materi akhlaq
TRANSCRIPT
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 1/16
AKHLAQ
SSQ 1
Adab-Adab Dalam Berteman
Indikator keberhasilan :
•
Santri mengenal seluruh teman dalam kelompoknya• Santri mengetahui adab-adab dalam berteman sehingga tidak ada permusuhan
• Santri mengetahui alamat rumah, sekolah, dan kelas teman dalam kelompoknya
Dalam hal adab dan tata cara bergaul dengan teman sebaya, ada etika-etika yang
sebaiknya dan perlu diperhatikan. Berikut ini adalah tuntunan dari firman Allah dalam
AlQuran dan uga sunnah !abi dari "adits-hadits nabi yang menerangkan tentang adab dan
tata cara bergaul dengan teman sebaya. #tika yang perlu diperhatikan antara lain sebagai
berikut :
1. Saling Mencintai dan menyukai teman
Dielaskan dalam sebuah hadits !abi $uhammad sa%. yang berbunyi, &tidak
sempurna iman seseorang, sehingga ia mencintai saudaranya seperti mencintai dirinya
sendiri . '"(. Bukhari). *uga diterangkan dan dinyatakan dalam hadits yang lain yang
bunyinya, & Perumpamaan dua orang bersaudara adalah seperti kedua belah tangan, yang
satu membasuh yang lain.+ '"(. Abu !aim)
2. Saling tolong menolong dalam kebaikan dan taqa
Adab dan cara bergaul dengan teman sebaya adalah saling tolong menolong antara
teman dalam hal kebaikan dan ta%a. "al ini dielaskan oleh Allah dalam firmannya pada Al-
Quran, & Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan
jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.+
Ayat di atas uga mengandung makna anuran dan larangan untuk tidak memberikan
bantuan dan tolong menolong dalam hal keburukan, berbuat dosa, keelekan, maksiat dan
pelanggaran yang tidak sesuai dengan aaran Islam. *uga diterangkan dalam dalil hadits !abi
tentang perintah tolong menolong yang artinya, Jadilah kamu orang-orang yang
mensyafaati orang lain terhadap dirimu, agar kamu mendapat pahala. '"(. Abu Da%ud)
!. Dilarang atau "angan mencari-cari ke#ala$an% keburukan atau aib orang lain
Dielaskan dalam hadits !abi $uhammad sa%. yang artinya, !ai orang-orang yang
beriman dengan lidahnya, dan belum masuk iman itu dalam hatinya, jangan kamu
mengumpat orang lain, dan jangan kamu mencari-cari aib orang lain, karena orang suka
mencari-cari aib saudaranya sesama muslim itu, maka "llah akan mencari-cari aibnya.
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 2/16
Dan orang yang aibnya ditampakkan oleh "llah, maka akan diketahui oleh umum,
sekalipun ia bersembunyi di dalam rumah. '"(. Ahmad, Bukhari-$uslim).
& !ai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan),
karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan
orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. "dakah seorang diantara kamu
yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati# $aka tentulah kamu merasa
jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada "llah. %esungguhnya "llah $aha Penerima
&aubat lagi $aha Penyayang.+ 'QS Al "uurat:/)
&. Adab Berbicara
"endaknya berbicara dengan teman sebaya dengan lemah lembut, dengan muka yang
manis, ramah dan suka memberikan kemudahan kepada orang lain. Sebagaimana sabda !abi
$uhammad sa%, %esungguhnya "llah menyukai kepada orang yang suka memberi
kemudahan (kepada orang lain) dan selalu jernih mukanya. '"(. Baihai).
'. Memaa(kan ke#ala$an teman bila mereka lu)a atau tidak #enga"a melakukan
ke#ala$an
Seorang muslim tidak boleh memendam dendam, apalagi mendiamkan saudaranya
labih dari 0 hari. "indari kata-kata &1iada maaf bagi mu+, hendaknya seorang muslim saling
memaafkan.
