plagiat merupakan tindakan tidak terpuji · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes...

165
i KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG- PANGGUL TERHADAP RASIO KADAR LDL/HDL PADA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD KABUPATEN TEMANGGUNG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.) Program Studi Farmasi Oleh: Isabela Anjani NIM : 108114164 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: lamdung

Post on 17-Sep-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

i

KORELASI LINGKAR PINGGANG DAN RASIO LINGKAR PINGGANG-

PANGGUL TERHADAP RASIO KADAR LDL/HDL PADA DIABETES

MELITUS TIPE 2 DI RSUD KABUPATEN TEMANGGUNG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Isabela Anjani

NIM : 108114164

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

iii

HALAMAN PENGESAHAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

“The size of your success is measured by the strength of your

desire, the size of your dream, and how you handle

disappointment along the way.” – Robert Kiyosaki

“Whatever you do, whether in word or deed, do it all in the name

of the Lord Jesus, giving thanks to God the Father through Him.”

(Colossians 3:17)

Karya ini saya persembahkan kepada

Tuhan Yesus Yang Maha Pengasih dan Penyayang,

Papa, Mama, Theo, dan Rosa,

Sahabat-sahabat terbaikku,

Teman-temanku, dan Almamaterku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

vi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

vii

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih dan

Penyayang atas berkat, bimbingan, dan penyertaan-Nya yang tidak berkesudahan

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Korelasi Lingkar

Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

pada Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung” dan memenuhi

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.) Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

Dalam proses penyusunan skripsi ini penulis banyak menerima bantuan

dan dukungan dari berbagai pihak, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

ini. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. dr. Fenty, M.Kes., Sp.PK. selaku dosen pembimbing skripsi, atas segala

bimbingan dan motivasi bagi penulis. Terima kasih atas kesabaran dan waktu

yang telah disediakan untuk membimbing dan mendampingi penulis dari awal

hingga akhir penyusunan skripsi ini.

2. Ibu Phebe Hendra, M.Si., Ph.D., Apt. Dan Ibu Maria Wisnu Donowati, M.Si.,

Apt. Selaku dosen penguji. Terima kasih atas bimbingan dan masukan yang

membangun untuk penyusunan skripsi ini.

3. Ketua Komite Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran

Universitas Gadjah Mada yang telah memberikan izin untuk melaksanakan

penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

viii

4. Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung beserta seluruh dokter,

perawat, dan staf yang telah bersedia bekerja sama dan banyak membantu

selama pengambilan data untuk skripsi ini.

5. Seluruh dosen Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang

telah memberikan ilmu dan bimbingan kepada penulis selama perkuliahan.

6. Papa (Drs. Oktavianus Zainuddin Mulyoputro, B.E., S.E.) dan Mama (Dra.

Maria Indang Susilawati) atas seluruh dukungan, baik moril maupun materiil,

doa, motivasi, dan kasih sayang selama ini, hingga proses penyusunan skripsi

dari awal hingga akhir.

7. Kakak (Theodorus Yoga Mahendraputra, S.T.) dan adik (Ignatia Rosalia Kirana)

atas doa dan motivasinya. Terima kasih karena telah menjadi sumber semangat

penulis selama ini, terutama dalam proses penyusunan skripsi.

8. Sahabat terbaik dan teman seperjuangan, Gissela Haryuningtiyas dan Rita Della

Valentini, yang telah menyediakan waktu untuk membantu dan bertukar pikiran

dalam proses penyusunan skripsi ini. Beserta teman-teman seperjuangan, Reza

Pahlevi Adisaputra, Yeni Natalia Susanti, Ni Putu Padmaningsih, Gabriela

Indria Putri, Liliany Inamtri Ludji, Ines Permata Putri, Djanuar Davidzon Pah,

Francisca Devi Permata, Oswaldine Heraolia, Paulina Ambarsari, dan Jonas,

atas kebersamaan dan perjuangan selama penyusunan skripsi.

9. Teman-teman Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,

khususnya kelas FKK B 2010, atas kebersamaan dan dukungan dari awal

perkuliahan hingga saat ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

ix

10. Semua pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan skripsi ini, yang

tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Waktu, bimbingan, dan dukungan

kalian sangat berarti dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan skripsi ini

masih banyak kekurangan dan belum sempurna. Oleh karena itu, penulis terbuka

terhadap kritik dan saran dari pembaca. Penulis mengharapkan kritik dan saran

yang membangun dari pembaca yang dapat menjadi pembelajaran bagi penulis

sehingga menjadi lebih baik lagi. Penulis berharap skripsi ini dapat berguna dan

berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Yogyakarta, 15 November 2013

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................ v

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

................................................................................................................................ vi

PRAKATA ............................................................................................................ vii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xx

INTISARI ............................................................................................................ xxv

ABSTRACT ......................................................................................................... xxvi

BAB I. PENGANTAR ........................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................... 1

1. Perumusan masalah ....................................................................................... 5

2. Keaslian penelitian......................................................................................... 5

3. Manfaat penelitian ......................................................................................... 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xi

B. Tujuan Penelitian ................................................................................................ 9

BAB II. PENELAAHAN PUSTAKA ................................................................ 10

A. Diabetes Melitus ............................................................................................... 10

B. Diabetes Melitus Tipe 2 ................................................................................... 11

C. Obesitas ............................................................................................................ 12

1. Obesitas sentral ............................................................................................ 12

2. Obesitas perifer ............................................................................................ 13

D. Sindroma Metabolik ......................................................................................... 13

E. Obesitas, Dislipidemia, dan Komplikasi Makrovaskuler pada Penyandang

Diabetes Melitus Tipe 2 ................................................................................... 15

F. Kolesterol ......................................................................................................... 19

1. Low-Density Lipoprotein (LDL).................................................................. 19

2. High-Density Lipoprotein (HDL) ................................................................ 20

G. Rasio Kadar LDL/HDL .................................................................................... 21

H. Antropometri .................................................................................................... 22

1. Lingkar Pinggang......................................................................................... 22

2. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul ................................................................ 23

I. Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung .................................... 24

J. Landasan Teori ................................................................................................. 25

K. Hipotesis ........................................................................................................... 26

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................................... 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xii

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ....................................................................... 27

B. Variabel Penelitian ........................................................................................... 27

1. Variabel bebas ............................................................................................. 27

2. Variabel tergantung ..................................................................................... 27

3. Variabel pengacau ....................................................................................... 28

C. Definisi Operasional ......................................................................................... 28

D. Responden Penelitian ....................................................................................... 29

E. Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................................ 31

F. Ruang Lingkup Penelitian ................................................................................ 32

G. Teknik Pengambilan Sampel ............................................................................ 33

H. Instrumen Penelitian ......................................................................................... 33

I. Tata Cara Penelitian ......................................................................................... 34

1. Observasi awal ............................................................................................. 34

2. Permohonan ijin dan kerja sama .................................................................. 34

3. Pembuatan informed consent dan leaflet ..................................................... 35

4. Pencarian calon responden .......................................................................... 36

5. Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian ............................................ 37

6. Pengambilan darah dan pengukuran antropometri ...................................... 37

7. Pembagian hasil pemeriksaan ...................................................................... 38

8. Pengolahan data ........................................................................................... 38

J. Analisis data secara statistik ............................................................................. 38

K. Kesulitan Penelitian .......................................................................................... 40

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xiii

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................... 41

A. Profil Karakteristik Responden Penelitian ....................................................... 41

1. Usia .............................................................................................................. 42

2. Lingkar Pinggang......................................................................................... 42

3. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul ................................................................ 43

4. Kadar LDL ................................................................................................... 45

5. Kadar HDL .................................................................................................. 46

6. Rasio Kadar LDL/HDL ............................................................................... 47

B. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria pada LP<90 cm dan LP≥90 cm ................................................................. 48

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden pria pada LP<90 cm dan LP≥90

cm ................................................................................................................ 49

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden pria pada LP<90 cm dan LP≥90

cm ................................................................................................................ 50

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria pada LP<90 cm

dan LP≥90 cm .............................................................................................. 51

C. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria pada RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ............................................................. 52

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90................................................................................................... 52

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90................................................................................................... 53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xiv

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria pada RLPP<0,90

dan RLPP≥0,90 ............................................................................................ 54

D. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada LP<80 cm dan LP≥80 cm ............................................................ 55

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden wanita pada LP<80 cm dan LP≥80

cm ................................................................................................................ 55

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden wanita pada LP<80 cm dan LP≥80

cm ................................................................................................................ 56

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada LP<80 cm

dan LP≥80 cm .............................................................................................. 57

E. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ........................................................ 58

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden wanita pada RLPP<0,85 dan

RLPP≥0,85................................................................................................... 58

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden wanita pada RLPP<0,85

RLPP≥0,85................................................................................................... 59

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ........................................................................ 60

F. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul terhadap

Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL pada Responden Pria ............ 61

1. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

LDL pada responden pria ............................................................................ 61

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xv

2. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

HDL pada responden pria ............................................................................ 64

3. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap rasio

kadar LDL/HDL pada responden pria ......................................................... 67

G. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul terhadap

Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL pada Responden Wanita ....... 70

1. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

LDL pada responden wanita ........................................................................ 70

2. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

HDL pada responden wanita ....................................................................... 73

3. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap rasio

kadar LDL/HDL pada responden wanita ..................................................... 76

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 81

A. Kesimpulan ....................................................................................................... 81

B. Saran ................................................................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 83

LAMPIRAN .......................................................................................................... 91

BIOGRAFI PENULIS ........................................................................................ 139

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel I. Kriteria Diagnosis Diabetes Melitus ........................................................ 11

Tabel II. Definisi Sindroma Metabolik ................................................................. 14

Tabel III. Klasifikasi Kadar LDL .......................................................................... 20

Tabel IV. Klasifikasi Kadar HDL ........................................................................ 21

Tabel V. Klasifikasi Rasio Kadar LDL/HDL ....................................................... 21

Tabel VI. Kriteria Lingkar Pinggang berdasarkan Etnis ....................................... 23

Tabel VII. Panduan Hasil Uji Hipotesis berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p,

dan Arah Korelasi............................................................................... 40

Tabel VIII. Profil Karakteristik Responden Pria dan Wanita ............................... 41

Tabel IX. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm ............................................................................................. 49

Tabel X. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm ............................................................................................. 50

Tabel XI. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm ..................................................................... 51

Tabel XII. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90 ........................................................................................... 52

Tabel XIII. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90 ......................................................................................... 53

Tabel XIV. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 .............................................................. 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xvii

Tabel XV. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada LP<80 cm

dan LP≥80 cm .................................................................................... 55

Tabel XVI. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanita pada LP<80 cm

dan LP≥80 cm .................................................................................. 56

Tabel XVII. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm ................................................................ 57

Tabel XVIII. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ....................................................... 59

Tabel XIX. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanita pada RLPP<0,85

dan RLPP≥0,85 ................................................................................ 59

Tabel XX. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 .............................................................. 60

Tabel XXI. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar LDL Responden Pria .......... 63

Tabel XXII. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar HDL Responden Pria ......... 65

Tabel XXIII. Korelasi LP dan RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria ................................................................................................. 69

Tabel XXIV. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar LDL Responden Wanita .. 72

Tabel XXV. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar HDL Responden Wanita ... 74

Tabel XXVI. Korelasi LP dan RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita............................................................................................ 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xviii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Skema Dislipidemia pada Obesitas. .................................................... 19

Gambar 2. Posisi Pengukuran Lingkar Pinggang ................................................. 22

Gambar 3. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul........................................................ 23

Gambar 4. Skema Responden Penelitian .............................................................. 30

Gambar 5. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar LDL Responden Pria 63

Gambar 6. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar LDL Responden Pria

............................................................................................................ 63

Gambar 7. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar HDL Responden Pria 66

Gambar 8. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar HDL Responden Pria

............................................................................................................ 66

Gambar 9. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria ................................................................................... 69

Gambar 10. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria ................................................................................... 69

Gambar 11. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar LDL Responden Wanita

............................................................................................................ 72

Gambar 12. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar LDL Responden

Wanita ................................................................................................ 72

Gambar 13. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar HDL Responden Wanita

............................................................................................................ 75

Gambar 14. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar HDL Responden

Wanita ................................................................................................ 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xix

Gambar 15. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita.............................................................................. 77

Gambar 16. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita.............................................................................. 78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xx

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Ethical Clearance ............................................................................. 92

Lampiran 2. Surat Keterangan Ijin Penelitian ....................................................... 93

Lampiran 3. Informed Consent ............................................................................. 94

Lampiran 4. Pedoman Wawancara ....................................................................... 95

Lampiran 5. Leaflet ............................................................................................... 96

Lampiran 6. Hasil Pemeriksaan Laboratorium ..................................................... 98

Lampiran 7. Pengukuran Lingkar Pinggang dan Lingkar Panggul ....................... 99

Lampiran 8. Validasi Instrumen Pengukuran...................................................... 100

Lampiran 9. Deskriptif dan Uji Normalitas Usia Responden Pria ...................... 101

Lampiran 10. Deskriptif dan Uji Normalitas Usia Responden Wanita ............... 102

Lampiran 11. Deskriptif dan Uji Normalitas Lingkar Pinggang Responden Pria

..................................................................................................... 103

Lampiran 12. Deskriptif dan Uji Normalitas Lingkar Pinggang Responden Wanita

..................................................................................................... 104

Lampiran 13. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Responden Pria ............................................................................ 105

Lampiran 14. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Responden Wanita ....................................................................... 106

Lampiran 15. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria......... 107

Lampiran 16. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita ... 108

Lampiran 17. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria ........ 109

Lampiran 18. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita ... 110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxi

Lampiran 19. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria ............................................................................................... 111

Lampiran 20. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita.......................................................................................... 112

Lampiran 21. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm ............................................................ 113

Lampiran 22. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm ............................................................ 114

Lampiran 23. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm ............................................................ 115

Lampiran 24. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm ............................................................ 116

Lampiran 25. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria pada LP<90 cm dan LP≥90 cm ............................................ 117

Lampiran 26. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada LP<80 cm dan LP≥80 cm ....................................... 118

Lampiran 27. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ........................................................ 119

Lampiran 28. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ........................................................ 120

Lampiran 29. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ........................................................ 121

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxii

Lampiran 30. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85. ....................................................... 122

Lampiran 31. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria pada RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ........................................ 123

Lampiran 32. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ................................... 124

Lampiran 33. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada LP<90 cm

dan LP≥90 cm .............................................................................. 125

Lampiran 34. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada LP<80

cm dan LP≥80 cm ........................................................................ 125

Lampiran 35. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada LP<90

cm dan LP≥90 cm ........................................................................ 126

Lampiran 36. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanitaa pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm ............................................................ 126

Lampiran 37. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

pada LP<90 cm dan LP≥90 cm ................................................... 127

Lampiran 38. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita

pada LP<80 cm dan LP≥80 cm ................................................... 127

Lampiran 39. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ........................................................ 128

Lampiran 40. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ........................................................ 128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxiii

Lampiran 41. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ........................................................ 129

Lampiran 42. Uji Perbandingan Kadar HDL Responden Wanita pada RLPP<0,85

dan RLPP≥0,85 ............................................................................ 129

Lampiran 43. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

pada RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90 ............................................... 130

Lampiran 44. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita

pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85 ............................................... 130

Lampiran 45. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Kadar LDL Responden Pria ........... 131

Lampiran 46. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Kadar LDL Responden Wanita ...... 132

Lampiran 47. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Kadar HDL Responden Pria........... 133

Lampiran 48. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang terhadap Kadar HDL

Responden Wanita ....................................................................... 134

Lampiran 49. Uji Korelasi Pearson Rasio Lingkar Pinggang-Panggul terhadap

Kadar HDL Responden Wanita ................................................... 134

Lampiran 50. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

..................................................................................................... 135

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxiv

Lampiran 51. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita.......................................................................................... 136

Lampiran 52. Lama Durasi Menyandang Diabetes Melitus Tipe 2 .................... 137

Lampiran 53. Data Responden yang Mengkonsumsi Obat Penurun Kolesterol . 138

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxv

INTISARI

Dislipidemia merupakan abnormalitas yang dapat terjadi pada diabetes

melitus tipe 2. Obesitas sentral merupakan akumulasi lemak pada abdomen, yang

berhubungan dengan dislipidemia dan dapat ditandai dengan peningkatan rasio

kadar LDL/HDL. Dislipidemia yang terjadi dapat meningkatkan risiko komplikasi

makrovaskuler. Obesitas sentral dapat diketahui dengan pengukuran antropometri,

seperti lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul. Penelitian ini

bertujuan untuk mengukur korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung.

Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan

rancangan cross-sectional. Responden penelitian adalah 90 penyandang diabetes

melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung. Pemilihan responden dilakukan

secara non-random dengan teknik purposive sampling. Pengukuran yang dilakukan

meliputi lingkar pinggang, lingkar panggul, kadar LDL, dan kadar HDL. Analisis

data dengan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk, uji komparatif

Mann-Whitney dan uji t tidak berpasangan, serta uji korelasi Pearson dan Spearman

dengan taraf kepercayaan 95%.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat korelasi positif tidak

bermakna dengan kekuatan sangat lemah antara lingkar pinggang terhadap rasio

kadar LDL/HDL responden pria (r=0,127; p=0,462) dan korelasi positif tidak

bermakna dengan kekuatan lemah pada responden wanita (r=0,246; p=0,073).

Terdapat korelasi positif tidak bermakna dengan kekuatan lemah antara rasio

lingkar pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL responden pria (r=0,304;

p=0,072) dan wanita (r=0,260; p=0,058).

Kata kunci: diabetes melitus tipe 2, lingkar pinggang, rasio lingkar pinggang-

panggul, rasio kadar LDL/HDL

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

xxvi

ABSTRACT

Dyslipidemia is a common abnormality in type 2 diabetes mellitus

patients. Central obesity is a condition with fat accumulation in abdomen,

associated with dyslipidemia and increase in LDL-c/HDL-c ratio. Dyslipidemia can

lead to risk increment in macrovascular complication. Waist circumference and

waist-to-hip ratio is a simple anthropometric method that can be used to know the

occurrence of central obesity. The aim of this study is to measure the correlation

between waist circumference and waist-to-hip ratio to LDL-c/HDL-c ratio in type

2 diabetes mellitus patients in RSUD Kabupaten Temanggung.

This study is an analytic observational with cross-sectional study design.

Those involved were 90 type 2 diabetes mellitus patients in RSUD Kabupaten

Temanggung. Non-random and Purposive sampling technique was used to collect

the sample of the study. Waist circumference, hip circumference, LDL levels, and

HDL levels were measured. Data was analyzed statistically with Kolmogorov-

Smirnov and Shapiro-Wilk normality test, Mann-Whitney and t independent sample

test, followed by Pearson and Spearman correlation test with 95% confidence

interval.

The conclusion of this study is an insignificant positive correlation with

very weak strength between waist circumference to LDL-c/HDL-c ratio in men

(r=0.127; p=0.462) and insignificant positive correlation with weak strength in

women (r=0.246; p=0.073). This study showed insignificant positive correlation

with weak strength between waist-to-hip ratio to LDL-c/HDL-c ratio in men

(r=0.304; p=0.072) and women (r=0.260; p=0.058).

Keywords: type 2 diabetes mellitus, waist circumference, waist-to-hip ratio, LDL-

c/HDL-c ratio.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

1

BAB I

PENGANTAR

A. Latar Belakang

Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik dimana tubuh tidak dapat

memproduksi hormon insulin dalam jumlah cukup atau insulin di dalam tubuh tidak

dapat digunakan secara efektif, yang menyebabkan tingginya kadar glukosa darah.

Pada tahun 2011, 366 juta orang di dunia mengidap diabetes melitus dan akan

meningkat hingga 552 juta orang di tahun 2030. Indonesia di tahun 2011

menduduki ranking ke-10 dari negara dengan jumlah orang dengan penyakit

diabetes melitus terbanyak (usia 20-79 tahun) yaitu sebesar 7,3 juta orang, dan

perkiraan di tahun 2030 akan meningkat sampai 11,8 juta orang. Prevalensi diabetes

melitus di Indonesia yang tinggal di daerah perkotaan adalah sebesar 5,7% (Badan

Penelitian Pengembangan Kesehatan, 2007). Diabetes melitus tipe 2 merupakan

bentuk penyakit diabetes yang paling umum. Hanya 5-10% dari penyandang

diabetes merupakan diabetes melitus tipe 1, sedangkan sisanya adalah diabetes

melitus tipe 2 (Jafar, 2004).

Diabetes melitus tipe 2 merupakan faktor risiko kejadian sindroma

metabolik dengan abnormalitas seperti dislipidemia dan dapat berkembang menjadi

cardiovascular disease (CVD). Sindroma metabolik merupakan sekelompok faktor

risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya CVD, meliputi obesitas

yang disertai dengan dislipidemia, hiperglikemia, atau hipertensi. Pada diabetes

melitus tipe 2 terjadi abnormalitas metabolisme lipid yang dapat menyebabkan

dislipidemia dan dapat berkembang menjadi sindroma metabolik, sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

2

meningkatkan risiko perkembangan CVD. Berdasarkan penelitian Soewondo,

Soegondo, Suastika, Pranoto, Soeatmadji, dan Tjokroprawiro (2010) di beberapa

daerah di Indonesia pada 1390 penyandang diabetes melitus tipe 2, 60%

diantaranya mengalami kejadian dislipidemia. Hasil penelitian Khan, Yasmeen,

Ahmed, Iqbal, dan Uttra (2011) di Pakistan, 80% dari 150 penyandang diabetes

melitus tipe 2 mengalami dislipidemia. Dislipidemia yang terjadi pada penyandang

diabetes melitus tipe 2 berperan penting dalam menyebabkan aterosklerosis dan

dapat meningkatkan risiko CVD (Garg dan Grundy, 1990, cit., Tangvarasittichai,

Poonsub, dan Tangvarasittichai 2010). Aterosklerosis merupakan bentuk

komplikasi dan penyebab kematian paling umum pada penyandang diabetes melitus

(Calder dan Alexander, 2000, cit., Guthrie dan Guthrie, 2004).

Dislipidemia pada penyandang diabetes melitus tipe 2 ditandai dengan

meningkatnya kadar trigliserida (TG), penurunan kadar High Density Lipoprotein

(HDL), serta peningkatan small-dense Low Density Lipoprotein (LDL). Rasio kadar

LDL/HDL merupakan prediktor CVD yang lebih kuat apabila dibandingkan dengan

kadar LDL atau HDL saja. Rasio kadar LDL/HDL menunjukkan lalu lintas

kolesterol masuk dan keluar dari arterial intima dibandingkan jalur tunggal di mana

hanya dilakukan pengukuran kadar LDL atau HDL saja. Rasio kadar LDL/HDL

merupakan rasio yang lebih spesifik apabila dibandingkan dengan rasio kadar

kolesterol total/HDL karena kolesterol total merupakan jumlah dari HDL, LDL, dan

VLDL. Rasio kadar LDL/HDL merupakan pengukuran yang paling kuat terhadap

risiko CVD (Packard, 2005, cit., Indumati, et al., 2011).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

3

Menurut Russel-Jones (2008), 80-90% penyandang diabetes melitus tipe

2 mengalami obesitas. Salah satu jenis obesitas yaitu pada daerah perut, yang lebih

sering disebut dengan obesitas sentral. Hasil penelitian Bakari dan Onyemelukwe

(2005) di Nigeria pada 40 pasien diabetes melitus tipe 2, 95% diantaranya

mengalami obesitas sentral. Penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan obesitas

sentral dapat meningkatkan terjadinya lipolisis yang menyebabkan peningkatan

dalam produksi glukosa di hati dan keluaran kolesterol Very Low Density

Lipoprotein (VLDL). Hal ini menyebabkan peningkatan kadar glukosa dan

trigliserida, penurunan kadar HDL, dan peningkatan kadar LDL (Xavier, 2004, cit.,

Rai dan Jeganthan, 2012). Obesitas berhubungan kuat dengan kejadian dislipidemia

(National Health and Nutrition Examination Survey, 2000, cit., Shah, Devrajani,

Devrajani, dan Bibi, 2010).

