ljpp - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan...

6
LJPP Fe g.:t.: an 8" rdnglJas;J Pernerirtan LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA NOMOR <6J TAHUN 20 I,? TENTANG PEDOMAN VERIFIKASI PELAKSANA UJIAN SERTIFIKASI KEAHLIAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TINGKAT DASAR DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA Menimbang a. bahwa dalam rangka menindaklanjuti Pasal8 Peraturan Kepala LKPP Nomor 8 Tahun 2010 tentang S ertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/dasa Pemerintah dipandang perlu menetapkan Pedoman Verifikasi bag! pelaksana ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/jasa pemerintah tlngkat dasar: b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dipandang perlu untuk menetapkan Keputusan Deputi Bidang Pengernbangan dan Pembinaan SDM tentang Pedoman Verifikasi Pelaksana Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Uasa Pemerintah Tingkat Dasar. Mengmgat 1. Peraturan Presiden Nomor 106 Tahun 2007 tentang Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/clasa Pemerintah; 2. Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang /dasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 155 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5334); 3. Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/iJasa Pemerintah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/J asa Pemerintah; 4. Peraturan Kepala Lernbaga Kebijakan Pengadaan Barang'/Uasa Pemerintah Nomor 9 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/iJasa Pemerintah .

Upload: vuongdang

Post on 31-Mar-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

LJPP Ler ll b~ 'J d K~ bija ka n

Fe g.:t.: an 8" rdnglJas;J Pernerirtan

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN

SUMBER DAYA MANUSIA

NOMOR <6J TAHUN 20 I,?

TENTANG PEDOMAN VERIFIKASI PELAKSANA UJIAN SERTIFIKASI KEAHLIAN

PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TINGKAT DASAR

DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA

Menimbang a. bahwa dalam rangka menindaklanjuti Pasal8 Peraturan Kepala LKPP Nomor 8 Tahun 2010 tentang Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/dasa Pemerintah dipandang perlu menetapkan Pedoman Verifikasi bag! pelaksana ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/jasa pemerintah tlngkat dasar:

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dipandang perlu untuk menetapkan Keputusan Deputi Bidang Pengernbangan dan Pembinaan SDM tentang Pedoman Verifikasi Pelaksana Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Uasa Pemerintah Tingkat Dasar.

Mengmgat 1. Peraturan Presiden Nomor 106 Tahun 2007 tentang Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/clasa Pemerintah;

2 . Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/dasa Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 155, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5334);

3. Peraturan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/iJasa Pemerintah Nomor 8 Tahun 2010 tentang Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/J asa Pemerintah;

4. Peraturan Kepala Lernbaga Kebijakan Pengadaan Barang'/Uasa

Pemerintah Nomor 9 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/iJasa Pemerintah.

Page 2: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

MEMUTUSKAN:

Menetapkan KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA TENTANG PEDOMAN VERIFlKASI PELAKSANA UJIAN SERfIFlKASI KEAHLIAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TINGKAT DASAR

KESATU Menetapkan Pedoman Verifikasi Pelaksana Ujian Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Uasa Pemerintah Tingkat .Dasar sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran I Keputusan ini yang menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan Keputusan ini.

KEDUA Pedoman Verifikasi Pelaksana Ujian Sertifikasi KeaWian Pengadaan Barang/cJasa Pemerintah Tingkat Dasar sebagalmana dimaksud pada diktum KESATU menjadi pedoman bagi Instansi Pelaksana Ujian yang melaksanakan ujian sertifikasi keahlian pengadaan barang/jasa pemerintah tingkat dasar.

KETIGA Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

ditetapkan di Jakarta pada tanggal 25 September 2013

DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN

6 SUMBER DAYA MANUSIA

ABU/) /l1.flJoWo. AGUS PRABOWO

Tembusan: 1. Kepala Lernbaga Kebijakan Pengadaan Barang/iJasa Pemerintah 2 . Sekretaris Utama 3. Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan 4. Deputi Bidang Monitoring-Evaluasl dan Pengembangan Sistem Informasi 5. Deputi Bidang Hukum dan Penyelesaian Sanggah

Page 3: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

LAMPmAN I KEPUTUSAN DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA MANUSIA TENTANG PEDOMAN VERIFIKASI PELAKSANA UJIAN SERTIFIKASI KEAHLIAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TINGKAT DASAR

NOMOR 80 TAHUN 2013 TANGGAL 25 September 2013

Pedoman Verifikasi Pelaksana Ujian Pengadaan Barang/dasa Pemerintah (PBJP)

Tingkat Dasar

1. Instansi pelaksana ujian sertifikasi Pengadaan Barang/J asa Pemerintah (PBJP) Tingkat Dasar yang melalui t a veriflkasf adalah:

A. Unit Organisasi PendidikanjPelatiha n p ada KjLjDjljBUMNjBUMD; B. Unit Pelaksana Pengabdtan Masyarakat pada Perguruan Tinggi; C. Lembaga PendidikanjPelatihan lainnya.

