kebjk pert perkesmas 24-26 nov 2015

47
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat 2015 KEBIJAKAN PROGRAM PERKESMAS DI JAWA BARAT Oleh : Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Khusus

Upload: santimala

Post on 11-Jul-2016

63 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

perkesmas

TRANSCRIPT

Page 1: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

2015

KEBIJAKAN PROGRAM PERKESMAS DI JAWA BARAT

Oleh :Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Khusus

Page 2: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

ARAH PEMBANGUNAN KESEHATAN DALAM RPJPN 2005-2025

Arah pengembangan upaya kesehatan, dari kuratif bergerak ke arah promotif, preventif sesuai kondisi dan

kebutuhan

KURATIF & REHABILITATIF

PREVENSI & PROMOSI

RPJMN I

2005-2009

Bangkes diarahkan untuk meningkatkan

akses dan kualitas yankes

RPJMN II

2010-2014

AKSES masyarakat thp

yankes yang BERKUALITAS

telah lebih berkembang

dan meningkat

RPJMN III

2015-2019

Akses masyarakat terhadap YANKES YANG BERKUALITAS telah mulai mantap

RPJMN IV

2020-2025

Kes masyarakat thp yankes yang berkualitas telah menjangkau dan

merata di seluruh wilayah Indonesia

VISI:MASYARAKAT

SEHAT YANG MANDIRI

DANBERKEADILAN

Page 3: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

VISI PEMBANGUNAN JAWA BARAT 2013 - 2018

“JAWA BARAT MAJU DAN SEJAHTERA

UNTUK SEMUA”

Page 4: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

saras/bkom/2015 4

Page 5: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

saras/bkom/2015 5

Page 6: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

6

PROGRAM INDONESIA SEHAT

1. PARADIGMA SEHAT: – Pengarusutamaan Kesehatan dalam

aspek Pembangunan– Promotif – Preventif– Pemberdayaan Masyarakat

2. PENGUATAN PELAYANAN KESEHATAN antara lain ( DTPK= Daerah Tertinggal Perbatasan Kepulauan …..NUSANTARA SEHAT)3. JKN ( JAMINAN KESEHATAN NASIONAL)

saras/bkom/2015

Page 7: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN KESEHATAN

VISI

7. Lansia1. Ibu

hamil

2. Bayi

3. Balita

4. Usia sekolah

5. Remaja

6. Usia produktif

Screening bayi baru lahir

Iimunisasi, vit A, PMT

UKS Kespro

Kesja

KURATIF-REHABILITATIF

PROMOTIF - PREVENTIF

Akses masyarakat terhadap yankes yang berkualitas telah mulai

mantap

7Arah pengembangan upaya kesehatan, dari kuratif bergerak ke arah

promotif, preventif sesuai kondisi dan kebutuhan

Page 8: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan & Sasaran RPJMD Provinsi Jawa Barat

Tahun 2013-2018

VISIJAWA BARAT

MAJU DAN SEJAHTERA

UNTUK SEMUA

MISI PERTAMAMembangun masyarakat yg berkualitas & berdaya saing

TUJUANMembangun Sumber Daya Manusia Jabar yg menguasai ilmu pengetahuan & teknologi, senantiasa berkarya, kompetitif, dg tetap mempertahankan identitas & ciri khas masyarakat yang

santun dan berbudaya

SASARAN1. Meningkatnya aksesibilitas & kualitas pendidikan yang

unggul, terjangkau dan merata2. Meningkatnya kualitas layanan kesehatan bagi semua serta

perluasan akses layanan yg terjangkau dan merata3. Meningkatnya daya saing SDM dan kelembagaan serta

berbudaya IPTEK4. Meningkatnyakualitas ketahanan keluarga

Page 9: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

ISU STRATEGIS1. Kejadian beberapa penyakit menular, tidak menular, gangguan

mental serta gangguan gizi makin meningkat. Terdapat beban ganda penyakit diluar sasaran MDGs 2015, ancaman munculnya penyakit new emerging & re-emerging serta Kejadian Luar Biasa (KLB) yang diakibatkan perubahan perilaku manusia dan lingkungan;

2. Sistem Kesehatan perlu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di masa yang akan datang baik dari sisi kuantitas maupun kualitas;

3. Sistem Pelayanan kesehatan belum efektif & efisien, masih berorientasi kepada kuratif daripada promotif & preventif, hal ini terlihat dari proporsi anggaran lebih tinggi untuk kuratif;

4. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) belum menjadi bagian dari budaya di masyarakat;

5. Kualitas kesehatan lingkungan masih rendah sebagai akibat dari pembangunan yang tidak berwawasan kesehatan;

6. Sumber Daya Kesehatan belum sesuai dengan standar untuk memenuhi pelayanan kesehatan prima;

7. Regulasi kesehatan perlu dilengkapi dan Sistem Informasi Kesehatan belum terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan.

