lp diabetes millitus (revisi 2)

8/10/2019 Lp Diabetes Millitus (Revisi 2)

1/23

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIENDENGAN DIABETES MELLITUS

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah III

Disusun Oleh :

Ajeng kusumaningtyas P07!000

Dita Amanda "akti P07!000#

$isty% Bekti Miranti P07!00!

&ania 'tami P07!00(

)urul &atimah P07!00!7

"ri $estrari P07!00**

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

JURUSAN KEPERAWATAN

2013


2/23


3/23

+er9ungsi se+agai kelenjar end%krin yang menghasilkan h%rm%ne insulin2 %rm%ne

insulin +er9ungsi mengatur k%nsentrasi gluk%sa dalam darah2 Kekurangan h%rm%n ini

akan menye+a+kan penyakit dia+etes yang ditandai dengan meningkatnya kadar

gluk%sa dalam darah2 "elain menghasilkan insulin. pankreas juga menghasilkan

h%rm%n glu4ag%ns yang +ekerja antag%nis dengan h%rm%n insulin2"e4ara anat%mis. kelenjar pan4reas terletak retr%perit%neal melintang di

a+d%men +agian atas dengan panjang !; 4m. dan +erat !0 gram. yang terdiri dari

4aput. leher. 4%rpus. 4auda. dan pr%4un4inatus ,+ag 4aput yg men%nj%l ke +awah-2

Pankreas dipersara9i %leh sara98sara9 simpatis dari 4a+ang84a+ang ner/us

/agus2 9ek : mem+antu pengam+ilan gluk%sa %leh sel. menstimulasi pem+entukan dan

penyimpanan glik%gen dan lipid. menurunkan kadar gluk%sa darah2

Distimulasi %leh kadar gluk%sa darah yang tinggi. diham+at %leh s%mat%statin2

. -So)(os((#n/

Target : "el langerhans lain. epitel saluran pen4ernaan

>9ek : mengham+at sekresi insulin dan glukag%n. mengham+at a+s%r+si ususdan sekresi en?im pen4ernaan2 Distimulasi %leh makanan tinggi8pr%tein.

mekanismenya +elum jelas2

". * -Po'#pep(#" pn$!es/

Target : Organ pen4ernaan>9ek : mengham+at k%ntraksi kant%ng empedu. mengatur pr%duksi en?im

pankreas. mempengaruhi a+s%r+si nutrisi %leh saluran pen4ernaan2

Distimulasi %leh makanan tinggi8pr%tein dan rangsang parasimpatis2Pengaturan Kadar 3ula Darah


4/23

Peningkatan gluk%sa darah diatas titik pasang ,sekitar 0mg@00ml pada

manusia- merangsang pankreas untuk mensekresi insulin. yang memi4u sel = sel

targetnya untuk mengam+il kele+ihan gluk%sa dari darah2 Ketika kele+ihan itu telah

dikeluarkan atau ketika k%nsentrasi gluk%sa turun di+awah titik pasang. maka

pan4reas akan meresp%ns dengan 4ara mensekresikan glukag%n. yang

mempengaruhi hati untuk menaikkan kadar gluk%sa darah2

4. K's#%#$s#Berdasarkan klasi9ikasi 6O ,#;- di+agi +e+erapa type. yaitu :a2 Dia+etes tipe I ,IDDM. Insulin Dependent Dia+etes Mellitus-

- &akt%r genetikPenderita dia+etes tidak mewarisi dia+etes tipe I itu sendiri. tetapi

mewarisi suatu predisp%sisi@ke4endrungan genetik kearah terjadinya dia+etes

tipe I2

!- &akt%r immun%l%giTerdapat suatu resp%n %t%imun yang merupakan rep%n a+n%rmal dimana

anti+%di terarah pada jaringan n%rmal tu+uh dengan 4ara +ereaksi terhadap

jaringan terse+ut yang dianggap se%lah8%lah jaringan asing2

*- &akt%r lingkunganirus@t%ksin dapat memi4u pr%ses %t%imun yang menim+ulkan destruksi

sel +eta2
http://4.bp.blogspot.com/_UrJKIId2Id8/Se7L0v0N3eI/AAAAAAAAAII/3MRL7R10Uxw/s1600-h/Sistem+hormon+BLOGimage_Image_11.jpg


5/23

+2 Dia+etes tipe II ,)IDDM. )%n8 Insulin Dependent Dia+etes Mellitus-Mekanisme yang tepat yang menye+a+kan resistensi insulin dan gangguan

sekresi insulin pada dia+etes tipe II masih +elum diketahui2 &akt%r genetik

diperkirakan memegang peranan dalam pr%ses terjadinya resistensi insulin selain

itu terdapat pula 9akt%r89akt%r resik% tertentu yang +erhu+ungan dengan pr%ses

terjadinya dia+etes tipe II2 &akt%r89akt%r ini adalah :a- 'sia ,resistensi insulin 4endrung meningkat pada usia diatas 1; tahun-+- O+esitas4- iwayat keluargad- Kel%mp%k etnike- 3aya hidup9- Mer%k%k

42 Dia+etes Melitus 3estasi%nal- Dia+etes yang terjadi pada wanita hamil2

!- terjadi pada trimester ke ! dan ke *

*- Dise+a+kan %leh h%rm%n yang disekresi plasenta dan mengham+at kerja

insulin

(- &akt%r resik% : %+esitas. usia diatas *0 tahun. riwayat dia+etes dalam keluarga.

