin meningkat. Tidak heran jika semakin banyak orang untuk berprofesi
menjadi guru semakin banyak diminati oleh masyarakat.
Baik tidaknya status sosial dan tinggi rendahnya gaji guru itu masih
relatif, tergantung ekspektasi dan pembandingya. Bagi anak-anak kota dari
kalangan status sosial ekonomi menengah ke atas, status sosial dan
kesejahteraan guru saat ini dinilai rendah, gaji guru di perkotaan jauh dari
memadai untuk membiayai hidup para guru dan keluarganya, karena itu
hanya sebagian kecil dari mereka memasuki profesi guru.
Pandangan tersebut tidak berbeda dengan masyarakat yang berasal
dari etnis Cina. Tidak banyak dari mereka yang tertarik untuk mempunyai
profesi sebagai guru. Seperti yang kita lihat dari fakta lapangan, di Indonesia
jarang sekali kita jumpai guru yang berasal dari etnis Cina. Kebanyakan guru
berasal dari etnis Jawa. Padahal kita ketahui bahwa populasi penduduk etnis
Cina di Indonesia berada pada urutan ke tiga, setelah Jawa dan Sunda.
Adanya perbedaan latar belakang ekonomi, pandangan hidup dan
kebudayaan yang menyebabkan mereka tidak begitu berminat terhadap
profesi guru. Sebagian besar dari mereka lebih tertarik untuk berdagang,
bisnis atau sebagai pengusaha. Buktinya, sejak tahun 1990-an hingga kini
etnis Cina justru mendominasi kegiatan ekonomi di Indonesia. Dari
perusahaan kecil sampai perusahaan besar yang dimiliki etnis Cina semakin
banyak, contohnya Salim Group, Khong Guan, PT “Cap Orang Tua”,
perusahaan jamu “Jago”, perusahaan jamu “Air Mancur”, dan lain-lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Melihat adanya perbedaan minat dan cara pandang di atas, maka
penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Minat
Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi
Orang Tua dan Perbedaan Etnis”, studi kasus pada mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sanata Dharma,
Yogyakarta.
B. Batasan Masalah
Banyak faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa berprofesi
menjadi guru. Penelitian ini menfokuskan pada karakteristik mahasiswa yaitu
status sosial ekonomi orang tua dan perbedaan etnis mahasiswa khususnya
etnis Jawa dan etnis Cina.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dalam penelitian ini
dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut.
1. Apakah ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
status sosial ekonomi orang tua?
2. Apakah ada perbedaan minat mahasisiwa untuk menjadi guru ditinjau dari
perbedaan etnis?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
D. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui adanya perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari status sosial ekonomi orang tua.
2. Untuk mengetahui adanya perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari perbedaan etnis.
E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Mahasiswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai
minat mahasiswa untuk berprofesi menjadi guru.
2. Bagi Pemerintah
Untuk memberikan masukan bagi pemerintah supaya lebih memperhatikan
nasib guru.
3. Bagi Guru
Untuk memberikan semangat kepada para guru agar tetap semangat dalam
menjalankan profesinya.
4. Bagi Penulis
Pelaksanaan penelitian ini merupakan kesempatan bagi penulis untuk
menambah pengetahuan dan menerapkan teori selama mengikuti kuliah
terutama dalam bidang pendidikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
5. Bagi Universitas Sanata Dharma
Diharapkan dapat menambah referensi penelitian di perpustakaan yang
berguna bagi pihak lain yang membutuhkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik
1. Minat
Minat merupakan faktor psikologis yang dapat menentukan pilihan
orang. Minat pada hakekatnya merupakan perhatian, keinginan, rasa suka
dan rasa terikat dengan suatu obyek walaupun tidak ada yang menyuruh
(Kartono, 1980:109). Secara sederhana minat (interest) merupakan
kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar
terhadap sesuatu. Minat adalah kecenderungan yang agak menetap pada
objek untuk merasa tertarik pada bidang tertentu dan merasa senang
berkecimpung pada bidang itu (Winkel, 1983:30). Seseorang yang
mengerjakan suatu pekerjaan dengan disertai minat sebelumnya, pada
umumnya akan memperoleh hasil yang lebih baik daripada mereka yang
tidak berminat sebelumnya.
Minat selalu berhubungan dengan kemampuan, kebutuhan,
pengalaman pada diri individu. Pernyataan tersebut didukung oleh Walgito
(1997:38) yang mengatakan, bahwa minat merupakan suatu keadaan
dimana seseorang menaruh perhatian terhadap suatu objek disertai dengan
adanya keinginan untuk berhubungan lebih aktif dengan objek tersebut.
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
Witherintong (Buchori, 1978:125) membagi minat menjadi dua
macam, yaitu:
a. Minat primitif (biologis), timbul karena jaringan-jaringan tubuh. Ini
berkisar pada soal makan dan kebebasan aktivitas.
b. Minat kultural (sosial), berasal dari perbuatan belajar yang tarafnya
lebih tinggi. Minat ini merupakan hasil pendidikan.
Mappiare (1982:78) menjelaskan bahwa minat remaja dapat dibagi
menjadi tiga, yaitu:
a. Minat pribadi, yaitu kecenderungan untuk mengejar hal-hal yang
menjadi keinginannya. Minat yang timbul dari individu dapat
menimbulkan kepuasan. Minat pribadi meliputi minat memperoleh
pengakuan, penghargaan, minat mengembangkan diri, minat untuk
sukses, minat untuk sekolah, minat untuk jabatan dan sebagainya.
b. Minat terhadap reaksi, yaitu kecenderungan yang ada pada diri individu
terhadap hal-hal yang dapat mengembangkan individu pada kondisi
semula, dari ketegangan-ketegangan setelah individu melakukan
aktivitas sehingga pikiran, jiwa serta jasmaninya menjadi segar
kembali.
c. Minat terhadap kelanjutan studi dan jabatan. Dengan tercapainya suatu
tingkat pendidikan tinggi bagi individu, maka terbuka peluang untuk
mencapai jabatan yang lebih tinggi, memperoleh pekerjaan elit dan
pada gilirannya memudahkan bagi individu untuk meningkatkan
statusnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Minat seseorang dapat diukur melalui kegiatan-kegiatan yang sering
dilakukan dan melalui pertanyaan mengenai senang atau tidak senang
terhadap suatu obyek. Super dan Crites (Yahny Kils, 1988:33)
mengemukakan bahwa ada 4 cara untuk mengetahui minat seseorang,
yaitu:
a. Melalui pertanyaan-pertanyaan mengenai hal-hal yang disenangi dan
yang tidak disenangi.
b. Melalui pengamatan mengenai hal-hal yang sering dilakukan.
c. Melalui tes obyektif.
d. Melalui tes minat yang telah dipersiapkan secara baku.
Ada tiga cara yang dapat digunakan untuk menentukan minat
(Sukardi, 1998:63):
a. Minat yang diekspresikan / Expressed Interest
Seseorang dapat mengungkapkan minat atau pilihannya dengan
kata tertentu. Contoh : seseorang mengatakan bahwa dirinya suka
dengan profesi guru.
b. Minat yang diwujudkan / Manifest Interest
Seseorang dapat mengekpresikan minat bukan melalui kata-kata,
tetapi melalui tindakan atau perbuatan, ikut serta berperan aktif dalam
suatu aktifitas tertentu. Contoh : siswa yang aktif dalam kegiatan
drama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
c. Minat yang diinventarisasikan / Inventoried Interest
Seseorang dapat diukur minatnya dengan menjawab terhadap
sejumlah pertanyaan tertentu atau urutan pilihannya untuk kelompok
aktivitas tertentu.Seorang guru perlu mengadakan pengukuran terhadap
minat peserta didiknya. Adapun tujuan mengadakan pengukuran
terhadap minat peserta didik (Nurkancana, 1983:225) sebagai berikut.
a. Untuk meningkatkan minat peserta didik
Setiap guru mempunyai kewajiban untuk meningkatkan minat
peserta didiknya. Minat merupakan komponen yang paling penting
dalam kehidupan pada umumnya, dan dalam dunia pendidikan
khususnya. Guru yang mengabaikan hal ini tidak akan berhasil dalam
pekerjaan mengajar.
b. Memelihara minat yang timbul
Apabila peserta didik menunjukkan minat yang kecil, maka
merupakan tugas guru untuk membangkitkan dan mengembangkan
minat tersebut.
c. Mencegah timbulnya minat terhadap hal-hal yang tidak baik.
Tugas guru di sini adalah menghindarkan hal-hal yang tidak baik
pada peserta didiknya, sehingga diharapkan mereka tidak tertarik
terhadap hal-hal yang tidak baik tersebut. Contoh : guru selalu
mengingatkan bahwa merokok tidak baik untuk kesehatan, sehingga
peserta didik tidak akan pernah ingin mencoba untuk merok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Menurut Giartama (1990 : 6), minat digolongkan menjadi dua, yaitu
sebagai berikut :
a. Secara intrinsik
Minat secara intrinsik merupakan minat yang timbul dari dalam
individu sendiri tanpa pengaruh dari luar. Minat intrinsik dapat timbul
karena pengaruh sikap, persepsi, prestasi belajar, bakat, jenis kelamin
dan intelegensi.
1. Sikap
Menurut Thurstone, sikap adalah suatu tingkatan afeksi baik yang
bersifat positif maupun negatif dalam hubungannya dengan obyek-
obyek psikologis, afeksi yang positif yaitu afeksi senang,
sedangkan afeksi negatif adalah yang tidak menyenangkan.
Dengan demikian obyek dapat menimbulkan berbagai macam
sikap.
2. Persepsi
Persepsi merupakan proses yang meliputi penginderaan terhadap
rangsang, pengorganisasian rangsang, dan penafsiran rangsang
sehingga individu mengerti rangsang yang diinderanya.
Ada tiga komponen dalam persepsi yaitu: seleksi, interpretasi, dan
reaksi. Makna informasi bagi individu yang satu dengan yang lain
berbeda-beda. Hal ini tergantung dari ketiga komponen persepsi.
Dengan adanya perbedaan seleksi dapat menimbulkan interpretasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
yang berbeda pula, sehingga reaksi yang timbul tergantung dari
interpretasi yang ada.
3. Prestasi belajar
Seorang yang kurang berminat pada pendidikan atau pekerjaan
biasanya menunjukan ketidaksenangan. Hal ini dapat di lihat dalam
kejadian-kejadian seperti berprestasi rendah, bekerja di bawah
kemampuannya dalam setiap mata pelajaran atau dalam
melaksanakan pekerjaan yang tidak disukai. Besarnya minat
seseorang terhadap pendidikan dapat dipengaruhi oleh minat pada
pekerjaan. Jika seseorang mengharapkan pekerjaan yang menuntut
pendidikan tinggi, maka pendidikan akan dianggap sebagai batu
loncatan (Elizabeth B. Hurlock, 1997:221).
4. Bakat
Bakat dalam pengertian bahasa atau dalam pengertian yang umum
kita pahami, adalah kelebihan / keunggulan alamiah yang melekat
pada diri kita dan menjadi pembeda antara kita dengan orang lain.
5. Intelegensi
Dalam buku pengantar Psikologi Umum, Intelegensi adalah daya
menyesuaikan diri dengan keadaan baru dengan
mempergunakan alat-alatberpikir menurut tujuannya ( kamus
pedagogik, 1953). Intelegensi masing-masing individu berbeda-
beda, karena perbedaan tersebut maka individu satu dengan yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
lain tidak sama kemampuannya dalam memecahkan sesuatu
persoalan yang dihadapi.
b. Secara ekstrinsik
Minat secara ekstrinsik merupakan minat yang timbul akibat
pengaruh dari luar individu.Minat ekstrinsik timbul antara lain karena
latar belakang ekonomi, minat orang tua, dan teman sebaya.
1. Latar belakang ekonomi
Apabila status ekonomi baik, orang cenderung memperluas minat
mereka untuk mencakup hal-hal yang semula belum mampu
mereka laksanakan. Sebaliknya, kalau status ekonomi buruk atau
kurang baik karena tanggungjawab keluarga atau usaha yang
kurang maju, maka orang cenderung untuk mempersempit minat
mereka.
2. Minat orang tua
Seorang remaja yang mempunyai hubungan yang erat dengan
seorang anggota keluarga akan mengidentifikasikan diri dengan
orang ini dan ingin mengembangkan pola kepribadian yang sama
(Elizabeth B. Hurlock, 1997:235).
3. Minat teman sebaya
Teman-teman sebaya mempengaruhi pola kepribadian remaja
dalam dua cara. Pertama, konsep diri remaja merupakan cerminan
dari anggapan tentang konsep teman-teman mengenai dirinya.
Kedua, ia berada dalam tekanan untuk mengembangkan ciri-ciri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
kepribadian yang diakui oleh kelompok. Teman sebaya memiliki
pengaruh yang besar terhadap perkembangan pola kepribadian
remaja, karena remaja lebih sering berada di luar rumah bersama
dengan teman-teman sebaya pada sikap, pembicaraan, minat,
penampilan dan perilaku lebih besar daripada keluarga
(Elizabeth B. Hurlock, 1997:235).
Selain hal di atas minat juga dapat dipengaruhi oleh latar
belakang adat istiadat, bahasa, dan kebudayaan yang dimilikinya
yang sering disebut dengan etnis. Menurut kamus besar bahasa
Indonesia, kita mengenal istilah etnis yang berati berkenaan dengan
ciri kelompok dari suatu masyarakat yang didasarkan adat istiadat,
bahasa, kebudayaan atau sejarahnya. Setiap individu yang
mempunyai latar belakang etnis yang berbeda akan mempengaruhi
minat individu tersebut untuk memilih pekerjaan atau profesinya.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa
minat adalah rasa ketertarikan dan keinginan yang mendalam, dan
menimbulkan suatu gairah pada individu untuk mengerjakan dan
berkecimpung dalam sesuatu bidang tertentu. Sedangkan faktor-
faktor yang mempengaruhi minat adalah faktor intrinsik (bersumber
dari diri) dan faktor ekstrinsik (bersumber dari lingkungan sosial).
2. Profesi Guru
Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia guru merupakan orang yang
pekerjaanya atau profesinya mengajar. Sementara itu menurut Ametembun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
(1973:9), guru adalah semua orang yang berwenang dan bertanggung
jawab terhadap pendidikan murid, individual maupun klasikal, baik di
sekolah maupun luar sekolah. Guru yang dimaksud di sini mencakup
semua guru dari tingkat pra sekolahan (TK) sampai guru besar (Dosen) di
perguruan tinggi, baik yang berstatus negeri maupun swasta.
Dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional pasal 1 mengemukakan, bahwa Guru adalah tenaga profesional
yang mempunyai dedikasi dan loyalitas tinggi dengan tugas utama menjadi
agen pembelajaran yang memotivasi, memfasilitasi, mendidik,
membimbing, dan melatih peserta didik sehingga menjadi manusia
berkualitas yang mengaktualisasikan potensi kemanusiaannya secara
optimum, pada jalur pendidikan dasar dan menegah, termasuk pendidikan
anak usia dini formal.
Profesi guru memilki arti jabatan atau pekerjaaan sebagai guru yang
membutuhkan pendidikan atau latihan khusus di bidang keguruan
(Ametembun, 1973:11). Mengingat tugas dan tanggung jawab guru yang
begitu kompleks, maka profesi ini tidak bisa dimiliki sembarang orang.
Untuk menjadi seorang guru, mereka harus memiliki pendidikan dan
latihan-latihan khusus sebelumnya, sehingga mampu menjalankan profesi
mengajar tersebut secara professional.
Menurut Supriyadi (1993), untuk menjadi seorang guru yang
profesional harus dituntut untuk memiliki lima hal sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
1. Guru menguasai secara mendalam bahan atau mata pelajaran yang
diajarkan serta cara mengajarkannya kepada siswa.
2. Guru harus memiliki komitmen pada siswa dan proses belajarnya. Ini
berarti bahwa komitmen tertinggi guru adalah kepada kepentingan
siswa. Bagi seorang guru hal ini merupakan dua hal yang tidak dapat
dipisahkan.
3. Guru bertanggung jawab memantau hasil belajar siswa melalui
berbagai teknik evaluasi. Mulai dari pengamatan dalam perilaku siswa
sampai tes hasil belajar.
4. Guru mampu berfikir secara sistematis tentang apa yang dilakukan,
dan belajar dari pengalamannya. Artinya, harus selalu ada waktu untuk
mengadakan refleksi terhadap apa yang telah dilakukannya.
5. Guru seyogianya merupakan bagian dari masyarakat belajar dalam
lingkungan profesinya, misalnya PGRI dan organisasi lainnya.
Kematangan profesional guru ditandai dengan perwujudan guru
yang memiliki keahlian, rasa tanggung jawab dan rasa kesejawatan yang
tinggi (Surya, 2003:30). Selain harus menjalankan tugasnya secara
profesional, seorang guru juga harus memiliki kompetensi. Kompetensi
merupakan seperangkat pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang
harus dimiliki, dihayati, dikuasai dan diaktualisasikan oleh guru dalam
melaksanakan tugas keprofesionalan.
