meniere diseases

24
MENIERE DISEASES Pembimbing : dr. Amdad Umar Mansyur, Sp. THT dr. Bobby Kennedy

Upload: indah-kristian

Post on 11-Aug-2015

94 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Meniere Diseases

MENIERE DISEASES

Pembimbing : dr. Amdad Umar Mansyur, Sp. THT

dr. Bobby Kennedy

Page 2: Meniere Diseases

KEL.D NGANJUK

Yulsum Nurwastiti 04700267 Anam Agus Sulistyo 05700191

Kristian Indah K 06700191

Page 3: Meniere Diseases

Pendahuluan

Page 4: Meniere Diseases

LATAR BELAKANGkeluhan tersering adalah pusing → salah satunya adalah vertigo→vertigo ada 2 yaitu sentral dan perifer→salah satu penyakitnya yaitu meniere diseases

Insiden 10-150 per 100.000 penderita. penelitian lain sekitar 200 kasus dari 100.000 penderita dengan Meniere Diseases usia ↑ 40 tahun, laki-laki = perempuan. Prevalensi beberapa Negara berbeda-beda, terbanyak di amerika serikat.

Meniere disease →sebabkan oleh peninggian dari tekanan endolimfe→sangat tidak nyaman,takut untuk beraktivitas→tantangan yang besar bagi seorang dokter→etiologi belum jelas

Page 5: Meniere Diseases

Rumusan masalah

• Apakah Meniere disease?

• Bagaimana penatalaksanaan yang tepat?

Tujuan

• Untuk mengetahui definisi Meniere disease.

• Untuk mengetahui patofisiologi Meniere disease.

• Untuk mengetahui gejala klinis Meniere disease.

• Untuk mengetahui penatalaksanaan Meniere disease.

Manfaat

• Rumah Sakit : Menjadi bahan masukan khususnya di bidang THT.

• Penulis : Sebagai bekal pengalaman kelak sbg dokter.

• Pembaca : menambah wawasan danilmu pengetahuan.

Page 6: Meniere Diseases

Tinjauan Pustaka

Page 7: Meniere Diseases

• Pinna (aurikula)→pinggir celah brankial pertama & arkus brankialis pertama & kedua.

• Liang telinga →brankial pertama ektoderm.• Membrana timpani mewakili membran penutup

celah tersebut.

Telinga luar

• Rongga telinga tengah → celah brankial pertama endoderm. .

• Osikula→rawan arkus brankialis.• Otot telinga tengah → otot arkus brankialis.• Otot tensor timpani→ arkus pertama, dipersarafi

oleh saraf trigeminus cabang mandibularis.• Otot stapedius→arkus kedua dipersarafi oleh suatu

cabang nervus fasialis

Telinga tengah

• Plakoda otika ektoderm terletak lateral kepala embrio→ tenggelam& →lekukan otika dan terkubur di bawah permukaan sebagai vesikel otika.

• Vesikel otika → utrikulus superior & sakulus inferior.• Dari utrikulus →kanalis semisirkularis.• Sakulus → membentuk duktus koklearis.

Telinga dalam

Page 8: Meniere Diseases

ANATOMI TELINGA

Page 9: Meniere Diseases

FISIOLOGI PENDENGARAN

Getaran → daun telinga → liang telinga → membrana

timpani → telinga tengah melalui tulang pendengaran

( stapes ) → membran Reissner → membran basilaris &

membran tektoria → proses depolarisasi sel rambut →

melepaskan neurotransmitter → potensial aksi pada saraf

auditorius → otak.

Page 10: Meniere Diseases
Page 11: Meniere Diseases

DEFINISI MENIERE DISEASE

• Perancis 1861• Prospere

Meniere

penyakit telinga dalam yang mempengaruhi pendengaran & keseimbangan

Definisi

• vertigo• tinnitus• pendengaran

secara progresifDitandai

Page 12: Meniere Diseases

EPIDEMIOLOGI

±200 kasus dari 100.000 orang di dunia penderita Meniere. Kebanyakan berumur ↑40 tahun dan pria dan wanita tidak ada perbedaan.

Amerika terdapat 218 penderita dari 100.000 penduduk, Jepang terdapat 36 penderita dari 100.000 penduduk, italia 8 penderita dari 100.000 penduduk.

Beberapa studi diperoleh hasil bahwa insidens terbanyak pada usia 49-67 tahun

Page 13: Meniere Diseases

• Virus Herpes (HSV)• Herediter• Alergi• Trauma kepala• Autoimun

Etiologi

Page 14: Meniere Diseases

PATOFISIOLOGI Patologis→ pembengkakan kompartemen endolimfatik→

ruptur membran Reissner→ endolimfe bercampur perilimfe→

gangguan pendengaran sementara → pulih setelah membrana

menutup dan cairan endolimfe&perilimfe normal →ketulian

Low tone Hearing Loss → gejala awal yang reversibel →

distorsi membrana basiler saat duktus koklear membesar ke

arah skala vestibuli dan skala timpani.

Mekanisme serangan vertigo→penonjolan keluar dari labirin

membranasea pada kanal ampula→gangguan terhadap

krista.Tinitus&perasaan penuh di dalam telinga saat serangan

→tingginya tekanan endolimfatikus.

Page 15: Meniere Diseases

Gejala

Periode aktif/serangan

vertigo, tinitus, dan gangguan pendengaran

Sindrom Lermoyes satu contoh gangguan pendengaran terjadi berbulan-bulan atau

bertahun-tahun sebelum timbulnya serangan vertigo pertama

Page 16: Meniere Diseases

1. Tes pendengaran (tes penala)

2. Tes gliserin

3. Audiogram

4. Tes kalori

5. Electronystamography

6. Pemeriksaan radiologi

Pemeriksaan

Page 17: Meniere Diseases

DASAR DIAGNOSIS

1.Vertigo hilang timbul

2.Fluktuasi gangguan pendengaran berupa tuli saraf

3. Menyingkirkan kemungkinan penyebab dari sentral

Page 18: Meniere Diseases

Diagnosis Banding

Tumor nervus akustikus.

Labirintitis

Neuritis vestibularis

Vertigo posisionil benigna

Page 19: Meniere Diseases

PENGOBATAN

Page 20: Meniere Diseases

MANAJEMEN OPERASI PADA MENIERE DISEASE

Shunt endolimfatik

Vestibular Neurectomy

Labyrinthectomy

Page 21: Meniere Diseases

Prognosis variasi

• 50%→jangka waktu ±2

• 70%→8 tahun→Penderita memiliki masalah serius dalam hal keseimbangan dan pendengaran

• 5-10% penderita memerlukan tindakan operasi

Page 22: Meniere Diseases

Penutup

Page 23: Meniere Diseases

KESIMPULAN

Meniere disease→ penyakit pada telinga dalam yang bisa mempengaruhi pendengaran dan keseimbangan.

Gejala → vertigo berulang, tinnitus, dan deafness unilateral.

disebabkan→peningkatan volume &tekanan endolimfe pada telinga dalam.

Target utama pengobatan → menghilangkan vertigo.

Page 24: Meniere Diseases

TERIMA KASIH