LAPORAN SKRIPSIdibuat untuk memenuhi salah satu tugasMata Kuliah Metode Penelitian TA 504Dosen Pengampu Dr. H. Johar Maknun, M.Si.

Oleh:PIPIN ALFIAN1204294

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTURDEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK ARSITEKTURFAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUANUNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIABANDUNG2015

LAPORAN SKRIPSIJudul:HUBUNGAN IKLIM KELAS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADAKOMPETENSI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJADI SMKN 2 GARUTPenulis: ASDI KURNIAWAN / 0707350Tahun: 2014

LATAR BELAKANGPerlu dipersiapkan generasi muda sebagai sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi multi dimensional dari masa sekarang dan masa yang akan datang. Sekolah merpakan satuan pendidikan yang menyelenggarakan proses belajar mengajar, SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja berusaha meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran dalam pencapaian kompetensi yang diharapkan. Meningkatnya motivasi dari siswa untuk belajar akan menciptakan iklim kelas yang kondusif, ini merupakan factor yang menentukan hasil belajar siswa.RUMUSAN MASALAH1. Seberapa besar tingkat iklim kelas siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja?2. Seberapa besar tingkat motivasi belajar siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja?3. Seberapa besar derajat hubungan antara iklik kelas dan motivasi belajar siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja?TUJUAN PENELITIAN1. Mengetahui besarnya iklim kelas siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja.2. Mengetahui besarnya motivasi belajar siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja.3. Mengetahui besarnya derajat hubungan antara iklim kelas dan motivasi belajar siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut pada kompetensi keselamatan dan kesehatan kerja.

DEFINISI OPERASIONAL1. HubunganHubungan secara bahasa artinya sangkutan, terdapat sangkut paut, terdapat keterkaitan. Hubungan dalam penelitian ini mengacu pada pendapat diatas yaitu hubungan iklim kelas dengan motivasi belajar siswa diukur dengan berdasarkan koefisien korelasi.2. Iklim KelasMenurut Bloom (Hadiyanto, 2004) mendefinisikan Iklim dengan kondisi, pengaruh, dan rangsangan dari luar yang meliputi pengaruh fisik, sosial, dan intelektual yang mempengaruhi peserta didik. Iklim kelas dalam penelitian ini adalah suatu pola hubungan guru dengan siswa, siswa dengan siswa, dam siswa dengan lingkungan fisik dalam proses belajar mengajar di kelas.3. Motivasi BelajarMenurut Makmun (2000) bahwa motivasi merupakan:a. Suatu kekuatan (power) atau tenaga (forces) atau daya (energy); ataub. Suatu keadaan yang kompleks (a complex state) untuk bergerak (to move, motion, motive) ke arah tujuan tertentu, baik disadari maupun tidak disadari.Motivasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah motivasi belajar siswa jurusan teknik gambar bangunan SMKN 2 Garut dalam proses pembelajaran keselamatan dan kesehatan kerja (K3).METODE PENELITIANMetode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif karena dianggap sesuai dengan permasalahan yang sedang diteliti, metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang menyelidikan maslah-masalah pada saat sekarang.Menurut Surakhmad (1998) metode deskriftif mempunyai ciri yaitu:1. Memusatkan diri pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang, dan pada masalah-masalah yang aktual.2. Data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan kemudian dianalisa (karena itu metode ini disebut metode analitik).

KESIMPULAN DAN SARANA. Kesimpulan1. B. Saran1.