*. +idak meng$ina dan mereme$kan teman
,. +idak )elit dan tidak #ombong ke)ada teman
Seorang muslim tidak boleh sombong terhadap saudaranya, karena sombong adalah
pakaian kebesaran Allah. Sebaliknya seorang muslim harus ta%adhu, rendah hati dan kasih
sayang sesama manusia apalagi sesama muslim. 2 janganlah kamu memalingkan mukamu
dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan
angkuh. %esungguhnya "llah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi
membanggakan diri . &'QS 3ukman:4)
. Suka menguca)kan #alam ke)ada teman
Dalam Islam memberi dan mengucapkan salam adalah salah satu ke%aiban manusia
di antara sesama muslim. $emberi salam kepada orang lain, merupakan adab pergaulan yang
dianurkan oleh !abi $uhammad (asulullah sa%. : Sebagaimana sabda !abi yang artinya ,
Demi &uhan yang jiwaku berada di tangan-'ya, kamu tidak akan masuk surga sehingga
kamu beriman, dan kamu tidak (dianggap) beriman sehingga kamu saling cinta-
mencintai. $aukah kamu kutunjukkan sesuatu yang apabila kamu mengerjakan dengan
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 3/16
sungguh-sungguh, maka kamu akan berkasih-kasihan# $aka mereka menjawab mau, ya
asulullah. %abda beliau ucapkan salam di antara sesama kamu. '"(. $uslim).
Setia ka%an dan berbuat dengan segala keikhlasan, termasuk di dalamnya memelihara
kehormatan saudara, menyelamatkan i%anya, dan uga melindungi harta miliknya dari
keahatan orang lain. Dalil sabda !abi $uhammad sa%. yang artinya, *arangsiapa yang
menolak untuk mengaibkan kehormatan saudaranya, maka penolakannya itu menjadi
pelindung dari api neraka. '"(. 1irmid5i).
"al-hal yang sebagaimana tersebut di atas adalah merupakan tata cara atau adab
dalam pergaulan dengan teman sebaya. 6ntuk memelihara, menaga dan mempererat dengan
sesama teman sebaya, maka hendaknya kita perlu berpegang pada petunuk-petunuk Allah
yang tersirat dalam firmannya dan uga petunuk dari (asul Allah dalam hadits-hadits di atas
tentang adab dan tata cara pergaulan. Dengan demikian dapat tercipta pergaulan hidup
sesama teman yang serasi dan penuh kasih sayang sesuai dengan aaran Islam.
http:77islami%iki.blogspot.com7/89787cara-bergaul-dengan-teman-menurut.html
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 4/16
AKHLAQ
SSQ 2
Adab-Adab Di Dalam Ma#"id
Indikator keberhasilan :
•
Santri mengetahui apa saa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan di dalam masid• Santri dapat mempraktikkan adab-adab di dalam masid ketika salat
$asid adalah rumah Allah yang berada di atas bumi. $emakmurkan masid
merupakan ke%aiban bagi setiap muslim yang beriman kepada Allah dan hari akhir. Allah
A55a %a *alla berfirman dalam surat At 1aubah:4
& %esungguhnya yang memakmurkan masjid "llah hanyalah orang-orang yang
beriman kepada "llah dan hari akhir dan mendirikan shalat dan menunaikan +akat dan
tidak takut (kepada apapun) kecuali "llah, maka mudah-mudahan mereka termaksud
orang yang mendapatkan petunjuk .+
Amalan ini sangat mulia dan penting, apalagi di 5aman sekarang dimana masid-
masid mulai sepi dari para amaah yang shalat lima %aktu. ;adahal (asulullah Sa% telah
mencontohkan bah%a pertama kali yang beliau lakukan dalam membangun masyarakat
madani adalah dengan membangun masid dan meramaikannya. $asid pada 5aman
(asulullah Sa% sangatlah sederhana bangunan fisiknya, namun aktifitasnya tidak pernah
berhenti /9 am.
Dari masid itulah, beliau memberikan bimbingan, petunuk, mengaarkan agama,maupun menyusun strategi untuk menguatkan umat Islam. "al ini tentunya perlu menadi
bahan renungan kita bersama. $asid pada 5aman (asulullah Sa% ibarat pabrik yang
memproduksi hidayah dan petunuk sehingga bisa menyebar ke seluruh alam. Sedangkan saat
ini, kita melihat banyaknya orang yang tidak lagi peduli agama dan maraknya kemungkaran
karena ternyata masid-masid ini sudah sepi dari amaah. <leh karena itu, untuk mencapai
keayaan Islam maka tidak ada alan lain kecuali dengan memakmurkan masid melalui amal
agama dalam masid, sehingga dengan makmurnya masid maka masyarakat sekitar akan
makmur pula dengan cahaya agama.
=etika berada di masid, hendaknya kita meneladani (asulullah Sa% yang telah
memberi kita petunuk berupa adab-adab masid sebagai berikut :
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 5/16
1. Mengik$la#kan iat Ke)ada Alla$ +a/ala
"endaknya seseorang yang ingin ke masid mengikhlaskan niatnya sehingga Allah
1a>ala menerima ibadah yang ia lakukan di masid. "endaknya ia mendatangi masid
untuk menunaikan tugas seorang hamba yaitu beribadah kepada Allah 1a>ala tanpa
dilandasi rasa ingin dipui manusia atau ingin dilihat oleh masyarakat. =arena
sesungguhnya setiap amalan itu tergantung dari niatnya.