Pendapat di atas sejalan dengan B. J Chandler (Suhertian,
1994:27) yang menjelaskan tentang profesi mengajar. Dikatakannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
bahwa profesi mengajar merupakan suatu jabatan yang mempunyai
kekhususan. Memerlukan kelengkapan mengajar dan ketrampilan yang
menggambarkan bahwa seseorang melakukan tugas mengajar yaitu
membimbing manusia.
Dari uraian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa profesi guru
merupakan suatu jabatan atau pekerjaaan sebagai guru yang membutuhkan
pendidikan atau latihan khusus di bidang keguruan, sehingga mampu
mengerjakan tugas mengajarnya secara profesional, dan mendapatkan
pengakuan dari masyarakat dan negara.
3. Status Sosial Ekonomi
Status adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok.
Status sosial ekonomi merupakan kombinasi dari status sosial dan status
ekonomi yang dimiliki seseorang (orang tua) dalam satu kelompok
masyarakat. Status sosial adalah tempat orang secara umum di dalam
masyarakat, sehubungan dengan orang lain dalam arti lingkungan
pergaulan, dan hak-hak serta kewajibannya (Soekanto, 1982:263).
Di dalam masyarakat status sosial ekonomi mencakup unsur
pendidikan, pekerjaan, jabatan, penghasilan, pemilikan barang berharga
yang dimiliki oleh seseorang di dalam suatu masyarakat atau kelompoknya
(Keeves, 1982:67). Pernyataan tersebut didukung oleh (Hopkins,
1989:178) yang mengatakan bahwa status sosial ekonomi dirumuskan
sebagai kombinasi dari status sosial ekonomi dimana di dalamnya
mencakup tingkat pendidikan, pekerjaan, jabatan, dan tempat tinggal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Kedudukan seseorang dimasyarakat banyak ditentukan oleh yang dia
miliki, yang dipandang penting oleh masyarakat. Semakin tinggi tingkat
pendidikan, jabatan, dan pekerjaan seseorang maka semakin tinggi pula
statusnya di masyarakat. Dari pendapat dan batasan pengertian di atas
dapat disimpulkan, bahwa status sosial ekonomi merupakan kedudukan
seseorang dipandang dari sudut sosial ekonomi yang mencakup tingkat
pendidikan, pekerjaan dan pendapatan.
a. Tingkat Pendidikan
Dalam Tap MPR No. IV Tahun 1973 dikatakan bahwa pada
hakekatnya pendidikan adalah usaha untuk mengembangkan
kepribadian dan kemampuan di dalam dan di luar sekolah dan
berlangsung seumur hidup (Tap MPR RI. IV/MPR/1973, 1973:89).
Sedang (Soekanto, 1992:235) mengatakan bahwa pendidikan
memberikan nilai tertentu bagi manusia, terutama dalam hal membuka
pikiran serta menerima hal-hal yang baru dan juga bagaimana bepikir
secara ilmiah. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan, bahwa melalui
pendidikan seseorang akan memperoleh pengalaman, mampu
mengembangkan kepribadian dan terbuka dalam menerima nilai-nilai
dan hal-hal yang baru, yang semua itu akhirnya akan memberikan
kesejahteraan pada orang itu sendiri.
Dengan pendidikan seseorang akan mudah lebih terbuka
menerima nilai-nilai baru dan mempunyai cakrawala kehidupan yang
lebih luas, sehingga akan mempermudah bagi orang itu untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
menyesuaikan diri dalam masyarakat dimana dia berada, sehingga
akan memudahkan seseorang memberikan pekerjaan bagi dirinya.
Dalam hal ini, tingkat pendidikan adalah jenjang sekolah yang telah
diselesaikan oleh orang tua yang dibuktikan dengan adanya ijasah tang
paling akhir diperolehnya, misalnya SD, SMP, SMU, Sarjana atau
jenjang pendidikan yang lain.
b. Jenis Pekerjaan
Yang dimaksud dengan jenis pekerjaan dalam penelitian ini
adalah bidang pekerjaan yang ditekuni orang tua setiap harinya. James
J. Spillane (1985:98) mengelompokkan pekerjaan atau jabatan dalam
9 golongan sebagai berikut.
1. Golongan A
- Meninggal dunia
- Pensiunan
- Tidak mempunyai pekerjaan tetap
2. Golongan B
- Buruh nelayan
- Buruh tani
- Petani kecil
- Penebang kayu
3. Golongan C
- Petani penyewa
- Buruh tidak tetap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
- Penarik becak
4. Golongan D
- Pembantu
- Penjual keliling
- Tukang cuci
5. Golongan E
- Seniman
- Buruh tetap
- Montir
- Pandai besi
- Penjahit
- Sopir bus/colt
- Tukang kayu
- Tukang listrik
- Tukang mesin
6. Golongan F
- Pemilik bus/colt
- Pengawas keamanan
- Petani pemilik tanah
- Pegawai sipil (ABRI)
- Mandor
- Pemilik perusahaan/toko/pabrik
- Pedagang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
- Pegawai kantor
- Peternak
- Tuan tanah
7. Golongan G
- ABRI (tamtama s/d bintara)
- Pegawai badan hukum
- Kepala kantor pos cabang
- Manager perusahaan kecil
- Supervisior/pengawas
- Pamong praja
- Guru SD
- Kepala bagian
- Pegawai negeri sipil (Gol. Ia-Id)
8. Golongan H
- Guru SLTA/SLTP
- Juru rawat
- Pekerja sosial
- Perwira ABRI (Letda, Lettu, Kapten)
- Pegawai negri (Gol IIa-IId)
- Kepala sekolah
- Kontraktor
- Wartawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
9. Golongan I
- Ahli hukum
- Manager perusahaan
- Apoteker
- Arsitek
- Dokter
- Dosen/guru besar
- Gubernur
- Kepala kantor
- Menteri
- Pegawai negeri (Gol IIIa ke atas)
- Pengarang
- Peneliti
- Penerbang
- Walikota/bupati
- Kontraktor besar
c. Pendapatan
Pendapatan sangat erat hubungannya dengan penghasilan, yaitu
jumlah barang dan jasa yang diperoleh dari hasil kerja seseorang. Jika
kita memperhatikan lingkungan disekitar kita, maka akan terlihat
betapa sibuknya orang-orang bekerja. Penghasilan dalam jumlah besar
akan memudahkan bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan yang
diinginkan. Sebaliknya, penghasilan dalam jumlah kecil akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
mengakibatkan keluarga dalam keadaan kekurangan, sehingga dapat
dikatakan rendah status sosial ekonominya.
Yang dihitung sebagai pendapatan adalah segala bentuk balas
karya yang diperoleh sebagai imbalan atau balas jasa atas sumbangan
seseorang atas jasanya (Gilarso, 1986:4). Pendapatan dapat bersumber
pada usaha sendiri (berwirausaha), bekerja pada orang dan badan
usaha, atau pun dari hasil milik (menyewakan). Dari pengertian di atas
dapat disimpulan bahwa pendapatan merupakan imbalan yang
didapatkan dari kerja atau karya seseorang, baik dalam wujud uang
atau pun barang.
4. Etnis
a. Pengertian Etnis
Kata etnis berasal dari bahasa Yunani yaitu “ethnos” yang berarti
suatu kelompok yang homogen, sedangkan menurut bahasa Inggris
kata etnis berasal dari kata “ethnic” yag berarti hal yang mempunyai
kebudayaan tersendiri. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kita
mengenal istilah etnik yang berati berkenaan dengan ciri kelompok
dari suatu masyarakat yang didasarkan adat istiadat, bahasa,
kebudayaan atau sejarahnya. Etnis sendiri merupakan masyarakat yang
ada dalam suatu etnik tersebut. Jadi dapat disimpulkan bahwa etnis
merupakan suatu kelompok atau mayarakat yang homogen, mereka
menganggap mempunyai hubungan persaudaan yang sama dengan
rekan kelompoknya, karena mempunyai latar belakang adat istiadat,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
bahasa, kebudayaan dan sejarah yang sama dengan kelompoknya
tersebut.
b. Gambaran Umum Golongan Etnis Jawa dan Etnis Cina
1. Golongan Etnis Jawa
Masyarakat Jawa merupakan salah satu masyarakat asli
Indonesia yang kini hidupnya sudah tersebar di seluruh Indonesia.
Pada dasarnya, masyarakat Jawa dibagi menjadi tiga golongan.
1. Golongan orang biasa dan pekerja kasar.
2. Golongan pedagang atau saudagar.
3. Golongan pegawai negeri atau priyayi.
Golongan orang biasa dan pekerja kasar merupakan golongan
yang jumlahnya paling banyak. Mereka kebanyakan hidup
dikampung-kampung dan bekerja pada bidang-bidang usaha
pertanian, buruh, pegawai rendahan dan pedagang kecil.
Golongan pedagang atau saudagar biasanya mereka hidup
secara berkelompok dan melakukan aktivitas perdagangan dalam
sektor-sektor yang belum banyak dimasuki tengkulak hasil
pertanian (hasil bumi), usaha kerajinan dan alat-alat rumah tangga.
Kelas sosial yang paling tinggi di Jawa adalah golongan
pegawai negeri atau sering disebut priyayi. Golongan ini dibagi
menjadi dua, yaitu golongan pamong praja (pegawai pemerintahan)
dan kaum bangsawan. Orang-orang yang masuk golongan ini
biasanya diantaranya adalah para pegawai pemerintah dan orang-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
orang profesional, dengan gelar dan kesarjanaanya dari perguruan
tinggi, seperti dokter, insinyur, guru, pengacara, dan lain-lain
(Koentjaraningrat, 1985:231). Golongan bangsawan dipandang
mempunyai kedudukan sosial yang tinggi, karena status sosial
mereka berbeda dengan kebanyakan orang. Status mereka
dianggap tinggi karena biasanya mereka merupakan keturunan raja,
dan orang-orang kaya (ningrat). Meskipun masyarakat Jawa terbagi
menjadi tiga golongan, namun pada dasarnya perilaku dan sifat-
sifat yang mereka miliki boleh dikatakan hampir sama, karena
adanya akar budaya yang sama.
Kekhasan masyarakat Jawa juga terlihat pada bidang
pendidikan dalam suatu keluarga. Dalam masyarakat Jawa
pendidikan di dalam keluarga tidak dimaksudkan untuk
menghasilkan orang yang mandiri, tetapi lebih ditekankan pada
sifat-sifat sosial. Misalnya : tolong menolong, gotong royong dan
toleransi terhadap sesama (Mulder, 1984:27).
Anak-anak tidak diberi suatu tanggung jawab, tetapi anak-anak
dibuat senyaman mungkin. Dorongan untuk berprestasi dan hasrat
untuk tahu terhadap sesuatu tidak dihargai dan tidak didorong oleh
orang tua. Mereka hanya diajarkan mainan yang sifatnya penuh
dengan khayalan dan tidak membantu kecerdasan. Dasar anggapan
ini adalah bahwa anak-anak pada dasarnya tidak membutuhkan
apa-apa selama mereka diam. Jika ada yang melakukan suatu usaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
atau kerja, keluarga tidak mendorong dengan memberikan
tanggung jawab pada usaha atau pekerjaan itu, tetapi mereka para
orang tua justru menanamkan sikap bahwa usaha atau pekerjaan
yang mereka lakukan itu merupakan suatu sikap dan bentuk hormat
pada orang tua (Mulder, 1984:80).
2. Golongan Etnis Cina
Masyarakat Cina di Indonesia kita kenal dengan istilah orang
Tionghoa. Mereka merupakan keturunan dari orang-orang
Tiongkok yang yang berimigrasi secara periodik dan bergelombang
sejak ribuan tahun lalu ke Indonesia. Sebagian besar dari orang-
orang Tionghoa di Indonesia menetap di pulau Jawa. Daerah-
daerah lain di mana mereka juga menetap dalam jumlah besar
selain di daerah perkotaan Sumatra Utara, Bangka-Belitung,
Sumatra Selatan, Lampung, Lombok, Kalimantan Barat,
Banjarmasin dan beberapa tempat di Sulawesi Selatan dan
Sulawesi Utara.
Masyarakat Cina yang ada di Indonesia sebenarnya juga
bersifat majemuk dan tidak sama di semua daerah. Di Jawa
masyarakat Cina dibagi menjadi dua, yaitu golongan totok dan
golongan peranakan. Pembagian seperti ini merupakan khas Jawa.
Masyarakat Cina yang telah lama menetap dan lahir di Jawa
biasanya disebut dengan Cina peranakan. Cina peranakan ini
merupakan hasil perkawinan orang Cina totok dengan seorang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
pribumi. Sedangkan yang dimaksud Cina totok sendiri adalah
orang Cina yang baru saja datang dari daratan Cina dan masih
merupakan pendukung kebudayaan dan tradisi Cina daratan.
Sebutan totok ini biasanya hanya bersifat sementara, sebab setelah
beberapa tahun menetap atau beberapa generasi tinggal di Jawa,
mereka kemudian akan disebut Cina peranakan (Onghokham,
1990:21).
Secara sosiologis dan kultural, orang-orang Cina di Indonesia
merupakan suatu kelompok dan dapat didefisinikan orang-orang
yang mempunyai sistem nilai yang berasal dari kebudayaan Cina.
Untuk itulah mereka disebut dengan golongan etnis Cina. Istilah
tersebut sesuai dengan pendapat Melly G. Than (1984:56), etnis
merupakan suatu kelompok keturunan yang atau mempunyai
daerah asal, kebudayaan serta adat istiadat yang sama.
Golongan etnis ini memang berbeda dengan masyarakat
pribumi pada umumnya, dan masyarakat Jawa khusunya.
Perbedaan yang tampak sering dilihat antara lain dari segi fisik.
Golongan ini tampak lebih kuning dari masyarakat pribumi.
Mereka juga lebih berkonsentrasi pada bidang-bidang
perdagangan, pertokoan, perbankan dan bisnis. Bila diibandingkan
dengan etnis Jawa, mereka juga berbeda dalam hal budaya, adat
istiadat dan kehidupan religius. Tetapi perbedaan yang paling
sering dibicarakan adalah dalam bidang perkembangan ekonomi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Di Indonesia mereka mempunyai kedudukan ekonomi yang
tidak sebanding dengan jumlah mereka. Meski dalam hasil sensus
penduduk yang dilakukan BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2005
jumlah populasi mereka tercatat 4% sampai 5% dari seluruh
populasi penduduk Indonesia, tetapi pada kenyatannya etnis ini
mampu menguasai hampir 75% perekonomian nasional. Padahal
kita tahu status mereka sebagai orang asing, walaupun sudah
masuk menjadi Warga Negara Indonesia.
Karakteristik lain yang dimiliki etnis Cina di Indonesia adalah
kemauan kerja kerasnya dan kebiasaan hidup hemat. Mereka
mampu bekerja dalam waktu yang panjang dan jarang beristirahat
kecuali untuk hari besar mereka. Senantiasa menghasilkan uang,
sudah menjadi kebiasaan sekaligus kesenangan mereka. Wang
Gung Wu menegaskan bahwa sikap orang Cina mengarah pada
kemakmuran (www.wikapediai.com.2007).
B. Kerangka Berpikir
a. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Status Sosial
Ekonomi Orang Tua.
Minat adalah rasa ketertarikan dan keinginan yang mendalam, dan
menimbulkan suatu gairah pada individu untuk mengerjakan dan
berkecimpung dalam sesuatu bidang tertentu. Setiap mahasiswa akan lebih
memilih suatu profesi sebagai pekerjaan yang sesuai dengan bidang dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
keinginanya. Menjadi guru adalah pekerjaan yang dapat dipilih
mahasiswa, karena bidang atau pekerjaanya sesuai dengan keinginan
mereka.
Adanya minat untuk menjadi guru pada diri mahasiswa tidak bisa
terlepas dari perbedaan status sosial ekonomi orang tua mereka. Biasanya
orang tua yang kurang mampu menginginkan anaknya untuk menjadi guru,
karena status sosial ekonomi dan gaji guru dinilai tinggi. Sedangkan
mereka yang berada pada status sosial ekonomi atas tidak menginginkan
anaknya menjadi guru, karena status sosial ekonomi dan gaji seorang guru
dianggap rendah. Mahasiswa yang berada pada status ini lebih memilih
profesi lain, seperti pengusaha, pengacara, dokter, direktur, dan profesi
lain yang dianggap statusnya lebih tinggi dibandingkan dengan profesi
guru.
Hal ini sependapat dengan hasil penelitian Intan Desi Cahyani
(2003:30) menemukan bahwa status sosial ekonomi orang tua merupakan
salah satu faktor yang mempengaruhi mahasiswa dalam menentukan
pilihannya menjadi guru. Dari pendapat di atas dapat diduga, bahwa ada
perbedaan minat antara mahasiswa untuk menjadi guru berdasarkan status
sosial ekonomi orang tua.
b. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Perbedaan
Etnis
Etnis merupakan suatu kelompok atau masyarakat yang homogen,
yang menganggap mempunyai hubungan persaudaraan yang sama dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
rekan kelompoknya, karena mempunyai latar belakang adat istiadat,
bahasa, kebudayaan dan sejarah yang sama dengan kelompoknya tersebut.
