makalah 1

Upload: desi-aulia-ulpa

Post on 08-Mar-2016

17 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

MK Manajemen Badan Usaha

TRANSCRIPT

PENDAHULUAN

Bab 1

1.1 Latar Belakang PenulisanKrupuk merupakan makanan ringan yang sangat digemari oleh masyarakat Indonesia baik dari kalangan menengah ke bawah sampai menengah ke atas. Banyak orang yang suka mengkonsumsi krupuk untuk teman makan, cemilan untuk bersantai dan lain sebagainya. Salah satu penggemar berat krupuk yaitu Presiden kita yang ke-6 yaitu Bapak Susilo Bambang Yudhoyono yang gemar makan kerupuk sejak beliau masih kecil. Jenis krupuk yang beredar di kalangan masyarakat pun berbeda-beda, ada yang mulai dari kerupuk udang, kerupuk ikan, peyek, kerupuk rambak, dan lain sebagainya. Semakin banyak minat yang gemar makan krupuk, sehingga banyak pabrik-pabrik di daerah-daerah pedesaan maupun perkotaan yang mendirikan pabrik krupuk. Baik industry yang langsung dapat di nikmati ataupun yang masih setengah jadi. Sehingga, dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat sekitar yang dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat sekitar pabrik tersebut.Salah satunya di Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo yaitu Bapak Budi yang memproduksi kerupuk Rambak. Rambak atau keripik kulit, merupakan salah satu panganan (jajanan) favorit masyarakat. Rambak atau kerupuk kulit ini bisa menjadi makanan cemilan. Krupuk Rambak mempunyai nilai ekonomi cukup tinggi . Hal ini dikarenakan prosesnya memakan waktu cukup lama.Dalam hal ini, Bapak Budi mendirikan pabrik krupuk di rumahnya sebagai home industry. Menjadikan agar lebih berinovatif dan kreatif untuk berwirausaha dalam bidang pangan khususnya krupuk yang sudah ditekuninya. Dengan alasan diatas, untuk itu selaku penulis mengadakan observasi di home industry krupuk rambak untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana kerupuk tersebut dapat diproduksi.

1.2 Rumusan Masalah1. Sejak kapan usaha krupuk rambak ini berdiri, hal yang menjadi latar belakang.2. Hal-hal apa saja yang diperlukan saat usaha krupuk ini didirikan.3. Bagaimana proses produksinya.4. Berapa jumlah tenaga kerja di usaha krupuk ini dan bagaimana sistem pengupahan untuk mereka.5. Berapakah modal awal yang dikeluarkan (lebih dikaitkan dengan permodalan usaha krupuk)6. Bagaimana proses pemasaran usaha krupuk ini.7. Apa yang menjadi factor penghambat dalam berproduksi usaha krupuk ini8. Bagaimana solusi untuk mengatasi masalah tersebut9. Bagaimana cara menjaga kualitas krupuk ini agar tetap terjaga 10. Bagaimana keuntungan yang didapatkan, apakah sesuai dengan tenaga dan pikiran yang dikeluarkan11. Berapa penghasilan perbulan atau perharinya12. Apa yang menjadi harapan untuk usaha ini ke depannya

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan1. Untuk mengetahui latar belakang pendirian usaha krupuk rambak 2. Untuk mengtahui hal-hal yang diperlukan untuk usaha krupuk rambak3. Untuk mengetahui proses pembuatan krupuk tersebut4. Untuk mengetahui banyak tenaga kerja dan sistem pengupahan bagi usaha tersebut5. Untuk mengetahui permodalan yang terdapat pada usaha krupuk rambak6. Untuk mengetahui proses marketingnya7. Untuk mengetahui factor yang menjadi penghambat dalam berproduksi8. Untuk mengetahui cara mengatasi masalah tersebut9. Untuk mengetahui tips cara menjaga kualitas krupuk rambak 10. Untuk mengetahui keuntungan yang didapatkan 11. Untuk mengetahui penghasilan yang diperoleh12. Untuk mengetahui harapan perspektif ke depannya demi kemajuan usahanyaPEMBAHASANBab 2

