makalahagama

26
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Wajah cantik, sedap dipandang mata, tentu saja menjadi dambaan setiap wanita. Karena bagi wanita, wajah merupakan bagian utama yang menunjang penampilan. Namun tidak semua wanita puas akan bagian-bagian yang dimiliki oleh wajahnya. Salah satunya ialah pada alis. Mereka merasa bentuk alis, bibir, ataupun matanya masih kurang sempurna, hingga mengurangi rasa percaya diri. Banyak cara yang dilakukan oleh sebagian wanita tersebut untuk mengembalikan rasa percaya diri mereka, dari mencukur, membentuk, merapikan, menggambarnya menggunakan pensil alis hingga salah satunya dengan melakukan sulam alis. Beberapa wanitayang telah melakukan hal ini menganggap bahwa dengan sulam alis, maka mereka tidak perlu menggunakan make-up berlebih untuk mempercantik bentuk alisnya. Sulam alis diminati wanita karena dinilai mampu mengoreksi kekurangan. Sulam alis ini sendiri harganya tidak murah. Banyak juga klinik kecantikan yang nmenawarkan jasa sulam alis dari harga promo hingga jutaan rupiah. Sayangnya, perbuatan yang telah banyak

Upload: mayang-larasati

Post on 12-Apr-2016

27 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Sulam Alis dalam Pandangan Islam

TRANSCRIPT

Page 1: MakalahAgama

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Wajah cantik, sedap dipandang mata, tentu saja menjadi dambaan setiap wanita.

Karena bagi wanita, wajah merupakan bagian utama yang menunjang penampilan.

Namun tidak semua wanita puas akan bagian-bagian yang dimiliki oleh wajahnya.

Salah satunya ialah pada alis. Mereka merasa bentuk alis, bibir, ataupun matanya

masih kurang sempurna, hingga mengurangi rasa percaya diri.

Banyak cara yang dilakukan oleh sebagian wanita tersebut untuk mengembalikan

rasa percaya diri mereka, dari mencukur, membentuk, merapikan, menggambarnya

menggunakan pensil alis hingga salah satunya dengan melakukan sulam alis.

Beberapa wanitayang telah melakukan hal ini menganggap bahwa dengan sulam alis,

maka mereka tidak perlu menggunakan make-up berlebih untuk mempercantik

bentuk alisnya.

Sulam alis diminati wanita karena dinilai mampu mengoreksi kekurangan. Sulam

alis ini sendiri harganya tidak murah. Banyak juga klinik kecantikan yang

nmenawarkan jasa sulam alis dari harga promo hingga jutaan rupiah. Sayangnya,

perbuatan yang telah banyak dilakukan oleh para wanita ini, baik di kalangan artis

maupun rakyat biasa yang rela mengeluarkan banyak uang untuk mempercantik diri

ini belum banyak yang mengetahui bagaimana status hukumnya. Bagaimana Islam

memandangnya? Berdasarkan hal ini, penulis mengkaji masalah dan menjadikan

pandangan mengenai sulam alis ini sebagai topik yang akan dibahas di dalam diskusi.

Semoga dapat menemukan pengetahuan yang baik, berfaedah dan menjadikan solusi

pertimbangan yang baik kepada kaum wanita yang berinisiatif untuk melakukan

sulam alis.

Page 2: MakalahAgama

1.2 Tujuan

a. Dapat memberikan pengetahuan mengenai kebenaran hukum menyulam alis

yang sering dilakukan oleh para wanita muslim.

b. Memberikan wawasan dan ilmu pendidikan agama islam yang lebih baik

c. Dapat berdisksi mengenai masalah-masalah yang terkait dalam masalah

hukum islam, seperti halnya kegiatan menyulam alis.

