manual mutu jurusan teknik...

47
Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairan UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013

Upload: votram

Post on 07-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

Manual Mutu

Jurusan Teknik Pengairan

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2013

Page 2: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

i

Manual Mutu

Jurusan Teknik Pengairan

Kode Dokumen : 00603 05000

Revisi : 5

Tanggal : 20 Agustus 2013

Diajukan oleh : Ketua UJM

Ttd

Ir. Rini Wahyu Sayekti, MS.

Dikendalikan

oleh

: Sekretaris Jurusan Teknik Pengairan

DR.Eng. Donny Harisuseno, ST,MT

Disetujui oleh : Ketua Jurusan Teknik Pengairan

Ttd

Ir. Dwi Priyantoro, MS.

Page 3: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

ii

KATA PENGANTAR

Di dalam menyelenggarakan proses pendidikan, Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas

Brawijaya mengusahakan pendidikan yang dapat memenuhi standar mutu pendidikan dan menjamin mutu

lulusan sesuai dengan kompetensi yang

ditetapkan/dijanjikan sehingga mutu dapat dipertahankan secara konsisten dan ditingkatkan secara berkelanjutan.

Hal ini dapat dicapai salah satunya dengan kegiatan yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan mengendalikan

organisasi Jurusan Teknik Pengairan dalam memenuhi mutu yang diharapkan. Kegiatan tersebut akan berjalan

dengan baik bila didukung dengan dokumen yang

menentukan sistem manajemen mutu dan organisasi. Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan

untuk menentukan sistem manajemen mutu dan organisasi di Jurusan Teknik Pengairan Universitas Brawijaya. Dengan

acuan dokumen ini diharapkan semua kegiatan dapat

terlaksana dengan terarah dan terkendali sehingga tujuan mutu dapat dicapai.

Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairan ini diharapkan dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik

oleh seluruh civitas Jurusan Teknik Pengairan dan pihak-pihak lain yang terkait.

Malang, 20 September 2011 Ketua Jurusan Teknik Pengairan

ttd

Ir. Dwi Priyantoro, MS

Page 4: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

iii

Daftar Isi

1. PENDAHULUAN ............................................................. 1

1.1 Ruang Lingkup Manual Mutu............................................... 1

1.2 Tujuan Manual Mutu .......................................................... 1

2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMENMUTU .................. 2

3. ISTILAH DAN DEFINISI ................................................ 3

4. SISTEM MANAJEMEN MUTU .......................................... 4

4.1 Sekilas Jurusan Teknik Pengairan ........................................ 4

4.2 Organisasi Jurusan Teknik Pengairan .................................. 6

4.3 Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Teknik Pengairan ................... 8

4.4 Proses Utama Sistem Manajemen Mutu di

Jurusan Teknik Pengairan .................................................. 8

4.5 Sistem Dokumentasi dan Audit ......................................... 14

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ................................ 15

5.1 Komitmen Manajemen...................................................... 15

5.2 Kepuasan Pelanggan. ....................................................... 16

5.3 Kebijakan Mutu. ............................................................... 20

5.4 Perencanaan Sistem Mutu ................................................ 21

5.5 Tanggung jawab, wewenang dan komunikasi .................... 21

5.6 Tinjauan manajemen ....................................................... 22

6. PENGELOLAAN SUMBER DAYA .................................... 23

6.1 Penyediaan Sumber Daya ................................................. 23

6.2 Sumber Daya Manusia. ..................................................... 26

6.2.1 Umum. .................................................................. 26

Page 5: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

iv

6.2.2 Kompetensi, kesadaran dan pelatihan. .................... 26

6.3 Sarana Prasarana dan Lingkungan

Kerja(Kampus). ........................................................... 28

6.4 Suasana Akademik ........................................................... 28

7. REALISASI LAYANAN PENDIDIKAN ............................ 28

7.1 Perencanaan Program Layanan ........................................ 28

7.1.1 Pendidikan/Pengajaran. .......................................... 28

7.1.2 Penelitian dan Pengabdian Kepada

Masyarakat. ................................................................ 28

7.2 Peraturan Layanan Pendidikan .......................................... 30

7.3 Desain dan pengembangan kurikulum. .............................. 30

7.3.1 Perencanaan kurikulum. ......................................... 30

7.3.2 Masukan Desain dan Pengembangan. ..................... 30

7.3.3 Output Desain dan Pengembangan. ........................ 30

7.3.4 Tinjauan Desain dan Pengembangan. ..................... 31

7.3.5 Verifikasi Desain dan Pengembangan. ..................... 31

7.3.6 Validasi Desain dan Pengembangan. ....................... 31

7.3.7 Pengendalian Perubahan Desain dan

Kurikulum. ............................................................ 31

7.4 Proses terkait mahasiswa ................................................. 32

7.4.1 Penentuan persyaratan terkait layanan

pendidikan, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat. .................................................... 32

7.4.2 Tinjauan persyaratan terkait PBM. .......................... 33

7.4.3 Komunikasi Mahasiswa. .......................................... 33

Page 6: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

v

7.5 Pengendalian alat pemantauan dan

pengukuran ................................................................ 34

7.5.1 Pengendalian Ketentuan. ........................................ 34

7.5.2 Validasi Proses. ...................................................... 34

7.5.3 Identifikasi dan ketertelusuran. ............................... 34

7.5.4 Properti pelanggan................................................. 35

7.5.5 Preservasi. ............................................................ 35

7.5.6 Pengendalian alat pemantauan dan

pengukuran. ............................................................... 36

7.6 Pembelian ....................................................................... 36

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN

PENINGKATAN MUTU ................................................. 37

8.1 Panduan umum ............................................................... 37

8.2 Pemantauan dan pengukuran. ..................................... 37

8.2.1 Pencapaian visi misi. .............................................. 37

8.2.2 Kepuasan pelanggan. ............................................. 38

8.2.3 Proses layanan pendidikan dan

penunjang. ................................................................. 38

8.3 Analisis Data. ................................................................... 38

8.4 Perbaikan ........................................................................ 38

8.4.1 Perbaikan berkesinambungan ................................. 38

8.4.2 Tindakan Korektif................................................... 39

8.4.3 Tindakan Pencegahan ............................................ 40

Page 7: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

vi

Page 8: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

1

MANUAL MUTU JURUSAN TEKNIK PENGAIRAN

1. PENDAHULUAN

1.1. Ruang Lingkup Manual Mutu

Manual mutu adalah dokumen yang menjadi panduan

implementasi manajemen mutu di Jurusan Teknik Pengairan dan merupakan persyaratan sistem manajemen mutu yang harus

dipenuhi oleh Jurusan Teknik Pengairan.

Manual Mutu ini disusun dengan mengacu pada persyaratan standar dan klausul Sistem Manajemen Mutu ISO

9001:2008 dengan pedoman implementasinya dalam layanan pendidikan IWA2:2007, peraturan-peraturan pemerintah RI dan

persyaratan akreditasi BAN-PT serta Manual Mutu Universitas Brawijaya.

Manual Mutu ini berlaku untuk unit pelaksana akademik,

yaitu pimpinan jurusan, Ketua Laboratorium, Kelompok Dosen Keahlian, Dosen, staf administrasi, dan laboran, yang ada di

lingkungan Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya. Adapun ruang lingkup Sistem Manajemen

Mutu (SMM) di Jurusan Teknik Pengairan adalah melaksanakan

pendidikan akademik Program Sarjana (S1), penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan peraturan dan

persyaratan pelanggan (dokumen 00001 03000 Organisasi Tata Kelola (OTK-UB)).

Sedangkan yang tidak termasuk dalam lingkup manual mutu ini adalah sistem manajemen mutu Program Magister (S2),

proses penerimaan mahasiswa, rekruitmen sumber daya manusia

serta pembelian atau pengadaan barang dan jasa juga tidak termasuk dalam manual mutu ini karena ditangani oleh Fakultas

Teknik dan atau Universitas Brawijaya.

1.2. Tujuan Manual Mutu

Manual Mutu ini bertujuan untuk: a) Menggariskan proses utama yang terkait dalam penyediaan

jasa layanan pendidikan, penelitian dan Pengabdian pada masyarakat sehingga menghasilkan sumber daya manusia di

bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (Teknik Pengairan).

Page 9: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

2

b) Menjelaskan hubungan antara berbagai aktivitas yang terkait

dalam proses di atas.

c) Menjelaskan hubungan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dengan persyaratan ISO 9001:2008.

d) Mencerminkan komitmen Jurusan Teknik Pengairan dalam peningkatan mutu secara berkelanjutan dalam bentuk

tertulis, sehingga dapat dipahami oleh semua pihak yang

terlibat dalam proses penyediaan sumber daya manusia di bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (Teknik Pengairan).

2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MUTU

Rujukan yang digunakan adalah: a. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Tinggi Nasional. b. Pedoman Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi, Tahun

2003. c. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan.

d. PP. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

e. PP. 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan

dan Penyelenggaraan Pendidikan.

f. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi oleh Badan Akreditasi Nasional, 2008.

g. Akreditasi Program Studi Sarjana, Magister dan Doktor oleh Badan Akreditasi Nasional, 2009.

h. Persyaratan SMM ISO 9001:2008. i. Persyaratan SMM untuk layanan pendidikan IWA2:2007.

j. Standar mutu world class university (WCU QS Asia) 2009.

k. Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Universitas Brawijaya. l. Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Teknik.

