kk dimas bab vii

7/21/2019 Kk Dimas Bab Vii

http://slidepdf.com/reader/full/kk-dimas-bab-vii 1/6

BAB VII

INTERVENSI, HASIL INTERVENSI DAN PROGNOSIS

VII.1. Intervensi dan hasil intervensi

Mulai dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik sejak tanggal 29 Oktober 2015 saat

pertama kali berjumpa dengan pasien di kediaman rumahnya dilanjutkan pada tanggal 30

Oktober 2015.Setiap kunjungan ke rumah pasien dilakukan anamnesis pemeriksaan fisik dan

pengamatan keadaan di dalam dan luar rumah. !nter"ensi dilakukan mulai tanggal 20 #uli

2015 dan setiap kali kunjungan ke rumah pasien. $engamatan hasil inter"ensi dilakukan pada

setiap kali kunjungan ke rumah pasien yaitu pada tanggal 2% #uli 2015 31 #uli 2015 10

&gustus 2015 dan 11 &gustus 2015.

VII.1.1. Axis I as!e" !ers#nal$

Setelah mendapatkan a'is ! pada (n.S maka disusun ren)ana penatalaksanaan

sebagai berikut*

+ejala*

• ,aki kiri bagian ba-ah yang membesar sejak 20 tahun yang lalu.

• Mati rasa pada kaki kiri bagian ba-ah tersebut.

• (erdapat skuama kasar pada sela jari kaki kiri.

en)ana penatalaksanaan

Menjelaskan tentang skuama kasar itu sebagai akibat pera-atan kaki yang kurang

baik karena mati rasa yang diakibatkan dari penyakitnya sehingga harus diobati

dengan minum obat sebagai berikut*

o /armakologis *

o ,etokonaol 200 mg 2'1

o ,etokonaol )ream pada lesi tersebut

o on farmakologis*

Menjelaskan tentang penyakit yang dialami )ara penularan

pengobatan komplikasi dan prognosis.

Mengajarkan )ara pera-atan kaki yang baik.

Menyarankan pasien untuk mengangkat kakinya saat terlentang lebih

tinggi dari kepala agar kaki sedikit menge)il.

Menyarankan pasien untuk memakai alas kaki bila bekerja atau

berpergian.

asil inter"ensi*



o /armakologis* $ada tanggal 10 &gustus 2015 (n. & datang ke $uskesmas

ikupa untuk mengambil blister obat bulan ke 4 3 dengan memba-a blister

kosong dan kalender inter"ensi serta obat hari pertama di minum di depan

petugaso on farmakologis*

$asien telah mengerti tentang penyakit yang ia alami dan dapat

menjelaskan kembali

$ada tanggal 31 #uli 2015 diberikan kalender inter"ensi yang berisi

jad-al yang harus di isi oleh pasien mengenai -aktu pasien minum

obat dari kalender tersebut terlihat -aktu pasien minum obat mulai

teratur sejak tanggal % &gustus 2015

$asien setiap harinya merendam tangannya di dalam air biasa selama

10 6 15 menit tetapi tidak mengolesinya dengan minyak pada kedua

tangan tersebut setelah di rendam

VII.1.%. Axis II as!e" "linis$

Setelah mendapatkan a'is !! pada (n.S maka disusun ren)ana penatalaksanaan

sebagai berikut*

7iagnosa*

• 7iagnosa utama * /ilariasis

• 7iagnosa tambahan * (inea $edis !nterdigitalis

• 7iagnosa banding * 6

en)ana penatalaksanaan*

o /armakologis * ,etokonaol 200 mg 2'1

,etokonaol )ream pada lesi tersebut

on farmakologis*

Menjelaskan tentang penyakit yang dialami )ara penularan

pengobatan komplikasi dan prognosis.

Mengajarkan )ara pera-atan kaki yang baik.



Menyarankan pasien untuk mengangkat kakinya saat terlentang lebih

tinggi dari kepala agar kaki sedikit menge)il.

Menyarankan pasien untuk memakai alas kaki bila bekerja atau

berpergian.

asil inter"ensi*

o /armakologis*

$asien tanggal 10 &gustus 2015 datang ke $uskesmas ikupa untuk

mengambil blister obat kusta bulan ke 4 3 dengan memba-a blister

kosong dan kalender inter"ensi serta obat hari pertama di minum di

depan petugas

o on farmakologis* $asien setiap harinya minum obat setelah makan dan mulai teratur

-aktu minum obat sejak tanggal % &gustus 2015

$asien di lingkungan kerjanya sudah mulai menggunakan masker

setiap harinya dan pasien mengatakan bah-a ia tidak menemukan

teman sekerjanya mengalami penyakit yang sama dengan pasien

VII.1.&. Axis III as!e" internal$

Setelah mendapatkan a'is !!! pada (n.S maka disusun ren)ana penatalaksanaan

sebagai berikut*

&spek*

6 ,urangnya pengetahuan pasien tentang penyakit yang dialaminya

6 $asien tidak pernah melanjutkan pengobatan

6 $asien tidak pernah menjaga kebersihan kakinya bekerja dengan bertelanjang

kaki

6 $asien menganggap bah-a penyakitnya tidak dapat disembuhkan

6 $erasaan malu karena penyakitnya6 $asien sudah tidak memiliki keinginan untuk sembuh