2. Berud$u #ebelum berangkat ke me#"id
(asulullah Shallallahu 2alaihi %a sallam bersabda,& "pakah kalian mau aku
tunjukan kepada apa-apa yang "llah menghapus dengannya dosa-dosa dan
mengangkat dengannya derajat#, para shahabat berkata,tentu ya rasulallah,
beliaupun bersabda, sempurnakanlah whudhu dan perbanyaklah langkah
menuju mesjid+'"(.$uslim)
!. Ber)akaian 0nda$
Sangat dianurkan untuk berpakaian paling indah ketika menuu ke masid. Akan
lebih baik lagi ika memakai pakaian putih, karena (asululah Sa% sering berpakaian
putih. 1entang berpaiakan indah, Allah S%t berfirman, & !ai anak "dam, pakailah
pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid .+ 'QS. AI-A>raf: 0).
Berdasarkan ayat tersebut, maka disunnahkan berhias ketika akan shalat, lebih-lebih
ketika hari *um>at dan "ari raya. (asulullah shallallahu 2alaihi %a sallam
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 6/16
bersabda,& %esungguhnya "llah itu maha indah dan menyukai yang indah-indah+.
1ermasuk perhiasan yaitu bersi%ak dan memakai %angi-%angian.
&. Meng$indari Makanan +idak Seda) Baunya
$aksudnya adalah larangan bagi seseorang yang makan makanan yang tidak
sedap baunya, seperti mengonsumsi ba%ang putih, ba%ang merah, engkol, pete, dan
termasuk uga merokok atau yang lainnya yang menyebabkan mulut berbau.
Dari *abir radhiallahu>anhu bah%asanya (asulullah Shallallahu>alaihi ?asallam
bersabda, & *arang siapa yang memakan dari tanaman ini (sejenis bawang dan
semisalnya), maka janganlah ia mendekati masjid kami, karena sesungguhnya
malaikat terganggu dengan bau tersebut, sebagaimana manusia+.
"adis tersebut dapat diadikan persamaan kepada segala sesuatu yang berbau tidak
sedap yang bisa menganggu orang yang sedang shalat atau beribadah. !amun ika
seseorang sebelum ke masid memakai sesuatu yang bisa mencegah bau yang tidak
sedap tersebut dari dirinya seperti memakai pasta gigi dan lainnya, maka tidak ada
larangan baginya setelah itu untuk pergi ke masid.
'. Ber#egera Menu"u Ma#"id
*ika %aktu shalat telah tiba, hendaklah bersegera menuu masid. (asulullah Sa%
bersabda, & %eandainya manusia mengetahui keutamaan shof pertama, dan tidaklah
mereka bisa mendapatinya kecuali dengan berundi niscaya mereka akan berundi,
dan seandainya mereka mengetahui keutamaan bersegera menuju masjid niscaya
mereka akan berlomba-lomba.+ '$uttafa Alaihi).
*. Ber"alan Menu"u Ma#"id Dengan +enang dan So)an
"endaknya beralan menuu shalat dengan khusyuk, tenang, dan tentram. !abi
Shallallahu>alaihi ?asallam melarang umatnya beralan menuu shalat secara tergesa-
gesa %alaupun shalat sudah didirikan. Abu Qatadah radhiallahu>anhu berkata, & %aat
kami sedang shalat bersama 'abi %hallallahu/alaihi 0asallam, tiba-tiba beliau
mendengar suara kegaduhan beberapa orang. %esudah menunaikan shalat beliau
mengingatkan,& "pa yang terjadi pada kalian# $ereka menjawab, 1ami tergesa-
gesa menuju shalat. asulullah menegur mereka, Janganlah kalian lakukan hal
itu. "pabila kalian mendatangi shalat maka hendaklah berjalan dengan tenang,
dan rakaat yang kalian dapatkan shalatlah dan rakaat yang terlewat
sempurnakanlah+.