pernah melahirkan +ayi yang +esar C (.; Kg

;- Pemeriksaan s4rening ,tes t%leransi gluk%sa- harus dilakukan pada semua

wanita hamil dengan usia kehamilan !(8!# minggu2

5. E(#o'o+#a2 Dia+etes tipe I ,IDDM. Insulin Dependent Dia+etes Mellitus-

Insulin De9endent Dia+etes Melitus ,IDDM- dise+a+kan %leh destruksi sel

pulau langerhans aki+at pr%se aut%imun2&akt%r yang mempengaruhi antara lain :

- &akt%r genetikDia+etes Millitus Tipe I diyakini dapat terjadi aki+at in9eksi atau gangguan

t%ksik dari lingkungan yang merusak sel8sel pankreas pada indi/idu yang

memiliki predisp%sisi genetik di mana sistem keke+alan tu+uh yang agresi9

akan menghan4urkan sel8sel pankreas saat mengatasi agen in/asi92!- &akt%r immun%l%gi

Terdapat suatu resp%n %t%imun yang merupakan rep%n a+n%rmal dimana

anti+%di terarah pada jaringan n%rmal tu+uh dengan 4ara +ereaksi terhadap

jaringan terse+ut yang dianggap se%lah8%lah jaringan asing2*- &akt%r lingkungan

&akt%r89akt%r lingkungan yang telah dikaitkan dengan peru+ahan 9ungsi

sel pulau pankreas termasuk /irus ,g%nd%ng8an. ru+ela. 4%Esa4kie/irus B(-.

+ahan8+ahan kimia t%ksik seperti /a4%r ,suatu ra4un tikus nitr%/enil8urea- dan


6/23

sit%t%ksin perusak lainnya seperti hidr%gen sianida dari u+i manis atau ketela

yang mem+usuk2+2 Dia+etes tipe II ,)IDDM. )%n8 Insulin Dependent Dia+etes Mellitus-

)%n Insulin De9endent Dia+etes Melitus ,)IDDM- atau Dia+ete melitus tidak

tergantung insulin dise+a+kan kegagalan relati9 sel dan resistensi insulin2

esistensi insulin adalah turunnya kemampuan insulin untuk merangsang

pengam+ilan gluk%sa %leh jaringan peri9er dan untuk mengham+at pr%duksi

gluk%sa %leh hati2 "el tidak mampu mengim+angi resistensi insulin2 Ketidak

mampuan ini terlihat dari +erkurangnya sekresi insulin pada rangsangan

gluk%sa. maupun saat +ersama dengan +ahan perangsang sekresi insulin lain2

Berarti sel pankreas mengalami desentisisasi terhadap gluk%sa2&akt%r genetik diperkirakan memegang peranan dalam pr%ses terjadinya

resistensi insulin selain itu terdapat pula 9akt%r89akt%r resik% tertentu yang

+erhu+ungan dengan pr%ses terjadinya dia+etes tipe II2 &akt%r89akt%r ini adalah :

- 'sia ,resistensi insulin 4endrung meningkat pada usia diatas 1; tahun-

!- O+esitas

*- iwayat keluarga

(- Kel%mp%k etnik

;- 3aya hidup

1- Mer%k%k

7- O+at8%+atan. %+at yang dapat menye+a+kan hyperglikemia antara lain

&ur%semida. Thyasida. Diuretik 3luk%rtik%id Dimenting dan Asam i%l%tinik

,Brunner F "uddart. !00!-

6. Mn#%es(si K'#n#$Dari pasien dia+etes mellitus hal yang sering menye+a+kan pasien datang +er%+at

ked%kter dan kemudian didiagn%sa se+agai dia+etes melitus ialah keluhan ,"arw%n%

6aspadji. 1- :a2 P%liuria+2 P%lidipsia42 P%li9agiad2 Berat +adan menurune2 Kelainan kulit : gatal. +isul8+isul92 Kele+ihan genek%l%gis: keputihang2 Kesemutan. rasa +aalh2 Kelemahan tu+uhi2 $uka atau +isul8+isul yang tidak sem+uh8sem+uhj2 In9eksi saluran kemih


7/23

7. P(o%os#o'o+#

Menurut "melt?er and Burner pat%9isi%l%gi DM yaitu :a2 Dia+etes Tipe I

Pada dia+etes tipe I terdapat ketidakmampuan untuk menghasilkan insulin

karena sel8sel pankreas telah dihan4urkan %leh pr%ses aut%imun2 Tidak

adanya insulin dalam sirkulasi. meningkatnya glukag%n plasma. dan kegagalan

sel8sel pankreas +eresp%n terhadap semua rangasang insulin%enik yang telah

diketahui menye+a+kan ketiga sasaran utama insulin ,hati. %t%t dan lemak-

gagal menganm+il ?at8?at gi?i yang telah dia+s%r+si se+agaimana mestinya.

+ahkan juga tetap melanjutkan mengeluarkan gluk%sa. asam amin%. dan asam

lemak ke dalam aliran darah dari dep%t 4adangannya masing8masing2

iperglikemia terjadi aki+at pr%duksi gluk%sa yang tidak terukur %leh hati2

Disamping itu. gluk%sa yang +erasal dari makanan tidak dapat disimpan dalam

hati meskipun tetap +erada dalam darah dan menim+ulkan hiperglikemia p%st


8/23

prandial ,sesudah makan-2


9/23

Penurunan kadar gluk%sa darah menye+a+kan sel8sel %tak tidak

mendapatkan 4ukup +ahan +akar untuk +ekerja dengan +aik2 Tanda8tanda

gangguan 9ungsi pada sistem sara9 pusat men4akup ketidakmampuan

+erk%nsentrasi. sakit kepala. /ertig%. 4%n9use. penurunan daya ingat. mati

rasa didaerah +i+ir serta lidah. gerakan tidak terk%%rdinasi. peru+ahan

em%si%nal. perilaku yang tidak rasi%nal. pengllihatan ganda. dan perasaan

ingin pingsan4- ip%glikemia Berat

&ungsi sitem sara9 pusat menagalami gangguan yang sangat +erat

sehingga pasien memerlukan pert%l%ngan %rang lain untuk mengatasi

ip%glikemia yang dideritanya2 3ejala dapat men4akup perilaku yang

mengalami dis%rientasi. serangan kejang. sulit di+angunkan. atau +ahkan

kehilangan kesadaran2!- Dia+etes Ket%asid%sisDia+eti4 ket%a4id%sis ,DKA- adalah k%mplikasi yang mengan4am jiwa pada

