majalah opini edisi 35 - 1

35

Upload: majalah-opini

Post on 30-Mar-2016

234 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

MAJALAH OPINI EDISI 35 - 1

TRANSCRIPT

  • Membenarkan Sekolah

    ...baca hal 6

    banyak orang tua dan orang de

    Telaah Jurusan

    Liputan Utama

    SIA BISA oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY). Namun dalam realitasnya, apakah Indonesia kita sudah bangkit,

    2

  • Menyoal Pendidikan Yang BerbasisGender... Hal 41

    Profil Sekolah

  • 49

    Foto-foto : Santy Amboro Wati

  • FOTO : ARIF SINA

  • edatangan kami ke ruang Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)

    Universitas Diponegoro (Undip) beberapa pekan yang lalu disambut dengan tangan terbuka. Senyum ramah dan sebuah sapaan hangat mengawali pertemuan OPINI dengan orang nomor satu di FISIP ini. Ada apa Mas. Mari, silahkan duduk, begitu sapanya. Selanjutnya, kami pun berbincang mengenai rencana pembangunan gedung baru FISIP di Tembalang.

    Menurut Warsito, dua atau tiga tahun lagi kemungkinan kita tidak akan menempati ruang pekuliahan yang saat ini kita tempati. Hal ini dikarenakan rencana pembangunan gedung FISIP yang baru, akan segera dirampungkan akhir tahun 2009, selambat-lambatnya awal 2010. War-sito mengungkapkan pembangunan ini akan berjalan lancar.

    Paling tidak akhir 2009 atau awal 2010 nanti mahasiswa baru bisa menempati gedung baru FISIP, ujar bapak dua anak yang telah menjabat dua kali kepengurusan sebagai dekan FISIP ini.

    Warsito menjelaskan bahwa pem-bangunan gedung FISIP tahap per-tama tidak mengalami kendala dalam hal pendanaan. Dana yang dibutuhkan telah dipersiapkan dan sudah masuk dalam anggaran DIPA tahun ini. Disinggung mengenai besar dana

    pembangunan gedung FISIP, beliau menjelaskan total anggaran yang akan dikucurkan untuk pembangunan gedung tahap satu dan dua mencapai 12 miliar rupiah. Untuk pendanaan tahap dua sudah siap. Kurang lebih akan dianggarkan 9 miliar rupiah. Jadi total anggaran gedung yang telah disiapkan untuk pembangunan FISIP mencapai 12 miliar rupiah.

    Gedung FISIP rencananya akan dibangun dalam dua bagian, yaitu bagian depan atau muka dan bagian belakang. Pembangunan gedung ba-gian depan nantinya akan didanai oleh Islamic Development Bank (IDB) Sedangkan pembangunan gedung bagian belakang nantinya akan dida-nai oleh FISIP. Dana tersebut akan diambil dari anggaran DIPA.

    Yang dibangun FISIP hanya-lah dua gedung yang di belakang, sedangkan gedung bagian muka keseluruhannya dari IDB. Rinciannya kami tidak mengetahui. Kami hanya menentukan bentuk gedung yang diinginkan. Kami hanya menerima jadinya saja.

    Senada dengan Dekan, Pembantu Dekan (PD) IV, Bidang Alumni dan Kerja Sama, Dr. Kushandayani, MA menjelaskan bahwa ia tidak menge-tahui besaran dana yang dikucurkan oleh IDB. Kami hanya menerima jadi. Jadi tidak mengetahui rincian anggarannya. Itu Universitas yang mengurus langsung.

    Pembangunan gedung yang saat ini tengah berlangsung merupakan pembangunan tahap pertama. Pem-bangunan ini sudah dimulai sejak Mei 2008 yang lalu. Namun, baru satu bulan setelahnya, tepatnya pada bulan Juni, pembangunan gedung ini diresmikan melalui peletakan batu pertama. Pembangunan gedung tahap pertama ini meliputi pembangunan pondasi-pondasi, dinding-dinding berupa soof , balok, kolom, plat lan-tai, tangga serta rangka, dan penutup atap.