3. ISTILAH DAN DEFINISI

a. Sistem Penjaminan Mutu (SPM) adalah sistem untuk menetapkan kebijakan, tujuan dan strategi mencapai

mutu yang telah ditentukan

Page 10: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

3

b. Jaminan mutu (quality assurance) adalah seluruh proses

penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan

Perguruan Tinggi (PT) secara konsisten dan perbaikan berkelanjutan, sehingga visi dan misi PT dapat tercapai serta stakeholders memperoleh kepuasan (pemenuhan janji kepada stakeholders). Kegiatan harus terencana dan

sistematis yang dilaksanakan dengan menggunakan

Sistem Manajemen Mutu (SMM) untuk meyakinkan bahwa suatu produk (hasil) akan memenuhi persyaratan

mutu. c. Mutu adalah keseluruhan karakteristik produk yang

menunjukkan kemampuannya dalam memenuhi

permintaan atau persyaratan yang ditetapkan customer (stakeholders), baik yang tersurat (dinyatakan dalam

kontrak ), maupun tersirat. d. Standar adalah spesifikasi teknis atau sesuatu yang

dibakukan, termasuk tata cara dan metode yang disusun berdasarkan konsensus semua pihak yang terkait dengan

memperhatikan syarat-syarat perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi serta pengalaman, perkembangan masa kini dan masa datang untuk

memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya (PP No. 102 Tahun 2000).

e. Manual Mutu (MM) adalah dokumen yang menjadi

panduan untuk menentukan sistem manajemen mutu dari organisasi Jurusan Teknik Pengairan.

f. Pelanggan Jurusan Teknik Pengairan adalah orang perorangan atau badan yang ikut menerima atau

menggunakan jasa layanan di bidang Teknik Pengairan, diantaranya mahasiswa, orangtua mahasiswa,

stakeholder/ pengguna lulusan (masyarakat, instansi

pemerintah, perusahaan swasta maupun BUMN), dan Atasan langsung, dalam hal ini adalah Dekan Fakultas

Teknik UB. g. Unit kerja penyelenggara pendidikan adalah Jurusan

Teknik Pengairan yang menyelenggarakan layanan Tri

Dharma Perguruan Tinggi. h. Lembaga pendukung adalah lembaga selain fakultas dan

jurusan/PS yang mendukung terselenggaranya layanan

Page 11: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

4

pendidikan atau pelatihan, penelitian, dan pengabdian

masyarakat

i. Dokumen adalah informasi dan media pendukungnya j. Borang adalah alat atau instrumen untuk mengumpulkan

informasi mengenai kinerja Jurusan/PS dalam rangka pengendalian mutu dimana di dalamnya terdapat

seperangkat pertanyaan yang sebagian berupa

pertanyaan tertutup, dan sebagian lagi berupa pertanyaan terbuka yang dapat dijawab dengan

menuliskan jawabannya pada tempat yang disediakan dalam borang dan sebagian lagi memerlukan lembaran

tersendiri.

k. Rekaman adalah dokumen atau catatan yang menyatakan hasil yang dicapai atau menunjukkan bukti

kegiatan yang dilakukan l. Produk yang dihasilkan organisasi pendidikan ialah

sarjana (S-1), hasil penelitian, jasa layanan masyarakat/ilmiah, jurnal dan even ilmiah, dimana dalam

prosesnya terjadi peningkatan nilai (creating value).

4. SISTEM MANAJEMEN MUTU 4.1 Sekilas tentang Jurusan Teknik Pengairan

Jurusan Teknik Pengairan didirikan pada tahun 1976 berdasarkan SK. Dirjen DIKTI No. 0335/dj/75. Pada tahun 1975-

1976 dilaksanakan suatu kerjasama antara Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dengan Direktorat Jenderal Pengairan

Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia mengenai studi

kelayakan tentang pendirian Jurusan Teknik Pengairan. Berdasar hasil kajian tersebut, disimpulkan bahwa perlu untuk segera

dilakukan pendirian Jurusan Teknik Pengairan untuk memenuhi kebutuhan tenaga ahli di bidang keairan pada beberapa Proyek

Sumberdaya Air, diantaranya proyek-proyek pembangunan

waduk, bendungan, pengembangan areal irigasi, pembangkit tenaga listrik hidro, dan perbaikan sungai dalam upaya

menunjang pemenuhan kebutuhan pangan dan penyediaan energi serta untuk mengatasi bencana banjir.

Program Pendidikan Sarjana Teknik Pengairan mempunyai tujuan khusus dalam menghasilkan lulusan yang berkompentensi

sebagai yang tercermin dalam Tabel Struktur Kompetensi

Page 12: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

5

Matakuliah Jurusan Teknik Pengairan, sehingga para

lulusan:

1. Memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar dalam bidang ilmu dan teknologi yang berkaitan dengan perencanaan,

perancangan, pelaksanaan, pengoperasian dan pemeliharaan serta pengembangan dalam kegiatan:

a) Perencanaan Prasarana dan Sarana Sumber Daya Air.

- Perencanaan pembangkit tenaga listrik, perencanaan sistem jaringan dan bangunan irigasi-drainasi lahan

pertanian sawah, lahan kering dan persawahan pasang surut (rawa).

- Perencanaan waduk guna keperluan pembangkit

tenaga listrik, pengembangan irigasi, penyediaan air dan pengendalian banjir,.

- Perencanaan sistem jaringan dan bangunan drainasi untuk kawasan perkotaan, lapangan terbang dan

lapangan golf . b) Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Air.

- Penatagunaan sumber daya air wilayah sungai dalam

rangka memanfaatkan daya guna air (pembangkit listrik, air bersih, irigasi dan pertanian, serta

perikanan) dan pengendalian daya rusak air (banjir, drainase perkotaan, erosi lahan, aliran debris,

kualitas air dan pengendalian kawasan pantai).

- Pengendalian dampak lingkungan dan konservasi lahan suatu Daerah Aliran Sungai (DAS) dalam

kesatuan Wilayah Sungai (WS). - Penerapan teknologi Sistem Informasi Geografis

(SIG) untuk mendukung evaluasi dan monitoring pengelolaan sumber daya air melalui SIH3 (Sistem

Informasi Hidrologi, Hidrometeorologi dan

Hidrogeologi). 2. Mempunyai kemauan dan kemampuan membelajarkan dan

mengembangkan diri, peka dan bersikap terbuka terhadap perubahan-perubahan dengan tetap menjaga jati dirinya

sebagai warga negara Indonesia.

Jurusan Teknik Pengairan saat ini menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang berlaku tahun 2011/2012. Dasar

utama penyusunan adalah hasil evaluasi diri, standar kurikulum

Page 13: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

6

nasional, masukan dari para alumni, stake-holder yang dilakukan

melalui proses Tracer Study. Beban kurikulum terdiri dari 130 sks

mata kuliah wajib dan 14 sks mata kuliah pilihan dari 28 sks pilihan yang ditawarkan. Evaluasi kurikulum akan selalu dilakukan

setiap 5 tahun sekali dengan melihat kondisi terkini dan kebutuhan dunia kerja. (untuk selengkapnya dapat dilihat pada

Dokumen Pedoman Pendidikan kode 0060304000)

Penjaminan mutu juga dilaksanakan dalam rangka mendukung proses akreditasi Jurusan. Hal ini dapat dibuktikan

dari Jurusan Teknik Pengairan FTUB yang memperoleh akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, BAN-PT

secara berturut-turut pada tahun 2004-2009 dan 2010-2015.

Pada tahun 2008, Jurusan Teknik Pengairan mendapat dana Program Hibah Kompetisi (PHK-I) bersama-sama dengan

Jurusan Perencanaan Wilayah Kota dan Ilmu Tanah. PHK-I ini membawa dampak positif bagi perkembangan Jurusan Teknik

Pengairan baik dari sisi akademis (penelitian, buku teks internasional) maupun sarana dan prasarana (gedung baru,

peralatan laboratorium). Adapun spesifikasi dan kompetensi

lulusan Jurusan Teknik Pengairan dijelaskan dalam Lampiran 1 dan Lampiran 2 pada dokumen Manual Mutu ini.

4.2 Organisasi Jurusan Teknik Pengairan

Struktur Organisasi Jurusan Teknik Pengairan dengan

dapat dilihat pada gambar di bawah ini. KETUA JURUSAN

Ir. Dwi Priyantoro, MS

SEKRETARIS JURUSANDR.Eng. Donny Harisuseno,ST,MT

KEPALA URUSAN (KAUR)Nur Muhamad

UNIT JAMINAN MUTU (UJM)

KEPALALABORATORIUM

KETUAKELOMPOK DOSEN KEAHLIAN (KKDK)

SISTEM INFORMASI SDA

DR.Ery Suhartanto,

ST, MT

KONSERVASI SDAIr.Rini Wahyu

Sayekti,MS

PEMANFAATAN & PENDAYAGUNAAN

SDADR.Ir.Lily Montarcih

L,M.Sc

PERENCANAAN TEKNIK

BANGUNAN AIRDr.Eng. Andre

Primantyo,ST,MT

PENGETAHUAN DASAR TEKNIK

SDADr. Runi Asmaranto,

ST, MT

HIDROLIKA DASAR

Ir. M. Janu

Ismoyo,MT

TEKNIK SUNGAI

Dian Sisinggih,

ST,MT,Ph.D

HIDROLIKA TERAPAN

Ir. Heri Suprijanto,MS

HIDROLOGI

Dr. Very Dermawan,

ST,MT

TANAH DAN AIRTANAH

Ir. Moch. Solichin,

MT, Ph.D

KOMPUTER DAN RANCANG BANGUN

DR.Ir.Widandi

Soetopo,M.Eng

PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN SDA

WS Emma Yuliani,

ST,MT,Ph.D

Gambar 1. Struktur Organisasi Jurusan Teknik Pengairan

Page 14: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

7

Organisasi Jurusan Teknik Pengairan terdiri dari :

1. Unsur Pimpinan: Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan

(selaku Manager Representative/MR) 2. Unsur Pemantauan dan Evaluasi : Unit Jaminan Mutu

yang berkoordinasi dengan Gugus Jaminan Mutu yang berada di Fakultas

3. Unsur Pelaksana Akademik :

a. Laboratorium Laboratorium Hidrolika Dasar Laboratorium Hidrolika Terapan Laboratorium Teknik Sungai Laboratorium Tanah dan Airtanah Laboratorium Hidrologi Laboratorium Komputer dan Rancang Bangun Laboratorium Pengelolaan dan Pemanfaatan SDA

WS

b. Kelompok Dosen Keahlian (KDK). Ada 6 Kelompok Dosen Keahlian yakni : Sistem dan Informasi SDA Konservasi SDA Pemanfaatan dan Pendayagunaan SDA Perencanaan Teknik Bangunan Air Pengetahuan Dasar Teknik SDA

4. Unsur Pelaksana Administrasi : Kepala Urusan Administrasi Akademik beserta staf. Kepala Urusan Administrasi Akademik

ini secara struktural berada di bawah Kepala Sub Bagian

Akademik Fakultas Teknik, namun secara fungsional selain di bawah Sub Bag Akademik juga di bawah Jurusan Teknik

Pengairan

Tugas Pokok dan Fungsi serta koordinasi organisasi

Jurusan Teknik Pengairan, secara rinci dapat di lihat pada Lampiran 3 Tugas Pokok dan Fungsi Jurusan Teknik Pengairan

Page 15: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

8

Ir. Dwi Priyantoro, MS.

