web viewbila ring logika diinisialisasi, ... kami mengharapkan kritik dan saran untuk membangun...
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi sesuatu
yang sudah pasti kita lakukan setiap hari untuk berinteraksi dengan orang-
orang di sekitar kita. Komunikasi dilakukan untuk mendapatkan suatu
informasi atau pemberitahuan dari pihak lain yang tentunya melakukan
komunikasi itu sendiri.
Dalam dunia teknologi komputer dan internet, komunikasi pun terjadi
antara komponen data yang satu dengan yang lainnya, dan tentunya dalam
komunikasi data tersebut terdapat sistem yang mengatur jalannya komunikasi
itu sendiri. Komunikasi yang diatur dalam suatu sistem komunikasi dilakukan
untuk mendapatkan informasi menjadi lebih mudah dan cepat dilakukan.
Pada dasarnya Komunikasi Data merupakan proses pengiriman
informasi diantara duatitik menggunakan kode biner melewati saluran
transmisi dan peralatan, bisa antara komputerdan komputer, komputer dengan
terminal, atau komputer dengan peralatan, atau peratalan dengan peralatan.
Tulisan ini membuat Kita lebih memahami tentang Komunikasi data. Di
manamateri yang Kami informasikan banyak kita jumpai sehari-hari
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas penulis dapat mengambil
kesimpulan tentang identifikasi masalahnya, yaitu kurangnya penjelasan
tentang komunikasi data dan sistem komunikasi data tersebut.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dijelaskan di atas, area
yang akan penulis bahas dalam penulisan makalah ini adalah pembahasan
tentang pengertian dasar dan sistem komunikasi data.
1 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka dapat dirumuskan
masalah dari makalah ini yaitu : Apakah yang dimaksud dengan
komunikasi data beserta sistem yang ada di dalamnya?
E. Tujuan Pembahasan
Pembahasan tentang materi ini bertujuan untuk mengetahui lebih
lengkap tentang pengertian dasar komunikasi data dan sistem komunikasi
data tersebut.
F. Kegunaan Pembahasan
Kegunaan dari pembahasan ini adalah agar para pembacanya dapat
lebih memahami tentang komunikasi data tersebut.
G. Sistematika Penulisan
BAB I Pendahuluan
Membahas tentang latar belakang, pembatasan masalah, perumusan
masalah, tujuan pembahasan, kegunaan pembahasan, dan sistematika
penulisan.
BAB II Landasan Teori
Membahas tentang landasan teori.
BAB III Pembahasan
Membahas tentang pembahasan makalah.
BAB IV Penutup
Berisi simpulan dari pembahasan dan saran.
2 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
1. Definisi Komunikasi Data
Komunikasi data adalah pengiriman data menggunakan transmisi
elektronik dari terminal/komputer yang satu ke terminal/komputer yang
lain. Contoh terminal yang dimaksud adalah : printer, monitor PC,
keyboard, plotter, scanner, dan lain-lain.
Secara umum elemen-elemen yang diperlukan dalam komunikasi
data yaitu: Sumber Data, Media Transmisi dan Penerima Data.
Gambar : 2.1 Elemen-elemen yang dibutuhkan dalam komunikasi data
Adapun pengertian dari elemen-elemen tersebut , yaitu :
a. Sumber Data : elemen yang bertugas untuk mengirimkan data.
Sumber Data dilengkapi oleh Transmitter.Transmiter bertugas untuk
mengkonversi data menjadi sinyal. Output Transmitter pada sumber
data : pulsa listrik, gelombang elektromagnetik, pulsa digital. Contoh
transmiter : Modem.
b. Media Transmisi : Media yang digunakan untuk mengirimkan data
dari sumber data ke penerima data. Media Transmisi terdiri dari 2
katagori / jenis : media transmisi fisik dan media transmisi non fisik.
Media Transmisi Fisik, contoh : kawat tembaga, kabel coaxial, kabel
serat optic. Media Transmisi Non Fisik, contoh : gelombang
elektromagnetik.
3 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Sumber Data
Media Transmisi
Penerima Data
Sumber MediaTransmisi
Transmitter Penerima Receiver
c. Penerima Data : Elemen yang bertugas menerima informasi / data,
contoh : telepon, fax, terminal dan lain-lain. Penerima Data dilengkapi
oleh Receiver. Receiver bertugas mengkonversi sinyal menjadi data
yang dapat dibaca oleh penerima. Penjabarannya sebagai berikut :
Gambar : 2.2 Proses Penerimaan Data
4 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
BAB III
PEMBAHASAN
A. Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah adalah sekumpulan komputer, serta perangkat-
perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan.