,. Adab bagi anita
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 7/16
1idak terlarang bagi seorang %anita untuk pergi ke masid. *ika seorang %anita
hendak pergi ke masid, ada beberapa adab khusus yang perlu diperhatikan, yaitu :
• $eminta i5in kepada suami atau mahramnya
• 1idak menimbulkan fitnah
•$enutup aurat secara lengkap
• 1idak berhias dan memakai parfum
;erbuatan kaum %anita yang memakai parfum hingga tercium baunya dapat
menimbulkan fitnah, sebagaimana sabda (asulullah Shallallahu>alaihi ?asallam,
& %iapa saja wanita yang memakai wangi-wangian kemudian keluiar menuju
masjid, maka tidak akan diterima shalatnya sehingga ia mandi + @
. Mengagungkan Ma#"id
Bentuk pengagungan terhadap masid berupa hendaknya seseorang tidak bersuara
dengan suara yang tinggi, bermain-main, duduk dengan tidak sopan, atau
meremehkan masid. "endaknya uga ia tidak duduk kecuali sudah dalam keadaan
ber%udhu untuk mengagungkan rumah Allah 1a>ala dan syariat-syariat-!ya.
. Berdo/a ketika menu"u ma#"id
=etika keluar dari rumah untuk menuu masid hendaknya membaca do>a:
&2aa "llah berilah cahaya di hatiku, di penglihatanku dan di
pendengaranku, berilah cahaya di sisi kananku dan di sisi kiriku, berilah cahaya di
atasku, di bawahku, di depanku dan di belakangku, 2aa "llah berilah aku cahaya.+
'$uttafa Alaih).
1. Menda$ulukan kaki kanan ketika ma#uk ma#"id dan berdo/a
=etika masuk masid maka dahulukan kaki kanan, sedangkan ketika keluar maka
dahulukan kaki kiri. Sebab masid adalah tempat paling mulia di muka bumi, sehingga
kita harus menghormatinya. Sahabat Anas Bin $alik (a berkata: & &ermasuk sunnah
apabila engkau masuk masjid untuk mendahulukan kakimu yang kanan dan
apabila keluar maka dahulukanlah kakimu yang kiri +. '"(. Baihai)
11. Berdoa ketika ma#uk dan keluar ma#"id
Doa masuk $asid
&Ca Allah berilah shala%at dan salam kepada !abi $uhammad dan para
kerabatnya, Ca Allah bukakanlah pintu-pintu rohmat-$u untukku.+ '"( $uslim).
Sedangkan doa keluar masid adalah:
&Ca Allah berilah shala%at dan salam kepada !abi $uhammad dan para
kerabatnya, Aku mohon kepada-$u karunia-$u.+ '"(. $uslim dan Abu Da%ud).
12. S$alat +a$iyatul Ma#"id
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 8/16
=etika masuk ke masid sebelum duduk disunahkan shalat dua rakaat yaitu shalat
1ahiyyatul $asid. (asulullah Sa% bersabda: & "pabila salah seorang diantara
kalian masuk masjid, maka hendaklah shalat dua rokaat sebelum ia duduk.+
'$uttafa Alaihi). Cang dimaksud dengan tahiyatul masid adalah shalat dua rakaat
sebelum duduk di dalam masid. 1uuan ini sudah tercapai dengan shalat apa saa
yang dikerakan sebelum duduk. <leh karena itu, shalat sunnah %udhu, shalat sunnah
ra%atib, bahkan shalat %aib, semuanya merupakan tahiyatul masid ika dikerakan
sebelum duduk.
$erupakan suatu hal yang keliru ika tahiyatul masid diniatkan tersendiri, karena
pada hakikatnya tidak ada dalam hadis ada shalat yang namanya 2tahiyatul masid>.
Akan tetapi ini hanyalah penamaan ulama untuk shalat dua rakaat sebelum duduk.
=arenanya ika seorang masuk masid setelah ad5an lalu shalat abliah atau sunah
%udhu, maka itulah tahiyatul masid baginya. Syariat ini berlaku untuk laki-laki
maupun %anita. "anya saa para ulama mengecualikan darinya khatib umat, di mana
tidak ada satupun dalil yang menunukkan bah%a !abi Shallallahu>alaihi ?asallam
shalat tahiyatul masid sebelum khutbah. Akan tetapi beliau datang dan langsung naik
ke mimbar. Syariat ini uga berlaku untuk semua masid, termasuk masidil haram.
1ahiyatul masid disyariatkan pada setiap %aktu seseorang itu masuk masid dan ingin
duduk di dalamnya.