PENANGGUNG JAWAB

Dr.Eng. Donny Harisuseno, ST., MT.(MR)

PENGARAH

Ir. Rini Wahyu Sayekti, MS.

KETUA

Anggota :Dian Chandrasasi, ST., MT.

Rahmah Dara Lufira, ST.,MT.Kaur Jurusan Teknik Pengairan

Ketua Himpunan Mahasiswa Pengairan

Linda Prasetyorini, ST., MT.

SEKRETARIS

Gambar 2. Struktur UJM Jurusan Teknik Pengairan (baru)

4.3 Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Teknik Pengairan Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Teknik Pengairan dapat

dilihat di dokumen Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Teknik Pengairan

Kode 00603 01000.

4.4 Proses Utama Sistem Manajemen Mutu di Jurusan Teknik Pengairan

Untuk melaksanakan penjaminan mutu di Jurusan Teknik

Pengairan, maka dibentuk struktur fungsional organisasi penjaminan mutu yakni Unit Jaminan Mutu (UJM). Struktur UJM

tersebut dibawah tingkat universitas (Pusat Jaminan Mutu, PJM) dan fakultas (Gugus Jaminan Mutu, GJM). Struktur fungsional

organisasi penjaminan mutu digambarkan pada Gambar berikut ini :

Untuk melaksanakan penjaminan mutu di Jurusan Teknik

Pengairan, maka dibentuk struktur fungsional organisasi penjaminan mutu yakni Unit Jaminan Mutu (UJM). Struktur

UJM berkoordinasi dengan penjaminan mutu di tingkat fakultas (Gugus Jaminan Mutu, GJM) dan tingkat

universitas (Pusat Jaminan Mutu, PJM). Struktur fungsional

Page 16: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

9

organisasi penjaminan mutu digambarkan pada Gambar 2

dan PJM pada Gambar 3 berikut ini :

Struktur Organisasi

Penjaminan Mutu UB

SENAT AKADEMIK

UNIVERSITASREKTOR

1. PJM2. SPI

Gugus Jaminan

Mutu (GJM)

Unit Jaminan

Mutu (UJM)

SENAT AKADEMIK

FAKULTAS

DEKAN/PROGRAM

(PROGRAM STUDI S2 ,S3)

(Unit Pelaksana Akademik)

KETUA JURUSAN

(PROGRAM STUDI S1, S2, S3)

(Unit Pelaksana Akademik)

Unit Penunjang

Pelaksana Akademik

Audit

PJM = Pusat Jaminan Mutu

SPI = Satuan Pengawas Internal

16

Gambar 2. Struktur Fungsional Organisasi Penjaminan

Mutu Universitas Brawijaya

Gambar 3. Struktur Organisasi Pusat Jaminan Mutu

Universitas Brawijaya

REKTOR

PJM

Unit Kerja Pelaksana

Akademik (UKPA):

Fakultas/Program Jurusan/PS

Unit Kerja Penunjang

Pelaksana Akademik

(UKPPA):

Biro Lembaga UPT

Page 17: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

10

Proses utama Sistem Manajemen Mutunya adalah mengikuti satu

siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Brawijaya,

seperti ditunjukkan pada Gambar 4 berikut :

Gambar 4. Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal

Universitas Brawijaya

Bisnis proses di Jurusan Teknik Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, terdiri dari lima proses utama, yaitu:

1. Proses Belajar Mengajar (PBM) 2. Proses Penelitian (PP)

3. Proses Pengabdian Masyarakat (PLM)

4. Proses Kerjasama 5. Proses Audit (PA)

dan tiga proses pendukung, yaitu :

1. Proses Pengembangan SDM (Dosen dan Karyawan) 2. Proses Pengadaan Barang dan Jasa (dilakukan Universitas

dan Fakultas). 3. Proses Pelayanan Prima

Sedangkan produk/output yang dihasilkan oleh Jurusan Teknik

Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, adalah Sarjana

(S1) Teknik Pengairan, hasil penelitian berupa jurnal dan prosiding, jasa layanan terhadap masyarakat, kerjasama dengan

Page 18: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

11

beberapa instansi Pemerintah dan Swasta, yang terjamin

mutunya dengan rincian :

1. Sarjana (S1) Teknik Pengairan yang dapat bersaing di tingkat

nasional dan internasional 2. Karya ilmiah bidang Teknik Pengairan yang tidak

dipublikasikan, antara lain berupa : Laporan hasil penelitian Dosen dengan Mahasiswa, bahan ajar kuliah (hand out), buku ajar, dan skripsi.

3. Karya ilmiah bidang Teknik Pengairan yang dipublikasikan, antara lain berupa: artikel ilmiah, Jurnal Terakreditasi

Nasional maupun Internasional, buku, seminar (nasional maupun internasional) dan prosiding.

4. Jasa layanan ilmiah (scientific services) terhadap masyarakat antara lain berupa : pelatihan pemberdayaan, penerapan

teknologi yang berkaitan dengan sumberdaya air, pelatihan,

konsultasi di bidang teknik Pengairan, dan sebagai obyek studi banding.

5. Kerjasama dengan Instansi Pemerintah maupun swasta berupa : Pengadaan Pelatihan, kajian-kajian, sebagai

narasumber

6. Penerbitan Jurnal Teknik Pengiran 7. Seminar, dan lokakarya bidang Teknik Pengairan.

Agar produk yang dihasilkan dapat memberikan kepuasan kepada

pelanggan, maka harus memiliki kriteria kelayakan minimal masing-masing produk, sebagai berikut:

1. Sarjana (S1) Teknik Pengairan:

IPK 2,75

Skripsi

Penelitian dosen dan mahasiswa

Laporan pengabdian masyarakat

2. Karya ilmiah yang dipublikasikan:

Jurnal terakreditasi

jurnal pengairan

jurnal internasional

3. Kerjasama :

Page 19: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

12

Meningkatkan hubungan kerjasama dengan pihak

masyarakat, stakeholder, dan pengguna lulusan

Untuk menentukan kriteria dan metode supaya prosesnya

berjalan efektif, maka dibuatlah Manual Prosedur Standart

Layanan. Penyediaan sumberdaya dan informasi yang

mendukung pengoperasian dan pemantauan proses bisnis di

Jurusan Teknik Pengairan telah dilakukan sesuai dengan siklus

PDCA (Planning Design Check Action).

Untuk pemantauan kepuasan pelanggan dapat dilihat pada

lampiran 4.

Penggambaran secara skematis dan tabular proses bisnis dan

output yang terkait dengan pelanggan di Jurusan Teknik

Pengairan, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya dapat dilihat

pada Gambar 5 dan Tabel 1.

Tabel 1. Proses Bisnis Jurusan Teknik Pengairan

Proses Output (Produk) Pelanggan

Proses Belajar

Mengajar (PBM)

Sarjana (S1) yang dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional

Karya ilmiah yang tidak dipublikasikan (lap. hasil penelitian, lap. tugas kuliah, buku ajar kuliah, dan skripsi)

Mahasiswa Masyarakat

pengguna lulusan Teknik Pengairan

Dekan FT Instansi

Pemerintah

Proses Penelitian (PP) Laporan hasil penelitian Jurnal

Proses Pengabdian

Masyarakat (PLM)

Penyuluhan Pemberdayaan

Pelatihan Penerapan Teknologi SDA

Proses Kerjasama

Kajian-kajian berkaitan dengan masalah SDA

Narasumber Pengadaan Pelatihan

Page 20: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

13

Proses Audit (PA) Akreditasi Jurusan Jaminan Mutu

Proses Pengembangan

SDM

SDM yang handal dan berkualitas

Sedangkan proses utama (bisnis proses) dalam

penyediaan jasa layanan pendidikan sumber daya manusia di bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (Teknik Pengairan)

digambarkan seperti gambar berikut ini.

Sistem Informasi SDA

Konservasi SDA

Pemanfaatan dan Pendayagunaan SDA

Perencanaan Teknik Bangunan Air

Pengetahuan Dasar Teknik SDA

KKDK

KA. LABORATORIUM

Hidrolika Dasar

Hidrolika Terapan

Sungai dan Rawa

Air tanah

Hidrologi

Layanan Pendidikan

Layanan Administrasi

KETUA JURUSAN

SEKRETARIS JURUSAN

Layanan Manajerial

Layanan Jaminan Mutu

Layanan Manajerial

Layanan Administrasi

Layanan Umum

Layanan Penunjang

LABOTARORIUM

PERPUSTAKAAN

UJM

MR

PENGAJARAN

KEPALA URUSAN

Layanan Manajerial

UNIT JURNALRUANG KULIAH

Rancang Bangun

MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN JURUSAN

Layanan

Pendidikan &

Administrasi

KARYA ILMIAH

OUTPUT

LULUSAN

SDM, Dana, Sistem Informasi, Sarana, & Prasarana

Renstra

Pe

me

rin

tah

, M

as

ya

rak

at

Inp

ut

Ma

ha

sis

wa

Ba

ru

ADM. PENDIDIKANKEMAHASISWAAN &

ALUMNI

Gambar 4. Tata Organisasi Penunjang Proses Bisnis

Jurusan Teknik Pengairan

Page 21: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

14

Gambar 5. Proses Bisnis Jurusan Teknik Pengairan

4.5. Sistem Dokumen dan Audit

Sistem dokumentasi dalam Unit Jaminan Mutu Jurusan Teknik

Pengairan FTUB mengacu pada dokumen-dokumen yang telah

disusun pada implementasi Sistem Penjaminan Mutu Akademik UB

(tahun 2007-2010) dan rujukan dokumen pada butir 2. Landasan

Kebijakan Manajemen Mutu. Sistem yang dianut adalah hirarki

kerucut terbalik: Dokumen Induk (Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan

Strategi Pencapaian Jurusan Teknik Pengairan; Renstra Jurusan

Teknik Pengairan; Program Kerja; Pedoman Pendidikan), dokumen

Mutu (Manual Mutu; Standar Mutu; Manual Prosedur; Instruksi Kerja;

Borang dan Dokumen Pendukung).