Media jaringan komputer dapat melalui kabel-kabel atau tanpa kabel
sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling melakukan
pertukaran informasi, seperti dokumen dan data, dapat juga melakukan
pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama memakai perangkat keras
dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan.
Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang terhubung dalam
suatu jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputer dapat
mempunyai dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
1. Macam-macam jaringan komputer:
a. Local Area Network (LAN)
Local Area Network adalah Jaringan komputer yang mencakup
wilayah kecil seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor dan
sekolah. saat ini kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE
802.3.
Ethernet menggunakan perangkat hub atau switch, yang
mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain
teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-
fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi
Wi-fi biasa disebut hotspot. Biasanya LAN dengan teknologi Wi-fi
sudah diterapkan ditempat-tempat seperti mal, cafe, kampus dll.
5 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Gambar : 3.1 Jaringan LAN
b. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network adalah Jaringan computer yang
mencakup wilayah yang lebih luas dibanding dengan LAN yang
menjangkau antar wilayah dalam satu provinsi.
Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada,
seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar.
Contoh, beberapa bank yang memiliki jaringan komputer di setiap
cabangnya dapat berhubungan satu sama lain sehingga nasabah dapat
melakukan transaksi di cabang manapun dalam propinsi yang sama.
Gambar : 3.2 Jaringan MAN
6 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
c. Wide Area Network (WAN)
Jaringan ini mencakup area yang luas dan mampu menjangkau
batas propinsi bahkan sampai negara yang ada dibelahan bumi lain.
Jaringan WAN dapat menghubungkan satu komputer dengan
komputer lain dengan menggunakan satelit atau kabel bawah laut.
Topologi yang digunakan WAN menggunakan topologi tak
menentu sesuai dengan apa yang akan digunakan. Topologi Jaringan
(Bentuk Jaringan) Topologi Jaringan adalah gambaran secara fisik
dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang
meliputi server, workstation, hub/Switch dan pengkabelannnya.
Gambar : 3.3 Jaringan WAN
d. Interconection Networking (INTERNET)
Jaringan internet merupakan jaringan computer yang paling luas.
Internet adalah system global dari seluruh jaringan computer yang
saling terhubung di seluruh dunia.
Gambar : 3.4
Ilustrasi Gambar Jaringan Internet
7 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
2. Topologi Jaringan Komputer
Topologi terdiri dari beberapa jenis, yaitu :
a. Topologi BUS
Pada topologi bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri dengan
sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk
memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang
menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke
jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya
sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk layout yang umum.
Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal
komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing
simpul dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah
satu ujung kabel, yang masing-masing hanya terhubung ke satu
simpul lainnya.
Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana
salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File
Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk
pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan
informasi.
Instalasi jaringan bus sangat sederhana, murah dan maksimal
terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah
kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan
relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan
mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
Keunggulan topologi bus adalah pengembangan jaringan atau
penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa
mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila
terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan
jaringan akan mengalami gangguan.
8 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Gambar : 3.5 Topologi BUS
b. Topologi Star/Bintang
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa
konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi
jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
Kelebihan :
1) Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan
pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
2) Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
3) Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan
mudah.
Topologi star ini memiliki kelemahan, yaitu jika node tengah
mengalami kerusakan maka seluruh jaringan akan terhenti.
9 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Gambar : 3.6 Topologi Star
c. Topologi Cincin (ring)
Topologi cincin adalah topologi jaringan dimana setiap titik
terkoneksi ke dua titik lainnya, membentuk jalur melingkar
membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat
terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI
mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam
dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
Gambar : 3.7 Topologi Cincin (Ring)
10 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
d. Topologi Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara
penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan
Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral).
Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah
sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis
juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
Gambar : 3.8 Topologi Mesh
e. Topologi Pohon (Tree)
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga
sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan
untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda. Untuk
hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan
semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan
jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
11 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node).
Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur
simpul lain yang lebih rendah tingkatannya.
Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu.
Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer
node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati
node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7.
Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat
terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat.
Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri
atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk
terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul
yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya
yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara
kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
Gambar : 3.9 Topologi Pohon
12 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
f. Topologi Linier
Gambar : 3.10 Topologi Linier
Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan
topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel
utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang
dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan
pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator.
Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector),
sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel
yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet). Installasi dari
topologi linier bus ini sangat sederhana dan murah tetapi maksimal
terdiri dari 5-7 Komputer.
Tipe konektornya terdiri dari :
1. BNC Kabel konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke T
konektor.
2. BNC T konektor —> Untuk menghubungkan kabel ke komputer.
3. BNC Barrel konektor —> Untuk menyambung 2 kabel BNC.
4. BNC Terminator —> Untuk menandai akhir dari topologi bus.
Keuntungan, hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah
dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun
13 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi
yang berjalan.
Kerugian, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu
lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun
bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak
jauh.
C. Protokol Komunikasi Data
. Protokol Komunikasi Data merupakan himpunan aturan yang mengatur
komunikasi data. Secara umum terbagi atas 3 yaitu :
1. Apa yang dikomunikasikan,
2. Kapan dikomunikasikan dan
3. Bagaimana itu dikomunikasikan
Tiga elemen kunci dalam protokol yaitu :
a. Sintaks, yaitu struktur atau format data yang dikomunikasikan
b. Semantik, yaitu mengartikulasikan setiap blok aliran bit, sebagaimana
diketahui bahwa data yang akan dikomunikasikan sebagai serangkaian
aliran bit 0 dan 1
c. Waktu, yaitu keterkaitan dengan kapan data harus dikirim dan
seberapa cepat dapat dikirimkan.
Ada 2 macam model protokol komunikasi data, yaitu:
1). Model OSI
Model OSI (Open System Interconection), dikembangkan oleh ISO
(International Standard Organisation).
Ciri-cirinya:
a). Model berlapis, dengan membagi dalam 7 lapisan
b). Setiap lapisan melaksanakan bagian dari keseluruhan fungsi
yang diperlukan dalam komunikasi data
c). Setiap lapis protokol akan diikuti oleh lapisan yang lebih
rendah berikutnya untuk melaksanakan fungsi-fungsi yang lebih
sederhana
14 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
d). Setiap lapis protokol yang lebih rendah memberikan layanan
bagi lapis di atasnya
e). Perubahan yang terjadi dalam sebuah lapis, tidak
mempengaruhi lapis lainnya.
1) Application Layer
Menyediakan layanan-layanan aplikasi bagi pemakai akhir,
seperti HTTP, FTP, SMTP
2) Presentation Layer
Memberikan layanan translasi, yaitu dari permintaan aplikasi
ditranslasikan ke kode standar international, karena adanya
perbedaan spesifikasi pemakai dan aplikasi. Dan melakukan
enkripsi dan kompresi data. Contoh ASCII, BIN
3) Session Layer
Menyediakan proses komunikasi antar aplikasi, yaitu menjaga
establisnya, mengatur dan menghentikan hubungan diantara
aplikasi yang sedang berkomunikasi
15 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
4) Transport Layer
Menyediakan transparansi transfer data diantara dua buah titik.
Mengubahnya menjadi paket data, memberi label, alamat,
urutan dan mekanisme kontrol kesalahan.
5) Network Layer
Melayani pengiriman paket data pada lapis yang lebih rendah
dengan menambahkan alamat jaringan dan informasi lainnya
dalam paket yang dikirimkan dan membuat keputusan rute
yang harus dilalui oleh paket yang ditransmisikan melewati
banyak jaringan
6) Data Link Layer
Memberikan petunjuk pada paket dalam melewati link antar
jaringan. Dan mengirimkan frame-frame data dengan
sinkronisasi, kontrol kesalahan dan kontrol aliran
7) Physical Layer
Berkonsenstrasi pada pengiriman melalui media fisik, dengan
fungsi-fungsi mekanis, elektris, dan prosedur-prosedur untuk
mengakses media fisik
2. Model TCP/IP
Dikembangkan oleh US Defense Advanced Research
Project Agency (DARPA) untuk paket-paket yang dikirimkan
melalui jaringan ARPANET. Digunakan sebagai protokol
dalam jaringan internet.
1) Application Layer
Melayani pemakai untuk mengirim dan menerima data.