Antropometri merupakan pengukuran yang dapat digunakan untuk

mengetahui kejadian obesitas sentral. Pengukuran dalam antropometri yang dapat

menggambarkan obesitas sentral yaitu lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

panggul (World Health Organization, 2008). Menurut Chehrei, Sadrnia, Keshteli,

Daneshmand, dan Rezaei (2007), lingkar pinggang merupakan pengukuran

antropometri yang paling baik sebagai indikator distribusi lemak pada abdomen, di

mana adipositas abdominal berperan dalam patogenesis resistensi insulin dan

diabetes melitus tipe 2, serta penentu dalam mendeteksi dislipidemia dan CVD.

Lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul merupakan pengukuran

antropometri yang paling sering digunakan untuk mengetahui obesitas sentral

(Hamdy, Porramatikul, dan Al-Ozairi, 2006). Menurut Rai dan Jeganthan (2012),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

4

rasio lingkar pinggang-panggul berhubungan dengan diabetes melitus tipe 2,

rendahnya kadar HDL, dan kadar TG yang tinggi. Penelitian di Sweden

menunjukkan bahwa rasio lingkar pinggang-panggul meningkatkan risiko kematian

akibat CVD, diabetes melitus, dan hiperlipidemia.

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Kabupaten Temanggung. RSUD Kabupaten Temanggung digunakan sebagai

model untuk penelitian ini, yang merupakan rumah sakit umum kelas B dan sebagai

rumah sakit rujukan bagi masyarakat di daerah Temanggung. Diabetes melitus di

RSUD Kabupaten Temanggung berada pada urutan ketiga sebagai penyakit yang

banyak terjadi. Jumlah penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung dalam 5 tahun terakhir mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Data penelitian di RSUD Kabupaten Temanggung menyatakan bahwa belum

pernah terdapat penelitian observasional dengan responden penyandang diabetes

melitus. Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan yang telah dilakukan oleh

kelompok penelitian dengan tema korelasi pengukuran antropometri terhadap profil

lipid dan kadar glukosa darah puasa pada mahasiswa-mahasiswi kampus III

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur korelasi antara lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang-panggul, sebagai parameter obesitas sentral, terhadap

rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

dan gambaran keterkaitan antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

5

panggul dengan rasio kadar LDL/HDL, yaitu risiko komplikasi dislipidemia yang

selanjutnya dapat meningkatkan risiko perkembangan CVD.

1. Perumusan masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang diangkat oleh

penulis dalam penelitian ini adalah:

Apakah terdapat korelasi antara lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-

panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes melitus tipe 2

di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung?

2. Keaslian penelitian

Beberapa penelitian yang telah dilakukan dan dipublikasi terkait dengan

penelitian ini adalah:

a. Correlation of Dyslipidemia with Waist to Height Ratio, Waist

Circumference, and Body Mass Index in Iranian Adults (Chehrei, et al., 2007).

Penelitian ini melibatkan 750 responden (580 wanita dan 170 pria). Hasil penelitian

menunjukkan korelasi bermakna antara kadar trigliserida dengan rasio lingkar

pinggang-tinggi badan (r=0,309, p<0,001) dan lingkar pinggang (r=0,308,

p<0,001). Kadar HDL berkorelasi lemah dengan lingkar pinggang (r=0,088,

p<0,05).

b. A Study of Correlation between Lipid Profile and Waist to Hip Ratios

in Patients with Diabetes Mellitus (Sandhu, Koley, dan Sandhu, 2008). Penelitian

ini melibatkan 251 responden penyandang diabetes melitus (113 pria dan 138

wanita) berusia 31-95 tahun. Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif

bermakna antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar kolesterol

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

6

(r=0,48), LDL (r=0,35), dan trigliserida (r=0,35) pada pria kelompok usia 41-50

tahun, serta trigliserida (r=0,60) pada pria kelompok usia 61+. Terdapat korelasi

yang tidak bermakna antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar LDL

(r= -0,26) pada wanita kelompok usia 41-50 tahun (p≤0,05).

c. Frequency of Dyslipidemia in Obese versus Non-Obese in Relation to

Body Mass Index (BMI), Waist Hip Ratio (WHR), and Waist Circumference (WC)

(Shah, et al., 2010). Jumlah responden yang terlibat pada penelitian ini sebanyak

200 orang (100 pria dan 100 wanita). Hasil penelitian menunjukkan korelasi yang

bermakna antara BMI, rasio lingkar pinggang-panggul, dan lingkar pinggang

terhadap kadar HDL, LDL, dan trigliserida (p<0,05), dan korelasi yang tidak

bermakna pada kadar kolesterol total (p>0,05).

d. Association of Serum Lipoprotein Ratios with Insulin Resistance in

Type 2 Diabetes Mellitus (Tangvarasittichai, et al., 2010). Jumlah responden pada

penelitian ini sebanyak 132 orang (92 orang penyandang diabetes melitus tipe 2 dan

40 orang sehat). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang

bermakna pada rasio kolesterol total/HDL, rasio trigliserida/HDL, non-HDL,

lingkar pinggang, trigliserida, dan kolesterol total pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 dibandingkan dengan kontrol, dengan p<0,05.

e. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Rasio LDL/HDL pada Staf Wanita Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta (Devi, 2011). Penelitian ini melibatkan 56 responden wanita berusia

rata-rata 39±5 tahun. Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif bermakna

(r=0,435; p=0,001) antara lingkar pinggang dan rasio LDL/HDL. Korelasi rasio

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

7

lingkar pinggang-panggul dan rasio LDL/HDL menunjukkan korelasi tidak

bermakna (r=0,250; p=0,064).

f. Non-HDL Cholesterol and LDL-C/HDL-C Ratio in Type II Diabetic

Patients (Indumati, et al., 2011). Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak

200 orang, terdiri dari 100 orang sehat (50 pria dan 50 wanita) dan 100 orang

penyandang diabetes melitus tipe 2 (50 pria dan 50 wanita). Hasil penelitian

menunjukkan peningkatan bermakna pada kadar kolesterol total, triglserida, HDL,

non-HDL (p<0,001), LDL (p<0,01), dan rasio LDL/HDL (p<0,05) pada

penyandang diabetes dibandingkan dengan kontrol.

g. Relation between Waist-Hip Ratio and Lipid Profile in Male Type 2

Diabetes Mellitus Patients (Rai dan Jeganthan, 2012). Jumlah responden pada

penelitian ini sebanyak 69 pria penyandang diabetes melitus tipe 2 (38 orang

dengan rasio lingkar pinggang-panggul<0,95 dan 31 orang dengan rasio lingkar

pinggang-panggul>0,95). Hasil penelitian menunjukkan korelasi bermakna antara

rasio lingkar pinggang-panggul dengan kadar kolesterol (r=0,044) dan kadar

trigliserida (r=0,048), serta korelasi tidak bermakna antara rasio lingkar piggang-

panggul dengan kadar HDL (r=0,299), dengan nilai p<0,05.

h. Correlations between Anthropometry and Lipid Profile in Type 2

Diabetics (Himabindu, Sriharibabu, Alekhya, Saisumanth, Lakshmanrao, dan

Komali, 2013). Penelitian ini melibatkan 102 responden penyandang diabetes

melitus tipe 2. Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif bermakna antara BMI

terhadap kadar VLDL (r=0,273; p=0,033), dan hasil korelasi yang berbanding

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

8

terbalik dan bermakna antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL (r=-0,261;

p=0,048).

i. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Rasio Kadar LDL/HDL pada Mahasiswa dan Mahasiswi Kampus III

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta (Purbarini, 2013). Penelitian ini melibatkan

129 responden (60 responden pria dan 69 responden wanita). Hasil penelitian

menunjukkan korelasi positif bermakna dengan kekuatan sedang antara lingkar

pinggang dengan rasio kadar LDL/HDL (r=0,459; p=0,000) pada pria dan wanita

(r=0,455; p=0,000), sedangkan rasio lingkar pinggang-panggul dengan rasio kadar

LDL/HDL menunjukkan korelasi positif bermakna dengan kekuatan sedang pada

pria (r=0,475; p=0,000) dan lemah pada wanita (r=0,285; p=0,018).

j. A Study of Some Anthropometric Variables and Lipid Profile in

Diabetic and Non-Diabetics in Rural Kolar (Reddy, Jayarama, dan Mahesh, 2013).

Penelitian ini melibatkan 500 penyandang diabetes melitus dan 500 individu sehat

di India. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan kadar trigliserida dan kadar HDL

yang bermakna antara kelompok dengan diabetes melitus dan kelompok individu

sehat (p=0,093 untuk kadar trigliserida dan p=0,006 untuk kadar HDL).

Berdasarkan penelusuran pustaka yang telah dilakukan, belum terdapat

penelitian yang meneliti mengenai korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

9

3. Manfaat penelitian

a. Manfaat teoretis. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

dan gambaran mengenai korelasi antara lingkar pinggang dan rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung.

b. Manfaat praktis. Data yang diperoleh dalam penelitian ini diharapkan

dapat memberikan gambaran awal rasio kadar LDL/HDL puasa dalam darah

sehingga dapat menjadi deteksi dini akan kecenderungan risiko terjadinya

komplikasi makrovaskuler pada penyandang diabetes melitus tipe 2

B. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten

Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

10

BAB II

PENELAAHAN PUSTAKA

A. Diabetes Melitus

Diabetes melitus merupakan penyakit yang ditandai dengan hiperglikemia

kronis dengan adanya gangguan pada metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein,

yang menyebabkan defisiensi sekresi insulin dan kerjanya, ataupun keduanya. Efek

penyakit ini dapat berupa disfungsi dan kegagalan beberapa organ, terutama mata,

ginjal, hati, dan peredaran darah. Diabetes ditandai dengan beberapa gejala seperti

merasa haus, poliuria, penglihatan kabur, penurunan berat badan, dan polifagi, serta

beberapa gejala pada tingkat yang lebih lanjut yaitu ketoasidosis atau

hiperosmolaritas nonketosis, di mana pada keadaan tidak adanya pengobatan yang

efektif dapat menyebabkan pingsan, koma, dan kematian (Joslin, 2005).

Klasifikasi penyakit diabetes melitus berdasarkan American Diabetes

Association (ADA) (2013), yaitu diabetes melitus tipe 1 (tipe 1A karena autoimun

dan tipe 1B merupakan idiopatik), diabetes melitus tipe 2, tipe lain yang spesifik

(defek genetik fungsi sel β, defek genetik aksi insulin, penyakit pankreas eksokrin,

endokrinopati, diinduksi obat atau zat kimia, infeksi, bentuk tidak umum dari

diabetes yang dimediasi sistem imun, serta sindrom genetik lainnya yang

dihubungkan dengan kejadian diabetes), serta diabetes gestasional. Kriteria

diagnosis seseorang dinyatakan mengalami diabetes melitus menurut ADA pada

tahun 2010 dapat dilihat pada Tabel I.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

11

Tabel I. Kriteria Diagnosis Diabetes Melitus (ADA, 2010)

Kriteria Diagnosis Diabetes Melitus

1. HbA1C >6,5 %; atau

2. Kadar gula darah puasa >126 mg/dL; atau

3. Kadar gula darah 2 jam pp >200 mg/dL pada tes toleransi glukosa oral yang

dilakukan dengan 75 g glukosa

4. Pasien dengan gejala klasik hiperglikemia atau krisis hiperglikemia dengan

kadar gula sewaktu >200 mg/dL.

Diabetes dibagi dalam dua kategori etiopatogenesis, yaitu diabetes tipe 1

dan tipe 2. Diabetes melitus tipe 1 (insulin-dependent diabetes mellitus/IDDM),

yaitu keadaan ketidakcukupan insulin secara mutlak. Diabetes tipe 1 dapat muncul

pada banyak usia, tetapi biasanya pada anak-anak atau remaja. Penyakit ini

disebabkan karena kerusakan dari sel β pankreas dan merupakan penyakit diabetes

yang membutuhkan insulin untuk mencegah terjadinya ketosis serta untuk

kelangsungan hidupnya. Diabetes tipe 2 (non-insulin-dependent diabetes

mellitus/NIDDM), yaitu keadaan resistensi insulin atau kekurangan sekresi insulin.

Pasien diabetes tipe 2 tidak membutuhkan insulin untuk kelangsungan hidupnya

(Addie-Gentle, et al., 2007; Joslin, 2005). Diabetes melitus tipe 2 merupakan

bentuk diabetes melitus yang paling umum dan paling sering terjadi. Diabetes

melitus tipe 2 berjumlah sekitar 90-95% dari seluruh penyandang diabetes melitus,

sedangkan hanya 5-10% merupakan penyandang diabetes melitus tipe 1 (Jafar,

2004).

B. Diabetes Melitus Tipe 2

Diabetes melitus tipe 2 ditandai dengan abnormalitas kerja insulin dan

sekresi insulin. Pasien diabetes melitus tipe 2 mengalami resistensi insulin dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

12

defisiensi relatif insulin (Addie-Gentle, et al., 2007). Risiko terhadap diabetes

melitus tipe 2 akan meningkat seiring bertambahnya usia. Menurut Centers for

Disease Control and Prevention (2013), pada umumnya diabetes melitus tipe 2

terjadi pada usia lebih dari 40 tahun.

Diabetes melitus merupakan kumpulan suatu penyakit kronis yang

ditandai dengan hiperglikemia. Pada diabetes melitus tipe 2 dapat disebabkan oleh

gangguan pada sekresi insulin ataupun resistensi insulin. Pada gangguan sekresi

insulin, umumnya dapat menimbulkan gangguan pada kadar glukosa dalam darah

dan metabolisme lipid. Perkembangan gangguan fungsi sel β pankreas dapat

mempengaruhi kontrol kadar glukosa jangka panjang. Pada resistensi insulin,

terjadi gangguan pada kerja insulin terhadap organ-organ target, seperti hati dan

otot (Kohei, 2010).

C. Obesitas

Obesitas merupakan akumulasi lemak yang abnormal dan berlebihan yang

berisiko bagi kesehatan. Obesitas merupakan faktor risiko utama dalam beberapa

penyakit kronis seperti diabetes dan CVD. Obesitas tidak hanya menjadi masalah

di negara maju, tetapi juga masalah yang serius di negara berpendapatan rendah dan

menengah, khususnya di pedesaan (WHO, 2013).

1. Obesitas sentral

Obesitas sentral merupakan akumulasi lemak pada bagian abdomen, yang

terbagi menjadi area subkutan dan intraabdominal atau jaringan lemak viseral.

Lemak viseral dihubungkan dengan perkembangan kejadian aterosklerosis. Lemak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

13

viseral yang disimpan di sekitar organ pada abdomen disebut obesitas sentral.

Obesitas sentral berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung

(Ibrahim, 2009; Whitney dan Rolfes, 2011).

2. Obesitas perifer

Obesitas perifer atau gluteofemoral merupakan tipe obesitas di mana

terdapat akumulasi lemak pada daerah gluteal dan femoral. Obesitas ini banyak

terdapat pada wanita dan disebut juga obesitas gynoid (Kopelman, Caterson, dan

Dietz, 2010).

D. Sindroma Metabolik

Sindroma metabolik merupakan sekelompok faktor risiko yang dapat

meningkatkan kemungkinan terjadinya serangan jantung, meliputi diabetes,

peningkatan kadar glukosa darah puasa, obesitas sentral, kadar kolesterol tinggi,

dan tekanan darah tinggi. Sindroma metabolik merupakan sekumpulan

abnormalitas yang saling berkaitan, meliputi obesitas, dislipidemia, hiperglikemia,

dan hipertensi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung. Obesitas sentral dan

resistensi insulin merupakan faktor penyebab yang penting dari sindroma metabolik

(International Diabetes Federation, 2006; Aganović dan Duŝek, 2007).

Obesitas sentral dapat diketahui dengan metode yang sederhana, yaitu

Body Mass Index dan waist circumference (lingkar pinggang). Obesitas sentral

berkaitan erat dengan masing-masing kriteria pada definisi sindroma metabolik dan

merupakan faktor risiko prasyarat yang harus ada dalam diagnosis sindroma

metabolik. Seseorang didiagnosis sindroma metabolik apabila mengalami obesitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

14

sentral dan memenuhi dua dari empat faktor yang telah ditetapkan (IDF, 2006),

yang dapat dilihat pada Tabel II.

Tabel II. Definisi Sindroma Metabolik (IDF, 2006)

Faktor Kriteria

Obesitas sentral Berdasarkan ukuran lingkar pinggang masing-masing

etnis (pada Tabel VI)

Peningkatan trigliserida ≥ 150 mg/dL (1,7 mmol/L)

atau pengobatan spesifik untuk abnormalitas lipid

Peningkatan HDL < 40 mg/dL (1,03 mmol/L) pada pria

< 50 mg/dL (1,29 mmol/L) pada wanita

atau pengobatan spesifik untuk abnormalitas lipid

Peningkatan tekanan

darah

Tekanan darah sistolik ≥ 130 mmHg dan tekanan

darah diastolik ≥ 85 mmHg

atau didiagnosis hipertensi dan menjalani pengobatan

Peningkatan kadar

glukosa darah puasa

Kadar glukosa darah puasa ≥ 100 mg/dL (5,6 mmol/L)

atau telah terdiagnosis diabetes melitus tipe 2

Penyebab utama terjadinya sindroma metabolik adalah obesitas sentral dan

resistensi insulin. Resistensi insulin terjadi karena jumlah asam lemak bebas yang

berlebih di dalam tubuh. Asam lemak bebas yang berlebih tersebut berasal dari

jaringan adiposa yang banyak dan luas. Adanya asam lemak bebas dapat

mengurangi sensitivitas insulin di otot dengan cara menghambat uptake glukosa

yang diperantarai insulin. Hal ini menyebabkan meningkatnya kadar glukosa di

dalam darah, sehingga meningkatkan sekresi insulin dari pankreas dan terjadi

hiperinsulinemia. Asam lemak bebas di hati akan meningkatkan produksi glukosa,

trigliserida, dan sekresi very low-density lipoprotein (VLDL). Hal ini menyebabkan

penurunan transformasi glukosa menjadi glikogen, sehingga menimbulkan

akumulasi lemak yaitu trigliserida. Insulin merupakan hormon antilipolisis. Dalam

keadaan resistensi insulin, jumlah molekul triacylglycerol pada jaringan adiposa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

15

menghasilkan lebih banyak asam lemak, yang selanjutnya dapat menghambat efek

antilipolisis dari insulin (Aganović dan Duŝek, 2007).

E. Obesitas, Dislipidemia, dan Komplikasi Makrovaskuler pada Penyandang

Diabetes Melitus Tipe 2

Sebanyak 90% penyandang diabetes melitus tipe 2 mengalami obesitas

(Whitmore, 2010). Menurut Kamath, Shivaprakash, dan Adhikari (2011), sebagian

besar penyandang diabetes melitus tipe 2 mengalami obesitas, dan sebagian besar

adalah obesitas sentral. Hasil penelitian Sharma dan Jain (2009) di India

menyatakan bahwa 65% kejadian obesitas pada penyandang diabetes melitus tipe 2

merupakan obesitas sentral. Obesitas yang terjadi pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 dapat memperburuk resistensi insulin.

Individu dengan gangguan pada kadar glukosa darah puasa, termasuk

penyandang diabetes melitus tipe 2, cenderung akan mendapatkan lemak viseral

secara lebih selektif daripada lemak subkutan. Hal ini disebabkan oleh adanya

gangguan pada adipogenesis (Kamath, et al., 2011). Lemak viseral merupakan

bagian lemak yang aktif secara metabolik. Lemak viseral lebih berbahaya daripada

lemak subkutan, karena lemak viseral menghasilkan protein yang berperan pada

proses inflamasi, aterosklerosis, dislipidemia, dan hipertensi (Kelly, 2012).

Lemak viseral tersusun atas adiposit yang menyimpan kelebihan energi

dalam bentuk trigliserida dan akan melepaskan asam lemak bebas pada keadaan

puasa. Pada individu dengan obesitas, kapasitas penyimpanan kelebihan lemak

pada jaringan adiposa mengalami peningkatan. Hal ini menyebabkan akumulasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

16

lemak yang abnormal pada jaringan. Adiposit menghasilkan berbagai hormon dan

sitokin, yang disebut adipositokin, yang terlibat dalam metabolisme glukosa

(adiponektin dan resistin), metabolisme lemak (cholesterylester transfer protein

atau CETP), inflamasi (TNF-α dan IL-6), tekanan darah (angiotensinogen dan

angiotensin II), dan asupan makanan (leptin). Hormon-hormon tersebut dapat

mempengaruhi metabolisme dan fungsi berbagai organ dan jaringan, meliputi otot,

hati, sistem peredaran darah, dan otak (Camp, Ren, dan Leff, 2002; Hajer, van

Haeften, dan Visseren, 2008).

Jumlah adipositokin akan meningkat seiring dengan meningkatnya

jaringan adiposa dan volume adiposit, kecuali pada jumlah adiponektin yang

menurun pada individu dengan obesitas. Adiponektin memiliki efek anti-

aterosklerotik dan berperan dalam meningkatkan sensitivitas insulin melalui

penghambatan produksi glukosa hepatik dan meningkatkan uptake glukosa di otot,

serta meningkatkan oksidasi asam lemak di hati dan otot (Hajer, et al., 2008).

Pada individu obesitas dengan diabetes melitus tipe 2, terjadinya

dislipidemia diabetik menyebabkan risiko dalam perkembangan komplikasi

makrovaskuler (Joslin, 2005; Rai dan Jeganthan, 2012). Komplikasi pada diabetes

melitus tipe 2 terutama berhubungan dengan vaskulopati diabetik yang

dikelompokkan menjadi 2 kategori, yaitu mikrovaskuler (retinopati, neuropati, dan

nefropati) dan makrovaskuler (menyebabkan peningkatan risiko CVD pada

penyandang diabetes) (Rizvi dan Sanders, 2006).

Perubahan yang diinduksi diabetes melitus tipe 2 pada faktor risiko

terjadinya CVD, seperti HDL, trigliserida (TG), ukuran partikel LDL, dan tekanan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

17

darah. Diabetes melitus tipe 2 berhubungan dengan abnormalitas lipid sebagai

prediktor penyakit jantung koroner, meliputi penurunan kadar HDL, partikel LDL

yang kecil dan padat, dan peningkatan kadar TG (Craig, Neveux, Palomaki,

Cleveland, dan Haddow, 1998, cit., Nakhjavani, Esteghamati, Esfahanian, dan

Heshmat, 2006).

Komplikasi makrovaskuler berhubungan dengan peredaran darah besar

pada jantung, otak, dan kaki. Aterosklerosis pada arteri koronaria merupakan

bentuk komplikasi makrovaskuler dan penyebab kematian paling umum pada

penyandang diabetes. Risiko terjadinya komplikasi makrovaskuler meningkat pada

faktor risiko seperti peningkatan kadar kolesterol dan obesitas (Guthrie dan Guthrie,

2004).

Dislipidemia pada obesitas salah satunya ditandai dengan

hipertrigliseridemia. Sumber trigliserida di dalam tubuh berasal dari endogen dan

eksogen. Sumber eksogen berasal dari makanan dalam bentuk kilomikron,

sedangkan sumber endogen berasal dari hepar dalam bentuk VLDL. Peningkatan

fluks asam lemak bebas ke dalam hati akan menyebabkan akumulasi trigliserida.