1!. Menuggu Ditegakkannya S$alat Dengan Berdoa Dan Berd3ikir
Imam Ibnu Qudamah rahimahullah berkata, & %etelah shalat dua rakaat
hendaknya orang yang shalat untuk duduk menghadap kiblat dengan
menyibukkan diri berd+ikir kepada "llah, berdoa, membaca "l3uran, atau diam
dan janganlah ia membicarakan masalah duniawi belaka+. 1erdapat keutamaan
yang besar bagi seorang yang duduk di masid untuk menunggu shalat, berdasarkan
sabda (asulullah Shallallahu>alaihi ?asallam,& "pabila seseorang memasuki masjid,
maka dia dihitung berada dalam shalat selama shalat tersebut yang menahannya
(di dalam masjid), dan para malaikat berdoa kepada salah seorang di antara kalian
selama dia berada pada tempat shalatnya, $ereka mengatakan, 2a "llah,
curahkanlah rahmat kepadanya, ya "llah ampunilah dirinya selama dia tidak
menyakiti orang lain dan tidak berhadats+.
1&. Larangan Keluar Setela$ Ad3an Kecuali Ada Ala#an
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 9/16
*ika kita berada di dalam masid dan a5an sudah dikumandangkan, maka tidak
boleh keluar dari masid sampai selesai dtunaikannya shalat %aib, kecuali ika ada
u5ur.
1'. Larangan Leat di De)an 4rang S$alat"arap diperhatikan ketika kita beralan di dalam masid, angan sampai mele%ati
di depan orang yang sedang shalat. "endaklah orang yang le%at di depan orang yang
shalat takut akan dosa yang diperbuatnya. (asulullah Shallallahu>alaihi ?asallam
bersabda,& %eandainya orang yang melintas dihadapan orang yang shalat
mengetahui akan apa yang terjadi padanya, niscaya dia akan rela untuk
berdiri(menunggu) selama 45 (hari6bulan6tahun) dari pada melintas
dihadapannya+.'$utaffa 2Alaihi)
Cang terlarang adalah le%at di depan orang yang shalat sendirian atau di depan
imam. Adapun ika le%at di depan makmum maka tidak mengapa. "al ini didasari
oleh perbuatan Ibnu Abbas radhiallahu>anhu ketika beliau menginak usia balig.
Beliau pernah le%at di sela-sela shaf amaah yang diimami oleh (asulullah
Shallallahu>alaihi ?asallam dengan menunggangi keledai betina, lalu turun
melepaskan keledainya baru kemudian beliau bergabung dalam shaf. Dan tidak ada
seorang pun yang mengingkari perbuatan tersebut. !amun demikian, sebaiknya
memilih alan lain agar tidak le%at di depan shaf makmum.
1*. Mengaitkan Hati Dengan Ma#"id
Berusaha untuk selalu mengaitkan hati dengan masid dengan berusaha
mendatangi masid sebelum shalat, menunggu shalat dengan berd5ikir dan beribadah,
dan tidak buru-buru beranak. =eutamaan inilah yang akan dinaungi oleh Allah 1a>ala
ketika nanti tiada naungan selain naungan-!ya. Sebagaimana dalam hadis, &&ujuh
jenis orang yang "llah &a/ala akan menaungi mereka pada hari tiada naungan
kecuali naungan-'ya dan laki-laki yang hatinya selalu terkait dengan masjid)+
1,. Menguca)kan #alam ke)ada orang yang berada di ma#"id
Dari abu "urairah (adhiyallahu 2anhu Beliau berkata&bahwasannya nabi
%hallallahu 7alaihi wa sallam masuk ke masjid dan kemudian masuk (pula)
seorang laki-laki maka kemudian (laki-laki) itu shalat dan kemudian menghampiri
(asulullah saw) dan mengucapkan salam, maka nabi %hallallahu 7alaihi wa
sallam menjawab, /alaikassalam .+'"(.Bukhori). Sahabat melakukan salam karena
mengamalkan perintah nabi Shallallahu 2alaihi %a sallam yang bersabda,&tidaklah
kalian masuk surga sehingga kalian beriman, dan tidaklah kalian beriman
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 10/16
sehingga kalian saling mencintai, dan tidaklah kalian saling mencintai, apakah,
kalian mau aku tunjukan sesuatu yang apabila kalian mengamalkannya kalian
akan saling mencintai#sebarkanlah salam diantara kalian+'"(.Bukhori). Dan
bagi yang diberi salam %aib baginya untuk mena%abnya, berdasarkan hadits nabi
Shallallahu 2alaihi %a sallam,& !ak seorang muslim terhadap muslim yang lain ada
lima, yaitu menjawab salam.+'$uttafa 2alaihi).
1. +idak Mengambil +em)at K$u#u# Di Ma#"id
!abi Shallallahu>alaihi ?asallam melarang seorang shalat seperti gagak mematuk,
dan melarang duduk seperti duduknya binatang buas, dan mengambil tempat di
masid seperti unta mengambil tempat duduk @90. Ibnu "aar rahimahullah berkata,
&hikmahnya adalah karena hal tersebut bisa mendorong kepada sifat pamer, riya, dan
sumah, serta mengikat diri dengan adat dan ambisi. Demikian itu merupakan musibah.