Contohnya HTTP, FTP, SMTP
2) Transport Layer
Melayani komunikasi antara dua host. Protokolnya
adalah TCP(Transmission Control Protocol) dan
UDP(user datagram Protocol). Protokol bertugas
mengatur komunikasi antar kedua host dan melakukan
16 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
pengecekan kesalahan. Data dibagi dalam paket,
dikirim ke internet dengan menambahkan header yang
mengandung alamat tujuan dan checksum (kontrol
kesalahan, apakah ada paket yang hilang diperjalanan )
3) Internet Akses
Menyediakan fungsi routing diantara jaringan yang
kompleks.
4) Network Layer
Bertanggung jawab dalam proses pengiriman ke alamat
yang tepat. Protokolnya yaitu IP, ARP, ICMP
5) Bertanggung jawab dalam proses pengiriman ke alamat
yang tepat. Protokolnya yaitu IP, ARP, ICMP
6) Physical LayerBertanggung jawab mengirim dan
menerima data ke dan dari media fisik. Protokol ini
harus mampu menerjemahkan sinyal listrik menjadi
data digital yang dimengerti komputer yang berasal dari
peralatan.
1. Perbandingan Model OSI dan Model TCP/IP
Gambar : 3.11 Tabel Perbandingan OSI dan TCP
17 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
D. Standar Komuniasi Data
Standar komunikasi data terdiri atas :
1. Standar IEEE 802.2
Kita telah mengetahui bagaimana dua buah mesin dapat
berkomunikasi melalui sebuah saluran realiable dengan menggunakan
bermacam-macam protokol data link, protokol-protokol ini
menyediakan kontrol error dan kontrol aliran pada standard IEEE
802.2 ini tidak membahas mengenai komunikasi realiable dari
semuanya LAN 802 dan penawaran yang diberikan MAN merupakan
layanan datagran yang terbaik, terkadang layanan ini cukup kuat.
Misalnya untuk mengirimkan paket IP, adanya jaminan tidak
diperlukan atau bahkan tidak diharapkan. paket IP cukup disisipkan ke
field payload 802 dan mengirimkannya bila file load tersebut hilang,
demikian pula yang terjadi pada paket IP/IEEE telah mendefinisikan
sistem yang dapat beroperasi pada puncak semua protokol LAN 802
dan MAN. Selain itu, protokol yang disebut LLC (Logical Link
Control) ini menyembunyikan perbedaan yang terdapat pada
bermacam-macam jaringan 802 dengan menyediakan format tunggal
dan interface ke network layer, dengan MAC sublayer ada
dibawahnya.LLC menyediakan 3 pilihan layanan :
a. layanan diagram tidak reliable
b. layanan diagram beracknowledgement
c. layanan connection-oriented reliable
Header LLC didasarkan pada protokol HDLC yang lebih tua.
Berbagai macam format digunakan untuk data dan kontrol. Untuk
datagram beracknowledgement atau layanan connection-oriented,
frame data berisi alamat sumber, alamat tujuan, nomor urut, nomor
acknowledgement, beberapa bit untuk keperluan lain. Untuk layanan
data tidak reliable, nomor urut dan nomor acknowledgemnt bisa
diabaikan.
18 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
2. Standard IEEE 802.3 (ethernet)
Standard IEEE 802.3 ini ditujukan bagi LAN 1-persistent
CSMA/cd untuk mengingat kembali tentang ide ini , ketika stasiun
akan melakukan transmisi, stasiun mendengarkan kabel. Bila kabel
dalam keadaan sibuk, maka stasiun akan menunggu sampai kabel
tersebut menjadi bebas; bila kabel dalam keadaan bebas ,maka stasiun
dengan segera akan melakukan tranmisi. Jika dua stasiun atau lebih
mengirimkan secara simultan pada sebuah kabel yang sedang bebas,
maka stasiun akan mengalami tabrakan. Semua stasiun yang
mengalami tabrakan itu akan menghentikan tranmisinya, menunggu
waktu random, dan mengulangi seluruh prosesnya lagi.
Kelebihan standard IEEE 802.3 ( ethernet) :
a. Protokolnya sangat sederhana
b. Stasiun dapat dipasang dalam keadaan sistem sedang berjalan
tanpa harus mematikan, sistem terlebih dahulu
c. Standard ini menggunakan kabel pasif, dan tidak membutuhkan
modem
d. Delay pada lalulintas yang tidak padat bisa dikatakan nol karena
stasiun tidak perlu menunggu token, dan dapat secara langsung
mengirimkan frame
Kekurangan standard IEEE 802.3 ( ethernet) :
a. sebuah stasiun harus mampu mendeteksi signal lemah yang
berasal dari stasiun lain , bahkan ketika dirinya sendiri sedang
melakukan transaksi.
b. semua rangkaian pendeteksi semua analog .