2.1 Latar Belakang Pendirian Usaha Krupuk RambakPada awal tahun 2007, Bapak Budi mempunyai inisiatif untuk mendirikan sebuah home industry krupuk yang diberik nama Krupuk Rambak Cap Jempol. Awalnya, Bapak Budi hanya iseng-iseng saja, karena pada waktu itu beliau belum memiliki banyak pengalaman dan keahlian dalam berwirausaha terutama dalam memproduksi krupuk rambak yang sekarang menjadi usahanya. Tanpa mengenal lelah dan putus asa, disinilah beliau mendirikan usaha krupuk rambak yang dikembangkan dirumahnya yaitu di Jalan 10 Unit 2 Kec, Rimbo Bujang Kab. Tebo. Krupuk ini hingga pada akhirnya banyak dikenal masyarakat, dari mulut ke mulut lambat laun usaha industry krupuk sehingga berkembang pesat sampai sekarang. Faktor utama Bapak Budi mendirikan usaha krupuk rambak ini, karena keinginan beliau untuk memutar roda kehidupan untuk menjadi lebih baik. Walaupun, keahlian dan pengalaman yang dimiliki hanya sedikit, yang pada awalnya hanya ingin mencoba saja. Tujuan beliau memilih usaha membuat krupuk rambak ketimbang usaha yang lainnya yaitu selain lebih mudah proses pembuatannya juga yang pada awalnya hanya coba-coba lalu cocok untuk di produksi kemudian dikembangkan untuk lebih jauh lagi.

2.2 Produksi Krupuk RambakHal-hal yang di butuhkan dalam proses produksi krupuk rambak ini:a. Peralatan Produksi, Pembuatan kayu-kayu reng untuk menjemur krupuk yang masih basah Wajan penggorengan berukuran 2bj Loyang berukuran 20 cm x 40 cm x 2 cm Oven Pisau Tong besar Serok besar & kecilb. Bahan-bahan Tepung tapioca Tepung terigu Bawang putih Garam & ketumbar Soda kue Bumbu penyedap Minyak goring Gamping atau kapur Airc. Proses Produksi1. PengadonanMasukkan air kedalam mesin pengadonan, masukkan bumbu yang sudah digiling, masukkan tepung tapioca sedikit demi sedikit agar tidak menggumpal dan masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit pula agar tidak menggumpal, tunggu sampai adonan betul-betul campur dan rata bumbunya juga adonan lebih mengental.2. Pengadaan/perebusanSetelah adonan siap kemudian masukkan kedalam Loyang ukuran 20 cm x 40 cm x 2 cm dengan takaran satu ciduk mandi penuh, sehingga ketebalan ra-rata kurang lebih 1 cm. jumlah satu komposisi atau satu kali adonan yang dimasukkan kedalam Loyang. Setelah matang kira-kira 25 menit adonan sudah matang yang biasanya disebut dengan Blebekan (lembaran) dan siap di dinginkan 3. PemotonganSetelah dingin kemudian dijemur sampai sedikit mengulit agar nantinya mudah dirajang atau diiris menggunakan mesin potong khusus. Sesudah blebekan tadi sedikit mengulit lalu di dinginkan lagi biar tidak lembek dan agak kaku. Apabila blebekan tadi sudah di bagi-bagi kemudian rambak siap dirajang dengan menggunakan mesin potong, jika tidak ada bisa menggunakan pisau. Namun, akan memakan waktu yang sangat banyak.4. PenjemuranSetelah selesai dirajang atau dipotong kemudian siap dijemur lagi sampai kering. Biasanya waktu penjemuran yang dibutuhkan hingga sampai kering, apabila cuaca ramah waktu penjemuran + 5 hari , tetapi apabila cuaca mendungmemerlukan waktu lebih lama. Yang perlu diperhatikan pada saat rambak mentah dijemur jangan terlalu kering betul, karena kalau terlalu kering rambak mentah akan hancur jadi kecil kecil keesokan harinya5. Apabila telah kering benar, rambak diangkat dan setelah itu rambak digoreng dengan minyak panas menggunakan wajan besar6. Krupuk rambak siap dipasarkan, atau dapat juga krupuk rambak digoreng dulu sampai benar benar mengembang lalu baru dikemas dan kemudian dipasarkan

2.3 Tenaga Kerja dan Sistem Pengupahana). Jumlah tenaga kerja yang terdapat pada home industry krupuk rambak Bapak Budi ini terdiri dari 4 orang yaitu 1 orang perempuan dan 3 orang lak-lakiib). Sistem pengupahan, gaji karyawan di bayarkan tugas yang dilakukan. Jadi, setiap karyawan mempunyai gaji untuk kotornya Rp. 50.000,00/produksi.