$aka dari itu, seorang hamba harus berusaha semaksimal mungkin agar tidak
tererumus ke dalamnya+
1. An"uran 5ntuk Ber)inda$ +em)at Ketika Mera#a gantuk
Sebagaimana sabda !abi Shallallahu>alaihi ?asallam, & Jika salah seorang di
antara kalian mengantuk, saat berada di masjid, maka hendaknya ia berpindah
dari tempat duduknya ke tempat lain+
2. Dibole$kan tidur di dalam ma#"id
Dibolehkan tidur di dalam masid bagi orang yang kemalaman, tidak punya sanak
saudara, maupun untuk memakmurkan masid dengan I>tikaf. Dahulu para shahabat
Ashabus Suffah 'orang yang tinggal di masid) mereka senantiasa tidur di dalam
$asid !aba%i. '"(. Bukhari) Bahkan, sahabat Abu "urairah (a termasuk Ashabush
Shuffah yang senantiasa memakmurkan masid. Imam Ibnu "aar menegaskan bah%a
bolehnya tidur di dalam masid adalah pendapat umhur ulama. Dari Abbad Bin
1amim (a dari pamannya bah%asanya dia melihat (asulullah Sa% tidur terlentang di
dalam masid dengan meletakkan salah satu kakinya di atas kakinya yang lain.
'$uttafa Alaihi). Imam AI-=hattabi berkata: &"adits ini menunukkan bolehnya
bersandar, tiduran dan segala bentuk istirahat di dalam masid+.
21. Dibole$kan makan dan minum di ma#"id
$akan dan minum di dalam masid dibolehkan asal tidak mengotori masid.
Sahabat Abdullah Bin "arits (a berkata: & 1ami pernah makan daging bersama
asulullah %aw di dalam masjid .+ '"(. Ibnu $aah)
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 11/16
22. Dilarang ber"ual beli di dalam ma#"id
1idak diperbolehkan berual beli di dalam masid, karena masid adalah murni
untuk beribadah dan menyembah kepada Allah. 1ermasuk uga menempelkan dan
menyebarkan brosur yang berisi iklan produk tertentu di dalam masid. (asulullah
Sa% bersabda, &Apabila kalian melihat orang yang ual beli di dalam masid maka
katakanlah padanya: Semoga Allah tidak memberi keuntungan dalam ual belimu+
2!. Larangan Leat di Dalam Ma#"id Dengan Membaa Sen"ata +a"am
*anganlah seseorang le%at masid dengan memba%a senata taam, seperti pisau,
pedang, dan sebagainya ketika mele%ati masid. Sebab hal itu dapat mengganggu
seorang muslim bahkan bisa melukai seorang muslim. 1erkecuali ika ia menutupmata pedang dengan tangannya atau dengan sesuatu. (asulullah Shallallahu>alaihi
?asallam bersabda, & "pabila salah seorang di antara kalian lewat di dalam masjid
atau pasar kami dengan membawa lembing, maka hendaklah ia memegang mata
lembing itu dengan tangannya sehingga ia tidak melukai orang muslim+
2&. +idak Membicarakan Dunia di Ma#"id
"endaknya tidak membicarakan urusan dunia di dalam masid, terutama urusan
partai dan politik praktis, karena itu bisa menghapuskan amal-amal baik selama
berada di masid. Imam Al-Eha5ali menuturkan sebuah ri%ayat, &Berbincang-bincang
dunia dalam masid itu menggerogoti pahala-pahala seperti binatang ternak memakan
rerumputan.+ (asulullah Sa% bersabda, &Akan ada di akhir 5aman, suatu kaum yang
duduk-duduk di masid berkelompok-kelompok, di depan mereka adalah dunia. $aka
anganlah kalian duduk-duduk bersama mereka, karena sesungguhnya Allah tidak
memiliki haat 'tidak melimpahkan kebaikan) pada mereka.+'"(. Ath-1habrani)
F
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 12/16
AKHLAQ
SSQ !
