LAPORAN PENELITIAN

O:D.A.LlWN POLIMRIU~A~I D.AJU ILOMPO~Il' ~~IN

YANG DIAK.TIFKAN DENGAN SINAR VISIBEL

( STUDI IN VITRO )

0 L B H I

DAYINAH HARMAN SOBBANDHI

Dilak.sanakan · atas biaya 1

. Dana Penunjang Pendidikan Univerdtts Oadjah Mada Dcngan Surat Pcrjanjiau Pclaksanaan Penclitian : No. UOM/740/M/08/09/Tanagal 4 Januari 1988

.. FAKULTAS KEDOKTBRAN 0101 'UNIVERSITAS OADJAH MADA

DBPARTBMEN PBNDIDIK.AN DAN IC.BBUDAYAAN 1988

f::/4,

~11'·69; >oe

" c.'

I

.~"' . .

Dengan mengucap syukur 'kehadirat Allah lang I"isha E$a . '

atas rakh•nat rlan k?rU!lianya., pP.neli tian :tent;lng ked.ala11an .

·. polimerisasi resin komposi t dapat dise lesaikan.

·Keberhasilan penelitian ini dibantu oleh 'tct:erapa pi..; •:.'~

hak yang telah rnemberikan biaya, birnbingan, SU1t't:11ngan pi• . , .

kiran dan lain-lain. Untuk se:nuanya ini, ter.i,ma kasih I

yang sebesar-besarnya diucapkan kepada:

1. F.akul tas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada · ·""· . . yang telah memberikan ijin dan memberikan biaya peneliti-

·an .•

2• Pengurus F~kultas Teknik atasijin penggunaa.n la-

bo:ratorium dan Ir. iamsu.din, Kepala Laborator~u.'ll Ilmu . ''~{

L

if·,

•· DAFTAR IS'I 1 '•

PHAKATA • • • • • • • • • • • .. • • Halaman

11

DAFTAR lSI . . . ~ . . . . . . . . .. . . . . .. . INTI SARI .. ~ • • • • • • • • • • • • .. . BAB I PENGANTAR • • • • . ... '. . . • • • • • • • •

A. Latar Eelakang • • • • • • . .. . ·.- . E. TJnja,uan Pus taka • • • • .• . • • • • • •

C .• Hipotesis • • • •• • • • • • • • • • •

. :BAB· . II CARA l:'El~ELl'riAN • • .. . • • • • • • A • Bahan Peneli tian · • • • • • • .. . • • • B.· Alat·

,. • • . :.,+! •. .. . • • . .• . . ·• • ·"

~ ....

C • J a·~an · ie~li ~ian

D.· car~ Artaltsis

.. . . . . . . .. . ~ . ' • .......

;:BA:a · III iASlL bAN · Pir4.BA'-*A~A:tL· • , ,; .It·. ~· • ;.r .

:A. Haej,l ~ene:~.it1~p J ' ·~. I ~

~~r2eml?~~~ .•• : •. •.·• ·, ,.·. "!'

. -4;.,' • '.f' .·

~~·r ;~ c .i • •

i.. , >+.. . .. . 1

~:e · .· lV Q.SIMPU~N ,D.A,N :_,Si~AJ~ ..

• • ~ • • • • • .. . .,.

' .. ' "'$;

• .. . . . . • • • • •:< •

. ·' •< • • • • • • ..

~·! i>Al!'~AR:·l~USTA~A ··, • • • •• •• • • . ,· . . ... • • • • ···~,

. ~ ;,.\ .

;!.,

' ¥ •

,.,..., ,..,.

.. ·~'I'

·.-.

·.

;

., . ~; . i'

'if.

., .· ., i;

. ' . , i .. '

(\.:

~

,·r ....

,1_ ._·;!

~

•

. ;~

I N T I S A R I

Kedalarnan polimer1easi da.ri resin komposit yang di-

aktifkan dengan sinar visi'bel diultur dengan cara rnencukur

kekerasannya (Rockwell) pada _befba~ai ketebalan. Pengaruh

lain pada polimerisasi resin komnosit juga diteliti, ya-

itu pengaruh jangka waktu sesudAh penyinara,n. ' .

P~nelitian ini menggunakan ~esin komposit tradisio->

nal dengan filler partikel kecil. Sinar visibel dihasil-'"

+::an_ oleh uni ~ surnber sinar' yang mempunyai panjang gelom.-' bang anta.ra 400 sampai 500 nm. l?engukuran kekerasan dila-

kukan pada permuk~an s.pesimen, pada kete_balan 1 mm, 3 mm.

dan 4 :nm. Kekerasan resin komposit tersebut.juga diukur

pada 30 menit, 24.·jam dan 1 mJnggu sesudah p~nyinaran •.

Hasil dari p~neli tian in! ~idapatl~

~

·t ..

.

I. PEN G ANT A R

.·Bahan t\.IJBpatan gigi resin komposi t akhir-akhir ini

semakln banyak aigunakan di.Indonesia, -balk ~ntuk gigi . : - . .. . .

anterior maupun posterior. Sala.h · satu alasan pemakaiih ' ' . .

resin komposi t ini adala.h warnanya yang da.pat di.pilih se-'

· suai dengan warne. ~igi. Sehubunga.n dengan semakin berkem-

bang.nya berinacam-macam jenis r~sin komposi t dan tel~h di-

. s·empurnak~nnya sltat•sifat yang dipunya.i. oleh resin kom-

tereebut, maka bertambah .banyak pula pilihan yang

di pertimbangkan dalam .. penggunaannya •

. , Semua jenis resin komposi t akan mengeras. melalui pro

. ses,polimerisasi!. :Berd~sarkan cara polimerisasinya, resin

komposit dibagi menjadi dua. bagian besar (Me Cabe,. 1984) : ·'

1. Resin komposi t yang polimerieasinya secara che.mis, e~e-·A

·· ring dis~ but jus- self-c\H!'ing comP9$i te resin. · .,. -;;.~-

R,esin komposit yang po.limerisasinya "4i~k·tifkan oleh si--, .. · --- . , ·. , . -'. . . ,. . l :~.r -'\:·;.-

naT'· yai tu elnar ultra. violet a tau sin~l' visi bel. ' .. . .