• ,urangnya pengetahuan pasien tentang penyakit yang dialaminya


o Memberikan informasi tentang penyakit filariasis yang dialami pasien

terutama mengenai penyebab faktor risiko )ara penularan pengobatan efek

samping pengobatan komplikasi dan prognosis.

o Memberikan pasien kalender yang berisi informasi tentang penyakit filariasis.

asil inter"ensi *



• $asien tidak pernah melanjutkan pengobatan


o Memoti"asi pasien agar mau untuk melanjutkan pengobatan yang sudah

terjadi dan memberi tahu pasien dampak yang akan terjadi apabila tidak

melanjutkan pengobatan se)ara teratur.o Memberi pasien kalender yang berisi jad-al pasien untuk minum obat yang

harus di tulis setiap hari 8menuliskan hari tanggal dan jam saat pasien minum

obat dan kalender tersebut di ba-a setiap kali pasien ingin mengambil obat di

$uskesmas.

o Memberitahu keluarga agar ikut mengingatkan dan memoti"asi pasien untuk

minum obat setiap hari dan menjadi $MO 8$enga-as Menelan Obat se)ara

bergantian melalui telepon di-aktu yang sama.

asil inter"ensi *

• $asien tidak pernah menjaga kebersihan kakinya bekerja dengan bertelanjang kaki


o Memberitahu kepada pasien akan pentingnya hidup bersih dimanapun pasien

berada)ontohnya dengan menggunakan alas kaki bila sedang bekerja maupun

berjalan di luar.

o Memberi penjelasan akan pentingnya menjaga kebersihan kepada pasien dan

peran serta keluarga agar dapat ter)iptanya lingkungan yang bersih dan sehat

di dalam keluarga.

asil inter"ensi *

• $asien menganggap bah-a penyakitnya tidak dapat disembuhkan


o Memoti"asi lebih pasien bah-a penyakit yang dialami dapat disembuhkan jika

pasien patuh untuk mengikuti arahan yang berlaku.

o Memberi penjelasan kepada pasien untuk lebih bersabar dalam menghadapi

penyakitnyahal itu dikarenakan penyakit filariasis butuh -aktu yang tidak

sebentar.

asil inter"ensi *

• $erasaan malu karena penyakitnya


o Memoti"asi pasien agar dapat timbul rasa per)aya diri dan memberi dukungan

kepada pasien bah-a penyakit yang ia derita dapat disembuhkan bila ia teratur

minum obat.

asil inter"ensi *



• $asien sudah tidak memiliki keinginan untuk sembuh


o Memberitahu kepada pasien untuk terus berusaha mela-an penyakitnyabukan

malah pasrah akan penyakitnya.

o

Memoti"asi pasien untuk merubah :mind set; bah-asanya penyakit yangdiderita dapat disembuhkan.

asil inter"ensi *

VII.1.'. Axis IV as!e" e"sternal$

Setelah mendapatkan a'is !< pada (n.S maka disusun ren)ana penatalaksanaan sebagai

berikut*

&spek*

• ,urangnya pengetahuan keluarga terhadap penyakit pasien 8penyebab faktor risiko

)ara penularan pengobatan efek samping pengobatan pen)egahan )a)at komplikasi

dan prognosis


o Memberikan informasi tentang penyakit filariasis yang dialami oleh pasien

terutama mengenai penyebab faktor risiko )ara penularan pengobatan efek

samping pengobatan pen)egahan )a)at komplikasi dan prognosis

asil inter"ensi *

• (empat tinggal pasien kurang mendapat )ahaya matahari dikarenakan "entilasi yang

sudah tersedia malah tertutup dengan kain kain.


o Menyarankan kepada pasien bila sedang berada di dalam rumah untuk selalu

membuka pintu dan jendela agar pertukaran gas dapat berjalan dengan baik.

asil inter"ensi *

• ,urangnya edukasi dari tenaga kesehatan mengenai penyakit yang diderita oleh (n.S


o Memberikan informasi tentang penyakit filariasis )ara penularan pen)egahan

pengobatan efek samping pengobatan komplikasi pen)egahan )a)at dan

prognosis le-at )ara penyuluhan perorangan.

asil inter"ensi *

VII.1.%. Axis V as!e" ()n*si#nal$

Setelah dilakukan penatalaksanaan a'is < pada (n. S maka didapatkan hasil

inter"ensi sebagai berikut*

Status fungsional* 5 8Mampu melakukan tugas sehari6hari tanpa hambatan

en)ana penatalaksanaan* (idak dilakukan



asil inter"ensi* (idak ada

VII.%. Pr#*n#sis (ilariasis

•

Ad vitam :• Ad functionam :

• Ad sanationam :

kk dimas bab vii

Documents