* Hak dan Kea"iban Mu#lim ata# Mu#lim Lainnya
Indikator keberhasilan :
•
Santri mengetahui apa saa yang termasuk hak sesama muslim• Santri mengetahui apa yang harus dilakukan untuk memenuhi hak sesama muslim
• Santri mengetahui akibat dari tidak terpenuhinya hak sesama muslim
#nam "ak dan =e%aiban $uslim atas $uslim 3ainnya berdasarkan hadits Shahih
$uslim. (asulullah Sa% bersabda !ak seorang $uslim atas $uslim lainnya ada enam
(8) Jika engkau bertemu dengannya, maka ucapkan salam, dan (9) jika dia
mengundangmu maka datangilah, (:) jika dia minta nasihat kepadamu berilah nasihat,
(4) jika dia bersin dan mengucapkan hamdalah maka balaslah (dengan doa2arhamukallah), (;) jika dia sakit maka kunjungilah, dan (<) jika dia meninggal maka
antarkanlah (jena+ahnya ke kuburan).+ '"(. $uslim).
1. Menguca)kan #alam
$engucapkan salam ' "ssalamu=alaikum > semoga "nda berada dalam
keselamatan) adalah sunnah yang sangat dianurkan karena hal tersebut merupakan penyebab
tumbuhnya rasa cinta dan dekat di kalangan kaum muslimin sebagaimana dapat disaksikan
dan sebagaimana yang diaarkan oleh (asulullah Sa% Demi "llah tidak akan masuk surga
hingga kalian beriman dan tidak beriman hingga kalian saling mencintai. $aukah
kuberitahukan sesuatu yang jika kalian lakukan akan menumbuhkan rasa cinta di antara
kalian#, %ebarkan salam di antara kalian '"(. $uslim).
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 13/16
(asulullah sa% selalu memulai salam kepada
siapa saa yang beliau temui dan bahkan dia memberi
salam kepada anak-anak ika menemui mereka.
Sunnahnya adalah yang kecil memberi salam kepada
yang besar, yang sedikit memberi salam kepada yang banyak,
yang berkendaraan memberi salam kepada pealan kaki,
akan tetapi ika yang lebih utama tidak uga
memberikan salam maka yang lainlah yang hendaknya
memberikan salam agar sunnah tersebut tidak hilang.
*ika yang kecil tidak memberi salam, maka
yang besar memberikan salam, ika yang sedikit tidak
memberi salam, maka yang banyak memberi salam agar
pahalanya tetap dapat diraih. Ammar bin Casir r.a. berkata, & "da tiga hal yang jika
ketiganya diraih maka sempurnalah iman seseorang Jujur (dalam menilai) dirinya,
memberi salam kepada khalayak dan berinfa3 saat kesulitan& '"(. $uslim).
*ika memulai salam hukumnya sunnah maka mena%abnya adalah fardhu kifayah,
ika sebagian melakukannya maka yang lain gugur ke%aibannya. $isalnya ika seseorang
memberi salam atas seumlah orang maka yang mena%abnya hanya seorang maka yang lain
gugur ke%aibannya. Allah 1a>ala berfirman "pabila kamu dihormati dengan sesuatu
penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik, atau balalaslah
dengan yang serupa 'QS. An-!isaaG: 4H).
1idak cukup mena%ab salam dengan mengucapkan: &Ahlan ?asahlan& saa, karena
dia bukan termasuk &yang lebih baik darinya+, maka ika seseorang berkata:
&Assalamualaikum+, maka a%ablah: &?a>alaikumus salam+, ika dia berkata : &Ahlan+,
maka a%ablah : &Ahlan+ uga, dan ika dia menambah ucapan selamatnya maka itu lebih
utama.
2. Memenu$i 5ndangan
$isalnya seseorang mengundangmu untuk makan-makan atau lainnya maka
penuhilah dan memenuhi undangan adalah sunnah mu>akkad serta hal itu dapat menarik hati
orang yang mengundang serta mendatangkan rasa cinta dan kasih sayang. Dikecualikan dari
hal tersebut adalah undangan pernikahan, sebab memenuhi undangan pernikahan adalah
%aib dengan syarat-syarat yang telah dikenal. Dan siapa yang tidak memenuhi
(undangannya) maka dia telah maksiat kepada "llah dan asul-'ya. '"(. Bukhori dan
$uslim). "adits & jika seseorang mengundangmu maka penuhilah+ termasuk uga
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 14/16
undangan untuk memberikan bantuan atau pertolongan. =arena engkau diperintahkan untuk
mena%abnya, maka ika dia memohon kepadamu agar
engkau menolongnya untuk memba%a sesuatu misalnya atau
membuang sesuatu, maka engkau diperintahkan untuk
menolongnya. %etiap mu/min satu sama lainnya
bagaikan bangunan yang saling menopang + '"(.
Bukhori dan $uslim).