3. Standar IEEE 802.4 ( token bus)
Standar IEEE 802.4 menerangkan LAN yang disebut Token
bus. Secara fisik token bus merupakan kabel linier atau berbentuk
diagram pohon tempat stasiun-stasiun dihubungkan. Secara logika,
19 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
stasiun-stasiun diorganisasi kedalam sebuah ring dimaan masing-
masing stasiun mengethui alamat stasiun lainnya yang berada di
sebelah kiri dan kanannya.
Bila ring logika diinisialisasi, maka stasiun yang bernomor paling
tinggi mempunyai kesempatan pertama untuk mengirim. Setelah
dilaksanakan, stasiun tersebut memberikan kesempatan berikutnya jika
stasiun tetangganya dengan cara mengrimkan frame kontrol khusus
yang disebut token.
Token berpropagasi mengelilingi Ring logic tersebut , dimana
hanya pemegang token sajalah yang diijinkan untuk mentranmisikan
frame. Karena pada suatu saat hanya terdapat sebuah stasiun saja yang
memegang token, maka tidak akan terjadi tabrakan.
Kelebihan standar IEEE 802.4 :
a. Menggunakan peralatan telesi kabel yang memiliki realibilitas.
Kekurangan standar IEEE 802.4 :
a. Sistem broadband banyak menggunakan rekayasa analog dan
melibatkan modem serta amplifier pita lebar.
b. Protokolnya sangat rumit dan memiliki delay pada keadaan
beban rendah yang panjang
c. Sangat tidak cocok untuk implementasi serat optik dan hanya
dipakai oleh pengguna yang sedikit
4. Standard IEEE 802.5 (token ring)
Jaringan ring telah lama dan dipakai untuk LAN maupun WAN.
Ring merupakan kumpulan link point to point indiual yang membentuk
sebuah lingkaran. Link point to point melibatkan teknologi yang sudah
dikenal baik dan terbukti dilapangan dan dapat dioperasikan pada twisted-
pair, kabel koaksial, dan serat optik.
Rekayasa ring juga hampir seluruhnya digital, sedangkan,
misalnya 802.3 memiliki komponen analog penting untuk deteksi
tabrakan.
20 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Ring juga adil dan memiliki akses saluran yang baik. Dengan
alasan-alasan ini IBM memilih ring sebagai LAN-nya dan IEEE telah
memasukkan standard token ring sebagai 802.5.
Kelebihan
a. Rekayasanya cukup mudah dan dapat berbentuk sepenuhnya
digital
b. Ring-ring dapat dibentuk dengan menggunakan tranmisi dari
mulai carrier yang sederhana sampai serat optik secara virtual
5. Standard IEEE 802.6
Tidak satupun lan 802 yang kita pelajari cocok untuk digunakan
dalam MAN masalah panjang kabel dan unjuk kerja ketika ribuan stsiun
dhubungkan menyebakan sistem ini terbatas pada daerah seluas kampus
saja. Bagi jaringan yang dapat mencakup seluruh pelosok kota, IEEE telah
menentukan sebuah MAN yang disebut DQDB (DIStributed Queque dual
bus-bus ganda antrian terdistribusi), sebagai standard 802.6.
Tidak seperti protokol-protokol LAN 802 lain , 802.6 tidak rakus.
Pada protokol-protokol lainnya bila sebuah stasiun mendapatkan sebuah
kesempatan untuk mengirim, maka stasiun tersebut akan segera
melakukan tranmisi. Pada protokol ini , stasiun-stasiun membuat antrian
sear berurutan dan menjadi dalam keadaan siap kirim dan mentranmisikan
secara FIFO.
Aturan dasarnya adalah bahwa stasiun-stasiun berlaku sopan,
artinya mereka menunggu stasiun-stasiun aliran ke bawah. Sopan santun
ini diperlukan untuk mencegah suatu situasi dimana situasi yang dekat
dengan Head-end secara langsung mengambil seluruh sel-sel yang kosong
pada saat sel-sel itu tiba dan langsung mengisinya, yang menyebabkan
stasiun aliran ke bawah akan kehabisan kesempatan.