2. Kewajiban Pelaksana Ujian :

A. bertanggung jawab dan memiliki komitmen untuk menjaga mutu pelaksanaan ujian;

B. melaksanakan ujian secara profesional, independen, dan kredibel; C. menyeleksi peserta s es uai persyaratan yang ditetapkan oleh Deputi Bidang

PPSDM; D. menyediakan sarana dan prasarana pengujian sesuai dengan peraturan

yang ditetapkan oleh Deputi Bidang PPSDM; E. m enjaga ketertiban, kerahasiaan. dan keamanan materi ujian; F. mengelola dan memelihara database peserta ujian; G. mengirimkan sertiftkat kepada peserta yang te la h lulus dalam ujian; dan H. mematuhi Peraturan lainnya yang ditetapkan oleh LKPP.

3. Persyaratan Administratif Pelaksana Ujian

A. Untuk Unit Organisasi Pendidtkarr/Pelatthan pada KjLjDjljBUMNjBUMD dan Unit Pelaksana Pengabdian Masyarakat pada Perguruan Tinggt: 1. Memiliki Tugas dan Fungsi untuk m enyelenggarakan pelatihan; 2. Menggunakan su m ber pembiayaan:

a . DIPAjDPAjAnggaran BUMNjBUMD danjatau; b. Mekanisme Penerimaan dan Pengelolaan Keuangan sesuai peraturan

(PNBP /BLU/Peraturan Lainnya).

Page 4: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

B. Untuk Lembaga Pendidikan/Pelatihan lainnya: 1. Memiliki akte pendirian maupun perubahannya; 2. Memiliki ijin resmi untuk melaksanakan pelatihan non formal dari

instansi yang berwenang; 3. Memiliki alamat kantor tetap minimal 2 tahun.

C. Memiliki struktur organisasi dan SDM pelaksana ujian yang memiliki tugas dan fungst sebagai: 1. Penanggung jawab: 2. Administrasi; 3. Keuangan; 4 . Humas; 5. Pengawas lokal. SDM yang terlibat dalam pelaksanaan ujian masuk di dalam Struktur organisasi Pelaksana Ujian.

D. Memiliki sistem manajemen mutu berupa SOP (Standard Operating

Procedures untuk: 1. Pelaksanaan Ujian sertifikasi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

(PBJP) yang meliputi: 1.1. Perencanaan kegiatan ujian PBJP

a . Memuat langkah-langkah menyusun perencanaan ujian PBJP; b. Memuat langkah-langkah merekrut peserta ujian PBJP; c. Membuat langkah-Iangkah rnengajukan permohonan fasilitasi

ujian PBJP. 1.2. Seleksi Peserta Ujian PBJP

a. Memuat langkah-Iangkah dalam proses seleksi peserta ujian sesuai persyaratan LKPP;

b. Memuat langkah-langkah rnenginput data peserta ujian secara online ke situs resmi LKPP.

1.3. Penyiapan sarana prasarana ujian PBJP Memuat langkah-langkah dalam menyiapkan sarana dan prasarana sesuai dengan persyaratan LKPP sehtngga memberikan jaminan atas kenyamanan peserta ujian baik dari segt layout ruangan, pencahayaan maupun sarana prasarana lainnya.

1.4. Pelaksanaan kegtatan ujian PBJP a. Memuat langkah-langkah memastikan kesesuaian peserta yang

hadir dengan data lengkap peserta ujian yang didaftarkan; b. Memuat langkah-langkah pengawasan peserta oleh pengawas

lokal; c. Memuat langkah-langkah pengawasan kegiatan oleh penanggung

jawab ujian.

Page 5: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

1.5. Evaluasi Kegiatan ujian PBJP a. Memuat Iangkah-langkah penglriman sertifikat kepada peserta; b. Memuat langkah-langkah dalam melakukan evaluasi setiap

kegtatan (mulai dart perencanaan evaluasi sampai hasil kegtatan).

