lampiran 1 plan of action (september 2018 juli 2019)

33
Lampiran 1 PLAN OF ACTION (September 2018 Juli 2019) No Kegiatan Penelitian Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 I Tahap persiapan a. Penentuan Judul b. Mencari Literartur c. Penyusunan Proposal d. Konsultasi Proposal e. Perbaikan Proposal f. Ujian Sidang Proposal g. Revisi Proposal h. Pengurusan Ijin II Tahap Pelaksanaan a. Pengambilan Data b. Pengolahan Data c. Analisa dan Pengolahan Data d. Konsultasi Hasil III Tahap Evaluasi a. Perbaikan Hasil b. Pencatatan dan Pelaporan Hasil c. Ujian Sidang KTI d. Perbaikan Hasil Penulis Pembimbing (Enggi Arwiniatul Choiria) (Imam Subekti, S.Kp. M.Kep., Sp. Kom)

Upload: others

Post on 09-Nov-2021

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Lampiran 1 PLAN OF ACTION

(September 2018 – Juli 2019)

No Kegiatan Penelitian Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

I Tahap persiapan

a. Penentuan Judul

b. Mencari Literartur

c. Penyusunan Proposal

d. Konsultasi Proposal

e. Perbaikan Proposal

f. Ujian Sidang Proposal

g. Revisi Proposal

h. Pengurusan Ijin

II Tahap Pelaksanaan

a. Pengambilan Data

b. Pengolahan Data

c. Analisa dan Pengolahan Data

d. Konsultasi Hasil

III Tahap Evaluasi

a. Perbaikan Hasil

b. Pencatatan dan Pelaporan Hasil

c. Ujian Sidang KTI

d. Perbaikan Hasil

Penulis Pembimbing

(Enggi Arwiniatul Choiria) (Imam Subekti, S.Kp. M.Kep., Sp. Kom)

Lampiran 2

PERMOHONAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN

Dengan hormat,

Saya mahasiswa Politeknik Kesehatan Malang Program Studi DIII

Keperawatan Malang:

Nama : Enggi Arwiniatul Choiria

NIM : 1601100036

Akan mengadakan penelitian dengan judul “Respon Penderita Hipertensi

Primer Setelah Dilakukan Pijat Refleksi Kaki Di Wilayah Kerja Puskesmas

Kedungkandang Kota Malang”. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, saya

mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk berpartisipasi dalam penelitian ini dan

memberikan jawaban dalam wawancara dan bersedia dilakukan pijat refleksi kaki.

Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu saya ucapkan terimakasih.

Malang, Januari 2018

Hormat saya,

Enggi Arwiniatul Choiria

NIM.1601100036

Lampiran 3

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN

(INFORMED CONSENT)

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

Umur :

Jenis Kelamin :

Alamat :

Pekerjaan :

Setelah mendapat penjelasan serta menyadari manfaan dari penelitian yang

dilakukan oleh mahasiswa dengan judul “Respon Penderita Hipertensi Primer

Setelah Dilakukan Pijat Refleksi Kaki Di Wilayah Kerja Puskesmas

Kedungkandang Kota Malang” menyatakan bersedia/tidak bersedia *) ikut serta

sebagai responden, dengan catatan bila suatu waktu merasa dirugikan dalam bentuk

apapun berhak membatalkan persetujuan ini. Saya percaya apa yang saya

informasikan dijamin kerahasiannya.

*) coret yang tidak perlu

Peneliti

Enggi Arwiniatul Choiria

NIM.1601100036

Malang,……………….