Page 10: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

KEBIJAKAN• 1) Penguatan pemberdayaan masyarakat, kerjasama &

kemitraan serta penyehatan lingkungan • 2) Penguatan pelayanan kesehatan, pencegahan,

pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi

• 3) Penguatan pembiayaan dan sumber daya kesehatan • 4) Penguatan manajemen, regulasi, sistem informasi di

bidang kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan

Page 11: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PELAYANAN KEPERAWATAN (UU 38/2014)

Suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit.

PERAWAT

Page 12: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

KEPERAWATAN (UU 38/2014)

Praktik Keperawatan :Pelayanan yang diselenggarakan oleh perawat dalam bentuk asuhan keperawatan.

Asuhan Keperawatan : Rangkaian interaksi perawat dengan klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan kemandirian klien dalam merawat dirinya.

Praktik keperawatan dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan dan di tempat lain sesuai dengan klien sasarannya.

antara lain: PUSKESMAS

Page 13: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PELAYANAN KEPERAWATAN DI PUSKESMAS (Permenkes 75/2014)

Puskesmas menyelenggarakan UKM tk.1 dan UKP tk.1UKM tk.1 meliputi UKM esensial dan UKM pengembanganUKM esensial :1. Pelayanan promosi kesehatan2. Pelayanan kesehatan lingkungan3. Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan

keluarga berencana4. Pelayanan gizi5. Pelayanan pencegahan dan

pengendalian penyakit

UKP TK.1 dilaksanakan dalam bentuk:1. Rawat jalan2. Pelayanan gawat darurat3. Pelayanan satu hari4. Home care, dan atau5. Rawat inap

Untuk melaksanakan upaya kesehatan, puskesmas harus menyelenggarakan:1. Manajemen puskesmas2. Pelayanan kefarmasian

3. Pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat (perkesmas)

4. Pelayanan laboratorium

Page 14: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PELAYANAN PERKESMAS(Kepmenkes 279/2006)

Perpaduan antara ilmu keperawatan dan kesmas

Dukungan peran serta aktif masyarakat

Ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masy

Meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal

sehingga mandiri dalam upaya kesehatannya

Prioritas upaya promotif & preventif secara

berkesinambungan tanpa mengabaikan upaya kuratif &

rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu

Page 15: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

CIRI KEGIATAN DALAM PELAYANAN PERKESMAS (Kepmenkes 279/2006)

1. Adanya kesinambungan pelayanan kesehatan2. Fokus pada upaya promotif, preventif tanpa mengabaikan

kuratif dan rehabilitatif3. Terjadi proses alih peran dari perawat perkesmas kepada klien

Kemandirian4. Adanya kemitraan antara perawat perkesmas dengan

masyarakat dalam upaya kemandirian klien5. Kerjasama dengan tenaga kesehatan lain

Page 16: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PROSES ALIH PERAN PERAWAT DAN KLIEN(Kepmenkes 279/2006)

Metode : Proses KeperawatanPengkajian Penetapan Diagnosa Rencana Implementasi

Evaluasi

PERAN PERAWAT

PERAN KLIEN

Page 17: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PUSKESMAS PUSAT PELAYANAN KESEHATAN STRATA PERTAMA

Puskesmas bertanggungjawab menyelenggarakan pelayanan

kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu

dan berkesinambungan.

