makalah_integrasi_nasional.docx

Upload: ichsan-rizallusani

Post on 06-Jul-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    1/11

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1  Latar Belakang Masalah

    Integrasi berasal dari bahasa inggris “integration” yang berarti kesempurnaan atau

    keseluruhan. Intergasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang

    saling berbeda dalam kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian fungsi. Integrasi sosial

    akan terbentuk apabila sebagian besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas

    teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial.

    Di Indonesia istilah integrasi masih sering disamakan dengan istilah pembauran atau

    asimilasi, padahal kedua istilah tersebut memiliki perbedaan. Integrasi diartikan dengan

    integrasi kebudayaan, integrasi sosial, dan pluralisme sosial. Sementara pembauran dapat

     berarti penyesuaian antar dua atau lebih kebudayaan mengenai berapa unsur kebudayaan

    (cultural traits) mereka yang berbeda atau bertentangan, agar dapat dibentuk menadi suatu

    sistem kebudayaan yang selaras (harmonis). !aranya adalah melalui difusi (penyebaran),

    dimana unsur kebudayaan baru diserap ke dalam suatu kebudayaan yang berada dalam

    keadaan konflik dengan unsur kebudayaan tradisional tertentu. !ara penanggulangan masalah

    konflik adalah melalui modifikasi dan koordinasi dari unsur - unsur kebudayaan baru dan

    lama. Inilah yang disebut sebagai Integrasi Sosial ("heodorson # "heodorson, $%&% dalam

    Danandaa, $%%%).

    Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang

    ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.

    Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari

    kebudayaan ataupun 'ilayahnya. Di satu sisi hal ini memba'a dampak positif bagi bangsa

    karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia secara biak atau mengelola budaya

     budaya yang melimpah untuk keseahteraan rakyat, namun selain menimbulkan sebuah

    keuntungan, hal ini uga akhirnya menimbulkan masalah yang baru. ita ketahui dengan

    'ilayah dan budaya yang melimpah itu akan menghasilkan karakter atau manusia manusia

    yang berbeda pula sehingga dapat mengancam keutuhan bangsa Indonesia.

    gar penulis tidak menyimpang auh dari materi yang dibahas, maka penulis ingin

    menyusun makalah ini secara sistematis. Dalam hal ini penulis ingin membahas mengenai

    integrasi nasional. gar masyarakat khusunya pelaar maupun mahasis'a dapat mengetahui

     betapa pentingnya integrasi nasional bagi bangsa indonesia.

    1.2  Rumusan Masalah

    $.*.$ pa +engertian Integrasi asional

    $.*.$ pa +entingnya Integrasi asional

    $.*.* pa aksud dari +luralitas asyarakat Indonesia

    $.*./ 0agaimana e'uudkan Integrasi asional di Indonesia

    1.3  Tujuan Penelitian

    $./.$ engetahui +engertian Integrasi asional.

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    2/11

    $./.* engetahui +entingnya Integrasi asional.

    $././ engetahui aksud dari +luralitas asyarakat Indonesia.

    $./.1 engetahui e'uudkan Integrasi asional di Indonesia.

    BAB

    PEMBAHA!AN

    2.1  Pengertian ntegrasi Nasi"nal

    Integrasi berasal dari bahasa inggris “integration” yang berarti kesempurnaan atau

    keseluruhan. Intergasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang

    saling berbeda dalam kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian fungsi. Integrasi sosial

    akan terbentuk apabila sebagian besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas

    teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial.

    Di Indonesia istilah integrasi masih sering disamakan dengan istilah pembauran atau

    asimilasi, padahal kedua istilah tersebut memiliki perbedaan. Integrasi diartikan dengan

    integrasi kebudayaan, integrasi sosial, dan pluralisme sosial. Sementara pembauran dapat

     berarti penyesuaian antar dua atau lebih kebudayaan mengenai berapa unsur kebudayaan

    (cultural traits) mereka yang berbeda atau bertentangan, agar dapat dibentuk menadi suatu

    sistem kebudayaan yang selaras (harmonis). !aranya adalah melalui difusi (penyebaran),

    dimana unsur kebudayaan baru diserap ke dalam suatu kebudayaan yang berada dalam

    keadaan konflik dengan unsur kebudayaan tradisional tertentu. !ara penanggulangan masalah

    konflik adalah melalui modifikasi dan koordinasi dari unsur - unsur kebudayaan baru dan

    lama. Inilah yang disebut sebagai Integrasi Sosial ("heodorson # "heodorson, $%&% dalam

    Danandaa, $%%%).

    Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang

    ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.

    Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari

    kebudayaan ataupun 'ilayahnya. Di satu sisi hal ini memba'a dampak positif bagi bangsa

    karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia secara biak atau mengelola budaya

     budaya yang melimpah untuk keseahteraan rakyat, namun selain menimbulkan sebuah

    keuntungan, hal ini uga akhirnya menimbulkan masalah yang baru.

    #akt"r$#akt"r Pen%"r"ng ntegrasi Nasi"nal se&agai &erikut'

    $. 2aktor searah yang menimbulkan rasa senasib dan seperuangan.

    *. einginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia sebagaimana dinyatakan dalam

    Sumpah +emuda tanggal *3 4ktober $%*3.

    /. 5asa cinta tanah air di kalangan bangsa Indonesia, sebagaimana dibuktikan peruangan

    merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan.

    1. 5asa rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan egara, sebagaimana dibuktikan oleh

     banyak pahla'an bangsa yang gugur di medan peruangan.

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    3/11

    6. esepakatan atau konsensus nasional dalam per'uudan +roklamasi emerdekaan,

    +ancasila dan 77D $%16, bendera erah +utih, lagu kebangsaan Indonesia 5aya, bahasa

    kesatuan bahasa Indonesia.

    #akt"r$#akt"r Pengham&at ntegrasi Nasi"nal se&agai &erikut'

    $) asyarakat Indonesia yang heterogen (beraneka ragam) dalam faktor-faktor 

    kesukubangsaan dengan masing-masing kebudayaan daerahnya, bahasa daerah, agama yang

    dianut, ras dan sebagainya.

    *) 8ilayah negara yang begitu luas, terdiri atas ribuan kepulauan yang dikelilingi oleh lautan

    luas.

    /) 0esarnya kemungkinan ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan yang merongrong

    keutuhan, kesatuan dan persatuan bangsa, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.

    1) asih besarnya ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan dan hasil-hasil

     pembangunan menimbulkan berbagai rasa tidak puas dan keputusasaan di masalah S5

    (Suku, gama, 5as, dan ntar-golongan), gerakan separatisme dan kedaerahan, demonstrasi

    dan unuk rasa.

    6) danya paham “etnosentrisme” di antara beberapa suku bangsa yang menonolkan

    kelebihan-kelebihan budayanya dan menganggap rendah budaya suku bangsa lain.

    ("nt"h )uju% ntegrasi Nasi"nal* antara lain se&agai &erikut'

    a) +embangunan "aman ini Indonesia Indah ("II) di 9akarta oleh +emerintah 5epublik 

    Indonesia yang diresmikan pada tahun $%&:. Di kompleks "aman ini Indonesia Indah

    terdapat anungan dari semua propinsi di Indonesia ('aktu itu ada *& pro;insi). Setiap

    anungan menampilkan rumah adat beserta aneka macam hasil budaya di pro;insi itu,

    misalnya adat, tarian daerah, alat musik khas daerah, dan sebagainya.

     b) Sikap toleransi antarumat beragama, 'alaupun agama kita berbeda dengan teman, tetangga

    atau saudara, kita harus saling menghormati.

    c) Sikap menghargai dan merasa ikut memiliki kebudayan daerah lain, bahkan mau

    mempelaari budaya daerah lain, misalnya masyarakat 9a'a atau Sumatra, belaar menari

    legong yang merupakan salah satu tarian adat 0ali. Selain anungan dari semua propinsi di

    Indonesia, di dalam komplek "aman ini Indonesia Indah uga terdapat bangunan tempat

    ibadah dari agama-agama yang resmi di Indonesia, yaitu masid (untuk agama Islam), gerea

    (untuk agama risten dan atolik), pura (untuk agama

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    4/11

    Bentuk ntegrasi Nasi"nal se&agai &erikut '

    = similasi, yaitu pembauran kebudayaan yang disertai ciri khas kebudayaan asli.