Responden

____________________

Lampiran 4

LEMBAR WAWANCARA

RESPON PENDERITA HIPERTENSI PRIMER SETELAH

DILAKUKAN PIJAT REFLEKSI KAKI DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS KEDUNGKANDANG

KOTA MALANG

I. Identitas Responden

Nama (inisial) :

Umur :

Jenis Kelamin :

Alamat :

Pekerjaan :

Tanggal Wawancara :

II. Riwayat Kesehatan Sekarang

Keluhan Utama :

Tanggal mulai sakit :

Proses terjadinya :

(Apakah ada keturunan keluarga yang juga memiliki hipertensi )

Upaya yang telah dilakukan :

III. Riwayat Kesehatan yang Lalu

Peyakit berat yang pernah diderita :

Alergi obat/makanan :

IV. Pola Aktivitas Sehari-hari

a. Pola makan :

1) Apakah responden suka mengkonsumsi makanan asin :

Jika iya :

a). Sejak kapan responden menyukai makanan asin ?

b). Apa saja jenis makanan yang responden konsumsi ?

c). Berapa banyak jumlah makanan yang mengandung garam yang

responden konsumsi perhari ?

2) Apakah responden suka minum kopi ?

Jika iya :

a). Sejak kapan responden suka minum kopi ?

b). Berapa gelas kopi perhari yang diminum ?

3) Apakah responden suka minum alkhohol ?

Jika iya :

a). Berapa gelas perhari yang dikonsumsi ?

b). Apa yang dirasakan setelah minum alkhohol ?

4) Apakah responden suka rokok ?

Jika iya :

a). Kenapa responden menyukai rokok ?

b). Berapa batang rokok yang dihabiskan perhari ?

b. Pola istirahat

1) Apakah responden memiliki beban pikiran saat ini ?

Jika iya :

a). Beban pikiran/stres karena apa ?

b). Apakah responden tau cara agar tidak memiliki beban pikiran ?

2) Apakah responden sering berolahraga ?

Jika iya :

a). Olahraga apa yang sering dilakukan ?

b). Berapa kali dalam seminggu responden melakukan olahraga ?

c). Apa yang dirasakan setelah berolahraga ?

d). Jika tidak :

e). Mengapa responden tidak melakukan kegiatan olahraga ?

3) Dalam sehari kegiatan apa saja yang dilakukan ?

4) Apakah responden melakukan istirahat disela-sela pekerjaan ?

5) Berapa lama dan kapan saja dalam sehari responden istirahat/tidur?

c. Pola Fisik

1). Berapa berat badan responden sekarang ?

2). Berapa berat badan responden 3 bulan yang lalu ?

3). Apakah terjadi penurunan/kenaikan berat badan dalam kurun

waktu 3 bulan ini ?

Jika iya : kenapa terjadi penurunan ? / kenapa terjadi penambahan?

d. Obat-obatan

1). Apakah ada obat-obatan yang dikonsumsi obat dari dokter saat ini?

Jika iya :

a). Apa saja obat yang dikonsumsi responden ?

b). Apakah responden mengkonsumsi obat untuk hipertensi secara

teratur atau tidak dan berikan alasanya ?

e. Fisik

1). Apakah responden mempunyai gangguan atau keluhan pada kaki ?

2). Apakah responden sering mengalami pegal/kram pada kaki ?

3). Bagaimana yang dirasakan responden sekarang pada kaki ?

Setelah dilakukan pijat kaki :

1) Apa yang dirasakan sekarang setelah dilakukan pijat refleksi kaki ?

2) Ada perubahan atau tidak pada tubuh responden ?

3) Bagaimana kondisi kaki setelah dilakukan pijat refleksi kaki

Lampiran 5

LEMBAR INSTRUMEN OBSERVASI

RESPON PENDERITA HIPERTENSI PRIMER SETELAH

DILAKUKAN PIJAT REFLEKSI KAKI DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS KEDUNGKANDANG

KOTA MALANG

I. Identitas

Nama :

Umur :

Jenis Kelamin :

II. Pedoman Observasi Tekanan Darah

1. Pengukuran dilakukan pada kondisi responden tenang dan rileks.

2. Pengukuran dilakukan sebelum dan sesudah diberikan pijat refleksi kaki.

Hari/Tanggal Pertemuan-

Ke

Tekanan Darah (mmHg)

