kmki vii art(prkmi)

18
PRA KONGRES MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA VIII DAN SEMINAR NASIONAL JARINGAN MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA ( Indonesian Health Student Association ) Malang , 20 Februari – 24Februari 2013 ANGGARAN RUMAH TANGGA JARINGAN MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA (JMKI) BAB I KEANGGOTAAN Pasal 1 Anggota Anggota JMKI adalah lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan Strata Satu (S1) pada perguruan tinggi atau sederajat di Indonesia yang ditetapkan dan disahkan dalam Pra KMKI atau KMKI Pasal 2 Kewajiban dan Hak Anggota 1. Kewajiban anggota adalah : a. Menaati dan melaksanakan AD/ART b. Memelihara dan menjaga nama baik organisasi c. Berperan serta dalam kegiatan organisasi d. Membayar iuran anggota 2. Hak anggota adalah : a. Mempunyai hak bicara, hak suara, dan hak pilih b. Mengikuti kegiatan organisasi c. Mendapat perlakuan yang sama d. Mengundurkan diri dengan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan e. Tiap anggota yang dikenakan sanksi berhak membela diri dalam Pra KMKI atau KMKI atau KMKI L B. Pasal 3

Upload: yaditriaditya

Post on 12-Nov-2015

233 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

bjbfcd;lpiu6

TRANSCRIPT

PROPOSAL PRA KMKI VI

PRA KONGRES MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA VIII

DAN SEMINAR NASIONAL

JARINGAN MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA

( Indonesian Health Student Association )

Malang , 20 Februari 24Februari 2013

ANGGARAN RUMAH TANGGA

JARINGAN MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA (JMKI)

BAB I

KEANGGOTAANPasal 1

AnggotaAnggota JMKI adalah lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan Strata Satu (S1) pada perguruan tinggi atau sederajat di Indonesia yang ditetapkan dan disahkan dalam Pra KMKI atau KMKIPasal 2

Kewajiban dan Hak Anggota1. Kewajiban anggota adalah :

a. Menaati dan melaksanakan AD/ART b. Memelihara dan menjaga nama baik organisasi

c. Berperan serta dalam kegiatan organisasi

d. Membayar iuran anggota2. Hak anggota adalah :

a. Mempunyai hak bicara, hak suara, dan hak pilih

b. Mengikuti kegiatan organisasi

c. Mendapat perlakuan yang sama

d. Mengundurkan diri dengan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan

e. Tiap anggota yang dikenakan sanksi berhak membela diri dalam Pra KMKI atau KMKI atau KMKI L B.

Pasal 3

Tata Cara Menjadi Anggota1. Telah memenuhi syarat untuk menjadi anggota :

a). Mengajukan permohonan tertulis kepada Sekretaris Jenderal disertai pernyataan bersedia mematuhi AD/ART dan aturan JMKI lainnya

b). Telah mengikuti sekurang-kurangnya 3 kegiatan wilayah dan atau sedang mengikuti kegiatan nasional2. Mendapat persetujuan sekurang-kurangnya 1/2n+1 anggota yang hadir pada Pra KMKI atau KMKI 3. Keanggotaan ditetapkan dan disahkan dalam Pra KMKI atau KMKI atau KMKI LB. Pasal 4

Sanksi1. Tiap anggota dikenakan sanksi apabila tidak mematuhi kewajiban anggota

2. Anggota JMKI bisa juga dikenakan sanksi apabila tidak mengikuti Pra KMKI atau KMKI dua kali berturut-turut tanpa beralasan kepada Sekretaris Jenderal