Yntukresin ko~p~sit rang.poli'l\erisasin~amemb~tuhkan si--:- 'r ·/-i:·_· .. --_):::;~.-;·::~:_i_:.\ . , : · .. ,._\': _·:.-'- · . ._-··_" __ ... · ::..·;.- _··.·;·-?:_· .- , . · · ·-.. _, . . , ·

· n~:t visibel"' ... bagai, aktiv·ator; maka intensitas einar yang· .;~}--_i.-_·-::'.\'::::>~ .. :.'-' ·' ' ,' (--~;-:;>-_._.:_ _;_-'-_. :< . •' ·-~~:~_ ·. -. " :_, ' ,' ' ·".:;-.. _ . . . .

dlserap paling sedikit menibutuhkan waktu .20 detik. ·Resin ~' .. .... ; ' • ,-it_. . .· '' • • {' .

kompaeit ya:ng telah me~gal~i 'pe1.1mer1sae1 ¥an mempunyai ·,- ·:-::~:-- i'\_-~ .~_::::;>: i-~ __ ::·_ .. ::·-~·:,_ .. , .- ,' .. ?~-·:._::·::_: .. -- ' ' _·;_ . ' .1. ' :· '; ' • • .• • • ' •

. dera,Jat· ltetcer~ean ter·tentu. Bila polira~ri~aei tidak ber-gr .:: ,, . ··. . . , . . . . . .· .···.. .· . . . , .··. . . . .. ' : •

ltn~•tU!J:d.t·n~~·bi1k, Qllki.I:e.alh kornpoo1~ ·tentu ea~a aka.n ' J.~~r&i .'::.: ' . . '. ' '

··,~

t

!

j ')

i

. ~

2

s.ebagai· akti.~ator pa.da

kecuali berasal dari unit

j.,ng:;gelom'bang k1ra-kj.ra 400 eampai 500 nm, juga dapat .\ .. .. . . .

·dih.asilk.-~~ oleh· sinar la.rnpu operasi atau sinar a.lami. (na-. - - ' ' . ' ~ light). (Stokes, 1983). B~rdasarkan uraian terse-timbul ·mas-alah.: Apakah pada ketebalan resin

. . .

kompof!lit yang berbeda, ·dengan intensitas sinar yang sama . . . ;., ;;.:·.·_ ·, '•. ~ - ' . - . - -.- ~-- -' ' . . . . ' '

· ale~ 'lnenghasilkarrkekerasan resin komposit yang sama se"".

llf'~

,.·;

·,

3

B.

aeeln kompoeit iaulaJ diperkenalkan. seb~gai res~ri 1la..;.

terial ya.ng·meng~ndung· filler· PPida,. tanun 1962 denean cara - < •• ·,, ' • '

. 1lenatnb&ht1lri silica. pada polimer dan. disebut resin dari

·.Bowen {Ba;~e~ di~ ltidd, 19ao). • ' -.1 ··: • ,

Susunan resin koUlposit terdiri dari 3 komponen,

1. ~atrix •· (orgal).ic ·phase)

2. coupling agent (interfacial pha.se) ·

'3 .' filler (dispersed .Phase) .

. . Ma. trix dari re.in ini adalah di.nete.cry late (no no mer, Bis~

GMA.

··· .. Ada 3· milca .. ra. tiller. -ya.ng d;ikenal : -;.~ . - . '

1·~· Tr.dition~l·:uacrottller. '· ·-·

Ukurari partikelnya berkisar antare. 0,5 sampai 5wn

(:fine atau pat"tikelke.cil) dan ; sampai 20 um· (course

a tau Parti:kel· besar) r. ·

· 2. r•Ucrofi ller

. Ulturan partikelnya kira-kira 0,04 um

3. Microfiller-baaed cotl)plex

~ikembangkap

Macro:tilled · {~raditional) eompo$ite · resin· Komp()nen.:.k?mponennya terdfri d~ri · ml;'.t.ri.ks organil< di-

. · tam bah. macro,filler tradisional

4

~" ' .. ' . . ,.

..

B. Hybrid·~omp9f1te resin

Terdiri. ~$Xi matti .. ~rganik .di tam bah mac.rofiller tra-- : r ' • '{_ •

' d!sional dan mi~rofiller

c. Resin kompoeit dengan_microfill~r ya~g~omogen ·~""' ·,

'J:'erdiri dar! matriks organik ~itambahmicro~iller yang

dicampur secara larigsung' . -, ' . D •. Resin ko~ppS.it. dengan micro! iller heteroge_n

.. Resin· kompo-sit ini. adal,ah. kombinasi dnri -rnatriks orga-.. .. ·. .

nik., m!crof~~Iler d,.n micro.f~ller based complex yang di-

ba~i ~e~jad~ 3 ke~as ·= . . a.· depgan splintered pre.polynerized parti~les .

b •. dengan spherical prepolymer~ze~ particles

·c. 'dengan agglomerated micro filler co:nplexes. . ' ~ .. Klasifik~si resin ko0,1posi t 3~g~ dapat dibagi berdasatk8..."l car~ pengaktifan polirilerisa~.inya. (McCabe, 1984) .

· 1. Restri kompoeft yatlg · diaktitkan eeoa.ra ki~nia, Se~ing juga diseb'Ut self ,cl,lring .composl te resin · .

2. Resin kompo,81 t, yang diakti:f'kan de-ngan ei~.ar. . .

Polimerisasi resin komposi.t 'dia)ctif.):cah ,oleh sinar ul-": io·;' ·- ,;

... . ... ' .·.'i·..,, < •. • •• einar visible .y~U1$ juga disebut 11nar

birQ. atau. sina:r putih untuk mem·bed~an denga.n sinar

.ultr' violet. . .

. . ,.

, . . . : ' · · · D~~!M~~t'••ut!, !L'6tJ!J\ ltar~~aii~::~.~~ad! ·. 1~...,.~ o.d,u~ya oJt- ·

· · · ', .: ,1\,·· .,:· ·, r.·.. . -~ :. . • · · ,. 1 • •

tivator ·.(catalyst) dan inisfator (reakt~r) yang berupa_

. '

. ~: .

..

.

,.'

,t.

~f~ ,

, ..

<

ther:no-chemica.l, photo-chemical a tau. che:nico-che.nical .. . ' ' ~ . . .,;

Jadi, polimeri~asi dapat diaktifkan oJ eh pana.s·, sinar

atap secara kimia. Pad.a, resin kotnposit yang diaktifkan • • . j • •

5

. ' dengrui sir_v.;r, initiator a~an .;e(~·n,Y;erap ·radiasi dari sinar

-:;:_~ .-·. :~

ultra violet atau sin'tlr vis.ibel. Kecepatan, reaksinya ti•

dak sama. l3agian permukaan yang dekat dengan sumb~r sinar • :t" .- ' . - .·

akan bereaksi paling~ cepat (Cook,et al., 1985) •. . . . ( Resin komposit yang diaktifkan denge.n sinar visible

. mengandung 'diketone, yaitu. campnoroqufnonP. (kira ... kire 0,2

perse.n) yang dik{)tnbinasikan bersama al!}il'\.O organik seperti

· · N ,N-dimethyla.:nine ethylmethacryle:te (kira-kira O, 1 persen) . ' ' . . '· ~--

Dike~one terse'but:menyerap.sinar yang mempunyaf panja.ng . ' gelombang 420 sarnpai 450 nm yang b'ersama-sama den'gan a.-

mine akan menghasilkan: ian. yen& menyeb~·bkan terjad~nya

polimerisasi (Craig, 1981). Polimerisa.siini bukannya su-

at\l proses yang terjad,i dalam · waktu ya'ng. pendek, tetapi

akan terus.berlanjut :neskipun penyir+aran telah dihentikari

(Hansen, 1983). · · • J' ••

Murray ·· et .. al. (1981) dan Swartz et al. (1983) mela-

porkan bahwa polimerieasi darl.resin.komposit yang diak- . .• f

tifkan dene.an · sinar inaupun .seo~ra kimia ternyata. keduanya

mengha.silkan cukup banya.k methacrylate yang tidak terpoli-

merisas~. ·Bagian dar.i resin kompoei t yang terletak lebih

jauh dari su:nber sinar akail mepgalami · poH:n~risasi yang

kuran~· sempurn~ di1nana resin kamposi t di daerah "lnL rela-

Pil tl.ltei~. Ofebi~ 1um~k d!eerta!., •4~t1~et td.41i rl\~rt~MC1" _ Ho._l ini · akari. meriyebabkan ke.g.galan pad~ . tumpatan re.sin komposit . . . . . . .. - ' . ',' . ,\ . '' . .

karena :nudah lepas dan .menyebabkan iritaBi·pulpa.

~

. ~~

.t~

. . ~t:

.

.'

DAFTAR ISl1

PRAKATA • • • • • • • • • • • • • .. DAFTAR lSI . . . ~ . . . . . . . . . . . . . . . . INTI SARI • • • • • • • • • • • • • .. . EAB 1 PENGANTAR • • • • . --· .. • • • • • • • •

A. Latar Eelakang· . ... . . .. . . .. . . . E. _T_#.njauan Pustaka ••••.•.••••••

c. Hipotesis . . . .. • . ~ . . . . . , :BAB· II CAHA l?El~EllTIAN • • • • • • • • • • • . .

A • Bahan Pene:li tian · • • • .. • .. . • • • B. Alat·· • • • • • . . . . ' . . '

• • • . .. .. .• .. . . '

:D. Oara . .Arialtsis • "., ·-- . • • • .. .. • • • . . . -~· .

i· . ' :. .

'A. ·Has~l ·'Peneti"ti~n \, . . . . . . ' ;; ··-;.-

.. -~- ~ • ·~ - .~~-~~-~-1

B.,, l?embak~s;in '• • : • , · r. • f-~:_· ... "~--~ _·. -,,.,·t_ -·-- .. _ r~

iV QSIMPU~N .DA,N ~ .. SA!'A.N .• ·• ... . ~ -~' ,• :- •'-.;_

• . ... . .. . . . .

... .... • • •

•

• •

·-· . • ... •

•

•

.. DAI!'fAR.;' PUSTAKA. . . • ~ • • • • • -. .... . • • • • •

''· i ;_.

.,_

. ),·

•

. •

,.-.. ...... -.' ~

'1:

·,, .'-

" '. . <

',,

,,

11

111

1

·, I

7-

8

8

9

11

12

12 ' .•

17

19

20

111

',•

.•

. , •, ., .

I N T I S A R I

Kedalaman polimerisasi dari resin komposit yang di-

aktifka.n deng21.n sinar. ~isfbel diukur dengen cara rnenrukur

kekere.sannya (Rockwell) pada :bf!fbafai ketebala.n. Pengaruh

lain pa.da polimerisasi resi~ komnosi t juga. di teli ti, ya-

itu pengaruh jangka waktu sesudAh penyinara.n.

Penelitian ini menggunakan ~esin komposit tradisio-

nal dengan filler_partikel kecil. Sinar vlsibel dihasil•

+ran. oleh uni ~ sumber sinar· yang mempunyai panjang gelo:n-. bang anta.ra 400 sampai 500 nm. Pengukuran kekerasan dila-

kukan pad a permukt:lan s.pesimen, pada kete_balan 1 mm, 3 mm.

da:n 4 :nm. Kekerasan·resin komposit tersebut juga diukur

. pada 30 meni t, · 24 · jam dan 1 m~nggu sesudah penyinaran •.

Hasil dari penelit1an in! ~idapatkan bahwa ketebalan

resin komposi t . berpengaruh pad a poliLnerisasinya. Di ban-

dingkan dengan .per:nukaan yang langsung di tempe}.i ujung

sumber sinar,. kekerasan resin· kom'posit makin berkurang pad a

ketebalan yang :nakin. bertambah. Hal ini · di buktikan secara

statistik dengan perbedaan. yang sarigat, bermakna (p( 0,01) •

. · Kekerasan pada _waktu yang_ berbeda sesuda}l penyinaran ti-

. dak :nenunjukkan perbedaan yang 'bermakn~ secara\ statiatik,

tetapi interaksi antara waktu eeeudah pe.nyinaran .dan kete- . ,· 'l ,. . ' . - . .

I ~--"

balan resin ko:nposlt·menunjukkn ~rbedaan kekeraaan yang

sangat, bel:makna, ( p < 0,01) •. iv '

i .. i

l ' : ··i

I.PENGAN·'l'AR . ,.

LATAR · BELAKANG

.·Bahan tumpatan gigi resin komposi t akhir-akhir ini . . . . . ·. .

· semakin banyak aigunakan di. Indonesia, -baik ~ntuk g:tgi ..

· anteri~r maupun posterior. Sala.h satu ala san pemakaian ·

resin komposit ini adalah warnanya yang da'pat dipilih se-. . . . . -

·suai dengan warna ~igi. Sehubungan dengan se~aktn berkem-. ' . . . -.

bangnya berinacam-macam jenis resin komposi t dan tel~.h (U-

sempurnaklilnnya sifat-sifat yang dipunyai oleh resin kom-

tertsebut, maka bertambah .banyak pula· pilihan yang

dipertimba.ngkan d~la.m_ pengguna.annya.

Semua, jenis resin komposit akan mengeras melalui pro

see. polimerisasi~. :eerdasarkan cara polimerisasinya, resin

ltomposi t dibagi menjadi dua. bagian besar (Me Cabe ,. 1:984) :

· 1. Resin. komposi t yang pol'imerisasinya secara che.mis, ee-.

ring disebut juga sel:t'-c\Wing comPQ.81 te resin. 'i

2. Resin komposi t yang po.limerisasi,.nya ·.Jii.alc:·ti.f'ka:ri oleh si-. ' . ,_ ·-~ .c.:: •.

~ ~-1 . . . ~ riar;_ yaitu sinar ultra, violet atau sin~ Vi1$ibel.

·untuk resin ko~p~sit yang poli.,erisasinla :nembqtuhkan si-.. __ ;:t!.. ' ' '·' ·- ·._· .-:.··· .-· ••. · - - . . .

nar visibel' le~gai, aktivator, maka intensitas sinar yang

' .

. :

2

Sinar viel bel ~ang dipal,cai s.ebagai · akti~a.'tor pada · t.'

· · nolimA!'lAAAi resin' kom:oosit ·.1nt kecuali berasal aar1 unit l .: I

'"

• ·,f.,

Resin kompo$1 t iaul~i diperkenalkan. seb~gai resin :na..;. • - I '

terial yang· mengt.:~ndung filler P~=tda tanun 19~2 denflall ca.ra

'nenarnbahkan silica.pada polimerdan disebut resin dari -· -·,

· Bowen {Barnes '-tl1n Xidd, · 19~o) • ·. Susunan resin kotQposit terdiri cta:ri ; komponen,

1 • matrix · {orga11ic phase)

2. coupling agent (interfac.ial phase) . .

3 •· filler {dispersed phase).

Matrix -dari resin ini adalah di.neta.crylate monomer, B.is~

GMA. ·

. Ada 3 macam filler -yang d;J.kena.l :

1 ~ Traditi~n~l :nacrott.lier. Ukuran partikelnya. berkisar antare. 0,5 sarnpai 5um

(fine a tau .Pat"tike1_ kecil) dan· 5 sampai 20 •m· (course atau partikel besar)

·. 2. r•acrofi ller

Ulcuran ~rtikelnya kira-kira 0,04. um .

···. 3. Microfill,e:r-based complex . . . . .•

.. ~ikembangkan deng-.n maksud untuk mendapatkan micro-

fill~~ yang dapat d~isikan .. ke (lalam resin komposi t .:··· ... >·_-:,.- ·

;·-_.'

. -·., .. _, ; ...

.. A. Macro:tflled (':Cl:'adittonal) com~$1te resin

Komponen-koTJlpone~ya terdirl darl · m;;~;tri.ks ore;anl'k dl-

. ·t~m bah macro.fi ller tradi s.ional l • •'

B. Hybrid • ~om·pofi te resin ~~~diri. dari·mat~i,_.. ~rganik di tam bah macro filler tra-

. dtstoll.al dan mf~ro.tiiier

Resin kom:PPsit.dene;anmicrofiller ya~ghomogen

r~rdiri' dar.t' matriks orgariik ·~iitambah micro~iller yang . ~ . - .

dicampur secara larigsung · . ' . ·. . ' .