Pelayanan kesehatan

perorangan

Pelayanan kesehatan

masyarakat

Page 18: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

SDM KEPERAWATAN DI PUSKESMAS (Permenkes 75/2014)

PKM Kawasan Perkotaan

PKM Kawasan Perdesaan

PKM Kawasan Terpencil dan Sangat

TerpencilNon

RanapRanap Non

RanapRanap Non

RanapRanap

5 8 5 8 5 8

a. Standar ketenagaan di atas merupakan kondisi minimal agar puskesmas terselenggara dengan baik

b. Belum termasuk tenaga di pustu

Page 19: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

TUGAS PERAWAT (UU 38/2014)

1. Pemberi asuhan keperawatan

2. Penyuluh dan konselor bagi klien

3. Pengelola pelayanan keperawatan

4. Peneliti keperawatan

5. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang

6. Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu

Page 20: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

TUGAS PERAWAT (UU 38/2014)

1. Pemberi asuhan keperawatan

2. Penyuluh dan konselor bagi klien

3. Pengelola pelayanan keperawatan

4. Peneliti keperawatan

5. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang

6. Pelaksana tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu

Page 21: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PEMBERI ASKEP DI BIDANG UKPWewenang Perawat:1. Melakukan pengkajian keperawatan sec holistik2. Menetapkan diagnosis keperawatan3. Merencanakan tindakan keperawatan4. Melaksanakan tindakan keperawatan5. Mengevaluasi hasil tindakan keperawatan6. Melakukan rujukan7. Memberikan tindakan pada keadaan gadar sesuai kompetensi8. Memberikan konsultasi keperawatan dan berkolaborasi dengan

dokter9. Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling10.Melakukan penatalaksanaan pemberian obat kepada klien sesuai

resep atau obat bebas dan obat bebas terbatas

Page 22: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PEMBERI ASKEP DI BIDANG UKMWewenang Perawat:1. Melakukan pengkajian perkesmas di tk keluarga dan klp masy2. Menetapkan permasalahan perkesmas3. Membantu penemuan kasus penyakit4. Merencanakan tindakan perkesmas5. Melaksanakan tindakan perkesmas6. Melakukan rujukan kasus7. Mengevaluasi hasil tindakan perkesmas8. Melakukan pemberdayaan masyarakat9. Melaksanakan advokasi dalam perkesmas10. Menjalin kemitraan dalam perkesmas11. Melakukan penyuluhan kesehatan dan konseling12. Mengelola kasus13. Melakukan penatalaksanaan keperawatan komplementer dan alternatif

Page 23: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

CONTOH RINCIAN KEGIATAN DINILAI DALAM PEMBERIAN ANGKA KREDIT BAGI PERAWAT PERKESMAS DI PUSKESMAS

(Permenpan 25/2014) Mengajarkan PHBS pada individu dalam rangka melakukan upaya promotif Membuat media untuk peningkatan PHBS pada individu dalam rangka

melakukan upaya promotif Memantau perkembangan pasien sesuai dengan kondisinya (melakukan

pemeriksaan fisik, mengamati keadaan pasien) pada individu dalam rangka upaya preventif

Memfasilitasi penggunaan pelindung diri pada kelompok dalam rangka melakukan upaya preventif

Melaksanakan tugas lapangan di bidang kesehatan Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu Melakukan supervisi lapangan Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada keluarga Melakukan pengkajian keperawatan pada kelompok

Page 24: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

CONTOH RINCIAN ... Melaksanakan imunisasi pada individu dalam rangka upaya preventif Melaksanakan kegiatan bantuan/ partisipasi kesehatan Mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan pada individu dalam

rangka melakukan upaya promotif Mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan pada kelompok dalam

rangka melakukan upaya promotif Membentuk dan mempertahankan keberadaan kelompok masyarakat

pemerhati masalah kesehatan Melakukan stimulasi tumbuh kembang pada individu dalam rangka

melakukan upaya promotif Melaksanakan case finding/ deteksi dini/ penemuan kasus baru pada

individu dalam rangka melakukan upaya promotif Melakukan support kepatuhan terhadap intervensi kesehatan pada

individu Mengajarkan keluarga untuk meningkatkan kesehatan anggota

keluarganya Melakukan pendidikan kesehatan kepada masyarakat

Page 25: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PELAKSANAAN TUGAS BERDASARKAN PELIMPAHAN WEWENANG

DELEGATIF MANDAT• Pelimpahan wewenang

untuk melakukan tindakan medis di bawah pengawasan tenaga medis

• Pelimpahan wewenang untuk melakukan tindakan medis diberikan oleh tenaga medis disertai pelimpahan tanggung jawab