Adapun secara lengkap dokumentasi Unit Jaminan Mutu

Jurusan Teknik Pengairan FTUB adalah sebagai berikut :

Page 22: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

15

Tabel 1. Sistem Dokumen Jurusan Teknik Pengairan

No Dokumen Kode

1

2 3

4 5

6

7

8

9

10

Visi Misi

Rencana Strategis (Renstra) Program Kerja

Pedoman Pendidikan Manual Mutu

(termasuk Spesifikasi PS Kompetensi

Lulusan) Standar Mutu Jurusan/Program Studi

Manual Prosedur (Wajib) : a) Pengendalian Dokumen dan Rekaman

b) Pengendalian Produk yang tidak Sesuai c) Tindakan Korektif dan Pencegahan

d) Audit Internal

Instruksi Kerja (Daftar ada pada Dokumen Manual Prosedur-Pengendalian Dokumen

dan Rekaman) Dokumen Pendukung

Borang-borang

00603 01000

00603 02000 00603 03000

00603 04000 00603 05000

00603 04001

00603 07000 00603 07001

00603 07002 00603 07003

00603 07004

00603 07000

00603 08000

00603 09000

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN 5.1 Komitmen Manajemen

Dalam rangka menjamin mutu pelayanan pendidikan dalam menyediakan sumber daya manusia di bidang Teknik

pengairan, maka Ketua Jurusan Pengairan berkomitmen untuk

menjalankan Sistem Penjaminan Mutu secara sungguh-sungguh dengan jalan:

1. Mengangkat Sekretaris Jurusan Teknik Pengairan sebagai Manajer Representative (MR) dalam menjalankan

manajemen mutu sehari-hari. Dalam rangka membantu MR, menunjuk tim Unit Jaminan Mutu (UJM) di Jurusan

Teknik Pengairan.

2. Membudayakan sistem mutu di lingkungan Jurusan Teknik Pengairan dengan cara mensosialisasikan kepada

dosen, karyawan, laboran, mahasiswa dan pelanggan yang berkaitan.

3. Berkoordinasi secara rutin dengan MR dan tim UJM dalam

implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

Page 23: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

16

4. Menyiapkan segala sumber daya dalam mendukung

implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

5. Melakukan audit internal implementasi sistem penjaminan mutu di Jurusan Teknik Pengairan dan mematuhi Audit

Internal Mutu (AIM) yang dilakukan oleh Universitas melalui Pusat Jaminan Mutu (PJM).

5.2 Kepuasan Pelanggan Penetapan dan persyaratan pelanggan di Jurusan Teknik

Pengairan adalah sebagai berikut : Mahasiswa :

penetapan dan persyaratan mahasiswa di Jurusan Teknik

Pengairan adalah melalui seleksi penerimaan Mahasiswa Baru dengan berbagai jalur (PSB jalur undangan, SNMPTN, dan SPMK)

yang diselenggarakan tingkat Universitas dan memilih Jurusan Teknik Pengairan.

Orangtua mahasiswa :

Orangtua mahasiswa adalah orangtua dari mahasiswa yang

diterima dan mengikuti masa perkuliahan di Jurusan Teknik Pengairan.

Stakeholder (pengguna lulusan) :

Stakeholder / pengguna lulusan adalah pihak-pihak yang

bekerjasama dengan Jurusan Teknik Pengairan dalam menggunakan output lulusan mahasiswa maupun bidang lainnya

seperti pelatihan maupun layanan di bidang pengabdian masyarakat.

Atasan Langsung :

Atasan langsung adalah Dekan Fakultas Teknik Unibraw yang

membawahi Ketua Jurusan Teknik Pengairan. Selain untuk mencapai visi dan misi, Jurusan Teknik

Pengairan akan memberikan pelayanan pendidikan kepada pelanggan utama mahasiswa dengan motto :

“Join UB be The Best”.

Secara rinci diuraikan sebagai berikut:

Page 24: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

17

Kepuasan mahasiswa dilakukan dengan:

a) Setiap mahasiswa mendapatkan dosen pendamping

konsultasi (dosen wali). Dosen Wali bertugas sebagai Bimbingan dan Konseling Akademik, Yang mendampingi

mahasiswa mulai masuk sampai dinyatakan lulus sebagai Sarjana Teknik.

b) Setiap mahasiswa berhak menempuh mata

kuliah/tugas/praktikum sesuai keinginannya dan sesuai persyaratan yang tercantum dalam buku pedoman

pendidikan. c) Setiap mahasiswa berhak menanyakan nilai yang tidak

memuaskannya karena ketidak adilan dosen pengampu

mata kuliah/tugas/pembimbing praktikum. d) Setiap mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu

akan diusulkan jurusan untuk mendapatkan beasiswa. e) Setiap mahasiswa berhak memilih sendiri topik kerja

nyata dan skripsi sesuai dengan minatnya dengan pengarahan dari Dosen Ketua Kelompok Dasar Keahlian.

f) Dalam proses belajar mengajar disiapkan sarana

parasana sesuai dengan standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

g) Setiap akhir semester diedarkan borang kepuasan mahasiswa terhadap layanan pendidikan di Jurusan

Teknik Pengairan. Selain itu akan mematuhi Manual

Prosedur (MP) Kepuasan Pelanggan yang telah ada di Universitas (MP Penyampaian Keluhan Pelanggan dan MP

Penanganan Keluhan pelanggan). h) Setiap mahasiwa berhak ikut dan aktif sebagai anggota

senat mahasiswa dan Himpunan Mahasiswa Jurusan Pengairan. (HMP).

i) Mahasiswa dalam HMP berhak melakukan kegiatan lain di

bidang yang menunjang studinya, misalnya studi banding tingkat regional maupun nasional, Penelusuran DAS

Brantas dan sebagainya. Mahasiswa dalam HMP berhak juga melakukan kegiatan di luar bidang studinya misalnya

lomba dalam olah raga, budaya dan sebagainya.

j) Masa studi mahasiswa 9 semester, yang dapat ditempuh dalam 7 semester bagi mahasiswa yang mampu dan

maksimum 14 semester. Evaluasi dilakukan setiap tahun

Page 25: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

18

sesuai persyaratan buku pedoman pendidikan, apabila

mahasiswa tidak mampu maka akan dipersilahkan

mengundurkan diri.

k) Selain nilai mata kuliah mahasiwa 2x (dua kali) membuat

tulisan ilmiah. Pertama adalah laporan Praktek Kerja Nyata (PKN) senilai 2 SKS. PKN boleh dilaksanakan

Mahasiswa setelah mahasiswa menempuh 90 SKS

dengan IP >2. Peraturan tentang PKN tertuang pada Buku Pedoman Pendidikan Kode 0060304000 point 4.3.

Untuk menjaga mutu hasil PKN mahasiwa dievaluasi oleh seorang sarjana dimana PKN dilakukan dan seorang lagi

dosen tetap Jurusan Pengairan. Kedua adalah skripsi

senilai 5 SKS + 1 SKS Seminar Usulan Skripsi. Kegiatan ini boleh dilakukan mahasiwa setelah memperoleh 120

SKS dengan IP >2. Persyaratan Skripsi tertuang dalam BUku Pedoman Pendidikan Kode 0060304000 point 4.4,

4.5 dan 4.6.. Untuk menjamin mutu skripsi mahasiswa dibimbing dua dosen dan empat penguji Skripsi.

l) Predikat lulusan dari Memuaskan, Sangat Memuaskan

dan Cumlaude (Dengan Pujian). Rata-rata mahasiswa Pengairan lulus dengan predikat sangat memuaskan

sampai cumlaude, sehingga mudah mendapatkan pekerjaan. Prestasi kelulusan dapat dilihat pada data

akademik lampiran 4.

m) Masa tunggu mahasiswa untuk mendapat pekerjaan rata-rata 3 bulan.

Kepuasan orangtua mahasiswa dilakukan dengan:

a) Orang tua mendapat penjelasan tentang sistem pendidikan di Jurusan Pengairan FTUB berupa sosialisasi buku

pedoman pada saat penerimaan mahasiswa baru

b) Orang tua berhak mendapat laporan kemajuan studi putra/putrinya yaitu pengiriman KRS dan KHS mahasiswa

yang bersangkutan c) Orang tua berhak menanyakan apabila tidak mendapat

laporan hasil studi putra/putrinya. Hal ini disebabkan

karena ada kemunkiniaan kiriman tidak sampai atau

Page 26: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

19

mahasiswa sengaja memberikan alamat palsu orang

tuanya.

d) Orang tua ikut membantu mengawasi putra/putrinya untuk memperkecil kegagalan studi mahasiswa serta

meningkatkan prestasi mahasiswa e) Orangtua mendapat tembusan apabila putra/putrinya akan

dievaluasi karena nilai kurang memuaskan dan terancam

dikeluarkan (dropout) f) Orang tua bisa menemui Dosen wali puteranya/Ketua

Jurusan Pengairan untuk menanyakan kemajuan studi puteranya.

g) Orang tua mahasiswa secara otomatis menjadi anggota

Ikatan Orang Tua Mahasiswa. (IOM-FTUB) dan berhak memilih dan dipilih sebagai pengurus IOM.

h) Orangtua mahasiswa ikut senang karena putra/putrinya berhasil lulus dengan mendapatkan IPK baik dan cepat

mendapatkan pekerjaan.