Page 3: MakalahAgama

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Definisi Hukum

Hukum memiliki pengertian yang luas, di Indonesia sendiri Hukum adalah

seperangkat norma atau kaidah yang berfungsi mengatur tingkah laku manusia

dengan tujuan untuk ketentraman dan kedamaian di dalam masyarakat. Demikianlah

penjelasan mengenai pengertian hukum menurut ahli, semoga tulisan saya mengenai

pengertian hukum menurut ahli dapat bermanfaat dan semoga artikel saya yang

berikutnya dapat membantu. Adapun definisi Hukum oleh para ahi Hukum adalah

sebagai berikut:

Pengertian Hukum menurut E. Utrecht adalah himpunan petunjuk hidup yang

mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat dan seharusnya di taati oleh anggota

masyarakat yang bersangkutan, oleh karenanya pelanggaran terhadap petunjuk hidup

itu dapat menimbulkan tindakan dari pemerintah masyarakat itu.

Menurut A. Ridwan Halim, Pengertian Hukum merupakan peraturan yang

tertulis maupun yang tidak tertulis, yang pada dasarnya peraturan tersebut berlaku

dan diakui orang sebagai peraturan yang harus ditaati dalam hidup bermasyarakat.

Sunaryati Hatono memberikan definisi mengenai Pengertian Hukum yaitu

hukum itu tidak menyangkut kehidupan pribadi seseorang, akan tetapi jika

menyangkut dan mengatur berbagai aktivitas manusia dalam hubungannya dengan

manusia lainnya, atau dengan kata lain hukum mengatur berbagai aktivitas manusia

di dalam hidup bermasyarakat.

2.2 Pengertian Hukum Islam

Menurut Ahmad Rofiq, Pengertian Hukum Islam adalah seperangkat kaidah-

kaidah hukum yang didasarkan pada wahyu Allah SWT dan Sunnah Rasul mengenai

tingkah laku mukallaf (orang yang sudah dapat dibebani kewajiban) yang diakui dan

diyakini, yang mengikat bagi semua pemeluk agama islam.

Page 4: MakalahAgama

Menurut Prof. Mahmud Syaltout, syariat adalah peraturan yang diciptakan

oleh Allah supaya manusia berpegang teguh kepadaNya di dalam perhubungan

dengan Tuhan dengan saudaranya sesama Muslim dengan saudaranya sesama

manusia, beserta hubungannya dengan alam seluruhnya dan hubungannya dengan

kehidupan.

2.3 Ruang Lingkup Hukum Islam

Ruang Lingkup Hukum Islam menurut Zainuddin Ali, sebagai berikut :

1. Ibadah sebagai Ruang Lingkup Hukum Islam

Ibadah adalah peraturan-peraturan yang mengatur hubungan langsung dengan

Allah SWT (ritual) yang terdiri atas :

(a) Rukun Islam Yaitu mengucapkan syahadatin, mengerjakan shalat, mengeluarkan

zakat, melaksanakan puasa di bulan Ramadhan dan menunaikan haji bila

mempunyai kemampuan (mampu fisik dan nonfisik).

(b) Ibadah yang berhubungan dengan rukun islam dan ibadah lainnya, yaitu badani

dan mali. Badani (bersifat fisik), yaitu bersuci, azan, iqamat, itikad, doa,

shalawat, umrah dan lain-lain. Mali (bersifat harta) yaitu zakat, infak, sedekah,

kurban dan lain-lain.

2. Muamalah sebagai Ruang Lingkup Hukum Islam

Muamalah adalah peraturan yang mengatur hubungan seseorang dengan orang

lainnya dalam hal tukar-menukar harta (termasuk jual beli), di antaranya : dagang,

pinjam-meminjam, sewa-menyewa, kerja sama dagang, simpanan barang atau uang,

penemuan, pengupahan, warisan, wasiat dan lain-lain.

3. Jinayah sebagai Ruang Lingkup Hukum Islam

Jinayah ialah peraturan yang menyangkup pidana islam, di antaranya: qishash,

diyat, kifarat, pembunuhan, zina, minuman memabukkan, murtad dan lain-lain.