pasien dengan dia+etes mellitus2 Ini terjadi terutama pada mereka dengan

dia+etes tipe . tetapi +isa terjadi pada mereka dengan dia+etes tipe ! dalam

keadaan tertentu2Pada umumnya 9akt%r89akt%r pemi4u dari Dia+eti4 Ket%a4id%sis ,DKA- adalah

in9ark mi%kardia. trauma. in9eksi. ataupun kehilangan insulin2 Kekurangan insulin

+isa menye+a+kan gangguan8gangguan meta+%lik yang ditemukan pada DKA

,dia+eti4 ket%a4id%sis-2DKA hasil dari kekurangan insulin. dalam resp%n tu+uh swit4h untuk

mem+akar asam lemak dan menghasilkan asam +adan ket%n yang

menye+a+kan se+agian +esar gejala dan k%mplikasi2Dalam DKA parah. mungkin ada ke+ingungan. kelesuan. pingsan atau

+ahkan k%ma ,penurunan nyata dalam tingkat kesadaran-2

*- "yndr%m iperglikemia iper%sm%lar )%n Ket%tik ,")K-iperglikemik iper%sm%lar )%n Ket%sis adalah keadaan k%ma aki+at dari

k%mplikasi dia+etes melitus di mana terjadi gangguan meta+%lisme yang

menye+a+kan: kadar gula darah sangat tinggi. meningkatkan dehidrasi hipert%nik

dan tanpa disertai ket%sis serum. +iasa terjadi pada DM tipe II2K%ma iper%sm%lar iperglikemik )%nKet%tik ialah suatu sindr%m yang

ditandai dengan hiperglikemia +erat. hiper%sm%lar. dehidrasi +erat tanpa

ket%asid%sis. disertai penurunan kesadaran ,Mansj%er. !000-2Menurut udak dan 3all% ,edisi I- k%ma hiper%sm%lar adalah k%mplikasi

dari dia+etes yang ditandai dengan :a2 iper%sm%laritas dan kehilangan 4airan yang he+at2+2 Asid%sis ringan2

42 "ering terjadi k%ma dan kejang l%kal2d2 Kejadian terutama pada lansia2


10/23


11/23

3angguan ginjal yang diaki+atkan karena penderita menderita dia+etes

dalam waktu yang 4ukup lama2 )e9r%pati dia+etik adalah gangguan 9ungsi

ginjal aki+at ke+%4%ran selaput penyaring darah2 "e+agaimana diketahui.

ginjal terdiri dari jutaan unit penyaring ,gl%merulus-2 "etiap unit penyaring

memiliki mem+ran@selaput penyaring2 Kadar gula darah tinggi se4ara

perlahan akan merusak selaput penyaring ini23ula yang tinggi dalam darah akan +ereaksi dengan pr%tein sehingga

mengu+ah struktur dan 9ungsi sel. termasuk mem+ran +asal gl%merulus2

Aki+atnya. penghalang pr%tein rusak dan terjadi ke+%4%ran pr%tein ke urin

,al+uminuria-2 al ini +erpengaruh +uruk pada ginjal242 )eur%pati Dia+etikum

Dua tipe neur%pati dia+etik yang paling sering dijumpai adalah :- P%lineur%pati "ens%rik

P%lineur%pati sens%rik dise+ut juga neur%pati peri9er2 )eur%pati peri9ersering mengenai +agian distal sera+ut sara9. khususnya sara9 eEtremitas

+agian +awah2 Kelainan ini mengenai kedua sisi tu+uh dengan distri+usi

yang simetris dan se4ara pr%gresi9 dapat meluas ke arah pr%ksimal2

3ejala permulaanya adalah parastesia ,rasa tertusuk8tusuk. kesemutan

dan peningkatan kepekaan- dan rasa ter+akar ,khususnya pada malam

hari-2 Dengan +ertam+ah lanjutnya neur%pati ini kaki akan terasa +aal2Penurunan sensi+ilitas terhadap sentuhan ringan dan penurunan

sensi+ilitas nyeri dan suhu mem+uat penderita neur%pati +eresik% untuk

mengalami 4edera dan in9eksi pada kaki tanpa diketahui2!- )eur%pati Ot%n%m ,M%n%neur%pati-

3angguan sistem syara9 pada penderita DM2 Indera perasa pada kaki

dan tangan +erkurang disertai dengan kesemutan. perasaan +aal atau te+al

serta perasaan seperti ter+akar2 )eur%pati pada system sara9 %t%n%m

mengaki+atkan +er+agai 9ungsi yang mengenai hampir seluruh system

%rgan tu+uh2

"edangkan Brand ,#1- dan 6ard ,#7- mem+agi gangren kaki

menjadi ! ,dua- g%l%ngan :

a- Kaki Dia+etik aki+at Iskemia , KDI -Dise+a+kan penurunan aliran darah ke tungkai aki+at adanya

makr%angi%pati , arter%skler%sis - dari pem+uluh darah +esar

ditungkai. terutama di daerah +etis2

3am+aran klinis KDI :