3. Mekanisme pemberian sanksi :

a. Diberikan peringatan tertulis pertama oleh Sekretaris Jenderal

b. Apabila peringatan tertulis pertama tidak diindahkan selama 3 bulan, diberikan peringatan tertulis kedua oleh Sekretaris Jenderal

c. Apabila peringatan tertulis kedua tidak diindahkan selama 1 bulan dan atau pembelaan diri tidak dilakukan, maka diberikan sanksi oleh Sekretaris Jenderal berupa hilangnya hak-hak sebagai anggota

d. Apabila sanksi tidak diindahkan dan atau tidak dilakukan pembelaan diri maka Sekretaris Jenderal berhak memberikan rekomendasi pencabutan keanggotaan dalam Pra KMKI atau KMKI

Pasal 5

Hilangnya Keanggotaan1. Mengajukan pengunduran diri secara tertulis kepada Sekretaris Jenderal untuk kemudian ditetapkan dan disahkan oleh Pra KMKI atau KMKI

2. Perguruan Tinggi dimana lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan itu berada membubarkan diri

3. Dikeluarkan dari keanggotaan oleh KMKI dengan persetujuan sekurang-kurangnya 1/2n+1 anggota yang hadir.

BAB II

KONGRES MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA

Pasal 6

Pengertian1. Kongres Mahasiswa Kesehatan Indonesia merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi organisasi

2. Kongres Mahasiswa Kesehatan Indonesia dapat dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya 1/2n + 1 dari jumlah anggota.

3. Apabila ayat 2 diatas tidak dapat terpenuhi maka mekanismenya akan diserahkan pada anggota yang hadir pada kongres.

Pasal 7

Tugas dan WewenangTugas :1. Menetapkan dan mengesahkan AD/ART 2. Menetapkan dan mengesahkan Garis-Garis Besar Haluan Organisasi

3. Menetapkan dan mengesahkan rekomendasi KMKI

4. Memilih dan menetapkan Badan Pengawas Nasional

5. Memilih dan menetapkan Sekretaris Jenderal

6. Meminta, mengevaluasi dan mengesahkan pertanggungjawaban Sekretaris Jenderal

7. Menetapkan laporan pengawasan Badan Pengawas Nasional

8. Mengesahkan anggota baru

9. Membahas masalah-masalah yang ada dalam JMKI

10. Menentukan dan menetapkan besar, waktu dan mekanisme pembayaran iuran anggota JMKI

11. Menetapkan penyelenggara Pra KMKI dan KMKI berikutnya.

Wewenang :

1. Membuat dan menetapkan ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan yang dihasilkan dalam KMKI

2. Memberikan penjelasan yang bersifat penafsiran secara tertulis terhadap keputusan dan atau ketetapan KMKI

3. Memberikan sanksi pada anggota yang melanggar AD/ART, GBHO dan aturan JMKI lainnya.Pasal 8

Peserta KMKI1. Peserta Penuh

Institusi anggota JMKI yang diwakili oleh delegasi

2. Peserta Peninjau

2.1Sekertaris Jenderal (SEKJEN)2.2Badan Pengawas Nasional (BPN)2.3 Koordinator Wilayah (Korwil)2.4Badan Pengawas Wilayah (BPW)2.5 Panitia Pengarah

2.6Calon Anggota

2.7Undangan Pasal 9

Pelaksanaan KMKIKMKI diadakan 2 (dua) tahun sekali.Pasal 10

Hak dan Kewajiban Peserta KMKI1. Mentaati AD/ART dan tata tertib sidang

2. Peserta penuh mempunyai hak suara, hak bicara dan hak pilih

3. Peserta peninjau hanya mempunyai hak bicara.

BAB III

KONGRES MAHASISWA KESEHATAN INDONESIA LUAR BIASA

Pasal 11

Pengertian1. KMKI LB adalah KMKI yang diselenggarakan diluar penyelenggaraan KMKI yang telah ditetapkan, diadakan untuk membicarakan masalah-masalah yang sifatnya luar biasa, yang waktu dan sifatnya tidak dapat ditangguhkan sampai berlangsungnya KMKI selanjutnya.