Adanya perbedaan etnis pada mahasiswa juga akan berpengaruh terhadap
minat mereka untuk memilih menjadi guru. Mahasiswa yang mempunyai
latar belakang etnis Jawa lebih mempunyai minat untuk menjadi guru.
Pada masyarakat Jawa guru ditempatkan pada posisi yang tinggi, aspirasi
masyarakat terhadap guru sangat kental. Hal tersebut berbeda dengan
masyarkat etnis Cina. Adanya perbedaan cara pandang, kebudayaan, adat
istiadat, maka mahasiswa etnis Cina tidak tertarik untuk menjadi guru.
Seperti dokter, pengusaha, insinyur dan sebagainya yang sesuai dengan
kebudayaan aspirasi kelompok mereka. Dari pendapat di atas dapat diduga,
bahwa ada perbedaan minat antara mahasiswa untuk menjadi guru
berdasarkan latar belakang etnis.
C. Hipotesis
Berdasarkan kerangka berpikir yang telah ditetapkan, maka
dirumuskan hipotesis sebagai berikut.
Ha1 : Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
status sosial ekonomi orang tua.
Ha2 : Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
perbedaan etnis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian komparatif. Penelitian
komparatif merupakan suatu penelitian yang bertujuan untuk
membandingkan dan menganalisis perbedaan-perbedaan dalam variabel
(Sugiyono, 2004 : 11). Jadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari status sosial
ekonomi orang tua, dan perbedaan etnis.
B. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian adalah minat mahasiswa untuk menjadi guru, status sosial
ekonomi orang tua, dan etnis mahasiswa.
C. Waktu dan Tempatt Penelitian
1. Waktu Penelitian
Waktu untuk penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei s/d Juni 2008.
32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
2. Tempat Penelitian
Tempat yang digunakan untuk penelitian ini adalah Universitas Sanata
Dharma, Yogyakarta. Universitas Sanata Dharma dipilih sebagai tempat
penelitian karena Sanata Dharma adalah salah satu universitas yang
memiliki fakultas keguruan dan ilmu pendidikan yang nantinya akan
mencetak para mahasiswa sebagai calon guru. Selain itu, universitas
tersebut terdiri dari beberapa lapisan masyarakat yang memiliki tingkat
status sosial dan latar belakang etnis yang berbeda-beda.
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subyek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya
(Sugiyono, 2004: 72). Populasi yang diambil oleh peneliti meliputi
seluruh mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2005 yang berjumlah 499
mahasiswa. Dengan rincian sebagai berikiut.
Table 3.1 Jumlah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Angkatan 2005
Program Studi Jumlah Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (BK) 40 Ilmu Pengetahuan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik (IPPAK)
45
Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) 14 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah 62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi (PAK)
75
Pendidikan Ekonomi (PE) 25 Pendidikan Sejarah (PSej) 22 Pendidikan Fisika (PFis) 27 Pendidikan Matematika ( P.mat) 59 Jumlah 499
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi (Sugiyono, 1999:73). Sampel penelitian ini dihitung dengan
rumus Slovin (Umar, 2003:102)
21 NeNn
+=
Keterangan:
n = ukuran sampel N = ukuran populasi e = kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat ditolelir (5%)
Jadi besarnya sampel yang diteliti adalah sebagai berikut.
21 NeNn
+=
= 2)05,0(4991499
+
= 2475,2499
= 222,02
= 222
Jadi besarnya sampel yang diteliti adalah 222.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
3. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu
(Sugiyono, 1999:78). Di sini sampel yang diambil hanya mahasiswa yang
mempunyai etnis Jawa dan etnis Cina saja. Maksudnya mahasiswa yang
diberi kesempatan untuk mengisi kuesioner hanya mahasiswa yang
memiliki etnis Jawa dan etins Cina.
Untuk menentukan jumlah mahasiswa (strata) masing-masing prodi
dilakukan dengan cara Stratified Random Sampling, yaitu
mengidentifikasikan sub kelompok (strata) secara spesifik yang akan
memiliki jumlah yang cukup mewakili dalam sampel, serta menyediakan
jumlah sampel sebagai sub-analisis dari sub anggota kelompok tersebut
(Consuelo, 1993:166). Hal ini dimaksudkan untuk menghindari
kemungkinan memperoleh sampel-sampel dari strata yang berbeda dari
masing-masing prodi. Untuk menentukan besarnya sampel perstrata
sebagai berikut.
ni = nNNi
Keterangan:
ni = sampel strata n = ukuran sampel Ni = jumlah populasi ni N = jumlah populasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Tabel 3.2 Komposisi Populasi dan Sampel Mahasiswa FKIP Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta Angkatan 2005 No Program Studi Jumlah Jumlah Sampel ni = n
NNi
1 Bimbingan dan Konseling(BK) 40 1879,1722249940
==
2 Ilmu Pengetahuan Kehususan Pendidikan Agama Katolik (IPPAK)
45 2002,2022249945
==
3 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) 144 6406,64222499144
==
4 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah (PBSID)
62 2858,2722249962
==
5 Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan
Akuntansi (PAK)
75 3337,3322249975
==
6 Pendidikan Ekonomi (PE) 25 1112,1122249925
==
7 Pendidikan Sejarah (PSej) 22 1079,922249922
==
8 Pendidikan Fisika (PFis) 27 1201,1222249927
==
9 Pendidikan Matematika ( P.mat) 59 2625,2622249959
==
E. Variabel Penelitian dan Pengukuran
1. Variabel Penelitian
a. Variabel bebas (independen variabel)
Variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan
atau timbulnya timbulnya variabel dependen. Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah status sosial ekonomi orang tua, dan etnis
mahasiswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
b. Variabel terikat (dependen)
Variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya
variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitiuan ini adalah minat
mahasiswa.
2. Pengukuran
a. Minat untuk menjadi guru
Untuk mengukur minat mahasiswa untuk menjadi guru, cara yang
digunakan adalah menggolongkan minat mahasiswa untuk menjadi
guru menjadi dua, yaitu secara intrinsik dan secara ekstrinsik
(Giartama, 1990:6).
Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel Minat Mahasiswa Untuk Menjadi
Guru
Variabel Sub Variabel
Sub-sub Variabel
Indikator
Pertanyaan
Positif Negatif Minat Secara
intrinsik a. Sikap
b. Persepsi
c. Prestasi belajar
d. Bakat
e. Intelegensi
- Memiliki sikap tertarik terhadap profesi guru.
- Merupakan cita-cita sejak kecil
- Mahasiswa memiliki pandangan yang positif terhadap profesi guru.
- Jenjang karier guru jelas - Guru memerlukan kesabaran.
- Ingin berbagi ilmu kepada orang lain
- Memiliki kemampuan dan
keterampilan mengajar
- Mampu mengembangkan pengetahuan yang dimilikinya tentang keguruan.
1 2 3,4,14,15 6 7 9,10 11 13
5 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Secara Ekstrinsik
a. Latar belakang ekonomi
b.Minat orang tua.
c.Minat teman sebaya.
d. Etnis
- Penghasilan yang diperoleh guru dapat memenuhi kebutuhannya dan keluarga
- Mahaiswa memperoleh dukungan penuh untuk menjadi guru dari orangtua atau keluarganya.
- Mahasiswa memiliki teman-
teman yang banyak berminat menjadi guru.
- Mempunyai penilaian bahwa profesi guru sesuai dengan suku bangsa dan latar belakang budaya dililiki oleh kelompoknya
16
18 12,19 20
17
Pengukuran variabel minat mahasiswa untuk menjadi guru didasarkan
pada indikator-indikatornya. Masing-masing dari indikator dijabarkan
dalam bentuk pertanyaan. Skala pengukuran yang digunakan adalah
skala Likert, yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat, persepsi dan minat seseorang atau kelompok orang tentang
suatu fenomena sosial. Skor jawaban setiap item instrumen tersaji
dalam tabel berikut.
Tabel 3.4 Skoring Berdasarkan Skala Likert
Kriteria Jawaban Skor
Pernyataan Positif
Pernyataan Negatif
Sangat Setuju ( SS ) 5 1 Setuju ( S ) 4 2 Ragu-Ragu (R) 3 3 Tidak Setuju ( TS ) 2 4 Sangat Tidak Setuju ( STS ) 1 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
a. Variabel Status Sosial Ekonomi Orang Tua
a. Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan diukur dengan mencari data pendidikan formal
yang telah ditempuh orang tua mahasiswa.
Tabel 3.5 Kriteria Tingkatt Pendidikan
Tingkat Pendidikan Orang Tua Skor
Rendah (≤SMP) Sedang (SMA) Tinggi (≥Diploma)
1 2 3
b. Jenis Pekerjaan
Pekerjaan orang tua mahasiswa digolongkan menjadi 2 (dua) jenis
yang kemudian diberi skor sebagai berikut.
Tabel 3.6 Kriteria Jenis Pekerjaan
Jenis Pekerjaan Skor Non PNS
PNS 1 2
c. Tingkat Pendapatan
Untuk tingkat pendapatan orang tua mahasiswa menggunakan
klasifikasi golongan sebagai berikut.
Tabel 3.7 Kriteria Tingkat Pendapatan
Tingkat Pendapatan Skor ≤1.200.000 >1.200.000 s/d ≤1.800.000 >1.800.000
1 2 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
d. Variabel Etnis Mahasiswa
Untuk mengetahui etnis mahasiswa dapat menggunakan klasifikasi
sebagai berikut.
Tabel 3.8 Kriteria Etnis
Etnis Mahasiswa Skor Jawa Cina
1 2
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis
kepada responden untuk dijawabnya (Sugiyono, 1990:135). Kuesioner
ini digunakan untuk mengumpulkan data mengenai minat mahasiswa
untuk berprofesi menjadi guru ditinjau dari status sosial ekonomi orang
tua dan perbedaan etnis.
2. Dokumentasi
Dokumentasi adalah suatu teknik yang dimungkinkan oleh peneliti
untuk memperoleh informasi dari bermacam-macan sumber tertulis
atau dokumen yang ada pada responden atau tempat dimana responden
bertempat tinggal atau melakukan kegiatan sehari-hari. Dokumen ini
digunakan untuk mengumpulkan data sekunder yaitu tentang jumlah
mahasiswa angkatan 2005 Fakultas Kegutuan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Sanata Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
G. Pengujian Instrumen Penelitian
1. Pengujian Validitas
Validitas dimaksudkan untuk menyatakan sejauh mana data yang
ditampung pada suatu kuesioner akan mengukur apa yang ingin diukur
(Umar, 2003:72). Pengujian validitas dilakukan dengan
mengkorelasikan antara skor jawaban masing-masing item pertanyaan
pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan rumus teknik
korelasi product moment (Umar, 2003:78) yaitu sebagai berikut.
r =( ) ( )( ) ( )∑ ∑∑ ∑
∑ ∑∑−−
−2222 YYnXXn
YXXYn
Keterangan :
r = koefisien korelasi antara variabel X dengan variabel Y Y = skor total item X = skor item n = jumlah responden Besarnya nilai koefisien r dapat dihitung dengan menggunakan korelasi
dengan signifikansi 5%. Jika r hitung lebih besar dari pada r tabel , maka butir
soal tersebut dapat dikatakan valid. Jika sebaliknya maka butir soal
tersebut tidak valid.
Pelaksanaan uji coba instrumen penelitian ini dilakukan pada
mahasiswa Universitas Sanata Dharma angkatan 2004 dengan jumlah
responden 30 orang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Tabel 3.9
Rangkuman Uji Validitas Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru
Butir No Nilai r tabel Nilai r hitung Status 1 0,239 0,711 Valid 2 0,239 0,664 Valid 3 0,239 0,444 Valid 4 0,239 0,552 Valid 5 0,239 0,313 Valid 6 0,239 0,279 Valid 7 0,239 0,322 Valid 8 0,239 0,319 Valid 9 0,239 0,599 Valid
10 0,239 0,677 Valid 11 0,239 0,426 Valid 12 0,239 0,404 Valid 13 0,239 0,468 Valid 14 0,239 0,419 Valid 15 0,239 0,628 Valid 16 0,239 0,623 Valid 17 0,239 0,452 Valid 18 0,239 0,440 Valid 19 0,239 0,498 Valid 20 0,239 0,370 Valid
Sumber : Data sebelum penelitian
Dari tabel di atas terlihat bahwa seluruh item pertanyaan pada
minat mahasiswa untuk berprofesi menjadi guru menunjukkan bahwa ke
dua puluh butir pertanyaan adalah valid. Pengambilan kesimpulan ini
dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung dengan nilai r tabel. Dengan
jumlah data (n) sebanyak 30 responden dan derajat keyakinan (α) = 5%
atau 0,05, maka diperoleh nilai r tabel sebesar 0,239. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan variabel minat
mahasiswa untuk menjadi guru adalah valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
2. Pengujian Reliabelitas Kuesioner
Pengujian reliabelitas yaitu ukuran yang menunjukkan kemampuan
instrumen untuk dipercaya. Pengujian reliabilitas didasarkan pada
perhitungan koefisien alpha (α) dari Cronbach (Umar, 2003:90) sebagai
berikut.
11r = ⎟⎟⎠
⎞⎜⎜⎝
⎛−⎟
⎠⎞
⎜⎝⎛
−∑
2
2
11 t
b
kk
σσ
Keterangan: 11r = reliabilitas instrumen
k = banyak butir pertanyaan 2tσ = varian total 2bσ = jumlah varian butir
Nilai varian butir dapat dicari berdasarkan rumus sebagai berikut
(Umar, 2003:91).
2σ =
( )
nnX
X∑ ∑ 22
Keterangan : n = jumlah responden X = nilai skor yang dipilih ( total nilai dari nomor-nomor butir pertanyaan) Menurut pendapat Nunnaly (Ghozali, 2001) jika rhitung lebih besar
dari 0,60 maka butir soal dapat dikatakan reliabel. Sebaliknya, jika rhitung
lebih kecil 0,60 maka butir soal tersebut tidak reliabel.
Uji reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan rumus
Cronbach-Alpha dan dikerjakan dengan program SPSS for Windows versi
12. Hasil pengujian reliabilitas diperoleh hasil sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Tabel 3.10
Rangkuman Hasil Uji Reliabelitas Instrumen Penelitian Variabel Nilai r tabel Nilai r hitung Status
Minat mahasiswa untuk menjadi guru
0,6 0,878 Reliabel
Dari dua puluh pertanyaan pada variabel minat mahasiswa untuk menjadi
guru ini diperoleh nilai rhitung sebesar 0,878 .Dari hasil perhitungan
diperoleh nilai rhitung lebih besar dari pada rtabel (0,878 > 0,6). Ini berarti
bahwa butir-butir pertanyaan pada variabel minat mahasiswa untuk
menjadi guru dapat dikatakan andal.
H. Teknik Analisis Data
Agar kesimpulan yang ditarik tidak menyimpang dari seharusnya,
maka terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis dengan
menggunakan uji normalitas.
1. Pengujian Normalitas
Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah
data yang terjaring berdistribusi normal, sehingga analisis untuk menguji
dapat dilakukan. Dalam uji normalitas ini digunakan rumus uji sampel
dari Kolmogrov-Smirnov, yaitu tingkat kesesuaian antara distribusi
harga satu sampel (skor observasi) dan distribusi teoritisnya. Uji ini
menetapkan suatu titik dimana teoritis dan yang terobservasi mempunyai
perbedaan terbesar. Artinya distribusi sampling yang diamati benar-
benar merupakan observasi suatu sampel random dari distribusi teori
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
(Ghozali, 2000: 35-36). Alat statistik untuk pengujian ini adalah tes
Kolmogorov-Smirnov (Ghozali, 2002: 36). Adapun rumus uji
Kolmogorov-Smirnov untuk normalitas sebagai berikut.
( ) ( )XSXFmaksimumD no −=
Keterangan:
D = Deviasi maksimum
Fo =Fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan
Sn ( X ) = Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi
-Jika Kolmogorov-Smirnov lebih kecil dari nilai probabilitas(ρ=0,05)
maka Ho ditolak.
2. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji hipotesis menggunakan Analysis of Variance
(ANOVA). Teknik ini digunakan untuk menguji hipotesis yang sudah
dirumuskan dalam Bab II. Langkah-langkah pengujiannya adalah
sebagai berikut.
a. Merumuskan Ho dan Ha
Ho:µ1= µ2
Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
Ha:µ1 ≠µ2
Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
b. Menentukan daerah penerimaan Ho dan penolakan Ha
Pengujian dengan menggunakan distribusi F, titik kritis diperoleh
dengan bantuan tabel F dimana titik kritis ditentukan oleh :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
1. Taraf nyata atau signifikan (α) = 5%
2. Derajat bebas atau degree of freedom (df) yang terdiri dari :
Numerator = k – 1
Denominator = N – k
c. Membandingkan nilai F hitung dengan F tabel yaitu :
Ho diterima jika Fhitung < Ftabel
Ha diterima jika Fhitung > Ftabel
Apabila data tidak berdistibusi normal, maka pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan analisis Chi Square (X2), dengan
langkah-langkah sebagai berikut.
a. Merumuskan hipotesis nol (Ho) dan hipotesis alternatif (Ha)
Ho:µ1=µ2
Ho : Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari status sosial ekonomi / etnis
Ha:µ1 ≠µ2
Ha : Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau
dari status sosial ekonomi / etnis
b. Memilih level kepercayaan
Level kepercayaan yang digunakan adalah 95%
c. Taraf signifikansi
Taraf signifikansi adalah 5%, nilai kritisn (Df)
Df = (k-1)(b-1)
Dimana : k = kategori pengamatan kolom
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
Daerah penolakan H0
0
b = kategori pengamatan baris
d. Kriteria pengujian
Ho diterima apabila X2 hitung < X2 tabel
Ho ditolak apabila X2 hitung > X2 tabel
e. Perhitungan Chi Square (χ2)
Dimana : X2 = Chi Square Fo = frekuensi yang diobservasi status sosialekonomi /
etnis) Fh = frekuensi yang diharapkan (minat mahasiswa untuk
menjadi guru)
Untuk memperoleh frekuensi yang diharapkan (fh) digunakan rumus:
f. Membuat kesimpulan
1. Berdasarkan pada perbandingan Chi Square (χ2) hitung dengan
Chi Square (χ2) tabel apabila χ2hitung > χ2
tabel, maka Ho ditolak.
2. Berdasarkan pada probabilitas (signifikansi) Ho ditolak apabila <
0,05
Daerah Penerimaan H0
( )fh
fhfo∑ −=Χ
22
( ) ( )mdanbarisjumlahkolo
sjumlahbarixmjumlahkolofh =
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
BAB IV
DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA
A. Deskripsi Data
Mahasiswa yang menjadi responden adalah mahasiswa Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan angkatan 2005 yang berjumlah 222 orang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat mahasiswa untuk menjadi
guru ditinjau dari status sosial ekonomi orang tua dan etnis mahasiswa.
1. Karakteristik Rersponden
a. Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Orang Tua.
1. Kelompok rendah
Pendidikan orang tua mahasiswa sampai jenjang di bawah atau
sama dengan SMP.
2. Kelompok sedang
Pendidikan orang tua mahasiswa sampai jenjang SMA.
3. Kelompok tinggi
Pendidikan orang tua sampai jenjang diploma ke atas.
Tabel 4.1
Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan No Pendidikan Orang Tua Jumlah Persentase 1 Rendah (s/d SMP atau sederajat) 60 27 % 2 Sedang (s/d SMA) 95 42,8% 3 Tinggi (diploma ke atas) 67 30,2 % Jumlah 222 100 %
48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa dari 222 responden
ternyata orang tua responden dengan tingkat pendidikan tinggi
lebih banyak dibandingkan orang tua responden dengan tingkat
pendidikan rendah. Orang tua responden yang mempunyai
tingkat pendidikan tinggi sebanyak 67 orang atau sebesar
30,2%, sedangkan orang tua responden yang mempunyai tingkat
pendidikan rendah sebanyak 60 orang atau sebanyak 27%.
b. Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan Orang Tua.
Penulis membedakan responden ke dalam kategori pegawai negeri
sipil dan bukan pegawai negeri sipil.
Tabel 4.2
Distribusi Responden Menurut Jenis Pekerjaan No Jenis Pekerjaan Jumlah Presentase1 Bukan pegawai negeri sipil 134 60,4% 2 Pegawai negeri sipil 88 39,6% Jumlah 222 100%
Dari tabel di atas dapat dilihat ternyata orang tua responden
yang memiliki pekerjaan bukan pegawai negeri sipil lebih
banyak dibandingkan orang tua responden yang memiliki
pekerjaan pegawai negeri sipil. Orang tua responden yang
memiliki pekerjaan bukan pegawai negeri sipil sebanyak 134
orang atau sebesar 60,4%, sedangkan orang tua responden yang
memiliki jenis pekerjaan pegawai negeri sipil sebanyak 88 orang
atau sebanyak 39,6%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
c. Responden Berdasarkan Pendapatan Orang Tua
Dari data tingkat pendapatan orang tua, penulis membedakan
responden ke dalam kategori tinggi, sedang, dan rendah.
Responden dikelompokan ke dalam kategori berikut ini.
1) Kelompok rendah
Pendapatan orang tua mahasiswa ≤ 1.200.000
2) Kelompok sedang
Pendapatan orang tua mahasiswa > 1.200.000 s/d ≤1.800.000
3) Kelompok tinggi
Pendapatan orang tua mahasiswa > 1.800.000
Tabel 4.3
Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendapatan No Penghasilan Orang Tua Jumlah Presentase1 Rendah (≤1.200.000) 90 40,5% 2 Sedang (> 1.200.000 s/d ≤ 1.800.000) 78 35,1% 3 Tinggi (> 1.800.000) 54 24,3% Jumlah 222 100%
Dari tabel di atas dapat dilihat ternyata orang tua responden
dengan tingkat penghasilan tinggi lebih kecil dibandingkan
orang tua responden dengan tingkat pendidikan rendah. Orang
tua responden yang mempunyai tingkat pendidikan tinggi
sebanyak 54 orang atau sebesar 24,3%, sedangkan orang tua
responden yang mempunyai tingkat penghasilan rendah
senanyak 90 orang atau sebanyak 40,5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
d. Responden Berdasarkan Etnis
Dari data etnis mahasiswa, penulis membedakan responden ke
dalam kategori sebagai etnis Cina dan etnis Jawa.
Tabel 4.4 Distribusi Etnis Responden
Dari tabel dapat dilihat bahwa dari 222 responden yang
mempunyai etnis Cina lebih kecil dibandingkan responden yang
memiliki etnis Jawa. Responden yang memiliki etnis Cina
sebanyak 42 orang, sedangkan responden yang mempunyai etnis
Jawa sebanyak 180 orang.
No Program Studi Etnis Jumlah Presentase Jawa Cina
1 Bimbingan dan Konseling(BK) 34 6 40 18%
2 Ilmu Pengetahuan Kehususan Pendidikan Agama Katolik (IPPAK)
41 4 45 20,27%
3 Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) 2 12 14 6,31%
4 Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah (PBSID)
62 0 62 27,93%
5 Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi (PAK)
73 2 75 33,78%
6 Pendidikan Ekonomi (PE) 23 2 25 11,26%
7 Pendidikan Sejarah (PSej) 22 0 22 9,91% 8 Pendidikan Fisika (PFis) 15 12 27 12,16% 9 Pendidikan Matematika ( P.mat) 55 4 59 26,58%
Jumlah 180 42 222 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
2. Deskripsi Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru
Untuk mengklasifikasikan deskripsi minat digunakan acuan
penilaian PAP II. Berikut ini disajikan tabel interpretasi minat
mahasiswa untuk berprofesi menjadi guru
Tabel 4.5 Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru
Skor Frekuensi Persentase Intrepretasi Penilaian 85-100 6 2,7 Sangat Tinggi
73 – 84 71 32 Tinggi 65 – 72 76 34,2 Cukup 57 – 64 51 23 Rendah
<57 18 8 Sangat Rendah Jumlah 222 100 %
Tabel 4.5 di atas menunjukkan bahwa minat mahasiswa untuk
menjadi guru yang terkategorikan sangat tinggi sebanyak 6 orang
atau 2,7%, terkategorikan tinggi sebanyak 71 orang atau 32%,
terkategorikan cukup sebanyak 76 orang atau 34,2%, terkategorikan
rendah sebanyak 51 orang atau 23%, terkategorikan sangat rendah
sebanyak 18 orang atau 8%. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa sebagian besar responden berminat cukup untuk menjadi
guru.
a. Minat Mahasiswaiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Tingkat Pendidikan Orang Tua.
Berikut ini disajikan tabel interpretasi minat mahasiswa untuk
menjadi guru ditinjau dari tingkat pendidikan orang tua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Tabel 4.6 Minat Siswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau dari Tingkat
Pendidikan
Tabel 4.6 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari tingkat pendidikan
dapat diuraikan sebagai berikut.
1) Tingkat pendidikan rendah
Tidak ada mahasiswa yang berminat sangat tinggi, 23 mahasiswa
(38,34%) memiliki minat tinggi, 20 mahasiswa (33,33%) memiliki
minat yang cukup, 12 mahasiswa (20%) memiliki minat rendah,
dan 5 mahasiswa (8,33%) memiliki minat sangat rendah.
2) Tingkat pendidikan sedang
Terdapat 2 mahasiswa (2,10%) memiliki minat sangat tinggi, 31
mahasiswa (32,63%) memiliki minat tinggi, 34 mahasiswa
(35,80%) memiliki minat cukup, 21 mahasiswa (22,10%) memiliki
minat rendah, 7 mahasiswa (7,37%) memiliki minat sangat rendah.
3) Tingkat pendidikan tinggi
Terdapat 4 mahasiswa (5,97%) yang berminat sangat tinggi, 17
mahasiswa (25,37%) memiliki minat tinggi, 22 mahasiswa
Kriteria
Tingkat Pendidikan Total Rendah
(<SMP) Sedang (SMA)
Tinggi (>Diploma)
Σ % Σ % Σ % Σ % Sangat tinngi - - 2 2,10 4 5,97 6 2,72 Tinggi 23 38,34 31 32,63 17 25,37 71 31,98 Cukup 20 33,33 34 35,80 22 32,84 76 34,22 Rendah 12 20 21 22,10 18 26,87 51 22,97 Sangat rendah 5 8,33 7 7,37 6 8,95 18 8,11 Jumlah 60 100 95 100 67 100 222 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
(32,84%) memiliki minat yang cukup, 18 mahasiswa (26,87%)
memiliki minat rendah, 6 mahasiswa (8,95%) memiliki minat
sangat rendah.
b. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Pekerjaan
Orang Tua.
Berikut ini disajikan tabel interpretasi minat mahasiswa untuk
menjadi guru ditinjau dari pekerjaan orang tua.
Tabel 4.7 Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Pekerjaan
Kriteria Pekerjaan Total Non PNS PNS
Jumlah % Jumlah % Jumlah % Sangat Tinggi 4 2,99 2 2,27 6 2,72 Tinggi 40 29,85 31 35,23 71 31,98 Cukup 40 29,85 36 40,91 76 34,23 Rendah 35 26,12 16 18,18 51 22,97 Sangat Rendah 15 11,19 3 3,41 18 8,11 Jumlah 134 100 88 100 222 100
Tabel 4.7 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari jenis
pekerjaan orang tua dapat diuraikan sebagai berikut.
1) Non PNS
Terdapat 4 mahasiswa (2,299%) yang berminat sangat tinggi, 40
mahasiswa (29,85%) memiliki minat tinggi, 40 mahasiswa
(29,85%) memiliki minat yang cukup, 35 mahasiswa (26,12%)
memiliki minat rendah, 15 mahasiswa (11,19%) memiliki minat
sangat rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
2) PNS
Terdapat 2 siswa (2,27%) memiliki minat sangat tinggi, 31
mahasiswa (35,23%) memiliki minat tinggi, 36 mahasiswa
(40,91%) memiliki minat cukup, 16 mahasiswa (11,36%) memiliki
minat rendah, 3 mahasiswa (3,41%) memiliki minat sangat rendah.
c. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Pendapatan
Orang Tua.
Berikut ini disajikan tabel interpretasi minat siswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan orang tua.
Tabel 4.8 Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Dintinjau Dari Tingkat
Pendapatan
Tabel 4.8 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari tingkat pendapatan
orang tua dapat diuraikan sebagai berikut.
1) Tingkat pendapatan rendah
Terdapat 3 mahasiswa (3,33%) yang berminat sangat tinggi, 35
mahasiswa (38,89%) memiliki minat tinggi, 33 mahasiswa
(36,67%) memiliki minat yang cukup, 18 mahasiswa (20%)
Kriteria
Tingkat Pendapatan Total Rendah ≤1200000
Sedang >1.200.000 s/d ≤ 1.800.000)
Tinggi > 1.800.000
Σ % Σ % Σ % Σ % Sangat Tinggi 3 3,33 2 2,56 1 1,85 6 2,70
Tinggi 35 38,89 24 30,77 12 22,22 71 31,98 Cukup 33 36,67 28 35,90 15 27,78 76 34,23 Rendah 18 20 17 21,80 16 29,63 51 22,97
Sangat Rendah 1 0,11 7 8,97 10 18,52 18 8,11 Jumlah 90 100 78 100 54 100 222 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
memiliki minat rendah, dan 1 mahasiswa (0,11%) memiliki minat
sangat rendah.
2) Tingkat pendapatan sedang
Terdapat 2 mahasiswa (2,56%) memiliki minat sangat tinggi, 24
mahasiswa (30,77%) memiliki minat tinggi, 28 mahasiswa
(35,90%) memiliki minat cukup, 17 mahasiswa (21,80%) memiliki
minat rendah, dan 7 mahasiswa (8,97%) memiliki minat sangat
rendah.
3) Tingkat pendapatan tinggi
Terdapat 1 mahasiswa (1,85%) yang berminat sangat tinggi, 12
mahasiswa (22,22%) memiliki minat tinggi, 15 mahasiswa
(27,78%) memiliki minat yang cukup, 16 mahasiswa (29,63%)
memiliki minat rendah, 10 mahasiswa (18,52%) memiliki minat
sangat rendah.
d. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau dari Etnis
Berikut ini disajikan tabel interpretasi minat siswa untuk menjadi guru
ditinjau dari etnis.
Tabel 4.9 Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau dari
Etnis
Kriteria Etnis Total Jawa Cina
Σ % Σ % Σ % Sangat Tinggi 6 3,33 0 0 6 2,70
Tinggi 66 36,67 5 11,95 71 31,98 Cukup 74 41,11 2 4,76 76 34,23 Rendah 31 17,22 20 47,62 51 22,97
Sangat Rendah 3 1,67 15 35,71 18 8,11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
Tabel 4.9 di atas menunjukkan bahwa ditinjau dari etnis mahasiswa
dapat diuraikan sebagai berikut.
1) Jawa
Terdapat 6 mahasiwa (3,33%) yang memiliki minat sangat tinggi,
66 mahasiswa (36,67%) memiliki minat tinggi, 74 mahasiswa
(41,11%) memiliki minat yang cukup, 31 mahasiswa (17,22%)
memiliki minat rendah, dan 3 mahasiswa (1,67%) memiliki minat
sangat rendah.
2) Cina
Tidak ada satu mahasiswa pun yang memiliki minat sangat tinggi,
5 mahasiswa (11,95%) memiliki minat tinggi, 2 mahasiswa
(4,76%) memiliki minat cukup, 20 mahasiswa (47,62%) memiliki
minat rendah, 15 mahasiswa (35,71%) memiliki minat sangat
rendah.
B. Pengujian Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normal atau
tidaknya distribusi variabel minat mahasiswa untuk menjadi guru, status
sosial ekonomi, dan etnis. Berikut ini disajikan pengujian normalitas
berdasarkan uji satu sampel dari kolmogorov smirnov.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Tabel 4.10
Rangkuman Hasil Pengujian Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Etnis MinatN 222 222 222 222 222Normal Parameters(a,b) Mean 2.03 1.40 1.84 1.19 68.57 Std. Deviation .757 .490 .791 .393 8.801Most Extreme Differences
Absolute .215 .394 .261 .496 .091
Positive .215 .394 .261 .496 .046 Negative -.213 -.287 -.176 -.315 -.091Kolmogorov-Smirnov Z 3.200 5.874 3.885 7.389 1.363Asymp. Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .049
Dari hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa nilai asymp. Sig
untuk pendidikan sebesar ,000. Nilai asymp. Sig untuk pekerjaan
sebesar ,000. Nilai asymp. Sig untuk pendapatan sebesar ,000. Nilai
asymp. Sig etnis sebesar ,000, dan nilai asymp. Sig untuk minat
berprofesi menjadi guru sebesar 0,049. Keseluruhan nilai asymp.
Sig tersebut lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian uji hipotesis
data tersebut tidak normal, sehingga untuk pengujian hipotesisnya
akan menggunakan statistik non parametrik.
C. Pengujian Hipotesis
Oleh karena data tidak berdistribusi normal maka pengujian
hipotesis dilakukan dengan menggunakan alat uji statistik Chi Square.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Daerah penolakan H0
0
a. Analisis Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Tingkat Pendidikan Orang Tua
Langkah-langkah pengujian hipotesis menggunakan Chi
Square adalah sebagai berikut.