8 Penderita mengeluh nyeri waktu istirahat2

8 Pada pera+aan terasa dingin2

8 Pulsasi pem+uluh darah kurang kuat2

8 Didapatkan ulkus sampai gangren2


12/23

+- Kaki Dia+etik aki+at )eur%pati , KD) -

Terjadi kerusakan syara9 s%matik dan %t%n%mik. tidak ada

gangguan dari sirkulasi2 Klinis di jumpai kaki yang kering. hangat.

kesemutan. mati rasa. %edem kaki. dengan pulsasi pem+uluh darah

kaki tera+a +aik2

Klasi9ikasi luka gangre menurut 6agner , #* - mem+agi gangren kaki

dia+etik menjadi enam tingkatan . yaitu :

Derajat 0 : Tidak ada lesi ter+uka. kulit masih utuh dengan kemungkinan

disertai kelainan +entuk kaki seperti G 4law.4allus G2

Derajat I : 'lkus super9isial ter+atas pada kulit2

Derajat II : 'lkus dalam menem+us tend%n dan tulang2

Derajat III : A+ses dalam. dengan atau tanpa %ste%mielitis2

Derajat I : 3angren jari kaki atau +agian distal kaki dengan atau tanpa

selulitis2

Derajat :3angren seluruh kaki atau se+agian tungkai2

Ada lima aki+at utama dari neur%pati %t%n%m ,"melt?er. B. alih

+ahasa Kun4ara. 2H. dkk2. !00 : !;18!7;- antara laina2 Kardi%/askuler

Tiga mani9estasi neur%pati pada sistem kardi%/askuler adalah

9rekuensi denyut jantung yang meningkat tetapi menetap. hip%tensi

%rt%statik. dan in9ark mi%kard tanpa nyeri atau Gsilent in9ark2+2 Pen4ernaan

Kelam+atan peng%s%ngan lam+ung dapat terjadi dengan gejala

khas. seperti perasaan 4epat kenyang. kem+ung. mual dan muntah2

K%nstipasi atau diare dia+etik ,khususnya diare n%kturia- juga menyrtai

neur%pati %t%n%m gastr%intestinal242 Perkemihan

etensi urine penurunan kemampuan untuk merasakan kandung

kemih yang penuh dan gejala neur%l%gik +ladder memiliki predisp%sisi

untuk mengalami in9eksi saluran kemih2 al ini terjadi pada pasien

dengan dia+etes yang tidak terk%ntr%l. mengingat keadaan

hiperglikemia akan mengganggu resistensi terhadap in9eksi2d2 Kelenjar Adrenal ,Gyp%glikemik 'nawarenass-

)eur%pati %t%n%m pada medulla adrenal menye+a+kan tidak adanya

atau kurangnya gejala hip%glikemia2 Ketidakmampua klien untu

mendeteksi tanda8tanda peringatan hip%glikemia akan mem+awa

mereka kepada resik% untuk mengalami hip%gllikemi yang +er+ahaya2


13/23

e2 Dis9ungsi "eksualDis9ungsi "eksual khususnya imp%tensi pada laki8laki merupakan

salah satu k%mplikasi dia+etes yang paling ditakuti2 >9ek neur%pati

%t%n%m pada 9ungsi seksual wanita tidak pernah ter4atat dengan jelas2

9. Pe)e!#$sn D#+nos(#$

Pemeriksaan diagn%stik pada DM menurut D%nges dkk ,!00 : 7!#- antara lain :

a2 3luk%sa darah

'ntuk gluk%sa darah puasa. pasien harus +erpuasa 188! jam se+elum

diam+il darahnya2 "etelah diam+il darahnya. penderita diminta makan makanan

seperti yang +iasa dia makan@minum gluk%sa per %ral ,7; gr - untuk TT3O. dan

harus diha+iskan dalam waktu ;8!0 menit2 Dua jam kemudian diam+il darahnya

untuk pemeriksaan gluk%sa ! jam PP2

Darah disentri9ugasi untuk mendapatkan serumnya. kemudian diperiksa

kadar gluk%sanya2 Bila pemeriksaan tidak langsung dilakukan ,ada penundaan

waktu-. darah dari penderita +isa ditam+ah dengan antiglik%litik

,gliseraldehida. fluoride,dan i%d%asetat- untuk menghindari terjadinya gluk%sa

darah yang rendah palsu2 Ini sangat penting untuk diketahui karena kesalahan

pada 9ase ini dapat menye+a+kan hasil pemeriksaan gula darah tidak sesuai

dengan se+enarnya. dan akan menye+a+kan kesalahan dalam penatalaksanaan

penderita DM2

Kadar gula darah sewaktu dan puasa se+agai pat%kan penyaring diagn%sis DM2

Bukan DM Belum pasti DM DM

Kadar gula darahsewaktu

Plasma /ena

Darah kapiler

J00

J#0

008!00

#08!00

C!00

C!00

Kadar gula darahpuasa

Plasma /ena

Darah kapiler

J0

J0

08!0

080

C!1

0

+2 Aset%n plasma ,ket%n- : p%siti9 se4ara meta+%lik2


14/23

42 Asam lemak +e+as : kadar lipid dan k%lester%l meningkat

d2 Osm%lalitas serum : meningkat tetapi +iasanya kurang dari **0 m%sm@lt

e2 >lektr%lit

)atrium : mungkin n%rmal. meningkat atau menurun2

Kalium : n%rmal atau peningkatan semu

92 Pemeriksaan +A5

+A5 adalah k%mp%nen + yang ter+entuk dari reaksi n%n8en?imatik antara

gluk%sa dengan ) terminal /alin rantai + + A dengan ikatan Almidin2 Pr%duk yang

dihasilkan ini diu+ah melalui pr%ses Amad%ri menjadi ket%amin yang sta+il dan

ire/ersi+el2 Met%de pemeriksaan +A5: ion-exchange chromatography, HPLC

(high performance liquid chromatography), Electroforesis, Immunoassay, ffinity

chromatography, dan analisis kimiawi dengan k%l%rimetri2 +A5 +isa digunakan

untuk melihat kualitas k%ntr%l gluk%sa darah pada penderita DM ,gluk%sa darah tak