    = kulturasi, yaitu penerimaan sebagian unsur-unsur asing tanpa menghilangkan kebudayaan

    asli

    Integrasi nasional adalah upaya menyatukan seluruh unsur suatu bangsa dengan

     pemerintah dan 'ilayahnya (saafroedin bahar, $%%3). “mengintegrasikan berarti membuat

    atau menyempurnakan dengan alan terpusah-pisah. enurut ho'ard 'rigins ($%%:),

    integrasi berarti penyatuan bangsa-bangsa yang berbeda dari suatu masyarakat menadi suatu

    keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang banyak 

    menadi suatu bangsa. 9adi menurutnya, integrasi bangsa dilihatnya sebagai peralihan dari

     banyak masyarakat kecil menadi suatu masyarakat yang besar.

    "entang integrasi, myron 'einer ($%&$) memberikan lima definisi mengenai integrasi yaitu >

    a. Integrasi menunuk pada proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam

    suatu 'ilayah dan proses pembentukan identitas nasional, membangun rasa kebangsaan

    dengan cara menghapus kesetiaan pada ikatan-ikatan yang yang lebih sempit.

     b. Integrasi menunuk pada masalah pembentukan 'e'enang kekuasaan nasional pusat diatas

    unit-unit sosial yang lebih kecil yang betanggotakan kelompok-kelompok sosial budaya

    masyarakat tertentu.

    c. Integrasi menunuk pada masalah menghubungkan antara pemerintah dengan yang

    diperintah. endekatkan perbedaan-perbedaan mengenai aspirasi dan nilai pada kelompok 

    elit dan massa.

    d. Integrasi menunuk pada adanya konsensus terhadap nilai yang minimum yang diperlukan

    dalam memelihara tertib sosial.

    e. Integrasi menunuk pada penciptaan tingkah laku yang terintegrasi dan yang diterima demi

    mencapai tuuan bersama.

    Sealan dengan definisi tersebut, myron 'einer membedakan lima tipe integrasi

    nasional, integrasi 'ilayah, integrasi nilai, integrasi elit massa, dan integrasi tingkah laku

    (tindakan integratif). Integrasi merupakan upaya menyatukan bangsa-bangsa yang berbeda

    dari suatu masyarakat menadi satu bangsa.

    $. asyarakat dapat menentukan dan menyepapakati nilai-nilai fundamental yang dapat

    diadikan ruukan bersama

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    5/11

    *. asyarakat terhimpun dalam unit sosial sekaligus memiliki “croos cutting loyality”

    /. asyarakat berada saling ketergantungan diantara unit-unit sosial yang terhimpun di

    dalamnya dalam memenuhi kebutuhan ekonomi.

    2.2 Pentingn+a ntegrasi Nasi"nal

    asyarakat yang terintegrasi dengan baik merupakan harapan bagi setiap negara.

    Sebab integrasi masyarakat merupakan kondisi yang diperlukan bagi negara untuk 

    membangun keayaan nasional demi mencapai tuuan yang diharapkan. etika masyarakat

    suatu negara senantiasa di'arnai oleh pertentangan atau konflik, maka akan banyak kerugian

    yang diderita, baik kerugian berupa fisik materill seperti kerusakan sarana dan prasarana yang

    sangat dibutuhkan oleh masyarakat, maupun kerugian mental spiritual seperti perasaan

    keka'atiran, cemas, ketakutan, bahkan uga tekanan mental yang berkepanangan. Disisi lain

     banyak pula potensi sumber daya yang dimiliki oleh negara, yang mestinya dapat digunakan

    untuk melaksanakan pembangunan bagi keseahteraan masyarakat, harus dikorbankan untuk 

    menyelesaikan konflik tersebut. Dengan demikian negara yang senantiasa di'arnai konflik di

    dalamnya akan sulit untuk me'uudkan kemauan.

    Integrasi masyarakat yang sepenuhnya memang sesuatu yang tidak mungkin

    di'uudkan, karena setiap masyarakat disamping memba'akan potensi integrasi uga

    menyimpan potensi konflik atau pertentangan. +ersamaan kepentingan, kebutuhan untuk 

     bekera sama, serta konsensus tentang nilai-nilai tertentu dalam masyarakat, merupakan

     potensi yang mengintegrasikan. Sebaliknya perbedaan-perbedaan yang ada dalam masyarakat

    seperti perbedaan suku, perbedaan agama, perbedaan budaya, dan perbedaan kepentingan

    adalah menyimpan potensi konflik, terlebih apabila perbedaan-pebedaan itu tidak dikelola

    dan disikapi dengan cara dan sikap yang tepat. amun apapun kondisi integrasi masyarakat

    merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan untuk membangun keayaan bangsa dan negara,

    dan oleh karena itu perlu senantiasa diupayakan. egagalan dalam me'uudkan integrasi

    masyarakat berarti kegagalan untuk membangun keayaan nasional, bahkan dapat

    mengancam kelangsungan hidup bangsa dan negara yang bersangkutan.