Page 5: MakalahAgama

4. Siyasah sebagai Ruang Lingkup Hukum Islam

Siyasah yaitu menyangkut masalah-masalah kemasyarakatan, di antaranya :

persaudaraan, tanggung jawab sosial, kepemimpinan, pemerintahan dan lain-lain.

5. Akhlak sebagai Ruang Lingkup Hukum Islam

Akhlak yaitu sebagai pengatur sikap hidup pribadi, di antaranya : syukur, sabar,

rendah hati, pemaaf, tawakal, berbuat baik kepada ayah dan ibu dan lain-lain.

6. Peraturan lainnya di antaranya : makanan, minuman, sembelihan, berbutu, nazar,

pemeliharaan anak yatim, mesjid, dakwah, perang dan lain-lain.

Page 6: MakalahAgama

BAB III

PANDANGAN ISLAM MENGENAI SULAM ALIS

3.1 Pengertian Sulam Alis

Sulam alis merupakan sebuah cara yang dilakukan dengan teknik menanam

pigmen kosmetik tertentu ke dalam kulit, sehingga menghasilkan efek yang sama

seperti memakai make up. Di dalam dunia internasional, sulam alis ini lebih dikenal

dengan sebutan “interdermal eyebrow micropigmentation cosmetic eyebrow

tattoing”

Sulam alis ini kini sedang menjadi trend di kalangan para perempuan, baik dari

artis-artis maupun masyarakat, mereka rela menghabiskan biaya untuk melakukan

kegiatan ini.

Beberapa alasan kaum wanita melakukan sulam alis:

• Memiliki bentuk alis yang tidak sempurna, seperti tidak simetrisnya bentuk alis

satu dengan lainnya.

• Bulu alis tidak lebat. Bulu alis rontok sehingga menipis bahkan tidak berbulu.

• Ingin mempercantik wajah dan menghemat waktu ketika make-up yang tidak

perlu meggunakan pensil alis lagi.

3.2 Kelebihan Melakukan Sulam Alis

1. Membuat pelaku sulam alis memiliki alis yang terlihat lebih sempurna atau

sesuai dengan yang mereka inginkan.

2. Tidak perlu menggunakan make-up, dan efisiensi waktu yang mereka miliki

untuk make-up. Karena wanita yang telah menyulam alis biasanya tidak

direpotkan untuk menggunakan pensil alis untuk membentuk alis mereka,

karena dengan sulam alis, alis mereka telah terlihat indah.

3. Sebagai pengganti alis yang lebih baik. Sulam alis ini juga dapat digunakan

bagi mereka yang telah kehilangan alis akibat misalnya kecelakan atau

Page 7: MakalahAgama

akibat kemoterapi. Dengan menyulam alis, mereka yang tidak memiliki alis

akan diuntukngkan karena dapat terlihat memiliki alis seperti semula.

3.3 Dampak dan Efek Samping Sulam Alis

1. Menyebabkan Rasa Sakit pada Bagian Alis

Efek samping sulam alis sudah pasti adalah rasa sakit yang cukup menyakitkan

pada alis mata. Rasa sakit yang dihasilkan dari sulam alis adalah rasa seperti

terbakar, perih, dan terkuliti pada bagian alis yang tersulam. Rasa sakit tersebut

dikarenakan proses yang terjadi sewaktu melakukan sulam alis.

Prses yang terjadi dikarenakan ha-hal yang sebagai berikut:

• Alat untuk menyulam alis terbuat dari bahan logam yang runcing. Di dalam

alat itu sudah ada tinta sulam dan juga jarum.

• Menggambar dengan tinta di kulit alis mata. Kulit akan bergesekan secara

langsung dengan karum yang runcing. Rasa terbakar dan juga perih muncul di

proses ini.

• Kulit epidermis mengelupas

2. Sulam Alis Menyebabkan Iritasi

Bagi yang berkulit sehat, sulam alis tidak akan menimbulkan iritasi. Bagi yang

memilki kulit yang sensitif, sulam alis akan menimbulkan iritasi pada bagian

alisnya. Iritasi tersebut akan menimbulkan bercak merah di sepanjang alis mata.