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis
alternatif (Ha)
Ho : tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendidikan
Ha : ada perbedaan minat mahasiswa menjadi guru ditinjau dari
tingkat pendidikan
Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom.
db = (b-1) (k-1)
db = (5-1) (3-1)
db = (4) (2)
db = 8
2) Kriteria pengujian
Ho ditolak apabila > 15,507
3) Perhitungan Chi Square
Daerah Penerimaan H0
2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Tabel 4.11 Nilai Chi Square Tingkat Pendidikan
Value df Asymp. Sig. (2-sided) Pearson Chi-Square 7,029(a) 8 ,534
Likelihood Ratio 7,988 8 ,435
N of Valid Cases 222
4) Membuat kesimpulan
Dilihat dari hasil pengujian statistik bahwa chi square
hitung = 7,029 < chi square tabel = 15,507. Sedangkan
berdasarkan probabilitas (signifikansi) terlihat bahwa pada
kolom asymp. Sig adalah 0,534 atau probabilitas > 0,05, maka
dapat disimpulkan Ho gagal ditolak. Hal ini berarti tidak ada
perbedaan minat mahasiswa menjadi guru ditinjau dari tingkat
pendidikan.
b. Analisis Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Jenis Pekerjaan Orang Tua
Langkah-langkah pengujian hipotesis menggunakan Chi
Square adalah sebagai berikut.
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis
alternatif (Ha)
Ho : tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari jenis pekerjaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Daerah penolakan Ho
9,488 0
Ha : ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari jenis pekerjaan
Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom.
db = (b-1) (k-1)
db = (5-1) (2-1)
db = (4) (1)
db = 4
2) Kriteria pengujian
Ho ditolak apabila > 9,488
3) Perhitungan Chi Square Tabel 4.12
Nilai Chi Square Jenis Pekerjaan
Value df Asymp. Sig. (2-sided) Pearson Chi-Square 7,904(a) 4 ,095
Likelihood Ratio 8,418 4 ,077
N of Valid Cases 222
4) Membuat kesimpulan
Hasil analisis dengan uji statistik chi square, menunjukkan nilai
chi square hitung 7,904 < chi square tabel = 9,488. Sedangkan
Daerah Penerimaan H0
2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
berdasarkan probabilitas (signifikansi) terlihat bahwa pada
kolom asymp. Sig adalah 0,095 atau probabilitas > 0,05, maka
dapat disimpulkan Ho gagal ditolak. Hal ini berarti tidak ada
perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
jenis pekerjaan.
c. Analisis Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Tingkat Pendapatan Orang Tua
Langkah-langkah pengujian hipotesis menggunakan Chi
Square adalah sebagai berikut.
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis
alternatif (Ha)
Ho : tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan
Ha : ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan
2) Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom
db = (b-1) (k-1)
db = (5-1) (3-1)
db = (4) (2)
db = 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
15,507 0
Daerah penolakan H0
15,507 0
3) Kriteria pengujian
Ho ditolak apabila > 15,507
4) Perhitungan Chi Square Tabel 4.13
Nilai Chi Square Tingkat Pendapatan
Value df Asymp. Sig. (2-sided) Pearson Chi-Square 18,305(a) 8 ,019
Likelihood Ratio 19,631 8 ,012
N of Valid Cases 222
5) Membuat kesimpulan
Hasil analisis dengan uji statistik chi square, menunjukkan nilai
chi square hitung 18,305 > chi square tabel = 15,507.
Sedangkan berdasarkan probabilitas (signifikansi) terlihat
bahwa pada kolom asymp. Sig adalah 0,019 atau probabilitas <
0,05, maka dapat disimpulkan Ho ditolak. Hal ini berarti ada
perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
tingkat pendapatan.
0
Daerah Penerimaan H0
2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
9,4880
Daerah penolakan H0
9,488 0
d. Analisis Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari
Etnis
Langkah-langkah pengujian hipotesis menggunakan Chi
Square adalah sebagai berikut.
1) Menentukan formulasi hipotesis nol (Ho) dan hipotesis
alternatif (Ha)
Ho : tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari etnis
Ha : ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari etnis
2) Memilih level of significance yaitu 0,05 dan degree of freedom
db = (b-1) (k-1)
db = (5-1) (2-1)
db = 4
5) Kriteria pengujian
Ho ditolak apabila > 9,488
000
Daerah Penerimaan H0
2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
3) Perhitungan Chi Square
Tabel 4.14 Nilai Chi Square Etnis
Value df Asymp. Sig. (2-sided) Pearson Chi-Square 83,456(a) 4 ,000
Likelihood Ratio 76,161 4 ,000
N of Valid Cases 222
4) Membuat kesimpulan
Hasil analisis dengan uji statistik chi square, menunjukkan nilai
chi square hitung 83,456 > chi square tabel 9,48. Sedangkan
berdasarkan probabilitas (signifikansi) terlihat bahwa pada
kolom asymp. Sig adalah 0,000 atau probabilitas < 0,05, maka
dapat disimpulkan Ho ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan
minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari etnis.
Untuk melihat ringkasan hasil pengujian hipotesis dapat dilihat dalam
tabel berikut.
Tabel 4.15 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis
No Pengujian Hipotesis Hasil
1 Minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendidikan orang
tua.
hitung 7,029 < tabel 15,507. Sedangkan
signifikansi 0,534 > 0,05, maka Ho gagal ditolak.
2 Minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua. hitung 7,904 < tabel 9,488. Sedangkan
2χ 2χ
2χ 2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
signifikansi 0,095 > 0,05, maka Ho gagal ditolak
3 Minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendapatan orang
tua.
hitung 18,305 > tabel 15,507. Sedangkan
signifikansi 0,019 < 0,05, maka Ho ditolak
4 Minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari etnis.
hitung 83,456 > tabel 9,48. Sedangkan
ignifikansi 0,000 < 0,05, maka Ho ditolak
D. Pembahasan
1. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Tingkat
Pendidikan Orang Tua
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diperoleh kesimpulan
bahwa tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari tingkat pendidikan orang tua. Berdasarkan deskripsi minat
mahasiswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua diperoleh hasil
sebagai berikut. Terdapat 6 (2,72%) mahasiswa yang berminat sangat
tinggi, 71 mahasiswa (31,98%) memiliki minat tinggi, 76 mahasiswa
(34,22%) memiliki minat yang cukup, 51 mahasiswa (22,97%)
memiliki minat rendah, dan 18 mahasiswa (8,11%) memiliki minat
sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar responden berminat cukup untuk menjadi guru. Hal ini didukung
oleh hasil persentase tertinggi minat mahasiswa untuk berprofesi
menjadi guru terletak pada kategori cukup.
2χ 2χ
2χ 2χ
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Mahasiswa yang memiliki latar belakang orang tua pendidikan
tinggi maupun rendah sama-sama memiliki minat yang cukup untuk
menjadi guru. Pekerjaan guru tidak hanya dipilih oleh mahasiswa yang
memiliki orang tua dari tingkat pendidikan rendah, tetapi mahasiswa
yang mempunyai orang tua dengan tingkat pendidikan tinggi juga
cenderung memilih untuk menjadi guru. Salah satu faktor yang
mempengaruhi minat mahasiswa untuk menjadi guru adalah
banyaknya saingan dalam memilih pekerjaan. Kita tahu bahwa
persaingan dalam mencari pekerjaan sangat suli, tetapi untuk dunia
pendidikan peluang untuk mendapatkan pekerjaan lebih mudah. Hal
tersebut terbukti bahwa di setiap daerah semakin banyak sekolahan
berdiri. Itu berarti semakin banyak pula tenaga pendidik yang
dibutuhkan di setiap daerah untuk menjadi guru.
Pemerintah juga lebih meperhatikan dunia pendidikan di
Indonesia. Setiap tahun anggaran untuk pendidikan semakin besar.
Anggaran tersebut digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan,
seperti untuk perbaikan fasilitas sekolah, peningkatan kompetensi
guru, atau pun untuk peningkatan kesejahteraan hidup guru. Oleh
sebab itu tidak heran jika semakin banyak mahasiswa yang mempunyai
minat lebih tinggi untuk menjadi guru.
Penelitian yang dilakukan Cristina Ririn Kurniawati (2002:79)
menemukan bahwa tidak ada perbedaan sikap terhadap profesi guru
berdasarkan status sosial ekonomi orang tua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
2. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Jenis
Pekerjaan Orang Tua
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diperoleh kesimpulan
bahwa tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru
ditinjau dari jenis pekerjaan orang tua. Berdasarkan deskripsi minat
mahasiswa berdasarkan jenis pekerjaan orang tua diperoleh hasil
sebagai berikut. Terdapat 6 mahasiswa (2,72%) yang berminat sangat
tinggi, 71 mahasiswa (31,98%) memiliki minat tinggi, 76 mahasiswa
(34,23%) memiliki minat yang cukup, 51 mahasiswa (22,97%)
memiliki minat rendah, 18 mahasiswa (8,11%) memiliki minat sangat
rendah. Dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden berminat
cukup untuk menjadi guru. Hal ini didukung oleh hasil persentase
tertinggi minat mahasiswa untuk menjadi guru terletak pada kategori
cukup.
Mahasiswa yang mempunyai latar belakang orang tua dengan
jenis pekerjaan PNS maupun non PNS sama-sama memiliki minat
yang cukup untuk menjadi guru. Latar belakang pekerjaan orang tua
tidak menyebabkan adanya perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi
guru. Hal tersebut dikarenakan orang tua selalu menanamkan bahwa
semua pekerjaan baik asal dilakukan atas dasar kejujuran dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan dan sesama, termasuk jika
menjadi guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Guru adalah pekerjan yang mulia. Guru merupakan sosok
pahlawan tanpa tanda jasa yang mempunyai tugas utama menciptakan
generasi muda yang cerdas, terampil, dan bertaqwa. Apabila tidak ada
guru maka setiap manusia tidak akan bisa membaca, menulis, dan
berkembang sesuai dengan potensinya Keteladanan guru diwujudkan
secara nyata dalam kehidupan sehari-hari baik didalam maupun diluar
sekolah. Guru hadir sebagai sosok yang adil, jujur dan berbelas kasih.
Penelitian yang dilakukan Eko Priyo Santoso (2001: 89)
menemukan bahwa tidak ada perbedaan minat siswa-siswi terhadap
profesi guru berdasarkan status sosial ekonomi orang tua.
3. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Tngkat
Pendapatan Orang Tua
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, dapat disimpulkan bahwa
ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
tingkat pendapatan orang tua. Guru kurang mendapat simpati dari
kalangan mahasiswa yang mempunyai orang tua dengan tingkat
pendapatan tinggi. Gaji yang diterima tidak sesuai dengan dengan
pengorbanan yang diberikan guru. Mahasiswa lebih suka keprofesi lain
yang lebih menjanjikan seperti dokter, pengacara, arsitek, dan profesi
lain yang mempunyai pendapatan lebih tinggi dibanding gaji seorang
guru.
Hal tersebut berbeda dengan mahasiswa yang berasal dari
keluarga dengan tingkat pendapatan rendah, mereka lebih berminat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
untuk menjadi guru. Gaji yang diterima guru dianggap sudah cukup
bahkan lebih untuk memenuhi hidup mereka. Apalagi setelah
pemerintah menetapkan tunjangan profesi bagi guru yang jumlahnya
relatif besar. Walaupun untuk menerima tunjangan profesi tersebut
harus menempuh uji kompetensi. Guru yang berprestasi layak untuk
menerima tunjangan tersebut. Dengan adanya perbaikan pada status
guru dan kesejahteraan guru terutama pada ekonominya serta
peningkatan mutu profesional guru, maka profesi ini secara tidak
langsung akan menarik minat mahasiswa untuk menjadi guru.
Penelitian yang dilakukan Rini Yunianti (2005: 75) menemukan bahwa
ada pengaruh positif faktor ekonomi terhadap pilihan profesi guru.
4. Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Etnis
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, dapat disimpulkan ada
perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari etnis.
Responden dari etnis Jawa mempunyai minat untuk menjadi guru lebih
tinggi dibandingkan responden yang berasal etnis Cina. Hal ini
merupakan suatu gejala yang wajar bila seseorang yang berasal dari
etnis Jawa cenderung lebih memiliki minat lebih tinggi untuk menjadi
guru. Jika dilihat dari segi kebudayaan dan cara pandang masyarakat
Jawa profil guru sangat dihormati, terutama mereka yang masih
tinggal di daerah pedesaan. Pada masyarakat Jawa ada semboyan
tersendiri yang ditujukan untuk para guru. “Ing ngarso sung tuladha,
ing madya mangun karsa, tut wuri handayani.” Di depan memberi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
teladan, di tengah-tengah membangun serta dibelakang memberikan
dorongan dan motivasi. Profesi guru begitu bermartabat dan
terhormat. Semua tugas dan beban pendidikan yang menyangkut
kehidupan masyarakat, guru yang tampil sebagai pemeran utama.
Sedangkan mahasiswa yang berasal dari etnis Cina lebih cenderung
memilih pekerjaan yang menurut mereka lebih profesional seperti
dokter, pengacara, arsitek atau profesi lainnya. Mereka juga lebih suka
untuk berwirausaha atau berdagang yang mereka anggap sebagai
pekerjaan yang tidak menanggung resiko dan tanggung jawab yang
begitu besar, tetapi menghasilkan keuntungan yang besar. Hal lain
yang menyebabkan etnis Cina memiliki yang lebih rendah untuk
menjadi guru jika dibandingkan dengan etnis Jawa.
Hal tersebut juga dikarena pemerintah memberikan perlakukan
yang berbeda kepada etnis Cina dalam hal menduduki jabatan
pemerintahan ataupun PNS, termasuk sebagai guru PNS. Hal itu dapat
dilihat bahwa jarang kita jumpai bahkan tidak ada pejabat ataupun
guru PNS yang berasal dari etnis Cina. Jika ada seorang guru yang
berasal dari etnis Cina mereka hanya sebagai guru honor. Pemerintah
memberikan peluang dan kesempatan yang lebih besar kepada etnis
asli Indonesia, seperti etnis Jawa, etnis Sunda, dan sebagainya. Oleh
karena itu tidak heran jika mahasiswa yang berasal dari etnis Cina
memiliki minat yang lebih rendah untuk menjadi guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan pada
Bab IV, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut.
1. Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
tingkat pendidikan. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan nilai χ2hitung
sebesar 7,029 < χ2tabel 15,507. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis yang
diajukan ditolak.
2. Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
jenis pekerjaan. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan nilai χ2hitung
sebesar 7,904 < χ2tabel 9,488. Hal ini menunjukkan hipotesis yang diajukan
ditolak.
3. Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
tingkat pendapatan. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan nilai χ2hitung
sebesar 18,305 > χ2tabel 15,507. Hal ini menunjukkan hipotesis yang diajukan
diterima.
4. Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
etnis. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan nilai χ2hitung sebesar 83,456
> χ2tabel 9,488. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan diterima.
72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
B. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini penulis menyadari adanya keterbatasan dalam
penulisan skripsi ini. Keterbatasan itu adalah sebagai berikut.
1. Hasil penelitian ini hanya dapat digunakan dan berlaku di mahasiswa
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta angkatan 2005.
2. Keterbatasan kemampuan responden dalam menjawab kuesioner yang
diberikan.
3. Keterbatasan kemampuan penulis dalam menelusuri kejujuran jawaban
responden dalam menjawab pertanyaan sehingga bisa menyebabkan
kesalahan dalam pengambilan kesimpulan.
C. Saran
1. Hasil penelitian pertama menunjukkan tidak ada perbedaan minat
mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari tingkat pendidikan. Dari
data yang diperoleh menunjukkan sebagian besar responden berminat
cukup untuk menjadi guru. Mahasiswa hendaknya lebih mengenal dan
memiliki minat yang lebih tinggi untuk menjadi guru. Mahasiswa
harus melihat keteladanan yang diberikan guru. Perkembangan dan
meningkatnya mutu pendidikan di Indonesia tidak terlepas dari jasa
yang diberikan oleh guru. Sesuai dalam UU RI No. 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional dikatakan, bahwa guru adalah
tenaga profesional yang mempunyai dedikasi dan loyalitas tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
dengan tugas utama menjadi agen pembelajaran yang memotivasi,
memfasilitasi, mendidik, membimbing, dan melatih peserta didik,
sehingga menjadi manusia berkualitas yang mengaktualisasikan
potensi kemanusiaannya secara maksimal. Semakin banyak mahasiswa
yang mempunyai minat tinggi untuk menjadi guru, maka semakin
cepat terciptanya cita-cita bangsa untuk mengentaskan rakyatnya dari
kebodohan dan keterbelakangan.
2. Tidak ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau
dari jenis pekerjaan. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa
mahasiswa yang mempunyai orang tua dengan latar belakang
pekerjaan PNS atau pun jenis pekerjaan non PNS mempunyai minat
yang cukup untuk menjadi guru. Diharapkan mahasiswa yang
mempunyai orang tua dengan tingkat pendapatan tinggi atau pun
rendah mempuyai minat yang tinggi untuk menjadi guru. Pada
dasarnya semua jenis pekerjaan adalah sama. Orang tua hendakknya
sejak dini menanamkan kepada anak-anakya bahwa semua pekerjaan
itu baik, asal dilakukan atas dasar kejujuran dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan dan sesama.
3. Hasil penelitian ketiga menunjukkan bahwa ada perbedaan minat
mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari pendapatan orang tua.