Sebelum Sesudah

Sistol Diastol Sistol Diastol

III. Keluhan Sebelum Pemijatan dan Respon Sesudah Dilakukan Pijat

Refleksi Kaki

Pertemuan

Keluhan Fisik

Keluhan sebelum

pemberian pijat refleksi

kaki

Respon sesudah

pemberian pijat refleksi

kaki

Lampiran 6

Pathway Terapi Pijat Refleksi Kaki

Efek tekanan darah Kenyamanan

Rangsangan pd kaki

Memperlancar

aliran darah &

cairan tubuh

Memperlancar

sirkulasi

penyaluran nutrisi

& oksigen ke sel-

sel tubuh

Pembuluh arteri

mengalami pelebaran

aktivitas system

saraf simpatis &

aktivitas nervus

vagus

(parasimpatis)

Denyut jantung berkurang

Kontraksi jantung berkurang

curah jantung

tekanan darah

Rangsangan pd kaki

Mempengaruhi

system saraf

otonom- saraf

simpatis

Tekanan

menstumulsi

system saraf tepi

Melalui alur

persyarafan

Menuju system

saraf pusat &

belakang

Merangsang

hormon adrenalin

Terjadi vasodilatasi

pd pembuluh darah

Relaksasi

Pijatan pada kaki

Otot & jaringan

lunak tubuh lebih

rileks & meregang

Mengurangi

ketegangan

Melepaskan

tumpukan asam

laktat hasil

pembakaran

pembakaran anaerob

Membersihkan

endapan bahan

buangan yang tidak

terpakai

Mengurangi rasa

pegal pd otot & rasa

nyeri pd persendian

Terapi Pijat Refleksi

Lampiran 7

Poltekkes Kemenkes

Malang

No. Dokumen :

SOP. KDM.009

STANDARD

OPERASIONAL

PROSER

No. Revisi : 00

MENGUKUR

TEKANAN DARAH

Tanggal Terbit :

Halaman :

Unit : Labolatorium Keperawatan Petugas/pelaksana :

Perawat, dosen, CI, Mhs.

Pengertian Suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui tekanan

darah.

Indikasi 1. Semua pasien baru

2. Pasien yang memiliki penyakit hipertensi, jantung dan

penyakit kronis lainnya.

Tujuan Mengetahui tekanan darah

Persiapan

tempat dan alat

Baki berisi :

1. Shignomanometer air raksa/ jarum yang siap pakai

2. Stetoskop

3. Buku catatan

4. Alat tulis

Persiapan pasien 1. Pasien diberi penjelasan tentang tindakan yang akan

dilakukan.

2. Atur posisi pasien dalam keadaan rileks berbaring atau

duduk.

Persiapan

Lingkungan

1. Mengatur pencahayaan

2. Tutup pintu dan jendela

3. Mengatur suasana yang nyaman (tenang/tidak berisik)

Pelaksanaan 1. Mencuci tangan

2. Member tahu pasien bahwa tindakan segera

dilaksanakan

3. Letakkan tensi meter disamping atas lengan yang akan

dipasang manset pada titik parallax

4. Meminta/membantu pasien untuk

membuka/menggulung lengan baju sebatas bahu

5. Pasang manset pada lengan bagian atas sekitar 3 cm di

atas fossa cubiti dengan pipa karet di lengan atas

6. Memakai stetoskop pada telinga

7. Meraba arteri brakhialis dengan jari tengah dan

telunjuk

8. Meletakkan stetoskop bagian bell di atas arteri

brakhialis

9. Mengunci skup balon karet

10. Pengunci air raksa dibuka

11. Balon dipompa lagi sehingga terlihat air raksa di

dalam pipa naik (30 mmHg) sampai denyut arteri

tidak terdengar

12. Membuka skup balon dan menurunkan tekanan

perlahan kira-kira 2 mmHg/detik

13. Mendengar dengan teliti dan membaca skala air raksa

sejajar dengan mata, pada skala berapa mulai

terdengar bunyi denyut pertama sampai suara denyut

terakhir terdengar lambat dan menghilang

14. Mencatat denyut pertama sebagai tekanan sistolikdan

denyut terakhir sebagai tekanan diastolic

15. Pengunci air raksa ditutup kembali

16. Melepas stetoskop dari telinga

17. Melepas manset dan digulung dengan rapid an

dimasukkan dalam kota kemudian ditutip

18. Merapikan pasien dan mengatur kembali posisi seperti

semula

19. Memberi tahu pasien bahwa tindakan telah selesai

dilaksanakan

20. Alat-alat dirapikan dan disimpin pada tempatnya

21. Mencuci tangan

Sikap Sikap Selama Pelaksanaan :

1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah

2. Menjamin Privacy pasien

3. Bekerja dengan teliti

4. Memperhasikan body mechanism

Evaluasi Tanyakan kedaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan

Sumber : SOP Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang

Lampiran 8

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PIJAT REFLEKSI RELAKSASI KAKI

Persiapan Pasien Menjelaskan prosedur dan tujuan tindakan yang akan dilakukan.

Persiapan Alat 1. Tissue basah

2. Alkohol 70 %

3. Handuk

4. Lotion/handbody massage

Persiapan

Lingkungan

1. Memberikan lingkungan yang aman dan nyaman

2. Tutup sketsel

Prosedur Persiapan

1. Membersihkan kaki dengan tisu basah

2. Menyemprotkan alkohol 70 %

3. Menyeka dengan handuk kering

4. Memberikan lotion/hanbody massage

Penyelarasan (melakukan peregangan)

Penerapan 5 teknik dasar pijat :

1. Menggusap (Efflurage/Strocking)

2. Meremas (Petrisage)

Gerakan mengusap dengan

menggunakan telapak tangan

atau bantalan jari tangan.

Gerakan dilakukan dengan

meluncurkan tangan di

permukaan tubuh searah

dengan peredaran darah

menuju jantung

Gerakan memijit atau

meremas dengan

menggunakan telapak tangan

atau jari-jari tangan di area

tubuh yang berlemak dan

jaringan otot yang tebal.

3. Menekan (Friction)

4. Memukul (Tapotement)

5. Menggetar (Vibration)

6. Meregang

Gerakan menepuk atau

memukul yang bersifat

merangsang jaringan otot

yang dilakukan dengan

kedua tangan bergantian

secara cepat

Gerakan pijat dengan

menggetarkan bagian tubuh

dengan menggunakan

telapak tangan ataupun jari-

jari tangan.

Gerakan menarik dan

meregangkan sendi sendi

bagian tubuh.

Gerakan melingkar kecil-

kecil dengan penekanan

yang lebih dalam dengan

menggunakan jari, ibu jari,

buku jari, bahkan siku

tangan.

Pembukaan

Zona Otak (kepala)

1.Zona Otak Besar

3. Zona Otak Kecil

4.Zona Pituitari

5.Zona Saraf Trigeminus

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari

di Lokasi : ibu jari L4-5.

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari

di Lokasi : ibu jari kaki L4-5,

di bawah otak besar

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari

di Lokasi : ibu jari l 2-3,

setinggi otak besar

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : ibu jari L 4-5, dibawah

otak besar

Pembukaan

Zona Tulang Belakang

53. Zona Tlg Leher

54. Zona Tlg Punggung

55. Zona Tlg Pinggang

56. Zona Tlg Kelangkang

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : pada sisi dalam telapak

kaki, transversal L, di bawah

zona 6

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam telapak kaki

pada garis warna kulit,

tranversal 2-3, di bawah zona

leher dan para thyroid.