Iritasi itu disebabkan oleh bahan tinta yang digunakannya. Jika melakukan sulam

alis di tempat yang kurang profesional, mereka akan mengganti tinta sulam alis

menggunakan tinta sintetstis yang bisa mengiritasi kulit alis. Tinta yang baik

untuk sulam alis adalah tinta yang terbuat dari sari tumbuhan.

3. Sulam Alis Merusak Kulit Epidermis

Efek bahaya sulam alis adalah rusaknya epidermis kulit. Menggambar di kulit

tubuh bukan berarti tidak berbahaya bagi tibih dan kesehatan. Alat sulam alis

Page 8: MakalahAgama

yang terbuat dari logam dan runcing dan disertai dengan jarim akan merusak

kulit epidermis di laposan atas. Tidak hanya itu itu, saraf alis yang terkena

goresan jarum sulam akan rusak dan menyebabkan peredaran darah menjadi

tidak lancar.

Efek Samping Sulam Alis lainnya adalah sebagai berikut:

4. Terkena Penyakit Kulit

Wanita yang melakukan sulam alis akan mudah terkena penyakit kulit. Hal itu

disebabkan oleh masuknya benda-benda asing ke dalam pori-pori kulit. Saat

melakukan sulam alis, pori-pori bagian alis mata akan terbuka. Pori-pori yang

terbuka tersebut akan memudahkan benda asing masuk ke dalam pori-pori yang

belum tersaring kebersihannya, hal ini berbahaya dan dapat menimbulkan

penyakit.

5. Terkena Infeksi

Infeksi merupakan dampak buruk dari sulam alis yang dilakukan oleh tenaga

kerja yang tidak profesional. Tidak ada yang menjamin ketika seseorang

melakukan sulam alis tidak akan terjadi infeksi. Infeksi yang terjadi akibat

melakukan sulam alis adalah alis mata yang membengkak hingga yang terburuk

dapat menimbulkan nanah. Hal ini dapat disebabkan karena:

• Tinta mengandung bahan kimia berbahaya dan masuk ke dalam pori-pori

• Peralatan yang tidak steril. Kuman bisa melekat pada peralatan yang tidak

steril dan akibatnya kuman tersebut masuk ke dalam tubuh melalui pori-pori

yang terbuka.

6. Luka Permanen

Jarum sulam yang ujungnya runcing tersebut bisa mengakibatkan luka permanen

pada kulit alis. Luka tersebut dapat berupa garis memanjang pada bagian alis

yang bersifat permanen dan tidak bisa dihilangkan.

Page 9: MakalahAgama

7. Tertular Penyakit Berbahaya

Penyakit berbahaya seperti Aids, Tbc, Hepatitis dan juga Sifilis bisa menular

melalui jarum yang tidak steril.

8. Pertumbuhan Bulu Alis Terganggu

Seperti yang dibahas sebelumnya, lapisan kulit epidermis dapat rusak

diakibatkan oleh jarum sulam yang digunakan. Keruskan kulit itu mempengaruhi

pertumbuhan bulu alis mata. Akibatnya bulu alis mata tidak dapat tumbuh seperti

sebelumnya.

9. Ketergantungan

Efek lainnya adalah rasa ketergantungan bagi yang telah melaukunnya. Karena

suatu saat warna alis akan memudar. Wanita biasanya akan pergi ke jasa sulam

alis lagi untuk menyulam alisnya kembali. Karena pertumbuhan bulu pada alis

mata telah terganggu, dan apabila tidak disulam kembali maka dapat

menimbulkan rasa kurang percaya diri itu kembali.

3.4 Pandangan Islam Mengenai Sulam Alis

Pengertian dari sulam alis yaitu proses mengaplikasikan tinta herbal yang

berfungsi untuk mengisi bagian – bagian alis yang kosong dan menggantikan alis –

alis rambut. Tinta tersebut disisipkan diantara rambut alis asli dan membuatnya

terlihat lebih tebal dan alami. Namun tidak semua upaya mempercantik wajah,

dibolehkan secara syariat. Karena ada beberapa cara mempercantik diri, yang dulu

menjadi adat masyarakat jahiliyah, kemudian dilarang oleh islam. Diantaranya adalah

an-Namsh (mencabut bulu yang ada di wajah).

Ada pula yang mengatakan bahwa sulam alis, atau hal-hal lainnya yang berkaitan

dengan mengubah bentuk anggaota tubuh dari ciptaan Allah adalah Termasuk Dosa

Besar. Beberapa ulama yang mengarang kitab kumpulan dosa-dosa besar, seperti

Page 10: MakalahAgama

Imam Adz-Dzahabi dalam kitabnya Al-Kabair, demikian pula Al-Haitami dalam

kitabnya Az-Zawajir ‘an Iqtiraf Al-Kabair menyebutkan bahwa salah satu diantara

dosa yang masuk daftar dosa besar adalah mencukur atau menipiskan bulu alis.

Karena terdapat hadis yang menyebutkan bahwa Allah melaknat para wanita yang

mencukur bulu asli di wajahnya, seperti bulu alis, meskipun itu untuk tujuan

kecantikan.

Al-Haitami mengatakan,

وشر والوشم الوصل مانون والث الثة الث ى حت مانون الث الكبيرةنميص والت األسنان

Dosa besar nomor 80 hingga 83 : menyambung rambut, tato, ngikir gigi, dan an-

Namsh.

Adapun pengerjaan sulam alis yaitu alis digambar terlebih dahulu sesuai

keinginan customer dengan menggunakan alat khusus yang disebut embroidery

machine. Pada ujung alat tersebut dioleskan tinta herbal yang sudah disesuaikan

dengan warna alis asli. Lalu dianastesi cream selama 2menit. Kemudian

menyesuaikan bentuk alis dan meratakannya. Setelah itu menyulam rambut alis baru.

Sulam alis sangat erat kaitannya dengan tato alis, menurut sebagian ulama

menyimpulkan bahwa sulam alis dapat diqiyaskan dengan tato, yang Illatnya yaitu

untuk mencari kecantikan dengan mengubah ciptaan Allah SWT. Sedangkan menurut

penyedia jasa atau penyulam, sulam alis itu sendiri tidak tergolong ke dalam tato.

Karena tinta sulam tidak masuk ke dalam kulit, sedangkan tinta pada penggunaan tato

alis masuk ke kulit cukup dalam sehingga hasilnya permanen yang lambat laun DNA

tubuh dengan tinta tersebut akan menghasilkan warna biru kehijauan dan kurang

natural.

Berkaitan dengan hal-hal tersebut maka dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu

‘anhu, beliau mengatakan,

Page 11: MakalahAgama

جات، والمتفل والمتنمصات والموتشمات، الواشمات ه الل لعنه الل خلق رات المغي للحسن

“Allah melaknat tukang tato, orang yang ditato, al-mutanamishah, dan orang yang

merenggangkan gigi, untuk kecantikan, yang mengubah ciptaan Allah.” (HR.

Bukhari 4886, Muslim 2125, dan lainnya).

"Al-Wasyimah" adalah wanita yang mentato. Yaitu melukis punggung telapak

tangan, pergelangan tangan, bibir atau anggota tubuh lainnya dengan jarum atau

sejenisnya hingga mengeluarkan darah lalu dibubuhi dengan tinta untuk diwarnai.

Perbuatan tersebut haram hukumnya bagi yang mentato ataupun yang minta

ditatokan. Sementara an-naamishah adalah wanita yang menghilangkan atau

mencukur bulu wajah. Adapun al-mutanammishah adalah wanita yang meminta

dicukurkan. Perbuatan ini juga haram hukumnya, kecuali jika tumbuh jenggot atau

kumis pada wajah wanita tersebut, dalam kasus ini ia boleh mencukurnya.

Sementara al-mutafallijat adalah wanita yang menjarangkan giginya, biasa

dilakukan oleh wanita-wanita tua atau dewasa supaya kelihatan muda dan lebih

indah. Karena jarak renggang antara gigi-gigi tersebut biasa terdapat pada gadis-gadis

kecil. Apabila seorang wanita sudah beranjak tua giginya akan membesar, sehingga ia

menggunakan kikir untuk mengecilkan bentuk giginya supaya lebih indah dan agar

kelihatan masih muda.

Perbuatan tersebut jelas haram hukumnya baik yang mengikir ataupun yang

dikikirkan giginya berdasarkan hadits tersebut di atas. Dan tindakan itu juga termasuk

mengubah ciptaan Allah, pemalsuan dan penipuan. Adapun sabda nabi: "Yang

mengikir giginya supaya kelihatan cantik" maknanya adalah yang melakukan hal itu

untuk mempercantik diri. Sabda nabi tersebut secara implisit menunjukkan bahwa

yang diharamkan adalah yang meminta hal itu dilakukan atas dirinya dengan tujuan

untuk mempercantik diri. Adapun bila hal itu perlu dilakukan untuk tujuan

pengobatan atau karena cacat pada gigi atau sejenisnya maka hal itu dibolehkan,

wallahu a'lam. (Syarh Shahih Muslim karangan Imam An-Nawawi XIII/107).

Page 12: MakalahAgama

Suatu permasalahan yang perlu disinggung di sini ialah para ahli medis atau

klinik kecantikan yang menyediakan jasa sulam alis atau sebagai contoh lainnya ialah

pada kasus operasi kecantikan tersebut biasanya tidak membedakan antara kebutuhan

yang menimbulkan bahaya dengan kebutuhan yang tidak menimbulkan bahaya. Yang

menjadi interest biasanya mereka hanyalah mencari keuntungan materi, dan memberi

kepuasan kepada pasien dan pengikut hawa nafsu, materialis dan penyeru kebebasan.

Mereka beranggapan setiap orang bebas melakukan apa saja terhadap tubuhnya

sendiri. Ini jelas sebuah penyimpangan. Karena pada hakikatnya jasad ini adalah

milik Allah, Dia-lah yang menetapkan ketentuan-ketentuan berkenaan dengannya

sekehendak-Nya. Allah telah menjelaskan kepada kita metoda-metoda yang telah

diikrarkan Iblis untuk menyesatkan bani Adam, di antaranya adalah firman Allah:

رن هم فليغي ألنعم ولءامرن كن ءاذان هم فليبت هم ولءامرن ين هم وألمن ن ٱوألضل ا ا مبي ه فقد خسر خسرا لل ا من دون يطن ول لش خذ ه ومن يت لل ��خلق ن �� ن ٱ ��� ن ٱ � ٱ

Yang artinya:

dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan akan membangkitkan angan-

angan kosong pada mereka dan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga

binatang ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan aku suruh

mereka (mengubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka meubahnya".

Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain Allah, maka

sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata. (QS 4:119)

: و المتنمصات و الموتشمات و الواشمات ص الله رسول لعن قال الله عبد عن . النسائى المغيرات 146: 8المتفلجات للحسن

Dari ‘Abdullah (bin Mas’ud), ia berkata : Rasulullah SAW melaknat wanita yang

mentatto dan wanita yang minta ditatto, wanita yang mencabut bulu dahinya

(mengerik alisnya) dan wanita yang menjarangkan giginya supaya cantik, yaitu para

wanita yang merubah ciptaan Allah”. [HR. An-Nasaiy juz 8, hal. 146]

Page 13: MakalahAgama

Ada beberapa pelaksanaan treatment upaya kecantikan yang diharamkan karena

tidak memenuhi ketentuan-ketentuan dispensasi syar'i yang disepakati dan karena

termasuk mempermainkan ciptaan Allah serta hanya bertujuan mencari keindahan

dan kecantikan semata, misalnya memperindah payudara dengan mengecilkan atau

membesarkannya atau mengubah bentuk alis dari yang telah diberikanatau operasi

untuk menghilangkan kesan ketuaan, misalnya mengeritingkan rambut atau

sejenisnya. Dalam hal ini syariat tidak membolehkannya. Karena tidak ada kebutuhan

yang darurat untuk melakukan hal itu. Hal itu dilakukan semata-mata untuk

mengubah dan mempermainkan ciptaan Allah sesuai dengan hawa nafsu dan syahwat

manusia. Hal itu jelas haram dan terlaknat pelakunya. Dan juga karena termasuk

dalam dua perkara yang disebutkan dalam hadits di atas, yaitu hanya ingin

mempercantik diri dan mengubah ciptaan Allah. Ditambah lagi operasi kecantikan

semacam itu banyak mengandung unsur penipuan dan pemalsuan. Demikian pula

injeksi dengan zat-zat yang diambil secara haram dari janin yang gugur, yang mana

perbuatan tersebut merupakan kejahatan serius, dan efek samping serta mudharat

lainnya yang timbul akibat upaya kecantikan sebagaimana dijelaskan oleh pakar-

pakar kedokteran.

3.5 Keindahan seorang Perempuan di dalam Islam

Sesungguhnya Islam adalah agama yang menyeru pada kecantikan dan

keindahan. Dimana kecantikan itu berupa kecantikan maknawi yaitu kecantikan

berupa jiwa, akhlak, sifat dan sikap. Karena itu dapat kita lihat di dalam Al Qur’an Al

Karim kecantikan wajah atau penampilan fisik pria ataupun wanita jarang disebut,

kecuali hanya dua kali saja. Pada penyebutan pertama ALLAH memperingatkan

Rasulullah untuk tidak tertipu pada kecantikan fisik orang-orang munafik karena

penampilan seseorang tidak mencerminkan siapa dirinya.

Seperti dalam firman ALLAH AZZA WA JALLA:

Page 14: MakalahAgama

�وإذا رأيتهم تعجبك أجسامهم وإن يقولو تسمع لقولهم ا � لعدو د يحسبون كل صيحة عليهم هم هم خش مسن ٱكأن � � � ن � ن

ى يؤفكون ه أن لل حذرهم قتلهم �ف ٱ � ٱ”Dan apabila kamu melihat mereka,tubuh-tubuh mereka membuatmu kagum.

Dan jika mereka berkata-kata,kamu mendengarkan mereka. Mereka seakan-akan

kayu yang tersandar.” (QS.Al Munafiqun:4)

Penyebutan yang kedua pada firman ALLAH:

ن� م� ن�� م� م� ن� ن�� ن� ن� ن� ن ا� �ن �ن د� ن� ن� نن� م� د! ا" ن$ ن% ل ن) نلـ د�* م+ ن, ��ن تيميOنك ملOك ما اال حسنهن اعجبك و ول OOOزواج ــــــ�ا ـــــــ-ـن ـــــــ�نـــــــ/نـــــــ.ن ـــــــ0ن وكان ن

قيOبا ر شىء كل على ــــــ�الله ـــــــ1ـن ن

”Tidak halal bagimu menikahi wanita-wanita sesudah itu dan tidak boleh (pula)

mengganti mereka dengan istri-istri (yang lain),meskipun kecantikan mereka menarik

hatimu,kecuali wanita-wanita (hamba sahaya) yang kamu miliki. Dan ALLAH Maha

mengawasi segala sesuatu.” (QS.Al Ahzab:52)

Maksud dari ”kecantikan mereka” adalah keindahan dan kecantikan Rupa dan

fisik wanita. Al Hasan dan Asy Sya’abi mengatakan bahwa kecantikan yang di

maksudkan ALLAH dalam ayat diatas adalah kecantikan yang tersirat pada wajah

wanita bangsawan Quraisy yang bernama Asma binti Amis.