Dari data yang ada dijelaskan bahwa responden yang mempunyai latar
belakang pendapatan orang tuanya rendah lebih berminat untuk
menjadi guru dibandingkan responden yang pendapatan orang tuanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
tinggi. Diharapkan setelah dikeluarkan UU No 14 Tahun 2005
mahasiswa yang mempunyai latar belakang orang tua dengan
pendapatan tinggi mempuyai minat yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Keberadaan Undang-Undang tersebut memberikan manfaat positif
bagi guru. Guru yang lulus ujian sertifikasi akan memperoleh
tunjangan profesi sebesar satu kali gaji pokok guru yang diangkat oleh
satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau
pemerintah daerah pada tingkat, masa kerja, dan kualifikasi yang sama.
4. Ada perbedaan minat mahasiswa untuk menjadi guru ditinjau dari
etnis. Dari hasil penelitian menuynjukkan mahasiswa dari etnis Jawa
memiliki minat lebih tinggi dibandingkan mahasiswa etnis Cina. Hal
tersebut mungkin karena pemerintah sendiri menganak tirikan etnis
Cina dibandingkan etnis Jawa. Seharusnya pemerintah memberikan
kesempatan dan peluang yang sama kepada warga negaranya.
Seharusnya etnis Cina juga diberikan kesemptan untuk mengisi jabatan
pemerintah atau pun PNS khususnya profesi guru. Dimaksudkan agar
semakin banyak tenaga kerja pendidik yang professional dan
berkompetensi. Dengan demikian akan semakin mudah mewujudkan
cita-cita bangsa Indonesia untuk mencerdaskan dan meningkatkan
martabat bangsa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
DAFTAR PUSTAKA
Ametembun. (1973). Guru dalam Administrasi Sekolah Pembangunan. Bandung: FKIP
Ardianto. (2007). Menunggu Kematian Guru. [online]. Tersedia:
http://debrito.net/isi [18 September 2008] Buchori. (1978). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Aksara Baru Cahyani, I.D. (2003). “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pilihan Menjadi
Guru”. Skripsi. Sanata Dharma Yogyakarta:tidak diterbitkan Consuelo. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: Aksara Baru
Hurlock, B. Elisabeth. (1997). Perkembangan Anak Jilid 1. Jakarta: Erlangga
Hopkin, K.D. (1989). Educational Psychologcal Measurement. New York: Prentice Hall
Giartama. (1990). Psikologi Sosial. Bandung: PT. Eresco Jalal, Faisal. (2007). Sertifikasi Guru Untuk Mewujudkan Pendidikan Yang
Bermutu. http://www.wikapedia.com Ghozali, Imam. (2002). Statistik Non-Parametik. Semarang: Undip. Hariyono. (1993). Kultur Cina dan Jawa : Pemahaman Menuju Asimilasi
Kultural. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan Indrawati, Y.R. (1999). Sikap Mahasiswa FKIP Universitas Sanata Dharma
Terhadap Profesi Guru. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma: Tidak diterbitkan. “Skripsi”
Keeves, J.P. Educational Reasearch, Methodologi, and Measurement. Oxford:
Pergoman Press Koentjoraningrat. (1985). Perilaku Masyarakat Jawa dan Cina. Jakarta:
Gramedia Kompas, edisi 3 Mei 2008 Mappire, A. (1982). Psikologi Remaja. Surabaya: Usaha Nasional Melly G Tan. Dan Koenjaraningrat (Eds). (1984). Metode Penelitian
Masyarakat. Jakarta: Gramedia
76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Mulder. (1984). Bahasa Sastra Budaya. Yogyakarat: Universitas Gadjah Mada Mulyono, A. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Nurkancana, W. (1983). Evaluasi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional Onghokham. (1990). Rakyat dan Negara. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan Santoso, E.P. (20010. Sikap Siswa Siswi SMU Terhadap Profesi Guru.
Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Tidak diterbitkan. “Skripsi” Yunianti, R. (2005). Hubungan Penadapatan Ekonomi, Peran Sosial Di
Masyarakat dan jam Kerja Guru Dengan Sikap Terhadap Profesi Guru. Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta: Tidak diterbitkan. “Skripsi”
Soejono, S. (1992). Sosial Suatu Pengantar. Jakarta: Radar Jaya Offset Suhertian, A. (1994). Profil Pendidikan Profesional. Yogyakarta: Andi Offset Supriyadi, D. (1993). Mengangkat Citra dan Martabat Guru. Yogyakarta:
Adicitra Karya Nusa Sugiyono. (1999). Tatistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta -------------, (2007). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta Surya, M. (2003). Percikan Perjuangan Guru. Semarang: C.V Aneka Ilmu Umar, H. (2003). Metode Riset Akuntansi Terapan. Bandung: Bumi Aksara Walgito, B. (1977). Psikologi Umum. Yogyakarta: BPFE Winkel. (1983). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Gramedia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS SANATA DHARMA Mrican, Tromol Pos 29, (515352, 513301)
YOGYAKARTA
KUESIONER PENELITIAN
MINAT MAHASISWA UNTUK MENJADI GURU DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN
PERBEDAAN ETNIS
Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
2008
Hal : Pengisian Kuesioner Kepada Yth. Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma T.A 2005 Dengan hormat,
Saya adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, FKIP, Universitas Sanata Dharma. Saya bermaksud mengadakan kegiatan penelitian dengan judul “Minat Mahasiswa Untuk Menjadi Guru Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Perbedaan Etnis”. Penelitian ini merupakan kegiatan ilmiah dalam rangka penyusunan skripsi.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan Saudara
menjadi responden penelitian ini. Saya berharap saudara berkenan untuk menjawab keseluruhan pertanyaan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Sejalan dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban saudara dan memastikan bahwa jawaban Saudara hanyalah semata-mata untuk penelitian ilmiah ini.
Saya menyadari bahwa pengisian kuesioner ini sedikit banyak
mengganggu aktivitas saudara. Oleh sebab itu, saya mohon maaf sebelumnya. Demikian permohonan saya, atas perhatian dan kerjasamanya, saya
mengucapkan banyak terima kasih.
Yogyakarta, Juni 2008 Hormat saya,
Peneliti
Mariyati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
1. Kuesioner ini terdiri dari 3 (tiga) bagian Bagian I : Identitas Responden
Bagian II : Identitas Orang Tua Untuk pertanyaan 1, 2 dan 3 diisi identitas salah
satu orang tua (Ayah/Ibu) saja yang paling dominan dalam keluarga.
Bagian III : Minat Mahasiswa Berprofesi Menjadi Guru
2. Petunjuk Pengisian Untuk Bagian III Pilihlah salah satu jawaban, SS : Sangat Setuju S : Setuju R : Ragu-Ragu TS : Tidak Setuju STS : Sangat Tidak Setuju Berilah tanda silang (X) pada jawaban pertanyaan bagian III di kolom yang telah disediakan. Jawablah semua pertanyaan yang ada dan jangan ada yang terlewatkan. Dalam skala ini tidak ada jawaban yang salah, karena semua jawaban yang saudara berikan adalah benar. Oleh karena itu pilihlah jawaban yang sesuai dengan keadaan saudara sendiri. Semua jawaban yang saudara berikan dijamin kerahasiaannya, sehingga saudara tidak perlu khawatir orang lain akan mengetahuinya. Kesungguhan saudara dalam menjawab pertanyaan berikut sangat saya perlukan, selamat mengerjakan dan terimakasih banyak atas bantuan serta kerjasamanya.
BAGIAN I Identitas Responden
1. Nama : 2. Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan (coret salah satu) 3. No. Mahasiswa :
4. Prodi :
5. Etnis / Ketrurunan : a. Jawa
b. Cina
BAGIAN II
Identitas Orang Tua 1. Nama (Ayah/Ibu) : 2. Pendidikan Terakhir : 3. Pekerjaan : a. Non PNS
b. PNS
4. Pendapatan : a. ≤ Rp.1.200.000 b. > 1.200.000 s/d ≤ Rp.1.800.000 c. > Rp.1.800.000
(Pendapatan dari orang tua anda dalam satu bulan)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
BAGIAN III Minat Mahasiswa Untuk Berprofesi Menjadi Guru
NO
Pernyataan Pendapat
1 Profesi guru sangat menarik untuk saya tekuni
SS S R TS STS
2 Sejak kecil saya bercita-cita menjadi seorang guru.
SS S R TS STS
3 Guru merupakan sosok pahlawan tanpa tanda jasa.
SS S R TS STS
4 Guru merupakan profesi yang patut untuk dibanggakan.
SS S R TS STS
5 Pekerjaan guru adalah pekerjaan yang membosankan karena merupakan merupakan pekerjaan yang rutin dan kurang bervariasi.
SS S R TS STS
6 Guru mempunyai jenjang karir yang jelas.
SS S R TS STS
7 Saya tertarik menjadi guru karena untuk menjadi guru diperlukan kesabaran.
SS S R TS STS
8 Saya merasa gugup dan malu apabila harus mengajar di depan kelas dengan disaksikan oleh orang lain.
SS S R TS STS
9 Profesi guru memberi kesempatan saya untuk mengekspresikan ide /gagasan.
SS S R TS STS
10 Dengan menjadi guru saya dapat berbagi ilmu kepada orang lain.
SS S R TS STS
11 Saya ingin menjadi guru karena saya memiliki ketrampilan mengajar.
SS S R TS STS
12 Tema-teman selalu mendorong saya untuk menjadi guru
SS S R TS STS
13 Dengan menjadi guru saya akan lebih mengembangkan ilmu pengetahuan dan memiliki wawasan yang luas.
SS S R TS STS
14 Profesi guru memiliki kedudukan yang terhormat di masyarakat.
SS S R TS STS
15
Saya ingin menjadi guru, karena profesi guru menjadi panutan di tengah-tengah masyarakat.
SS S R TS STS
16 Pekerjaan guru dapat diandalkan sebagai profesi karena secara ekonomis dapat menjamin kesejahteraan hidup.
SS S R TS STS
17 Saya ingin bekerja di perusahaan dengan penghasilan yang lebih tinggi daripada menjadi guru.
SS S R TS STS
18 Saya ingin menjadi guru karena orang tua menginginkan saya menjadi guru.
SS S R TS STS
19 Saya ingin menjadi guru karena banyak teman-teman yang melanjutkan ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
SS S R TS STS
20 Saya ingin menjadi guru, karena profesi guru karena profesi ini sesuai dengan suku bangsa dan latar belakang budaya saya miliki.
SS S R TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
DATA UNTUK MENGUJI VALIDITAS DAN RELIABELITAS MINAT MAHASISWA UNTUK MENJADI GURU DITINJAU DARI STATUS SOSIAL DAN PERBEDAAN ETNIS
3 3 3 3 1 1 3 4 2 1 3 2 2 1 1 2 1 4 4 3 3 3 3 4 5 1 1 3 2 3 2 2 3 4 1 2 1 3 4 1 4 5 5 5 4 3 5 5 5 4 4 2 5 2 5 4 2 5 5 4 2 5 3 4 4 1 2 5 1 4 1 4 4 2 1 2 1 4 4 2 1 1 1 2 2 2 2 4 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 2 3 5 4 3 3 4 3 3 2 1 2 1 2 2 5 3 2 2 1 3 4 2 4 1 1 2 4 3 2 3 2 3 4 1 2 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 2 2 5 1 3 2 4 4 4 2 4 5 4 5 5 3 5 2 4 3 2 3 3 4 1 2 3 2 2 5 3 3 3 4 2 2 2 2 2 1 3 4 5 1 1 2 2 5 3 4 2 2 5 3 2 4 4 4 2 1 4 3 2 2 3 4 2 4 4 3 2 3 4 4 3 4 3 4 5 2 2 2 4 1 3 4 2 3 3 4 3 4 4 3 2 1 1 4 2 4 4 2 1 1 2 2 1 1 2 3 3 3 3 5 2 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 2 4 4 5 5 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 4 3 2 1 2 2 4 5 5 2 3 3 4 5 5 5 5 5 5 2 1 3 2 3 5 4 3 5 5 5 2 3 3 2 5 4 3 4 2 3 3 4 5 3 3 5 5 5 5 5 3 4 3 4 2 2 4 1 3 2 2 3 3 3 2 3 5 4 4 4 4 3 4 3 4 5 5 2 5 4 5 5 5 3 3 4 5 2 2 2 4 4 2 4 4 2 4 2 2 3 4 4 5 4 5 4 2 4 3 4 2 4 4 2 2 4 2 2 3 3 2 3 2 1 3 2 3 4 5 5 3 4 3 4 5 4 3 3 4 4 5 4 5 3 4 5 2 4 4 1 3 2 3 2 4 4 5 3 5 4 4 4 2 2 4 4 2 5 5 5 4 3 2 4 5 3 5 5 3 3 3 5 2 4 3 5 2 5 5 4 5 4 3 4 2 5 4 4 5 4 5 4 4 3 4 5 2 3 3 5 1 5 2 3 4 2 3 2 2 3 2 3 3 4 5 4 2 5 5 5 5 2 5 1 5 4 4 1 2 3 2 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 4 2 4 4 2 4 2 4 2 2 5 4 4 4 4 2 3 4 3 2 5 3 2 4 1 5 5 3 5 5 4 4 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Hasil Uji Validitas Dan Reliabelitas Minat Mahasiswa
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Squared Multiple
Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted butir1 60.97 162.585 .711 .874 .865 butir2 60.80 162.097 .664 .826 .866 butir3 61.03 169.137 .444 .709 .874 butir4 61.30 167.803 .552 .494 .870 butir5 61.40 175.903 .313 .541 .878 butir6 61.67 178.023 .279 .536 .879 butir7 61.53 175.499 .322 .626 .878 butir8 60.70 175.803 .319 .649 .878 butir9 61.80 162.993 .599 .789 .868 butir10 61.43 162.599 .677 .648 .866 butir11 61.67 171.954 .426 .676 .875 butir12 61.63 172.447 .404 .640 .875 butir13 61.30 173.803 .468 .736 .874 butir14 61.53 171.775 .419 .813 .875 butir15 61.27 164.892 .628 .693 .868 butir16 61.57 165.564 .623 .872 .868 butir17 61.83 172.075 .452 .707 .874 butir18 60.87 173.982 .440 .640 .874 butir19 60.87 171.499 .498 .660 .872 butir20 61.60 173.007 .370 .666 .877
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Cronbach's Alpha Based on
Standardized Items N of Items
.878 .877 20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
DATA IDENTITAS RESPONDEN
NOMOR RESPONDEN
BUTIR PERNYATAANPendidikan Pekerjaan Pendapatan Etnis
1 SMA non PNS <1800000 Jawa 2 SMA PNS <1800000 Cina 3 SMA PNS <1800000 Jawa 4 <SMP non PNS <1200000 Jawa 5 <SMP non PNS <1200000 Jawa 6 SMA PNS <1800000 Jawa 7 SMA PNS <1800000 Jawa 8 >Diploma non PNS >2400000 Cina 9 >Diploma PNS >2400000 Jawa
