laporan uks wasabi

6
LAPORAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH Judul : KEGIATAN WASABI (SISWA SADAR TB) CLINICAL POSTING SENIOR (CPS) PENDIDIKAN DOKTER BERORIENTASI MASYARAKAT (PKBM) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2007 Clinical Posting Senior (CPS) PENDIDIKAN KEDOKTERAN BERORIENTASI MASYARAKAT (PKBM) di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang & Puskesmas Mojoagung di Kabupaten Jombang Batch 12 Desember s/d 31 Desember 2011 Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang Biro Koordinasi Kedokteran Masyarakat

Upload: moh-arif-hakim-jamhari

Post on 26-Nov-2015

11 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

LAPORAN USAHA KESEHATAN SEKOLAH

Judul : KEGIATAN WASABI (SISWA SADAR TB) CLINICAL POSTING SENIOR (CPS) PENDIDIKAN DOKTER BERORIENTASI MASYARAKAT (PKBM) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2007

Clinical Posting Senior (CPS)PENDIDIKAN KEDOKTERAN BERORIENTASI MASYARAKAT (PKBM)

di

Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang &Puskesmas Mojoagung di Kabupaten Jombang

Batch 12 Desember s/d 31 Desember 2011

Dinas Kesehatan Kabupaten JombangBiro Koordinasi Kedokteran MasyarakatFakultas Kedokteran Universitas Airlangga

I. PENDAHULUANTuberkulosis (TBC) merupakan penyakit menular disebabkan bakteri mikobakterium yang menyerang mamalia, unggas dan manusia. Tuberkulosis merupakan penyakit yang bersifat kronis, karena setelah beberapa lama gejala penyakit ini baru dapat diketahui jika sudah parah. Tuberkulosis dapat bersifat akut dan progresif apabila menyerang hewan muda. Tuberkulosis merupakan penyakit zoonosis yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia (Subronto, 2003). Manusia dan hewan primata dapat terifeksi M. tuberculosis; M. bovis dapat menyerang sapi, kerbau, kambing dan domba; bangsa burung dapat terinfeksi M. Avium; sedangkan M. marinum dapat menginfeksi ikan. Mycobacterium tuberculosis tidak hanya menyerang organ paru tetapi dapat menyerang semua organ tubuh yaitu otak, ginjal, usus, tulang dan kulit (Jones and Ronald, 1993).WHO dalam Annual Report on Global TB Control 2003 menyatakan terdapat 22 negara dikategorikan sebagai high burden countries terhadap TB, termasuk Indonesia. Karena jumlah penduduknya yang cukup besar, Indonesia menempati urutan ketiga di dunia dalam hal penderita TB setelah India dan Cina. TB menyerang sepertiga dari 1,9 miliar penduduk dunia dewasa. Aditama (2000) menyatakan bahwa setiap detik ada 1 orang terinfeksi TB di dunia. Setiap tahun terdapat 8 juta penderita TB baru, dan akan ada 3 juta meninggal setiap tahun. Satu orang memiliki potensi menular 10 hingga 15 orang dalam 1 tahun (Depkes RI, 2002). Jumlah penderita TB di Indonesia 660.000 per tahun (2007). Jumlah penderita TB di Jawa Timur 37.000 (Depkes, 2007) Jumlah penderita TB di Jombang 685 orang (2005).Dalam menemukan kasus TB telah dilakukan upaya-upaya deteksi dini. Dari masyarakat yang memiliki gejala-gejala TB, seperti batuk dahak campur darah, batuk darah, badan lemas, nafsu makan menurun, malaise, keringat malam hari tanpa kegiatan fisik, demam meriang lebih dari satu bulan (Depkes, 2006), dianggap sebagai tersangka TB. Untuk memastikan diagnosis TB perlu dilakukan pemeriksaan dahak secara mikroskopis langsung. Pemeriksaan dahak tersebut dapat dilakukan di sarana-sarana pelayanan kesehatan. Namun, pada kenyataannya upaya deteksi dini belum berjalan optimal. Berdasarkan pada hal tersebut diatas, kami bermaksud untuk menyelenggarakan suatu kegiatan yang dapat memberi info tentang TB, upaya-upaya deteksi dini TB, bahaya TB dan terapi TB sekalian memberi kesadaran pada siswa SD tentang bahaya TB itu sendiri pada manusia. Kegiatan disasarkan untuk siswa SD Seketi kelas 4,kelas 5 dan kelas 6 dengan program-program khusus untuk setiap kelas tersebut. Kegiatan yang kami selenggarakan juga dapat mempererat tali silaturahmi di antara mahasiswa FK Unair, murid serta guru di SDN SEKETI. Mengenai kegiatan tersebut akan kami paparkan dalam lampiran.