    Searah indonesia adalah searah yang merupakan proses dari bersatunya suku-suku

     bangsa menadi sebuah bangsa. da semacam proses kon;ergensi, baik yang desengaa

    maupun tidak disengaa, ke arah menyatunya suku-suku tersebut menadi satu kesatuan

    negara dan bangsa. (sumartana dkk, *@@$>$@@)

    2.3 Pluralitas Mas+arakat n%"nesia

    enyataan baha'a masyarakat indonesia merupakan suatu hal yang sudah sama-sama

    dimengerti. Dengan meminam istilah yang digunakan oleh clifford geertA, masyarakat

    maemuk adalah merupakan masyarakat yang terbagi-bagi kedalam sub-sub sistem yang

    kurang lebih berdiri sendiri-sendiri, dalam mana masing-masing sub sistem terikat ke dalam

    oleh ikatan-ikatan yang bersifat primordial. (geertA,$%:/> $@6 dst). pa yang dikatakan

    sebagai ikatan primordial disini adalah ikatan yang muncul dari perasaan yang lahir dari apa

    yang ada dalam kehidupan sosial, yang sebagian besar berasal dari hubungan kelurga, ikatan

    kesukuan tertentu, keangootaan dalam keagamaan tertentu, yang memba'akan ikatan yang

    sangat kuat dalam kehidupan masyarakat.

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    6/11

    Sedangkan menurut pierre B. Can den berghe masyarakat maemuk memiliki karakteristik 

    (nasikun, $%%/>//) >

    a. "eradinya segementasi kedalam bentuk kelompok-kelompok yang seringkali memiliki

    sub-kebudayaan yang berbeda satu sama lain.

     b. emiliki struktur sosial yang terbagi ke dalam lembaga-lembaga yang bersifat non-

    komplementer,

    c. urang mengembangkan konsensus diantara para anggotanya terhadap nilai-nilai yang

     bersifat dasar,

    d. Secara relatif seringkali mengalami konflik diantara kelompom yang satu dengan yang

    lainnya,

    e. Secara relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan (coercion) dan saling ketergantungan

    dalam bidang ekonomi,

    f. danya dominasi politik oleh suatu kelompok atas kelompok-kelompok yang lain.

    8alaupun karakteristik masyarakat maemuk sebagaimana dikemukakan olehn pierre

    B. Can berghe sebagaimana diatas tidak sepenuhnya me'akili kenyataan yang ada dalam

    mayarakat dalam masyarakat indonesia, akan tetapi pendapat tersebut setidak-tidaknya dapat

    digunakan sebagai acuan berfikir dalam menganalisis keadaan masyarakat indonesia.

    Struktur masyarakat indonesia ditandai oleh dua cirinya yang unik. Secara horiAontal

    masyarakat indonesia ditandai oleh kenyataan adanya kesatuan-kesatuan sosial berdasarkan

     perbedaan-perbedaan suku bangsa, perbedaan agama, adat, serta perbedaan-perbedaan

    kedaerahan. Secara ;ertikal struktur masyarakat indonesia ditandai oleh adanya perbedaan-

     perbedaan ;ertikal antara lapisan atas dan lapisan ba'ah yang cukup taam. (nasikun,

    $%%/>*3).

    Dalam dimensi horiAontal kemaemukan masyarakat indonesia dapat dilihat dari

    adanya berbagai macam suku bangsa seperti suku bangsa a'a, suku bangsa sunda, suku

     bangsa batak, suku bangsa minangkabau, suku bangsa dayak, dll. "entang berapa umlah

    suku bangsa yang ada di indonesia, ternyata terdapat perbedaan yang cukup signifikan

    diantara para ahli tentang indonesia.

    $*).