2. KMKI LB dapat dilaksanakan atas permintaan sekurang-kurangnya n + 1 dari jumlah anggota

3. Seluruh ketentuan dalam KMKI berlaku pula dalam pelaksanaan KMKI LB.BAB IV

PRA KONGRES MAHASISWA KESEHATAN INDONESIAPasal 12

PelaksanaanPra Kongres Mahasiswa Kesehatan Indonesia yang selanjutnya disingkat PraKMKI, dilaksanakan satu tahun sebelum KMKI, yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal, BPN, pengurus JMKI Wilayah, anggota JMKI, calon anggota dan undangan lain yang dianggap perlu.Pasal 13

Tugas dan WewenangTugas :

1. Mendengar dan mengevaluasi kinerja Sekretaris Jenderal selama setengah periode

2. Mengajukan rekomendasi atau hasil evaluasi kinerja Sekretaris Jenderal

3. Membahas agenda yang akan dibicarakan dalam KMKI

4. Mendengarkan laporan hasil pengawasan BPN terhadap Sekertaris Jenderal selama setengah periode5. Mengesahkan dan menetapkan kriteria dan mekanisme pemilihan calon Sekjen

Wewenang :

1. Menetapkan dan mengesahkan anggota JMKI yang baru

2. Mendengarkan dan mengevaluasi pembelaan anggota yang terkena sanksi

BAB V

RAPAT KERJA NASIONALPasal 14

PengertianRapat kerja nasional adalah pertemuan untuk membahas dan menetapkan program kerja JMKI selama satu periode kepengurusan.Pasal 15

PelaksanaanRapat kerja nasional dilaksanakan maksimal 3 bulan setelah KMKI.Pasal 16

Tugas dan WewenangMenyusun program kerja JMKI untuk satu periode kepengurusan ke depan.Pasal 17

PesertaSekretaris Jenderal, Badan Pengawas Nasional, Staf Ahli, Pimpinan JMKI Wilayah, dan Anggota JMKI.Bab VIBadan Pengawas NasionalPasal 18

Pengertian1. BPN adalah badan legislatif yang ditetapkan oleh KMKI

2. BPN bertanggung jawab pada KMKI

3. Masa jabatan BPN mengikuti masa kepengurusan Sekretaris Jenderal dan dapat dipilih kembali

4. BPN mempunyai garis kontrol dan koordinasi dengan Sekretaris Jendera

Pasal 19

Tugas dan Wewenang Tugas :

Mengawasi dan mengevaluasi tugas dan wewenang Sekretaris Jenderal

Wewenang :

1. Melakukan segala langkah investigasi yang dianggap perlu untuk menegaskan kemungkinan terjadinya penyimpangan pelaksanaan tugas dan penyalahgunaan wewenang oleh Sekertaris Jenderal.2. Mengajukan pertanyaan kepada Sekertaris Jenderal mengenai permasalahan dan pengambilan kebijakan tertentu dengan persetujuan n + 1 dari anggota BPN

3. BPN mempunyai wewenang untuk mengajukan pelaksanaan KMKI Luar Biasa dengan persetujuan 2/3 anggota JMKI

Pasal 20

Mekanisme1. Dalam pelaksanaan tugasnya BPN dipimpin oleh seorang koordinator yang dipilih oleh anggota BPN

2. Garis Besar Pemantauan dan objek evaluasi ditentukan dalam aturan yang ditetapkan oleh BPN.BAB VII

SEKRETARIS JENDERALPasal 21

Pengertian1. Sekretaris Jenderal adalah pimpinan yang ditetapkan oleh KMKI

2. Sekretaris Jenderal bertanggung jawab pada KMKI

3. Masa jabatan Sekretaris Jenderal adalah dua tahun dan hanya dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan.

Pasal 22

Tugas dan WewenangTugas :

1. Mewujudkan amanah KMKI

2. Mengkoordinasikan dan membangun JMKI wilayah

3. Mensosialisasikan isu-isu kesehatan nasional ke wilayah

4. Mengakomodasikan isu-isu kesehatan daerah untuk diangkat di tingkat nasional.

Wewenang :