Hal ini menyebabkan peningkatan sintesis VLDL, yang menghambat lipolisis

kilomikron yang berasal dari usus. Proses lipolisis pada individu dengan obesitas

akan terganggu, yaitu karena berkurangnya tingkat ekspresi mRNA dari lipoprotein

lipase pada jaringan adiposa, serta berkurangnya aktivitas lipoprotein lipase pada

otot rangka. Tingginya kadar trigliserida tersebut akan menginduksi pertukaran

cholesterolester pada HDL dengan trigliserida pada VLDL dan LDL. Pertukaran

ini diperantarai oleh cholesterylester-transfer protein (CETP). Hal ini akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

18

menyebabkan terjadinya penurunan kandungan trigliserida di dalam LDL. Adanya

hepatic lipase akan menghilangkan trigliserida dan fosfolipid dari LDL,

menyebabkan terbentuknya partikel small-dense LDL (Klop, Elte, dan Cabezas,

2013).

Keadaan obesitas memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap

metabolisme HDL. Hal ini disebabkan oleh jumlah kilomikron dan VLDL yang

meningkat karena terjadinya gangguan pada proses lipolisis. Peningkatan jumlah

lipoprotein yang mengandung banyak trigliserida menyebabkan peningkatan

aktivitas CETP. Dengan adanya CETP tersebut akan menukar kandungan

cholesterolester dari HDL dengan trigliserida pada VLDL dan LDL. HDL yang

mengandung banyak trigliserida tersebut akan mengalami lipolisis oleh hepatic

lipase, menghasilkan small HDL dengan penurunan afinitas terhadap ApoA-I. Hal

ini akan menyebabkaan disosisi ApoA-I dari HDL, sehingga terjadi penurunan

kadar HDL (Klop, et al., 2013).

Dislipidemia pada individu dengan obesitas dapat dilihat pada Gambar 1.

Garis berwarna hijau menunjukkan proses metabolisme yang diinduksi oleh

terjadinya obesitas, sedangkan garis panah berwarna merah menunjukkan proses

yang direduksi. Bagian berwarna kuning terang menunjukkan kolesterol, dan

kuning muda menunjukkan trigliserida.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

19

Gambar 1. Skema Dislipidemia pada Obesitas (Klop, et al., 2013).

F. Kolesterol

Kolesterol merupakan suatu substansi lemak yang terdapat di dalam sel

tubuh. Ada dua jenis sumber kolesterol, yaitu sumber kolesterol dari dalam tubuh

dan kolesterol yang berasal dari asupan makanan sehari-hari. Apabila jumlah

kolesterol berlebih, maka akan disimpan di arteri dan dapat meningkatkan

kemungkinan pembentukan plak yang disebut aterosklerosis. Plak ini kemudian

pecah dan dapat membentuk bekuan darah pada permukaan plak. Adanya bekuan

darah ini akan menurunkan suplai oksigen melalui aliran darah ke jantung, otak,

dan bagian tubuh lain. Jenis lipoprotein, yaitu Low-Density Lipoprotein (LDL),

High-Density Lipoprotein (HDL), dan Very Low-Density Lipoprotein (VLDL)

(Birtcher dan Ballantyne, 2004).

1. Low-Density Lipoprotein (LDL)

Low-Density Lipoprotein (LDL) adalah bagian kolesterol yang dikenal

dengan sebutan kolesterol ‘jahat’. Apabila jumlah LDL dalam sirkulasi darah

banyak, LDL dapat membentuk plak pada dinding bagian dalam arteri. Dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

20

adanya plak pada dinding arteri menyebabkan aliran darah melalui arteri menjadi

sempit dan arteri tidak fleksibel. Pembentukan plak ini disebut dengan

atherosclerosis, yang lebih lanjut dapat mempersempit arteri dan dapat

menyebabkan terjadinya serangan jantung (American Heart Association, 2013).

Penyandang diabetes melitus dengan dislipidemia, penurunan kadar LDL yang

direkomendasikan adalah <70 mg/dL (American Diabetes Association, 2008).

Menurut National Cholesterol Education Program (2002), kadar LDL

diklasifikasikan menjadi 5 kategori yang dapat dilihat pada Tabel III.

Tabel III. Klasifikasi Kadar LDL (National Cholesterol Education Program, 2002)

Kadar LDL (mg/dL) Kategori

<100 Optimal

100-129 Hampir optimal

130-159 Batas atas

160-189 Tinggi

>190 Sangat tinggi

2. High-Density Lipoprotein (HDL)

High-Density Lipoprotein atau HDL dikenal dengan sebutan kolesterol

‘baik’. Kadar HDL yang tinggi di dalam darah diketahui dapat memberikan proteksi

terhadap organ jantung dari serangan jantung atau risiko terjadinya gangguan pada

organ tersebut. Beberapa penelitian menyatakan bahwa HDL membawa kolesterol

menjauhi arteri dan kembali ke liver. Pendapat lain menyatakan bahwa HDL

menghilangkan kelebihan kolesterol yang dapat membentuk plak pada arteri, dan

memperlambat pembentukan plak di arteri (AHA, 2012). Menurut NCEP (2002),

kriteria kadar HDL dalam darah diklasifikasikan menjadi dua kategori yang dapat

dilihat pada Tabel IV.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

21

Tabel IV. Klasifikasi Kadar HDL (NCEP, 2002)

Kadar HDL (mg/dL) Kategori

<40 Rendah

≥60 Tinggi

G. Rasio Kadar LDL/HDL

Rasio kadar LDL/HDL merupakan pengukuran yang lebih kuat dan

signifikan sebagai prediktor CVD apabila dibandingkan dengan pengukuran kadar

LDL atau HDL saja. Pengukuran rasio kadar LDL/HDL jauh lebih murni apabila

dibandingkan dengan pengukuran kolesterol total/HDL. Hal ini dikarenakan

kolesterol total merupakan jumlah dari kadar LDL, HDL, dan VLDL (Packard,

2005, cit., Indumati, et al., 2011).

Menurut Millán, Pintó, Muñoz, Zúñiga, Rubiés-Prat, Pallardo, et al.

(2009), kriteria rasio kadar LDL/HDL diklasifikasikan menjadi 2 kategori, yaitu

pencegahan primer dan sekunder yang dapat dilihat pada Tabel V. Pencegahan

primer merupakan pencegahan yang dilakukan sebelum suatu penyakit terjadi.

Pencegahan sekunder merupakan pencegahan yang dilakukan setelah terjadinya

penyakit, tetapi sebelum seseorang mengetahui penyakit tersebut (CDC, 2007).

Level risiko merupakan kriteria yang menyatakan terjadinya peningkatan risiko

terhadap penyakit kardiovaskuler, sedangkan target menyatakan kriteria yang

diharapkan dapat tercapai (dengan adanya lipid-lowering therapy) sehingga

meminimalkan risiko terhadap penyakit kardiovaskuler.

Tabel V. Klasifikasi Rasio Kadar LDL/HDL (Millán, et al., 2009)

Pencegahan Primer Pencegahan Sekunder

Level risiko Target Level risiko Target

Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita Pria Wanita

>3,5 >3,0 <3,0 <2,5 >3,0 >2,5 <2,5 <2,0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

22

H. Antropometri

Antropometri merupakan suatu studi pengukuran tubuh manusia

berdasarkan dimensi tulang, otot, dan jaringan adiposa. Ruang lingkup

antropometri meliputi pengukuran bagian tubuh manusia (NHANES, 2007).

Pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul merupakan

pengukuran antropometri paling sederhana untuk mengetahui obesitas sentral yang

dapat digunakan untuk mendeteksi kemungkinan dislipidemia, sebagai faktor risiko

berkembangnya CVD (Chehrei, et al., 2007; Munawar, et al., 2012).

1. Lingkar Pinggang

Lingkar pinggang, yang digunakan untuk menggambarkan jumlah lemak

pada bagian abdomen, merupakan pengukuran antropometri yang murah dan

mudah dilakukan (Hamdy, et al., 2006).

Gambar 2. Posisi Pengukuran Lingkar Pinggang (McKinley Health Center, 2009)

Metode antropometri yang sederhana adalah lingkar pinggang.

Pengukuran lingkar pinggang berkaitan erat dengan jaringan adiposa viseral,

sehingga dapat mengetahui adanya obesitas sentral. Pengukuran lingkar pinggang

dapat menunjukkan hubungan yang kuat dengan sindroma metabolik, gangguan

kardiovaskuler, hingga menyebabkan kematian (de Koning, Merchant, Pogue, dan

Anand, 2007; Wang dan Hoy, 2004).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

23

Pengukuran lingkar pinggang dilakukan pada titik tengah antara batas

bawah tulang rusuk yang dapat teraba dan bagian atas tulang panggul. Pada saat

pengukuran, subjek berdiri dengan posisi kaki tertutup rapat, lengan pada sisi tubuh,

serta menggunakan pakaian yang tipis. Pengukuran dilakukan pada akhir ekspirasi

normal (WHO, 2008). Pengukuran lingkar pinggang dapat mengetahui kejadian

obesitas sentral. Kriteria ukuran lingkar pinggang individu yang dinyatakan

mengalami obesitas sentral dibedakan berdasarkan jenis kelamin dan etnis (IDF,

2006). Kriteria ukuran lingkar pinggang responden pria dan wanita yang dinyatakan

mengalami obesitas sentral pada penelitian ini yaitu kriteria berdasarkan populasi

Asia Selatan, dapat dilihat pada Tabel VI.

Tabel VI. Kriteria Lingkar Pinggang berdasarkan Etnis (IDF, 2006)

Negara/etnis Lingkar pinggang

Asia Selatan Pria ≥ 90 cm

Wanita ≥ 80 cm

2. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Rasio lingkar pinggang-panggul menunjukkan terjadinya akumulasi lemak

pada daerah abdomen, dapat menggambarkan beberapa komplikasi metabolik

seperti dislipidemia dan risiko CVD (Kopelman, Caterson, dan Dietz, 2010).

Gambar 3. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul (Li, 2011)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

24

Pengukuran lingkar pinggang dengan menggunakan pita pengukur pada

titik tengah di antara batas bawah tulang rusuk yang dapat teraba dan bagian atas

tulang panggul. Pengukuran lingkar panggul dilakukan pada titik terlebar dari

bagian panggul. Perhitungan rasio lingkar pinggang-panggul dengan cara membagi

hasil pengukuran lingkar pinggang (cm) dengan lingkar panggul (cm) (Munawar,

et al., 2012; WHO, 2008).

Pada individu pria dengan rasio lingkar pinggang-panggul ≥0,90 dan

wanita dengan rasio lingkar pinggang-panggul ≥0,85 terjadi peningkatan risiko

komplikasi sindrom metabolik (WHO, 2008). Menurut Siezenga, Shaw, Mallat, de

Koning, Nasroe, Rabelink, et al. (2011), pengukuran rasio lingkar pinggang-

panggul merupakan pengukuran antropometri yang dapat digunakan sebagai

prediktor gangguan kardiovaskuler.

I. Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Temanggung berlokasi

di Jalan Dr. Sutomo No. 67, Temanggung, Jawa Tengah, 56212. RSUD Kabupaten

Temanggung merupakan rumah sakit umum kelas B. Rumah sakit umum kelas B

merupakan rumah sakit umum yang memiliki fasilitas dan kemampuan pelayanan

medik sekurang-kurangnya empat spesialis dasar, empat spesialis penunjang

medik, delapan spesialis lainnya, dan dua subspesialis dasar. Rumah sakit umum

kelas B dapat menjadi rumah sakit pendidikan apabila telah memenuhi persyaratan

dan standar. Rumah sakit pendidikan adalah rumah sakit umum pemerintah kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

25

A dan B yang digunakan sebagai tempat pendidikan tenaga medik (Kementrian

Kesehatan RI, 2010; Siregar, 2003).

Berdasarkan data di RSUD Kabupaten Temanggung tahun 2010 hingga

saat ini, diabetes melitus tipe 2 menempati peringkat pertama apabila dibandingkan

dengan diabetes melitus tipe 1 dan diabetes tipe lainnya. Pasien diabetes melitus

tipe 2 tercatat sebanyak 6319 pasien, dan 42 pasien diabetes melitus tipe 1, serta

3300 pasien diabetes melitus tipe lain. Penyakit diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung menempati peringkat ketiga sebagai penyakit yang banyak

terjadi.

J. Landasan Teori

Diabetes melitus merupakan penyakit yang disebabkan karena kurangnya

produksi insulin atau insulin tidak dapat digunakan secara efektif (Joslin, 2005;

Braun dan Anderson, 2007). Diabetes melitus tipe 2 merupakan bentuk penyakit

diabetes yang paling umum (Jafar, 2004; Joslin, 2005). Indonesia termasuk dalam

10 besar negara di dunia yang memiliki penyandang diabetes melitus terbanyak.

Penelitian ini dilakukan di RSUD Kabupaten Temanggung. Jumlah pasien diabetes

melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung merupakan yang terbanyak

daripada diabetes melitus tipe 1 dan diabetes tipe lain. Data rekam medik di RSUD

Kabupaten Temanggung menyatakan bahwa jumlah pasien diabetes melitus tipe 2

selama 5 tahun terakhir mengalami peningkatan.

Obesitas berhubungan dengan kejadian dislipidemia. Salah satu

abnormalitas yang dapat terjadi pada diabetes melitus tipe 2 yaitu dislipidemia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

26

Penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan obesitas sentral dapat meningkatkan

lipolisis yang menyebabkan peningkatan kadar trigliserida, penurunan kadar HDL,

serta peningkatan kadar LDL dan jumlah partikel small-dense LDL (Klop, et al.,

2013; Rai dan Jeganthan, 2012; Shah, et al., 2010). Hal ini dapat meningkatkan

risiko komplikasi makrovaskuler dan perkembangan CVD.

Lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul merupakan

pengukuran antropometri sebagai indikator distribusi lemak pada abdomen yang

dapat mengetahui obesitas sentral. Peningkatan lingkar pinggang dan rasio lingkar

pinggang-panggul berhubungan dengan dislipidemia dan CVD (Chehrei, et al.,

2007). Menurut IDF (2006), risiko dapat meningkat pada lingkar pinggang ≥90 cm

pada pria dan ≥80 cm pada wanita. Menurut WHO (2008), peningkatan risiko

terjadi pada rasio lingkar pinggang-panggul ≥0,90 pada pria dan ≥0,85 pada wanita.

Rasio kadar LDL/HDL merupakan prediktor yang lebih kuat terhadap

dislipidemia dan CVD apabila dibandingkan dengan kadar LDL atau HDL saja, dan

rasio kadar kolesterol total/HDL. Kriteria rasio kadar LDL/HDL menurut Millán,

et al. (2009), rasio kadar LDL/HDL>3,0 untuk pria, dan >2,5 untuk wanita

menunjukkan terjadinya peningkatan risiko terhadap penyakit kardiovaskuler.

K. Hipotesis

Ada korelasi yang bermakna antara lingkar pinggang dan rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada penyandang diabetes

melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

27

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan yaitu observasional analitik dengan

pendekatan rancangan secara cross-sectional (potong lintang). Observasional

analitik berarti penelitian ini menggali bagaimana dan mengapa fenomena

kesehatan dapat terjadi. Penelitian observasional analitik bertujuan untuk

mengetahui hubungan antara suatu masalah kesehatan dan faktor risiko (McKenzie,

Pinger, dan Kotecki, 2012). Pada jenis penelitian ini dilakukan analisis korelasi

antara faktor risiko dan faktor efek. Rancangan penelitian cross-sectional

merupakan penelitian yang pengukurannya terhadap subjek hanya dilakukan satu

kali pada waktu yang sama (Bonita, Beaglehole, dan Kjellström, 2006).

Analisis korelasi yang dilakukan adalah lingkar pinggang (LP) dan rasio

lingkar pinggang-panggul (RLPP) sebagai faktor risiko terhadap rasio kadar

LDL/HDL sebagai faktor efek.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas

Lingkar pinggang (cm) dan rasio lingkar pinggang-panggul.

2. Variabel tergantung

Rasio kadar LDL/HDL.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

28

3. Variabel pengacau

a. Variabel pengacau terkendali: usia dan kondisi puasa responden

sebelum penelitian.

b. Variabel pengacau tak terkendali: aktivitas, pola makan, kondisi

patologis, dan obat-obatan yang dikonsumsi.

C. Definisi Operasional

1. Responden adalah penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi pada penelitian ini.

2. Karakteristik penelitian meliputi demografi (usia), pengukuran antropometri

(lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul), dan hasil pemeriksaan

laboratorium yang meliputi kadar LDL, HDL, dan rasio kadar LDL/HDL.

3. Pengukuran lingkar pinggang dengan menggunakan pita pengukur pada titik

tengah di antara batas bawah tulang rusuk yang dapat teraba dan bagian atas tulang

panggul (WHO, 2008). Lingkar pinggang dinyatakan dalam satuan sentimeter (cm).

4. Pengukuran lingkar panggul dilakukan dengan menggunakan pita pengukur

pada titik terlebar dari bagian panggul (WHO, 2008). Lingkar panggul dinyatakan

dalam satuan sentimeter (cm).

5. Pada saat pengukuran, responden berdiri dengan kaki tertutup rapat, lengan pada

sisi tubuh, dalam keadaan relaks dan keadaan akhir ekspirasi normal. Pita pengukur

pada posisi horizontal dan tidak menekan kulit (WHO, 2008).

6. Perhitungan rasio lingkar pinggang-panggul yaitu dengan membagi hasil

pengukuran lingkar pinggang (cm) dengan lingkar panggul (cm) (WHO, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

29

7. Pengukuran kadar LDL dan HDL dilakukan oleh Laboratorium RSUD

Kabupaten Temanggung. Kadar LDL yang diukur adalah LDL indirek. LDL

indirek diperoleh dengan persamaan Friedewald, yaitu: LDL = TC – HDL – (TG/5)

(Ahmadi, Boroumand, Moghaddam, Tajik, dan Dibaj, 2008).

8. Kriteria rasio kadar LDL/HDL menurut Millán, Pintó, Muñoz, Zúñiga, Rubiés-

Prat, Pallardo, et al. (2009).

9. Kriteria lingkar pinggang berdasarkan International Diabetes Federation (IDF)

tahun 2006 bagi populasi Asia Selatan.

10. Kriteria rasio lingkar pinggang-panggul berdasarkan World Health

Organization (WHO) tahun 2008 bagi populasi Asia.

D. Responden Penelitian

Responden penelitian yaitu penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Kriteria

inklusi yaitu pria dan wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD

Kabupaten Temanggung berusia lebih dari 40 tahun, bersedia berpuasa 8-10 jam

sebelum pengambilan data, dan menandatangani informed consent. Kriteria

eksklusi yaitu penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

Temanggung dengan penyakit penyerta seperti stroke, gangren, gagal ginjal, dan

penyakit jantung koroner pada saat pemeriksaan, tidak hadir pada saat pengambilan

data, serta pasien dengan hasil pemeriksaan laboratorium yang tidak lengkap (data

miss). Jumlah minimum sampel pada penelitian korelasional yaitu 30 responden

(Lodico, Spaulding, dan Voegtle, 2010)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

30

Gambar 4. Skema Responden Penelitian

Pengambilan data minggu

pertama

Pengambilan

data minggu

kedua

Pengambilan

data minggu

ketiga

Pengambilan

data minggu

keempat

Pengambilan

data minggu

kelima

Pengambilan

data minggu keenam

8 responden

wanita

8 responden

pria

16 responden

2 responden

wanita

8 responden

pria

10 responden

8 responden

wanita

8 responden

pria

16 responden

9 responden

wanita

5 responden

pria

14 responden

10 responden

pria

9 responden

wanita

6 responden

pria

25 responden

wanita

15 responden

35 responden

90

responden

4 responden tidak hadir

6 responden dieksklusi (4 tidak

hadir dan 2 data miss)

5 responden tidak hadir

1 responden dieksklusi:

data miss

12 responden

15 responden

8 responden

30 responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

31

Pengambilan data dilakukan di RSUD Kabupaten Temanggung selama 6

minggu. Pengambilan data dilaksanakan dari tanggal 18 Agustus 2013 sampai

dengan 28 September 2013. Jumlah responden pada minggu pertama sebanyak 16

responden yang terdiri dari 8 responden pria dan 8 responden wanita. Jumlah

responden pada minggu kedua adalah 10 responden yang terdiri dari 8 responden

pria dan 2 responden wanita. Jumlah responden pada minggu ketiga adalah 16

responden, terdiri dari 8 responden pria dan 8 responden wanita. Jumlah responden

pada minggu keempat adalah 14 responden, terdiri dari 5 responden pria dan 9

responden wanita. Jumlah responden pada minggu kelima adalah 15 responden,

terdiri dari 6 responden pria dan 9 responden wanita. Jumlah responden pada

minggu keenam adalah 35 responden, terdiri dari 10 responden pria dan 25

responden wanita.

Jumlah keseluruhan responden pada penelitian ini adalah 106 responden.

Dari 106 responden tersebut dilakukan eksklusi sebanyak 16 responden karena

ketidakhadiran responden dan ketidaklengkapan data hasil uji laboratorium yang

digunakan pada penelitian ini, meliputi kadar LDL atau HDL (data miss). Jumlah

responden yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 90 responden, terdiri dari 36

responden pria dan 54 responden wanita.

E. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di RSUD Kabupaten Temanggung yang berlokasi di

Jalan Dr. Sutomo No. 67, Temanggung, Jawa Tengah, 56212. Penelitian

berlangsung pada bulan Juni-September 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

32

F. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian payung Fakultas Farmasi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta dengan judul “Korelasi Pengukuran Antropometri

terhadap Profil Lipid, Kadar Glukosa Darah Puasa, dan Tekanan Darah pada

Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung. Penelitian ini dilakukan

berkelompok dengan jumlah anggota sebanyak 14 orang dengan kajian yang

berbeda-beda. Kajian pada penelitian ini adalah:

1. Korelasi Pengukuran Body Mass Index terhadap Kadar Trigliserida.

2. Korelasi Pengukuran Body Mass Index terhadap Rasio Kadar Kolesterol

Total/HDL.

3. Korelasi Pengukuran Body Mass Index terhadap Rasio Kadar LDL/HDL.

4. Korelasi Pengukuran Body Mass Index terhadap Tekanan Darah.

5. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Kadar Trigliserida.

6. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Rasio Kadar

Kolesterol Total/HDL.

7. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Rasio Kadar

LDL/HDL.

8. Korelasi Pengukuran Abdominal Skinfold Thickness terhadap Tekanan Darah.

9. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Kadar Trigliserida.

10. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Rasio Kadar Kolesterol Total/HDL.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

33

11. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Rasio Kadar LDL/HDL.

12. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Tekanan Darah.

13. Korelasi Pengukuran Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa.

14. Korelasi Pengukuran Body Mass Index dan Abdominal Skinfold Thickness

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa.

G. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel (sampling) dilakukan secara non-random

dengan jenis purposive sampling. Pengambilan sampel dilakukan secara non-

random, karena setiap anggota populasi tidak memiliki kesempatan yang sama

untuk menjadi responden penelitian. Pada pengambilan sampel dengan jenis

purposive sampling, pemilihan responden dilakukan berdasarkan pertimbangan

subjektif peneliti, yaitu responden dapat memberikan informasi sesuai dengan

tujuan penelitian (Sastroasmoro, 2010).

H. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah pita pengukur

Butterfly® untuk mengukur lingkar pinggang dan lingkar panggul responden.

Pengukuran kadar LDL dan HDL dilakukan oleh Laboratorium RSUD Kabupaten

Temanggung menggunaan Sysmex Chemix-180 (Jepang), seri: 5830-0605.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

34

I. Tata Cara Penelitian

1. Observasi awal

Survei awal dilakukan pada beberapa rumah sakit di Yogyakarta, yaitu

RSUD Wirosaban, RSUP Dr. Sardjito, dan RSUD Panembahan Senopati Bantul.