Asma binti Amis adalah istri dari Ja’far bin Abi Thalib yang suaminya mati

syahid. Kecantikan wajah beliau sangat terkenal di kalangan kaumnya sehingga

Rasulullah Saw berkeinginan untuk menikahinya setelah beliau memperdalam

keimanan wanita itu. Rasulullah begitu terpesona dengan kecantikannya dan

berkeinginan memperistrinya. Untuk menikahinya Rasulullah akan menceraikan

Page 15: MakalahAgama

salah seorang istrinya,namun ALLAH Ta’ala melarang beliau menceraikan salah

seorang istrinya agar dapat menikahi Asma.

Ketika ALLAH menyebut cantik Hiasan dalam Al Qur’an, ALLAH menyebut

sebagai sifat bidadari:

فيهن خيرات حسانDi dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-

cantik.” (QS.Ar Rahman:70). Kecantikan hiasan haruslah di dahului dengan

kecantikan ”Khairaat” agar kita wanita tahu bahwa seorang wanita yang baik adalah

wanita yang memiliki kecantikan sifat dan akhlak lebih baik dari pada wanita yang

memiliki kecantikan fisik dan rupa semata. Secara ringkas dapat dikatakan bahwa

dalam Al Qur’an ALLAH tidak memberikan patokan khusus pada kecantikan fisik

dan rupa bagi wanita ataupun pria.

Seperti pada Hadits Rasulullah berikut ini:

قلوبكم إلى ينظر لكن و أموالكم و صوركم إلى ينظر ال الله إن”Sesungguhnya ALLAH tidak melihat kepada bentuk rupa dan harta kalian,tapi

ia melihat hati dan amal kalian.” (HR.Muslim,Ahmad dan Ibnu Majah)

Dalam Hadits lain Rasulullah mengatakan bahwa wanita shalehah adalah sebaik-

baik perhiasan dunia. Dari Amr ibnu ra : ”Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik

perhisannya adalah wanita shalehah.” (HR.Muslim,Ibnu Majah dan An Nasai)

Jadi kecantikan dalam Al Qur’an dan Islam bukan di lihat pada kecantikan fisik

dan Rupa semata tapi lebih pada kecantikan sifat, tabiat, kebaikan hati dan akhlak

seorang wanita tersebut, bukan dinilai berdasarkan cantik fisik, bentuk tubuh dan

lainnya yang bersifat duniawi.

Page 16: MakalahAgama

BAB IV

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Melihat dari studi kasus di atas, sulam alis yang sering dilakukan tersebut dapat

dikatakan memiliki efek mudharat yang lebih besar daripada manfaatnya. Dan apabila

sulam alis atau pun sebagainya seperti yang disebitkan di dalam Al-qur’an dan hadist

seperti mentato, mencukur alis dan lain-lain dilakukan oleh seorang wanita semata-

mata untuk memperindah dan mempercantik diri maka hukumnya ialah haram. Dan

sebaik-baiknya adalah tidak melakukan hal-hal yang berlebihan, seperti diriwayatkan

dalam QS. Al A’raf: 31 berikut

وكلوا مسجد كل عند زينتكم خذوا آدم بني ياالمسرفين يحب ال إنه تسرفوا وال واشربوا

Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid,

makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak

menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

ياطين وكان الش إخوان كانوا المبذرين �إن

كفورا لربه يطان الشSesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu

adalah sangat ingkar kepada Tuhannya. QS. Al-Isra’ : 27

Page 17: MakalahAgama

DAFTAR PUSTAKA

http://digilib.uinsby.ac.id/2292/7/Bab%204.pdf diakses pada Minggu, 1 November

2015

Al-qur’an.com

https://sulamalis.wordpress.com/2012/12/27/12/ Perbedaan antara Tato dan Sulam

Alis | sulamalis diakses pada sabtu, 31 Oktober 2015

http://www.dailymoslem.com/inspiration/enlightenment/sulam-alis-termasuk-dosa-

besar diakses pada Minggu, 1 November 2015