Kepuasan stakeholder :

a) Jurusan Teknik Pengairan membina hubungan baik dengan institusi lain yang membutuhkan sarjana Teknik Pengairan

sebagai tenaga kerjanya, Selain itu untuk memberikan masukan dalam penyusunan kurikulum.

b) Jurusan Teknik Pengairan memberikan waktu dan tempat

untuk rekruitmen pegawai yang membutuhkan sarjana Teknik Pengairan.

c) Jurusan Teknik Pengairan membina hubungan baik dengan institusi lain yang dapat menampung mahasiswa

melakukan Praktek Kerja Nyata dan Pembuatan Skripsi serta tujuan studi banding.

d) Jurusan Teknik Pengairan dapat memberikan kursus

keahlian bagi pegawai-pegawai dari institusi lain. e) Lulusan Teknik Pengairan rata-rata telah memiliki

kualifikasi yang ditetapkan oleh stakeholder.

Kepuasan atasan :

a) IP lulusan Teknik Pengairan rata-rata memenuhi kualifikasi yang ditargetkan dalam Program Kerja.

b) Mayoritas lulusan Teknik pengairan cepat mendapatkan

Page 27: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

20

pekerjaan dengan tenggang waktu rata-rata 3 bulan.

c) Secara rutin menerima laporan perkembangan akademis

mahasiswa setiap semester.

5.3 Kebijakan Mutu Jurusan Teknik Pengairan mempunyai kebijakan mutu

sebagai berikut :

Jurusan Teknik Pengairan akan melaksanakan proses belajar mengajar dalam rangka menyediakan sumber daya manusia

dibidang Sumber Daya Air yang bisa diterima oleh pengguna dengan menjamin mutu lulusan sesuai persyaratan, dengan cara

berupaya menjalankan sistem penjaminan mutu secara terus

menerus dan peningkatan mutu secara bertahap serta berkelanjutan.

Dalam usaha merealisasikan kebijakan di atas, dinyatakan dalam dokumen Manual Mutu Jurusan Teknik

Pengairan kode 00603 05000.

5.4 Perencanaan Sistem Mutu

Perencanaan sistem mutu dimulai dari dokumen Visi dan Misi (00603 01000). Untuk mencapai visi dan misi tersebut, maka

disusunlah dokumen Rencana Strategis (Renstra) kode: 0060302000, Program Kerja (Proker) kode: 00603 03000,

Pedoman Pendidikan kode: 00603 04000, Manual Mutu kode:

00603 05000 dan Standar Mutu Jurusan kode: 00000 04001 dan atau Sasaran Mutu (Quality Objective), Manual-Manual Prosedur

(MP) dan dokumen pendukung lainnya. Strandar Mutu Jurusan disusun berdasarkan standar

Badan Akreditasi Nasional perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan maksud agar memperlancar persiapan jurusan atau Program

Studi dalam menghadapi akreditasi.

Sasaran Mutu Jurusan mengikuti Sasaran Mutu yang telah ditetapkan oleh Universitas dan dituangkan dalam RENSTRA dan

Program Kerja Teknik Pengairan kode:0060302000

1) Menjamin bahwa akreditasi Jurusan Teknik Pengairan

mendapatkan nilai A.

2) Memastikan bahwa kepatuhan terhadap setiap Audit Internal Mutu (AIM) minimal adalah 80 %. Jumlah

Page 28: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

21

temuan kesalahan pelaksanaan Unit Jaminan Mutu di

Jurusan Pengairan kurang dari 20% dan segera diperbaiki

dalam waktu yang ditetapkan auditor. Sesuai dengan RENOP dan Program Kerja Jurusan Pengairan.

3) Menjamin bahwa pada tahun 2011 persiapan untuk sertifikasi ISO 9001:2008 telah mencapai 80 %. Semua

dokumen di Jurusan Pengairan sudah lengkap hanya

belum terlihat pada Manual Mutu. Sehingga bisa dipastikan bahwa untu memenuhi kelengkapan MM tidak

lebih dari 20%. Hal ini sesuai dengan RENSTA dan Program Kerja Jurusan Pengairan

4) Menjamin bahwa pada tahun 2014 persiapan untuk

menuju World Class telah mencapai 50 %. Hal ini sesuai dengan jumlah kualitas Dosen dengan Pendidikan S3 dan

Profesor yang ditargetkan.

5.5 Tanggung Jawab, Wewenang dan Komunikasi

Sesuai struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi Jurusan Teknik Pengairan (lihat sub bab 4.2), maka tanggung

jawab dan wewenang masing-masing orang telah ditetapkan

secara rinci dan jelas yang tertuang dalam TUPOKSI (Lampiran 3). Selain itu dalam menjalankan sistem penjaminan mutu di

tingkat jurusan telah diangkat Sekretaris Jurusan sebagai Manajer Representative (MR) yang mempunyai tanggung jawab dan

wewenang mewakili Ketua Jurusan dalam menjalankan kegiatan

penjaminan mutu sehari-hari dibantu dengan Unit Jaminan Mutu (UJM).

Komunikasi dilakukan untuk kelancaran menjalankan semua proses bisnis di Jurusan Pengairan.

- Antara Ketua Jurusan dan semua dosen dilakukan minimum 2 (dua) kali yaitu menjelang mulai semester

dan akhir semester.

- Pertemuan dengan dosen juga dilakukan apabila diperlukan misalnya tentang Penelitian dan Pengabdian

Masyarakat.

Page 29: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

22

- Pertemuan dengan tenaga administrasi dan laboran

dilakukan minimum 1 (satu) kali setiap semester.

- Pertemuan dengan mahasiwa diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiwa Pengairan (HMP) dan dosen-dosen

diberi istilah WRE (Water Resources Engineering) Meeting diselenggarakan setahun sekali menjelang tahun ajaran

baru. Pada pertemuan itu mahasiswa bebas

mengeluarkan pendapat, mengkritisi program, dosen dan pelayanan administrasi.

- Pertemuan dengan orang tua mahasiswa dilakukan awal mahasiswa baru mengikuti program S1 Jurusan

Pengairan, orang tua dijelaskan mengenai program

pendidikan yang akan dijalani putra putri mereka.

- Pertemuan dengan alumni juga sering dilakukan,

setidaknya pada Ulang Tahun Fakultas Teknik. Alumni Pengairan juga membuat kelompok website Group Teknik

Pengairan untuk memberikan banyak informasi tentang lapangan kerja, silaturahmi dan sebagainya.

- Komunikasi dengan stakeholders dilakukan melalui

spanduk pengumuman, surat , seminar, workshop maupun website, sesekali dilakukan pertemuan tatap

muka.

- Universitas Brawijaya juga melakukan layanan E-complaint,

dimana apabila ada e-complaint yang masuk akan

diteruskan kepada Jurusan untuk ditindaklanjuti.

5.6 Tinjauan manajemen

Tinjauan manajemen dilakukan setelah selesai dilakukan Audit Internal Mutu (AIM) dengan cara mengadakan pertemuan

antara Ketua Jurusan, MR dan tim UJM, dalam rangka melihat, mengevaluasi hasil AIM dan memperbaiki jika ada kekurangan

dan mencegah serta meningkatkan mutu jika hasil AIM sangat

baik. Selain itu juga mengevaluasi sasaran mutu yang telah ditetapkan.

1. Audit Internal Mutu (AIM), yaitu mengadakan audit sistem dan audit kepatuhan seluruh proses bisnis yang disertai

Page 30: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

23

audit silang intern jurusan yang melibatkan semua unsur

jurusan: administrasi akademik, KDK, dan Laboratorium.

Hal ini dijelaskan lebih rinci di Manual Prosedur Audit Internal (00601 06004).

2. Mengumpulkan umpan balik dari semua komponen pelanggan mengenai produk yang telah dihasilkan dengan

cara menyebar quisioner.

3. Tim UJM bersama dengan MR menilai kinerja proses bisnis yang telah dilakukan dengan melihat hasil audit, umpan

balik, dan indikator pencapaian hasil dari program kerja yang telah ditetapkan.

4. Hasil penilaian disampaikan dalam rapat tinjauan

manajemen untuk dapat dirumuskan tindakan koreksi terhadap sistem, proses, dan hasil yang tidak sesuai

dengan manual mutu dan/atau manual prosedur serta menyiapkan tindakan preventif agar kesalahan yang sama

tidak terulang kembali. Produk yang tidak sesuai dijelaskan secara rinci di Manual Prosedur Produk Yang

Tidak Sesuai (00601 06003).

5. Pihak-pihak dalam sistem penjaminan mutu yang terkait dengan ketidaksesuaian yang terjadi harus melakukan

tindakan koreksi dan preventif yang telah disepakati bentuk dan jangka waktu penyelesaiannya dalam rapat

pleno tersebut. Proses dan hasil dari tindakan koreksi dan

preventif, baik yang telah dilakukan maupun yang belum, disampaikan pada rapat pleno berikutnya setelah jangka

waktu yang ditetapkan berakhir. Hal ini dijelaskan lebih rinci di Manual Prosedur Tindakan Korektif dan

Pencegahan (00601 06002).

6. PENGELOLAAN SUMBER DAYA 6.1 Penyediaan Sumber Daya

Jurusan Teknik Pengairan akan menjamin, bahwa sumber daya yang dibutuhkan untuk mendukung proses utama (bisnis

proses) dalam penyediaan jasa layanan pendidikan sumber daya

manusia di bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (Teknik Pengairan) tersedia sesuai kebutuhan, sehingga pelaksanaan

sistem menjamin mutu dapat berjalan dengan baik. Visi Misi

Page 31: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

24

dapat tercapai dan kepuasan pelanggan bisa terpenuhi.