Harapan terbesar kami selaku penyelenggara adalah partisipasi aktif seluruh komponen yang terlibat dalam kegiatan ini, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang baik pula.

II. NAMA KEGIATANKEGIATAN WASABI (SISWA SADAR TB) CLINICAL POSTING SENIOR (CPS) PENDIDIKAN DOKTER BERORIENTASI MASYARAKAT (PKBM) FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA 2007

III. TUJUANKegiatan ini bertujuan untuk:1. Memberi info-info penting mengenai TB pada mahasisiwa-mahasiswa SD Seketi khususnya siswa kelas 4, kelas 5 dan kelas 6. 2. Supaya siswa dapat mengetahui info tentang TB dari gejala sampai dengan terapinya sehingga mampu untuk melaporkan kasus suspek TB pada kader TB, guru, bidan desa, perangkat desa atau tokoh-tokoh masyarakat.3. Mempererat tali silaturahmi di antara mahasiswa FK Unair, murid serta guru di SDN SEKETI. IV. SASARANSasaran kegiatan ini adalah seluruh siswa SD Seketi kelas 4, kelas 5, dan kelas 6.

V. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN Waktu: Kamis, 22 Desember 2011Tempat: SDN SEKETI

VI. SUSUNAN PANITIA PJ Acara: Anggriani Gita FransiskaPJ Dokumentasi: Mahendra Lopulalan, Aza Ayu WulaniPJ Humas dan perijinan: Dwi Nanda Arif WibowoPJ Perlengkapan : Zulkhairi, Aditya Syafei

VII. SUSUNAN ACARA 10.00-10.30: Pelaksana dan guru menuju kelas 4, 5, 6 untuk menjelaskan materi TB Paru dengan sarana poster.10.30-11.00: Sesi tanya jawab antara murid dan pelaksana11.00-11.15: Pembagian souvenir

VIII. RINCIAN KEGIATANProgram yang dilaksanakan di kelas 4,5 dan 6.Kelas 6:Siswa melakukan drama tentang TB. Drama yang dilakukan yaitu peragaan dari awal bertemu pasien yang mengalami suspek TB, langkah-langkah yang harus dilakukan, menyarankan utnuk memeriksakan dahak ke bidan, bila diagnosa positif, siswa mampu menyarankan untuk berobat ke puskesmas dengan pengobatan gratis.

Kelas 5:Siswa kelas 5 diajarkan oleh siswa kelas 6 tentang materi TB melalui drama yang mereka lakukan, kemudian siswa kelas 5 ditugaskan utnuk menggambar (dalam bentuk poster) alur cerita drama tersebut. Syarat-syarat yang harus ada dalam poster:-1. Suspek TB dengan melaksanakan program 3B2. Langkah-langkah yang harus dilakukan3. Pemeriksaan dahak di bidan4. Pembacaan hasil pemeriksaan dahak5. Info tentang pengobatan gratis di puskesmas

Kelas 4:Siswa mengarang indah perihal TB berdasarkan alur gambar drama yang diberikan oleh siswa kelas 5.

IX. PENUTUP

Demikian laporan kegiatan ini kami buat. Semoga dapat dilaksanakan dengan lancar tanpa suatu halangan yang berarti, sehingga tercapai tujuan dan hasil yang maksimal. Atas bantuan dan partisipasi untuk menyukseskan kegiatan ini kami ucapkan terima kasih.Mojoagung, 29 Desember 2011Penanggung jawab acara,

Anggriani Gita FransiskaNIM. 010710311