laporan kasus anestesi
DESCRIPTION
LAPORAN KASUS ANESTESI OBSTETRITRANSCRIPT
LAPORAN KASUS ANESTESI
OLEH:FEBRYANA
FRETTY F. LANGII NYOMAN MULIASE
MARTEND H. SIMBOLONCINDY Y. SULING
MELISA E. SUMARAUWLIDYA RATTU
MIRANDA PASANDARAN
Tujuan dari Petunjuk Anestesi Kebidanan
Tujuan dari petunjuk ini adalah untuk meningkatkan kualitas dari perawatan anestesi untuk pasien kebidanan, mengurangi insidensi dan kesakitan untuk komplikasi terkait anestesi, dan meningkatkan kepuasaan pasien
Tindakan untuk anestesi kebidanan
• Pemberian Petunjuk• Puasa pada pasien obstetri• Perawatan anestesi untuk tenaga medis dan
kelahiran pervaginam• Mengeluarkan plasenta yang tertahan• Anestesi pilihan untuk persalinan Caesar• Ligasi tuba post partum• Manajemen komplikasi
Pemberian Petunjuk
• Evaluasi pre-anestesi• Jumlah platelet intrapartum• Tipe darah dan screening-nya• Catatan perianestetik terhadap kecepatan
denyut jantung janin
Evaluasi pre-anestesi
• Yang terutama adalah mengetahui riwayat dan pemeriksaan fisik
• Data sugestif yang berisi tentang riwayat medis seorang pasien dan atau ditemukannya kelainan dalam pemeriksaan fisik akan berhubungan dengan penanganan anestesi
Puasa pada pasien obstetri
Menyangkut:• Cairan • Makanan padat
Cairan
Tenaga medis dan konsultan setuju bahwa pemberian cairan secara oral ketika tindakan pada ibu hamil meningkatkan kenyamanan dan kepuasan
Makanan Padat
Makanan padat harus dihindari pada pasien yang akan dilakukan tindakan. Pasien yang menjalani operasi Caesar elektif harus menjalani periode puasa untuk makanan padat sama seperti pasien rumah sakit yang akan menjalani operasi elektif lainnya
Perawatan anestesi untuk tenaga medis dan kelahiran pervaginam
• Teknik anestesi yang dipilih harus mencerminkan kebutuhan pasien dan preferensi
• Jika anestesi lokal epidural yang dipilih, penambahan opioid memungkinkan penggunaan anestesi lokal dengan konsentrasi rendah dan memperpanjang durasi analgesia
Mengeluarkan plasenta yang tertahan
• Pemakaian anestesi pilihan• Nitrogliserin untuk relaksasi uterin
Anestesi pilihan untuk persalinan Caesar
• Teknik anestesi spinal, epidural atau CSE dapat digunakan secara efektif untuk persalinan Caesar
Persiapan yang disarankan untuk kegawatdaruratan perdarahan bagian
obstetri
• Lubang kateter intravena yang besar• Cairan yang lebih hangat• Pembuatan udara tubuh yang lebih hangat• Ketersediaan cadangan darah
• Peralatan untuk infus cairan intravena dan atau darah yang dapat mengalir cepat. contohnya termasuk (tetapi tidak terbatas untuk) peralatan untuk meremas cairan, dan peralatan untuk meningkatkan tekanan kantong infus dan peralatan untuk infus otomatis.
Persediaan alat yang disarankan untuk penanganan jalan napas selama persiapan
awal Anestesi Regional• Laringoskop dan berbagai macam ukuran
blade• selang endotrakeal dengan stylets• oksigen• pipa suction dan kateter
• Self-inflating bag (ambu bag) dan masker untuk ventilasi tekanan positif
• Obat untuk tekanan darah , relaksasi otot , dan hipnosis
Alat-Alat Yang Disarankan Tersedia Dalam Unit Portable Penanganan Jalan Napas Yang Sulit Di Ruangan Seksio Sesarea
• Laryngoscope bilah kaku dengan beberapa alternatif desain dan ukuran dari yang biasa dipakai orang-orang secara rutin.
• Endotrakea tube berbagai macam ukuran • sungkup laring (laryngeal mask airway) dalam berbagai
macam ukuran• Perangkat ventilasi jalan nafas darurat nonsurgical.
Contohnya Peralatan Intubasi retrograd, sebuah jet transtracheal ventilator, sebuah jet ventilasi dengan stylet ventilasi, LMA (sungkup laring), dan combitube.
• Pemandu endotrakeal tube. Contohnya stylets semirigid dengan atau tanpa lubang tengah untuk jet ventilasi, senter panjang, dan mangil tang dirancang khusus untuk dapat memanipulasi bagian distal endotrakeal tube.
• Peralatan yang sesuai untuk akses pembedahan napas darurat (misalnya, cricothyrotomy)
• Anestesi topikal dan vasokonstriktor
Manajemen komplikasi
• Persiapan untuk penatalaksanaan kegawatdaruratan perdarahan
• Peralatan untuk penatalaksanaan kegawatdaruratan jalan nafas
• Monitoring hemodinamik sentral yang invasif• Resusitasi jantung paru
Setiap rumah sakit yang menyediakan perawatan kebidanan dan anestesi
memerlukan:• Ketersediaan seorang praktisi berlisensi untuk
mengelola anestesi kapanpun diperlukan• Dukungan fungsi penting dalam keadaan
kebidanan• Memungkinkan dimulainya kelahiran sesar
dalam waktu 30 menit sejak diputuskan• Penunjukan anestesi yang memenuhi syarat
untuk bertanggung jawab atas semua anestesi diadministrasikan
Pengembangan anestesi obstetri memerlukan:
• Ketersediaan dokter yang dapat melakukan persalinan pervaginam atau operasi sesar
• Ketersediaan peralatan, fasilitas, dan dukungan personil yang sama dengan yang disediakan di ruang bedah
• Anggota lain harus segera mengambil tindakan resusitasi pada keadaan depresi pernapasan pada bayi
Syarat-syarat individu bisa memberikan resusitasi adalah:
• Keahlian cepat dan akurat dalam mengevaluasi kondisi bayi yang termasuk dalam APGAR score
• Pengetahuan tentang patogenesis keadaan depresi bayi
• Keahlian dalam mengatur jalan napas bayi
TERIMA KASIH