Berdasarkan survei yang dilakukan di RSUD Wirosaban, telah terdapat banyak

peneliti yang akan melakukan penelitian di rumah sakit tersebut sehingga

memerlukan waktu yang relatif lama untuk dapat memulai penelitian. Dari hasil

survei di RSUP Dr. Sardjito dan RSUD Panembahan Senopati Bantul, terdapat

prosedur pemrosesan proposal penelitian yang lama dan biaya administrasi yang

relatif mahal. Berdasarkan hasil survei di beberapa rumah sakit di Yogyakarta dan

pertimbangan kelompok penelitian payung, dilakukan survei di rumah sakit yang

berada di luar Yogyakarta, yaitu di RSUD Kabupaten Temanggung. Hasil survei di

RSUD Kabupaten Temanggung menunjukkan belum banyaknya peneliti yang akan

melakukan penelitian di rumah sakit tersebut, serta persyaratan dan prosedur

pemrosesan dalam jangka waktu relatif singkat.

Observasi awal dilakukan dengan pencarian informasi mengenai jumlah

penyandang diabetes melitus tipe 2 yang melakukan pemeriksaan di rawat jalan

pada poliklinik penyakit dalam RSUD Kabupaten Temanggung. Observasi juga

dilakukan untuk menentukan tempat yang dapat digunakan untuk wawancara

dengan responden serta pengukuran antropometri.

2. Permohonan ijin dan kerja sama

Permohonan ijin ditujukan kepada Bagian Penelitian dan Pengembangan

(Litbang) RSUD Kabupaten Temanggung. Permohonan ijin selanjutnya ditujukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

35

kepada Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta untuk memperoleh ethical clearance.

Permohonan ijin ini dilakukan untuk memenuhi etika penelitian dengan

menggunakan sampel darah manusia, dan hasil penelitian dapat dipublikasikan.

Permohonan kerja sama diajukan kepada Laboratorium RSUD Kabupaten

Temanggung sebagai laboratorium yang mengambil dan mengolah darah

responden penelitian. Penawaran kerja sama juga ditujukan kepada penyandang

diabetes melitus tipe 2 sebagai calon responden, yang selanjutnya mengisi dan

menandatangani informed consent apabila bersedia mengikuti penelitian ini.

3. Pembuatan informed consent dan leaflet

Informed consent yang dibuat harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh

Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas

Gadjah Mada Yogyakarta. Informed consent digunakan sebagai bukti tertulis yang

menyatakan kesediaan responden untuk ikut serta dalam penelitian. Leaflet berupa

selembaran kertas berukuran A4 yang berisi informasi mengenai gambaran umum

dan penjelasan tentang penelitian. Leaflet yang diberikan kepada responden

berjudul ‘Type 2 Diabetes’. Isi leaflet tersebut meliputi penjelasan mengenai

pengukuran antropometri (Body Mass Index, skinfold thicknesses, lingkar

pinggang, dan lingkar panggul) serta pemeriksaan laboratorium yang meliputi

profil lipid, kadar glukosa darah puasa, dan tekanan darah, yang dapat digunakan

sebagai metode yang sederhana untuk deteksi dini berbagai gangguan kesehatan

yang mungkin muncul pada penyandang diabetes melitus tipe 2, khususnya

komplikasi pada kardiovaskuler.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

36

4. Pencarian calon responden

Pencarian responden dilakukan setelah mendapatkan ijin dari Litbang

RSUD Kabupaten Temanggung. Pencarian responden dilakukan secara langsung

(tatap muka) dengan penyandang diabetes melitus tipe 2 yang menjalani rawat jalan

dan kontrol di RSUD Kabupaten Temanggung. Apabila calon responden belum

berpuasa, peneliti mengajukan permohonan dan memberikan undangan kepada

calon responden untuk datang kembali ke RSUD Kabupaten Temanggung dalam

kondisi sudah berpuasa selama 8-10 jam. Selain itu, peneliti meminta nomor

telepon calon responden yang dapat digunakan untuk mengingatkan calon

responden dan konfirmasi mengenai waktu dan tempat pelaksanaan penelitian.

Peneliti juga memberikan undangan untuk ikut serta dalam penelitian kepada

penyandang diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Kecamatan Parakan dan

Kecamatan Bulu di Kabupaten Temanggung dan Dinas Kesehatan Kabupaten

Temanggung.

Calon responden selanjutnya diberi penjelasan oleh peneliti mengenai

maksud dan tujuan penelitian. Informasi yang diberikan kepada calon responden

adalah penjelasan mengenai pentingnya mengetahui pengukuran antropometri serta

korelasinya dengan profil lipid, kadar glukosa darah puasa, dan tekanan darah.

Media yang digunakan dalam pemberian informasi adalah leaflet yang berjudul

‘Type 2 Diabetes’. Calon responden yang bersedia ikut serta dalam penelitian dan

memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi diminta untuk mengisi dan menandatangani

informed consent.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

37

5. Validitas dan reliabilitas instrumen penelitian

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah pita pengukur

Butterfly®. Instrumen dalam penelitian dikatakan reliabel dan memiliki presisi

yang baik apabila nilai CV (coefficient of variation) ≤ 5% (Direktorat Bina

Pelayanan Penunjang Medik, 2011). Instrumen yang telah tervalidasi dan reliabel

dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur lingkar pinggang dan lingkar

panggul satu responden sebanyak lima kali berturut-turut.

Nilai CV yang diperoleh untuk pengukuran pada responden pria yaitu

sebesar 0,065% untuk lingkar pinggang dan 0,453% untuk rasio lingkar pinggang-

panggul. Nilai CV untuk pengukuran pada responden wanita yaitu sebesar 0,069%

untuk lingkar pinggang dan 0,603% untuk rasio lingkar pinggang-panggul.

6. Pengambilan darah dan pengukuran antropometri

Pengambilan darah responden yang telah menandatangani informed consent

dan telah berpuasa 8-10 jam sebelum waktu pengambilan darah serta tidak sakit

pada hari yang bersangkutan, dilakukan oleh Laboratorium RSUD Kabupaten

Temanggung. Pengukuran antropometri dilakukan oleh peneliti, meliputi lingkar

pinggang dan lingkar panggul.

Pengukuran lingkar pinggang dengan menggunakan pita pengukur

dilakukan pada titik tengah di antara batas bawah tulang rusuk yang dapat teraba

dan bagian atas tulang panggul, sedangkan pengukuran lingkar panggul dilakukan

dengan menggunakan pita pengukur pada titik terlebar dari bagian panggul. Pada

saat pengukuran, responden berdiri dengan posisi kaki tertutup rapat, lengan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

38

sisi tubuh, serta dalam keadaan relaks dan keadaan akhir ekspirasi normal. Pita

pengukur pada posisi horizontal, sejajar dengan lantai, dan tidak menekan kulit.

7. Pembagian hasil pemeriksaan

Peneliti secara langsung membagikan hasil pemeriksaan laboratorium

kepada masing-masing responden dan peneliti juga membantu menjelaskan data

hasil laboratorium tersebut kepada responden.

8. Pengolahan data

Pengolahan data dilakukan dengan kategorisasi data sejenis, yaitu

menyusun data yang sejenis, menggolongkannya dalam kategori-kategori, dan

melakukan interpretasi. Cara pengolahan data hasil penelitian dilakukan secara

statistik dengan komputerisasi

J. Analisis data secara statistik

Data diolah secara statistik dengan taraf kepercayaan 95%. Uji normalitas

data dilakukan dengan uji Kolmogorov-Smirnov (apabila jumlah sampel > 50) atau

uji Shapiro-Wilk (apabila jumlah sampel ≤ 50) untuk melihat distribusi normal

suatu data. Suatu data dikatakan terdistribusi normal apabila nilai p≥0,05 (Dahlan,

2011). Data usia, lingkar pinggang, rasio lingkar pinggang-panggul, kadar LDL,

kadar HDL, dan rasio kadar LDL/HDL responden wanita dilakukan uji normalitas

dengan uji Kolmogorov-Smirnov karena jumlah sampel yang digunakan adalah 54

sampel, sedangkan pada pria digunakan uji Shapiro-Wilk karena sampel yang

digunakan adalah 36 sampel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

39

Uji normalitas dilanjutkan dengan uji hipotesis komparatif. Uji hipotesis

komparatif dilakukan antara kadar LDL, HDL, dan rasio kadar LDL/HDL dengan

kelompok lingkar pinggang <90 cm dan ≥90 cm dan rasio lingkar pinggang-

panggul <0,90 dan ≥0,90 untuk pria, serta kelompok lingkar pinggang <80 cm dan

≥80 cm dan rasio lingkar pinggang panggul <0,85 dan ≥0,85 untuk wanita. Menurut

Dahlan (2011), jika data yang diperoleh terdistribusi normal maka untuk menguji

komparatif (untuk melihat kebermaknaan) sebaiknya menggunakan uji t tidak

berpasangan karena pada penelitian ini terdapat dua variabel dimana keduanya

tidak berpasangan satu sama lain, tetapi apabila distribusi data tidak normal maka

sebaiknya menggunakan uji Mann-Whitney untuk uji komparatif dengan variabel

yang tidak berpasangan. Dikatakan terdapat perbedaan yang bermakna antara dua

kelompok data apabila nilai p<0,05. Pada hasil uji normalitas diperoleh data

responden wanita terdistribusi tidak normal sehingga dilanjutkan uji hipotesis

komparatif dengan uji Mann-Whitney. Hasil uji normalitas data responden pria

menunjukkan hampir semua data terdistribusi normal sehingga digunakan uji

hipotesis komparatif dengan uji t tidak berpasangan. Uji Mann-Whitney dilakukan

pada data responden pria, yaitu pada perbandingan kadar HDL responden pria

dengan LP<90 cm dan LP≥90 cm karena salah satu data terdistribusi tidak normal.

Uji korelasi data penelitian dilakukan dengan uji korelasi Pearson apabila

data terdistribusi normal. Apabila data terdistribusi tidak normal, digunakan uji

korelasi Spearman (Dahlan, 2011). Hasil uji korelasi dinyatakan dalam kekuatan

dan arah korelasi, serta nilai signifikansi yang masing-masing diklasifikasikan

seperti pada Tabel VII.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

40

Tabel VII. Panduan Hasil Uji Hipotesis berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p,

dan Arah Korelasi (Dahlan, 2011)

No. Parameter Nilai Interpretasi

1. Kekuatan

korelasi (r)

0,0 sd <0,2 Sangat lemah

0,2 sd <0,4 Lemah

0,4 sd <0,6 Sedang

0,6 sd <0,8 Kuat

0,8 sd 1 Sangat kuat

2. Nilai p p < 0,05 Terdapat korelasi yang bermakna

antara dua variabel yang diuji.

p > 0,05 Tidak terdapat korelasi yang bermakna

antara dua variabel yang diuji.

3. Arah korelasi + (positif) Searah, semakin besar nilai satu

variabel semakin besar pula nilai

variabel lainnya.

- (negatif) Berlawanan arah. Semakin besar nilai

satu variabel, semakin kecil nilai

variabel lainnya.

K. Kesulitan Penelitian

Kesulitan dalam penelitian ini adalah dalam pencarian responden untuk

ikut serta dalam penelitian dikarenakan beberapa hal, seperti tidak bersedia

mengikuti penelitian dan takut dengan jarum suntik, serta kesulitan dalam

memperoleh responden yang telah dalam kondisi berpuasa 8-10 jam pada saat

melakukan pemeriksaan ke rumah sakit. Adanya beberapa data responden yang

harus dieksklusi sehingga mengurangi jumlah data untuk diolah secara statistik juga

merupakan kesulitan penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

41

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil Karakteristik Responden Penelitian

Penelitian ini melibatkan penyandang diabetes melitus tipe 2 di Rumah

Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Temanggung dengan rentang usia 41-78

tahun pada pria dan 44-77 tahun pada wanita. Jumlah responden pada penelitian ini

sebanyak 90 penyandang diabetes melitus tipe 2 yang bersedia mengikuti penelitian

ini serta memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Responden penelitian terdiri dari

36 responden pria dan 54 responden wanita. Analisis statistik deskriptif dilakukan

untuk mendeskripsikan dan mengetahui karakteristik data yang diperoleh. Profil

karakteristik responden dianalisis secara statistik, meliputi usia, lingkar pinggang

(LP), rasio lingkar pinggang-panggul (RLPP), kadar LDL, HDL, dan rasio kadar

LDL/HDL. Uji normalitas data yang diperoleh menggunakan Kolmogorov-Smirnov

untuk jumlah data (n) > 50, dan uji normalitas Shapiro-Wilk untuk n<50 (Dahlan,

2011).

Tabel VIII. Profil Karakteristik Responden Pria dan Wanita

Karakteristik Pria (n=36) p Wanita (n=54) p

Usia (tahun) 60,2±9,1* 0,547 58,0(44,0-77,0)** 0,007

LP (cm) 92,5(84,9-105)** 0,043 91,8(72,0-121,0)** 0,045

RLPP 0,9(0,8-1,2)** 0,000 0,9±0,1* 0,200

LDL (mg/dL) 120,5±28,8* 0,942 127,5(67,0-251,0)** 0,018

HDL (mg/dL) 39,0±9,9* 0,385 45,6±20,7* 0,092

Rasio Kadar

LDL/HDL

3,3±1,1* 0,428 2,8(0,7-13,8)** 0,000

* Nilai signifikansi > 0,05 berarti terdistribusi normal (Mean±SD)

** Nilai signifikansi < 0,05 berarti terdistribusi tidak normal (Median(Minimum-

Maksimum))

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

42

1. Usia

Responden pria yang terlibat pada penelitian ini berada dalam rentang usia

41-78 tahun. Data usia responden pria diuji dengan uji normalitas Shapiro-Wilk

dengan taraf kepercayaan 95%. Rerata usia responden pria pada penelitian ini

adalah 60 tahun dan nilai standar deviasi (SD) 9,1. Hasil uji normalitas dengan nilai

signifikansi (p) sebesar 0,547 menunjukkan bahwa data usia responden pria

terdistribusi normal.

Responden wanita yang terlibat dalam penelitian ini berada dalam rentang

usia 44-77 tahun. Data usia responden wanita diuji dengan uji normalitas

Kolmogorov-Smirnov dengan taraf kepercayaan 95%. Rerata usia responden wanita

adalah 59 tahun dan nilai SD sebesar 8,2. Hasil uji normalitas dengan p=0,007

menunjukkan bahwa data usia responden wanita terdistribusi tidak normal.

Hasil penelitian Shabana dan Sasisekhar (2013) pada 270 penyandang

diabetes melitus di suatu rumah sakit di India menyatakan bahwa kejadian

dislipidemia pada penyandang diabetes melitus meningkat seiring bertambahnya

usia. Hal ini menyebabkan semakin tingginya risiko kejadian aterosklerosis dan

coronary artery disease (CAD) pada penyandang diabetes melitus.

2. Lingkar Pinggang

Analisis statistik data lingkar pinggang responden pria pada penelitian ini

menunjukkan rerata sebesar 93,7 cm, dengan nilai minimum 84,9 cm dan nilai

maksimum 105 cm. Menurut WHO (2008), ukuran lingkar pinggang normal untuk

pria adalah <90 cm. Hasil analisis statistik mengindikasikan bahwa rerata lingkar

pinggang responden pria penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

43

Temanggung tidak termasuk dalam kriteria normal. Dari hasil uji normalitas dengan

Shapiro-Wilk dengan taraf kepercayaan 95% diperoleh p=0,043, yang berarti data

lingkar pinggang responden pria pada penelitian ini terdistribusi tidak normal.

Rerata lingkar pinggang responden wanita pada penelitian ini sebesar 93,5

cm, dengan nilai minimum 72 cm dan nilai maksimum 121 cm. Hasil analisis

statistik menunjukkan bahwa rerata lingkar pinggang responden wanita

penyandang diabetes melitus tipe 2 di RSUD Kabupaten Temanggung tidak

termasuk dalam kriteria normal, karena ukuran lingkar pinggang normal untuk

wanita adalah <80 cm (WHO, 2008). Hasil uji normalitas dengan Kolmogorov-

Smirnov (taraf kepercayaan 95%) dengan p=0,045 yang berarti data lingkar

pinggang responden wanita pada penelitian ini terdistribusi tidak normal.

Berdasarkan hasil penelitian de Koning, et al. (2006), lingkar pinggang

merupakan metode antropometri yang sederhana. Pengukuran lingkar pinggang

dapat mengetahui terjadinya obesitas abdominal. Metode ini dapat digunakan untuk

memprediksi adanya risiko kardiometabolik, seperti dislipidemia, yang lebih lanjut

dapat berkembang menjadi cardiovascular disease (CVD). Penelitian Katzmarzyk,

Hu, Cefalu, Mire, dan Bouchard (2013) dilakukan pada 1400 penyandang diabetes

melitus. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa peningkatan lingkar pinggang

berperan dalam meningkatkan risiko komplikasi kardiovaskular dan kematian pada

penyandang diabetes melitus.

3. Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Rasio lingkar pinggang-panggul merupakan hasil perbandingan antara

lingkar pinggang dan lingkar panggul. Rerata rasio lingkar pinggang-panggul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

44

responden pria pada penelitian ini sebesar 0,9, dengan nilai minimum 0,8 dan nilai

maksimum 1,2. Menurut WHO (2008), rasio lingkar pinggang-panggul normal

untuk pria adalah <0,90. Hal ini menunjukkan bahwa rerata rasio lingkar pinggang-

panggul responden pria penyandang diabetes melitus tipe 2 pada penelitian ini tidak

masuk dalam kriteria normal. Hasil uji normalitas Shapiro-Wilk taraf kepercayaan

95% dengan p=0,000 yang berarti data rasio lingkar pinggang-panggul responden

pria pada penelitian ini terdistribusi tidak normal.

Rerata rasio lingkar pinggang-panggul responden wanita pada penelitian

ini sebesar 0,9 dengan nilai minimum 0,7 dan nilai maksimum 1,0. Rasio lingkar

pinggang-panggul wanita berada dalam kategori normal apabila kurang dari 0,85

(WHO, 2008). Hal ini menunjukkan bahwa rerata rasio lingkar pinggang-panggul

responden wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 pada penelitian ini tidak

termasuk dalam kriteria normal. Hasil uji normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan

taraf kepercayaan 95% menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,200, yang berarti

data rasio lingkar pinggang-panggul responden wanita pada penelitian ini

terdistribusi normal.

Menurut Siezenga, et al. (2011), apabila rasio lingkar pinggang-panggul

semakin besar, maka semakin besar pula kemungkinan seseorang mengalami

obesitas sentral. Obesitas sentral merupakan salah satu faktor risiko yang penting

dalam perkembangan penyakit kardiovaskuler. Penelitian ini menyatakan bahwa

rasio lingkar pinggang-panggul dapat dijadikan sebagai prediktor kejadian

komplikasi kardiovaskuler pada penyandang diabetes melitus tipe 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

45

Pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul dapat

dipengaruhi oleh measurement error. Kemungkinan error yang dapat terjadi pada

rasio lingkar pinggang-panggul lebih besar karena adanya 2 sumber kesalahan

pengukuran, yaitu pengukuran lingkar pinggang dan lingkar panggul. Hal ini

menyebabkan pengukuran rasio lingkar pinggang-panggul lebih sulit dan kurang

reliabel apabila dibandingkan dengan pengukuran lingkar pinggang (Harvard

School of Public Health, 2013; Wang dan Hoy, 2004).

4. Kadar LDL

Rerata kadar LDL responden pria pada penelitian ini adalah 120,5 mg/dL

dengan SD ±28,8. Menurut NCEP (2002), kadar LDL yang optimal adalah kurang

dari 100 mg/dL. Hal ini menunjukkan bahwa rerata kadar LDL responden pria

termasuk dalam kriteria hampir optimal. Menurut American Diabetes Association

(2008), kadar LDL yang direkomendasikan untuk dicapai pada penyandang

diabetes melitus adalah kurang dari 70 mg/dL, sehingga rerata kadar LDL

responden pria dapat dikategorikan sebagai tinggi. Uji normalitas kadar LDL

dengan Shapiro-Wilk taraf kepercayaan 95% menghasilkan nilai signifikansi

sebesar 0,942, yang berarti data kadar LDL responden pria pada penelitian ini

terdistribusi normal.

Pada responden wanita diperoleh rerata kadar LDL sebesar 125,3 mg/dL

dengan nilai SD ±36,9. Hal ini menunjukkan bahwa rerata kadar LDL responden

wanita termasuk dalam kriteria hampir optimal. Rerata kadar LDL responden

wanita termasuk dalam kategori tinggi apabila dibandingkan dengan kriteria kadar

LDL yang direkomendasikan pada penyandang diabetes melitus, yaitu kurang dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

46

70 mg/dL. Hasil uji normalitas Kolmogorov-Smirnov taraf kepercayaan 95%

dengan p=0,018, yang berarti data kadar LDL responden wanita pada penelitian ini

terdistribusi tidak normal.

Hasil penelitian Sandhu, et al. (2008) menyatakan bahwa terdapat korelasi

positif bermakna antara pengukuran antropometri, yaitu rasio lingkar pinggang-

panggul, dengan kadar LDL pada penyandang diabetes melitus. Hal ini berarti

kadar LDL dapat mengalami peningkatan sejalan dengan semakin besarnya rasio

lingkar pinggang-panggul pada penyandang diabetes melitus.

5. Kadar HDL

Rerata kadar HDL responden pria pada penelitian ini adalah 39,0 mg/dL

dengan nilai SD ± 9,9. Nilai minimum kadar HDL responden pria sebesar 15,0

mg/dL dan nilai maksimumnya adalah 67,4 mg/dL. Berdasarkan NCEP-ATP III

pada tahun 2002, kadar HDL <40 mg/dL termasuk dalam kategori rendah dan kadar

HDL ≥60 mg/dL termasuk dalam kategori tinggi. Hal ini berarti rerata kadar HDL

responden pria termasuk dalam kategori rendah dan mendekati normal. Hasil uji

normalitas Shapiro-Wilk dengan taraf kepercayaan 95% menghasilkan nilai

signifikansi 0,385 yang menunjukkan bahwa data kadar HDL responden pria pada

penelitian ini terdistribusi normal.

Rerata kadar HDL responden wanita pada penelitian ini adalah 45,6 mg/dL

dengan nilai SD ±20,7. Nilai minimum kadar HDL responden wanita sebesar 11,7

mg/dL dan nilai maksimum sebesar 122,9 mg/dL. Hasil menunjukkan bahwa rerata

kadar HDL responden wanita termasuk dalam kategori normal. Hasil uji normalitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

47

Kolmogorov-Smirnov dengan taraf kepercayaan 95% menghasilkan p=0,092, yang

berarti data kadar HDL responden wanita pada penelitian ini terdistribusi normal.

Penelitian yang dilakukan oleh Himabindu, et al. (2013) di India, bertujuan

untuk mengetahui korelasi pengukuran antropometri terhadap profil lipid pada

penyandang diabetes melitus tipe 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat

korelasi negatif antara lingkar pinggang dengan kadar HDL. Hal ini berarti kadar

HDL mengalami penurunan dengan semakin meningkatnya ukuran lingkar

pinggang.

6. Rasio Kadar LDL/HDL

Rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria pada penelitian ini adalah 3,3

dengan nilai SD ±1,1. Berdasarkan klasifikasi menurut Millán, et al. pada tahun

2009 untuk kelompok pria, rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria termasuk

dalam kategori risiko tinggi terkena penyakit kardiovaskuler. Uji normalitas

Shapiro-Wilk dengan taraf kepercayaan 95% menghasilkan nilai signifikansi

(p=0,428) yang berarti data rasio kadar LDL/HDL responden pria pada penelitian

ini terdistribusi normal.

Rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada penelitian ini adalah

3,3 dengan nilai SD ±2,1. Berdasarkan klasifikasi menurut Millán, et al. pada tahun

2009 untuk kelompok wanita, rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita

termasuk dalam kategori berisiko terkena penyakit kardiovaskuler. Uji normalitas

Kolmogorov-Smirnov dengan taraf kepercayaan 95% menghasilkan signifikansi

(p=0,000) yang berarti data rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada

penelitian ini terdistribusi tidak normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

48

Pada penelitian ini menggunakan klasifikasi rasio kadar LDL/HDL

menurut Millán, et al. (2009), yaitu pada pencegahan sekunder dengan peningkatan

risiko apabila rasio kadar LDL/HDL lebih dari 3,0 untuk pria, dan lebih dari 2,5

untuk wanita. Pada penyandang diabetes melitus tipe 2 terjadi abnormalitas

metabolisme lipid yang dapat menyebabkan terjadinya dislipidemia. Menurut

Center for Disease Control and Prevention (2011), sebanyak 70-97% penyandang

diabetes melitus mengalami dislipidemia.

Penelitian yang dilakukan Indumati, et al. (2011) pada penyandang

diabetes melitus tipe 2, menyatakan bahwa rasio kadar LDL/HDL merupakan

prediktor yang lebih baik terhadap kejadian CVD apabila dibandingkan dengan

kadar LDL atau HDL saja. Selain itu, rasio kadar LDL/HDL merupakan rasio yang

lebih murni daripada rasio kadar kolesterol total/HDL. Pernyataan ini juga

didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Enomoto, Adachi, Hirai, Fukami,

Satoh, Otsuka, et al. (2011). Di dalam penelitian ini menyatakan bahwa rasio kadar

LDL/HDL yang tinggi merupakan prediktor yang kuat terhadap kejadian CVD.

B. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria pada LP<90 cm dan LP≥90 cm

Pada penelitian ini, ukuran lingkar pinggang diklasifikasikan berdasarkan

IDF (2006) untuk pria pada populasi Asia Selatan. Ukuran lingkar pinggang dibagi

menjadi dua kelompok, yaitu LP<90 cm dan LP≥90 cm. Jumlah responden yaitu

sebanyak 9 responden pada kelompok LP<90 cm dan 27 responden pada kelompok

LP≥90 cm.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

49

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm

Data lingkar pinggang yang telah diklasifikasikan menjadi dua kelompok

diuji normalitasnya. Nilai signifikansi yang diperoleh dari uji Shapiro-Wilk sebesar

0,229 pada kelompok LP<90 cm dan 0,998 pada kelompok LP≥90 cm. Hasil uji

normalitas menunjukkan data terdistribusi normal, sehingga dilakukan uji hipotesis

komparatif dengan uji t tidak berpasangan untuk mengetahui perbandingan kadar

LDL antara kedua kelompok tersebut. Uji t tidak berpasangan menghasilkan nilai

signifikansi sebesar 0,197, yang berarti terdapat perbedaan kadar LDL yang tidak

bermakna antara kelompok LP<90 cm dan kelompok LP≥90 cm.

Tabel IX. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm

LP<90 cm

(n=9)

LP≥90 cm

(n=27)

P

Kadar LDL 118,2±21,8 121,3±31,1 0,197

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan oleh Liao, Lin,

dan Hsu (2011) pada 65 responden pria penyandang diabetes melitus tipe 2 di

Taipei Hospital, Taiwan. Hasil penelitian tersebut menunjukkan perbedaan rerata

kadar LDL yang tidak bermakna antara responden dengan LP<90 cm dan LP≥90

cm (p=0,38). Rerata usia responden pria pada penelitian Liao, Lin, dan Hsu (2011)

tidak jauh berbeda dengan rerata usia responden pria pada penelitian ini, yaitu 60,5

tahun. Hasil yang diperoleh juga mendukung hasil penelitian Jung, et al. (2007)

pada 95 penyandang diabetes melitus tipe 2 yang rata-rata berusia 62 tahun. Hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

50

penelitian tersebut menunjukkan perbedaan kadar LDL yang tidak bermakna antara

responden dengan LP<90 cm dan LP≥90 cm (p=0,148).

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm

Hasil uji normalitas Shapiro-Wilk menghasilkan nilai signifikansi sebesar

0,043 pada kelompok LP<90 cm dan 0,206 pada kelompok LP≥90 cm. Hasil uji

normalitas menunjukkan bahwa data terdistribusi tidak normal, sehingga dilakukan

uji hipotesis komparatif dengan uji Mann-Whitney untuk mengetahui perbandingan

kadar HDL antara kedua kelompok. Uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan

kadar HDL yang tidak bermakna antara kelompok LP<90 cm dan LP≥90 cm

(p=0,985).

Tabel X. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada LP<90 cm dan

LP≥90 cm

LP<90 cm

(n=9)

LP≥90 cm

(n=27)

P

Kadar HDL 41,0±11,5 38,4±9,5 0,985

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan oleh Lakshmi,

Bandyyopadhyay, Bhaskar, Madhubala, dan Raghavendra (2011) pada 48

responden pria penyandang diabetes melitus tipe 2 di India. Hasil penelitian

tersebut menunjukkan perbedaan rerata kadar HDL yang tidak bermakna antara

lingkar pinggang kelompok yang tidak obesitas dengan kelompok dengan obesitas

(p=0,146). Penelitan Liao, et al. (2011) juga menunjukkan perbedaan kadar HDL

yang tidak bermakna antara kelompok LP<90 cm dan LP≥90 cm (p=0,30).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

51

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria pada LP<90

cm dan LP≥90 cm

Hasil uji normalitas Shapiro-Wilk menghasilkan nilai signifikansi sebesar

0,669 pada kelompok LP<90 cm dan 0,635 pada kelompok LP≥90 cm. Hasil uji

normalitas menunjukkan bahwa data terdistribusi normal, sehingga dilakukan uji

hipotesis komparatif dengan uji t tidak berpasangan untuk mengetahui

perbandingan rasio kadar LDL/HDL antara kedua kelompok. Uji t tidak

berpasangan menunjukkan perbedaan rasio kadar LDL/HDL yang tidak bermakna

antara kelompok LP<90 cm dan LP≥90 cm (p=0,234).

Tabel XI. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm

LP<90 cm

(n=9)

LP≥90 cm

(n=27)

P

Rasio Kadar

LDL/HDL

3,0±0,9 3,4±1,2 0,234

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh

Gurung, Shivsekhar, dan William (2013). Penelitian tersebut dilakukan pada 100

responden, yang terdiri dari 50 responden yang mengalami resistensi insulin dengan

obesitas, dan 50 responden yang mengalami resistensi insulin tanpa obesitas.

Pengelompokan responden menjadi obesitas dan tanpa obesitas dilakukan

berdasarkan kriteria lingkar pinggang untuk pria dan wanita. Hasil penelitian

tersebut menunjukkan perbedaan rasio kadar LDL/HDL yang tidak bermakna

antara kelompok responden dengan obesitas dan tanpa obesitas (p>0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

52

C. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria pada RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Pada penelitian ini rasio lingkar pinggang-panggul diklasifikasikan

menjadi 2 kelompok berdasarkan kriteria RLPP menurut WHO (2008), yaitu

kelompok RLPP<0,90 dan kelompok RLPP≥0,90. Jumlah responden yaitu

sebanyak 12 responden pada kelompok RLPP<0,90 dan 24 responden pada

kelompok RLPP≥0,90.

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90

Data rasio lingkar pinggang-panggul yang telah diklasifikasikan menjadi

dua kelompok diuji normalitasnya. Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk

menghasilkan p=0,898 untuk kelompok RLPP<0,90 dan p=0,726 untuk kelompok

RLPP≥0,90. Hal ini berarti data terdistribusi normal, sehingga dilanjutkan uji

hipotesis komparatif dengan uji t tidak berpasangan. Uji t tidak berpasangan

menunjukkan perbedaan rerata kadar LDL yang tidak bermakna antara kedua

kelompok (p=0,371).

Tabel XII. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90

RLPP<0,90

(n=12)

RLPP≥0,90

(n=24)

P

Kadar LDL 111,5±22,0 125,0±31,1 0,371

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan oleh Parikh,

Mani, dan Iyer (2002) di India pada 28 pria penyandang diabetes melitus tipe 2.

Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa terdapat perbedaan rerata kadar LDL

yang tidak bermakna pada kelompok pria dengan RLPP<1,0 dan RLPP≥1,0.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

53

Perbedaan penelitian dengan penelitian Parikh, Mani, dan Iyer (2002) adalah pada

kriteria rasio lingkar pinggang-panggul. Pada penelitian yang dilakukan

menggunakan kriteria rasio lingkar pinggang-panggul menurut WHO (2008).

Perbedaan juga terdapat pada jumlah responden penelitian. Jumlah responden pada

penelitian ini lebih besar, yaitu 36 responden pria.

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden pria pada RLPP<0,90 dan

RLPP≥0,90

Data rasio lingkar pinggang-panggul yang telah diklasifikasikan menjadi

dua kelompok diuji normalitasnya. Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk

menghasilkan p=0,394 untuk kelompok RLPP<0,90 dan p=0,335 untuk kelompok

RLPP≥0,90. Hal ini berarti data terdistribusi normal, sehingga dilanjutkan uji

hipotesis komparatif dengan uji t tidak berpasangan. Uji t tidak berpasangan

menunjukkan perbedaan rerata kadar HDL yang tidak bermakna antara kedua

kelompok.

Tabel XIII. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada RLPP<0,90

dan RLPP≥0,90

RLPP<0,90

(n=12)

RLPP≥0,90

(n=24)

P

Kadar HDL 40,8±7,0 38,2±11,1 0,250

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan oleh Rai dan

Jeganthan (2012) di India. Responden penelitian adalah 69 penyandang diabetes

melitus tipe 2. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa terdapat perbedaan

kadar HDL yang tidak bermakna pada kelompok pria penyandang diabetes melitus

tipe 2 dengan RLPP<0,95 dan kelompok RLPP>0,95 (p=0,299). Perbedaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

54

penelitian yang dilakukan dengan penelitian Rai dan Jeganthan (2012) adalah pada

jumlah sampel dan kriteria rasio lingkar pinggang-panggul yang digunakan.

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Data rasio lingkar pinggang-panggul yang telah diklasifikasikan menjadi

dua kelompok diuji normalitasnya. Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk

menghasilkan p=0,511 untuk kelompok RLPP<0,90 dan p=0,949 untuk kelompok

RLPP≥0,90. Hal ini berarti data terdistribusi normal, sehingga dilanjutkan uji

hipotesis komparatif dengan uji t tidak berpasangan. Uji t tidak berpasangan

menunjukkan perbedaan rerata rasio kadar LDL/HDL yang tidak bermakna antara

kedua kelompok.

Tabel XIV. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

RLPP<0,90

(n=12)

RLPP≥0,90

(n=24)

P

Rasio Kadar

LDL/HDL

2,8±0,8 3,5±1,2 0,082

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Parikh,

Mani, dan Iyer (2002) pada 28 responden pria penyandang diabetes melitus tipe 2

di India. Hasil penelitian tersebut menunjukkan terdapat perbedaan yang tidak

bermakna antara kadar HDL kelompok pria tanpa obesitas sentral, yaitu dengan

RLPP<0,9, dan kelompok pria dengan obesitas sentral, yaitu dengan RLPP≥0,9

(p>0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

55

D. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita pada LP<80 cm dan LP≥80 cm

Pada penelitian ini, ukuran lingkar pinggang diklasifikasikan berdasarkan

kriteria menurut IDF (2006) untuk wanita pada populasi Asia Selatan. Ukuran

lingkar pinggang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu LP<80 cm dan LP≥80 cm.

Jumlah responden yaitu sebanyak 6 responden pada kelompok LP<80 cm dan 48

responden pada kelompok LP≥80 cm.

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden wanita pada LP<80 cm dan

LP≥80 cm

Pada penelitian ini, data lingkar pinggang wanita diklasifikasikan menjadi

dua kelompok dan diuji normalitasnya. Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk

menghasilkan p=0,841 untuk kelompok LP<80 cm dan p=0,008 untuk kelompok

LP≥80 cm. Hal ini berarti data terdistribusi tidak normal, sehingga dilanjutkan uji

hipotesis komparatif dengan uji Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney

menunjukkan perbedaan rerata kadar HDL yang tidak bermakna antara kedua

kelompok.

Tabel XV. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada LP<80 cm

dan LP≥80 cm

LP<80 cm

(n=6)

LP≥80 cm

(n=48)

p

Kadar LDL 112,2±20,8 127,0±38,2 0,417

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan

oleh Liao, et al. (2011) pada 79 wanita penyandang diabetes melitus tipe 2. Hasil

penelitian tersebut menunjukkan perbedaan kadar LDL yang tidak bermakna antara

kadar HDL dengan wanita pada kelompok LP<80 cm dan LP≥80 cm. Hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

56

penelitian ini juga mendukung penelitian yang dilakukan oleh Elnasri dan Ahmed

(2008) di Sudan. Penelitian dilakukan pada 250 penyandang diabetes melitus tipe 2

(95 responden pria dan 155 responden wanita). Hasil penelitian tersebut

menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang tidak bermakna antara kadar LDL

dengan penyandang diabetes melitus tipe 2 yang mengalami obesitas sentral dan

tidak mengalami obesitas sentral (p>0,05). Pada penelitian Elnasri dan Ahmed

(2008) digunakan 2 kelompok responden, yaitu kelompok kontrol (tanpa diabetes

melitus tipe 2) dan kelompok dengan diabetes melitus tipe 2. Penggunaan kelompok

kontrol diperlukan untuk mengetahui adanya perbedaan hasil korelasi baik pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 maupun pada individu tanpa diabetes melitus

tipe 2, sehingga dapat diketahui dengan jelas kejadian dislipidemia pada kedua

kelompok responden.

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden wanita pada LP<80 cm dan

LP≥80 cm

Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk menghasilkan p=0,417 untuk

kelompok LP<80 cm dan p=0,000 untuk kelompok LP≥80 cm. Hal ini berarti data

terdistribusi tidak normal, sehingga dilanjutkan uji hipotesis komparatif dengan uji

Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan rerata kadar HDL

yang tidak bermakna antara kedua kelompok.

Tabel XVI. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanita pada LP<80 cm

dan LP≥80 cm

LP<80 cm

(n=6)

LP≥80 cm

(n=48)

p

Kadar HDL 53,8±13,9 44,6±21,3 0,090

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

57

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung hasil penelitian Zargar,

Wandroo, Wadhwa, Laway, Masoodi, dan Shah (2005) pada 50 responden

penyandang diabetes melitus tipe 2 di India. Hasil penelitian tersebut menunjukkan

bahwa terdapat perbedaan kadar HDL yang tidak bermakna (p>0,05) antara

kelompok penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan obesitas dan tanpa obesitas.

Hasil penelitian ini juga mendukung hasil penelitian Liao, et al. (2011) pada 79

wanita penyandang diabetes melitus tipe 2. Hasil penelitian tersebut menyatakan

perbedaan kadar HDL yang tidak bermakna (p=0,71) antara kelompok wanita

dengan LP<80 cm dan LP≥80 cm.

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm

Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk menghasilkan p=0,639 untuk

kelompok LP<80 cm dan p=0,000 untuk kelompok LP≥80 cm. Hal ini berarti data

terdistribusi tidak normal, sehingga dilanjutkan uji hipotesis komparatif dengan uji

Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan rerata rasio kadar

LDL/HDL yang tidak bermakna antara kedua kelompok.

Tabel XVII. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm

LP<80 cm

(n=6)

LP≥80 cm

(n=48)

p

Rasio Kadar

LDL/HDL

2,2±0,7 3,5±2,2 0,074

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung hasil penelitian Gurung, et al.

(2013) pada 100 responden penelitian di India. Responden penelitian tersebut

berada dalam range usia 18-50 tahun. Hasil penelitian tersebut menunjukkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

58

perbedaan rasio kadar LDL/HDL yang tidak bermakna antara kelompok responden

dengan obesitas dan kelompok responden tanpa obesitas (p>0,05). Pengelompokan

obesitas dan tanpa obesitas berdasarkan kriteria lingkar pinggang pada penelitian

tersebut.

E. Perbandingan Rerata Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Pada penelitian ini, ukuran rasio lingkar pinggang-panggul

diklasifikasikan berdasarkan kriteria menurut WHO (2008) untuk wanita. Ukuran

lingkar pinggang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu RLPP<0,85 dan LP≥0,85.

Jumlah responden yaitu sebanyak 15 responden pada kelompok RLPP<0,85 dan 39

responden pada kelompok RLPP≥0,85.

1. Perbandingan rerata kadar LDL responden wanita pada RLPP<0,85 dan

RLPP≥0,85

Pada penelitian ini, data rasio lingkar pinggang-panggul wanita

diklasifikasikan menjadi dua kelompok dan diuji normalitasnya. Uji normalitas

dengan Shapiro-Wilk menghasilkan p=0,308 untuk kelompok RLPP<0,85 dan

p=0,016 untuk kelompok RLPP≥0,85. Hal ini berarti data terdistribusi tidak normal,

sehingga dilanjutkan uji hipotesis komparatif dengan uji Mann-Whitney. Hasil uji

Mann-Whitney menunjukkan perbedaan kadar LDL yang tidak bermakna antara

kelompok RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

59

Tabel XVIII. Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

RLPP<0,85

(n=15)

RLPP≥0,85

(n=39)

p

Kadar LDL 110,1±25,8 131,2±39,0 0,120

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan

oleh Arora, Koley, Gupta, dan Sandhu (2007) pada 40 penyandang diabetes melitus

tipe 2. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa terdapat perbedaan kadar LDL

yang tidak bermakna (p=0,61) antara responden diabetes melitus tipe 2 yang

mengalami obesitas dan tidak mengalami obesitas.

2. Perbandingan rerata kadar HDL responden wanita pada RLPP<0,85

RLPP≥0,85

Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk menghasilkan p=0,417 untuk

kelompok RLPP<0,85 dan p=0,000 untuk kelompok RLPP≥0,85. Hal ini berarti

data terdistribusi tidak normal, sehingga dilanjutkan uji hipotesis komparatif

dengan uji Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan kadar

HDL yang tidak bermakna antara kelompok RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85.

Tabel XIX. Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanita pada RLPP<0,85

dan RLPP≥0,85

RLPP<0,85

(n=15)

RLPP≥0,85

(n=39)

p

Kadar HDL 47,3±15,2 45,0±22,6 0,199

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung penelitian Parikh, Mani, dan

Iyer (2002) pada 22 wanita penyandang diabetes melitus tipe 2. Penelitian tersebut

menyatakan bahwa terdapat perbedaan kadar HDL yang tidak bermakna antara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

60

kelompok wanita yang tidak mengalami obesitas sentral (RLPP<0,85) dan

kelompok wanita yang mengalami obesitas sentral (RLPP≥0,85).

3. Perbandingan rerata rasio kadar LDL/HDL responden wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Uji normalitas dengan Shapiro-Wilk menghasilkan p=0,000 untuk

kelompok RLPP<0,85 dan p=0,000 untuk kelompok RLPP≥0,85. Hal ini berarti

data terdistribusi tidak normal, sehingga dilanjutkan uji hipotesis komparatif

dengan uji Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan rasio

kadar LDL/HDL yang tidak bermakna antara kelompok RLPP<0,85 dan

RLPP≥0,85.

Tabel XX. Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

RLPP<0,85

(n=15)

RLPP≥0,85

(n=39)

p

Rasio Kadar

LDL/HDL

2,8±2,0 3,6±2,2 0,058

*p<0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna

Hasil penelitian yang diperoleh mendukung penelitian yang dilakukan

oleh Parikh, Mani, dan Iyer (2002). Responden penelitian berjumlah 22 wanita

penyandang diabetes melitus tipe 2 di India. Hasil penelitian tersebut menyatakan

bahwa terdapat perbedaan rasio kadar LDL/HDL yang tidak bermakna antara

kelompok wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan RLPP<0,85 dan

RLPP≥0,85 (p>0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

61

F. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL pada Responden

Pria

Pada penelitian ini dilakukan uji korelasi antara lingkar pinggang dan rasio

lingkar pinggang-panggul terhadap kadar LDL, HDL, dan rasio kadar LDL/HDL

responden pria. Uji korelasi yang dilakukan menggunakan uji korelasi Spearman

karena data responden pria pada penelitian ini terdistribusi tidak normal.

1. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar LDL pada responden pria

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap kadar LDL

menunjukkan korelasi positif sangat lemah. Nilai koefisien korelasi (r) yang

dihasilkan sebesar 0,083, berarti kekuatan korelasi sangat lemah. Hasil nilai

signifikansi (Sig. (2 tailed)) pada uji ini sebesar 0,629 menunjukkan bahwa terdapat

korelasi yang tidak bermakna antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini

sesuai dengan penelitian Seidell, Pérusse, Després, dan Bouchard (2001). Hasil

penelitian tersebut menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan korelasi sangat

lemah (r=0,08) dan korelasi yang tidak bermakna (p>0,05) antara lingkar pinggang

terhadap kadar LDL. Hasil penelitian ini juga sesuai dengan hasil penelitian Okafor,

Fasanmade, dan Oke (2008). Responden penelitian adalah 192 penyandang diabetes

melitus tipe 2 di Nigeria. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa terdapat

korelasi positif dengan kekuatan sangat lemah (r=0,010) dan korelasi yang tidak

bermakna (p>0,05) antara lingkar pinggang dan kadar LDL.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

62

Pada uji korelasi Spearman antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar LDL menghasilkan korelasi positif lemah. Nilai koefisien korelasi

yang dihasilkan sebesar 0,250, menunjukkan kekuatan korelasi lemah. Nilai

signifikansi yang diperoleh (p=0,142) menunjukkan korelasi yang tidak bermakna

antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan hasil

penelitian Jung, Lee, dan Shon (2007). Pada penelitian tersebut diperoleh korelasi

positif dengan kekuatan lemah (r=0,386) dan korelasi bermakna antara rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap kadar LDL (p<0,001). Hasil penelitian ini juga tidak

sesuai dengan penelitian Seidell, et al. (2001) pada 313 responden pria di Kanada.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan lemah

(r=0,210) dan korelasi yang bermakna antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar LDL (p<0,0001).

Adanya perbedaan hasil ini dapat disebabkan oleh perbedaan range usia,

di mana pada penelitian Jung, et al. (2007) pada penyandang diabetes melitus tipe

2 yang berusia lebih dari 65 tahun. Perbedaan hasil ini juga disebabkan karena

perbedaan jumlah responden penelitian yang digunakan, yaitu 95 responden pada

penelitian Jung, et al. (2007). Pada penelitian Seidell, et al. (2001), responden

berusia lebih dari 18 tahun dan jumlah responden yang digunakan lebih banyak dari

penelitian ini, yaitu 313 responden pria. Usia sangat mempengaruhi kondisi

patologis dan fisiologis seseorang. Hal ini menyebabkan kondisi responden yang

berusia di atas 18 tahun dan di atas 65 tahun dengan responden yang berusia di atas

40 tahun berbeda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

63

Tabel XXI. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar LDL Responden Pria

Variabel r p

Lingkar Pinggang 0,083 0,629

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul 0,250 0,142

Gambar 5. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar LDL Responden Pria

Diagram sebaran korelasi lingkar pinggang terhadap kadar LDL responden

pria dapat dilihat pada Gambar 4. Pada diagram tersebut dapat dilihat bahwa

sebagian besar responden memiliki lingkar pinggang lebih besar dari 90 cm.