2 . Pembinaan Kompetensi SDM pelaksana ujian 2.1. Memuat langkah-langkah rekrutmen dan seleksi SDM Pelaksana

Ujian; 2.2. Memuat langkah-langkah pengembangan dan pembinaan

kompetensi SDM; 2.3. Memuat langkah-langkah pemberian penghargaan (Reward) dan

Sanksi (Punishment).

3. Pemeliharaan dokumen Memuat langkah-langkah penyimpanan data pelaksanaan ujian sesuai dengan aturan yang berlaku.

4. Penanganan keluhan dan pengaduan Memuat langkah-langkah menerima, menanganl, dan menindak lanjuti keluhan peserta.

E. Komitmen menjaga mutu pelaksanaan ujian dan pelatihan yang tertuang dalam surat pernyataan, di buat diatas kop surat resmi instansi, dttandatangani oleh penanggungjawab di atas materai Rp6.000,OO (enam ribu rupiah) . lsi komitmen minimal memuat: 1. Bersedia bertanggung jawab secara hukum terhadap se1uruh

pelaksanaan Sertiflkasi Keahlian Pengadaan Barang/dasa Pemerintah, 2. Melaksanakan peraturan terkait Sertifikasi Keahlian Pengadaan

Barang/Jasa Pemerintah, 3. Melaksanakan perundang - undangan yang terkait dalam pelaksanaan

kegtatan Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/dasa Pemerintah seperti peraturan keuangan, perpajakan, Undang-Undang infonnasi, dsb,

4. a. tidak akan melakukan segala bentuk penipuan, pemalsuan data, dan infonnasi,

b. melampirkan surat undangan peserta untuk mengikuti pelatihan dan ujian PBJP dalam surat pennohonan fasilitas ujlan.

5 . Tidak akan menjanjikan kelulusan dan memfasilitasi segala bentuk kecurangan yang menurunkan kualitas proses sertifikasi PBJP,

6. Memberikan hak peserta, terutama mengirimkan sertifikat kepada peserta yang lulus ujian paling lambat 5 (lima) hart kerja setelah menerima sertifikat dart LKPP,

7. Melakukan pendaftaran, melaporkan setiap kegiatan pelatihan PBJP dan bersedia dilakukan pembinaan oleh Direktorat Pelatihan Kompetensi,

Page 6: LJPP - lkpp.go.id · fe g.:t.:an 8"rdngljas;j pernerirtan . lembaga kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah republik indonesia. keputusan deputi bidang pengembangan dan pembinaan

4. Tahapan Menjadi Pelaksana Ujian PBJP Tingkat Dasar

A. Mengajukan surat permohonan menjadi pelaksana ujian PBJP Tingkat Dasar dan melampirkan dokumen sesuai dengan persyaratan;

B. Verifikasi tahap pertama, dilakukan "adequacy audit', yaitu audit kecukupan yang menilai kesesuaian dokumen terhadap persyaratan pedoman LKPP. Hasil verifikasi tahap pertama diberikan kepada pelaksana ujian paling lambat 10 (sepuluh) hari ker]a sejak surat diterima;

C. Vertflkasi tahap kedua, asesmen kesesuaian dokumen dan sistem terhadap pedoman LKPP mengenat pelaksanaan ujian sertifikasi Pengadaan Barang/dasa Pemerintah serta kesesuaiannya terhadap pelaksanaannya dilakukan pada saat pelaksanaan ujian. Hasil verifikasi tahap kedua diberikan kepada pelaksana ujian paling lambat 10 (sepuluh) hari ker]a sejak veriflkasi tahap kedua dilaksanakan;

D. Pemberian verifikasi dengan Surat Keputusan Deputi Bidang Pengembangan dan Pembinaan SDM selaku Ketua Komite Sertifikasi disertai ketentuan yang mewajibkan Pelaksana Ujian yang telah diverifikasi mempertahankan kelayakan organlsasi dan kelayakan programnya.

5. Sanksi

A. Komite Sertifikasi berwenang menjatuhkan sanksi kepada Pelaksana Ujian berstatus vertflkasl yang gagal memenuhi komitmen dan ketentuan yang berlaku.

B. Proses pengenaan sanksi adalah melalui pertngatan tertulis pertama, kedua dan ketiga diterbitkan dalam selang waktu 1 (satu) bulan.

C. Bentuk sanksi yang diberikan berupa: 1. Pemberhentian sementara kegiatan oleh Pelaksana Ujian, 2. Pencabutan status verifikasi.

DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN SUMBER DAYA

~ MANUSIA

AGUS PRABOWO