    0erkaitan erat dengan keragaman suku sebagaimana dikemukakan diatas adalah

    keragaman adat istiadat, budaya, dan bahasa daerah. Setiap suku bangsa yang ada di

    indonesia masing-masing memiliki adat istiadat, budaya, dan bahasanya yang berbeda satu

    sama lain, yang sekarang dikenal sebagai adat istiadat, budaya, dan bahasa daerah.

    ebudayaan suku selain terdiri atas nilai-nilai dan aturan-aturan tertentu, uga terdiri atas

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    7/11

    kepercayaan-kepercayaan tertentu, pengetahuan tertentu, serta sastra dan seni yang

    di'ariskan dari generasi ke generasi. Secara umum dapat dikatakan bah'a sebanyak suku

     bangsa yang ada di indonesia, setidak-tidaknya sebanyak itu pula dapat diumpai keragaman

    adat istiadat, budaya serta bahasa daerah indonesia.

    Disamping suku-suku bangsa tersebut, yang bisa dikatakan sebagai suku bangsa asli,

    di indonesia uga terdapat kelompok-kelompok 'arga mayarakat yang lain yang sering

    dikatakan sebagai 'arga peranakan. ereka itu seperti 'arga cina, arab, dan india.

    elompok 'arga masyarakat tersebut uga memiliki kebudayaanya sendiri, yang tidak mesti

    sama dengan budaya suku-suku alsi di indonesia, sehingga muncul budaya orang-orang

    china, budaya orang-orang arab, budaya orang-orang india. Dan lain-lain. adang-kadang

    mereka uga menampakkan diri dalam kesatuan tempat tinggal, sehingga dikota-kota besar di

    indonesia diumpai adanya sebutan kampung pecinan, kampung arab, dan lain-lain.

    eberagaman suku bangsa di indonesia sebagaimana diuraikan diatas terutama

    disebabkan oleh keadaan geografis indonesia yang merupakan negara kepulauan dengan

     umlah pulau yang sangat banyak dan letaknya yang saling berauhan. Dalam kondisi yang

    demikian nenek moyang bangsa indonesia yang kira-kira *@@@ tahun S secara

     bergelombang datang dari daerah yang sekarang dikenal sebagai daerah tiongkok selatan,

    mereka harus tinggal menetap di daerah yang terpisah satu sama lain. arena ionisasi

    geografis antara satu pulau dengan pulau yang lain, mengakibatkan masing-masing penghuni

     pulau itu dalam 'aktu yang cukup lama mengembangkan kebudayaannya sendiri-sendiri

    terpisah satu sama lain. Disitulah secara perlahan-lahan identitas kesukuan itu terbentuk, atas

    keyakinan bah'a mereka masing-masing berasal dari satu nenek moyang, dan memiliki

    kebudayaan yang berbeda dari kebudayaan suku yang lain.

    2., ntegrasi Nasi"nal n%"nesia

      Dimensi Integrasi asional

    Integrasi nasional dapat dilihat dari dua dimensi, yaitu dimensi ;ertikal dan dimensi

    horiAontal. Dimensi ;ertikal dari integrasi adalah dimensi yang berkenaan dengan upaya

    menyatukan persepsi, keinginan, dan harapan yang ada antara elite dan massa atau antara

     pemerintah dan rakyat. 9adi integrasi ;ertikal merupakan upaya me'uudkan integrasi

    dengan menebatani perbedaan-perbedaan antara pemerintah dan rakyat. Integrasi nasional

    dalam dimensi yang demikian biasa disebut dengan integrasi politik. Sedangkan dimensi

    horisontal dari integrasi adalah dimensi yang berkenaan dengan upaya me'uudkan persatuan

    di antara perbedaan-perbedaan yang ada dalam masyarakat itu sendiri, baik perbedaan'ilayah tempat tinggal, perbedaan suku, perbedaan agama, perbedaan budaya dan perbedaan-

     perbedaan lainnya. 9adi integrasi horisontal merupakan upaya me'uudkan integrasi dengan

    menembatani perbedaan antar kelompok dalam masyarakat. Integrasi nasional dalam

    dimensi ini biasa disebut dengan integrasi teritorial.

    +engertian integrasi nasional mencakup dimensi ;ertikal maupun dimensi horiAontal.