6. Standard 802.9
IEEE 802.9 mempunyai standard kecepatan sampai 10 Mbps
saluran synchronous dengan 96 64-xBps (6 Mbps total Bandwith) dengan
21 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
saluran yang dapat digunakan saluran data yang spesifik. total bandwith
yang tetap yang digunakan 6 Mbps. Standar ini dinamakan sebagai
Isochronous Ethernet (IsoEnet), dan didesain untuk mengatur
pencampuran bursty dan time critical traffic.
7. Standard IEEE 802.11
Standard IEEE 802.11 adalah standard yang digunakan untuk
jaringan lokal menggunakan wireles. Sebuah metode CSMA/cd telah
diterapkan standard terakhir pada tahun 1998 juga telah menerapkan
metode.
8. Standard IEEE 802.12
IEEE 802.12 yang mempunyai kesempatan 100 MB persekon
sesuai dengan proposal yang dipromosikan oleh AT&T, IBM, Hewlett-
Packard yang biasa disebut 100 Mg anylan. Jaringan ini menggunakan
topologi dasar star wiring dan sebuah metode akses yang mempunyai
anggapan dasar bahwa sebuah alat memberikan pada jaringan Hub ketika
mereka membutuhkan pengiriman data.
Alat ini bisa mengirimkan data jika mendapat ijin dari Hub .
Standar ini dipakai untuk mendukung jaringan berkecepatan tinggi yang
bisa dioperasikan dalam gabungan ethernet dan lingkungan token ring
dengan mendukung kedua buah jenis frame.
E. Manfaat Komunikasi Data
Komunikasi data memiliki banyak manfaat. Manfaat komunikasi data
terbagi atas :
22 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
1. Time Sharing
Time Sharing adalah suatu metode pengolahan data yang
menggunakan sistem perhitungan yang memperbolehkan sejumlah
pemakai melaksanakan program itu selama pelaksanaanya. Misalnya
seorang nasabah datang ke bank tersebut untuk menyimpan uang atau
mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkan pada terminal.
Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui papan
ketik (keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke
pusat komputer, memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang
dikehendaki, dan mencetaknya pada buku tabungan tersebut untuk
transaksi yang baru saja dilakukan.
2. Data Sharing
Data Sharing adalah suatu data dapat dapat di akses oleh sejumlah
pengguna dalam waktu bersamaan. Dengan adanya fasilitas ini, setiap
komputer dapat menggunakan data pada komputer lain sehingga akan
menghemat waktu dan memudahkan suatu pekerjaan, terlebih lagi jika
jarak antarkomputer berjauhan.
3. Program Sharing
Program Sharing Memberikan akses multi satu aplikasi, bisa
diinstal dan digunakannya lingkungan yang terdistribusi di seluruh
jaringan oleh beberapa orang. Aplikasi-aplikasi tertentu bisa dijalankan
dari computer lain di jaringan.
Biasanya file-file aplikasi pokok disimpan diserver dari jaringan
agar kemudian bisa diinstal melalui jaringan komputer. Hal ini membuat
proses instalasi sebuah software di jaringan makin mudah. Hal ini juga
membuat proses upgrade dan maintenance aplikasi di seluruh jaringan
akan terasa mudah.
23 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
4. Equipment Sharing
User bisa membagi piranti-piranti dikomputernya dalam jaringan.
Misalnya piranti-piranti seperti printer, CD-ROM, dan hard disk. Ketika
dipasangkan dalam jaringan komputer bisa menshare piranti di komputer
mereka yang memungkinkan pengguna komputer lain mengakses piranti
tersebut seolah berada dikomputer mereka sendiri.
Dengan ini, penggunaan sebuah piranti akan lebih efisien misalnya
satu buah printer bisa dipakai oleh banyak pengguna komputer yang
terhubung ke jaringan.
5. Hubungan antara perangkat yg berbeda
Hubungan antara perangkat yg berbeda memungkinkan user untuk
berkomunikasi dengan berbagai media, seperti email dan konferensi
video. Hal ini memungkinkan karena teks, suara, gambar, dan video
dapat ditarnsmisikan di sepanjang jaringan komputer sebagai data.
Komunikasi tersebut dapat dilakukan di jaringan komputer local maupun
internet
6. Paperless
Adanya penghematan karena berkurangnya penggunaan kertas
dalam berkomunikasi.
F. APLIKASI KOMUNIKASI DATA
Komunikasi data sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Beberapa aplikasi komunikasi data dalam kehidapan manusia adalah sebagai
berikut:
1. Email
E-mail atau surat elektronik adalah aplikasi internet untuk sarana
komunikasisurat menyurat dalam bentuk elektronik. Mengirim E-mail
24 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
sama artinya dengan mengirim sebuah surat, kita dapat bercerita,
mengirimkan pesan atau apa saja.