1. Mengeluarkan kebijakan-kebijakan JMKI diluar hasil KMKI melalui mekanisme

2. Berhak mengangkat dan memberhentikan staf sesuai dengan kebutuhan Sekretaris Jenderal dalam menjalankan tugasnya.

3. Menjabarkan tugas dan wewenangnya dengan tidak menyimpang dari AD/ART dan amanah KMKI

4. Merekomendasikan calon anggota menjadi anggota JMKI pada praKMKI atau KMKI atau KMKI Luar Biasa.

5. Sekretaris Jenderal berhak memberikan sanksi kepada anggota JMKI yang tidak memenuhi kewajiban anggotaPasal 23

Pemberhentian Sekretaris Jenderal1. Sekretaris Jenderal yang berhalangan secara tetap, diberhentikan pada KMKI LB

2. Pemberhentian dilakukan apabila :

a. Melanggar AD/ART dan GBHO JMKI

b. Meninggal dunia

c. Memenuhi syarat keadaan kehilangan keanggotaan institusinya

d. Dianggap mencemarkan nama baik organisasi.

BAB VIII

JMKI Wilayah Pasal 24

PengertianJMKI wilayah adalah gabungan dari anggota JMKI yang berada di wilayah tertentuPasal 25

Pembentukan Wilayah Baru1. JMKI Wilayah mencakup minimal satu propinsi

2. JMKI Wilayah terdiri dari 5 Program Studi yang berbedaBAB IX

MUSYAWARAH WILAYAHPasal 26

PengertianMusyawarah wilayah adalah forum anggota tertinggi tingkat wilayah disingkat Muswil.Pasal 27

Pelaksanaan Muswil dilaksanakan minimal satu kali dalam masa kepengurusan

Pasal 28

Tugas dan WewenangTugas

Menetapkan rekomendasi program kerja wilayah kepada koordinator wilayahWewenang1. Menetapkan kebijakan yang tidak bertentangan dengan kebijakan nasional

2. Memilih dan menetapkan koordinator wilayah JMKI

3. Mengevaluasi Laporan Pelaksanaan tugas koordinator wilayah JMKI

4. Menetapkan laporan pengawasan BPW

5. Menetapkan penyelenggaraan Muswil berikutnya. Pasal 29

Peserta Musyawarah Wilayah1. Peserta Muswil adalah lembaga eksekutif mahasiswa kesehatan Strata satu (S1) di wilayah kerja JMKI wilayah,

2.Peserta Muswil :

2.1 Peserta penuh

Institusi anggota JMKI yang berada di wilayah tersebut

2.2 Peserta Peninjau

2.2.1 Pengurus JMKI wilayah

2.2.2 Badan Pengawas Wilayah

2.2.3 Panitia Pengarah

2.2.4 Calon Anggota

2.2.5 Undangan

BAB X

Koordinator Wilayah JMKIPasal 30Pengertian1. Koordinator wilayah JMKI adalah pengurus harian wilayah tertinggi yang ditetapkan oleh Musyawarah wilayah2. Koordinator wilayah JMKI bertanggung jawab pada Musyawarah Wilayah DISINGKAT MUSWIL3. Masa jabatan Koordinator wilayah JMKI adalah satu tahun dan dapat dipilih kembali untuk satu kali kepengurusan

Pasal 31

Tugas dan WewenangTugas :

1. Mewujudkan amanah dari Muswil

2. Koordinator Wilayah JMKI berkoordinasi dengan Sekretaris Jenderal

3. Mengkoordinasikan anggota JMKI di wilayah masing-masing

4. Menyikapi isu-isu kesehatan nasional pada tingkat daerah

5. Mengangkat isu-isu kesehatan daerah pada tingkat nasional

6. Melakukan perluasan jaringan pada institusi kesehatan di sekitarnya yang belum menjadi anggota JMKI

7. Koordinator wilayah JMKI memberikan laporan terhadap penjabaran kebijakan nasional

Wewenang :

Berhak mengeluarkan kebijakan yang tidak menyimpang dari AD/ART, kebijakan nasional dan hasil musyawarah wilayah .BAB XI

RAPAT KERJA WILAYAHPasal 32

PengertianRapat kerja wilayah adalah pertemuan untuk membahas dan menetapkan program kerja selama satu periode kepengurusan.Pasal 33

PelaksanaanRapat kerja wilayah dilaksanakan maksimal 2 bulan setelah Muswil.Pasal 34

Tugas dan WewenangMenyusun program kerja JMKI Wilayah untuk satu periode kepengurusan ke depan.BAB XII

BADAN PENGAWAS WILAYAHPasal 35

Pengertian1. BPW adalah badan legislatif yang ditetapkan oleh Muswil

2. BPW minimal terdiri dari tiga orang yang dipilih melalui mekanisme tersendiri dalam Muswil3. BPW mempunyai wewenang untuk mengajukan pelaksanaan Muswil LB dengan persetujuan 2/3 anggota JMKIPasal 36

Tugas dan Wewenang Tugas :

Mengawasi dan mengevaluasi tugas dan wewenang Koordinator WilayahWewenang :

1. Melakukan segala langkah investigasi yang dianggap perlu untuk menegaskan kemungkinan terjadinya penyimpangan pelaksanaan tugas dan penyalahgunaan wewenang oleh Korwil2 .Mengajukan pertanyaan kepada Koordinator Wilayah mengenai permasalahan dan pengambilan kebijakan tertentu

Pasal 37

Mekanisme1. Dalam pelaksanaan tugasnya BPW dipimpin oleh seorang koordinator yang dipilih oleh anggota BPW

2. Garis besar pemantauan dan objek evaluasi ditentukan dalam aturan yang ditetapkan oleh BPW BAB XIIIMUSYAWARAH WILAYAH LUAR BIASA

Pasal 38Pengertian

1. Muswil LB adalah Muswil yang diselenggarakan diluar penyelenggaraan Muswil yang telah ditetapkan, diadakan untuk membicarakan masalah-masalah yang sifatnya luar biasa, yang waktu dan sifatnya tidak dapat ditangguhkan sampai berlangsungnya Muswil selanjutnya.

2. Muswil LB dapat dilaksanakan atas permintaan sekurang-kurangnya n + 1 dari jumlah anggota

3. Seluruh ketentuan dalam Muswil berlaku pula dalam pelaksanaan Muswil LB.BAB XIVPERBENDAHARAANPasal 39Perbendaharaan1. Perbendaharaan JMKI meliputi uang tunai, surat-surat berharga dan barang-barang yang dimiliki secara halal dan sah

2. Besarnya iuran ditetapkan dalam Kongres Mahasiswa Kesehatan Indonesia

3. Pertanggungjawaban keuangan dan perbendaharaan dilaporkan oleh Sekretaris Jenderal dan disahkan dalam KMKI / KMKI LB

BAB XV

ATRIBUTPasal 40Atribut JMKI terdiri dari lambang, bendera dan mars diatur dan ditetapkan oleh KMKI

BAB XVIPERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGAPasal 41Perubahan Anggaran Rumah Tangga dapat disahkan dalam KMKI ATAU KMKI LB dengan persetujuan sekurang-kurangnya n + 1 dari jumlah anggota yang hadir.

BAB XVIIPEMBUBARAN ORGANISASI

Pasal 42Usulan pembubaran organisasi diajukan sekurang-kurangnya 2/3 jumlah anggota JMKI.

BAB XVIIIATURAN TAMBAHAN

Pasal 43Segala sesuatu yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga akan diatur dengan ketentuan tidak menyimpang atau bertentangan dengan Anggaran Rumah Tangga.

BAB XIXPENUTUPPasal 44Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.PAGE