7/25/2019 lps polip

1/11

KEPANITERAAN KLINIK

STATUS GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA

Jl. Arjuna Utara No. 6. Kebon Jeruk- Jakarta arat

S!F OSTETRI RS "akt# $u%"a De&ok

Nama : Debora Lusiana Tanda tangan :

NIM : 11.2014.052

Dr pembimbing / penguji : Dr. Ari ! "p.#$

A. IDENTITAS PASIENNama : N%. A "uami : Tn. A

&sia : '( ta)un &sia : 4( ta)unAgama : Is*am Agama : Is*am

+e,erjaan : +ega-ai s-asta +e,erjaan : pega-ai

. ANA!NESIS

Kelu"an Uta'a (

R#)a*at Pen*ak#t Sekaran+ (

Demam ! pusing ! batu, ! mua* ! munta) ! penurunan nasu ma,an dan penurunan

berat badan ! A 3! A 3.

R#)a*at Pen*ak#t Da"ulu (

ipertensi ! Diabetes Me*itus ! +en%. antung ! Asma ! A*ergi

PE!ERIKSAAN FISIK

& : ai,

7/25/2019 lps polip

2/11

Te,anan Dara): 1'0/(0 mmg

Nadi : (( 6/mnt

7espirasi : 20 6/mnt

"u)u Tubu): '8! 49

epa*a ; Le)er :

onjungti

7/25/2019 lps polip

3/11

,stremitas

dema : /

A,ra* )angat.

PE!ERIKSAAN PENUNJANG

+emeri,saan Laboraturium tangga* peri,sa 2B No

7/25/2019 lps polip

4/11

ataupun pada saluran endoserviks dan biasan"a menonol keluar dari mulut

serviks$

B. Etiologi/ Patofsiologi

%tiologi dari polip serviks belum diketahui pada beberapa kasus# namun

ada beberapa teori "ang menspekulasi etiologi polip serviks$ Pertumbuhan polip

merupakan implikasi dari degenerasi hiperplastik &okal di daerah serviks#

"ang merupakan reaksi sekunder dari in'amasi serviks lalu berikutn"a akibat

stimulasi hormonal seperti estrogen# kongesti pembuluh darah pada canalis

cervicalis$ Polip tersusun atas stroma aringan ikat vaskuler dan dilapisi oleh

kolumner# skuamosumkolumner atau epitel skuamosa$ Keadian pol ip sering

dihubungkan dengan hiperplasia endometrial# "ang menunukkan

adan"a keterlibatan &aktor estrogen "ang berlebihan$

Polip serviks dapat mengakibatkan perdarahan abnormal$ Perdarahan

dapat teradi saat eda antar menstruasi# setelah berhubungan seksual dan

setelah menstruasi$

C. Morologi Polip Serviks(or&ologi polip serviks biasan"a lembut# ber)arna kemerahan dan

berbentuk seperti ari$ *iasan"a memiliki tangkai "ang pendek# namun

beberapa dapat memiliki dasar "ang lebar$ Namun sebagian lainn"a dapat

memiliki tangkai "ang panang hingga keluar dari canalis cervicalis$ %pitel "ang

melapisin"a biasan"a merupakan epitel endoserviks "ang pada beberapa kasus

dapat pula mengalami metaplasia menadi semakin kompleks$ *agian uung

polip dapat mengalami nekrosis serta mudah berdarah$ (aka dari itu

sebenarn"a polip harus ditegakkan apakah polip tersebut suatu adenoma#sarcoma botriodes# adenokarsinoma serviks ataupun mioma melalui

pemeriksaan histologic setelah dilakukan pengangkatan$

Polip endoserviks biasan"a ber)arna merah# dengan uung

seperti n"ala api# &ragil# dan bervariasi dalam ukuran# dari beberapa mm

7/25/2019 lps polip

5/11

hingga mencapai lebar + c m d a n p a n a n g b e b e r a p a c m

, g a m b a r 1 - $ P o l i p s e r i n g k a l i t u m b u h d i endoserviks "ang

berbatasan dengan ektoserviks# berbasis lebat# dan mengandung aringan ikat

!brosa$ Karena sering teradi ekstravasasi darah ke aringan# maka

sering teradi perdarahan pada kelainan ini$ .n!ltrasi sel/sel radang

men"ebabkan leukorea$

Po l ip ektoserv iks ber)arna agak pucat atau merah dag ing #

lu na k# da n tumbuh melingkar atau memanang dari pedikel$ Polip ini

tumbuh di area porsio dan arang sekali menimbulkan perdarahan

sebagaimana polip endoserviks atau degenerasi polipoid maligna$ ecara

mikroskopis# aringan polip ektoserviks lebih ban"ak mengandung serat !brosa

di banding polip endoserviks$ Polip ektoserviks memil i ki a ta u bah ka ntida k meng andun g kelen ar mukosa $ *agia n luar pol i p ektoserviks