Lewat E-mail kita dapat juga mengirimkan file dokumen, gambar, dan
sebagainya.E-mail merupakan alat komunikasi yang sangat mudah dan
cepat, karenapengiriman dokumen kita ke seluruh dunia dengan biaya
yang sangat murah.Seperti yang sudah disinggung di atas, komunikasi
dengan menggunakan internetdilakukan dengan cepat sehingga E-mail
akan sampai sesaat setelah dikirim.
2. Automatic teller Machine (ATM)
Automatic teller mAchine (ATM) adalah Self Service Terminal
yang dibuat khusus untuk melayani nasabah bank dalam melakukan
transaksi perbankan. Sehingga ATM harus bisa melayani nasabah seperti
layaknya seorang teller, walaupun terbatas pada transaksi-transaksi
tertentu . transkaksi tersebut dapat berupa penarikan tunai, informasi saldo,
transaksi rekening (transfer) dan pembayaran rekening telepon/listrik.
Gambar : 3.12 Mesin ATM
3. Hotel Reservation Online
Merupakan salah satu aplikasi dari komunikasi data. Dengan
bantuan internet, membooking sebuah kamar hotel bisa dilakukan dimana
25 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
saja dan kapan saja tanpa harus mendatangi hotel tersebut secara
langsung.
4. KRS online
Aplikasi dari komunikasi data yang lain yaitu pengisian Kartu
Rencana Studi (KRS). Dengan bantuan jaringan internet, seorang
mahasiswa bisa melakukan pengisian KRS dengan mudah dimana saja dan
kapan saja.
5. Traffic Control System
Dengan bantuan jaringan intenet, seseorang bisa melacak dan
mengetahui situasi lalu lintas di berbagai tempat di belahan dunia hanya
dalam waktu yang relative singkat.
6. Airline seat reservation system
Adalah merupakan aplikasi dari komunikasi data. Penyedia jasa
penerbangan menawarkan layanan yang memudahkan customer. Customer
bisa dengan mudah membooking tiket pesawat dengan bantuan layanan
online dari internet.
7. Telepon
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghubungi kerabat
dengan perangkat telepon. Jaringan telepon merupakan aplikasi dari
komunikasi data. Suara kita dari tempat A bisa didengar di tempat B yang
berjarak puluhan kilometer karena gelombang suara kita dibawa oleh arus
listrik dalam hal ini bertindak sebagai media transmisi ke perangkat
telepon lawan bicara kita sehingga suara kita bisa terdengar dan begitu
pula sebaliknya.
8. Short Message Service ( SMS)
Short Message Service ( SMS) juga merupakan salah satu dari aplikasi
komunikasi data. Data (teks sms) dari Handphone A dikirim melalui
26 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
media transmisi jaringan satelit operator selular dan sampai ke handphone
B dalam bentuk sinyal dan diubah oleh receviver data (teks sms) sehingga
pengguna handphone B bisa membaca teks sms tersebut.
G. PARAMETER KOMUNIKASI DATA
Parameter Komunikasi Data adalah ukuran-ukuran yang berhubungan
dengan proses komunikasi data itu berjalan dari sumber data sampai dengan
penerima data.
1. TRIB (Transfer Rate of Information Bits)
TRIB (Transfer Rate of Information Bits) adalah Jumlah bit yang
diterima receiver dibagi dengan waktu transmisi total. Digunakan
untuk mengukur jumlah informasi yang diterima tujuan (penerima
data).
2. BER ( Bit Error Rate )
BER ( Bit Error Rate ) adalah indikasi beberapa paket data
ditransmisi ulang karena error dalam proses pengiriman informasi.
BER merupakan sejumlah bit digital bernilai tinggi pada jaringan
transmisi yang ditafsirkan sebagai keadaan rendah atau sebaliknya,
kemudian dibagi dengan sejumlah bit yang diterima atau dikirim atau
diproses selama beberapa periode yang telah ditetapkan.
Sebagai contoh, diasumsikan berikut ini urutan bit yang
ditransmisikan:
0 1 1 0 0 0 1 0 1 1,
dan pada alat penerima akan menterjemahkan urutan bit sebagai
berikut:
0 0 1 0 1 0 1 0 0 1,
Maka BER pada kasus ini ada 3 kesalahan penafsiran bit (yang digaris
bawah) kemudian sebagai nilai BER yang dihasilkan adalah nilai
27 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
kesalahan ini dibagi dengan sejumlah bit yang kirim yaitu 10 bit,
sehingga didapatkan 0.3 atau 30%.
3. Channel Throughput
Channel Throughput adalah jumlah data yang berhasil dipidahkan
dari suatu tempat ke tempat lain dalam periode waktu yang diberikan
melalui jalur komunikasi tunggal.
4. Reliability (Kehandalan)
Reliability (Kehandalan) adalah indikasi yang menunjukkan
apakah suatu peralatan dapat beroperasi dengan baik pada periode
waktu yang diberikan dan level penggunaan tertentu
5. Availability
Availability adalah indikasi yang menunjukkan apakah suatu
peralatan siap untuk melayani ketika diperlukan , rumus: availability
adalah perbandingan antara rata-rata waktu kegagalan dengan jumlah
dari rata-rata waktu sebelum kegagalan dengan rata-rata waktu
pelihara.
6. Channel Transfer Delay
Channel Transfer Delay adalah jumlah waktu yang diperluka oleh
signal untuk berpindah dari titik pemancar ke titik penerima.
7. Turnaround/Response Time
Turnaround/Response Time adalah waktu yang dihabiskan system
computer dalam menanggapi permintaan.
8. Channel Estabilishment Time
28 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
Channel Estabilishment Time sdalah total waktu yang diperlukan oleh media
transmisi untuk membangun sambungan langsung pemancar dan penerima. BAB
IV
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
1. Komunikasi data adalah transmisi atau proses pengiriman dan
penerimaan data dari dua atau lebih device (sumber), melalui beberapa
media. Media tersebut dapat berupa kabel koaksial, fiber optic (serat
optic), microware dan sebagainya.
2. Jaringan komputer adalah adalah sekumpulan komputer, serta
perangkat-perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung
dalam suatu kesatuan.
3. Komputer terdiri dari beberapa macam jaringan, yaitu Local Area
Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), dan Wide Area
Network (WAN).
4. Topologi terdiri dari beberapa jenis, yaitu topologi Bus, topologi star,
topologi cincin, topologi mesh, dan topologi tree (pohon), dan topologi
linier.
5. Protokol Komunikasi Data merupakan himpunan aturan yang
mengatur komunikasi data. Protokol memiliki tiga elemen kunci, yaitu
sintaks, semantik, dan waktu. Model protokol komunikasi data, yaitu
model OSI dan model TCP/IP.
29 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
6. Standar komunikasi data terdiri atas,yaitu standar IEEE 802.2,
standard IEEE 802.3 (ethernet), standar IEEE 802.4 ( token bus),
standard IEEE 802.5 (token ring), standard IEEE 802.6, standard
802.9, standard IEEE 802.11, dan standard IEEE 802.12.
7. Komunikasi data memiliki banyak manfaat, diantaranya time sharing,
data sharing, program sharing, equipment sharing, hubungan antara
perangkat yang berbeda, dan paperless (penghematan dalam
penggunaan kertas).
8. Komunikasi data juga diaplikasikan dalam kehidupan kita sehari-hari
contohnya dengan mengirimkan email, menggunakn mesin ATM, dan
lain sebagainya.
B. Saran
Guna mendukung dan mencapai tujuan yang diinginkan yaitu lebih
memahami penjelasan tentang komunikasi data dan sistem yang
menyusunnya, kami mengharapkan kritik dan saran untuk membangun
pokok bahasan yang ada dalam makalah ini agar lebih bermanfaat bagi
para pembacanya.
DAFTAR PUSTAKA
InterNet:
Wikipedia.2009.“Komunkasi Data”,http://www.wikipedia.com (diakses tanggal
21 Maret 2012)
Carapedia.2010.”Manfaat Komunikasi Data”, http:// www. carapedia.com . (diakses
tanggal 22 Maret 2012)
Ilmu Komputer.2010.”Standar Komunikasi Data”,http://ilmukomputer.com.
(diakses tanggal 22 Maret 2012)
30 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m
LAMPIRAN
ANGGOTA KELOMPOK I :
1. ANDRI NURCAHYO (201143500458)
2. DEVI AULIAILLAH (201143500470)
3. MEI SEMPER DAELY (201143500676)
31 | D o s e n P r o d i : N a h o t F r a s t i a n , S . K o m