10 SMA non PNS <1800000 Cina 11 SMA PNS <1800000 Jawa 12 >Diploma non PNS >2400000 Cina 13 <SMP non PNS <1200000 Jawa 14 <SMP non PNS <1200000 Jawa 15 SMA non PNS >2400000 Jawa 16 <SMP non PNS <1200000 Jawa 17 <SMP non PNS <1200000 Jawa 18 <SMP non PNS <1800000 Jawa 19 SMA non PNS >2400000 Jawa 20 SMA non PNS >2400000 Cina 21 SMA PNS <1200000 Jawa 22 >Diploma PNS >2400000 Jawa 23 <SMP non PNS <1200000 Jawa 24 SMA non PNS <1200000 Jawa 25 SMA non PNS >2400000 Cina 26 <SMP non PNS <1200000 Jawa 27 SMA PNS <1800000 Jawa 28 >Diploma PNS >2400000 Jawa 29 SMA non PNS >2400000 Jawa 30 >Diploma PNS >2400000 Jawa 31 <SMP non PNS <1200000 Jawa 32 <SMP non PNS <1200000 Jawa 33 SMA PNS <1800000 Jawa 34 <SMP non PNS <1200000 Jawa 35 SMA PNS >2400000 Jawa 36 SMA non PNS >2400000 Cina 37 >Diploma PNS >2400000 Jawa 38 <SMP non PNS <1200000 Jawa 39 <SMP non PNS <1200000 Jawa 40 SMA PNS <1800000 Jawa 41 <SMP non PNS >2400000 Cina 42 SMA PNS <1200000 Jawa 43 <SMP non PNS <1200000 Jawa 44 >Diploma PNS <1800000 Jawa 45 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 46 SMA PNS <1800000 Jawa 47 SMA non PNS >2400000 Jawa 48 <SMP non PNS >2400000 Cina 49 <SMP PNS <1800000 Jawa 50 SMA non PNS <1200000 Cina
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
51 >Diploma PNS >2400000 Jawa 52 SMA PNS <1800000 Jawa 53 <SMP non PNS <1200000 Cina 54 SMA PNS <1200000 Jawa 55 <SMP non PNS <1200000 Cina 56 SMA PNS <1800000 Jawa 57 SMA PNS <1800000 Jawa 58 <SMP non PNS <1800000 Cina 59 >Diploma PNS >2400000 Jawa 60 >Diploma PNS >2400000 Jawa 61 SMA non PNS <1800000 Cina 62 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 63 <SMP non PNS >2400000 Cina 64 <SMP non PNS >2400000 Cina 65 >Diploma non PNS <1800000 Cina 66 >Diploma non PNS >2400000 Cina 67 >Diploma PNS <1200000 Jawa 68 SMA non PNS >2400000 Cina 69 SMA PNS <1800000 Jawa 70 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 71 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 72 SMA PNS <1200000 Jawa 73 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 74 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 75 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 76 SMA non PNS <1800000 Cina 77 SMA PNS <1800000 Cina 78 SMA PNS <1200000 Jawa 79 SMA PNS <1200000 Jawa 80 >Diploma non PNS >2400000 Cina 81 >Diploma non PNS <1800000 Cina 82 <SMP non PNS <1800000 Cina 83 SMA PNS <1800000 Jawa 84 SMA PNS <1800000 Jawa 85 >Diploma PNS <1800000 Jawa 86 SMA PNS <1800000 Jawa 87 >Diploma PNS >2400000 Jawa 88 >Diploma PNS <1800000 Cina 89 SMA PNS <1800000 Jawa 90 <SMP non PNS <1800000 Cina 91 <SMP non PNS <1200000 Jawa 92 <SMP non PNS <1200000 Jawa 93 SMA PNS <1800000 Jawa 94 SMA non PNS >2400000 Jawa 95 >Diploma PNS >2400000 Jawa 96 SMA PNS <1800000 Cina 97 SMA PNS <1800000 Jawa 98 SMA non PNS >2400000 Cina 99 SMA PNS <1800000 Jawa 100 SMA PNS <1200000 Jawa 101 SMA PNS <1800000 Jawa 102 >Diploma non PNS >2400000 Cina 103 SMA non PNS <1200000 Jawa 104 <SMP non PNS >2400000 Cina
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
105 SMA PNS <1200000 Jawa 106 SMA PNS <1800000 Jawa 107 <SMP non PNS <1200000 Jawa 108 <SMP non PNS <1800000 Jawa 109 SMA PNS <1200000 Jawa 110 SMA PNS <1200000 Jawa 111 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 112 SMA non PNS <1200000 Jawa 113 <SMP non PNS <1800000 Cina 114 SMA non PNS <1200000 Jawa 115 SMA PNS <1200000 Jawa 116 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 117 SMA PNS <1200000 Jawa 118 <SMP non PNS <1200000 Jawa 119 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 120 SMA PNS >2400000 Jawa 121 >Diploma PNS >2400000 Jawa 122 SMA PNS <1200000 Jawa 123 SMA non PNS >2400000 Jawa 124 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 125 SMA PNS <1200000 Jawa 126 SMA PNS <1200000 Jawa 127 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 128 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 129 <SMP non PNS <1200000 Jawa 130 <SMP non PNS <1200000 Jawa 131 >Diploma PNS <1800000 Jawa 132 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 133 SMA PNS <1200000 Jawa 134 <SMP non PNS <1800000 Jawa 135 <SMP PNS <1800000 Jawa 136 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 137 <SMP non PNS <1800000 Cina 138 SMA PNS <1200000 Jawa 139 >Diploma non PNS <1800000 Cina 140 SMA PNS <1200000 Jawa 141 <SMP non PNS <1200000 Jawa 142 SMA PNS <1800000 Jawa 143 <SMP non PNS <1800000 Jawa 144 SMA non PNS <1800000 Jawa 145 SMA PNS <1800000 Jawa 146 SMA non PNS <1200000 Jawa 147 SMA PNS <1200000 Jawa 148 <SMP non PNS <1200000 Jawa 149 <SMP PNS <1200000 Jawa 150 SMA PNS <1200000 Jawa 151 SMA non PNS <1200000 Cina 152 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 153 <SMP non PNS <1200000 Jawa 154 >Diploma PNS <1200000 Jawa 155 <SMP non PNS <1800000 Jawa 156 SMA non PNS <1200000 Jawa 157 <SMP non PNS <1200000 Jawa 158 SMA PNS <1200000 Jawa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
159 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 160 <SMP non PNS <1800000 Cina 161 SMA PNS <1800000 Jawa 162 <SMP non PNS <1200000 Jawa 163 <SMP PNS <1200000 Jawa 164 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 165 SMA PNS <1800000 Jawa 166 >Diploma PNS >2400000 Jawa 167 SMA non PNS <1200000 Jawa 168 <SMP PNS <1200000 Jawa 169 <SMP non PNS <1200000 Jawa 170 SMA non PNS <1200000 Jawa 171 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 172 <SMP non PNS <1200000 Jawa 173 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 174 SMA PNS <1800000 Jawa 175 SMA non PNS <1200000 Jawa 176 <SMP non PNS <1200000 Jawa 177 SMA PNS <1800000 Jawa 178 >Diploma PNS >2400000 Jawa 179 >Diploma PNS >2400000 Jawa 180 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 181 <SMP non PNS >2400000 Cina 182 SMA PNS <1800000 Jawa 183 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 184 SMA non PNS <1200000 Jawa 185 SMA PNS <1800000 Jawa 186 SMA PNS <1800000 Jawa 187 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 188 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 189 >Diploma non PNS >2400000 Jawa 190 <SMP non PNS >2400000 Jawa 191 >Diploma non PNS >2400000 Cina 192 SMA non PNS >2400000 Cina 193 >Diploma non PNS >2400000 Cina 194 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 195 SMA PNS <1800000 Jawa 196 SMA PNS <1800000 Jawa 197 <SMP non PNS <1800000 Jawa 198 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 199 SMA non PNS >2400000 Cina 200 SMA non PNS <1800000 Jawa 201 >Diploma non PNS >2400000 Cina 202 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 203 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 204 SMA non PNS <1800000 Jawa 205 SMA PNS <1800000 Jawa 206 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 207 <SMP non PNS <1800000 Jawa 208 SMA non PNS <1200000 Jawa 209 >Diploma PNS >2400000 Cina 210 <SMP non PNS <1200000 Jawa 211 SMA non PNS <1200000 Jawa 212 >Diploma PNS <1200000 Jawa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
213 <SMP non PNS <1800000 Jawa 214 SMA non PNS >2400000 Jawa 215 >Diploma non PNS <1800000 Jawa 216 >Diploma non PNS <1200000 Jawa 217 <SMP non PNS <1800000 Jawa 218 >Diploma PNS >2400000 Jawa 219 <SMP non PNS <1200000 Jawa 220 >Diploma PNS >2400000 Jawa 221 <SMP non PNS <1800000 Jawa 222 SMA non PNS <1200000 Jawa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Responden BUTIR PERTANYAAN TOTAL SKOR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 3 4 4 4 4 4 3 5 3 2 4 4 2 4 4 5 4 4 3 4 74
2 2 4 4 3 1 4 2 4 4 4 5 1 1 1 5 2 1 2 2 1 53
3 2 4 4 5 3 4 4 4 4 5 1 1 4 2 4 3 2 3 3 3 65
4 5 5 5 4 3 4 4 5 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 78
5 5 5 5 4 3 4 5 5 5 4 4 1 5 2 3 4 1 2 4 3 74
6 5 4 4 4 3 4 4 5 4 2 4 2 4 4 4 4 3 2 4 3 73
7 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 4 5 2 1 2 69
8 1 4 4 5 1 3 3 5 5 2 5 1 2 2 3 1 1 1 5 3 57
9 5 5 5 5 4 4 5 5 2 4 1 2 4 2 2 1 2 3 5 3 69
10 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 2 3 2 1 4 3 79
11 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 2 3 4 3 3 1 2 4 4 75
12 4 4 4 5 1 2 3 4 5 1 3 1 3 1 2 2 1 2 4 2 54
13 2 5 5 5 5 4 3 5 4 4 5 2 4 4 3 4 2 2 2 4 74
14 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 4 4 3 4 5 79
15 5 5 5 5 3 4 4 5 5 4 4 3 5 2 3 4 3 3 4 2 78
16 2 4 4 5 3 4 4 5 5 4 4 1 2 1 2 3 2 2 4 3 64
17 4 5 5 5 3 3 4 5 5 3 2 3 4 2 4 4 4 2 4 4 75
18 4 4 4 5 2 3 3 4 4 4 2 2 2 3 3 4 4 3 4 3 67
19 4 4 4 5 2 3 3 4 4 4 2 1 2 2 2 3 3 4 4 3 63
20 5 5 5 4 1 4 4 5 4 4 4 2 4 4 2 2 4 4 4 4 75
21 5 5 5 4 4 5 2 5 5 2 2 2 4 2 2 3 4 4 4 4 73
22 5 4 4 2 4 4 5 5 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4 3 5 75
23 5 4 5 5 2 4 4 5 5 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4 4 77
24 5 5 5 5 5 4 4 5 5 3 4 2 4 4 3 2 4 2 3 4 78
25 2 5 4 2 2 4 4 3 3 4 1 2 2 2 2 2 3 1 2 2 52
26 4 4 3 4 2 3 2 4 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 61
27 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 4 2 4 4 4 4 5 4 88
28 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 5 2 4 4 3 4 4 4 4 4 83
29 5 5 5 5 3 5 4 5 5 4 1 2 5 1 3 4 2 2 4 1 71
30 5 4 4 5 3 4 2 5 4 1 2 5 4 2 2 3 3 4 3 4 69
31 5 5 5 5 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 77
32 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 1 1 1 1 5 5 1 5 5 5 77
33 5 5 4 4 2 5 4 5 5 3 4 2 4 2 5 3 3 1 3 3 72
34 5 5 5 4 3 4 3 4 4 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 71
35 5 5 5 4 5 4 4 2 4 4 2 4 4 3 1 4 4 2 5 3 74
36 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 1 1 1 1 5 1 1 1 1 64
37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 2 1 1 2 4 2 64
38 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 2 5 1 1 1 5 2 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
39 5 4 5 4 1 4 2 5 5 4 5 2 2 2 1 4 4 4 4 2 69
40 5 3 5 3 3 4 4 5 4 5 4 2 4 2 4 3 4 2 2 4 72
41 4 4 4 4 2 4 3 4 4 4 1 3 4 2 2 2 3 2 2 1 59
42 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 72
43 5 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 5 2 4 4 4 2 4 4 73
44 5 5 5 5 3 4 4 5 5 3 5 2 4 4 2 3 2 1 2 1 70
45 4 3 4 4 2 4 4 4 4 2 4 2 4 2 3 3 2 2 4 2 63
46 3 3 3 4 2 3 3 4 4 3 2 3 3 2 3 3 2 4 3 3 60
47 4 4 4 5 2 5 3 5 5 3 4 2 2 1 2 2 1 4 4 2 64
48 2 1 2 1 3 3 3 5 5 2 4 4 2 2 2 4 3 2 2 2 54
49 4 4 5 4 3 3 2 4 5 3 5 2 3 3 3 3 2 3 5 3 69
50 3 4 5 5 2 3 2 5 4 4 2 2 4 1 4 3 1 2 3 2 61
51 5 4 4 5 3 4 4 5 5 3 4 1 2 1 3 3 2 2 4 2 66
52 3 5 5 5 1 5 5 5 5 5 4 3 4 2 1 4 3 4 5 4 78
43 2 3 4 4 1 3 1 5 5 5 5 3 3 1 3 2 1 3 3 2 59
54 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4 3 4 2 2 1 2 3 4 2 63
55 4 3 4 5 2 2 3 5 5 3 5 3 3 2 4 2 1 2 3 1 62
56 4 4 5 4 3 4 3 4 5 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 73
57 3 4 3 2 1 3 3 5 4 2 1 1 5 2 1 1 1 4 3 2 51
58 5 5 5 5 2 4 4 5 5 2 5 2 4 2 4 4 2 5 2 2 74
59 4 4 5 4 2 4 3 5 5 3 5 3 3 2 3 5 1 2 5 1 69
60 5 5 5 5 2 5 3 5 5 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 67
61 4 3 4 5 2 4 4 5 5 4 3 1 2 1 2 3 1 1 3 2 59
62 5 5 5 5 3 3 3 5 5 4 2 2 4 3 2 3 1 2 4 3 69
63 4 5 4 5 1 4 1 5 5 5 2 1 1 1 1 2 1 1 3 1 53
64 1 1 1 2 1 1 5 5 4 1 2 1 3 1 3 3 1 3 2 2 43
65 2 1 1 2 1 2 5 4 4 3 1 2 3 1 2 3 1 2 2 2 44
66 1 2 3 2 1 1 5 5 5 4 2 2 4 2 1 3 1 2 4 2 52
67 1 3 4 4 2 5 5 5 5 4 5 1 2 1 3 4 4 1 3 3 65
68 5 5 5 5 3 3 3 5 5 4 2 2 4 3 3 3 1 2 2 1 66
69 5 5 5 5 3 5 4 4 4 4 2 2 4 2 2 2 4 4 4 4 74
70 4 4 4 5 2 4 4 5 5 5 4 1 3 2 3 5 2 1 5 2 70
71 4 4 5 4 1 4 3 4 4 4 4 2 4 2 2 2 3 2 4 1 63
72 5 5 5 4 2 4 5 5 4 4 2 2 4 2 3 3 4 4 4 3 74
73 4 4 4 4 1 4 1 5 5 4 1 1 3 2 1 2 2 1 4 2 55
74 4 4 4 4 2 4 4 4 5 4 2 2 2 2 2 3 3 4 4 4 67
75 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 4 2 3 2 2 2 3 3 65
76 2 2 2 5 2 4 2 5 5 3 4 1 3 2 1 1 1 1 2 2 50
77 4 4 4 5 3 4 3 1 2 4 3 2 3 3 2 2 1 2 4 2 58
78 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 3 2 4 4 70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
79 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 1 5 2 1 2 3 1 4 3 71
80 5 5 4 2 1 4 4 5 3 4 2 5 1 2 1 1 2 2 2 2 57
81 5 5 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 3 2 2 3 2 4 2 2 64
82 4 5 5 5 1 4 2 4 4 4 4 1 1 1 1 2 2 4 3 2 59
83 5 5 5 4 3 4 4 4 5 3 5 4 3 2 4 5 2 3 3 3 76
84 3 4 4 4 2 4 3 5 2 4 3 2 4 2 4 3 2 3 2 2 62
85 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 2 4 2 3 3 3 3 4 4 69
86 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 2 3 4 2 3 5 1 2 4 2 70
87 4 5 3 5 4 3 5 4 5 5 3 2 5 2 3 2 3 3 4 4 74
88 1 2 1 1 3 3 2 5 5 4 5 2 3 2 3 2 2 1 2 2 51
89 4 5 5 2 3 4 5 5 4 2 4 2 3 2 1 3 1 3 4 3 65
90 4 4 4 5 1 4 2 4 4 4 4 1 2 2 1 2 2 1 4 2 57