Gambar 6. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar LDL Responden Pria

Diagram sebaran korelasi rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

LDL responden pria dapat dilihat pada Gambar 5. Pada diagram tersebut dapat

dilihat bahwa sebagian besar responden memiliki nilai RLPP≥0,90.

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar LDL responden pria menghasilkan korelasi positif. Hasil korelasi positif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

64

dapat dilihat dari garis yang terdapat pada diagram sebaran (Gambar 4 dan Gambar

5), yaitu arah garis dari kiri bawah menuju kanan atas. Hal ini berarti apabila lingkar

pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul semakin besar, maka kadar LDL akan

semakin tinggi.

2. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar HDL pada responden pria

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL

menunjukkan korelasi negatif sangat lemah. Nilai koefisien korelasi yang

dihasilkan sebesar -0,003. Adanya tanda negatif pada koefisien korelasi

menunjukkan arah korelasi yang berlawanan arah. Hal ini berarti semakin besar

nilai satu variabel, semakin kecil nilai variabel lainnya. Nilai signifikansi yang

diperoleh sebesar 0,986 menunjukkan bahwa ada korelasi yang tidak bermakna

antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL. Hasil penelitian ini sesuai dengan

penelitian Himabindu, et al. (2013). Hasil penelitian tersebut menghasilkan korelasi

negatif dengan kekuatan korelasi sangat lemah (r=-0,042) dan korelasi yang tidak

bermakna antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL (p=0,673). Hasil penelitian

ini juga sesuai dengan penelitian Jung, et al. (2007) di Korea pada 95 penyandang

diabetes melitus tipe 2. Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi negatif yang

tidak bermakna dengan kekuatan korelasi sangat lemah (r=-0,023; p>0,05).

Pada uji korelasi Spearman antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar HDL menghasilkan korelasi positif sangat lemah. Nilai koefisien

korelasi yang dihasilkan sebesar -0,184, menunjukkan kekuatan korelasi sangat

lemah. Nilai signifikansi yang diperoleh (p=0,282) menunjukkan korelasi yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

65

tidak bermakna antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini tidak sesuai

dengan penelitian Himabindu, et al. (2013). Penelitian tersebut menunjukkan

korelasi negatif lemah (r=-0,261) dan korelasi yang bermakna antara rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap kadar HDL. Hasil penelitian ini juga tidak sesuai

dengan penelitian Öhrvall, Berglund, dan Vessby (2000). Hasil penelitian tersebut

menyatakan korelasi negatif dengan kekuatan lemah (r=-0,29) dan korelasi yang

bermakna antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar HDL responden

pria (p<0,0001).

Adanya perbedaan hasil ini dapat disebabkan karena range usia responden

yang berbeda. Pada penelitian Himabindu, et al. (2013), responden penelitian

adalah penyandang diabetes melitus tipe 2 yang berusia lebih dari 25 tahun. Jumlah

responden yang digunakan lebih banyak daripada penelitian ini, yaitu sebanyak 102

responden. Perbedaan hasil juga dapat disebabkan karena jumlah responden pada

penelitian Öhrvall, et al. (2000) yang berbeda jauh dengan jumlah responden pada

penelitian ini, yaitu sebanyak 588 responden pria yang berusia 19-66 tahun.

Tabel XXII. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar HDL Responden Pria

Variabel r p

Lingkar Pinggang -0,003 0,986

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul -0,184 0,282

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

66

Gambar 7. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar HDL Responden Pria

Diagram sebaran korelasi lingkar pinggang terhadap kadar HDL

responden pria dapat dilihat pada Gambar 6. Pada diagram tersebut dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden dengan lingkar pinggang ≥90cm menunjukkan

kadar HDL yang rendah.

Gambar 8. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar HDL Responden

Pria

Diagram sebaran korelasi rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

HDL responden pria dapat dilihat pada Gambar 7. Pada diagram dapat dilihat

bahwa terdapat responden dengan rasio lingkar pinggang-panggul yang jauh dari

range sebaran. Hal tersebut dapat mempengaruhi hasil uji korelasi yang diperoleh.

Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar HDL responden pria menghasilkan korelasi negatif. Hasil korelasi negatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

67

dapat dilihat dari garis pada diagram sebaran (Gambar 6 dan Gambar 7), yaitu arah

garis dari kiri atas menuju kanan bawah. Hal ini berarti apabila lingkar pinggang

dan rasio lingkar pinggang-panggul semakin besar, maka kadar HDL akan semakin

rendah.

3. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

rasio kadar LDL/HDL pada responden pria

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar

LDL/HDL menunjukkan korelasi positif sangat lemah. Nilai koefisien korelasi

yang dihasilkan sebesar 0,127, yang berarti kekuatan korelasi sangat lemah. Nilai

signifikansi yang diperoleh sebesar 0,462 menunjukkan bahwa terdapat korelasi

yang tidak bermakna antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar LDL/HDL. Hasil

penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian Öhrvall, et al. (2000). Hasil penelitian

tersebut menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan lemah (r=0,38) dan korelasi

yang bermakna (p<0,0001) antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar LDL/HDL

pada responden pria. Adanya perbedaan hasil penelitian ini dapat disebabkan oleh

perbedaan jumlah dan range usia responden. Responden pada penelitian tersebut

sebanyak 588 responden pria dengan range usia 19-66 tahun. Jumlah responden

yang sangat berbeda dapat mempengaruhi hasil uji korelasi, karena jumlah

responden yang lebih banyak akan dapat lebih menggambarkan keadaan

sebenarnya.

Pada uji korelasi Spearman antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap rasio kadar LDL/HDL menghasilkan korelasi positif lemah. Nilai

koefisien korelasi yang dihasilkan sebesar 0,304, menunjukkan kekuatan korelasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

68

lemah. Nilai signifikansi yang diperoleh (p=0,072) menunjukkan terdapat korelasi

yang tidak bermakna antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini sesuai

dengan hasil penelitian Ghobarnian (2012). Hasil penelitian tersebut menyatakan

bahwa terdapat korelasi positif yang tidak bermakna antara rasio lingkar pinggang-

panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL dengan kekuatan korelasi sangat lemah

(r=0,15; p=0,325).

Hasil korelasi pada penelitian ini menunjukkan korelasi yang tidak

bermakna dan tidak sesuai dengan teori dan penelitian lain yang pernah dilakukan

sebelumnya. Hal ini dapat disebabkan karena pengaruh dari riwayat pengobatan

dan obat-obatan yang sedang digunakan oleh responden. Pada penelitian,

wawancara yang dilakukan mengenai obat-obatan kurang mendalam. Obat-obatan

yang pernah dan sedang digunakan oleh responden berpengaruh terhadap hasil

penelitian, terutama responden yang telah mengkonsumsi obat penurun kadar

kolesterol yang dapat menormalkan kadar LDL dan HDL (Lampiran 53). Pada

penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan obesitas yang telah mengkonsumsi obat

penurun kadar kolesterol dapat menunjukkan hasil uji laboratorium dengan profil

lipid dalam batas normal, sedangkan lingkar pinggang termasuk dalam kategori

obesitas, dan untuk memperoleh ukuran lingkar pinggang dalam batas normal tidak

secepat menurunkan kadar kolesterol. Hal ini dapat menyebabkan kadar LDL dan

HDL responden pada penelitian ini mendekati dan berada dalam kriteria normal.

Responden pada penelitian ini merupakan penyandang diabetes melitus tipe 2 yang

sebagian besar berusia lanjut, sehingga cenderung lebih sulit meningat nama obat

yang pernah dan sedang dikonsumsinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

69

Tabel XXIII. Korelasi LP dan RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria

Variabel r p

Lingkar Pinggang 0,127 0,462

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul 0,304 0,072

Gambar 9. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria

Diagram sebaran korelasi lingkar pinggang terhadap rasio kadar

LDL/HDL responden pria dapat dilihat pada Gambar 8. Pada diagram dapat dilihat

bahwa sebaran yang diperoleh tidak merata. Hal ini dapat mempengaruhi hasil uji

korelasi yang diperoleh.

Gambar 10. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Pria

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

70

Diagram sebaran korelasi rasio lingkar pinggang-panggul terhadap rasio

kadar LDL/HDL responden pria dapat dilihat pada Gambar 9. Pada diagram dapat

dilihat bahwa terdapat responden dengan rasio lingkar pinggang-panggul yang jauh

dari range sebaran. Hal ini dapat mempengaruhi hasil uji korelasi yang diperoleh.

G. Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Kadar LDL, HDL, dan Rasio Kadar LDL/HDL pada Responden

Wanita

Uji korelasi pada penelitian ini dilakukan antara lingkar pinggang dan

rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar LDL, HDL, dan rasio kadar

LDL/HDL responden wanita. Uji korelasi dilakukan dengan menggunakan uji

korelasi Spearman karena data terdistribusi tidak normal.

1. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar LDL pada responden wanita

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap kadar LDL

responden wanita menunjukkan korelasi positif sangat lemah. Nilai koefisien

korelasi (r) yang dihasilkan sebesar 0,112, berarti kekuatan korelasi sangat lemah.

Hasil nilai signifikansi pada uji ini sebesar 0,422 menunjukkan bahwa terdapat

korelasi yang tidak bermakna antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini

sesuai dengan penelitian Okafor, et al. (2008) di Nigeria pada 192 penyandang

diabetes melitus tipe 2. Hasil penelitian ini menunjukkan korelasi yang tidak

bermakna (p>0,05) dengan kekuatan korelasi sangat lemah (r=0,010) antara lingkar

pinggang terhadap kadar LDL penyandang diabetes melitus tipe 2. Hasil penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

71

ini juga sesuai dengan penelitian Krause, Hallage, Gama, Sasaki, Miculis,

Buzzachera, et al. (2007) pada 388 responden wanita berusia lebih dari 60 tahun di

Brazil. Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi positif sangat lemah

(r=0,031) dan korelasi yang tidak bermakna (p=0,547) antara lingkar pinggang

terhadap kadar LDL.

Hasil uji korelasi Spearman antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar LDL responden wanita menunjukkan korelasi positif lemah. Nilai

koefisien korelasi (r=0,214) yang dihasilkan menunjukkan bahwa kekuatan korelasi

lemah. Hasil nilai signifikansi (p=0,121) menunjukkan korelasi yang tidak

bermakna antar kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini sesuai dengan

penelitian Sandhu, et al. (2008). Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi

positif sangat lemah (r=0,07) dan korelasi yang tidak bermakna (p>0,05) antara

rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar LDL. Hasil penelitian ini juga sesuai

dengan penelitian Choi dan Tan (2011). Hasil penelitian tersebut menunjukkan

korelasi positif dengan kekuatan lemah (r=0,100) dan korelasi yang tidak bermakna

(p>0,05) antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar LDL responden

wanita.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Sandhu, et al. (2008) adalah

pada range usia responden penelitian, di mana responden pada penelitian tersebut

adalah wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 yang berusia 31-40 tahun. Pada

penelitian Choi dan Tan (2011), responden penelitian sebanyak 74 responden

wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 dengan range usia 30-80 tahun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

72

Tabel XXIV. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar LDL Responden Wanita

Variabel r p

Lingkar Pinggang 0,112 0,422

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul 0,214 0,121

Gambar 11. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar LDL Responden

Wanita

Diagram sebaran korelasi lingkar pinggang terhadap kadar LDL responden

wanita dapat dilihat pada Gambar 10. Dapat dilihat bahwa sebaran pada diagram

tersebut tidak merata, yang dapat mempengaruhi hasil uji korelasi yang diperoleh.

Diagram sebaran menunjukkan bahwa sebagian besar responden wanita memiliki

ukuran lingkar pinggang ≥80 cm.

Gambar 12. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar LDL Responden

Wanita

Diagram sebaran korelasi rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

LDL responden wanita dapat dilihat pada Gambar 11. Dapat dilihat bahwa sebaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

73

pada diagram tersebut tidak merata, dan sebagian besar responden wanita memiliki

nilai rasio lingkar pinggang-panggul ≥0,85.

2. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar HDL pada responden wanita

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL

responden wanita menunjukkan korelasi negatif lemah. Nilai koefisien korelasi

yang dihasilkan sebesar -0,233. Adanya tanda negatif pada koefisien korelasi

menunjukkan arah korelasi yang berlawanan arah. Hal ini berarti semakin besar

nilai satu variabel, semakin kecil nilai variabel lainnya. Nilai signifikansi yang

diperoleh sebesar 0,091 menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang tidak bermakna

antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL. Hasil penelitian ini sesuai dengan

penelitian Jung, et al. (2007). Hasil penelitian tersebut menghasilkan korelasi

negatif dengan kekuatan korelasi sangat lemah (r=-0,023) dan korelasi yang tidak

bermakna antara lingkar pinggang terhadap kadar HDL (p>0,05).

Pada uji korelasi Pearson antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

kadar HDL menghasilkan korelasi positif sangat lemah. Nilai koefisien korelasi

yang dihasilkan sebesar -0,050, menunjukkan kekuatan korelasi sangat lemah. Nilai

signifikansi yang diperoleh (p=0,720) menunjukkan korelasi yang tidak bermakna

antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian

Himabindu, et al. (2013). Penelitian tersebut menunjukkan korelasi negatif lemah

(r=-0,261) dan korelasi yang bermakna antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar HDL. Hasil penelitian ini juga tidak sesuai dengan penelitian Choi

dan Tan (2011). Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi negatif lemah (r=-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

74

0,260) dan korelasi yang bermakna (p<0,05) antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap kadar HDL responden wanita.

Adanya perbedaan hasil ini dapat disebabkan karena range usia responden

yang berbeda. Pada penelitian Himabindu, et al. (2013), responden penelitian

adalah penyandang diabetes melitus tipe 2 yang berusia lebih dari 25 tahun. Jumlah

responden yang digunakan pada penelitian tersebut lebih banyak daripada

penelitian ini, yaitu sebanyak 102 responden. Pada penelitian Choi dan Tan (2011),

responden penelitian adalah penyandang diabetes melitus tipe 2 yang berada dalam

range usia 30-80 tahun. Jumlah responden pada penelitian tersebut lebih banyak

daripada penelitian ini, yaitu 74 responden wanita.

Pada penelitian yang dilakukan oleh Choi dan Tan (2011), responden

penelitian adalah 143 penyandang diabetes melitus tipe 2 yang terdiri dari 69

responden pria dan 74 responden wanita. Penelitian tersebut menggunakan

responden pria dan wanita dengan proporsi yang hampir sama, sedangkan jumlah

responden pria dan wanita pada penelitian ini sangat berbeda. Proporsi jumlah

responden pria dan wanita yang tidak sama tersebut menyebabkan hasil pada

responden pria dan wanita tidak dapat dibandingkan dengan jelas.

Tabel XXV. Korelasi LP dan RLPP terhadap Kadar HDL Responden Wanita

Variabel r p

Lingkar Pinggang -0,233 0,091

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul -0,050 0,720

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

75

Gambar 13. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Kadar HDL Responden

Wanita

Diagram sebaran korelasi lingkar pinggang terhadap kadar HDL

responden wanita dapat dilihat pada Gambar 12. Pada diagram dapat dilihat bahwa

terdapat data responden dengan kadar HDL yang berada jauh dari range sebaran.

Hal tersebut dapat mempengaruhi hasil uji korelasi.

Gambar 14. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Kadar HDL Responden

Wanita

Diagram sebaran korelasi rasio lingkar pinggang-panggul terhadap kadar

HDL responden wanita dapat dilihat pada Gambar 16. Sebaran data pada diagram

tidak merata dan terdapat data responden dengan kadar HDL yang jauh dari range

sebaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

76

3. Korelasi lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul terhadap

rasio kadar LDL/HDL pada responden wanita

Hasil uji korelasi Spearman antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar

LDL/HDL menunjukkan korelasi positif lemah. Nilai koefisien korelasi yang

dihasilkan sebesar 0,246, yang berarti korelasi positif dengan kekuatan korelasi

lemah. Nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0,073 menunjukkan bahwa

terdapat korelasi yang tidak bermakna antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar

LDL/HDL. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Nicklas, Penninx, Ryan,

Berman, Lynch, dan Dennis (2003). Responden penelitian adalah 233 responden

wanita dalam range usia 45-73 tahun. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa

terdapat korelasi positif dengan kekuatan sangat lemah (r=0,130) dan korelasi yang

tidak bermakna antara lingkar pinggang terhadap rasio kadar LDL/HDL responden

wanita (p>0,01).

Pada uji korelasi Spearman antara rasio lingkar pinggang-panggul

terhadap rasio kadar LDL/HDL menghasilkan korelasi positif lemah. Nilai

koefisien korelasi yang dihasilkan sebesar 0,260, menunjukkan kekuatan korelasi

lemah. Nilai signifikansi yang diperoleh (p=0,058) menunjukkan bahwa terdapat

korelasi yang tidak bermakna antara kedua variabel yang diuji. Hasil penelitian ini

tidak sesuai dengan penelitian Öhrvall, et al. (2000). Penelitian tersebut

menunjukkan korelasi positif lemah (r=0,360) dan korelasi yang bermakna

(p<0,0001) antara rasio lingkar pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL

responden wanita. Hasil penelitian ini juga tidak sesuai dengan penelitian Purbarini

(2013). Hasil penelitian tersebut menunjukkan korelasi positif dengan kekuatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

77

lemah (r=0,285) dan korelasi yang bermakna (p=0,018) antara rasio lingkar

pinggang-panggul terhadap rasio kadar LDL/HDL pada responden wanita.

Adanya perbedaan hasil tersebut dapat disebabkan karena perbedaan

jumlah responden yang digunakan. Pada penelitian Öhrvall, et al. (2000), jumlah

responden penelitian sebanyak 297 responden wanita. Perbedaan jumlah responden

yang sangat besar tersebut dapat mempengaruhi hasil uji korelasi yang diperoleh.

Apabila jumlah respoden yang digunakan semakin banyak, maka hasil yang

diperoleh dapat lebih menggambarkan keadaan yang sebenarnya. Pada penelitian

Purbarini (2013), jumlah responden wanita sebanyak 69 responden dan berusia 18-

22 tahun. Perbedaan range usia responden dapat mempengaruhi hasil uji korelasi.

Tabel XXVI. Korelasi LP dan RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita

Variabel r p

Lingkar Pinggang 0,246 0,073

Rasio Lingkar Pinggang-Panggul 0,260 0,058

Gambar 15. Diagram Sebaran Korelasi LP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

78

Gambar 16. Diagram Sebaran Korelasi RLPP terhadap Rasio Kadar LDL/HDL

Responden Wanita

Adanya hasil yang tidak bermakna pada penelitian ini tidak sesuai dengan

teori. Hal ini dapat disebabkan karena kurang mendalamnya wawancara kepada

responden mengenai riwayat penggunaan obat dan obat-obatan yang sedang

dikonsumsi. Sebagian besar responden telah berusia lanjut, sehingga cenderung

lebih sulit untuk mengingat riwayat penggunaan obat. Obat-obatan yang pernah

atau sedang dikonsumsi oleh responden dapat mempengaruhi hasil penelitian.

Adanya responden telah mengkonsumsi obat-obat penurun kadar kolesterol

menyebabkan penurunan profil lipid yang terdeteksi di dalam darah (berada dalam

kriteria normal), sedangkan untuk mendapatkan lingkar pinggang dalam kriteria

normal tidak secepat menormalkan profil lipid.

Durasi penyakit merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi

kondisi patologis dan fisiologis penyandang diabetes melitus tipe 2. Rerata durasi

responden menyandang diabetes melitus tipe 2 pada penelitian ini yaitu 8,5 tahun,

dengan nilai minimum 1 tahun dan nilai maksimum 30 tahun. Pada penelitian ini

rentang durasi penyakit tidak diperhitungkan, sehingga diperoleh rentang durasi

menyandang diabetes melitus tipe 2 yang cukup besar. Rentang durasi yang cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

79

besar ini dapat menyebabkan kondisi patologis dan fisiologis yang bervariasi antar

individu penyandang diabetes melitus tipe 2. Hal ini dapat berpengaruh terhadap

kebermaknaan hasil penelitian yang diperoleh.

Usia responden juga merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kondisi

fisiologis. Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah penyandang diabetes melitus

tipe 2 yang berusia lebih dari 40 tahun. Pada penelitian ini tidak ditetapkan rentang

usia responden sehingga diperoleh rentang usia yang cukup besar, sedangkan

individu yang berusia lebih dari 40 tahun terdiri dari individu yang masih termasuk

dalam kelompok usia produktif dan kelompok lanjut usia (>60 tahun). Adanya 2

kelompok usia yang berbeda tersebut menyebabkan kondisi fisiologis responden

yang berbeda-beda, sehingga dapat berpengaruh terhadap hasil penelitian.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh de Koning, et al. (2007) di

Kanada, pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul

merupakan metode antropometri sederhana yang dapat digunakan untuk

mengetahui kejadian obesitas sentral. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa

pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul berkaitan erat

dan sama dalam peningkatan risiko terhadap kejadian gangguan kardiovaskuler.

Pada penelitian ini, profil lipid digambarkan melalui rasio kadar

LDL/HDL. Rasio kadar LDL/HDL merupakan prediktor yang lebih baik dan lebih

kuat terhadap penyakit kardiovaskuler. Hal ini didukung oleh hasil penelitian

Enomoto, et al. (2011) yang menyatakan bahwa rasio kadar LDL/HDL merupakan

prediktor yang baik terhadap progresi intima-media thickness, sehingga dapat

digunakan sebagai prediktor terhadap kejadian penyakit kardiovaskuler. Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

80

Indumati, et al. (2011) juga mendukung pernyataan ini. Pada penelitian tersebut

menunjukkan bahwa rasio kadar LDL/HDL merupakan rasio yang lebih murni

daripada kolesterol total. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa rasio kadar

LDL/HDL dapat digunakan sebagai marker yang lebih baik terhadap kejadian

dislipidemia pada diabetes melitus tipe 2 apabila dibandingkan dengan pengukuran

LDL secara tunggal.

Pemeriksaan dan deteksi dini pada penyandang diabetes melitus tipe 2

dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya dislipidemia yang selanjutnya dapat

meningkatkan risiko komplikasi makrovaskuler dan risiko terjadinya penyakit

kardiovaskuler. Salah satu pemeriksaan yang dapat dilakukan sebagai deteksi dini

tersebut adalah pengukuran lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul,

serta pemeriksaan profil lipid.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

81

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Terdapat korelasi positif sangat lemah yang tidak bermakna antara lingkar

pinggang terhadap rasio kadar LDL/HDL responden pria, sedangkan pada

responden wanita diperoleh korelasi positif lemah yang tidak bermakna antara

lingkar pinggang terhadap rasio kadar LDL/HDL. Rasio lingkar pinggang-panggul

menghasilkan korelasi positif lemah yang tidak bermakna terhadap rasio kadar

LDL/HDL responden pria dan wanita penyandang diabetes melitus tipe 2 di Rumah

Sakit Umum Daerah Kabupaten Temanggung.

B. Saran

1. Pada penelitian korelasi selanjutnya sebaiknya dapat menggali informasi yang

lebih mendalam kepada calon responden mengenai:

a. Lama waktu puasa responden sebelum pengambilan data, yaitu 8-10

jam, sehingga meminimalkan eksklusi data.

b. Riwayat pengobatan pasien, sehingga dapat memastikan kondisi

responden yang sebenarnya.

2. Pada penelitian korelasi selanjutnya digunakan 2 kelompok responden, yaitu

kelompok kontrol (tanpa diabetes melitus tipe 2) dan kelompok responden dengan

diabetes melitus tipe 2. Adanya kelompok kontrol digunakan sebagai pembanding,

sehingga dapat menunjukkan dan menjelaskan perbedaan hasil korelasi pada

diabetes melitus tipe 2 dan tanpa diabetes melitus tipe 2. Jumlah responden pria dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

82

wanita yang terlibat dalam penelitian selanjutnya sebaiknya dalam proporsi yang

sama, sehingga hasil penelitian antara pria dan wanita dapat dibandingkan dengan

jelas.