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam telapak kaki

pada garis warna di bawah zona

tlg punggung

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam telapak kaki

pada garis wara di bawah zona

tulang pinggang

57. Zona Tlg Tungging

58. Zona Tlg Ekor

Zona Wajib

Zona Detoks Cair

34. Zona Limpa

22. Zona Ginjal

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam tumit kaki

pada garis warna kulit, di bawah

zona uterus atau rahim

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi sisi luar tumit kaki di

bawah zona reproduksi pada

garis warna kulit

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kiri L4, T3

hanya telapak kaki kiri

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki L 2, T 3

23. Zona Saluran Ginjal

24. Zona Kandung Kemih

51. Zona Penis/Vagina

Zona Wajib

Zona Detoks Padat Kanan

27. Zona Katup Ileo Sekal

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki L 2-1, T 3-4

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki L 1, T 4

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam tumit,

menghubungkan kandung kemih

dengan reproduksi

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kanan L4,

T 3 diatas zona usus buntu

28. Usus Besar Naik

29. Usus Besar Melintang

52. Dubur/Wasir

Zona Wajib

Zona Detoks Padat Kiri

29. Zona Usus Besar Melintang

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kanan L

3,T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kanan L

432, T 3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam tungkai, di

atas mata kaki

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kiri L1234,

T3

30. Usus Besar Turun

31. Rektum

32. Anus

52. Dubur/Wasir

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kiri L 4, T

3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kiri L 432,

T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kiri L 2, T

3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam tungkai, di

atas samping mata kaki

Zona Wajib

Zona Metabolisme

12. Zona Kelenjar Thyroid

13. Zona Kelenjar Parathyroid

Zona Wajib

Pencernaan

15. Lambung

16. Zona Doudenum/U. 12 Jari

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : pertemuan pangkal ibu

jari kaki dengan jari teunjuk,

melengkung ke bawah L 2-1, T 2

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki sebelah

dalam, pangkal ibu jari L 1, T1

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : kedua telapak kaki

L1,T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : kedua telapak kaki

L 1, T3

17. Zona Pankreas

25. Zona Usus Kecil

Zona Wajib

Pencernaan Kanan

18. Zona Liver

19. Zona Kandung Empedu

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : kedua telapak kaki,

diantara zona 15 dan 16, L 1, T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki L1-3, T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kanan

L 4, T 3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki kanan

L 3, T3

21. Zona Adrenal

Zona Penutup

39.A. Zona Getah Bening Atas

39.B. Zona Getah Bening Atas

40. Zona Getah Bening Perut

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : telapak kaki L 2, T3

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : tengah pergelangan kaki

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : depan mata kaki sebelah

luar

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : sisi dalam depan mata

kaki

41. Zona Getah Bening Dada

Pendinginan ( dilakukan untuk menetralisir reaksi)

Penerapan 5 teknik dasar pijat (seperti penyelarasan di awal ) :

1. Mengosok

2. Memeras

3. Memijat

4. Menepuk

5. Mengetar

6. Meregangankan

Penutupan :

1. Membersihkan dengan tissue basah di seluruh bagian kaki

yang terkena dengan lotion/hanbody massage

2. Mengeringkan dengan handuk

3. Alat-alat dibersihkan

Sikap Sikap Selama Pelaksanaan :

1. Menunjukkan sikap sopan dan ramah

2. Menjamin Privacy pasien

3. Bekerja dengan teliti

4. Memperhasikan body mechanism

Evaluasi Tanyakan kedaan dan kenyamanan pasien setelah tindakan

Sumber : Lembaga Khursus dan Pelatihan Kinayung Dharma Blitar

Menekan (Friction) : gerakan

melingkar kecil-kecil dengan

penekanan yang lebih dalam

dengan menggunakan ibu jari di

Lokasi : punggung kaki L 1-2, T2

Lampiran 9

Sertifikat Pijat Refleksi Kaki

Lampiran 10

Dokumentasi Penelitian

1. Pengukuran tekanan darah sebelum diberikan terapi pijat refleksi

2. Persiapan

3. Pereganggan

4. Pemijatan Inti

5. Pendinginan

6. Pengukuran tekanan darah setelah diberikan terapi

7. Wawancara respon setelah diberikan pijat refleksi kaki

Lampiran 11

Surat Perijinan Studi Pendahuluan Dari Jurusan Keperawatan Malang

Lampiran 12

Surat Perijinan Penelitian Dari BANKESBANPOL Kota Malang

Lampiran 13

Surat Perijinan Penelitian Dari DISKES Kota Malang

Lampiran 14

Surat Telah Melakukan Penelitian di Puskesmas Kedungkandang Kota Malang

Lampiran 15

Lembar Bimbingan Karya Tulis Ilmiah