dilapisi oleh epitel strati!katum skuamosa$

Perubahan sel menadi ganas dapat teradi# terutama pada polip

ektoserviks "ang disertai in'amasi kronik# "ang sering men"ebabkan nekrosis di

bagian uung polip$ .nsidensi degenerasi maligna dari polip ektoserviks

diperkirakan kurang d a r i 1 $ K a rs i no m a s e l s ku a m os a

m e r u p a k a n " a n g t e r s e r i n g # m e s k i p u n adenokarsinoma uga pernah

dilaporkan$

truktur polip memiliki vaskularisasi "ang adekuat# sehingga bila

ter adi tors i a tau tr auma ,s aat koi tus- dapat ter adi perdarahan$

e lain i tu # dapat pu la te r adi i n &eks i dan i n' amasi "ang cukup

be rp ot ensi melu as ke org an /or ga n sekitar$ Karena setiap polip memiliki

kemungkinan untuk berdegenerasi maligna# m a k a p e m e r i k s a a n

s i t o l o g i p e r l u d i l a k u k a n s e t e l a h p o l i p d i e k s i s i

a t a u diekstirpasi$

7/25/2019 lps polip

6/11

D. Diagnosis Polip Serviks

iagnosis polip serviks dibuat dengan cara menginspeksi serviks

menggunakan spekulum$ Jika terdapat perdarahan harus dilakukan pemeriksaan

untuk men"ingkirkan kelainan# terutama keganasan serviks dan endometrium$

3eala dari polip serviks biasan"a intermenstrual bleeding # postcoital bleeding#

leukorea # hipermenorrhea dan tidak terasa n"eri$

1$ 3eala dan 4anda

Pol ip serviks sering kal i tidak berge ala# namun perlu

dipertimbangkan bila tern"ata terdapat ri)a"at5

/ eukorea

/ Perdarahan di luar siklus menstruasi

/ Perdarahan setelah koitus

/ Perdarahan setelah menopause

/ Perdarahan in termenst rual atau paska/ko i tus denganhi pe rme no rea me ru pa ka n ge a la um um untuk polip serviks$

/ Pa da k as us i n& er ti l i ta s ) an it a ug a p at ut d il ac ak a pa ka h

terdapatadan"a peradangan serviks atau polip$

7/25/2019 lps polip

7/11

Polip serviks tampak sebagai massa kecil# merah# dan tampak

seperti ari "ang keluar melalui kanal serviks dan biasan"a berukuran

panang 1/2 cm dandiameter 0#7/1 cm$ 8mumn"a# polip ini teraba lunak bila

dilakukan pemeriksaan menggunakan ari$

2$ Pemeriksaan Radiologi

P o l i p " a n g t e r l e t a k a u h d i e n d o s e r v i k s d a p a t

d i e v a l u a s i m e l a l u i pe me riksaan h isterosal! n gogra! at au

sonohiste rogra! dengan in &us sa l in $ * i a sa n" a # h as i l

p e m e r i k sa a n i n i m e m b e r ik a n h a s i l " a n g b e r m a k n a d a l a m

mengetahui adan"a polip atau kelainan lainn"a$

+$ Pemeriksaan aboratorium

itologi vagina dapat menunukkan adan"a tanda in&eksi dan

sering kali d i t e m u k a n s e l / s e l a t i p i k $ P e m e r i k s a a n d a r a h d a n

u r i n t i d a k t e r l a l u b a n " a k membantu menegakkan diagnosis$

9$ Pemeriksaan Khusus

Polip "ang terletak auh di kanal endoserviks tidak dapat dinilai melalui

in speculo biasa# tetapi dapat dilakukan pemeriksaan khusus menggunakan

speculum endoserviks atau histeroskopi$ eringkali polip endoserviks

ditemukan secara tidak sengaa pada saat dilakukan pemeriksaan perdarahan

abnormal$ Pemeriksaan ultrasonogra! dilakukan untuk men"ingkirkan

adan"a massa atau polip "ang tumbuh dari uterus$

7/25/2019 lps polip

8/11

E. Diagnosis Banding

(assa polipoid "ang tampak tumbuh dari serviks tidak selalu didiagnosis

sebagai polip serviks$ :denokarsinoma endometrium atau sarkoma

endometrial dapat tumbuh di bagian mulut rahim# dan sering kali

kelainan ini men"ebabkan perdarahan dan leukorea lebih sering$ Pada

dasarn"a# polip serviks tidak sulit d ibedakan dengan ben tuk

kela inan pol ipoid la inn"a secara inspeks i $ *entuk pertumbuhan

ulserati& dan atipik merupakan ciri mioma submukosa pedenkel keci l

a tau po l i p endomet r i a l "ang tumbuh d i bag ian ba)ah u te rus $

*ias an"a kelainan ini men"ebabkan dilatasi serviks# dan keluar

melalui O8% men"erupai polip$ ;asil konsepsi# misaln"a desidua# dapatmendorong keluar serviks sehinggamen"erupai aringan polipoid$