3. Menggunakan rentang usia responden yang lebih dekat, yaitu per 10 tahun,

misalnya rentang usia 40-50 tahun atau 50-60 tahun.

4. Menetapkan rentang durasi responden menyandang diabetes melitus tipe 2,

sehingga diperoleh rentang durasi yang lebih singkat. Durasi penyakit berpengaruh

terhadap kondisi patologis dan fisiologis pasien.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

83

DAFTAR PUSTAKA

Addie-Gentle, P., Azok, J., Azzarello, J., Edelman, M., Emerson, M.S., Ficorelli,

C.T., Flinchum, R.M., Frozena, C.L., dan Giachetta-Ryan, D., 2007,

Diabetes Mellitus: A Guide to Patient Care, Lippincott Williams &

Wilkins, Philadelphia, pp. 3.

Ahmadi, S.A., Boroumand, M.A., Moghaddam, K.G., Tajik, P., dan Dibaj, S.M.,

2008, The Impact of Low Serum Triglyceride on LDL-Cholesterol

Estimation, Arch Iranian Med; 11 (3), pp 318-321.

Aganović, I., dan Duŝek, T., 2007, Pathophysiology of Metabolic Syndrome,

International Federation of Clinical Chemistry and Laboratory Medicine,

18(1): 1-5.

American Diabetes Association, 2008, Standards of Medical Care in Diabetes,

Diabetes Care, 31(1), 512-554.

American Diabetes Association, 2013, Diagnosis and Classification of Diabetes

Mellitus, Diabetes Care, 36(1), 567-574.

American Heart Association, 2012, Good vs. Bad Cholesterol,

http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/Cholesterol/AboutCholest

erol/Good-vs-Bad-Cholesterol_UCM_305561_Article.jsp, diakses pada

30 Oktober 2013.

Arora, M., Koley, S., Gupta, S., Sandhu, J.S., 2007, A Study on Lipid Profile and

Body Fat in Patients with Diabetes Mellitus, Anthropologist, 9(4), 295-

298.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2008, Riset Kesehatan Dasar

(RISKESDAS): Laporan Nasional 2007, Departemen Kesehatan Republik

Indonesia, Jakarta, pp. xvii.

Bakari, A.G., dan Onyemelukwe, G.C., 2005, Indices of Obesity among Type-2

Diabetic Hausa-Fulani Nigerians, Int J Diabetes & Metabolism, 13, pp.

28-29.

Bonita, R., Beaglehole, R., dan Kjellström, T., 2006, Basic Epidemiology, 2nd

Edition, World Health Organization, Switzerland, pp. 44.

Braun, C.A. dan Anderson, C.M., 2007, Pathophysiology: Functional Alterantions

in Human Health, Lippincott Williams & Wilkins, Philadelphia, pp. 461.

Birtcher, K.K., and Ballantyne, C.M., 2004, Measurement of Cholesterol: A Patient

Perspective, Journal of American Heart Association, pp. 110, 296- 297.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

84

Camp, H.S., Ren, D., dan Leff, T., 2002, Adipogenesis and Fat-cell Function in

Obesity and Diabetes, Trends in Molecular Medicine, 8(9), 442-447.

Centers for Diseases Control and Prevention, 2007, Levels of Disease Prevention,

http://www.cdc.gov/excite/skincancer/mod13.htm, diakses pada 2

Desember 2013.

Centers for Diseases Control and Prevention, 2011, National Diabetes Fact Sheet,

www.cdc.gov/diabetes/pubs/pdf/ndfs_2011.pdf, diakses pada 14

November 2013.

Centers for Diseases Control and Prevention, 2013, Diabetes Public Health

Resource, http://www.cdc.gov/diabetes/projects/cda2.htm, diakses pada 6

November 2013.

Chehrei, A., Sadrnia, S., Keshteli, A.H., Daneshmand, M.A., dan Rezaei, J., 2007,

Correlation of Dyslipidemia with Waist to Height Ratio, Waist

Circumference, and Body Mass Index in Iranian Adults, Asia Pac J Clin

Nutr 2007; 16 (2), pp. 248.

Choi, S., dan Tan, E., 2011, Anthropometric Measures and Lipid CHD Risk Factors

in Korean Immigrants with Type 2 Diabetes, J Cardiovasc Nurs, 26(5),

414-422.

Dahlan, M.S., 2011, Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan, Edisi 5, Salemba

Medika, Jakarta, pp. 22.

de Koning, L., Merchant, A.T., Pogue, J., dan Anand, S.S., 2007, Waist Circumference

and Waist-to-Hip Ratio as Predictors of Cardiovascular Events: Meta-

Regression Analysis of Prospective Studies, European Heart Journal, 28,

850-856.

Devi, S., 2011, Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

terhadap Rasio LDL/HDL pada Staf Wanita Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta, Skripsi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Direktorat Bina Pelayanan Penunjang Medik, 2011, Uji Fungsi Alat Kimia Klinis

dan Hematologi, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, pp.

2.

Elnasri, H.A., dan Ahmed, A.M., 2008, Patterns of Lipid changes among type 2

diabetes patients in Sudan, La Revue de Santé de la Méditerranée orientale,

14, 314-324.

Enomoto, M., Adachi, H., Hirai, Y., Fukami, A., Satoh, A., Otsuka, M., Kumagae,

S., Nanjo, Y., Yoshikawa, K., Esaki, E., Kumagai, E., Ogata, K., Kasahara,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

85

A., Tsukagawa, E., Kanako, Y., Ohbu-Murayama, K., dan Imaizumi, T.,

2011, LDL-C/HDL-C Ratio Predicts Carotid Intima-Media Thickness

Progression Better Than HDL-C od LDL-C Alone, Journal of Lipids.

Ghobarnian, B., 2012, Relation between Anthropometric Indicators and Serum

Lipid Profiles as Cardiovascular Risk Factors Personals of Iranian

Azarbayjan University of ShahidMadani, European Journal of Sports and

Exercise Science, 1(3), 52-58.

Gurung, A., Shivsekhar, M., dan William, E., 2013, Study of Insulin Resistance and

Lipid Profile in Obese Adults, International Journal of Science

Innovations and Discoveries, 3(3), 362-366.

Guthrie, R.A. dan Guthrie, D.W., 2004, Pathophysiology of Diabetes Mellitus, Crit

Care Nurs Q, 27(2); pp. 113-125.

Hajer, G.R., van Haeften, T.W., dan Visseren, F.L.J., 2008, Adipose Tissue

Dysfunction in Obesity, Diabetes, and Vascular Diseases, European Heart

Journal, 29, 2959-2971.

Hamdy, O., Porramatikul, S., dan Al-Ozairi, E., 2006, Metabolic Obesity: The

Paradox Between Visceral and Subcutaneous Fat, Current Diabetes

Review, 2, pp. 1-7.

Harvard School of Public Health, 2013, Measuring Obesity,

http://www.hsph.harvard.edu/obesity-prevention-source/obesity-definitio

n/how-to-measure-body-fatness/, diakses pada 14 November 2013.

Himabindu, Y., Sriharibabu, M., Alekhya, K., Saisumanth, K., Lakshmanrao, N.,

dan Komali, K., 2013, Correlations between Anthropometry and Lipid

Profile n Type 2 Diabetics, Indian Journal of Endocrinology and

Metabolism, 17(4).

Ibrahim, M.M., 2009, Subcutaneous and Visceral Adipose Tissue: Structural and

Functional Differences, International Association for the Study of Obesity,

pp. 11-18.

Indumati, V., Patil, V.S., Krishnaswamy, D., Satishkumar, D., Vijay, V., Mahesh,

S., dan Rajeshwari, V., 2011, Non-HDL Cholesterol and LDL-C/HDL-C

Ratio in Type II Diabetic Patients, International Journal of Pharma and

Bio Sciences, pp. 75.

International Diabetes Federation, 2006, The IDF Consensus Worldwide Definition

of the Metabolic Syndrome, IDF Communication, pp. 11.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

86

Jafar, N., 2004, Diabetes Mellitus, Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Hasanuddin, Makassar, pp. 3.

Joslin, E.P., 2005, Joslin’s: Diabetes Mellitus, 14th Edition, Joslin Diabetes Center,

Boston, pp. 333.

Jung, E.D., Lee, J., dan Shon, H., 2007, The Correlation between Central Obesity,

Glucose, Lipid Metabolism and Macrovascular Complication in Elderly

Type 2 Diabetes, Catholic University of Daegu, 343-350.

Kamath, A., Shivaprakash, G., dan Adhikari, P., 2011, Body Mass Index and Waist

Circumference in Type 2 Diabetes Mellitus Patients Attending a Diabetes

Clinic, Int J Biol Med Res, 2(3): 636-638.

Katzmarzyk, P.T., Hu, G., Cefalu, W.T., Mire, E., dan Bouchard, C., 2013, The

Importance of Waist Circumference and BMI for Mortality Risk in

Diabetic Adults, Diabetes Care Publish Ahead of Print, 1-3.

Kelly, T.L., 2012, Practical and Technical Advantages of DXA Visceral Fat

Assessment Compared with Computed Tomography, US International

Hologic. Inc, Massachusetts.

Kementrian Kesehatan RI, 2010, Pedoman Teknis: Sarana dan Prasarana Rumah

Sakit Kelas B, Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan, Jakarta,

pp. 5.

Khan, A.U., Yasmeen, R., Ahmed, W., Iqbal, M., dan Uttra, K.M., 2011, Frequency

of Dyslipidemia in Type-2 Diabetes Mellitus Patients, Pakistan Armed

Forces Medical Journal, No.4.

Klop, B., Elte, J.W.F., dan Cabezas, M.C., 2013, Dyslipidemia in Obesity:

Mechanism and Potential Targets, Nutrients, 5, 1218-1240.

Kohei, 2013, Pathophysiology of Type 2 Diabetes and Its Treatment Policy, JMAJ,

53(11): 41-46.

Kopelman, P.G., Caterson, I.D., dan Dietz, W.H., 2010, Clinical Obesity in Adults

and Children, 3rd Edition, Wiley-Blackwell, UK, pp. 162.

Krause, M.P., Hallage, T., Gama, M.P.R., Sasaki, J.E., Miculis, C.P., Buzzachera,

C.F., dan da Silva, S.G., 2007, Association Between Lipid Profile and

Adiposity in Women Over Age 60, Arq Bras Cardiol, 89(3), 147-153

Lakshmi, R., Bandyopadhyay, S.S., Bhaskar, L.V.K.S., Madhubala, S., dan

Raghavendra, R., 2011, Appraisal of Risk Factors for Diabetes Mellitus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

87

Type 2 in Central Indian Population: A Case Control Study, Antrocom

Online Journal of Anthropology, 7(1), 103-110.

Li, R., 2011, Measuring Fat and Weight Loss: More Than Stepping on the Scale,

http://www.fitday.com/fitness-articles/fitness/measuring-fat-and-weight-

loss -more-than-stepping-on-the-scale.html, diakses pada 21 April 2013.

Liao, Y.L., Lin, S.C., dan Hsu, C.H., 2011, Waist Circumference is a Better

Predictor than Body Mass Index of Insulin Resistance in Type 2 Diabetes,

Int J Diabetes & Metab, 19, 35-40.

Lodico, M.G., Spaulding, D.T., dan Voegtle, K.H., 2010, Methods in Educational

Research: From Theory to Practice, John Wiley & Sons, Inc., California.

McKenzie, J.F., Pinger, R.R., dan Kotecki, J.E., 2012, An Introduction to

Community Health, 7th Edition, Jones & Bartlett Learning, Ontario, pp. 87.

McKinley Health Center, 2009, Waist Circumference, University of Illinois at

Urbana-Champaign, USA, pp. 1.

Millán, J., Pintó, X., Muñoz, A., Zúñiga, M., Rubiés-Prat, J., Pallardo, L.F.,

Masana, L., Mangas, A., Hernández-Mijares, A., González-Santos, P.,

Ascaso, J.F., dan Pedro-Botet, J., 2009, Lipoprotein Ratios: Physiological

Significance and Clinical Usefulness in Cardiovascular Prevention,

Vascular Health and Risk Management, 5, 757-765.

Munawar, F., Ammarah, Sara, Momina, Munawar, S., dan Ahmed, M., 2012, Waist

Hip Ratio and Body Mass Index in Women of Different Age Groups, Pak

J Physiol; 8(1), pp. 49-51.

Nakhjavani, M., Esteghamati, A.R., Esfahanian, F., dan Heshmat, A.R., 2006,

Dyslipidemia in Type 2 Diabetes Mellitus: More Atherogenic Lipid Profile

in Women, Acta Medica Iranica; 44(2): pp. 111-118.

National Cholesterol Education Program, 2002, Third Report of the National

Cholesterol Education Program (NCEP) Expert Panel on Detection,

Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults (Adult

Treatment Panel III) Final Report, National Institutes of Health, USA, pp.

27.

National Health and Nutrition Examination Survey, 2007, Anthropometry

Procedures Manual, CDC, USA, pp. 1-1.

Nicklas, B.J., Penninx, B.W.J.H., Ryan, A.S., Berman, D.M., Lynch, N.A., dan

Dennis, K.E., 2003, Visceral Adipose Tissue Cutoffs Associated With

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

88

Metabolic Risk Factors for Coronary Heart Disease in Women, Diabetes

Care, 26(5), 1413-1420.

Öhrvall, M., Berglund, L., dan Vessby, B., 2000, Sagittal Abdominal Diameter

Compared with Other Anthropometric Measurements in Relation to

Cardiovascular Risk, International Journal of Obesity, 24(4), 497-501.

Okafor, C.I., Fasanmade, O.A., dan Oke, D.A., 2008, Pattern of Dyslipidemia

among Nigerians with Type 2 Diabetes Mellitus, Nigerian Journal of

Clinical Practice, 11(1), 25-31.

Parikh, P., Mani, U., dan Iyer, U., 2002, Abdominal Adiposity and Metabolic

Control in Patients with Type 2 Diabetes Mellitus, Int J Diab Dev

Countries, 22, 28-34.

Purbarini, L., 2013, Korelasi Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang

Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL pada Mahasiswa dan Mahasiswi

Kampus III Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Skripsi, Universitas

Sanata Dharma, Yogyakarta.

Rai, N., dan Jeganthan, 2012, Relation between Waist-Hip Ratio and Lipid Profile

in Male Type 2 Diabetes Mellitus Patients, RJPBCS; 3(4), pp. 954-958.

Reddy, R., Jayarama, dan Mahesh, 2013, A Study of Some Anthropometric

Variables and Lipid Profile in Diabetic and Non-Diabetics in Rural Kolar,

International Journal of Basic and Applied Medical Sciences, 3(2), 263-

266.

Rizvi, A.A., dan Sanders, M.B., 2006, Assessment and Monitoring of Glycemic

Control in Primary Diabetes Care: Monitoring Techniques, Record

Keeping, Meter Dowloads, Tests of Average Glycemia, and Point-of-Care

Evaluation, Journal of the American Academy of Nurse Practitioners;

18(2006), pp. 11-21.

Russel-Jones, D., 2008, The Diabesity Epidemic, European Endocrinology, 4(1),

29-32.

Sandhu, H.S., Koley, S., dan Sandhu, K.S., 2008, A Study of Correlation between

Lipid Profile and Waist to Hip Ratios in Patients with Diabetes Mellitus,

Anthropologist, 10(3): pp. 215-218.

Sastroasmoro, 2010, Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis, Sagung Seto,

Jakarta, pp.49.

Seidell, J. C., Pérusse, L., Després, J. P., and Bouchard, C., 2001, Waist and Hip

Circumferences Have Independent and Opposite Effects on Cardiovascular

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

89

Disease Risk Factors: The Quebec Family Study, Am J Clin Nutr, 74, 315-

321.

Shabana, S., dan Sasisekhar, T.V.D., 2013, Effect of Gender, Age, and Duration of

Dyslipidemia in Type 2 Diabetes Mellitus, Int J Cur Res Rev, 5(6), 104-

113.

Shah, S.Z.A., Devrajani, B.R., Devrajani, T., dan Bibi, I., 2010, Frequency of

Dyslipidemia in Obese Versus Non-Obese in Relation to Body Mass Index

(BMI), Waist Hip Ratio (WHR), and Waist Circumference (WC), Pakistan

Journal of Science; 62(1), pp. 27-31.

Sharma, S., dan Jain, S., 2009, Prevalence of Obesity among Type-2 Diabetics, J

Hum Ecol, 25(1): 31-35.

Siezenga, M.A., Shaw, C., Mallat, M.J.K., de Koning, Nasroe, R.N., Rabelink, T.J.,

dan Berger, S.P., 2011, Waist-to-Hip Ratio is an Independent Predictor of

Cardiovascular Events in South Asians with Type 2 Diabetes, Leiden

University Medical Center, 6:1-6.

Siregar, C.J.P., 2003, Farmasi Rumah Sakit: Teori dan Penerapan, Penerbit Buku

Kedokteran EGC, Jakarta, pp. 15.

Soewondo, P., Soegondo, S., Suastika, K., Pranoto, A., Soeatmadji, D.W., dan

Tjokroprawiro, A., 2010, Outcomes on Control and Complications of Type

2 Diabetic Patients in Indonesia, The DiabCare Asia 2008 Study, 19(4),

pp. 235-244.

Tangvarasittichai, S., Poonsub, P., dan Tangvarasittichai, O., 2010, Association of

Serum Lipoprotein Ratios with Insulin Resistance in Type 2 Diabetes

Mellitus, Indian J Med Res 131; pp 641-648.

Wang, Z., dan Hoy, W.E., 2004, Waist Circumference, Body Mass Index, Hip

Circumference, and Waist-to-Hip Ratio as Predictors of Cardiovascular

Disease in Aboriginal People, European Journal of Clinical Nutrition, 58,

888-893.

Whitmore, C., 2010, Type 2 Diabetes and Obesity in Adults, Br J Nurs, 19(14):

880, 882-6.

Whitney, E., dan Rolfes, S.R., 2011, Understanding Nutrition, Wadsworth Cengage

Learning, USA, pp. 254.

World Health Organization, 2008, Waist Circumference and Waist-Hip Ratio:

Report of a WHO Expert Consultation, Geneva, pp. 5-16.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

90

World Health Organization, 2013, Health Topics: Obesity,

http://www.who.int/topics/obesity/en/, diakses pada 14 April 2013.

Zargar, A.H., Wandroo, F.A., Wadhwa, M.B., Laway, B.A., Masoodi, S.R.,dan

Shah, N.A., 2005, Serum Lipid Profile in Non-insulin-dependent Diabetes

Mellitus Associated with Obesity, Int J Diab Dev Countries, 15, 9-13.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

91

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

92

Lampiran 1. Ethical Clearance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

93

Lampiran 2. Surat Keterangan Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

94

Lampiran 3. Informed Consent

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

95

Lampiran 4. Pedoman Wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

96

Lampiran 5. Leaflet

A. Halaman Depan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

97

B. Halaman Belakang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

98

Lampiran 6. Hasil Pemeriksaan Laboratorium

dr. B, Sp.PD.

Tn. M

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

99

Lampiran 7. Pengukuran Lingkar Pinggang dan Lingkar Panggul

Pengukuran Lingkar Pinggang

Pengukuran Lingkar Panggul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

100

Lampiran 8. Validasi Instrumen Pengukuran

Responden Pria

Lingkar

Pinggang

Mean SD CV Lingkar

Panggul

Rasio

Lingkar

Pinggang

-Panggul

Mean SD CV

75.5

75.54

0.049

0.065%

85.5 0.88

0.882

4x10-3

0.453%

75.5 85.5 0.88

75.6 85.2 0.89

75.6 85.6 0.88

75.5 85.6 0.88

Responden Wanita

Lingkar

Pinggang

Mean SD CV Lingkar

Panggul

Rasio

Lingkar

Pinggang

-Panggul

Mean SD CV

65.5

65.52

0.045

0.069%

88.2 0.74

0.742

4.472x10-3

0.603

%

65.5 88.2 0.74

65.5 88.0 0.74

65.5 88.0 0.74

65.6 87.8 0.75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

101

Lampiran 9. Deskriptif dan Uji Normalitas Usia Responden Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Usia Mean 60.1944 1.51334

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 57.1222

Upper Bound 63.2667

5% Trimmed Mean 60.2469

Median 59.0000

Variance 82.447

Std. Deviation 9.08002

Minimum 41.00

Maximum 78.00

Range 37.00

Interquartile Range 13.50

Skewness .166 .393

Kurtosis -.349 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Usia .092 36 .200* .974 36 .547

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

102

Lampiran 10. Deskriptif dan Uji Normalitas Usia Responden Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Usia Mean 58.7778 1.11832

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 56.5347

Upper Bound 61.0208

5% Trimmed Mean 58.6132

Median 58.0000

Variance 67.535

Std. Deviation 8.21794

Minimum 44.00

Maximum 77.00

Range 33.00

Interquartile Range 10.25

Skewness .377 .325

Kurtosis -.298 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Usia .145 54 .007 .961 54 .073

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

103

Lampiran 11. Deskriptif dan Uji Normalitas Lingkar Pinggang Responden Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Lingkar Pinggang Mean 93.6936 .94563

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 91.7739

Upper Bound 95.6133

5% Trimmed Mean 93.5983

Median 92.4850

Variance 32.192

Std. Deviation 5.67376

Minimum 84.93

Maximum 105.00

Range 20.07

Interquartile Range 9.61

Skewness .348 .393

Kurtosis -1.024 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Lingkar Pinggang .160 36 .021 .938 36 .043

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

104

Lampiran 12. Deskriptif dan Uji Normalitas Lingkar Pinggang Responden Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Lingkar Pinggang Mean 93.5243 1.50506

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 90.5055

Upper Bound 96.5430

5% Trimmed Mean 93.2313

Median 91.8000

Variance 122.321

Std. Deviation 1.10599E1

Minimum 72.00

Maximum 121.00

Range 49.00

Interquartile Range 15.08

Skewness .542 .325

Kurtosis -.168 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Lingkar Pinggang .122 54 .045 .967 54 .144

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

105

Lampiran 13. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Responden Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul

Mean .9292 .01203

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound .9047

Upper Bound .9536

5% Trimmed Mean .9256

Median .9300

Variance .005

Std. Deviation .07217

Minimum .81

Maximum 1.21

Range .40

Interquartile Range .08

Skewness 1.309 .393

Kurtosis 5.581 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul .172 36 .009 .867 36 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

106

Lampiran 14. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Lingkar Pinggang-Panggul

Responden Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul

Mean .8924 .00876

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound .8748

Upper Bound .9100

5% Trimmed Mean .8952

Median .9000

Variance .004

Std. Deviation .06437

Minimum .75

Maximum .99

Range .24

Interquartile Range .11

Skewness -.455 .325

Kurtosis -.582 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul .103 54 .200* .952 54 .031

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

107

Lampiran 15. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar LDL Mean 120.53 4.805

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 110.77

Upper Bound 130.28

5% Trimmed Mean 120.41

Median 121.50

Variance 831.056

Std. Deviation 28.828

Minimum 56

Maximum 188

Range 132

Interquartile Range 33

Skewness .178 .393

Kurtosis .241 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL .086 36 .200* .987 36 .942

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

108

Lampiran 16. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar LDL Mean 125.33 5.017

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 115.27

Upper Bound 135.40

5% Trimmed Mean 122.79

Median 127.50

Variance 1.359E3

Std. Deviation 36.867

Minimum 67

Maximum 251

Range 184

Interquartile Range 38

Skewness 1.080 .325

Kurtosis 1.899 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL .133 54 .018 .927 54 .003