    Dengan demikian persoalan integrasi nasional menyangkut keserasian hubungan antara

     pemerintah dan rakyat, serta keserasian hubungan di antara kelompok-kelompok dalam

    masyarakat dengan latar belakang perbedaan di dalamnya. Dalam upaya me'uudkan

    integrasi nasional indonesia, tantangan yang di hadapi datang dari keduanya. Dalam dimensi

    horiAontal tantangan yang ada berkenaan dengan pembelahan horiAontal yang berakar pada perbedaan suku, agama, ras, dan geografi. Sedangkan dalam dimensi ;ertikal tantangan yang

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    8/11

    ada adalah berupa celah perbedaan antara elite dan massa, dimana latar belakang

     pendidikan kekotaan menyebabkan kaum elite berbeda dari massa yang cenderung

     berpandangan tradisional. asalah yang berkenaan dengan dimensi ;ertikal lebih sering

    muncul ke permukaan setelah berbaur dengan dimensi horiAontal, sehingga memberikan

    kesan bah'a dalam kasus indonesia dimensi horiAontal lebih menonol dari pada dimensi

    ;ertikalnya. (Samsuddin, $%3%>$$).

    "antangan integrasi nasional tersebut lebih menonol ke permukaan setelah memasuki

    era reformasi tahun $%%3. onflik horiAontal maupun ;ertikal sering teradi bersamaan

    dengan melemahnya otoritas pemerintahan di pusat. ebebasan yang digulirkan pada era

    reformasi sebagai bagian dari proses demokratisasi yang telah banyak disalahgunakan oleh

    kelompok-kelompok dalam masyarakat untuk bertindak seenaknya sendiri, tindakan mana

    kemudian memunculkan adanya gesekan-gesekan antar kelompok dalam masyarakat dan

    memicu teradinya konflik atau kerusuhan antar kelompok. 0ersamaaan dengan itu

    demontrasi menentang kebiakan pemerintah uga banyak teradi, bahkan seringkali

    demonstrasi itu diikuti oleh tindakan-tindakan anarkis.

    einginan yang kuat dari pemerintah untuk me'uudkan aspirasi masyarakat,

    kebiakan pemerintah yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat, dukungan

    masyarakat terhadap pemerintah yang sah, dan ketaatan 'arga masyarakat melaksanakan

    kebiakan pemerintah adalah pertanda adanya integrasi dalam arti ;ertikal. Sebaliknya

    kebiakan demi kebiakan yang diambil oleh pemerintah yang tidak atau kurang sesuai

    dengan keinginan dan harapan masyarakat serta penolakan sebagian besar 'arga masyarakat

    terhadap kebiakan pemerintah menggambarkan kurang adanya integrasi ;ertikal. emang

    tidak ada kebiakan pemerintah yang melayani dan memuaskan seluruh 'arga masyarakat,

    tetapi setidak-tidaknya kebiakan pemerintah hendaknya dapat melayani keinginan dan

    harapan sebagian besar 'arga masyarakat.

    Sedangkan alinan hubungan dan kerasama di antara kelompok-kelompok yang

     berbeda dalam masyarakat, kesediaan untuk hidup berdampingan secara damai dan saling

    menghargai antara kelompok-kelompok masyarakat dengan pembedaaan yang ada satu sama

    lain, merupakan pertanda adanya integrasi dalam arti horiAontal. +ertentangan atau konflik 

    antar kelompok dengan berbagai latar belakang perbedaan yang ada, tidak pernah tertutup

    sama sekali kemungkinannya untuk teradi. amun yang diharapkan bah'a konflik itu dapat

    dikelola dan dicarikan solusinya dengan baik, dan teradi dalam kadar yang tidak terlalu

    mengganggu upaya pembangunan bagi keseahteraan masyarakat dan pencapaian tuuan

    nasional.

      e'uudkan integrasi nasional indonesia

    Salah satu persoalan yang dialami oleh negara-negara berkembang termasuk 

    indonesia dalam me'uudkan integrasi nasional adalah masalah primordialisme yang masih

    kuat. "itik pusat goncangan primordial biasanya berkisar pada beberapa hal, yaitu masalah

    hubungan darah (kesukuan), enis bangsa (ras), bahasa, daerah, agama, dan kebiasaan.

    (geertA, dalam > sudarsono, $%3*> 6-&).