terk%ntr%l. terjadi peningkatan +A58nya - sejak * +ulan lalu ,umur eritr%sit-2

+A5 meningkat: pem+erian TE le+ih intensi9 untuk menghindari k%mplikasi2)ilai

yang dianjurkan P>K>)I untuk +A5 ,terk%ntr%l-: (8;.2(


15/23

10.Pen('$snn

a2 Terapi 3i?i

Mem+antu %rang dengan dia+etes memper+aiki ke+iasaan gi?i dan %lah raga

untuk mendapatkan k%ntr%l meta+%lik yang le+ih +aik2- Terapi gi?i pada %asien Dia+etes Miletus

a- Terapi gi?i pada DM tipe IIndi/idu yang menggunakn terapi insulin dianjurkan makan pada

waktu yang k%nsisten dan sinkr%n dengan waktu kerja insulin yang

digunakan. selanjutnya indi/idu perlu memantau kadar gluk%sa darah

sesuai dengan d%sis insulin dan jumlah makanan yang +iasa dimakan2+- Terapi gi?i pada DM tipe II

Penekanan pada pengendalian gluk%sa . lipid dan hipertensi2

Penurunan +erat +adan dan diet hip%kal%ri ,pada pasien yang gemuk-

+iasanya memper+aiki kadar glikemik jangka pendek dan mempunyai

p%tensi meningkatkan k%ntr%l meta+%lik jangka lama2 Diet dengan kal%ri

sangat rendah. pada umumnya tidak e9ekti9 untuk men4apai penurunan

jangka lama. dalam hal ini perlu ditekankan +ahwa tujuan diet adalah

pada pengendalian gluk%sa dan lipid2 )amun demikian pada se+agian

indi/idu penurunan +erat +adan dapat juga di4apai dan dipertahankan2

Peren4anaan makan hendaknya dengan kandungan ?at gi?i yang 4ukup

dan disertai pengurangan t%tal lemak terutama lemak jenuh2 Dianjurkan

pem+atasan kal%ri sedang yaitu. !;08;00 kkal le+ih rendah dari asupan

rata8rata sehari2Ke+utuhan ?at gi?i,- Pr%tein

Menurut k%nsensus pengel%laan dia+etes di Ind%nesia tahun

!001. ke+utuhan pr%tein untuk penyandang dia+etes juga 08!0

energi2 Perlu penurunan asupan pr%tein menjadi 0.# g@kgBB perhari

atau 0 dari ke+utuhan energi dengan tim+ulnya ne9r%pati pada%rang dewasa dan 1; hendaknya +ernilai +i%l%gik tinggi2

,!- T%tal lemakAsupan lemak dianjurkan J7 energi dari lemak jenuh dan tidak

le+ih 0 energi dari lemak tidak jenuh ganda. sedangkan sele+ihnya

dari lemak tidak jenuh tunggal2 Anjuran asupan lemak Ind%nesia

adalah !08; energi2Apa+ila peningkatan $D$ masalah utama. dapat diikuti anjuran diit

dislipidemia tahap II yaitu J7 energi t%tal dari lemak jenuh dan

kandungan k%lester%l !00mg @hari2


16/23

Apa+ila peningkatan gliserida dan $D$ merupakan masalah

utama. pendekatan yang mungkin menguntungkan selain penurunan

+erat +adan dan peningkatan akti/itas adalah peningkatan sedang

asupan lemak tidak jenuh tunggal sampai !0 energi. sedangkan

asupan kar+%hidrat le+ih rendah2 Peren4anaan makan tinggi lemak

tidak jenuh tunggal dapat dilakukan antara lain dengan penggunaan

nuts. alpukat atau minyak ?aitun2 Pasien dengan kadar trigliserida C

000 mg@dl mungkin perlu penurunan semua tipe lemak makanan

untuk menurunkan kadar lemak plasma dalam +entuk kil%mikr%n2,*- $emak jenuh dan k%lester%l

Tujuan utama pengurangan k%nsumsi lemak jenuh dan k%lester%l

adalah untuk menurunkan resik% penyakit kardi%/askuler2 Oleh karena

itu J7 asupan energi sehari seharusnya dari lemak jenuh danasupan k%lester%l makanan hendaknya di+atasi tidak le+ih dari *00mg

perhari2,(- Kar+%hidrat dan pemanis

ek%mendasi ADA tahun ( le+ih mem9%kuskan pada jumlah

t%tal kar+%hidrat dari pada jenisnya2 ek%mendasi untuk sukr%sa le+ih

le+eral2 Buah dan susu sudah ter+ukti mempunyai resp%n glikemik

yang le+ih rendah dari pada se+agian tepung8tepungan mempunyai

resp%n glikemik yang +er+eda. pri%ritas hendaknya le+ih pada t%tal

kar+%hidrat yang dik%nsumsi dari pada sum+er kar+%hidrat2 Anjuran

k%nsumsi kar+%hidrat untuk %rang dengan dia+etes di Ind%nesi adalah

(;81; energi2,;- "erat

ek%mendasi asupan serat untuk %rang dia+etes sama dengan

untuk %rang yang tidak dia+etes yaitu dianjurkan untuk mengk%nsumsi

!08*; g serat makanan dari +er+agai sum+er +ahan makanan2,1- )atrium

Anjuran asupan untuk %rang dengan dia+etes sama dengan

penduduk +iasa yaitu tidak le+ih dari *000 mg. sedangkan yang

menderita hipertensi !(00 mg natrium per hari2

,7- Alk%h%lAlk%h%l dapat meningkatkan resik% hiperglikemia pada mereka

yang menggunakan insulin atau sul9%nilurea2 Karena itu se+aiknya

hanya diminum pada saat makan2 , minuman alk%h%l L ! penukar

lemak-2 Anjuran +agi %rang dia+etes yang tidak dapat meninggalakan

akh%k%l adalah se+agai +erikut2Alk%h%l tidak +%leh dik%nsumsi apa+ila :