• Diberikan secara tertulis kepada perawat dgn wewenang:1. Melakukan tindakan medis2. Memberikan yankes sesuai program pemerintah

Page 26: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Kepmenkes No. 279 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Upaya Perkesmas di Puskesmas

26

PROMKES KIA &KB GIZI KESLING P2MPENGO-BATAN

INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL(SPM)

UPAYAPENGEMBANGAN

UPAYAPENGEMBANGAN PERKESMAS

PERKESMAS

STRATEGI PELAYANAN PERKESMAS

Page 27: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

UPAYA PERKESMASperpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta aktif masyarakatmengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpaduditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat untuk ikut meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, sehingga mandiri dalam upaya kesehatannya

Page 28: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

28

FAKTOR EKSTERNAL( a.l PERUBAHAN SISTEM PEMERINTAHAN,

GLOBALISASI, KOMITMEN GLOBAL, PERAN OP, DLL

PERAWAT KUANTITAS KUALITAS

TENAGA KES LAIN

TARGET PROGRAM GLOBAL NASIONAL DAERAH

STANDAR/PEDOMAN

SARANA,PRASARANA,PERALATAN KES

DANA

MANAJEMENYANKES DI PUSKESMAS(P1,P2,P3)

TUGAS,TANGGUNGJAWAB PERAWAT (PERAN,FUNGSI VSTUGAS FAKTUAL)

INDIKATORPERKESMAS

JUMLAHANGKA KREDITPERAWAT

SPM YANKES(CAKUPAN,MUTU)

SISTEM INFORMASI(UMPAN BALIK)

KELUARGARAWANMANDIRI

INPUT

PROSES OUTPUT OUTCOME

KERANGKA PENYELENGGARAAN PERKESMAS DI PUSKESMAS

Page 29: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PERAN PERAWAT PUSKESMAS(Minimal vs Ideal)

KLIEN

PENDIDIK KESEHATAN

PEMBERI PELAYANAN KESEHATAN

PENEMU KASUSKOORDINATOR/PENGHUBUNG

KONSELOR ROLE MODEL

PEMODIFIKASILINGKUNGAN

KONSULTAN

PEMBAHARU(CHANGE AGENT)

MANAJER KASUS ADVOKAT

PENELITI

ideal

minimal

Page 30: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

TUJUAN UPAYA PERKESMAS

Meningkatnya kemandirian individu, keluarga, kelompok/masyarakat (rawan

kesehatan) untuk mengatasi masalah kesehatan/

keperawatannya sehingga tercapai derajat kesehatan

masyarakat yang optimal

Page 31: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

SASARAN PERKESMAS

31

Masyarakat

Kelompok/ Masyarakat

Contoh: • Kelompok Balita• Kelompok Lansia• Kelompok Jemaah

Haji• Kelompok dengan

masalah kesehatan lainnya

• Masyarakat Kumuh• Masyarakat

bermasalah kesehatan

IndividuContoh: Individu Risiko Tinggi:• Maternal• Bayi• Balita• Lansia• Penyakit Menular

KeluargaContoh:

Keluarga Rawan Kesehatan:• GAKIN• Belum kontak dengan fasyankes• Follow Up Care

Page 32: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

CONTINUUM OF CARE

Pelayanan Antenatal

Persalinan, nifas & neonatal

Pelayanan bagi bayi

Pelayanan bagi balita

Pelayanan bagi anak SD

Pelayanan bagi anak SMP/A & remaja

•P4K•Buku KIA•ANC terpadu•Kelas Ibu Hamil•Fe & asam folat•PMT ibu hamil•TT ibu hamil

• APN (MAK III) dan KF• Inisiasi Menyusu Dini• Vit K 1 inj• Imunisasi Hep B• Rumah Tunggu• Kemitraan Bidan Dukun• KB pasca persalinan• PONED-PONEK

• ASI eksklusif• Imunisasi dasar

lengkap• Pemberian makan• Penimbangan• Vit A• MTBS

• Pemantauan pertumbuhan & perkembangan

• PMT

•Penjaringan•Bln Imunisasi Anak Sekolah•Upaya Kes Sklh•PMT

• Kespro remaja • Konseling:

