KOMPREHENSIF NURSINGKONSEP DASAR KEPERAWATAN SEBAGAI PROFESI

Disusun Oleh :Kelompok II

Bungsu Etikasari NurmawatiNinik HaryatiMinan Naal

RusmiatiSutatik

Upik SafitriYuni Kristanti

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN STIKES SURYA MITRA HUSADA KEDIRI

2011

KEPERAWATAN KOMPREHENSIFKONSEP DASAR KEPERAWATAN SEBAGAI PROFESI

Pengertian perawat

• Perawat ( nurse ) berasal dari bahasa latin Nutrix yang berarti merawat atau memelihara.

• Ellis & Hartlay ( 1984 )• Perawat seseorang yang berperan dalam merawat atau

memelihara, membantu dan melindungi seseorang karena sakit, cidera dan proses penuaan.

ICN ( International Council of Nurses ) mengadopsi definisi perawat dan merumuskan fungsi unik perawat yaitu :

• Melakukan pengkajian pada individu sehat mauoun sakit dimana segala aktivitas yang dilakukan berguna untuk kesehatan atau pemulihan kesehatan berdasarkan pengetahuan yang dimiliki.

Pengertian keperawatan

Suatu bentuk pelayanan profesional sebagai bagian yang integral dari pelayanan kesehatan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, meliputi aspek biologi, psikologi, sosial dan spiritual yang bersifat komprehensif ditujukan kepada individu, keluarga dan masyarakat yang sehat atau sakit untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal.

Profesi adalah pekerjaan yang ditujukan untuk masyarakat dan bukan untuk kepentingan golongan masyarakat dan bukan untuk kepentingan golongan atau kelompok tertentu ( Hamid, AY, 1996 )

Menurut “ De Young “ ( 1985 ) ada 7 elemen / kriteria suatu profesi, yaitu :

• Harus memiliki dasar ilmu yang kuat• Berorientasi pada pelayanan• Mempunyai otoritas• Memiliki kode etik• Mempunyai organisasi profesi• Melakukan penelitian secara terus menerus• Memiliki otonomi

Kriteria ini difokuskan menjadi kriteria profesi keperawatan oleh “ Grippando “ ( 1986 ), yaitu :

• Kegiatan yang dilakukan merupakan suatu praktek yang unik dilandasi oleh suatu tanggung jawab yang tinggi dan berlandaskan pengetahuan teoritik

• Hak untuk melakukan praktek diberikan setelah seseorang menyelesaikan pendidikan tertentu dan mampu memperhatikan kemampuannya dalam memenuhi standar praktek keperawatan.

• Ilmu pengetahuan yang dimiliki dikembangkan secara terus menerus dan dievaluasi melalui penelitian.

• Anggota profesi bertanggung jawab dalam membuat dan memantapkan standar praktek dan pendidikan keperawatan.

Ciri-ciri profesi ( shortrige 1985 ) :

• Berorientasi pada pelayanan masyarakat .• Kepentingan masyarakat akan pelayanan keperawatan ada

diatas kepentingan pribadi agar kebutuhan pasien akan asuhan keperawatan terpenuhi.

• Pelayanan keperawatan yang diberikan didasarkan pada ilmu pengetahuan.

• Sebagai suatu profesi, keperawatan mempunyai badan ilmu (Body Of Knowledge) Yaitu : ilmu terapan sebagai sintesa dari berbagai disiplin ilmu.

• Hal ini yang memungkinkan perawat dapat meningkatkan kompetensi.

• Adanya otonomi.• Profesi keperawatan mempunyai kemandirian, wewenang dan

tanggung jawab untuk mengatur kehidupan profesi, mencakup otonomi dalam menetapkan standar baku penyelenggaraan pendidikan? Pelayanan keperawatan serta praktek keperawatan.

• Memiliki kode etik.

Berdasarkan ciri-ciri diatas, dapat diidentifikasi 4 area keperawatan yang menggambarkan lingkup dan tujuan pemberian askep, yaitu :

• Meningkatkan status kesehatan.• Dilakukan melalui pendidikan kesehatan ?

penyuluhan kesehatan individu, keluarga, kelompok masyarakat.