17/23

Kadar gluk%sa darah +elum terkendali

Kadar triserida darah meningkat

Menggunakan %+at dia+etes sul9%nilurea generasi pertama karena

dapat mem+erikan e9ek samping2

Menderita penyakit gastritis. pankreatitis. tipe tertentu penyakit

ginjal atau jantung2

Tidak diminum apa+ila perut k%s%ngkarena dapat hip%glikemia2

Alk%h%l dapat mengganggu kesadaran sehingga dapat mem+uat

peren4anaan makan kurang +isa dipatuhi2

Batasi tidak le+ih dari 8! menuman saja. tidak le+ih dari ! kali

seminggu2,#- Mikr%nutrien ,/itamin dan mineral-

Apa+ila asupan makanan 4ukup. +iasanya tidak perlu menam+ah

suplementasi /itamin dan mineral

Kekurangan magnesium dapat perperan pada resisitensi insulin.

int%leransi kar+%hidratdan hipertensi. data yang ada menyarankan

+ahwa e/aluasi rutin kadar magnesium serum dianjurkan hanya pada

pasien yang mempunyai resik% tinggi untuk penderita de9isiensi

magnesium2Prinsip Pren4anaan Makan +agi Penyandang Dia+etes

- Ke+utuhan kal%ri

Kal%ri@kg BB ideal

"tatus gi?i Kerja santai "edang Berat

3emuk !; *0 *;

)%rmal *0 *; (0

Kurus *; (0 (08(;

!- 3ulaAnjuran penggunaan gula untuk %rang dengan DM sama dengan untuk %rang

n%rmal yaitu tidak le+ih dari ; ke+utuhan kal%ri t%tal2*- Da9tar +ahan makanan penukar

Da9tar +ahan makanan penukar adalah suatu da9tar nama +ahan makanan

dengan ukuran tertentu dan dikel%mp%kkan +erdasarka kandungan kal%ri.

pr%tein. lemak dan hidrat arang2 "etiap +ahan makanan dianggap

mempunyai nilai gi?i yang kurang le+ih sama2Dikel%mp%kkan menjadi # kel%mp%k +ahan makanan yaitu :a- 3%l%ngan : +ahan makanan sum+er kar+%hidrat2+- 3%l%ngan ! : +ahan makanan sum+er pr%tein hewani4- 3%l%ngan * : +ahan makanan sum+er pr%tein na+ati2

d- 3%l%ngan ( : sayurane- 3%l%ngan ; : +uah8+uahan9- 3%l%ngan 1 : susu


18/23

g- 3%l%ngan 7 : minyakh- 3%l%ngan # : makanan tanpa kal%ri

+2 Terapi dengan Insulina2 Pengaruh 9isi%l%gi insulin dan indikasi penggunaannya

Kerja 9isi%l%gis dan sekresi insulin- Insulin dalah suatu h%rm%n yang dipr%duksi %leh sel +eta dari pulau8pulau

langerhans kelenjar pankreas2!- Insulin mempunyai +e+erapa pengaruh terhadap jaringan tu+uh2 Insulin

menstimulasi pemasukan asam amin%ke dalam sel dan kemudian

meningkatkan sintesa pr%tein2 Insulin meningkatkan penyimpanan lemak dan

men4egah penggunaan lemak se+agia +ahan energi2 Insulin menstimulasi

pemasukan gluk%sa ke dalam sel untuk digunakan se+agai sum+er energi

dan mem+antu penyimpanan glik%gen di dalam sel %t%t dan hati2*- Insulin end%gen adalah insulin yang dihasilkan %leh pankreas. sedang insulin

eks%gen adalah insulin yang disuntikkan dan merupakan suatu pr%duk

9armasi2+2 Indikasi terapi dengan insulin

2 "emua %rang dengan dm tipe memerlukan insulin eks%gen karena pr%duksi

insulin %leh sel +eta tidak ada atau hampir tidak ada2

!2 Pada DM tipe ! tertentu akan mem+utuhkan insulin +ila :a- Terapi jenis lain tidak dapat men4apai target pengendalian kadar gluk%sa

darah2+- Keadaan stres +erat. seperti pada in9eksi +erat. tindakan pem+edahan.

in9ark mi%kard akut atau str%ke2*2 DM gestasi%nal ,dia+etes selama kehamilan- dan DM dengan kehamilan

mem+utuhkan insulin +ila peren4anaan makan saja tidak dapat

mengendalikan kadar gluk%sa darah2(2 Ket%asid%sisi dia+etik2;2 Peng%+atan sindr%ma hiperglikemi hiper%sm%lar n%n8ket%ik212 DM yang mendapat nutrisi perenteral atau yang memerlukan suplemen tinggi

kal%ri. untuk meemenuhi ke+utuhan energi yang meningkat. se4ara +ertahap

akan memerlukan insulin eks%gen untuk memepertahankan kadar gluk%sa

darah mendekati n%rmal selama peri%de resisitensi insulin atau ketika terjadi

peningkatan ke+utuhan insulin272 3angguan 9ungsi ginjal atau hati yang +erat2#2 K%ntraindikasi atau alergi terhadap OO2