    Gedung FISIP yang akan diba-ngun dengan luas keseluruhan bangu-nan mencapai 2.349 m2. Gedung ini nantinya terdiri dari 3 lantai dengan luas masing-masing lantai 783 m2. Ini baru satu gedung, masih ada satu gedung lagi yang letaknya nanti ber-hadapan dengan gedung yang saat ini dibangun dengan bentuk yang sama pula, jelas Ketua tim teknis pemban-gunan gedung, Ir. Edi Hermanto

    Pembangunan gedung FISIP ini memang diserahkan kepada PT Bra-masta Jasa sebagai pemenang tender. Namun, menurut Kasubag Umum dan Perlengkapan, Sido Hartono, SE., pi-hak fakultas tetap melakukan kontrol terhadap proses pembangunannya. Setiap minggunya FISIP mendapat-kan laporan perkembangan pemban-gunan gedung. Ia mengungkapkan bahwa hingga pertengahan September 2008, pembangunan gedung FISIP

    Majalah OPINI Edisi 35 / Oktober / 200826

  • WAJAH BARU FISIP

    telah mencapai 75, 10% dari keseluruhan bangunan. Ketika OPINI berkunjung ke Tembalang, tampak bahwa pembangunan pon-dasi dan lantai dasar sudah diselesaikan. Bahkan, pem-bangunan lantai ketiga telah mulai dilakukan.

    Pembangunan gedung yang rencananya berlang-sung selama 180 hari ini, tampaknya bisa selesai sesuai jadwal. Ir. Edi Hermanto me-nambahkan pembangunan gedung ini akan diselesaikan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Saya menargetkan lebaran nanti pembangunan gedung akan selesai. Namun, apabila terjadi keterlambatan diusa-hakan tidak terlalu lama, ucapnya dengan percaya diri.

    Pembangunan gedung tahap kedua rencananya akan dilakukan sekitar Ma-ret 2009. Gedung ini le-taknya berhadapan dengan gedung yang saat ini sedang dibangun. Pembangunan gedung tahap kedua ini nantinya baru sekitar bulan Maret bisa dimulai karena harus melalui serangkaian proses. Dari proses lelang sampai persetujuan angga-ran, ungkap Dekan.

    Jika ditilik kembali, pem-bangunan gedung FISIP yang saat ini tengah berlangsung sebenarnya merupakan sebuah langkah antisipasi yang dilaku-kan oleh fakultas. Menurut pihak fakultas, gedung yang rencananya akan dibangun oleh IDB dirasa kurang cukup untuk ruang perkuliahan.

    Jadi memang awalnya

    pembangunan gedung dari IDB direncanakan sudah mencakup semuanya. Na-mun, tidak memungkinkan untuk perkuliahan. Jumlah mahasiwanya kan besar, jadi FISIP dengan menggu-nakan anggaran dana DIPA akan membangun gedung perkuliahan sendiri, ujar

    Kushandayani.FISIP tampaknya serius

    dengan langkah antispasi pembangunan gedung Tahap pertama, hal ini terbukti di perjanjian dengan kontrak-tor, apabila kontraktor tidak meyelesaikan pembangunan gedung sampai 100% pada 3 November 2008 akan dike-

    nakan denda 1 per mil. Semoga saja pemban-

    gunan gedung tahap pertama ini tidak mangkrak sampai disini saja, sehingga para Mahasiswa bisa segera men-empati gedung yang baru.

    (Penulis : Sina, Editor : Ayu, Sita)

    ?

    Majalah OPINI Edisi 35 / Oktober / 2008 27

  • MENDOBRAK BATAS

  • Oktober / 200830

  • Jangan Dieksploitasi SecaraBerlebihan, Tetapi Juga

    Jangan Apatis