ltm kimfis 1

Upload: shofa477

Post on 16-Jul-2015

50 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Mauhibiya Shofa/1106010515/Teknik Kimia/Kelompok 1

Campuran Gas dan Penentuan Berat Molekul GasA. Campuran Gas Sebagian besar industry banyak memakai gas-gas yang merupakan campuran dari beberapa jenis gas. Campuran gas ini biasanya merupakan gas buatan yang tidak terdapat di alam dan memiliki sifat-sifat berbeda dengan komponenkomponen penyusunnnya. Dalam penghitungan campuran gas kita dapat menggunakan persamaan gas ideal ( PV = nRT ). Nilai n pada persamaan gas ideal haruslah merupakan jumlah mol gas-gas yang terdapat dalam campuran. Misalnya, untuk menghitung tekanan yang ditimbulkan oleh campuran antara 1 g gas H2 dan 5.0 g gas He kemudian campuran tersebut dimasukkan ke dalam wadah yang bervolume 5.0 L pada 20.0o

C, mula-mula kita perlu menghitung n total campuran tersebut n total = (1.0 g H2 x

) + (5.0 g He x

)

= 0.5 mol H2 + 1.25 mol He = 1.75 mol gas Kemudian, kita hitung tekanan campuran gas tersebut P = =

= 8.4 atm

Selain itu John Dalton mengemukakan mengenai tekanan partial dalam hukumnya mengemukakan bahwa tekanan partial dari gas-gas campuran adalah sama dengan tekanan total dari campuran gas tersebut. P total = P1 + P2 + P3 + = =

+

+

(n1 + n2 + n3 + )

Selain hukum Dalton, dikenal juga hukum Amagast mengenai volume partial. Dimana hukum ini merupakan bentuk lain dari hukum Dalton, yang digunakan dalam menghitung campuran gas yang komposisinya dinyatakan dalam bentuk volume.

Kemudian ada juga hukum Graham mengenai penghamburan yang dikemukakan oleh Graham pada tahun 1829. Hukum Graham mengatakan at constant temperature and pressure the rates of diffusion of various gases vary inversely as the square roots of their densities or molecular weight. Anggap saja u1 dan u2 adalah laju penghamburan dari 2 gas, dan tersebut, maka1

dan

2

sebagai massa jenis gas-gas

Kemudian, karena pada tekanan dan suhu yang sama dan masing-masing gas memiliki volume molar yang sama, Vm, maka

Dimana M1 dan M2 adalah berat molekul dari dua gas tersebut.

B. Penentuan Berat Molekul Gas Bobot molekul gas dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan gas ideal. Diketahui bahwa : n = dimana, n = mol gas m = massa molekul gas BM = bobot molekul gas

maka : PV = nRT PV =

Selain itu ada beberapa metode yang digunakan dalam penentuan berat molekul gas. Di antaranya ada metode Regnault yang menentukan berat molekul gas pada suhu kamar. Kemudian ada metode Dumas yang menentukan berat molekul suatu gas pada fase uap.

Daftar Pustaka y y yhttp://www.sribd.com/doc/56382688/5/BAB-2-CAMPURAN-GAS Februari 2012, 2.55 AM http://toraerdo.blogspot.com/2010/06/penentuan-berat-molekulberdasarkan.html ; 21 Februari 2012, 3.03 AM Maron, Samuel H. & Lando, Jerome B., Fundamentals of Physical Chemistry ; 21