• Pencegahan penyakit.• Tujuan asuhan keperawatan : menurunkan

faktor resiko penyebab timbulnya penyakit, meningkatkan kebiasaan hidup sehat dan memelihara agar fungsi tubuh optimal

Peran perawat dalam pencegahan penyakit terbagi atas 3 macam, yaitu :

Pencegahan Primer.• Peran secara langsung untuk meningkatkan kesehatan dan

perlindungan khusus terhadap penyakit.• Contoh : imunisasi, pemeliharaan? Perawatan gigi?

Penyuluhan kesehatan lingkungan dll.Pencegahan sekunder.• Asuhan keperawatan berfokus pada pemeliharaan kesehatan

dan pencegahan komplikasi dan ketidakmampuan.• Contoh : pemberian obat-obatan, ROM, pengkajian tumbuh

kembang.Pencegahan tersier.• Membantu proses rehabilitasi pasien dan memperbaiki agar

fungsi tubuh optimal setelah sakit.• Contoh : penyuluhan pencegahan komplikasi diabetes, klub

jantung sehat dll.

DASAR ILMU DAN KIAT KEPERAWATAN

Adalah pelayanan keperawatan harus dilandasi dan menggunakan ilmu keperawatan yang mempelajari bentuk dan sebab tidak terpenuhinya Kebutuhan Dasar Manusia serta upaya perawatan dan penyembuhan.

Ilmu keperawatan adalah sintesa dari ilmu keperawatan dasar, keperawatan klinik, bio medik, ilmu jiwa dan ilmu sosial.

• Ilmu keperawatan dasar meliputi :• Keperawatan Profesional• Konsepdasar keperawatan• Kebutuhan Dasar Manusia• Proses Keperawatan• Manajemen Keperawatan

Ilmu Keperawatan Klinik meliputi :• Keperawatan Anak• Keperawatan medikal Bedah• Keperawatan Maternitas• Keperawatan Jiwa• Keperawatan Komunitas• Keperawatan Usia Lanjut

Ilmu Biomedik, meliputi :• Anatomi• Fisiologi• Histologi• Biologi• FisikaBiokimia• Patofisiologi

Ilmu Jiwa/ Psikologi, meliputi :• Perilaku manusia• Psikologi perkembangan

Ilmu sosial, meliputi :• Antropologi kesehatan• Sosiologi

Kiat Keperawatan ( Nursing Art )

Difokuskan pada kemampuan perawat untuk memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif dengan sentuhan seni.

• Nursing is caring• Nursing is sharing• Nursing is smiling/ laughing• Nursing is crying• Nursing is touching• Nursing is helping• Nursing is believing in others• Nursing is trusting• Nursing is believing in self• Nursing is learning• Nursing is respecting• Nursing is listening• Nursing is doing• Nursing is feeling• Nursing is accepting

BERSIFAT KOMPREHENSIF

Asuhan keperawatan yang diberikan bersifat menyeluruh meliputi aspek biologi, psikologi, sosial, spiritual. Contoh : Pasien dengan penyakit jantung, perawat tidak hanya merawat penyakit jantungnya saja tapi harus memenuhi kebutuhan sosial, psikologi dan spiritual.

DITUJUKAN KEPADA INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT BAIK SEHAT MAUPUN SAKIT

• Keperawatan yang diberikan kepada individu dilakukan di Puskesmas, Poliklinik, Klinik Keperawatan maupun RS.

• Kepada keluarga, pelayanan dapat diberikan diPuskesmas, RS, Komunitas orientasi pada penyuluhan kesehatan ( Health Education )

• Kepada masyarakat/ kelompok dapat diberikan di Puskesmas, Komunitas, melalui penyuluhan kesehatan Atau asuhan keperawatan langsung (Direct Care and Indirect Care)

• Agar pelayanan keperawatan mencapai sasaran, harus berorientasi pada PHC ( Primary Health Care )

MERUPAKAN BAGIAN YANG INTEGRAL DARI PELAYANAN KESEHATAN

• Pada hakekatnya pelayanan kesehatan meliputi pelayanan medis/ kedokteran, pelayanan keperawatan dan pelayanan penunjang seperti : Gizi, Farmasi, Laboratorium Dll.

MENCAKUP SIKLUS HIDUP MANUSIA

• Asuhan keperawatan diberikan kepada pasien mulai dalam kandungan sampai sakaratul maut

• Mulai konsepsi, bayi, anak, remaja, usia lanjut,sampai menjelang kematian.