2.4 Permodalan untuk Usaha Krupuk RambakModal awal yang dikeluarkan untuk mendirikan usaha krupuk rambak ini adalah Rp. 20.000.000,00 dan labanya yang diperoleh adalah Rp 10.000.000,00/bulan (masih kotor dalam rangka perkiraan. Harga penjualannya : Krupuk rambak Rp 10.000,-/kg; dan per plastiknya jika dalam eceran Rp 500,00 Keuntungan tersebut, sudah sesuai dengan tenaga dan pikiran yang dikeluarkan.

2.5 Pemasaran Krupuk RambakDipasarkan di warung-warung pada setiap unit daerah desa-desa sekitar Rimbo Bujang, Rimbo Ulu, dan Rimbo Ilir.

2.6 Permasalahan yang dihadapi pada proses produksi krupuk rambakMasalah yang sering dihadapi dalam berproduksi krupuk rambak ini yaitu terletak pada proses pengeringan atau penjemuran. Untuk proses pengeringan agar mencapai hasil yang maksimal cara yang paling efektif digunakan yaitu dengan menggunakan panas sinar matahari secara langsung. Terkendala yang dialami disini adalah cuaca. jika musim penghujan tiba, maka membutuhkan waktu penjemuran lebih lama.Hambatan yang dihadapi proses pemasaran krupuk rambak ini biasanya terletak pada penjualan yang mengalami penurunan, baik pesanan maupun pembeli biasa (konsumen yang membeli dadakan bukan langganan) jumlahnya menurun hal ini berdampak pada stok barang yang ada di gudang konsumen

2.7 Usaha Menghadapi Hambatan Usaha-usaha yang dilakukan untuk dapat mengatasi hambatan-hambatan yang terjadi:Jika yang semula menggunakan sinar matahari diganti dengan menggunakan oven (alat pengering) saat cuaca mendung/hujan. Sehingga, membutuhkan waktu yang lama, hasilnya juga kurang bagus dan memuaskan.Usaha mengatasi permasalahan stok krupuk yang menumpuk di gudang konsumen, dengan cara selalu mengontrol, mengawasi kondisi yang terjadi. Apabila dalam penjualan ada penurunan maka perusahaan segera membatasi dalam proses produksi.

2.8 Pengembangan Usaha Krupuk RambakUntuk pengembangan usaha Bapak Budi telah berupaya untuk dapat meningkatkan kualitas usaha krupuk dengan cara:a. Tetap menjaga kualitas krupuk, baik dari rasa, ukuran maupun harga. Tentunya menjaga kualitas dari gurihnyab. Memperluas pemasaran dengan cara membuka cabang-cabang usaha krupuk rambak inic. Melakukan inovasi terhadap mesin yang digunakan untuk produksi.Dalam masalah inovasi rasa kerupuk rambak Bapak Budi, menuturkan bahwa beliau pernah melakukan inovasi produk dengan berbagai macam rasa namun karena rasa khas rambaknya menghilang sehingga beliau memutuskan tetap bertahan memproduksi kerupuk rambak original.