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

109

Lampiran 17. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar HDL Mean 39.0306 1.64955

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 35.6818

Upper Bound 42.3793

5% Trimmed Mean 39.0735

Median 39.0500

Variance 97.956

Std. Deviation 9.89730

Minimum 15.00

Maximum 67.40

Range 52.40

Interquartile Range 13.20

Skewness .064 .393

Kurtosis 1.528 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL .092 36 .200* .968 36 .385

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

110

Lampiran 18. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar HDL Mean 45.6352 2.82030

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 39.9784

Upper Bound 51.2920

5% Trimmed Mean 43.9016

Median 42.4000

Variance 429.522

Std. Deviation 2.07249E1

Minimum 11.70

Maximum 122.90

Range 111.20

Interquartile Range 24.37

Skewness 1.734 .325

Kurtosis 5.034 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL .111 54 .092 .861 54 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

111

Lampiran 19. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL Mean 3.2989 .18907

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 2.9151

Upper Bound 3.6827

5% Trimmed Mean 3.2530

Median 3.2400

Variance 1.287

Std. Deviation 1.13442

Minimum 1.15

Maximum 6.10

Range 4.95

Interquartile Range 1.61

Skewness .515 .393

Kurtosis .003 .768

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL .108 36 .200* .970 36 .428

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

112

Lampiran 20. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita

Descriptives

Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL Mean 3.3620 .29307

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 2.7742

Upper Bound 3.9499

5% Trimmed Mean 3.1142

Median 2.7650

Variance 4.638

Std. Deviation 2.15358

Minimum .67

Maximum 13.76

Range 13.09

Interquartile Range 2.25

Skewness 2.608 .325

Kurtosis 9.956 .639

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL .193 54 .000 .775 54 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

113

Lampiran 21. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar LDL <90 cm Mean 118.22 7.272

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 101.45

Upper Bound 134.99

5% Trimmed Mean 117.08

Median 115.00

Variance 475.944

Std. Deviation 21.816

Minimum 90

Maximum 167

Range 77

Interquartile Range 22

Skewness 1.343 .717

Kurtosis 3.032 1.400

>=90 cm Mean 121.30 5.993

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 108.98

Upper Bound 133.62

5% Trimmed Mean 121.25

Median 122.00

Variance 969.832

Std. Deviation 31.142

Minimum 56

Maximum 188

Range 132

Interquartile Range 41

Skewness .031 .448

Kurtosis .005 .872

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL <90 cm .233 9 .175 .896 9 .229

>=90 cm .071 27 .200* .992 27 .998

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

114

Lampiran 22. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar LDL <80 cm Mean 112.17 8.483

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 90.36

Upper Bound 133.97

5% Trimmed Mean 112.30

Median 109.00

Variance 431.767

Std. Deviation 20.779

Minimum 83

Maximum 139

Range 56

Interquartile Range 37

Skewness .013 .845

Kurtosis -.930 1.741

>=80 cm Mean 126.98 5.519

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 115.88

Upper Bound 138.08

5% Trimmed Mean 124.49

Median 128.00

Variance 1.462E3

Std. Deviation 38.234

Minimum 67

Maximum 251

Range 184

Interquartile Range 41

Skewness 1.001 .343

Kurtosis 1.576 .674

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL <80 cm .163 6 .200* .963 6 .841

>=80 cm .127 48 .052 .932 48 .008

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

115

Lampiran 23. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria pada

LP<90 cm dan LP≥90 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar HDL <90 cm Mean 41.0222 3.82963

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 32.1911

Upper Bound 49.8534

5% Trimmed Mean 40.1247

Median 38.5000

Variance 131.994

Std. Deviation 1.14889E1

Minimum 30.80

Maximum 67.40

Range 36.60

Interquartile Range 13.60

Skewness 1.679 .717

Kurtosis 3.280 1.400

>=90 cm Mean 38.3667 1.81985

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 34.6259

Upper Bound 42.1074

5% Trimmed Mean 38.8436

Median 39.3000

Variance 89.420

Std. Deviation 9.45621

Minimum 15.00

Maximum 53.20

Range 38.20

Interquartile Range 13.50

Skewness -.762 .448

Kurtosis .556 .872

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL <90 cm .203 9 .200* .828 9 .043

>=90 cm .110 27 .200* .949 27 .206

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

116

Lampiran 24. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar HDL <80 cm Mean 53.7667 5.68388

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 39.1558

Upper Bound 68.3775

5% Trimmed Mean 54.0852

Median 58.4500

Variance 193.839

Std. Deviation 1.39226E1

Minimum 32.10

Maximum 69.70

Range 37.60

Interquartile Range 23.72

Skewness -.750 .845

Kurtosis -.515 1.741

>=80 cm Mean 44.6188 3.07624

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 38.4301

Upper Bound 50.8074

5% Trimmed Mean 42.5356

Median 41.9000

Variance 454.237

Std. Deviation 2.13128E1

Minimum 11.70

Maximum 122.90

Range 111.20

Interquartile Range 24.33

Skewness 1.910 .343

Kurtosis 5.522 .674

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL <80 cm .228 6 .200* .928 6 .563

>=80 cm .128 48 .047 .837 48 .000

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

117

Lampiran 25. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Pria pada LP<90 cm dan LP≥90 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL <90 cm Mean 3.0422 .30560

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 2.3375

Upper Bound 3.7469

5% Trimmed Mean 3.0047

Median 2.9100

Variance .841

Std. Deviation .91680

Minimum 1.88

Maximum 4.88

Range 3.00

Interquartile Range 1.25

Skewness .895 .717

Kurtosis .909 1.400

>=90 cm Mean 3.3844 .23121

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 2.9092

Upper Bound 3.8597

5% Trimmed Mean 3.3521

Median 3.2800

Variance 1.443

Std. Deviation 1.20140

Minimum 1.15

Maximum 6.10

Range 4.95

Interquartile Range 1.80

Skewness .389 .448

Kurtosis -.121 .872

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL <90 cm .188 9 .200* .948 9 .669

>=90 cm .125 27 .200* .971 27 .635

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

118

Lampiran 26. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada LP<80 cm dan LP≥80 cm

Descriptives

Klasifikasi_LP Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL <80 cm Mean 2.2267 .29522

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 1.4678

Upper Bound 2.9856

5% Trimmed Mean 2.2185

Median 2.3100

Variance .523

Std. Deviation .72315

Minimum 1.36

Maximum 3.24

Range 1.88

Interquartile Range 1.40

Skewness .018 .845

Kurtosis -1.057 1.741

>=80 cm Mean 3.5040 .32240

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 2.8554

Upper Bound 4.1525

5% Trimmed Mean 3.2471

Median 2.8500

Variance 4.989

Std. Deviation 2.23366

Minimum .67

Maximum 13.76

Range 13.09

Interquartile Range 2.26

Skewness 2.485 .343

Kurtosis 9.037 .674

Tests of Normality

Klasifikasi_LP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL <80 cm .192 6 .200* .938 6 .639

>=80 cm .179 48 .001 .787 48 .000

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

119

Lampiran 27. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar LDL <0.90 Mean 111.50 6.348

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 97.53

Upper Bound 125.47

5% Trimmed Mean 111.28

Median 111.00

Variance 483.545

Std. Deviation 21.990

Minimum 78

Maximum 149

Range 71

Interquartile Range 32

Skewness .163 .637

Kurtosis -.714 1.232

>=0.90 Mean 125.04 6.356

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 111.89

Upper Bound 138.19

5% Trimmed Mean 125.40

Median 124.50

Variance 969.607

Std. Deviation 31.139

Minimum 56

Maximum 188

Range 132

Interquartile Range 40

Skewness -.041 .472

Kurtosis .307 .918

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL <0.90 .118 12 .200* .969 12 .898

>=0.90 .127 24 .200* .972 24 .726

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

120

Lampiran 28. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar LDL <0.85 Mean 110.13 6.656

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 95.86

Upper Bound 124.41

5% Trimmed Mean 110.37

Median 114.00

Variance 664.552

Std. Deviation 25.779

Minimum 67

Maximum 149

Range 82

Interquartile Range 49

Skewness -.218 .580

Kurtosis -1.306 1.121

>=0.85 Mean 131.18 6.252

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 118.52

Upper Bound 143.84

5% Trimmed Mean 128.65

Median 128.00

Variance 1.525E3

Std. Deviation 39.046

Minimum 74

Maximum 251

Range 177

Interquartile Range 44

Skewness 1.053 .378

Kurtosis 1.425 .741

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL <0.85 .169 15 .200* .934 15 .308

>=0.85 .139 39 .057 .928 39 .016

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

121

Lampiran 29. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar HDL <0.90 Mean 40.7750 2.01916

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 36.3309

Upper Bound 45.2191

5% Trimmed Mean 41.1389

Median 42.0000

Variance 48.924

Std. Deviation 6.99456

Minimum 24.70

Maximum 50.30

Range 25.60

Interquartile Range 8.80

Skewness -1.051 .637

Kurtosis 1.334 1.232

>=0.90 Mean 38.1583 2.26646

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 33.4698

Upper Bound 42.8469

5% Trimmed Mean 37.9269

Median 38.3500

Variance 123.284

Std. Deviation 1.11033E1

Minimum 15.00

Maximum 67.40

Range 52.40

Interquartile Range 13.38

Skewness .344 .472

Kurtosis 1.439 .918

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL <0.90 .148 12 .200* .931 12 .394

>=0.90 .142 24 .200* .954 24 .335

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

122

Lampiran 30. Deskriptif dan Uji Normalitas Kadar HDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85.

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar HDL <0.85 Mean 47.2867 3.93399

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 38.8491

Upper Bound 55.7242

5% Trimmed Mean 47.8630

Median 47.5000

Variance 232.144

Std. Deviation 1.52363E1

Minimum 14.20

Maximum 70.00

Range 55.80

Interquartile Range 27.20

Skewness -.560 .580

Kurtosis -.190 1.121

>=0.85 Mean 45.0000 3.62347

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 37.6647

Upper Bound 52.3353

5% Trimmed Mean 42.4194

Median 41.7000

Variance 512.053

Std. Deviation 2.26286E1

Minimum 11.70

Maximum 122.90

Range 111.20

Interquartile Range 23.40

Skewness 1.994 .378

Kurtosis 5.225 .741

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar HDL <0.85 .165 15 .200* .943 15 .417

>=0.85 .143 39 .043 .814 39 .000

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

123

Lampiran 31. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL <0.90 Mean 2.8167 .22074

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 2.3308

Upper Bound 3.3025

5% Trimmed Mean 2.7869

Median 2.7450

Variance .585

Std. Deviation .76468

Minimum 1.84

Maximum 4.33

Range 2.49

Interquartile Range 1.08

Skewness .733 .637

Kurtosis -.092 1.232

>=0.90 Mean 3.5400 .24973

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 3.0234

Upper Bound 4.0566

5% Trimmed Mean 3.5266

Median 3.5900

Variance 1.497

Std. Deviation 1.22340

Minimum 1.15

Maximum 6.10

Range 4.95

Interquartile Range 1.91

Skewness .188 .472

Kurtosis -.193 .918

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL

<0.90 .165 12 .200* .941 12 .511

>=0.90 .085 24 .200* .983 24 .949

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

124

Lampiran 32. Deskriptif dan Uji Normalitas Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Descriptives

Klasifikasi_RLPP Statistic Std. Error

Kadar LDL/HDL <0.85 Mean 2.8153 .51248

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 1.7162

Upper Bound 3.9145

5% Trimmed Mean 2.5498

Median 2.3600

Variance 3.940

Std. Deviation 1.98483

Minimum 1.11

Maximum 9.30

Range 8.19

Interquartile Range 1.69

Skewness 2.739 .580

Kurtosis 8.921 1.121

>=0.85 Mean 3.5723 .35279

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 2.8581

Upper Bound 4.2865

5% Trimmed Mean 3.3484

Median 2.8900

Variance 4.854

Std. Deviation 2.20315

Minimum .67

Maximum 13.76

Range 13.09

Interquartile Range 2.32

Skewness 2.713 .378

Kurtosis 11.290 .741

Tests of Normality

Klasifikasi_RLPP

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar LDL/HDL

<0.85 .282 15 .002 .690 15 .000

>=0.85 .161 39 .012 .767 39 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

125

Lampiran 33. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada LP<90 cm

dan LP≥90 cm

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df

Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

LDL Equal variances

assumed 1.729 .197 -.273 34 .786 -3.074 11.246 -25.928 19.780

Equal variances

not assumed

-.326 19.754 .748 -3.074 9.424 -22.747 16.599

Lampiran 34. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada LP<80

cm dan LP≥80 cm

Test Statisticsb

Kadar LDL

Mann-Whitney U 114.500

Wilcoxon W 135.500

Z -.812

Asymp. Sig. (2-tailed) .417

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .426a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Klasifikasi_LP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

126

Lampiran 35. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada LP<90

cm dan LP≥90 cm

Test Statisticsb

Kadar HDL

Mann-Whitney U 121.000

Wilcoxon W 499.000

Z -.018

Asymp. Sig. (2-tailed) .985

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] 1.000a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Klasifikasi_LP

Lampiran 36. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Wanitaa pada

LP<80 cm dan LP≥80 cm

Test Statisticsb

Kadar HDL

Mann-Whitney U 82.500

Wilcoxon W 1258.500

Z -1.693

Asymp. Sig. (2-tailed) .090

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .091a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Klasifikasi_LP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

127

Lampiran 37. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

pada LP<90 cm dan LP≥90 cm

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df

Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

LDL/HDL Equal variances

assumed 1.470 .234 -.779 34 .441 -.34222 .43911 -1.23460 .55016

Equal variances

not assumed

-.893 17.968 .384 -.34222 .38321 -1.14742 .46297

Lampiran 38. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita

pada LP<80 cm dan LP≥80 cm

Test Statisticsb

Kadar LDL/HDL

Mann-Whitney U 79.000

Wilcoxon W 100.000

Z -1.789

Asymp. Sig. (2-tailed) .074

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .075a

a. Not corrected for ties.

b. Grouping Variable: Klasifikasi_LP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

128

Lampiran 39. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df

Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

LDL Equal variances

assumed .824 .371 -1.344 34 .188 -13.542 10.077 -34.020 6.937

Equal variances not

assumed

-1.507 29.792 .142 -13.542 8.983 -31.893 4.810

Lampiran 40. Uji Perbandingan Rerata Kadar LDL Responden Wanita pada

RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Test Statisticsa

Kadar LDL

Mann-Whitney U 212.000

Wilcoxon W 332.000

Z -1.555

Asymp. Sig. (2-tailed) .120

a. Grouping Variable: Klasifikasi_RLPP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

129

Lampiran 41. Uji Perbandingan Rerata Kadar HDL Responden Pria pada

RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df

Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

HDL Equal variances

assumed 1.367 .250 .743 34 .463 2.61667 3.52183 -4.54056 9.77389

Equal variances not

assumed

.862 31.935 .395 2.61667 3.03543 -3.56679 8.80013

Lampiran 42. Uji Perbandingan Kadar HDL Responden Wanita pada RLPP<0,85

dan RLPP≥0,85

Test Statisticsa

Kadar HDL

Mann-Whitney U 226.000

Wilcoxon W 1006.000

Z -1.284

Asymp. Sig. (2-tailed) .199

a. Grouping Variable: Klasifikasi_RLPP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

130

Lampiran 43. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

pada RLPP<0,90 dan RLPP≥0,90

Independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of

Variances t-test for Equality of Means

F Sig. t df

Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

LDL/HDL Equal variances

assumed 3.216 .082 -1.866 34 .071 -.72333 .38757 -1.51096 .06430

Equal variances

not assumed

-2.170 32.059 .038 -.72333 .33330 -1.40220 -.04447

Lampiran 44. Uji Perbandingan Rerata Rasio Kadar LDL/HDL Responden Wanita

pada RLPP<0,85 dan RLPP≥0,85

Test Statisticsa

Kadar LDL/HDL

Mann-Whitney U 194.500

Wilcoxon W 314.500

Z -1.893

Asymp. Sig. (2-tailed) .058

a. Grouping Variable: Klasifikasi_RLPP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

131

Lampiran 45. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Kadar LDL Responden Pria

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar LDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 .083

Sig. (2-tailed) . .629

N 36 36

Kadar LDL Correlation Coefficient .083 1.000

Sig. (2-tailed) .629 .

N 36 36

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar LDL

Spearman's rho Klasifikasi_RLPP Correlation Coefficient 1.000 .250

Sig. (2-tailed) . .142

N 36 36

Kadar LDL Correlation Coefficient .250 1.000

Sig. (2-tailed) .142 .

N 36 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

132

Lampiran 46. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar Pinggang-

Panggul terhadap Kadar LDL Responden Wanita

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar LDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 .112

Sig. (2-tailed) . .422

N 54 54

Kadar LDL Correlation Coefficient .112 1.000

Sig. (2-tailed) .422 .

N 54 54

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar LDL

Spearman's rho Klasifikasi_RLPP Correlation Coefficient 1.000 .214

Sig. (2-tailed) . .121

N 54 54

Kadar LDL Correlation Coefficient .214 1.000

Sig. (2-tailed) .121 .

N 54 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

133

Lampiran 47. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Kadar HDL Responden Pria

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar HDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 -.003

Sig. (2-tailed) . .986

N 36 36

Kadar HDL Correlation Coefficient -.003 1.000

Sig. (2-tailed) .986 .

N 36 36

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar HDL

Spearman's rho Klasifikasi_RLPP Correlation Coefficient 1.000 -.184

Sig. (2-tailed) . .282

N 36 36

Kadar HDL Correlation Coefficient -.184 1.000

Sig. (2-tailed) .282 .

N 36 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

134

Lampiran 48. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang terhadap Kadar HDL

Responden Wanita

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar HDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 -.233

Sig. (2-tailed) . .091

N 54 54

Kadar HDL Correlation Coefficient -.233 1.000

Sig. (2-tailed) .091 .

N 54 54

Lampiran 49. Uji Korelasi Pearson Rasio Lingkar Pinggang-Panggul terhadap

Kadar HDL Responden Wanita

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar HDL

Klasifikasi_RLPP Pearson Correlation 1 -.050

Sig. (2-tailed)

.720

N 54 54

Kadar HDL Pearson Correlation -.050 1

Sig. (2-tailed) .720

N 54 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

135

Lampiran 50. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden Pria

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar LDL/HDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 .127

Sig. (2-tailed) . .462

N 36 36

Kadar LDL/HDL Correlation Coefficient .127 1.000

Sig. (2-tailed) .462 .

N 36 36

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar LDL/HDL

Spearman's rho Klasifikasi_RLPP Correlation Coefficient 1.000 .304

Sig. (2-tailed) . .072

N 36 36

Kadar LDL/HDL Correlation Coefficient .304 1.000

Sig. (2-tailed) .072 .

N 36 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

136

Lampiran 51. Uji Korelasi Spearman Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar

Pinggang-Panggul terhadap Rasio Kadar LDL/HDL Responden

Wanita

Correlations

Klasifikasi_LP Kadar LDL/HDL

Spearman's rho Klasifikasi_LP Correlation Coefficient 1.000 .246

Sig. (2-tailed) . .073

N 54 54

Kadar LDL/HDL Correlation Coefficient .246 1.000

Sig. (2-tailed) .073 .

N 54 54

Correlations

Klasifikasi_RLPP Kadar LDL/HDL

Spearman's rho Klasifikasi_RLPP Correlation Coefficient 1.000 .260

Sig. (2-tailed) . .058

N 54 54

Kadar LDL/HDL Correlation Coefficient .260 1.000

Sig. (2-tailed) .058 .

N 54 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

137

Lampiran 52. Lama Durasi Menyandang Diabetes Melitus Tipe 2

Descriptives

Statistic Std. Error

Durasi Mean 8.5222 .72398

95% Confidence Interval for

Mean

Lower Bound 7.0837

Upper Bound 9.9608

5% Trimmed Mean 7.8765

Median 6.0000

Variance 47.174

Std. Deviation 6.86831

Minimum 1.00

Maximum 30.00

Range 29.00

Interquartile Range 7.25

Skewness 1.359 .254

Kurtosis 1.478 .503

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Durasi .170 90 .000 .860 90 .000

a. Lilliefors Significance Correction

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

138

Lampiran 53. Data Responden yang Mengkonsumsi Obat Penurun Kolesterol

No. Nama Jenis

Kelamin

Usia

(tahun)

Lingkar

Pinggang

(cm)

Rasio Lingkar

Pinggang-

Panggul

Kadar

LDL

(mg/dL)

Kadar

HDL

(mg/dL)

Rasio

Kadar

LDL/HDL

Obat

1. Tn. C L 77 93,33 0,92 44 56,6 0,78 Simvastatin

2. Tn. J L 68 98,20 0,99 101 39,2 2,64 Simvastatin

3. Tn. MS L 51 94,17 0,91 104 40,5 2,57 Simvastatin

4. Tn. MJ L 77 90,80 0,98 100 53,2 1,88 Simvastatin

5. Tn. MD L 65 99,50 0,99 56 48,8 1,15 Simvastatin

6. Tn. M L 55 97,47 0,97 122 48,3 2,53 Simvastatin

7. Tn. MS L 58 90,50 0,90 85 46,2 1,84 Simvastatin

8. Tn. N L 57 102,00 0,82 96 42,1 2,28 Simvastatin

9. Tn. P L 69 103,00 0,93 115 46,8 2,46 Simvastatin

10. Tn. S L 74 92,00 0,92 111 41,0 2,71 Simvastatin

11. Ny. S P 75 95,33 1,01 115 55,8 2,06 Simvastatin

12. Ny. A P 57 86,70 0,99 117 57,6 2,03 Simvastatin

13. Ny. I P 56 86,80 0,89 132 55,9 0,87 Simvastatin

14. Ny. M P 58 82,20 0,87 83 61 1,36 Simvastatin

15. Ny. Sp P 73 89,33 0,97 118 59,4 1,98 Simvastatin

16. Ny. Su P 58 91,17 0,85 83 59,9 1,39 Simvastatin

17. Ny. Sd P 75 86,37 0,85 78 70,0 1,11 Simvastatin

18. Ny. Mu P 71 101,73 1,08 103 64,2 1,60 Simvastatin

19.. Ny. Ma P 54 87,27 0,88 80 120,0 0,66 Simvastatin

20. Ny. T P 68 96,57 1,09 114 67,1 1,69 Gemfibrozil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI · panggul terhadap rasio kadar ldl/hdl pada diabetes melitus tipe 2 di rsud kabupaten temanggung skripsi ... pria pada lp

139

BIOGRAFI PENULIS

Penulis bernama lengkap Isabela Anjani, lahir di Sleman

tanggal 27 Juli 1993 dan merupakan anak kedua dari tiga

bersaudara pasangan Oktavianus Zainuddin Mulyoputro dan

Indang Susilawati. Pendidikan penulis dimulai di TK

Tarakanita Bumijo Yogyakarta (1998-1999), SD Tarakanita

Bumijo Yogyakarta (1999-2005), SMP Stella Duce 1

Yogyakarta (2005-2008), dan SMA Negeri 8 Yogyakarta (2008-2010). Pada tahun

2010 penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi di Fakultas

Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Selama kuliah penulis aktif

sebagai pengurus organisasi di fakultas, yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas

(BEMF) Farmasi periode 2012/2013. Penulis aktif sebagai pengurus beberapa

kegiatan, seperti sekretaris pada “IPSF Student Exchange Programme 2011”, dan

panitia seminar “Continuous Professional Development: Peran Apoteker dalam

Praktek Pelayanan Kefarmasian” tahun 2012. Penulis juga aktif sebagai asisten

praktikum Farmakologi-Toksikologi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI