laporan observasi manajemen

18
LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN BENGKEL AHASS 1706 - HANDAYANI MOTOR DESA SEKARAN KECAMATAN GUNUNGPATI KABUPATEN SEMARANG Sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Manajemen Kewirausahaan Dosen mata kuliah : Dr. Murwatiningsih, M.M Di susun oleh : Darmawati 4411412059 Laila Nur Hidayah 4411412071 Nur Itsna Rizqiyyah 4411412072 JURUSAN BIOLOGI

Upload: laywishka

Post on 28-Dec-2015

349 views

Category:

Documents


32 download

DESCRIPTION

manajemen kewirausahaan bengkel honda

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN KEWIRAUSAHAAN

BENGKEL AHASS 1706 - HANDAYANI MOTOR DESA SEKARAN

KECAMATAN GUNUNGPATI KABUPATEN SEMARANG

Sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Manajemen Kewirausahaan

Dosen mata kuliah : Dr. Murwatiningsih, M.M

Di susun oleh :

Darmawati 4411412059

Laila Nur Hidayah 4411412071

Nur Itsna Rizqiyyah 4411412072

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2013

Page 2: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Manajemen bengkel adalah bagaimana cara mengatur proses pemanfaatan atau

memanage Sumber Daya Manusia (SDM) dan sumber daya lainnya yang terdapat

dalam bengkel secara efektif dan efisien. Manajemen Bengkel ini sangat diperlukan

atau sangat penting dalam kegiatan yang terdapat dalam bengkel, oleh karenanya kita

diharuskan mengetahui ataupun mengerti bagaimana tata cara manajemen bengkel

tersebut bekerja. Dalam manajemen ini terdapat beberapa fungsi yang dimana fungsi-

fungsi ini sangat penting dalam kehidupan perbengkelan, fungsi adalah perencanaan,

pengorganisasian, penggerakan, dan juga pengawasan.

Dalam Bidang teknik otomotif, pasti terdapat bengkel otomotif yang pastinya

terdapat banyak berbagai macam alat yang berkaitan dengan otomotif, dan pastinya

sebelum menggunakan peralatan yang ada di bengkel otomotif pastinya juga dilakukan

manajemen atau pengaturan terhadap peralatan yang terdapat dalam bengkel tersebut.

Untuk itu dalam rangka memenuhi tuntutan tugas mata kuliah Manajemen

kewirausahaan pada semester III sekaligus mengetahui tata cara manajemen bengkel

motor maka kami mengadakan observasi tentang Bengkel Ahass 1706 - Handayani

Motor Desa Sekaran Kecamatan Gunungpati Kabupaten Semarang.

Dalam pembuatan Laporan Observasi Bengkel Otomotif ini pun banyak yang

kami bahas, seperti halnya, sejarah berdirinya bengkel, struktur organisasi dan deskripsi

masing-masing tugasnya, layout ruang bengkel, dan masih banyak lagi yang kami

bahas dalam laporan ini.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana sejarah berdirinya Bengkel AHASS ?

2. Pelayanan apa saja yang ada di bengkel ini?

3. Apa saja keunggulan bengkel AHASS dengan bengkel yang lain?

Page 3: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

4. Bagaimana pengelolaan sumber daya manusia bengkel otomotif AHASS ? tentang

adanya penghargaan kerja maupun sanksi kerja?

5. Bagaimana struktur organisasi dan pembagian tugas kerja di bengkel

AHASS ?

6. Bagaimana Rekruitmen karyawan atau staff Bengkel AHASS?

7. Apa saja kendala dalam menekuni usaha di bidang seperti bengkel AHASS

ini?

C. Tujuan Observasi

1. Untuk mengetahui aplikasi dari teori manajemen yang telah dipelajari dalam

suatu usaha.

2. Untuk mengetahui cara pengorganisasian kegiatan perbengkelan, yang

terdapat di bengkel AHASS 1706- Handayani Semarang.

3. Untuk mengetahui cara pengawasan atau controlling, baik itu pengawasan

bahan, peralatan maupun kegiatan yang diberlakukan di bengkel AHASS

1706- Handayani Semarang.

4. Untuk mengetahui cara pengaturan Sumber Daya Manusia (SDM) ataupun

sumber daya lainnya yang tersedia di bengkel AHASS 1706- Handayani

Semarang.

5. Sebagai pemenuhan tugas mata kuliah manajemen kewirausahaan

D. Manfaat Observasi

1. Mengetahui aplikasi dari teori manajnmen kewirausahaan yang telah dipelajari.

2. Mengetahui cara pengorganisasian kegiatan perbengkelan, yang terdapat di

bengkel AHASS 1706- Handayani Semarang.

3. Mengetahui cara pengawasan atau controlling, baik itu pengawasan bahan,

peralatan maupun kegiatan yang diberlakukan di bengkel AHASS 1706-

Handayani Semarang

4. Mengetahui cara pengaturan Sumber Daya Manusia (SDM) ataupun sumber

daya lainnya yang tersedia di bengkel AHASS 1706- Handayani Semarang.

5. Mencapai kompetensi dasar dalam mata kuliah Manajemen Kewirausahaan.

Page 4: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

BAB II

PEMBAHASAN

A. Teori

Pengertian Manajemen adalah suatu proses dalam rangka mencapai tujuan

dengan bekerja bersama melalui orang-orang dan sumber daya organisasi lainnya.

Manajemen sebagai ilmu pengetahuan dapat dideskripsikan sebagai suatu disiplin

ilmu yang secara sistematis dapat digunakan untuk memahami mengapa dan

bagaimana memaknai dalam bekerjasama untuk mencapai tujuan dan membuat tujuan

tersebut lebih bermanfaat bagi umat manusia.

Adapun fungsi- fungsi manajemen terdiri dari empat hal yang disebut dengan

POAC antara lain:

Perencanaan (Planning): pemilihan dan penentuan tujuan organisasi dan

penyusunan strategi, kebijakan program dll.

Pengorganisasian (Organizing): penentuan sumber daya dan kegiatan yang

dibutuhkan penugasan, wewenang dan tanggungjawab.

Pengkoordinasian/ pengarahan (Actuating): motivasi, komunikasi,

kepemimpinan untuk mengarahkan karyawan yang ditugaskan.

Pengawasan (Controlling): penetapan standar, pengukuran standard an

pengambilan tindakan korektif.

Dalam suatu perusahaan biasanya terdapat manajemen untuk mengatur segala

hal yang berhubungan dengan tercapainya tujuan dari suat perusahaan tersebut. Untuk

itu diperlukan adanya tingkatan manajemen terbagi menjadi tiga, yaitu Top

management, Middle management, dan Lower management.

B. Metode observasi

Dalam obeservasi lapangan ke bengkel AHASS 1706 Handayani Motor yang

terletak di Jalan Taman Siswa Nomor 84 Sekaran, Gunungpati, Semarang, kami

menggunakan metode wawancara langsung kepada narasumber yaitu bapak

Muhammad Yusuf selaku pengelola bengkel (PIC) untyuk mendapatkan informasi

yang dibutuhkan dengan melontarkan beberapa pertanyaan untuk mendapatkan

jawaban atas rumusan masalah yang diajukan.

C. Deskripsi Hasil Observasi

Page 5: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

Sejarah Berdirinya Bengkel

Pada tahun 1996, Presiden Soeharto memberikan penghargaan berupa Bengkel

AHASS Motor kepada KPRI Handayani UNNES sebagai koperasi terbaik

nomor 1 terbaik seluruh Indonesia pada saat itu. Presiden Suharto

memberikan nama bengkel AHASS karena bengkel tersebut bekerja sama

dengan perusahaan HONDA sebagai bengkel resmi motor HONDA, dan tidak

semua motor bisa mendapatkan pelayanan di bengkel AHASS, hanya motor

dengan buatan perusahaan HONDA. Sehingga pelayanannya lebih murah dan

terjamin kualitasnya karena peralatan yang digunakan lebih canggih dan

original dibandingkan bengkel lainnya.

Keunggulan Bengkel AHASS dengan Bengkel yang lainnya adalah:

1. Antar-Jemput

Pelanggan bisa mendapatkan pelayanan servis secara langsung

dengan pergi ke bengkel atau meminta pihak bengkel untuk

mengambil motor apabila pelanggan tidak sempat pergi ke

bengkel Ahass. Layanan antar jemput ini bisa didapatkan

secara gratis tanpa dipungut biaya, dengan begitu pelanggan

Ahass bisa merasakan kenyamanan dalam pelayanan.

2. Konsultasi Teknis

Pelanggan yang datang bisa mengkonsultasikan permasalahan

pada motornya secara gratis tanpa perlu servis tetapi bisa dikonsultasikan

dengan ahlinya.

3. Jasa Perpanjangan STNK

Selain jasa servis motor, bengkel AHASS juga melayani jasa

perjanjangan STNK. Sehingga mempermudah pelanggan dalam

memperpanjang STNK tanpa perlu pergi ke Samsat.

4. Fasilitas Ruang Tunggu

Di dalam ruang tunggu, bengkel AHASS telah menyediakan

fasilitas agar pelanggan nyaman saat menunggu motornya di servis,

fasilitas tersebut seperti fasilitas AC, Free Wifi, TV dan audio, serta

minuman gratis.

Struktur Organisasi dan Job Deskripsi

Page 6: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

1) Ketua pengurus KPRI Handayani sebagai penanggung jawab

2) Pengurus pendamping sebagai pemberi ide yang memikirkan rencana

jangka panjang atau rencana kedepan apa saja yang akan dilaksanakan

untuk semua anak cabang kerja

3) Manager Umum sebagai pengatur keuangan, pembukuan, atau hal- hal

yang berhubungan dengan laporan keuangan dan administrasi secara

keseluruhan anak cabang kerja.

4) Pengelola (PIC) sebagai pengontrol kerja mekanik, mengelola bengkel

secara keseluruhan mulai dari pengadaan spare part, alat- alat service

dan hal- hal yang berhubungan dengan perbengkelan.

5) Front desk sebagai pencatat keluar masuknya barang yang ada di

gudang

6) Kasir sebagai penerima administrasi dari para pelanggan.

Page 7: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

7) Service Advisor (SA) sebagai pencatat semua perbaikan yang

diinginkan pelanggan dan menyampaikan saran perbaikan kepada

pelanggan.

8) Kepala mekanik sebagai ahli mekanik yang menguasai segala macam

type mesin dan mengerti akan segala teknik perbengkelan.

9) Mekanik mengerjakan segala estimasi perbaikan yang telah disetujui

oleh SA.

Bengkel ini berdiri atas nama KPRI Handayani yaitu Koperasi

Pegawai Republik Indonesia Handayani Unnes yang struktur organisasinya

tersusun dengan rapi dan sistematis sehingga segala keputusan yang diambil oleh

pengelola sebagai middle level management tentunya harus menjalankan segala

program kerja seuai dengan apa yang telah ditetapkan oleh top management yaitu

pengurus pendamping. Sedangkan pada low management yaitu para mekanik yang

berhubungan langsung dengan pelanggan merupakan ujung tombak yang

terpenting karena sebagai pelaksana teknis atas kepuasan dalam jasa pelayanan

yang diberikan.

Rekruitmen Pegawai

Untuk rekruitmen pegawai di bengkel AHASS 1706 Handayani

dengan system rekruitmen terbuka dimana setiap kali dibutuhkan pegawai

baru aka nada pengumuman lowongan pekerjaan melalui media massa seperti

surat kabar maupun melalui social media seperti blog dan facebook.

Selain itu di bengkel ini menyediakan tempat magang bagi para siswa

SMK ataupun mahasiswa teknik otomotif yang ingi mengaplikasikan ilmu

yang telah didapatkan dengan mengaplikasikan secara langsung di bengkel ini.

Kendala Usaha

Semakin bertambahnya motor HONDA yang sudah terjual ke pasaran

membuat bengkel AHASS sekarang makin ramai dengan kendaraan yang masuk

untuk melakukan servis, ini membuat mekanik yang awalnya hanya berjumlah 4

sekarang bertambah menjadi 6 dan ditambah dengan Service Advisor, Staff Service

Marketing Rep, Administrasi & penjualan spare part.

Page 8: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

Selain itu apabila ada produk baru yang muncul dengan type mesin yang

berbeda membutuhkan perlakuan khusus sehingga bengkel mengirimkan satu orang

mekanik untuk mengikuti pelatihan untuk kemudian menyalurkan ilmunya kepada

sesame mekanik, namun mekanik memilki daya tangkap yang berbeda- beda sehingga

menghambat kelancaran dalam melayani pelanggan.

Jenis komponen atau spare part kendaraan baru yang semakin beragam pula

membuat peralatan atau service tools para mekanik menjadi semakin banyak.

Sehingga pihak bengkel menambah kekurangan peralatan yang sangat diperlukan

ketika ada perbaikan kendaraan yang membutuhkan peralatan khusus.

Ketertiban Kerja

1) Semua petugas bengkel mulai masuk jam 08.00 – 16.00.

2) Menggunakan system check lock, jadi misal petugas bengkel yang telat akan

diberikan peringatan lalu akan ada tindak lanjut missal melakukan lagi.

3) Alur penyampaian pengerjaan servis pada kendaraan harus berurutan mulai

dari SA sampai pada mekanik.

Pemanfaatan Sumber Daya Manusia

Dalam bengkel ini mengenal sistem reward and punishment dimana bagi

para pekerja di bengkel ini yang mampu bekerja dengan baik dan bahkan

melewati target akan mendapatkan reward atau penghargaan sebagai suatu

apresiasi kerja yang dapat djadika sebagai motivasi dalam bekerja.

Selain reward, juga di berlakukan sistem punishment dimana bagi para

pekerja bengkel yangmelanggar tata tertib akan mendapat hukuman, baik secara

administratif misalnya potong uang makan maupun sekadar teguran lisan.

BAB III

Page 9: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

PENUTUP

A. Simpulan

Dari observasi yang telah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa manajemen

kewirausahaan dari bengkel AHASS 1706 Handayani motor sudah terorganisisr

dengan baik dan professional karena pada dasarnya system pengorganisasiannya

berdasarkan system koperasi.

Manajemen Bengkel sangat penting dalam kegiatan bengkel, karena

dengan Manajemen Bengkel penggerakan kegiatan perbengkelan akan menjadi tertata

dan berjalan dengan lancar. Penggerakan kegiatan perbengkelan ini meliputi

perencanaan, pengorganisasian, dan juga pengawasan.

B. Saran

1. Mengkaji lebih dalam lagi tentang manajemen yang diterapkan di setiap usaha.

2. Lebih pintar memilih tempat servis yang resmi demi keamanan dan kenyamanan

dalam berkendara.

 

DAFTAR PUSTAKA

Page 10: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

http://qurthubyfasa.blogspot.com/2010/10/latar-belakang-usaha-bengkel-motor.html

( diakses 22 November 2013)

http://kasihselaludihati.blogspot.com/ (diakses 25 November 2013)

LAMPIRAN 1

Page 11: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

DENAH LOKASI BENGKEL

LAMPIRAN 2

FOTO HASIL OBSERVASI

Jl. Taman Siswa No. 84

Page 12: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

Proses servis oleh mekanik Tempat servis

Tempat pendaftaranRuang tunggu

Layanan WiFi Wawancara dengan narasumber

Page 13: LAPORAN OBSERVASI MANAJEMEN

Fasilitas AC Front desk,kasir & SA