91 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 2 2 5 2 4 3 3 4 4 4 78
92 5 4 5 4 1 4 2 5 5 3 5 1 1 4 3 3 2 3 5 3 68
93 5 3 5 5 3 4 3 5 5 4 3 2 3 3 3 3 2 2 2 4 69
94 4 4 4 5 2 5 4 5 5 5 4 2 4 1 1 2 1 1 3 2 64
95 5 5 5 5 2 5 3 3 4 4 2 1 3 2 1 2 1 2 3 3 61 96 4 4 4 4 1 4 3 4 4 3 3 1 2 2 2 3 2 2 4 2 58
97 4 5 4 4 2 4 4 5 5 4 3 2 3 2 3 3 3 4 4 3 71
98 1 2 1 1 2 2 5 5 5 4 3 2 2 2 4 1 1 1 2 1 47
99 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 2 2 2 2 3 2 1 3 4 2 58
100 4 5 5 4 3 4 4 5 2 4 4 1 4 3 3 3 2 1 4 4 69
101 5 5 5 5 3 4 4 5 5 4 4 2 2 2 2 2 2 4 3 1 69
102 1 2 3 2 1 2 5 4 3 2 1 1 1 1 2 2 1 4 2 40
103 4 3 4 3 1 4 3 4 4 2 3 2 3 2 2 1 1 1 3 2 52
104 4 5 5 5 3 4 3 5 5 4 5 3 3 3 3 3 2 2 4 4 75
105 5 5 5 5 2 4 3 5 5 4 2 2 3 3 3 2 3 3 4 4 72
106 5 5 5 4 2 4 4 4 4 4 5 4 2 2 3 3 2 4 4 4 74
107 4 4 5 5 2 4 4 5 5 4 5 4 3 2 2 2 3 2 4 4 73
108 1 5 5 5 2 5 5 5 5 5 1 1 2 1 5 5 5 1 3 4 71
109 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 2 2 4 4 2 2 4 3 3 4 66
110 5 5 5 5 2 4 4 5 4 5 2 2 4 2 4 4 5 2 4 4 77
111 2 5 4 4 3 4 3 4 4 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 1 58
112 5 5 5 5 2 4 4 5 5 4 1 2 4 3 3 4 4 4 5 4 78
113 5 5 5 2 4 5 5 5 5 1 2 4 3 3 3 4 3 4 3 3 74
114 5 4 4 4 2 4 3 5 4 4 2 3 4 2 3 3 4 3 4 4 71
115 4 4 4 5 2 5 3 5 4 5 5 2 2 1 3 5 4 4 5 3 75
116 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 85
117 4 4 4 4 2 3 4 4 4 2 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 70
118 3 4 4 4 2 3 3 4 4 4 3 2 3 2 3 3 5 3 3 3 65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
119 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 3 2 3 2 4 4 71
120 5 5 5 4 4 4 4 5 4 2 5 2 4 5 4 4 2 4 4 4 80
121 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 2 4 2 4 5 5 5 5 5 90
122 4 5 4 4 4 5 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 77
123 4 3 3 5 2 4 3 5 4 4 5 2 2 3 2 2 3 3 4 4 67
124 5 5 5 5 3 4 4 4 5 4 2 2 4 2 4 2 4 4 4 4 76
125 5 5 4 5 3 4 4 5 5 4 4 2 4 2 4 2 2 2 3 4 73
126 5 5 5 5 4 4 3 4 4 3 4 2 4 4 3 4 3 3 4 4 77
127 4 4 5 5 2 4 4 5 4 4 4 2 2 2 2 4 3 4 4 4 72
128 5 5 5 4 2 4 5 4 4 4 2 2 4 2 3 4 4 4 4 4 75
129 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 4 2 4 4 77
130 5 5 5 4 2 3 4 4 4 3 3 4 3 2 3 4 2 3 4 4 71
131 5 5 5 5 3 4 4 5 5 4 4 2 4 2 2 3 3 4 3 4 76
132 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 82
133 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 1 5 4 3 3 4 4 2 5 4 81
134 4 3 4 4 2 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 2 3 2 4 4 72
135 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 4 2 4 2 5 2 3 2 5 5 78
136 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 4 3 5 4 82
137 3 4 3 4 1 4 4 4 4 5 2 1 3 2 1 2 2 2 3 2 56
138 3 4 3 4 1 4 4 4 4 5 2 1 3 2 1 3 2 2 3 2 57
139 4 4 3 4 1 4 4 4 4 2 2 5 4 2 1 2 2 2 3 2 59
140 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 66
141 4 5 5 5 2 2 5 5 2 2 4 5 4 5 2 2 2 2 5 5 73
142 5 5 5 5 2 4 3 5 5 3 2 3 3 4 3 2 2 2 4 3 70
143 5 3 4 2 5 3 4 3 3 4 2 1 3 2 2 2 2 3 3 4 60
144 5 5 5 5 3 5 4 5 5 5 1 3 4 2 3 2 1 1 3 3 70
145 2 4 4 5 2 4 4 4 5 4 2 2 2 2 2 4 4 4 5 4 69
146 2 4 5 5 1 5 4 4 2 2 4 4 2 1 2 2 1 4 5 2 61
147 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 2 3 2 2 5 2 3 5 4 76
148 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 70
149 4 4 5 4 4 5 4 4 4 3 3 2 2 2 2 2 2 2 4 4 66
150 4 3 4 4 4 2 4 4 3 2 3 5 5 3 3 3 3 2 4 4 69
151 4 5 4 4 2 2 3 4 4 2 2 2 2 2 4 4 4 3 4 3 64
152 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 2 5 3 2 2 2 3 2 2 4 66
153 5 5 5 5 4 5 2 5 4 3 2 4 4 4 4 2 2 2 5 5 77
154 4 4 4 4 2 2 3 5 4 4 5 3 4 1 3 4 3 3 4 3 69
155 5 5 5 5 3 4 4 4 5 4 4 2 5 2 3 3 1 4 4 4 76
156 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 4 4 64
157 5 5 5 3 5 4 5 5 3 3 3 3 4 1 1 2 1 3 3 3 67
158 5 5 5 5 3 5 5 5 5 2 3 2 4 2 3 3 4 1 5 5 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
159 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 1 5 2 4 4 4 2 2 4 4 79
160 4 5 5 2 4 3 4 5 2 4 2 3 2 1 5 3 2 3 1 1 61
161 5 5 4 5 2 4 3 4 5 2 4 2 3 2 2 2 2 3 3 1 63
162 5 4 4 4 1 4 3 4 5 2 4 2 3 2 2 4 3 2 3 1 62
163 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 2 4 2 2 4 4 2 4 5 76
164 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 1 2 4 5 5 5 4 2 5 5 87
165 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 5 71
166 4 5 5 4 5 4 5 5 2 5 2 1 5 1 1 2 4 2 4 4 70
167 4 4 5 4 3 4 4 5 4 4 5 2 5 2 1 4 2 1 4 4 71
168 4 4 4 5 2 4 3 4 4 2 4 2 3 2 2 4 3 2 3 2 63
169 3 4 2 4 1 4 4 4 4 4 2 2 5 5 2 2 3 2 4 4 65
170 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 2 5 1 5 5 4 2 5 5 86
171 4 4 5 5 3 5 4 5 5 4 4 2 4 2 3 3 3 2 3 4 74
172 4 5 5 4 4 3 4 2 4 4 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 63
173 3 4 4 4 2 4 4 4 4 2 5 2 4 4 4 4 4 3 3 3 71
174 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 2 4 2 4 4 3 2 5 5 83
175 4 4 4 5 3 3 4 4 5 3 2 2 4 5 4 3 3 3 4 3 72
176 3 4 5 4 2 3 4 4 4 3 3 2 3 2 3 4 2 3 4 4 66
177 4 4 5 5 3 5 4 5 2 4 1 2 4 5 4 4 3 4 5 5 78
178 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 1 1 5 5 1 3 4 79
179 4 4 4 2 1 4 4 5 5 5 5 1 5 1 5 5 5 5 5 5 80
180 5 5 4 3 4 3 4 5 4 5 5 1 4 1 5 4 4 5 4 4 79
181 4 4 4 5 1 4 4 3 5 4 2 1 2 2 2 1 2 1 3 2 56
182 3 4 5 2 4 3 2 3 2 2 1 3 4 2 3 2 2 3 2 5 57
183 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 2 2 2 4 5 4 4 5 4 84
184 3 4 3 4 2 2 2 3 4 2 3 4 4 2 2 2 3 3 3 3 58
185 4 4 5 5 2 5 5 4 5 5 4 1 3 1 4 5 4 5 4 4 79
186 4 4 4 1 1 5 4 5 5 4 4 4 4 2 2 1 4 1 2 1 62
187 3 4 4 4 5 2 2 3 3 3 2 1 3 4 4 2 2 5 3 4 63
188 3 4 4 5 5 1 1 2 3 4 4 5 4 3 4 1 1 3 4 2 63
189 4 4 5 2 4 4 2 4 4 5 3 4 2 4 4 3 3 4 4 3 72
190 4 4 5 5 2 4 5 5 5 4 5 2 5 2 1 4 3 1 2 3 71
191 3 3 4 4 1 4 2 4 4 3 4 2 2 2 3 3 1 3 4 3 59
192 3 2 1 1 2 3 5 5 4 5 2 1 4 1 1 1 4 2 2 1 50
193 3 3 2 1 2 4 4 4 4 2 2 2 2 1 4 4 5 1 5 2 57
194 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 1 3 1 1 4 5 4 5 5 83
195 5 4 5 4 3 4 5 4 4 4 2 5 4 2 4 4 4 4 5 5 81
196 5 5 5 4 3 4 4 5 5 5 2 2 4 2 4 4 4 4 5 4 80
197 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 2 3 4 2 3 2 2 1 1 67
198 4 3 4 4 3 5 2 5 5 4 2 2 4 2 3 5 3 4 4 4 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
199 2 2 3 2 2 4 4 4 5 4 5 2 4 2 2 4 1 2 3 3 60
200 4 4 4 4 2 5 4 4 4 4 4 2 2 2 2 2 3 3 3 3 65
201 5 5 5 5 2 5 2 5 5 4 2 5 4 3 2 1 2 2 2 2 68
202 4 5 5 1 3 4 4 4 4 5 2 4 2 3 3 3 4 5 2 2 69
203 4 4 5 5 3 4 4 5 5 4 2 3 4 4 3 4 3 2 4 4 76
204 5 4 4 4 2 4 4 5 5 4 4 2 4 4 2 4 4 2 4 4 75
205 3 4 2 2 5 2 5 4 5 4 4 4 2 2 2 1 2 4 5 4 66
206 4 4 5 4 4 5 3 5 5 4 5 3 4 2 3 3 3 3 4 4 77
207 5 5 5 5 2 5 5 5 5 4 1 2 2 2 1 1 1 1 5 5 67
208 4 5 5 5 2 4 2 5 5 4 4 1 2 2 5 3 1 1 5 5 70
209 2 2 2 2 3 2 3 5 5 4 5 2 5 2 1 2 3 1 3 3 57
210 3 4 2 4 4 4 2 4 3 4 4 5 4 4 1 2 4 4 3 4 69
211 4 4 5 5 3 4 5 5 5 1 2 4 2 3 5 3 3 4 4 4 75
212 4 3 5 5 4 3 1 5 5 4 3 2 3 2 1 3 2 2 3 4 64
213 4 5 3 5 3 4 4 5 5 4 4 1 4 4 3 4 3 3 4 3 75
214 4 5 3 5 1 5 5 5 5 5 4 1 4 2 2 1 1 2 3 2 65
215 4 5 3 5 2 5 4 5 5 4 4 2 3 3 2 2 1 2 1 1 63
216 4 4 4 3 2 4 4 5 4 4 3 3 3 1 2 1 1 1 2 3 58
217 5 5 5 5 2 5 4 5 5 4 1 4 4 1 5 1 5 1 5 5 77
218 4 5 5 5 1 4 4 5 4 4 4 2 4 4 4 4 3 2 4 4 76
219 4 4 4 5 5 3 5 4 4 5 4 3 4 4 3 3 2 2 5 3 76
220 5 5 4 5 3 4 3 4 4 4 1 2 3 2 3 1 2 2 3 60
221 3 2 2 4 1 4 4 5 5 4 5 1 4 4 5 1 3 5 2 2 66
222 5 5 5 5 2 4 4 5 5 4 4 2 2 2 4 4 2 2 4 4 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Deskripsi Data Variabel Penelitian
Pendidikan
Frequenc
y Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid <SMP 60 27.0 27.0 27.0
SMA 95 42.8 42.8 69.8 >Diploma 67 30.2 30.2 100.0 Total 222 100.0 100.0
Pekerjaan
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid non PNS 134 60.4 60.4 60.4
PNS 88 39.6 39.6 100.0 Total 222 100.0 100.0
Pendapatan
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid ≤1.200.000 90 40.5 40.5 40.5
>1.200.000 s/d≤1.800.000 78 35.1 35.1 75.7 >1.800.000 54 24.3 24.3 100.0 Total 222 100.0 100.0
Etnis
Frequency PercentValid
Percent Cumulative
Percent Valid Jawa 180 81.1 81.1 81.1
Cina 42 18.9 18.9 100.0 Total 222 100.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
MEAN, MEDIAN, MODUS
Statistics N Valid 222
Missing 0Mean 68.57Median 69.50Mode 69Std. Deviation 8.801Minimum 40Maximum 90
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative
Percent Valid 40 1 .5 .5 .5
43 1 .5 .5 .9 44 1 .5 .5 1.4 47 1 .5 .5 1.8 50 2 .9 .9 2.7 51 2 .9 .9 3.6 52 3 1.4 1.4 5.0 53 2 .9 .9 5.9 54 2 .9 .9 6.8 55 1 .5 .5 7.2 56 2 .9 .9 8.1 57 7 3.2 3.2 11.3 58 6 2.7 2.7 14.0 59 6 2.7 2.7 16.7 60 4 1.8 1.8 18.5 61 5 2.3 2.3 20.7 62 4 1.8 1.8 22.5 63 10 4.5 4.5 27.0 64 9 4.1 4.1 31.1 65 8 3.6 3.6 34.7 66 9 4.1 4.1 38.7 67 7 3.2 3.2 41.9 68 2 .9 .9 42.8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
69 16 7.2 7.2 50.0 70 10 4.5 4.5 54.5 71 12 5.4 5.4 59.9 72 9 4.1 4.1 64.0 73 7 3.2 3.2 67.1 74 13 5.9 5.9 73.0 75 10 4.5 4.5 77.5 76 9 4.1 4.1 81.5 77 11 5.0 5.0 86.5 78 8 3.6 3.6 90.1 79 6 2.7 2.7 92.8 80 3 1.4 1.4 94.1 81 2 .9 .9 95.0 82 2 .9 .9 95.9 83 3 1.4 1.4 97.3 84 1 .5 .5 97.7 85 1 .5 .5 98.2 86 1 .5 .5 98.6 87 1 .5 .5 99.1 88 1 .5 .5 99.5 90 1 .5 .5 100.0
Total 222 100.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
KATEGORI KECENDERUNGAN VARIABEL
Berdasarkan skor-skor yang ada pada data penelitian, maka penulis
dapat mengelompokkan minat ke dalam kategori sangat tinggi, tinggi,
cukup, rendah, dan sangat rendah. Untuk menilai skor yang ada penulis
menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II.
Kategori kecenderungan menurut Penilaian Acuan Patokan (PAP)
tipe II untuk penilaian minat siswa untuk menjadi guru adalah sebagai
berikut.
Tingkat Penguasaan Minat Kategori Kecenderungan Variabel 81% - 100% Sangat tinggi 66% - 80% Tinggi 56% - 65% Cukup 46% - 55% Rendah
< 46% Sangat rendah Berdasarkan kategori diatas, maka dilakukan analisis sebagai berikut:
Skor tertinggi yang diharapkan 5 x 20 = 100
Skor terendah yang diharapkan 1 x 20 = 20
Penilaian minat siswa untuk menjadi guru berdasarkan Penilaian Acuan
Patokan (PAP) tipe II, dapat ditentukan sebagai berikut.
Skor = Nilai terendah + % (nilai tertinggi – nilai terendah)
= 20 + 81% (100 - 20) = 84.8 =>85
= 20 + 66% (100 - 20) = 72.8 =>73
= 20 + 56% (100 - 20) = 64.8 =>65
= 20 + 46% (100 - 20) = 56.8 =>57
Dibawah 57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Skor Penilaian
85 - 100 Sangat tinggi
73 - 84 Tinggi
65 - 72 Cukup
57 - 64 Rendah
<57 Sangat rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Pendidikan Pekerjaan Pendapatan Etnis Minat N 222 222 222 222 222 Normal Parameters(a,b)
Mean 2.03 1.40 1.84 1.19 68.57
Std. Deviation .757 .490 .791 .393 8.801 Most Extreme Differences
Absolute .215 .394 .261 .496 .091
Positive .215 .394 .261 .496 .046 Negative -.213 -.287 -.176 -.315 -.091 Kolmogorov-Smirnov Z 3.200 5.874 3.885 7.389 1.363 Asymp. Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .049
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
TABULASI MINAT
Pendidikan * kriteriaMinat Crosstabulation
Count
KriteriaMinat
Total sangat rendah rendah cukup tinggi sangat tinggi Pendidikan <SMP 5 12 20 23 0 60
SMA 7 21 34 31 2 95 >Diploma 6 18 22 17 4 67
Total 18 51 76 71 6 222
Pekerjaan * kriteriaMinat Crosstabulation
Count
KriteriaMinat
Total sangat rendah rendah cukup tinggi sangat tinggi Pekerjaan non PNS 15 35 40 40 4 134
PNS 3 16 36 31 2 88 Total 18 51 76 71 6 222
Pendapatan * kriteriaMinat Crosstabulation
Count
KriteriaMinat
Total sangat rendah rendah cukup tinggi
sangat tinggi
Pendapatan ≤1.200.000 1 18 33 35 3 90 >1.200.000s/d≤1.800.000 7 17 28 24 2 78 >1.800.000 10 16 15 12 1 54
Total 18 51 76 71 6 222
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Etnis * kriteriaMinat Crosstabulation
Count
KriteriaMinat
Total sangat rendah rendah cukup tinggi sangat tinggi Etnis Jawa 3 31 74 66 6 180
Cina 15 20 2 5 0 42 Total 18 51 76 71 6 222
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
HASIL PENGUJIAN HIPOTESIS
Chi-Square Tests____PENDIDIKAN
Value df Asymp. Sig.
(2-sided) Pearson Chi-Square 7.029(a) 8 .534 Likelihood Ratio 7.988 8 .435 N of Valid Cases 222
Chi-Square Tests___ PEKERJAAN
Value df Asymp. Sig.
(2-sided) Pearson Chi-Square 7.904(a) 4 .095 Likelihood Ratio 8.418 4 .077 N of Valid Cases 222
Chi-Square Tests____PENDAPATAN
Value df Asymp. Sig.
(2-sided) Pearson Chi-Square 18.305(a) 8 .019 Likelihood Ratio 19.631 8 .012 N of Valid Cases 222
Chi-Square Tests____ ETNIS
Value df Asymp. Sig.
(2-sided) Pearson Chi-Square 83.456(a) 4 .000 Likelihood Ratio 76.161 4 .000 N of Valid Cases 222
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI