makalah filsafat kel 3 epistemologi
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
1/12
Makalah Tugas Filsafat Ilmu
Epistemologi: Pengetahuan, Metode
Ilmiah, Struktur Pengetahuan IlmiahTugas Ini Disusun untuk Melengkapi Nilai Mata Kuliah
Filsafat Ilmu
Dibuat leh:
!" Daning Singgih Katmitasari #!$%&'())!*
+" obb- Trianda .e/a #!$%&'()!$*
$" .osdama 0ulianto #!$%&'()$1*
(" 2iolieta 3gustiningrum #!$%&'()(!*
%" 3n4ar Khoiri #!$%&'()(&*
S! Pendidikan Teknologi Informasi
Fakultas Teknik
5ni6ersitas Negeri Suraba-a
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
2/12
Epistemologi: Pengetahuan, metode ilmiah, struktur
pengetahuan ilmiah
1. Epistimologi- Definisi Epistimologi
Se7ara etimologi, epistemologi merupakan kata gabungan -ang diangkat dari dua kata
dalam bahasa 0unani, -aitu e pisteme dan logos" Episteme berarti pengetahuan atau kebenaran
dan logos berarti pikiran, kata atau teori" Dengan demikian epistemologi dapat diartikan
sebagai pengetahuan sistematik mengenai pengetahuan. Epistemologi dapat 8uga diartikan
sebagai teori pengetahuan -ang benar #theory of knowledges)" Istilah epistemologi dipakai
pertama kali oleh 9"F" Feriere untuk membedakann-a dengan 7abang filsafat lain -aitu
ontologi #metafisika umum*"
Filsafat pengetahuan #Epistemologi* merupakan salah satu 7abang filsafat -ang
mempersoalkan mengenai masalah hakikat pengetahuan" Epistemologi merupakan bagian
dari filsafat -ang membi7arakan tentang ter8adin-a pengetahuan, sumber pengetahuan, asal
mula pengetahuan, batas, batas, sifatsifat dan kesahihan pengetahuan" b8ek material
epistemologi adalah pengetahuan dan b8ek formal epistemologi adalah hakekat
pengetahuan"
Epistemologi bertalian dengan definisi dan konsepkonsep ilmu, ragam ilmu -ang
bersifat nisbi dan nis7a-a, dan relasi eksak antara ;alim #sub8ek* dan ma;lum#ob-ek*" 3tau
dengan kata lain, epistemologi adalah bagian filsafat -ang meneliti asalusul, asumsi dasar,
sifatsifat, dan bagaimana memperoleh pengetahuan men8adi penentu penting dalam
menentukan sebuah model filsafat" Dengan pengertian ini epistemologi tentu sa8a
menentukan karakter pengetahuan, bahkan menentukan kebenaran, mengenai hal -ang
dianggap patut diterima dan apa -ang patut ditolak"- Aliran-aliran dalam Epistimologi
erikut adalah aliranaliran dalam epistemologis, -aitu:
a" .asionalisme
3liran ini berpendapat semua pengetahuan bersumber dari akal pikiran atau ratio" Tokohn-a
antara lain: .ene Des7rates #!%&< = !
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
3/12
b" Empirisme
3liran ini berpendirian bah4a semua pengetahuan manusia diperoleh melalui pengalaman
indera" Indera memperoleh pengalaman #kesankesan* dari alamempiris, selan8utn-a kesan
kesan tersebut terkumpul dalam diri manusia men8adipengalaman"
7" .ealisme.ealisme merupakan suatu aliran filsafat -ang men-atakan bah4a ob-ekob-ek -ang kita
serap le4at indera adalah n-ata dalam diri ob-ek tersebut" b-ekob-ektersebut tidak
tergantung pada sub8ek -ang mengetahui atau dengan kata lain tidak tergantung pada pikiran
sub8ek" Pikiran dan dunia luar saling berinteraksi, tetapi interaksi tersebut mempengaruhi
sifat dasar dunia tersebut" Dunia telah ada sebelum pikiran men-adari serta akan tetap ada
setelah pikiran berhenti men-adari" Tokoh aliran ini antara lain: 3ristoteles #$1($++ SM*,
menurut 3ristoteles, realitas berada dalam bendabenda kongkrit atau dalam prosesproses
perkembangann-a" Dunia -ang n-ata adalah dunia -ang kita 7erap" entuk #form* atau idea
atau prinsip keteraturan dan materi tidak dapat dipisahkan" Kemudian aliran ini terus
berkembang men8adi aliran realisme baru dengan tokoh @eorge Ed4ard Moore, ertrand
.ussell, sebagai reaksi terhadap aliran idealisme, sub8ekti6isme dan absolutisme" Menurut
realisme baru : eksistensi ob-ek tidak tergantung pada diketahuin-a ob-ek tersebut"
d" Kritisisme
Kritisisme men-atakan bah4a akal menerima bahanbahan pengetahuan dari empiri #-ang
meliputi indera dan pengalaman*" Kemudian akal akan menempatkan, mengatur, dan
menertibkan dalam bentukbentuk pengamatan -akni ruang dan 4aktu" Pengamatan
merupakan permulaan pengetahuan sedangkan pengolahan akal merupakan pembentukann-a"
Tokoh aliran ini adalah Immanuel Kant #!'+(!1)(*" Kant mensintesakan antara rasionalisme
dan empirisme"
e" Positi6isme
Tokoh aliran ini diantaran-a adalah 3ugust Aomte, -ang memiliki pandangan se8arah
perkembangan pemikiran umat manusia dapat dikelompokkan men8adi tiga tahap, -aitu:
• Tahap Theologis, -aitu manusia masih per7a-a pengetahuan ataupengenalan -ang mutlak"
Manusia pada tahap ini masih dikuasai oleh tah-ultah-ul sehingga sub8ek dengan ob-ek
tidak dibedakan"
• Tahap Metafisis, -aitu pemikiran manusia berusaha memahami danmemikirkan ken-ataan
akan tetapi belum mampu membuktikan denganfakta"
• Tahap Positif, -ang ditandai dengan pemikiran manusia untuk menemukanhukumhukum
dan saling hubungan le4at fakta" Maka pada tahap inipengetahuan manusia dapat
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
4/12
berkembang dan dibuktikan le4at fakta #BarunB, !&1$: !!) dibandingkan dgn 3li Mudhofir,
!&1%: %+, dlm Kaelan, !&&!: $)*"
f" Skeptisisme
Men-atakan bah4a pen7erapan indera adalah bersifat menipu atau men-esatkan" Namun
pada >aman modern berkembang men8adi skeptisisme medotis #sistematis* -ang
mens-aratkan adan-a bukti sebelum suatu pengalamandiakui benar" Tokoh skeptisisme
adalah .ene Des7rates #!%&aman 0unani Kuno, filsafat diidentikkan dengan ilmu
pengetahuan" Maksudn-a adalah antara pemikiran filsafat dan ilmu pengetahuan tidak
dipisah, sehingga semua pemikiran manusia -ang mun7ul pada >aman itu disebut filsafat"
Pada abad Pertengahan, filsafat men8adi identik dengan agama, sehingga pemikiran filsafat
pada >aman itu men8adi satu dengan dogma gere8a" Pada abad ke!% mun7ullah .enaissans
kemudian disusul oleh 3ufklaerung pada abad ke!1 -ang memba4a perubahan pandangan
terhadap filsafat" Pada masa ini filsafat memisahkan diri dari agama, sehingga membuatorang berani mengeluarkan pendapat mereka tanpa takut akan dikenai hukuman oleh pihak
gere8a" Filsafat >aman modern tetap sekuler seperti >aman .enaissans, -ang membedakan
adalah pada >aman ini ilmu pengetahuan berpisah dari filsafat dan mulai berkembang
men8adi beberapa 7abang -ang ter8adi dengan 7epat" ahkan pada abad ke+), ilmu
pengetahuan, mulai berkembang men8adi berbagai spesialisasi dan subspesialisasi"
Ilmu pengetahuan pada a4aln-a merupakan sebuah sistem -ang dikembangkan untuk
mengetahui keadaan lingkungan disekitan-a" Selain itu, ilmu pengetahuan 8uga di7iptakan
untuk dapat membantu kehidupan manusia men8adi lebih mudah" Pada abad ke+) dan
men8elang abad ke+!, ilmu telah men8adi sesuatu -ang substantif -ang menguasai kehidupan
manusia" Namun, tak han-a itu, ilmu pengetahuan -ang sudah berkembang sedemikian pesat 8uga telah menimbulkan berbagai krisis kemanusiaan dalam kehidupan" Bal ini didorong oleh
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
5/12
ke7enderungan peme7ahan masalah kemanusiaan -ang lebih ban-ak bersifsat sektoral" Salah
satu upa-a untuk men-elesaikan masalahmasalah kemanusiaan -ang semakin kompleks
tersebut ialah dengan mempela8ari perkembangan pemikiran filsafat"
Perkembangan filsafat arat dibagi men8adi beberapa periodesasi -ang didasarkan atas 7iri
-ang dominan pada >aman tersebut" Periodeperiode tersebut adalah :
1. Zaman unani !uno "A#ad $S%-$%&
Airi pemikirann-a adalah kosmosentris, -akni mempertan-akan asal usul alam semesta dan
8agad ra-a sebagai salah satu upa-a untuk menemukan asal mula #arche* -ang merupakan
unsur a4al ter8adin-a ge8ala" Dan beberapa tokoh filosof pada >aman ini men-atakan
pendapatn-a tentang arche, antara lain :
• Thales #• 3na/imenes #%11%+( SM* : arche berupa udara
• Ph-tagoras #%1)%)) SM* : arche dapat diterangkan atas dasar bilanganbilangan"
Selain keempat tokoh di atas ada dua filosof, -akni Berakleitos #%()('% SM* dan Parmindes
#%()('% SM* -ang mempertan-akan apakah realitas itu berubah, bukan men8adi sesuatu
-ang tetap" Pemikir 0unani lain -ang merupakan salah satu -ang berperan penting dalam
pengembangan ilmu pengetahuan adalah Demokritos #(aman ini pemikiran Eropa terkendala oleh
keharusan kesesuaian dengan a8aran agama" Filsafat 3gustinus #$%(($)* -ang dipengaruhi
oleh pemikiran Plato, merupakan sebuah pemikiran filsafat -ang membahas mengenai
keadaan ikut ambil bagian, -akni suatu pemikiran bah4a pengetahuan tentang 7iptaan
merupakan keadaan -ang men8adi bagian dari ideaidea Tuhan" Sedangkan Thomas 3uinas
#!!+%!+'(* -ang mengikuti pemikiran filsafat 3ristoteles, menganut teori pen7iptaan
dimana Tuhan menghasilkan 7iptaan dari ketiadaan" Selain itu, men7ipta 8uga berarti terus
menerus menghasilkan serta memelihara 7iptaan"
'. Zaman (enaissans "1)-1$%&
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
6/12
Merupakan suatu >aman -ang menaruh perhatian dalam bidang seni, filsafat, ilmu
pengetahuan dan teknologi" aman ini 8uga dikenal dengan era kembalin-a kebebasan
manusia dalam berpikir" Tokoh filosof >aman ini diantaran-a adalah Ni7olaus Aoperni7us
#!('$!%($* -ang mengemukakan teori heliosentrisme, -ang mana matahari merupakan pusat
8agad ra-a" Dan Fran7is a7on #!%
dengan ungkapann-a -ang terkenal knowledge is power G
). Zaman %odern "1*-1+%&
Filsafat >aman ini ber7orak antroposentris, -ang men8adikan manusia sebagai pusat perhatian
pen-elidikan filsafati" Selain itu, -ang men8adi topik utama ialah persoalan epistemologi"
a. Rasionalisme
3liran ini berpendapat bah4a akal merupakan sumber pengetahuan -ang memadai dan dapat
diper7a-a" Pengalaman han-a dipakai untuk menguatkan kebenaran pengetahuan -ang telah
diperoleh melalui akal" Salah satu tokohn-a adalah .ene Des7artes #!%&1!
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
7/12
Didirikan oleh 3uguste Aomte #!'&1!1%'* -ang han-a menerima faktafakta -ang
ditemukan se7ara positif ilmiah" Sembo-ann-a -ang sangat dikenal adalah saoir pour
preoir , -ang artin-a mengetahui supa-a siap untuk bertindak" Maksudn-a ialah manusia
harus mengetahui ge8alage8ala dan hubunganhubungan antar ge8ala sehingga ia dapat
meramalkan apa -ang akan ter8adi" Filsafat ini 8uga dikenal dengan faham empirisismekritis,
pengamatan dengan teori ber8alan beriringan" Ia membagi mas-arakat men8adi atas statikasosial dan dinamika sosial"
f. !ar"isme
Pendirin-a ialah Karl Mar/ #!1!1!11$* -ang aliran filsafatn-a merupakan perpaduan antara
metode dialektika Begel dan materialisme Feuerba7h" Mar/ menga8arkan bah4a se8arah
di8alankan oleh suatu logika tersendiri, dan motor se8arah terdiri hukumhukum sosial
ekonomis" agin-a filsafat bukan han-a tentang pengetahuan dan kehendak, melainkan
tindakan, -akni melakukan sebuah perubahan, tidak han-a sekedar menafsirkan dunia" 0ang
perlu diubah adalah kaum protelar harus bisa mengambil alih peranan kaum bor8uis dan
kapitalis melalui re6olusi, agar mas-arakat tidak lagi tertindas"
. Zaman !ontemporer "A#ad ke-2 dan seterusna&
Pokok pemikirann-a dikenal dengan istilah logosentris, -akni teks men8adi tema sentral
diskursus para filosof" Bal ini dikarenakan ungkapanungkapan filsafat 7enderung
membingungkan dan sulit untuk dimengerti" Padahal tugas filsafat bukanlah han-a sekedar
membuat pern-ataan tentang suatu hal, namun 8uga meme7ahkan masalah -ang timbul akibat
ketidakpahaman terhadap bahasa logika, dan memberikan pen8elasan -ang logis atas
pemikiranpemikiran -ang diungkapkan"
Pada >aman ini mun7ul berbagai aliran filsafat dan keban-akan dari aliranaliran tersebut
merupakan kelan8utan dari aliranaliran filsafat -ang pernah berkembang pada >aman
sebelumn-a, seperti NeoThomisme, NeoMar/isme, NeoPositi6isme dan sebagain-a"
'. Pengetahuan
Pengetahuan adalah informasi atau maklumat -ang diketahui atau disadari oleh seseorang"
Pengetahuan termasuk, tetapi tidak dibatasi pada deskripsi, hipotesis, konsep, teori, prinsip
dan prosedur -ang se7ara Probabilitas a-esian adalah benar atau berguna"
Dalam pengertian lain, pengetahuan adalah berbagai ge8ala -ang ditemui dan diperolehmanusia melalui pengamatan akal" Pengetahuan mun7ul ketika seseorang menggunakan akal
budin-a untuk mengenali benda atau ke8adian tertentu -ang belum pernah dilihat atau
dirasakan sebelumn-a" Misaln-a ketika seseorang men7i7ipi masakan -ang baru dikenaln-a,
ia akan mendapatkan pengetahuan tentang bentuk, rasa, dan aroma masakan tersebut"
Pengetahuan adalah informasi -ang telah dikombinasikan dengan pemahaman dan potensi
untuk menindakiH -ang lantas melekat di benak seseorang" Pada umumn-a, pengetahuan
memiliki kemampuan prediktif terhadap sesuatu sebagai hasil pengenalan atas suatu pola"
Manakala informasi dan data sekedar berkemampuan untuk menginformasikan atau bahkan
menimbulkan kebingungan, maka pengetahuan berkemampuan untuk mengarahkan tindakan"
Ini lah -ang disebut potensi untuk menindaki"
http://id.wikipedia.org/wiki/Informasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Deskripsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Deskripsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesishttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsephttp://id.wikipedia.org/wiki/Teorihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hukum_(asas)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hukum_(asas)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Prosedurhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Probabilitas_Bayesian&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Benar&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berguna&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Masakanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Informasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Informasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Datahttp://id.wikipedia.org/wiki/Datahttp://id.wikipedia.org/wiki/Deskripsihttp://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesishttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsephttp://id.wikipedia.org/wiki/Teorihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hukum_(asas)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Prosedurhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Probabilitas_Bayesian&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Benar&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berguna&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Masakanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Informasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Datahttp://id.wikipedia.org/wiki/Informasi
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
8/12
/enis Pengetahuan
Khususn-a dalam pokok bahasan Mana8emen Pengetahuan, terdapat dua 8enis utama
pengetahuan bila dilihat dari perihal eksplisitasn-a:
Pengetahuan 0mplisit
Pengetahuan implisit adalah pengetahuan -ang masih tertanam dalam bentuk pengalaman
seseorang dan berisi faktorfaktor -ang tidak bersifat n-ata seperti ke-akinan pribadi,
perspektif, dan prinsip" Pengetahuan diam seseorang biasan-a sulit untuk ditransfer ke orang
lain baik se7ara tertulis ataupun lesan" Kemampuan berbahasa, mendesain, atau
mengoperasikan mesin atau alat -ang rumit membutuhkan pengetahuan -ang tidak selalu bisa
tampak se7ara eksplisit, dan 8uga tidak sebegitu mudahn-a untuk mentransferkann-a ke orang
lain se7ara eksplisit"
Aontoh sederhana dari pengetahuan implisit adalah kemampuan mengendara sepeda"Pengetahuan umum dari bagaimana mengendara sepeda adalah bah4a agar bisa seimbang,
bila sepeda oleh ke kiri, maka arahkan setir ke kanan" 5ntuk berbelok ke kanan, pertama
belokkan dulu setir ke kiri sedikit, lalu ketika sepeda sudah 7ondong ke kenan, belokkan setir
ke kanan" Tapi mengetahui itu sa8a tidak 7ukup bagi seorang pemula untuk bisa men-etir
sepeda"
Seseorang -ang memiliki pengetahuan implisit biasan-a tidak men-adari bah4a dia
sebenarn-a memilikin-a dan 8uga bagaimana pengetahuan itu bisa menguntungkan orang
lain" 5ntuk mendapatkann-a, memang dibutuhkan pembela8aran dan keterampilan, namun
tidak lantas dalam bentukbentuk -ang tertulis" Pengetahuan implisit seringkali berisi
kebiasaan dan buda-a -ang bahkan kita tidak men-adarin-a"
Pengetahuan Eksplisit
Pengetahuan eksplisit adalah pengetahuan -ang telah didokumentasikan atau disimpan dalam
4u8ud n-ata berupa media atau sema7amn-a" Dia telah diartikulasikan ke dalam bahasa
formal dan bisa dengan relatif mudah disebarkan se7ara luas" Informasi -ang tersimpan di
ensiklopedia #termasuk Cikipedia* adalah 7ontoh -ang bagus dari pengetahuan eksplisit"
entuk paling umum dari pengetahuan eksplisit adalah petun8uk penggunaan, prosedur, dan
6ideo ho4to" Pengetahuan 8uga bisa termediakan se7ara audio6isual" Basil ker8a seni dan
desain produk 8uga bisa dipandang sebagai suatu bentuk pengetahuan eksplisit -angmerupakan eksternalisasi dari keterampilan, motif dan pengetahuan manusia"
agaimana membuat pengetahuan implisit men8adi eksplisit merupakan fungsi utama dari
strategi Mana8emen Pengetahuan"
Pengetahuan empiris
Pengetahuan -ang lebih menekankan pengamatan dan pengalaman indera4i dikenal sebagai
pengetahuan empiris atau pengetahuan aposteriori" Pengetahuan ini bisa didapatkan dengan
melakukan pengamatan -ang dilakukan se7ara empiris dan rasional" Pengetahuan empiristersebut 8uga dapat berkembang men8adi pengetahuan deskriptif bila seseorang dapat
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_Pengetahuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_Pengetahuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Empirishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pengamatanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_Pengetahuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Empirishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pengamatan
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
9/12
melukiskan dan menggambarkan segala 7iri, sifat, dan ge8ala -ang ada pada ob8ek empiris
tersebut" Pengetahuan empiris 8uga bisa didapatkan melalui pengalaman pribadi manusia
-ang ter8adi berulangkali" Misaln-a, seseorang -ang sering dipilih untuk memimpin
organisasi dengan sendirin-a akan mendapatkan pengetahuan tentang mana8emen organisasi"
Pengetahuan rasionalisme
Pengetahuan rasionalisme adalah pengetahuan -ang diperoleh melalui akal budi"
.asionalisme lebih menekankan pengetahuan -ang bersifat aprioriH tidak menekankan pada
pengalaman" Misaln-a pengetahuan tentang matematika" Dalam matematika, hasil ! ! J +
bukan didapatkan melalui pengalaman atau pengamatan empiris, melainkan melalui sebuah
pemikiran logis akal budi"
aktor-faktor ang memengaruhi pengetahuan
Pengetahuan seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaran-a:
Pendidikan
Pendidikan adalah sebuah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok
dan 8uga usaha mende4asakan manusia melalui upa-a penga8aran dan pelatihan, maka 8elas
dapat kita keru7utkan sebuah 6isi pendidikan -aitu men7erdaskan manusia"
%edia
Media -ang se7ara khusus didesain untuk men7apai mas-arakat -ang sangat luas" 9adi 7ontoh
dari media massa ini adalah tele6isi, radio, koran, dan ma8alah"
0nformasiPengertian informasi menurut #"ford English $ictionary, adalah %that of which one is
apprised or told& intelligence' news% " Kamus lain men-atakan bah4a informasi adalah
sesuatu -ang dapat diketahui, namun ada pula -ang menekankan informasi sebagai transfer
pengetahuan" Selain itu istilah informasi 8uga memiliki arti -ang lain sebagaimana diartikan
oleh .55 teknologi informasi -ang mengartikann-a sebagai suatu teknik untuk
mengumpulkan, men-iapkan, men-impan, memanipulasi, mengumumkan, menganalisa, dan
men-ebarkan informasi dengan tu8uan tertentu" Sedangkan informasi sendiri men7akup data,
teks, gambar, suara, kode, program komputer, basis data" 3dan-a perbedaan definisiinformasi dikarenakan pada hakekatn-a informasi tidak dapat diuraikan (intangible),
sedangkan informasi itu di8umpai dalam kehidupan seharihari, -ang diperoleh dari data dan
pengamatan terhadap dunia sekitar kita serta diteruskan melalui komunikasi"
). %etode ilmiah
- Definisi %etode 0lmiah
Kata metode berasal dari kata 0unani methodos, sambungan kata depan meta #menu8u,
melalui, mengikuti* dan kata benda hodos #8alan, 7ara, arah*" Kata methodos berarti:
penelitian, metode ilmiah, uraian ilmiah, -aitu 7ara bertindak menurut sistem aturan tertentu"
http://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Matematikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Basis_datahttp://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manusiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Matematikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Basis_datahttp://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
10/12
Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh
pengetahuan se7ara sistematis berdasarkan bukti fisis" Ilmu4an melakukan pengamatan serta
membentuk hipotesis dalam usahan-a untuk men8elaskan fenomena alam" Prediksi -ang
dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diu8i dengan melakukan eksperimen" 9ika suatu
hipotesis lolos u8i berkalikali, hipotesis tersebut dapat men8adi suatu teori ilmiah"
Metode ilmiah merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan -ang disebut
ilmu, dimana ilmu merupakan pengetahuan -ang diperoleh le4at metode ilmiah" Metode
ilmiah merupakan ekspresi tentang 7ara beker8a pikiran -ang diharapkan mempun-ai
karakteristik tertentu berupa sifat rasional dan teru8i sehingga ilmu -ang dihasilkan bisa
diandalkan" Dalam hal ini metode ilmiah men7oba menggabungkan 7ara berpikir deduktif
dan induktif dalam membangun pengetahuan"
Teori ilmu merupakan suatu pen8elasan rasionil -ang berkesuaian dengan ob8ek -ang
di8elaskann-a, dengan didukung oleh fakta empiris untuk dapat din-atakan benar" Se7ara
sederhana maka, hal ini berarti bah4a semua teori ilmiah harus memenuhi + s-arat utama
-aitu :
!" arus konsisten dengan teoriteori sebelumn-a -ang memungkinkan tidak ter8adin-a
kontradiksi dalam teori keilmuan se7ara keseluruhan"
+" arus 3o3ok dengan fakta-fakta empiris, sebab teori -ang bagaimana pun
konsistenn-a sekiran-a tidak didukung oleh pengu8ian empiris tidak dapat diterima
kebenarann-a se7ara ilmiah"
- 4angkah-langkah %etode 0lmiah
Pendekatan rasional -ang digabungkan dengan pendekatan empiris dalam langkah
menu8u dan dapat menghasilkan pengetahuan inilah -ang disebut metode ilmiah" 3lur
berpikir -ang ter7akup dalam metode ilmiah dapat di8abarkan dalam beberapa langkah -ang
men7erminkan tahaptahap dalam kegiatan ilmiah" Kerangka berpikir ilmiah -ang berintikan
proses logi7oh-potheti7o6erifikasi ini pada dasarn-a terdiri dari langkahlangkah berikut:
a. Perumusan masalah
Merupakan pertan-aan mengenai ob8ek empiris -ang 8elas batasann-a dan faktor -ang terkait
dapat diidentifikasi"
#. Penusunan kerangka #erpikir dalam pengajuan hipotesis.