42 >mpat tipe insulin yang dipr%duksi dan dikateg%rikan +erdasarkan pun4ak dan

jangka waktu e9eknya :2 Insulin kerja singkat ?at ,short acting),yaitu insulin regular merupakan

satu8satunya insulin jernih atau larutan insulin. sementara lainnya adalah

suspensi2 Insulin regular adalah satu8satunya pr%duk insulin yang 4%4%k


19/23

untuk pem+erian intra/ena2 Insulin kerja singkat yang +eredar di

Ind%nesia adalah A4trapid. umulin 2!2 Insulin kerja 4epat (rapid acting).4epat dia+s%r+si. adalah insulin anal%g

seperti: )%/%ramid. umal%g dan Apidra2*2 Insulin kerja sedang. yaitu )P termasuk M%n%tard. Insulatard dan

umulin )2 Insulin pr%tamin dan sejumlah ?ink. yanag keduanya kadang8

kadang mempunyai pengaruh se+agai penye+a+ reaksi imun%l%gik.

seperti !(#$!#pada l%kasi suntikan2 Insulin jenis ini yang +eredar di

Ind%nesia adalah MiEtrad *0@70,k%m+inasi dari insulin kerja singkat dan

4epat-. )%/%miiE *0@70 dan umal%g miE !;@7;2(2 Insulin kerja panjang. mempunyai kadar ?ink yang tinggi untuk

memperpanjang waktu kerjanya2 Termasuk dalam jenis ini adalah ultra

lente dan PNI ,sudah tidak +eredar-2

d. O+at iperglikemik OralBerdasarkan 4ara kerjanya. %+at hip%rglikemik %ral ,OO- di+agi menjadi (

g%l%ngan :2 Pemi4u sekresi insulin ,insulin skretag%k-

a- 3%l%ngan sul9%nilurea5ara kerjanya meningkatkan sekresi insulin %leh sel +eta pankreas2

O+at ini merupakan pilihan kedua setelah met9%min untuk pasien dia+etes

dewasa +aru tanpa memandang +erat +adan serta tidak pernah

mengalami ket%asid%sis se+elumnya2 "ul9%nilurea se+aiknya tidak

digunakan untuk penderita penyakit hati. ginjal dan tir%id2Hang termasuk %+at g%l%ngan ini antara lain :- Khl%rpr%pamid

"eluruhnya diekskresi melalui ginjal sehingga tidak dipakai dengan

gangguan 9aal ginjal dan karena lama kerjanya le+ih dari !( jam.

di+erikan se+agai d%sis tunggal. tidak dianjurkan untuk pasien geriatri2!- 3li+enklamid

Mempunyai e9ek hip%glikemik yang p%ten. sehingga pasien perlu

diingatkan untuk melakukan jadwal makanan yang ketat2 Dalam

+atas8+atas tertentu masih dapat di+erikan pada +e+erapa kelainan

9ungsi hati dan ginjal2*- 3liklasid

Mempunyai e9ek hip%glikemik yang sedang sehingga tidak +egitu

sering menye+a+kan hip%glikemia dapat di+eriakan pada gangguan

9ungsi hati dan ginjal ringan2(- 3likuid%n

Mempunyai e9ek hip%glikemik yang sedang dan juga jarang

menye+a+kan hip%glikemia2 Karena hampir seutuhnya di ekskresi

melalui empedu dan usus. dapat di+erikan pada pasien dengan

gangguan 9ungsi hati dan ginjal yang le+ih +erat2;- 3lipsid


20/23

Mempunyai ne9ek yang le+ih lama dengan gi+enklamid tetapi le+ih

pendek dari khl%pr%pamid dan mempunyai e9ek menekan pr%duksi

gluk%sa hati21- 3limepirid

Mempunyai waktu mulai kerja yang 4epat dan lama kerja yang

panjang. dengan 4ara pem+erian d%sis tunggal atau ! kali dengan

hasil yang sam2 >9ek 9armak%dinamiknya adalah mensekresi insulin

+ila nterdapat asupan makanan sehingga le+ih jarang mengaki+atkan

hip%glikemia2 'ntul pasien yang +erisik% tinggi yaitu usia lanjut.

gangguan ginjal atau yang melakukan alti/itas +erat dapat di+erikan

%+at ini2 Di+andingkan dengan gli+enklamid. glimipirid le+ih jarang

menim+ulkan e9ek hip%glikemi pada awal peng%+atan2+- 3linid

Merupakan %+at generasi +aru yang 4ara kerjanya sama dengan

sul9%nilurea dengan meningkatkan sekresi insulin 9ase pertama2 3%l%ngan

ini terdiri dari ! ma4am %+at. yaitu :- epaglinid

Merupakan deri/at asam +en?%at2 Mempunyai e9ek hip%glikemik

ringan samapi sedang2 Dia+s%r+si dengan 4epat setelah pem+erian

se4ara %ral dan diekskresi se4ar 4epat melalui hati2 >9ek samping

yang dapat terjadi pada %+at ini adalah keluhan gastr%intestinal2!- )etaglinid

5ara kerja hampir sama dengan epaglinid. namun netaglinide

merupakan deri/at dan 9enilalanin2 Dia+s%r+si 4epat setelah

pem+erian se4ara %ral dan diekskresi terutama melalui urin2 >9ek

samping yang dapat terjadi pada %+at ini adalah keluhan in9eksi

saluran perna9asan atas2!2 Penam+ah sensiti/itas terhadap insulin

a2 BiguanidBiguanid tidak merangsang sekresi insulin dan terutama +ekerja di hati