Sumber daya manusia yang tersedia di Jurusan Teknik Pengairan

dengan kualifikasinya adalah sebagai berikut : 1. Daftar Kualifikasi Dosen Tetap Pengampu Mata Kuliah

Jurusan Pengairan

Spesifikasi Dosen 2010 2011 2012

Guru Besar 2 2 2

Doktor 9 10 11

Magister 20 21 19

Sarjana 1 1 1

Total 32 34 33

2. Jumlah Karyawan 12 orang terdiri dari laboran dan tenaga

administrasi. 3. Peningkatan mutu Dosen dapat dilihat dari :

a) Hampir 50% Dosen bergelar Profesor dan Doktor, serta sedang melanjutkan studi S3.

b) Harapan dalam menghadapi ISO, maka pada tahun 2015

Profesor telah ada sebanyak 20% dan 80% bergelar doctor dan magister.

(pada saat ini sedang mengajukan 3 orang Profesor dan 8 orang sedang studi lanjut S3 baik didalam maupun luar

negeri, tahun 2011 lulus 3 orang) c) Berbagai pelatihan/kursus/seminar baik di dalam maupun

luar negeri seringkali diikuti oleh Dosen-dosen Jurusan

Teknik Pengairan 4. Peningkatan mutu karyawan dapat dilihat dari :

Berbagai pelatihan/kursus yang seringkali diikuti para laboran dan tenaga administrasi sehingga mereka lebih cakap dan

terampil dalam melaksanakan tugasnya.

Kualifikasi dosen menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2009 adalah sebagai berikut :

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan

menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni

melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Kualifikasi Ketua/Sekretaris Jurusan berdasarkan Tata Cara Pertimbangan dan Pengangkatan Calon Ketua dan

Page 32: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

25

sekretaris Jurusan/ Bagian di Lingkungan Universitas

Brawijaya adalah sebagai berikut :

Mengingat : 1) Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia Nomor 284/U/1999 tentang pengangkatan Dosen sebagai pimpinan Perguruan Tinggi dan Pimpinan

Fakultas

2) Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 080/O/2002 tentang Statuta Universitas

Brawijaya 3) Keputusan rektor Universitas Brawijaya Nomor

074/SK/2005 tanggal 1 Juni 2006 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Universitas Brawijaya Persyaratan Ketua dan Sekretaris Jurusan/Bagian memenuhi

persyaratan sebagai berikut : a) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

b) Sehat jasmani dan rohani c) Pada saat diangkat tidak lebih dari 61 tahun

d) Dosen dengan gelar akademik doktor untuk Ketua

Jurusan dengan jabatan fungsional sekurang-kurangnya Lektor dan Sekretaris Jurusan bergelar serendah-

rendahnya magister dengan jabatan fungsional sekurang-kurangnya asisten ahli

e) Dosen yang tidak sedang studi lanjut

f) Dosen yang pada saat pertimbangan dilakukan, untuk calon ketua tidak sedang menjabat sebagai Ketua dan

untuk calon sekretaris tidak sedang menjabat sebagai sekretaris Jurusan untuk masa jabatan kedua secara

berturut-turut g) Bersedia untuk melepaskan jabatan structural lain apabila

terpilih

h) Bersedia menyatakan diri secara tertulis untuk menjadi Calon Ketua dan sekretaris Jurusan

i) Bersedia mengutamakan kepentingan Jurusan, Fakultas, dan Universitas di atas kepentingan pribadi, seseorang,

kelompok, atau golongan.

j) Tidak pernah melanggar Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 30/1980 tentang disiplin Pegawai

Negeri Pengairan

Page 33: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

26

Kualifikasi Kepala Urusan (Kaur)

a) Karyawan di Lingkungan Fakultas Teknik

b) Minimal Gol IIIa c) Ijasah minimal S1

d) Masa kerja minimal 5 tahun e) Loyal

Tata cara pemilihan Ketua dan Sekretaris Jurusan dilakukan

dengan 3 tahap sesuai dengan “Tata Cara Pertimbangan dan Pengangkatan Calon Ketua dan sekretaris Jurusan/ Bagian di Lingkungan Universitas Brawijaya”, yaitu : a) Tahap pendaftaran sesuai dengan kualifikasi yang ada

b) Tahap pemilihan (voting) di Jurusan

c) Pertimbangan oleh senat Fakultas

6.2 Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja Dokumen Pendukung Borang Kinerja Jurusan Teknik

Pengairan kode 00603 09000 dan disesuaikan dengan permintaan dalam dokumen Standar Mutu Universitas kode: 00000 04000

pada standar 6: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana,

Serta Sistem Informasi dan standar 5 sub standar Suasana Akademik.

6.3 Lingkungan Kampus dan Suasana Akademik Jurusan Teknik Pengairan menyusun sistem

pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi mahasiswa

yang bisa mempengaruhi pencapaian prestasi akademik yang maksimal. Jurusan menciptakan, dan memfasilitasi

pengembangan suasana akademik dalam bentuk: (1) Adanya kebijakan dan strategi; (2) Program implementasi yang terjadwal;

(3) Pengerahan sumber daya; (4) Monitoring dan evaluasi; (5) Tindak lanjut untuk langkah perbaikan secara berkelanjutan.

Contohnya:

1. Pendidikan dan Pengajaran - Semua dosen harus membuat RPKPS untuk merancang

proses belajar mengajar - Jadwal mengajar dan susunan tim pengajar mata kuliah

dirapatkan secara pleno menjelang awal semester. Setiap

mata kuliah diasuh setidaknya dua orang dosen setiap kelas. Ditunjuk dosen koordinator yang bertanggung

Page 34: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

27

jawab pada materi, perancangan dan pelaksanaan mata

kuliah.

- Kuliah dilaksanakan 16 kali per semester. Mahasiswa diwajibkan menghadiri kuliah sekurang-kurangnya 80%,

apabila tidak memenuhi maka tidak diperkenankan ikut ujian kecuali ada ijin karena sakit, tugas himpunan dan

ada keperluan yang dilaporkan kepada dosen pengampu

mata kuliah. - Evaluasi dilakukan untuk memberikan nilai atas

kemampuan mahasiswa yang terdiri dari quis, tugas dan ujian. Saat evaluasi mahasiswa disodori quisioner untuk

menilai proses belajar mengajar. Evaluasi bagi dosen

dilakukan dengan cara membuat daftar kehadiran dosen untuk mengajar, hasil polling quisioner dan IP dosen

yaitu nilai rata-rata hasil nilai mahasiswa. Jika nilai dosen tidak sama dengan IP yang disyaratkan >3,00 maka

dosen dianggap kurang memenuhi kewajibannya sebagai pengampu (transfer of knowledge). Evaluasi ini

dibicarakan pada rapat pleno.

- Selanjutnya dosen dihimbau untuk mengajar lebih baik. 2. Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat.

- Informasi dana penelitian dan pengabdian masyarakat selalu disampaikan kepada dosen baik dari dana DIPA,

HIBAH maupun dana dari DIKTI dan Swasta serta Instusi

lain. - Penyusunan proposal penelitian diprioritaskan kepada

dosen yang kurang kum (nilai) penelitiannya, namun terbuka bagi dosen yang mempunyai ide penelitian.

Penelitian diusahakan sesuai roadmap masing-masing laboratorium. Pengabdian pada masyarakat melibatkan

banyak dosen.

- Hasil penelitian dan pengabdian pada masyarakat diseminarkan di jurusan untuk memberikan masukan

demi kebaikan hasil penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

Peran Jurusan dalam penciptaan suasana akademik

diimplementasikan dalam bentuk : a. Kebijakan tentang suasana akademik,

b. Menyediakan sarana dan prasarana,

Page 35: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

28

c. Dukungan dana,

d. Menghimbau dosen untuk meningkatkan kemampuan

melalui jalur pendidikan resmi agar sesuai dengan target sumber daya manusia yang tercantum dalam Renop

Jurusan pengairan. e. Kegiatan akademik yang mendorong interaksi akademik

antara dosen dan mahasiswa untuk pengembangan

perilaku kecendekiawanan. Dokumen Pendukung Borang Kinerja Jurusan Teknik

Pengairan kode 00603 09000 disesuaikan dengan permintaan dalam dokumen Standar Mutu Universitas kode: 00000 04000

pada standar 5 sub standar Suasana Akademik.

7. REALISASI LAYANAN TRI DHARMA PT

7.1 Perencanaan Program Layanan

Jurusan Teknik Pengairan merencanakan program layanan

pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Adapun yang termasuk dalam hal pendidikan adalah perencanaan

dan pengembangan kurikulum serta pengembangan proses

belajar mengajar. Sedangkan penelitian dan pengabdian

masyarakat meliputi payung dan road map, penilaian, tindak

lanjut, pelibatan mahasiswa, kesempatan dana serta diseminasi

hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

7.1.1 Pendidikan/Pengajaran

Jurusan Teknik Pengairan merencanakan pengembangan,

tinjauan dan pemutakhiran rencana studi dan kurikulum,

penilaian dan tindak lanjut pengajaran, kegiatan layanan

pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan prosedur

peningkatan untuk mencapai yang diinginkan. Untuk mendukung

hal tersebut, Jurusan Teknik Pengairan merencanakan sumber

daya yang diperlukan untuk seluruh proses.

Proses pendidikan harus secara nyata meningkatkan

kompetensi pada diri mahasiswa sehingga mengarah pada

spesifikasi kompetensi lulusan yang dijanjikan pada aktivitas

Page 36: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

29

pendidikan sebagaimana yang tercantum dalam Lampiran 2.

Proses Belajar Mengajar (PBM) dikontrol melalui asesmen

kebutuhan; pengembangan dan pengkomunikasian prosedur dan

instruksi; dan pengukuran outcomes yakni kualitas lulusan (IPK,

masa studi, dan waktu tunggu untuk bekerja) yang dapat dilihat

pada lampiran 4. Proses-proses utama belajar mengajar

dikendalikan dimana metode pengendalian merupakan bagian

tinjauan manajemen. Dalam rangka menjamin pemenuhan

spesifikasi prosedur dan instruksi, metode pengendalian konsisten

dengan praktek mutu yang dipersyaratkan. Perubahan metode

pengendalian proses-proses utama tersebut harus

didokumentasikan dan prosedur atau instruksi harus dievaluasi

sebelum perubahan dilakukan. Pemantauan harus dilakukan

untuk verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan

rekaman harus dipelihara.