    Di era globalisasi, tantangan itu bertambah oleh adanya tarikan global dimana

    keberadaan negara dan bangsa sering dirasa terlalu sempit untuk me'adahi tuntunan dan

    kecenderungan global. Dengan demikian keberadaan negara berada dalam dua tarikan

    sekaligus, yaitu tarikan dari luar berupa globalisasi yang cenderung mengabaikan batas-batasnegara-bangsa, dan tarikan dari dalam berupa kecenderungan menguatnya ikatan-ikatan yang

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    9/11

    sempit seperti ikatan etnis, kesukuan, atau kedaerahan. Disitulah nasionalisme dan

    keberadaan negara nasional mengalami tantangan yang semakin berat.

     amun demikian harus tetap diyakini bah'a nasionalisme sebagai karakter bangsa

    tetap diperlukan di era indonesia merdeka sebagai kekuatan untuk menaga eksistensi,

    sekaligus me'uudkan taraf peradaban yang luhur, kekuatan yang tangguh, dan mencapai

    negara-bangsa yang besar. asionalisme sebagai karakter semakin diperlukan dalam menaga

    harkat dan martabat bangsa di era globalisasi karena gelombang “peradaban keseagatan”

    ditandai oleh semakin kaburnya batas-batas teritorial negara akibat gempuran informasi dan

    komunikasi. (budimansyah dan suryadi, *@@3>$:1).

    Dengan kondisi masyarakat indonesia yang di'arnai oleh berbagai keanekaragaman,

    harus disadari bah'a masyarakat indonesia menyimpan potensi konflik yang sangat besar,

     baik konflik yang bersifat ;ertikal maupun bersifat horiAontal. Dalam dimensi ;ertikal,

    sepanang searah seak proklamasi indonesia hampir tidak pernah lepas dari geolak 

    kedaerahan berupa tuntutan untuk memisahkan diri. Sedangkan dalam dimensi horiAontal,

    sering pula diumpai adanya geolak atau pertentangan diantara kelompok-kelompok dalam

    masyarakat, baik konflik yang bernuansa ras, kesukuan, keagamaan, atau antar golongan.

    Disamping itu uga konflik yang bernuansa kecemburuan sosial.

    Dalam skala nasional, kasus aceh, papua, ambon, merupakan konflik yang bersifat

    ;ertikal dengan target untuk memisahkan diri dari negara republik indonesia. asus-kasus

    tersebut dapat dilihat sebagai konflik antara masyarakat daerah dengan otoritas kekuasaan

    yang ada di pusat. Disamping masuknya kepentingan-kepentingan tertentu dari masyarakat

    yang ada di daerah, munculnya konflik tersebut merupakan ekspresi ketidakpuasan terhadap

    kebiakan pemerintah pusat yang diberlakukan di daerah. ebiakan pemerintah pusat

    dianggap memunculkan kesenangan antar daerah, sehingga ada daerah-daerah tertentu yang

    sangat mau pembangunannya, sementara ada daerah-daerah yang masih terbelakang. Dalam

    hubungan ini isu dikhotomi a'a dan luar a'a sangat menonol, dimana a'a dianggap

    mempresentasikan pusat kekuasaan yang kondisinya sangat mau, sementara hanya daerah-

    daerah di luar a'a yang merasa menyumbangkan pendapatan yang besar pada negara,

    kondisinya masih terbelakang. Dengan mengacu pada faktor-faktor teradinya konflik 

    kedaerahan sebagaimana disebutkan diatas, konflik kedaerahan di indonesia terkait secara

    akumulatif dengan berbagai faktor tersebut.

    Seak a'al berdirinya negara indonesia, para pendiri negara menghendaki persatuan

    di negara ini di'uudkan dengan menghargai terdapatnya perbedaan di dalamnya. rtinya

     bah'a upaya me'uudkan integrasi nasional indonesia dilakukan dengan tetap memberi

    kesempatan kepada unsur-unsur perbedaan yang ada untuk dapat tumbuh dan berkembang

    secara bersama-sama. +roses pengesahan pembukaan 77D $%16 oleh ++I pada tanggal $3

    gustus $%16 yang bahannya diambil dari naskah piagam akarta, dan didalamnya terdapat

    rumusan dasar-dasar negara pancasila, menunukkan pada kita betapa tokoh-tokoh pendiri

    negara (the founding fathers) pada 'aaktu itu menghargai perbedaan-perbadaan yang

    terdapat dalam kehidupan masyarakat indonesia. +ara pendiri negara rela mengesampingkan

     persoalan perbedaan-perbedaan yang ada demi membangun sebuah negara yang dapat

    melindungi seluruh rakyat indonesia.