Upaya Mencapai Kesuksesan Usaha Sukses yaitu kondisi seseorang pada hari ini lebih baik dibandingkan hari kemarin. Sukses dalam usaha adalah tujuan berwirausaha. Setiap wirausaha menginginkan peningkatan dalam usaha mereka. Seperti wirausaha lain, para wirausahawan muslim kerupuk rambak menginginkan usaha mereka sukses dan meningkat dari waktu ke waktu. Dalam mencapai kesuksesan usaha berbisnis seorang muslim yang menjadi modal dasar adalah akhlak, akhlak yang baik akan menjadi dasar bisnis yang beretika. Akhlak yang baik dalam berbisnis akan menjadikan seorang wirausahawan memiliki karakter-karakter yang jujur, amanah, adil, cerdas dan menghargai mitra bisnisnya. Untuk bisa berhasil menjadi seorang wirausahawan tidak cukup dengan hanya memiliki modal, menguasai teknik produksi, tetapi juga memiliki kemampuan menyiasati pesaing. Persaingan produk pasti terjadi. Untuk dapat menyiasati persaingan ini, maka setiap pengusaha harus melakukan strategi pemasaran. Yaitu salah satunya terletak pada produk, sebagai factor utama:Produk Dalam produk terkandung fungsi produk tersebut dan faktor lain yang diharapkan oleh konsumen tersebut, yang sering dinyatakan sebagai produk plus (pelayanan). Faktor-faktor yang terkandung dalam produk adalah mutu/kualitas, penampilan, pilihan yang ada, gaya, merk, pengemasan, ukuran, jenis, macam, jaminan, dan pelayanan.Di sentra industri rambak mereka mengaku untuk mencapai kesuksusan usaha mereka selalu menjaga mutu atau kualitas produk mereka, karena kualitas produk sangat berhubungan dengan kepuasan pelanggan akan produk yang ditawarkanWirausahawan lainnya belum berani menginovasi rasa produk, bahwa ciri khas rasa kerupuk rambak dari dulu adalah gurih. Untuk membedakan produk mereka beberapa wirausahawan memberikan penampilan yang berbeda antara Untuk dapat menjadikan pelanggan setia, disamping produk yang berkualitas, memberi pelayanan yang optimal adalah upaya untuk mencapai sukses usaha. Mereka senantiasa ramah, murah senyum terhadap pelanggan, memperlakukan pelanggan dengan baik dengan tidak mempersulit mereka, mempersulit proses pembayaran. Bentuk pelayanan yang baik adalah salah satunya dengan memberi potongan harga, maksudnya disini bahwa untuk pembelian kerupuk rambak sebanyak 10-20 kardus maka diberi potongan harga.Kualitas Krupuk RambakKrupuk rambak memiliki daya tahan yang kuat, apabila krupuk rambak itu masih mentah ( belum digoreng ) dan disimpan di dalam ruangan yang tertutup rapat maka daya tahannya mencapai + 2 bulan Dan apabila sudah digoreng dan ditutup dalam ruangan rapat daya tahannya mencapai + 2 minggu. Selain itu krupuk rambak juga memiliki nilai gizi yang tinggi. Menurut penelitian, krupuk rambak bisa mengobati penyakit maag . Krupuk rambak mengandung protein cukup tinggi. Protein berfungsi sebagai: Pembangunan sel tubuh Pengganti sel sel yang rusak Sebagai penghasil energi ( 1 GR = 17 Kilo Joule )

Bab 3PENUTUP

3.1 KesimpulanDalam mendirikan usaha tentunya dibutuhkan ilmu dan pengalaman, keterampilan (skill) yang cukup. Sehingga, usaha nantinya dapat mengembangkan usahanya lebih maju lagi. Dibutuhkan ketekunan dan keuletan dalam mendirikan usaha, karena apabila suatu saat nanti terdapat kendala, dapat menyelesaikan masalahnya tersebut dengan baik, tidak putus asa tentunya. Misalnya, seperti yang dilakukan oleh Bapak Budi, beliau selalu tegar dan bersemangat dalam menghadapi tantangan dan persoalan bahkan ancaman secara intern dan eksternnya. Sehingga, apa yang diharapkan dapat tercapai dengan mudah. Hal itu, tidak terlepas dari kerja keras, semangat, selalu optimis, dan usaha yang maksimal. Dan tak lupa selalu berdoa kepada Tuhan agar dilancarkan usahanya.Berdasarkan hasil penelitian, di home industry Bapak Budi atas usaha krupuk rambak di Kecamatan Rimbo Bujang. Krupuk yang diproduksi dengan harga relative murah dan dapat dinikmati oleh masyarakat karena harga yang ekonomis dari berbagai kalangan. Suatu usaha yang dimulai dari bawah sehingga dapat memetik hasil nya dengan kesuksesan yang sekarang terus berkembang.

3.2 SaranUntuk home industry milik Bapak Budi, diharapkan semoga dapat lebih memperhatikan kemasan, dibuat lebih berinovasi sehingga dapat menarik daya beli masyarakat untuk membeli krupuk rambak lebih tinggi lagi. Selain, kualitas yang sangat gurih semoga lebih ditingkatkan lagi kualitas yang sudah ada dan terus dikembangkan lagi agar nantinya dapat menjual hingga ke luar maksudnya tidak hanya local namun dapat ke daerah di luar provinsi. Yang nantinya dapat terkenal hingga ke seluruh masyarakat Indonesia. Dengan harapan tersebut, semoga usaha home industry milik Bapak Budi, dapat membuka cabang di tempat lain dan berkembang lebih pesat lagi.

Lampiran

Foto Produksi

Foto Pemilik

Foto Pemasaran

Foto Lokasi

1