!. Memberi na#i$at
Caitu ika seseorang datang meminta nasihat kepadamu dalam suatu masalah maka
nasihatilah karena hal itu termasuk agama
sebagaimana hadits (asulullah Sa%, "gama
adalah nasihat 1epada "llah, 1itab-'ya,
asul-'ya dan kepada para pemimpin kaum
muslimin serta rakyat pada umumnya. '"(.
$uslim).
*ika seseorang datang kepadamu tidak
untuk meminta nasihat, namun pada dirinya terdapat bahaya atau perbuatan dosa yang akan
dilakukannya, maka %aib baginya untuk menasihatinya %alaupun perbuatan tersebut tidak
diarahkan kepadanya, karena hal tersebut termasuk menghilangkan bahaya dan kemunkaran
dari kaum muslimin. *ika tidak terdapat bahaya dalam dirinya dan tidak ada dosa padanya
dan dia melihat bah%a hal lainnya 'selain nasihat) lebih bermanfaat maka tidak perlu
menasihatinya kecuali ika dia meminta nasihat kepadanya maka saat itu %aib baginya
menasihatinya.
9. Men"aab Hamdala$ Saat Ber#in% 2arhamukallah% #ebagai ra#a #yukur
ke)adanya yang memu"i Alla$ #aat ber#in.
*ika dia bersin tetapi tidak mengucapkan hamdalah, maka diatidak berhak untuk diberikan ucapan tersebut, dan itulah balasan bagi
orang yang bersin tetapi tidak mengucapkan hamdalah. $ena%ab
orang yang bersin 'ika dia mengucapkan hamdalah) hukumnya
%aib, dan %aib pula mena%ab orang yang mengucapkan
&Carhamukallah+ dengan ucapan &Cahdikumullah %a yuslih
balakum+, dan ika seseorang bersin terus menerus lebih dari tiga kali
maka keempat kalinya ucapkanlah &Aafakallah& 'Semoga Allah
menyembuhkanmu) sebagai ganti dari ucapan &Carhamukallah&.
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 15/16
'. Men"enguk #aat #akit
"al ini merupakan hak orang sakit dan ke%aiban saudara-saudaranya seiman, apalagi
ika yang sakit memiliki kekerabatan, teman dan tetangga maka
membesuknya sangat dianurkan. ara menenguk sangat
tergantung orang yang sakit dan penyakitnya.
=adang kondisinya menuntut untuk sering
dikunungi, maka yang utama adalah
memperhatikan keadaannya. Disunnahkan bagi
yang membesuk orang sakit untuk menanyakan keadaannya, mendoakannya serta
menghiburnya dan memberinya harapan karena hal tersebut merupakan sebab yang paling
besar mendatangkan kesembuhan dan kesehatan. 3ayak uga untuk mengingatkannya akantaubat dengan cara yang tidak menakutkannya, misalnya seperti berkata kepadanya,
& %esungguhnya sakit yang engkau derita sekarang ini mendatangkan kebaikan, karena
penyakit dapat berfungsi menghapus dosa dan kesalahan dan dengan kondisi yang tidak
dapat kemana-mana engkau dapat meraih pahala yang banyak, dengan membaca +ikir,
istighfar dan berdoa+.
*. Mengantarkan "ena3a$
"al ini uga merupakan hak seorang muslim
atas saudaranya dan di dalamnya terdapat pahala yang
besar. %iapa yang mengantarkan jena+ah hingga
menshalatkannya maka baginya pahala satu 3hirath,
dan siapa yang mengantarkannya hingga
dimakamkan maka baginya pahala dua 3hirath,
beliau ditanya "pakah yang dimaksud 3hirath #, beliau
menjawab *agaikan dua gunung yang besar &
'"(. Bukhori dan $uslim).
Selain keenam hak dan ke%aiban di atas, masih banyak hak muslim atas saudaranya
sesama $uslim. Akan tetapi kita dapat menyimpulkan semua itu dalam sebuah hadits
(asulullah Sa%: %eorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya. *ika
seseorang me%uudkan sikap ukhu%ah terhadap saudaranya, maka dia akan berusaha untuk
mendatangkan kebaikan kepada semua saudaranya serta menghindar dari semua perbuatan
7/25/2019 materi akhlaq
http://slidepdf.com/reader/full/materi-akhlaq 16/16
yang menyakitkannya. Itulah indahnya Islam dan mengesankannya kaum $uslim. ?allahu
a>lam bish-sha%ab.J
http:77inilahrisalahislam.blogspot.com7/8077H-hak-dan-ke%aiban-muslim-atas-
muslim.html