    Sealan dengan itu dipakailah semboyan bhineka tunggal ika, yang artinya 'alaupun

     berbeda-beda tetapi tetap satu adanya. Semboyan tersebut sama maknanya dengan istilah

    “unity in di;ersity>”, yang artinya bersatu dalam keanekaragaman, sebuah ungkapan yang

    menggambarkan cara menyatukan secara demokratis suatu masyarakat yang didalamnya

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    10/11

    di'arnai oleh adanya berbagai perbedaan. Dengan semboyan bhineka tunggal ika tersebut

    segala perbedaan dalam masyarakat ditanggapi bukan sebagai keadaan yang menghambat

     persatuan dan kesatuan bangsa, melainkan sebagai kekayaan budaya yang dapat diadikan

    sumber pengayaan kebudayaan nasional kita.

    7ntuk ter'uudnya masyarakat yang menggambarkan semboyan bhineka tunggal ika,

    diperlukan pandangan atau 'a'asan multikulturalisme. ultikulturalisme adalah pandangan

     bah'a setiap kebudayaan memiliki nilai dan kedudukan yang sama dengan kebudayaan lain,

    sehingga setiap kebudayaan berhak mendapatkan tempat sebagaimana kebudayaan lainnya.

    (baidha'y. *@@6>6). +er'uudan dari multikulturalisme adalah kesediaan orang-orang dari

    kebudayaan yang beragam untuk hidup berdampingan secara damai. Disini diperlukan sikap

    hidup yang memandang perbedaan di antara anggota masyarakat sebagai kenyataan 'aar 

    dan tidak menadikan perbedaan tersebut sebagai alasan untuk berkonflik. Disamping itu

     perlu memandang kebudayaan orang lain dari perspektif pemilik kebudayaan yang

     bersangkutan, dan bukan memandang kebudayaan orang lain dari perspektif dirinya sendiri.

    4leh karena itu multikulturalisme menekankan pentingnya belaar tentang kebudayaan-

    kebudayaan lain dan mencoba memahaminya secara penuh dan empatik sehingga dapat

    menghargai kebudayaan-kebudayaan lain disamping kebudayaannya sendiri.

    BAB

    PENUTUP

    3.1 -esimulan

    Integrasi berasal dari bahasa inggris “integration” yang berarti kesempurnaan atau

    keseluruhan. Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan

    yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.

    Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari

    kebudayaan ataupun 'ilayahnya. Di satu sisi hal ini memba'a dampak positif bagi bangsa

    karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia secara biak atau mengelola budaya

     budaya yang melimpah untuk keseahteraan rakyat, namun selain menimbulkan sebuah

    keuntungan, hal ini uga akhirnya menimbulkan masalah yang baru.

    3.2 !aran

  • 8/17/2019 Makalah_Integrasi_Nasional.docx

    11/11

    Integrasi nasional sangat diperlukan oleh negara indonesia karena dari integrasi nasional

    dapat mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada di indonesia, sehingga tidak adanya

    konflik perpecahan yang teradi dikarenakan perbedaan semata. 8alaupun indonesia ini

     berbeda-beda suku, ras, agama, dan budaya, tetapi tetap indonesia adalah negara yang satu

    yang mempunyai satu tuuan untuk memakmurkan negara indonesia.

    DA#TAR PU!TA-A

    8ibo'o, I, *@@@, Negara dan Mayarakat  > Berkaca dari Pengalaman Republik Rakyat Cina,

    gramedia, 9akarta.

    8inarno. *@@&, Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan Di Perguruan Tinggi. 0umi

    aksara, akarta.

    0uku +anduan e'arganegaraan "ahun *@$1. Universitas Sriwiaya. 7+" ata uliah

    +engembangan epribadian.

    0ohlan, (*@@6). Integrasi nasional. (http>'''.basic-integrasi-nasional.org)

     Diakses pada tanggal $* februari *@$6.

     ikolas, (*@@&). +entingnya integrasi nasional indonesia. (http>'''.education-

     penteingnya-integrasi-nasional.org'iki)

    http://www.basic-integrasi-nasional.org/http://www.education-penteingnya-integrasi-nasional.org/wikihttp://www.education-penteingnya-integrasi-nasional.org/wikihttp://www.education-penteingnya-integrasi-nasional.org/wikihttp://www.education-penteingnya-integrasi-nasional.org/wikihttp://www.basic-integrasi-nasional.org/