Gizi HIV/AIDS, NAPZA dll

• Fe 1000 hari pertama kehidupan

Pelayanan PUS & WUS

Lansia

• Kualitas• Degenerasi

• Konseling Kespro

• Pelayanan KB• KIE Kespro Catin

• PKRT

Upaya promotif dan preventif di hulu sama pentingnya dengan yang dihilir

Promotif

Preventif

Diagnosa Dini

Kuratif

Rehabilitatif

Promotif

Preventif

Diagnosa Dini

Kuratif

Rehabilitatif

Page 33: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

MEKANISME PELAYANAN PERKESMAS

Subdit Kepwt Dasar33

KONTAK DENGAN PUSKESMAS

LAPORANSURVEILLANCE

POSYANDU,POLINDES,DLL

PELAYANAN DI DALAM GEDUNG DAN PELAYANAN DI LUAR GEDUNG PUSK

SASARAN PRIORITASKAB/KOTA (SPM)C

ASUHAN KEPERAWATAN(INDIVIDU/KELUARGA/KLP/MASY)

SASARAN PRIORITASPERKESMAS

Page 34: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

CIRI KEGIATAN PERKESMAS1. Adanya kesinambungan pelayanan kesehatan2. Fokus pada upaya promotif, preventif, tanpa mengabaikan

kuratif dan rehabilitatif3. Terjadi proses alih peran dari perawat perkesmas kepada

klien Kemandirian4. Adanya kemitraan antara perawat perkesmas dengan

masyarakat dalam upaya kemandirian klien5. Kerjasama dengan tenaga kesehatan lain

Page 35: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

√ Pengkajian keperawatan pasien deteksi dini (sasaran prioritas)

1

PoliklinikPuskesmas, Pustu,Pusling,Pos kes desa

√ Tugas pelimpahan sesuai wewenang

√ Tindakan keperawatan (Direct care)

√ Konseling keperawatan√ Pengobatan (sesuai kewenangan)

√ Dokumentasi keperawatan√ Rujukan pasien/masalah kes

Asuhan Keperawatan Pasien di Puskesmas

√ Penyuluhan kesehatan

PERAN PERAWAT DI PUSKESMAS (KEPMEN 279/2006)

Page 36: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Kunjungan rumah oleh perawat (Home care) terencana pembinaan keluarga

Identifikasi keluarga rawan kesehatan

Penemuan dini kasus Tindakan keperawatan (direct care)

Pelayanan kesehatan sesuai rencana Pengendalian infeksi di keluarga

Dokumentasi keperawatan

2

KeluargaRawan kesPrioritas

Pendidikan dan Konseling

Page 37: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Askep pada Kelompok Khusus3

Identifikasi faktor resiko masalah kesehatan

Pendidikan n kesehatan

Pelayanan keperawatan Memotivasi pembentukan, membimbing kader kesehatan sesuai kelompoknnya

Dokumentasi keperawatan

Posyandu Balita

Posyandu usila

Panti Asuhan Lain lain

Page 38: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Asuhan Keperawatan di Masyarakat

4

Identifikasi masalah kesehatan

Meningkatkan partisipasi masyarakat

Pendidikan /penyuluhan kesehatanMemotivasi pembentukan , pengembangan kader kesehatan

Melaksanakan dan memantau PHBSDokumentasi keperawatan

Masyarakat Rentan terhadap Masalah Kes.

Page 39: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PENGORGANISASIAN PERAWAT PERKESMAS DI PUSKESMAS

PUSKESMAS KAWASAN

PERKOTAAN

PUSKESMAS KAWASAN

PERDESAAN

PUSKESMAS TERPENCIL DAN

SANGAT TERPENCIL

Penanggung Jawab UKM Esensial dan

Keperawatan Kesehatan

Masyarakat

Penanggung Jawab UKM Esensial dan

Keperawatan Kesehatan

Masyarakat

Penanggung Jawab UKM Esensial, UKM Pengembangan, dan

dan Keperawatan Kesehatan

Masyarakat

Permenkes 75/2014

Page 40: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PENGORGANISASIAN PELAYANAN PERKESMAS LUAR GEDUNG PUSKESMAS (Kepmenkes 279/2006)