D. Resin komp~S.itdengan .. micro:tiller:heteroge_n •

Resin· korni»S.it ini adalah . kornbinasi dnri matriks orga-

riik., microf,i.·ller dan microf~ller based complex yang di• .. ·::-., -, f, • • •

' . . '" )' : , .. · -. ' . ~ l

bag1 me:njadi 3 kelas :

a.· dengan •splintered pre.polynerized partic.les

b •. dengan spherical prepolymerize~ particles

•C • 'dengan agglomerated :nicrofiller CO:nplexes •

l{lasi:tikasi resin koq~posi t juga dapat di ba.gi berdasarka.."l

cara · pehgakti:tan polimerisa~:~inya. (McCabe, 1984) . . ' ' ' ' .. . ·.

· 1. Resin ko:npoeit yang diaktitkari seoa~a ki~nia, · Sering juga disebut self. curing c::>mposite resin ·

v· , .

·• 2. Resin kornpo,ai t. yang diaktifkan dengan sin.ar.

Polimerisasi resin komposit"dia)

ther~no-chemical, photo-'che:ntcal a tau~ che;nico-;-c~e.nlcal .•

Jaqi, polimeri~asi dapat dlakti:fkan o]eh pana.s·, sinar

a.ta1x s_@~~rA. ldmfa.,. ~a·a, it:ASfrl \t()in~O~it Vllhg d!~ktilkAn

denga:xi sin~~:r, 'initiator' _akan ~··~.y~ra.p ·radiasl. d,ari . s'inar . . ·~ ~ . ultra violet ·~tau sirulr vislbei. Kecepatan, reaksinya ti- ·.

dak sama. Bagian :perrnukaan yang de kat dengan sumber sinar .;-.. . ..... - . . : .

akan bereaksi paling: cepat (Cook ,et al., 1985). t I

Resin komposit yang diakt,tfkan dengan sinar visible

mengandung diketone, yaitu campboroqufnone (kira .... kire 0,2.

persen) yang dlk.ombina.sikan bersama a']li~.o .orga~ik seperti

. .

· · N ,N-dimethyla.:nine ethylmeth.ac.ryle;te (kir,a-kira 0,1 persen) ' ·

Dike~one terseb.ut :,menyera.p. sinar yang mempunyai' panjang _. ;,. ... _:, ' . '

gel~mbang 420 sa!npai 450 nm yang bersama-sama derigan e.-

mine akan.menghasilkan.ion yan& menyebabkan terjadinya . . . . . . . . . . .

polimerisasi (Craig, 1981). Polim.erisasi · ini __ ·bukannya su-, - ' . . ., ..

. ' atu proses ya.ng terjad.i dalam waktu yang. pendek, tetapi

·,,_

akan terus berlanjut :neskipun penyir1aran telah dihentik:ari

(Hansen, 1983) • · ·

Murray· et.al.(1981) dan Swartz et 8.1.(1983) mela-

porkan bahwa polimerisasi darl ':ree~n komposi;t yang diak-.

"' tifkan ·denean sinar inaupun .sec~ra k:J.mia ternyata. keduanye.

rilenghasilkan.cukup banyak methacrylate yang tidak terpoli..;

merieasi. ·Bagian dari resin komposi t yang terletak leblh

jauh dari su:nber sinar akati mepgalami · pol4:nerisasi yang

kuran~ s~mpurna. dimana. resin·komposit di daerah'in1, rela-tif · akan ie bih lunak disertai adanya s.is:a rnonomer. Hal ini

. . ' . .

akan menyebabkan ke.g9.gal~n pada tumpatan re.sin komposit

karella :nudah lepas dan .menyebabkan iri ta'Bi · pulpa.

. , ,1.: ~I

· .. -•-" l

' '

Sinar adalah' suatu bentuk tenaga radiasi . elektro,nag-

nit y!lng d!l:o~t dit~n~kA!'f ~1Alt mat~. M~tA. kitA ~tn!liiif

te:rhadap sinar yang rnempunyai panjang gelombang antara '::.t'

400 ea.mpai 700 run (Phillips • ::t$8.2 )'.· Reai.n komposi t Yang . . .

dis.ktifkan dengan sinarv.isibel membutuhkan panjang gelom-, . .

bang antara .468 sa!llpa1480 nm. untuk mengaktifkan .pol.ime-. . ' . .

. .

ris~si·. ··Kecuali pa!lja~g ·gelQmbane; yang telah disebut, po-

li.merisasl. akan eempurna biia in.terisi tas sinar cukup kuat ·._ •• •· ,· . '._·-. ·'- ••· __ I ' -}.:~ft . ' .. - _· :. ' ' '' I :

untuk rnenembue ketebalan resin kompositnya. . . .

Tenaga yang dirad~asikan oleh sinar_ deng.an panjang. ·

'gelombang yang pendek lebih besar dibandi:ngkan dengan ra.;.

diasi dari sina.rdengan panjang gelombang yang lebih be-

ear. Oleh se.bab 1 tu si'nar ultra violet ·Jlernpunyai potensi-

al yang lebih besar untuk rnembuat kerusakan ·biologis · di-. . . .

bandingkandengan sinar vieibel ( Roek:, 1974). Sinar v.isi. . . bel meni.mbulkan ballaya terhadap operatornya.', karena sina.r

. .

tersebut dapatdiserap oleh retina mata. Penyere,p.an sinar

y~ng berlebihan oleh mata akan. menimbulkaxi gejala-gejala ,;;

beru_9a spotti'Pg dan ke lelaha.n visual. ( Hr->ls, 1984). · Oleh . . .

karenanya dianju~_kan untuk melindungi :nata terhadap --hnha•

ya sina:r ultra violet dan sinar visibel • PerlindLmgAA

tersebut berupa' : 1) ~nenghit).ct'arkan :nata dari ta.tapan lany-·

sung kearah sina.r, 2) rnengikuti aturan pakai clari pabrik

dala.:n c~r~ pemakaian unit· su•nber sinar yang. aman, 3) rne-

ngenakan kaca mata' p~lindune ata\f pelind\.1ng b~ntuk l~i·n - . .

ya.ng kh.usus dibuat oleh pabrik sebaga:i pelindung terhadap; ...

sinar-sinar tersebut.

"·

C • HI PaTES IS

Berdasarkan pe;nlkirlli YM~L te lah ·d15ebutkan dalam 1','1 I 'Jl; i ',1 I 11

' '. • /~:· ~-· •i . . tinjauan puetaka, maka. -dape.t di.ajuka.n h:otpo-.e~.1.e eebai.8ai·

. "' '-!~ . ' ·, ~· '-~

berikut : Fada. "1nteneita8 si~ar_ya~'s~ma, polimerisasi :. ... ' .

resin' ·komposi ~- de~gan ketebalan yang· berbe.da ·. ·

akan me~ghasil~

,.- . . ' . A,, BAl-IAN, PEN·ELITIAN ' ' ··'

Di~uriakan bahan:resin kompqs;1.'t Estilu:x posteriorcys (Kulzer) .. Tergolong da,lam reath kornposl t tradfsionel·d~-.

ngan_ filler pa~ti~el· kecil. D1~~3las d~larn syringe, dengan ,

berat '3 gr,dengan warna A. 20;(Indeke \varna Vita)·.

B. ALlT.

1. Elipar II Light ·source (ESPE)~

Sebagai :surnber· ,;·in~·r vi~ibel dengan palljang gelo:n-. bang._an·tara 400 sampal 500 nm. Ber~entuk ~un.~, :tenti'-, • - ,, • ' • J/ •

ri &ari converter dan transmi ttei" .dengan · tanda · '(Suara. e.ku.s ' ' ' . .

tik pada.:~aat tombol d~tekan dan setel~h 20 detik dlmana

sim1r akan ::nati (fecara otomatis (sebagai waktu poli:neri:-

sasi standar) • ' '

2. · Alat · pengukur ·~eke.r~san (Rockwell)

Pengukur_an ... kekerasan dilakukan dengan rnenekan permu-

ka.an resin komposi t dengan a.lat yang b·erujung bola· baj~

dengan ga.ris ·tengah 1/16 inchi.' Te'karian yang· dlberikan se• '

besar '30 kg. Penetrator bola baja tersebut akan -menekan ..

permukaan resin komposit. Sebagai 'aki bat dari tekana;ll ini, . ' ked(llaman dari i¥l!akan ·.terse but· diukut lange·ung· oleh alat

pengukur·kekerasan dan hasilnya dapat d111hat pada angka ' . ' :· ,:;., ' '

' ' '

ya.ng ditunjuk: oleh. ja.rum penunjuk, dens~n· satuan k~keras- .

• an Rb • Roc;kwell ball. 8 '

,; "' '

{/.

> -~-· t

.• ,_'

' -~ .. '' ' '. .,.·; '-' ., ,···,:·_~,;_' ;_·. ' '1: . . · ··;;. ,_-: . (

.-.,' \I

: ·9'

C • .JALAN. PENELITIAN

s.p~sim~n dis!~pkg_n dal~"'tl e.il.tnd~r plaS!Itik d~rtg~· g,a. . .

ria teneah 5 .:nm, tinggi 1, 3 ··a•l.l 4 m'n. Sili'nder diletak ..

kan di atas plat gelas, kemudian resin kompoeit dimasuk-.

kan ke ·dala.-n silinder dengan eediki t berlebih dan eli tutup dengan cellulqid· strip. P~at gelas kedua kemudian di+etak

kan di .atasnya sehingga spesitnen·terletak diantara dua

plat gelas. Suatu 'beban ~eberat 1/2 kg.dipakai untuk:me-

nekan plat gelas kedua ini sP.la.ma 30 detik. aupaya· kepa-

·datan dari seluruh st.rbyek peneli tian sa·na. ::.>engan me:nakai

ja!lgka. sorong yang rnempunyai· ~ indi.cator • diukur kete-

balan dan kesejajaran per;nukaan spesirnen.

Plat gelas kedua dia.rnbil, ke:nuclian sinar visi bel mu- ·

lai diaktifkan .dengan ujung surnb~r sil)ar langsune; ditem-. ' ' .

pelkan pada · celluloi

.,.,-.

f.'-_:,. ,. ' ' ' ~

.. ~. ' .. · ' -11

D. CAitA A~ALISIS ..

Data .yang atperolen ctarl htUlll pe.pruturan ~tltr:re.celn dikelompokk~n berdasarkan jeni.~' pe'rlakuan dan dianalisis.

· st9,tistik dengan analisia varians raneanga~ faktorial dua

jalan (Tabel 2). .

T~bel 2. Rangkuman ru:nus a.nava. untuk rancangan faktorial

~umber variasi I

Ferlalcuan (I)

Perlakuen (II)

db

II-1

Interaksi(I,il) {l-1)(II-1)

Dalam· (d) 1~-(I)(II) ·

Total (T) N-1

JK

· JKp.- JKI - JKII JKI /II

- dbi ,II

JKT - JKp .. JKd

. dbd

Keterangan r I • besar fs:ktor perlakuan I; II • besar .faktor perlakuan II; db • derajatkebebasan; JK = Jumlah kwadrad·; MK • Mean kwadrad · ·

'r·- •.. ,.,

·~." ; .. ·.,'

r Untuk mengetahui perbedaan rerata penguk.uran kekeras- .

an re_sin komwsi t karena pengaruh an tar perla.kuan diguna-

kan analisis uji-t dengan rurnus : -ll>

Keterangan

t x 1 - x 2 . = . v 2 MKd

, n : x

1 • rerata se.:npel kelom'pok perlakuan·1

x .· = rerata sampel kelompok perlB,kuan _2 Mi. • ~erata \cwadrad dalam; n ~·· besar- sampel. . ·

·.

.- ..

>. ) •

' .

'·. ·•· ·' .

'·- ,-,

. ·:- >

A. HAS_IL PENELITlll~

Pada peneliti~ .... ~•rr

komposit, ~~{;~;~g· dipakai adalah Estilux Posterior GVS . . . ~~

suatu resinkompoltft tradisional dengan tiller partikel

kecil. Sinar visibel ·dipakai unt.uk ~angaktifkan po·limeri-..

· sasi _de~gan waktu penyinaraii 20 .~etik, dtmgan jarak dar!

ujung sumber s·inar ·kepermukaan spesimen • 0 mrn. Kekerasan

reeinJcomposit dalam satuan Rockwell d-iukur 30 meni t sete~ ·. ' . · .. ·•

lah penyinaran pada. ketebalan 0, 1, 3·dan 4 mm, maeing--

masing pada 3 spesimen. Spesi:nen dengan ketebalan 3 mm

dipak~i untuk mengukur kekerasan pada ·ketebalan 0 min (per-·

muka.an yang ditempeli ujung sumber ~iner) dan permukaan ·

sis! yang lain dipakai untuk mengukar kekerasan pad~ ke-

t'ebalen 3 mni. · Jadi jumlab spesimen yang diper~ukan untuk

perlakuan .~ersebut ada 12 buah. Masimg-masime spe.simen/

diukur kekerasannya dehgan membuat 3 inj.akan pada permu-. . ~ . . .

kaannya. Rerata dari· pengukuran tersebut merupakan hasil

pengukuran. kekerasan dari spesimen yang bersangkutan.

Ju:niah apesimen yang sama~ diperlukE

'

,. I '

13

Tabel 3. Pengaruh ketebalan dan waktu.sesudah penyinaran · terhadap kelterasan resin ~omposi t Estilux; postr~

•+9;- Q VfJ (&~J.~q.-}; Vn~~ .. ~itUPif Y'ii.oi.\o·l. i Bl.i. p~n; Il; Jarak surtlber einar ': 0 rnrn; W~ktu peny.inaran 20 .detik.

I . II .~ .. ~~.keras~!LJB:pckwell) Total r-H~an. 1 2 3 ·perl perl

0 4 t 17 3 '9.2. 3,67 11,76 3,.92 30' 1 3,25- 3,67 3,33 10,25 3,42

3 2 2,42 2,92 7,34 2,45

0 17 1"6;5 16,75 50,25' 16,75 24 16,33 16,58 . 1Q ,B3

•,

49,74 16,58 ' jam 1 '' 3 15,33

' 16,5 16,33 .48,16 16,05

1 0 17,08 '16. 92 17 51 . 17

ming 1 16,92 16,67 16,75 ' 50,34 16,78 gu

3 '15,5 16,67 16,58 48,75 16,25 '

P~tak 107,5.8 109,85 110,16

Total ,. 327,59. '

~ean T ' '12' .• 13 Keterangan ~ Total p·erl = Total perlakuan; Mean perl •

rerata perlakuan; Mean T • rerata to.tal • .' .J· • . .

I

Pada tabel 3,pengu~~ran keke:asan spesimen dengan ke.o.

tebalan. 4 :nm tidak dicantumk~.karena ternyata pada kete-

balan terse but resin kom.posit gagal menunjukkan a:ngka. ke-

kerasan. Pada spesi:nen ini : 1·) terlihat bahan resin kom-

posi t tidak mengeras a tau tetap lunak, .2 ). pada saat ,di-

ukur kekerasannya, a~at 'pengukur menunjukkan .angka n~gatif.

Oleh karenanya analisis statis.tik dilakukan dEmgan 'Jleng-

hilangkan pengukuran pada ketebat,an 4 mm te~sebut. . ' Untuk :nengetahui pengaruh perlakuan fa.ktor ketebalan

. dan pengaruh faktor waktu sesudah penyinaran, serta i-nter- .

. \ .

'

.: ,.,

.• . 1

' .....

; - ~- ' . ·.. - . . _.- , /:.: :,, _'\";- .• , .. ~- ~ ~- . ·.-;

"' ,_i• ...

·. '"'•

~.ksi antara dua: kelompok perla.kuan .• dibuat perhi tungan

dQng~n ~n~ligiA V~!'i~n§ retrit\~flJ.!~n f~kto't"ifil d'tl~ j~ 1-.:~n _ '.

·. Hasil pcrhi tungan dapat dilihat pad a ta.belA ,_.

Tabel 4. Analisis varians rancangan faktorial dut:t 'j.alnn antara faktor ketebalru1 drm faktoT waktu sesudah · penyinaran resin ko:nposit Estilux PC?Stcrior C JS. "• - ...

Su:n'ber . dO I J't t1t .F " F tahel variasi ab 5% 1%

'Por1 .... w • I 2 0,44 . . 0,22 1,24 3,55 6,01 --Perl. II 2- . 4,47 2,235 *:12,63 3,55 6,01

Perl.I ,II· 4 1062,92~ 2·65, 732 1501 ,29 2,93 4,58

DRla:n (d) rj 18 ·.

3,191 0~ 177

Total . (T) . 28 .. 1 071 ' 03 ···, . ..

Ketero.ngan : * = . terdapat perbe·d:~.an yang sarigat b.er;nakn~ (p 0,01) . .

·uar.~il per hi tunc4'n sta tistii

' ' .

'. '.

15

Tabel 5. Tabel uji-t- rerata. kekerasan resin komposi t E'stilux posterior C VS karena pengaruh faktor k~t~'bAla.n ·(0, ~, -~ mm) · ' ..

' ' -;lntar 1 t -·· uji-t bd t tabel perla.kuan Kekerasa~(Rock~ell) 1% sc' -I ,'b '

I .. ._......, ... _ .. ,_ to-1

.. 2 t 12 t

I t0-3 6,94 . '. 16 2,90 . 2,n f j I t . 4;'82· l I 1-3 i ' :·

I

Has~l analisis perbed~an rerata anta!' kelompok kete-

balan resin komposit terhadap kekerasan.adalah sebagai

berikut :

1. Tidal

. I

~ ... 1

. '

' .

. ' ...

.. ··\

'··, .

c '

16

rasan resin komposit. karena pengaruh waktu sesudAh penyi-• . . • '1

ni\t'An 30 m~ni t dan · 24 jam •. juga. an tara 30 menit d~rn· 1 '·

rnlnggu.(p 0,01)

. 2. Tid~k terdapat perbedaan yang ber11akn·a re1:ata ke-

. . ~erasan resin kom-pos~t karena pengaruh waktu .sete~ah pe-

nyinaran 24 jam dan. 1 minggu ( p 0, 01) • . .

·.' i·

...

.; ,,

.~-

'. ,- .

'1

. '17

B.PUiBAHASAN .

Ponee\anG.~ roein ko'mpoo!t 1"-~6 :pol!m'e~!o~oill'11Q. di:__

· aktifkan dengan sinar banyak dipertanyakan tentang daya

polimerisasi pada tumpatan yang tebal.Pada penelifian ini

faktor yane mempeng~ru)'ll kedal~an polimerisasi. resin korn·

posit diselid~ki-dengan mengukur kekerasannya pada keda-

laman yang berlainan. Hasil dari pengukuran kekerasan ini·

dibandingkan dengan kekerasan permuk~an yang langsung di-

tempeli ujung sumber Binar menunjukkan. penurunan angka

kekerasan,-bila resin komposit tersebut makin :tebal. Bah•

kan pada pe:ngukuran keker'aaan pada ketebalan 4 .. nm tld~k

·menunjukka adanya polirnerisaai, sehingga alat pengukur .m·e-

nunjukka an-gka ne·gatif. Hal' ini dihqki

~. •.

.. 1$.

· tuk :nenghasilkan polimerisasi yang sempurna. · .

. Pf.id!i jgngk~ waktu .. 30 monit, 24 j.~rn d~:n 1 minseu· s8-

. s.urtah penyinara~, t·erriyata terjadi penambahan keke:r;-asan ' . ,.. ' ' ~ .

yapg sangat signif'ikan pada p~rbedaan \liaktu 30 ·neni t dan

24 jan (p < 0, 01). Hal inl me:nbuktilca!'l te:rla.nj utnya po11-~nerisasi sesudah berhentinyA penyina.ran, karena ::1e~sih ter

d.apat sisa, t~ha.gFl hasil penyina·ran yang dap.at :nehmjutkan

proses poli~~risasi tersebut. Hasil penelitian ini ~esua~

•' •, ;,, \·''

. ;

.A. KES ll~lRJLAl~

Dari :,haei+ peneli tifW, dapat disimpulkan bahwa : ·

1 • Pengarun kete

'·, :·.

t.. :

' ' ' . ·· .. . '

' I ""l" .•

Eanes,l.E. dan Kidd,A.M. 1980 Comppsite Resin Restorative · Nate rials : a Review, Dent· Undate, 27, 221 - 235.

~- . '

Cook,W .D., Be~ch,D .R. dan Tyas ,N.J. 1985 Struc1;ure and Properties of Methac,rylate Based Dental Restorative

· M·a teria.ls, Bioma ter1ale, 6, '62 - 368. · · . · · . craig ,n. G. 1991 Chemistry, Compos! tion and !Toperties ·of' . · Cornpsi'Ce R'sins, Jt.!D1.Qlin North Am,.,25, 219- 238. · Hansen·,E.K. 196'3· A'fter Polimerisation of Visibie Light . · Activated Resins : S'urfac~ -Hardness vs Light Sou.rce,

· Scan J· Dent Res., 91, 406 - 410. ~--~- ·~

McCabe ;J .F. 19.84 Developments in Uoraposi te Resins, Br ·' ,Dent J. ,157, .440 • 444. ·· -

. --...·- '' '' Murray,A.L., Yatee,J.L. dan Newman,S.l'1. 1981 Ultraviolet·

· Light and Ultraviolet Light Activated Composite Resins !!, Prpsthet ~· ,46, 167 - 170. ·

· Phil~ip~ ,R .w'" 1982 S1dnner 's ~c~ence .Ql .D!nta! Materials, ~ .. . 8 th .ed, 42 - 4S , WB Saun era Oo .-;phi .· ade pflia.

Rock,W.P""1974The Use of Ultraviolet Radiation in Dentis-try ,_~]i .,De!;t :!.·, 136, 455 - 458. · .

S·tqket ,A .N. 1983 Superficial Set of .Light Activated Com•. , pqstte Reiine, !!,! Dent !!.· , 79 ,. 79 - 81 • · ·

Swart~ ,I-t .L., Phi;ll1ps ,R ~W. and Rhodes,B., 1983 Visible :Uigqt Activ~ted Resins Depth of Cure, !!. !!!, ~ Assoc. 10(). ~34 .- 637. .

' ~ .... , ~-.

' . . '

. 20

.. . ---.~

, ..

, .. "' ~ ' 'j

I

''

,J

.. ~

;· ~

,·

~-"'.