7.1.2 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Jurusan Teknik Pengairan merencanakan program

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk

pengajuan Hibah Bersaing. Selain itu juga merencanakan

pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran payung, roadmap

dan track record penelitian, penilaian, dan tindak lanjut kegiatan

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, layanan

pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan prosedur

peningkatan untuk mencapai sasaran yang diinginkan.

Realisasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

harus meningkatkan kompetensi civitas akademika dan

menghasilkan output berupa publikasi ilmiah, buku ajar, inovasi

iptek yang digunakan masyarakat. Proses penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat harus dikendalikan meliputi

asesmen kebutuhan; pengembangan dan pengkomunikasian

prosedur atau instruksi; dan pengukuran keluaran akhir yakni

kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian masyarakat.

Page 37: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

30

7.2 Peraturan Layanan Pendidikan

Peraturan pelayanan pendidikan dapat dilihat pada

Pedoman Pendidikan (00603 04000).

7.3 Desain dan pengembangan kurikulum

7.3.1 Perencanaan kurikulum

Pada dasarnya, Jurusan Teknik Pengairan menyusun

kurikulum yang dievaluasi setiap empat tahunnya dengan selalu

mengutamakan kepentingan mahasiswa baik pada saat proses

belajar mengajar maupun pada saat lulus dan bekerja. Untuk itu

kurikulum disusun sedemikian rupa dengan prosedur yang sudah

ditetapkan dalam Manual Prosedur untuk mencapai kompetensi

yang telah ditetapkan bersama.

Diawali dengan pembentukan tim kurikulum, studi banding

kurikulum, lokakarya untuk masukan dari alumni dan pengguna

lulusan sampai pada perumusan kurikulum yang sesuai, menjadi

prosedur untuk penyusunan kurikulum di Jurusan Teknik

Pengairan. Setelah diimplementasikan maka akan ada proses

evaluasi untuk melihat keefektifan kurikulum dari mutu lulusan

yang ada. Kegiatan penyusunan, pelaksanaan dan evaluasi

kurikulum ini harus terdokumentasi dengan baik.

7.3.2 Masukan Desain dan Pengembangan

Dalam penyusunan Kurikulum dilakukan evaluasi setiap 4

tahun sekali. Dalam hal ini Jurusan Teknik Pengairan

mempertimbangkan masukan dari dosen, mahasiswa, alumni dan

pengguna lulusan dalam mendesain kurikulum beserta

pengembangannya lewat forum-forum pertemuan yang berupa

reuni, lokakarya, dan pertemuan khusus (tracer study).

7.3.3 Output Desain dan Pengembangan

Page 38: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

31

Hasil keluaran/output desain berupa kurikulum yang akan

diterapkan dan pengembangannya telah mencakup semua

kompetensi yang akan dicapai dengan mempertimbangkan

kebutuhan di masa mendatang dan kebutuhan dunia kerja. Hal

ini diwujudkan dalam bentuk menguasai mata kuliah yang

diberikan dan lulus ujian sebagai alat pemantauan dan

pengukuran.

7.3.4 Tinjauan Desain dan Pengembangan

Mahasiswa beserta Jurusan Teknik Pengairan perlu

mengetahui dan meninjau bahwa kurikulum telah sesuai atau

belum sesuai dengan standar yang diacu. Jurusan Teknik

Pengairan mengacu pada kurikulum nasional.

7.3.5 Verifikasi Desain dan Pengembangan

Verifikasi kurikulum harus dilakukan dalam satu atau

beberapa tahap sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.

Kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara internal dan terbuka oleh

pihak yang berwenang. Dokumentasi keluaran verifikasi

kurikulum dan pengembangannya perlu disimpan dengan baik.

7.3.6 Validasi Desain dan pengembangan

Proses ini dilaksanakan untuk memastikan bahwa

kompetensi yang direncanakan terpenuhi oleh desain kurikulum

dan silabus yang dihasilkan. Secara umum, validasi harus

dilakukan pada tahap desain/penyusunan kurikulum akhir.

Akreditasi dan sertifikasi merupakan metode validasi yang

diterima. Dokumentasi kurikulum dan tindakan validasi harus

disimpan dengan baik.

7.3.7 Pengendalian Perubahan Desain dan kurikulum

Di Jurusan Teknik Pengairan, kebutuhan iptek di masa

mendatang dan kebutuhan dunia kerja dijadikan arahan tinjauan

Page 39: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

32

perubahan kurikulum dan silabus yang ditinjau secara periodik

yakni empat tahun sekali. Perubahan tersebut diidentifikasi,

didokumentasikan, disahkan dan disosialisasikan kepada seluruh

civitas jurusan. Perubahan didahului dengan evaluasi yang efektif

pada keseluruhan kurikulum dan terdokumentasi dengan baik.

Proses tracer study termasuk upaya yang dilakukan untuk

menunjang proses perubahan desain dan kurikulum.

7.4 Proses terkait mahasiswa

Jurusan Teknik Pengairan secara umum memberikan

layanan prima. Jurusan memberi kesempatan pada mahasiswa

untuk belajar iptek dan belajar mempraktekkan penerapannya.

PBM Tri Dharma PT yang dilakukan Jurusan Teknik Pengairan

dalam kelas, harus meliputi hal-hal sebagai berikut :

a. Fasilitas aman, sehat, bersih dan ada petugasnya

b. Prosedur komunikasi dua arah antara mahasiswa dan jurusan yang responsif

c. Staf jurusan memperlakukan semua civitas dan

yang terkait dengan civitas jurusan dengan penuh hormat; dan

d. Kegiatan-kegiatan layanan dilaksanakan oleh staf yang sesuai dengan kualifikasinya.

7.4.1 Penentuan persyaratan terkait layanan pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

Jurusan Teknik Pengairan menentukan persyaratan untuk

input mahasiswa strata satu (S1) dan alih program, selanjutnya

Jurusan Teknik Pengairan akan memberikan layanan pendidikan,

administrasi, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

apabila pelanggan dalam hal ini mahasiswa memenuhi

persyaratan, yaitu: mahasiswa itu benar-benar masih aktif

menjadi mahasiswa Jurusan Teknik Pengairan yang dibuktikan

Page 40: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

33

dengan bukti pembayaran SPP, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM),

mempunyai Nomor Induk Mahasiswa (NIM); terdaftar dalam

semester tertentu yang dibuktikan dengan Kartu Rencana Studi

(KRS), dsb.

7.4.2 Tinjauan persyaratan terkait PBM

Jurusan Teknik Pengairan selalu meninjau persyaratan

terkait proses belajar mengajar untuk memastikan bahwa proses

tersebut berjalan dengan baik dan lancar sesuai prosedur yang

berlaku.

Adapun persyaratan yang ditetapkan untuk proses belajar

mengajar adalah adanya dosen, jumlah mahasiswa yang

memadai, jadwal perkuliahan, serta sarana prasarana yang

mendukung proses belajar mengajar. Apabila ada persyaratan

tambahan maka akan dibicarakan terlebih dahulu dalam rapat

pleno Jurusan.

Jurusan Teknik Pengairan memiliki kemampuan untuk

memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk berjalannya proses

belajar mengajar. Dokumen manual prosedur untuk proses

belajar mengajar disusun dan harus mengantisipasi bila ada

perubahan persyaratan proses belajar mengajar.

7.4.3 Komunikasi Mahasiswa

Jurusan Teknik Pengairan menentukan dan menerapkan

pengaturan yang efektif dalam berkomunikasi dengan mahasiswa

yang terkait dengan: informasi proses belajar mengajar,

kurikulum, serta umpan balik dan keluhan mahasiswa. Jurusan

Teknik Pengairan memfasilitasi komunikasi mahasiswa ini dengan

persyaratan bahwa komunikasi mahasiswa disampaikan dengan

cara yang santun, teratur, terjadwal dan terdokumentasi dengan

baik.

Page 41: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

34

7.5 Penyediaan layanan pendidikan

7.5.1 Pengendalian ketentuan

Jurusan Teknik Pengairan dalam menyelenggarakan

pendidikan seyogyanya terlebih dahulu mengidentifikasi

keseluruhan kurikulum dengan mata-mata kuliahnya secara rinci.

Proses belajar mengajar ditetapkan dalam manual prosedur

dan/atau instruksi kerja.

Di samping itu Jurusan Teknik Pengairan juga menetapkan

berbagai ukuran yang diterima untuk menentukan pemenuhan

sasaran pengajaran misal kehadiran dosen, kehadiran

mahasiswa, rekapitulasi materi, kesesuaian materi yang diberikan

dengan RPKPS, dsb. Jurusan mempunyai wewenang penuh untuk

memastikan pengendalian proses.

7.5.2 Validasi proses

Jurusan Teknik Pengairan melakukan validasi dari setiap

data dan informasi yang terkait dengan layanan pendidikan baik

itu kurikulum, data mahasiswa, proses belajar mengajar,

dokumen penelitian, pengabdian masyarakat, buku, laporan

kuliah kerja nyata praktek dan tugas akhir.

Validasi umumnya dilakukan dengan cara diperiksa ulang

dan ditandatangani oleh yang berwenang untuk disahkan. Di

Jurusan Teknik Pengairan validasi bisa dilakukan secara tertulis

maupun dengan jalan verifikasi di sistem informasi dan teknologi

akademis yakni SINERGI.

7.5.3 Identifikasi dan ketertelusuran

Jurusan Teknik Pengairan mengendalikan dan merekam

identifikasi layanan pendidikan. Sistem penjaminan mutu yang

telah dilakukan umumnya memiliki koding untuk dokumen

sehingga memudahkan untuk identifikasi dan ketertelusuran

Page 42: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

35

informasi yang relevan. Dokumen disusun dan diurutkan mulai

dari dokumen jurusan (visi misi, rencana strategis, program kerja

dan pedoman pendidikan); dokumen mutu (manual mutu,

standar mutu, manual prosedur dan instruksi kerja) serta

dokumen pendukung antara lain kode mata kuliah dan silabus,

RPKPS/SAP, data mahasiswa, jadwal kuliah, pustaka dan laporan

kuliah kerja nyata praktek dan tugas akhir di ruang baca, sarana

prasarana dan sebagainya.