Merupakan argumentasi -ang men8elaskan hubungan -ang mungkin terdapat antara berbagai
faktor -ang saling terkait dan membentuk konstelasi permasalahan, -ang disusun se7ara
rasionil berdasarkan premis ilmiah -ang telah teru8i kebenarann-a"
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
11/12
3. Perumusan hipotesis
Merupakan 8a4aban sementara terhadap pertan-aan -ang dia8ukan -ang materin-a
merupakan kesimpulan dari kerangka berpikir -ang dikembangkan"
d. Pengujian hipotesis
Merupakan pengumpulan fakta -ang rele6an dengan hipotesis -ang dia8ukan untuk
memperlihatkan adan-a fakta pendukung hipotesis"
e. Penarikan kesimpulan
Merupakan penilaian diterima atau tidakn-a sebuah hipotesis"
Bipotesis -ang diterima kemudian dianggap men8adi bagian dari pengetahuan ilmiah
karena telah memenuhi pers-aratan keilmuan, -aitu mempun-ai kerangka ke8elasan -ang
konsisten dengan pengetahuan ilmiah sebelumn-a dan telah teru8i kebenarann-a"
Keseluruhan langkah tersebut harus ditempuh agar suatu penelaahan dapat disebut
ilmiah" Bubungan antara langkah -ang satu dengan lainn-a tidak terikat se7ara statis
melainkan bersifat dinamis dengan proses pengka8ian ilmiah -ang tidak semata
mengandalkan penalaran melainkan 8uga ima8inasi dan kreati6itas" Pentingn-a metode ilmiah
bukan sa8a dalam proses penemuah ilmu pengetahuan, namun terlebih lagi dalam
mengkomunikasikan penemuan ilmiah tersebut kepada mas-arakat ilmu4an"
. Struktur Pengetahuan 0lmiah
Pengetahuan ilmiah adalah pengetahuan -ang diproses dengan metode ilmiah dan
memenuhi s-arats-arat keilmuan #9u8un, +))%*" Sedangkan menurut Peursen, pengetahuan
ilmiah ialah pengetahuan -ang terorganisasi dengan sistem dan metode berusaha men7ari
hubunganhubungan tetap diantara ge8alage8ala #akker,!&&)*" Piaget 8uga mendefenisikan
pengetahuan ilmiah sebagai hasil pen-esuaian terhadap ken-ataan, -ang menggambarkan
latar belakang ha-ati maupun ke8i4aan dari ilmu #Peursen, +))$*"
Dari berbagai defenisi tersebut, dapat disimpulkan bah4a pengetahuan ilmiah adalah
pengetahuan hasil pen-esuaian terhadap ken-ataan -ang diperoleh dengan metode ilmiah dan
memenuhi s-arats-arat keilmuan" leh karena itu, pengetahuan ilmiah sering diistilahkan
dengan ilmu"
Dalam kaitann-a dengan pengetahuan dan metode ilmiah, @ie #!&&'* men-atakan
bah4a ilmu adalah kesatuan antara pengetahuan, akti6itas, dan metode" Ketiga hal tersebut
-
8/17/2019 Makalah Filsafat Kel 3 Epistemologi
12/12
merupakan kesatuan logis -ang harus ada se7ara berurutan" Ilmi harus diusahakan dengan
akti6itas, akti6itas harus dilaksanakan dengan metode tertentu, dan akhirn-a akti6itas metodis
itu mendatangkan pengetahuan -ang sistematis" Kesatuan dan interaksi di antara akti6itas,
metode, dan pengetahuan men-usun suatu ilmu"
Struktur Pengetahuan Ilmiah meliputi halhal diba4ah ini -akni :
• ipotesa adalah perkiraan atau pen8elasan a4al suatu masalah
• 5eori adalah suatu hipotesa -ang telah dibuktikan kebenarann-a se7ara ilmiah
• ukum adalah teori -ang telah diu8i 7oba berkalikali dimana hasil u8i 7oba dari teori
tersebut selalu sama
• Aksioma atau Postulat adalah suatu pern-ataan -ang dianggap sudah benar dan tidak
perlu dibuktikan lagi
• Prinsip adalah dasar
• Asumsi adalah suatu pern-ataan -ang dianggap sudah benar untuk mengambil suatu
deduksi atau induksi berikutn-a dimana pern-ataan tersebut harus didasari oleh bukti
atau fakta empiris
3dapun sarana berpikir ilmiah meliputi halhal diba4ah ini :
• ahasa
• Matematika Deduksi
• Probabilitas Induksi
Dimana dalam praktekn-a $ hal diatas memerlukan model dimana model merupakan suatu
simbol -ang me4akili keadaan benda -ang lain"