KEPALA PUSKESMAS

PERAWAT KOORDINATOR PERKESMAS

PERAWAT PJ DARBIN

PERAWAT PELAKSANA

KADER

MASYARAKAT

PERAWAT PELAKSANA

KADER

MASYARAKAT

PERAWAT PJ DARBIN

PERAWAT PELAKSANA

KADER

MASYARAKAT

PERAWAT PELAKSANA

KADER

MASYARAKAT

Page 41: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Tk.Kemandirian

Klg

Kriteria Kemandirian Keluarga

(1)Keluarga menerima perawat

(2)Keluarga menerima pelayanan kesehatan sesuai rencana keperawatan keluarga

(3)Keluarga tahu dan dapat mengungkapkan masalah kesehatannya secara benar

(4)Keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan sesuai anjuran

(5)Keluarga melakukan tindakan keperawatan sederhana sesuai anjuran

(6)Keluarga melakukan tindakan pencegahan secara aktif

(7)Keluarga melakukan tindakan promotif secara aktif

KM-I√ √

KM-II√ √ √ √ √

KM-III√ √ √ √ √ √

KM-IV√ √ √ √ √ √ √

Page 42: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

PEMBAGIAN TUGAS PEMBINAAN WILAYAH

SITUSAEUR KEBON LEGA CIBADUYUT CIBADUYUT KIDUL

CIBADUYUT WETAN

MEKAR WANGI

PEMBINA WILAYAH TATY DAMIYANTI ANITA IKA F LANDERIA DWI R.

BIDAN PENDAMPING RISNA DEWI PRESTI NIA RINA RINA

PERAWAT PJ DARBIN TATY NOVI MULYANI SOBANA LILIS IKA M

PETUGAS GIZI DINA DINA YANA YANA DINA YANA

Ke Posyandu : Pembina wilayah dan Bidan pendampingPerkesmas : Perawat penanggung jawab daerah binaan (PJ Darbin)

Page 43: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

INDIKATOR INPUT

Subdit Kepwt Dasar43

•PUSKESMAS MENYEDIAKAN :PERAWAT KOORDINATOR (MINIMAL D III- KEPERAWATAN)

PERAWAT TERLATIH KEPERAWATAN KESEHATAN KOMUNITAS

PJ DARBIN/ DESA PUNYA PHN KITPEDOMAN/STANDAR PERKESMASTERSEDIA SARANA PENDUKUNG AL. : TRANSPORTASI, DOKUMENTASI, ATK.

Page 44: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

INDIKATOR PROSES

44

• % KELUARGA RAWAN PUNYA FAMILY FOLDER• % KELOMPOK RAWAN KES DIBINA• DARBIN ADA MAPING (PETA) SASARAN PERKESMAS• ADA RENCANA KEGIATAN PERKESMAS (POA)• BUKTI PEMBAGIAN TUGAS PERAWAT• REGISTER KOHORT KELUARGA RAWAN/ PWS• CATATAN ASUHAN KEPERAWATAN• KEGIATAN REFLEKSI DISKUSI KASUS (RDK)• HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI

Page 45: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

INDIKATOR OUTPUT

45

•% INDIVIDU PENGUNJUNG PUSK DIBERIKAN ASKEP•% KELUARGA RAWAN MAS. KES. PRIORITAS DIBINA•% KELOMPOK RAWAN KES. DIBINA•% PENINGKATAN KEMANDIRIAN KELUARGA/ KELOMPOK (SWABANTU) SELESAI DIBINA•% DAERAH WILAYAH KERJA PUSK DIBINA•% KEPATUHAN KLIEN THD INTERVENSI KES.•JUMLAH KLIEN TERSANGKA MAS. KES. DI RUJUK•KEPUASAN KLIEN THD YANWAT

Page 46: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

Input

Proses

Output

Outcome• SDM

(pelatihan)• Data sasaran• Dana (APBD-

BOK)

• Pemetaan sasaran

• PMKK• Nursing Center• Integrasi

perkesmas dgn program lain

• Monev (Lokmin)

• Kemandirian KK rawan

• Cakupan Perkesmas• Cakupan program

(SPM, MDGs)

• SKP• Dupak (pejabat

fungsional)

MANAJEMEN PERKESM

Penurunan AKI - AKB

Tenaga keperawatan yg profesional

di Puskesmas.

RESUME

Page 47: Kebjk Pert Perkesmas 24-26 Nov 2015

47