7.5.4 Properti pelanggan

Pada penyelenggaraan pendidikan di Jurusan Teknik

Pengairan properti milik pelanggan berupa data diri dan akademis

mahasiswa, laporan penelitian, laporan pengabdian, dan hasil

rekayasa teknik Pengairan lainnya. Data tersebut terkumpul saat

pendaftaran masuk atau pendaftaran ulang dan selama

pemberian layanan pendidikan. Sedangkan properti lainnya

berupa dokumen dan benda-benda hasil rekayasa. Apabila ada

properti yang hilang, maka Jurusan harus bertanggungjawab.

Untuk itu, demi kemudahan, data dan dokumen harus ada dalam

bentuk soft copy dan hard copy serta disimpan dalam beberapa

back up files.

7.5.5 Preservasi

Jurusan Teknik Pengairan menyimpan dokumen jurusan

(visi misi, rencana strategis, program kerja dan pedoman

pendidikan); dokumen mutu (manual mutu, standar mutu,

manual prosedur dan instruksi kerja) serta dokumen pendukung

antara lain kode mata kuliah dan silabus, RPKPS/SAP, data

mahasiswa, jadwal kuliah, pustaka dan laporan kuliah kerja nyata

praktek dan tugas akhir di ruang baca, sarana prasarana dan

sebagainya, dalam bentuk soft copy (file maupun hasil ungguhan

di website) dan hard copy. Beberapa materi kuliah dalam bentuk

Page 43: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

36

CD maupun kaset video juga disimpan di ruang khusus data

untuk penjaminan mutu.

Sedangkan bahan habis pakai untuk keperluan praktikum

dengan umur simpan terbatas, disimpan di laboratorium dengan

penempatan dan penanganan khusus.

7.5.6 Pengendalian alat pemantauan dan pengukuran

Jurusan Teknik Pengairan sebagai penyelenggara

pendidikan, melakukan pemantauan dan pengukuran kepada

mahasiswa dalam rangka menjamin kualitas lulusan sesuai

dengan kompetensi yang telah ditetapkan. Adapun alat

pemantauan dan pengukuran itu berupa evaluasi kuliah (kuis,

presentasi, tugas, ujian akhir semester) dan ujian sarjana/skripsi.

Sedangkan untuk hasil penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat menggunakan tim penilai yang dibentuk oleh jurusan

bersama dengan Badan Pertimbangan Penelitian (BPP) FT UB.

Jurusan Teknik Pengairan menetapkan bahwa alat

pemantauan dan pengukuran tersebut adalah valid dengan

didukung semua bukti tertulis dan ditandatangani oleh pihak

terkait. Apabila alat pemantauan dan pengukuran ini ditemukan

tidak valid, maka Jurusan Teknik Pengairan sebaiknya merekam

tindakan perbaikan ketidakvalidan.

7.6 Pembelian

Pembelian dilakukan oleh tim pengadaan Fakultas Teknik,

sedangkan Jurusan Teknik Pengairan hanya merencanakan dan

mengusulkan kebutuhan.

Page 44: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

37

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN MUTU

8.1 Panduan umum

Hasil keluaran dari pemantauan dan pengukuran berupa

kualitas lulusan yang telah memenuhi kompetensi sebagaimana

yang telah ditetapkan (lihat Lampiran 2). Hasil keluaran ini dapat

digunakan untuk mengidentifikasi sejauh mana keefektifan

peningkatan sistem manajemen mutu dan proses pendidikan.

8.2 Pemantauan dan pengukuran

8.2.1 Pencapaian visi misi

Jurusan Teknik Pengairan melakukan pemantauan dan

pengukuran pencapaian visi misi yang terukur dari standar dan

sasaran mutu yang telah ditetapkan. Standar mutu yang

digunakan adalah standar mutu Jurusan/Program Studi yang

telah dibuat oleh Universitas Brawijaya (00000 040001)

sedangkan sasaran mutu seperti yang dijelaskan pada sub bab

5.2

8.2.2 Kepuasan pelanggan

Jurusan Teknik Pengairan menetapkan persepsi pelanggan

tentang tingkat dimana layanan yang diberikan memenuhi

harapannya. Data tren kepuasan pelanggan sebaiknya didukung

oleh bukti obyektif. Pihak Jurusan perlu mendiskusikan dengan

pelanggan tentang persepsi kepuasannya antara lain nilai indeks

prestasi, masa studi, kompetensi yang dikuasai, aplikasi hasil

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hasil pengukuran

ini diwujudkan dalam masih ada tidaknya keluhan dari pelanggan

baik itu mahasiswa, pengguna lulusan, dan pelanggan lainnya.

Page 45: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

38

8.2.3 Proses layanan pendidikan dan penunjang

Jurusan Teknik Pengairan mengukur dan memantau

kinerja dan keefektifan proses yang digunakan untuk mengelola

dan menyampaikan layanan. Pengukuran proses layanan inti dan

penunjang dilakukan pada tahap yang sesuai selama realisasi

proses. Hasil pengukuran ini diwujudkan dalam laporan atau

borang kinerja jurusan.

Jurusan Teknik Pengairan dalam memberikan layanan

pendidikan, harus menetapkan dan menggunakan metode untuk

pemantauan dan pengukuran layanan pendidikan pada interval

yang direncanakan selama realisasinya dan hasil keluaran akhir.

Sedangkan dalam hal layanan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat dengan menggunakan metode umpan balik yang

dapat berupa kuisioner, perolehan dana penelitian, dan jumlah

serta perulangan order.

Hasil ini dapat dipakai untuk memverifikasi bahwa

memenuhi penjaminan mutu, persyaratan peraturan dan

perundang-undangan serta akreditasi yang berlaku. Hasil proses

evaluasi ini sebaiknya direkam dan digunakan untuk

menunjukkan tingkat keberhasilan dalam mencapai sasaran yang

direncanakan.

Secara keseluruhan pemantauan dan pengukuran

dilakukan secara internal jurusan (audit internal jurusan), audit

internal Universitas (PJM) dan audit eksternal BAN-PT serta audit

ISO 9001:2008.

8.3 Analisis Data

Jurusan Teknik Pengairan berupaya selalu untuk

menganalisis data dan informasi yang dikumpulkan dan

disesuaikan dengan standar mutu yang telah ditetapkan. Apabila

sudah di atas standar, maka harus ada upaya untuk

mempertahankan dan meningkatkan, sedangkan apabila masih di

Page 46: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

39

bawah standar mutu maka perlu dipikirkan upaya pemecahan

masalahnya secara rinci dan mendalam. Data Jurusan, baik

akademis maupun administratif dikelola dan diperbarui secara

berkesinambungan dan terus menerus oleh pihak yang diberi

tugas oleh Jurusan. Hal ini untuk memudahkan proses perbaikan,

tindakan korektif dan pencegahan.

Analisis data didasarkan pada hasil pemantauan dan

pengukuran (sub bab 8.2) yang akan diolah dengan metode

statistik sederhana seperti untuk mencari rata-rata IPK, rata-rata

lama studi, angka drop out, jumlah penelitian, pengabdian

masyarakat, analisis kuisioner mahasiswa dan sebagainya.

Metode ini dapat membantu dalam menjamin efektifitas

pengendalian proses yang merupakan bagian dari sistem

manajemen mutu. Cara pengukuran dan evaluasi secara

berkesinambungan dan terus menerus dirinci dan dijelaskan

dalam dokumen manual prosedur dan/atau instruksi kerja.

Hasil analisis data akan disampaikan kepada seluruh civitas

jurusan melalui rapat pleno dosen.

8.4 Perbaikan

8.4.1 Perbaikan berkesinambungan

Jurusan Teknik Pengairan harus meningkatkan keefektifan

sistem manajemen mutu dan proses pendidikan secara

berkesinambungan dengan mendorong seluruh sumber daya

manusia di jurusan untuk mengidentifikasi dan menerapkan

usaha peningkatan sesuai dengan ruang lingkup pendidikan

melalui sistem audit seperti yang digambarkan dalam Gambar 5.

Proses perbaikan harus dilakukan dengan didasari dengan

semangat penyelesaian keluhan, penerapan saran dan komentar

pelanggan realistis dan bermanfaat pada peningkatan mutu.

Page 47: Manual Mutu Jurusan Teknik Pengairanpengairan.ub.ac.id/wp-content/uploads/2014/02/Manual-Mutu-Jurusan... · Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk ... 6.2.1 Umum

40

8.4.2 Tindakan Korektif

Jurusan Teknik Pengairan menetapkan Manual Prosedur

untuk melaksanakan tindakan korektif yang teridentifikasi dari

analisis penyebab ketidaksesuaian dan peluang peningkatan.

Tindakan korektif sebaiknya diambil untuk mengeliminasi

ketidaksesuaian yang terjadi selama kinerja sistem manajemen

mutu dan proses pemberian layanan kepada pelanggan.

Dokumen Manual Prosedur di Jurusan Teknik Pengairan

adalah Manual Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan

(00603 06002)

8.4.3 Tindakan pencegahan

Jurusan Teknik Pengairan menetapkan Manual Prosedur

Tindakan Korektif dan Pencegahan (00603 06002) untuk

melaksanakan tindakan pencegahan yang dihasilkan dari analisis

ketidaksesuaian potensial dan peluang perbaikan dalam sistem

manajemen mutu dan layanan pada pelanggan yakni mahasiswa

dan pihak terkait lainnya.

Tindakan pencegahan direkam dan dikomunikasikan /

disampaikan ke pihak yang terkait langsung. Hasil dari perbaikan

atas tindakan pencegahan seluruh civitas jurusan melalui rapat

pleno.