dengan mengurangi hepatic glu!osa output dan menurunkan kadar

gluk%sa darah sampai n%rmal ,euglikemia- serta tidak pernah

menye+a+kna hip%glikemia2 O+at g%l%ngan ini saat ini +anyak dipakai

se+agi terapi awal dia+etes sesudah diagn%sis ditegakkan2 5%nt%h dari

%+at ini adalah Me(%o!)#n2Met9%rmin menurunkan gluk%sa darah dengan memper+aiki transp%rt

gluk%sa ke dalam sel %t%t yang dirangsang %leh insulin2 O+at ini dapat

memper+aiki am+ilan gluk%sa se+esar 08(02 Met9%rmin menurunkan

pr%duksi gluk%sa hati dengan jalan mengurangi glik%gen%lisis dengan

gluk%ne%genesis2 Met9%rmin juga dapat memper+aiki pr%9il lipid2

Met9%rmin +er+eda dengan g%l%ngan sul9%nilurea karena tidak


21/23

meningkatkan sekresi insulin. tidak menaikkan +erat +adan dan malah

kadang8kadang dapat menurunkan +erat +adan2 Met9%rmin merupakan

kadar gluk%sa puasa se+anyak 10 mg@d$ dan A4. .#2 9ek sampingnya : neusea. muntah8muntah. kadang8kadang diaree. %leh

kareena itu le+ih +aik di+erikan kepada pasien yang gemuk. se+a+ tidak

merangsang sekresi ninsul%in. yang seperti diketahui .mempunyai e9ek

ana+%lik2K%ntra indikasi adalah :

3angguan 9ungsi ginjal

Dehidrasi

3angguan 9ungsi hati

Asid%sis meta+%lik

'sia lanjut

3agal jantung

O+at g%l%ngan ini harus dihentikan penggunaannya se4ara sementara

selama (# jam +ila akan dilakukan pemeriksaan diagh%stik radi%l%gik

menggunakan k%ntras intra/ena2 O+at /se+aiknya di+erikan +ersama

makanan dan +ila dalam +entuk terutama dapat di+erikan pada waktu

makan malam2 D%sis %ptimal adalah !000 mg per hari dan tidak

mem+erikan hasil yang le+ih +aik dengan d%sis le+ih tinggi2

+2 Thia?%lindi%n @ glita?%nThia?%lindi%n @ glita?%n memper+aiki sensiti9itas terhadap dengan

memper+aiki transp%t gluk%sa ke dalam sel2 5%nt%h %+at g%l%ngan ini

adalah :- Pi%glita?%n ,A4t%?-

Mempunyai e9ek menurunkan resistensi insulin dengan

meningkatkan jumlah transp%rt gluk%sa ,glu4%se transp%rter-.

sehingga meningkatkan am+ilan gluk%sa di peri9er2!- %siglita?%n ,A/andia-

5ara kerja hampir sama dengan pi%glita?%n. diekskresi melalui

urine dan 9eses2 Mempunyai e9ek hip%glikemik yang +4ukup +aik jika

dik%m+inasikan dengan met9%rmin2 K%ntraindikasi dengan pasien

dengan pasien gagal jantung karena dapat memper+erat edema dan

juga pada gangguan 9aal hati2*2 Pengham+at al9a gluk%sidase @ a4ar+%se

A4ar+%se merupakan suatu pengham+at en?im al9a gluk%sidase yang

terletak pada dinding usus halus2 >n?im al9a gluk%sidase adalah maltase.

is%maltase. gluk%maltase dan sukrase +er9ungsi untuk hidr%lisis

%lig%sakarida. trisakarida dan disakarida pada dinding usus halus ,"rush

"order)


22/23

O+at ini +iasanya di+erikan dengan d%sis ;08*00mg@hari2 >9ek samping

dari %+at ini perut kurang enak. le+ih +anyak 9latus dan kadang8kadang diare.

yang akan +erkurang setelah peng%+atan yang lama2 O+at ini se+aiknya+

di+erikan dengan d%sis awal ;0 mg dan dinaikkan se4ara +ertahap. serta

dianjurkan untuk mem+erikan +ersama suapan pertama setiap kali makan2(2 3%l%ngan inkretik

a2 Inkretin mimetik>Eanatid ,Byetta- suatu 3$P8 anal%g adalah salah satu %+at g%l%ngan

ini dalam +entuk suntikan ,+elum +eredar di Ind%nesia-+2 Pengham+at DPP I

5ara kerjanya mengham+at suatu en?im yang mendegradasi h%rm%n

inkretin end%gen. h%rm%n 3$P8 dan 3IP yang +erasal dari usus.

sehingga dapat meningkatkan kadarnya setelah makan. yang kemudian

akan meningkatkan sekresi insulin yang dapat dirangsang gluk%sa.mengurangi sekresi glukag%n dan memperlam+at peng%s%ngan lam+ung2

O+at ini di+erikan dengan d%sis tunggal tanpa perlu penyesuaian

d%sis2 Dapat di+erikan se+agai m%n%terapi tetapi juga dapat

dik%m+inasikan dengan met9%rmin. glita?%n. atau sul9%nilurea2- "itagliptin ,


23/23

92 Peng%+atan ,insulin dan %+at hip%glikemia %ral-g2 Peren4anaan makan@diith2 Perawatn jika terdapat gangreni2 Kegiatan jasmani@%lah raga sehari8harij2 Tanda8tanda hip%glikemik2 K%mplikasil2 Pen4egahan DMm2 Pen4egahan ulkus ,senam kaki-

3. T

lp diabetes millitus (revisi 2)

Documents