(ioma geburt merupakan mioma pedunkulata submukosa "ang memiliki

tangkai$ *ersumber dari rongga rahim dan dapat keluar sampai ke vagina

melalui canalis cervicalis$ edangkan polip serviks merupakan suatu adenoma

ataupun adeno!broma "ang berasal dari mukosa endoserviks$ 4angkain"a dapat

panang hingga keluar dari O8%$ %pitel "ang melapisi biasan"a adalah epitel

endo "ang dapat uga mengalami metaplasia menadi semakin kompleks$

*agian uung polip dapat mengalami nekrosis sehingga membuatn"a mudah

berdarah$ ;al inilah "ang membedakann"a dari (ioma 3eburt dimana bagian

"ang mudah berdarah bukan merupakan uung mioma tapi merupakan

endometrium "ang mengalami h"perplasia akibat pengaruh ovarium# selain itu

uga teradi atropi endometrium di atas mioma submukosa$ elain mioma

geburt# %ndometrial sarcoma# adenocarcinoma# cond"lomata# submukosa

m"oma# pol"poid carcinoma uga termasuk diagnosis banding pada beberapa

kasus$

F. Faktor Resiko :

Kemungkinan teradin"a polip serviks akan meningkat ketika )anita

tersebut menderita5

7/25/2019 lps polip

9/11

1$ iabetes (ellitus

2$

7/25/2019 lps polip

10/11

*ila serviks lunak dan berdilatasi# sedangkan polip cukup besar#

maka histeroskopi harus di lakukan# terlebih lagi bi la pedikel sukar

dilihat$ %ksplorasi s e r v i k s d a n k a v u m u t e r i

m e n g g u n a k a n h i s t e r o s k o p d i l a k u k a n

u n t u k mengident i!kas i adan"a pol ip lain d i daerah i tu $ eluruh

aringan "ang diambil p e r l u d i p e r i k s a se ca r a h i s t o P: u n t u k

m e ni l ai se ca ra sp es i! k ap ak a h m as sa polipoid berdegenerasi inak#

pre/maligna# atau malignansi$ *ila dari hasil pemeriksaan sekret serviks

ditemukan pro!l sel/sel in&ekti at au se c ar a kl in i s d an l ab or a to ri s

me ng ara h kep ad a in &e ks i # ma ka pe mb er ia n antibiotik dianurkan

untuk kasus ini$

ebelumn"a pasien dipuasakan > am# lalu dipasangi in&us glukosa$Pasien diposisikan litotomi# lalu dilakukan pemeriksaan dalam untuk menentkan

besar dan letak uterus serta ada tidakn"a kelainan pada uterus dan organ

adneksa$ Pasien diberikan drip oksitosin 10 .8 untuk kontraksi dinding uterus

dan mencegah kemungkinan per&orasi uterus$ etelah itu pasang speculum

sims posterior dan anterior$ Pasang tenaculum pada serviks am 11 dan am 1#

lalu lepas speculum anterior# sedangkan speculum posterior dipegang oleh

asisten$ Kemudian anastesi lidocain diineksikan pada &orni? de?tra dan sinistra

seban"ak 2 ml ,90 mg- "ang diencerkan dalam 2 ml Na@l$ ilakukanpemuntiran polip dengan menggunakan klem ovarii$ elanutn"a sondase

dilakukan untuk mengetahui seberapa panangn"a cavum uteri dan arahn"a

ante'e?i ataukah dorso'e?i$ alu dilakukan dilatasi canalis cervicalis dengan

busi hegar dari nomor "ang terkecil namun tidak boleh lebih dari busi nomor 12

pada multipara$ alu kuretasi dilakukan boleh dengan kuret taam maupun

tumpul# searah dengan arum am$

etelah kuretase pasien diberikan terapi berbagai macam obat untuk

pro!laksis dan pencegahan perdarahan dan berupa suplemen Aat besi$ Baitu

"ang pertama amo?icillin diberikan sebagai pro!laksis$ alu asam me&enamat

diberikan sebagai analgesic$ ul&as &errous diberikan sebagai suplemen Aat besi

dan dikombinasikan dengan pemberian vitamin @ untuk membantu

meningkatkan pen"erapan Aat besi$ Bang terakhir metergin diberikan agar

kontraksi uterus tetap teraga dan mencegah perdarahan$

7/25/2019 lps polip

11/11

#. Prognosis

Pengangkatan polip merupakan tindakan "ang cukup kurati biasan"a keluhan

sudah dapat teratasi sepenuhn"a# namun tetap harus di)aspadai ika sebelumn"a

polip sudah terin&eksi terlebih dahulu karena bisa menadi salpingitis$