kebijakan moneter

20
Oleh: Muhammad Yusuf Rizki Kosasih Rizki Aljundi Senin, 09 Desember 2013

Upload: yusuf-darismah

Post on 11-Jul-2015

162 views

Category:

Economy & Finance


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kebijakan moneter

Oleh:

Muhammad Yusuf

Rizki Kosasih

Rizki Aljundi

Senin, 09 Desember 2013

Page 2: Kebijakan moneter

Bank Sentral

(Bank Indonesia)

Bank Umum

Bank Syariah

BPR

terdiri dari

Fungsi

Pemilik

Organisasi

dibedakan

menurutBank

manfaat dan

layanan

Produk

Penyimpanan

Layanan

Peminjaman

terdiri dari

Unit

Branch

Correspondency

Bank

terdiri dari

BUMN

Swasta

Nasional

BPD

Asing

Kebijakan

Disconto

Operasi Pasar

Terbuka

Rasio Kas

Pengawasan

Kredit Secara

Selektif

Persuasi Moral

terdiri dari

Instrumen

Moneter

digunakan

sebagai

kerangka

Inflation Targetting

Framework (ITF)

memiliki

tiga tugas

pokok

Menetapkan dan

melaksanakan

kebijakan moneter

Menjaga dan

mengatur

kelancaran sistem

pembayaran

Mengatur dan

mengawasi bank

memiliki

tujuan

Menjaga stabilitas

ekonomi

Menciptakan

lapangan kerja

Kestabilan harga

dicapai

menggunakan

Page 3: Kebijakan moneter

• Defenisi

• Dewan Moneter

• Tujuan

• Instrumen

• Efektivitas kebijakan

Moneter

• Kerangka Strategis

Kebijakan Moneter

RumusanPembahasan

Page 4: Kebijakan moneter

Kebijakan Moneter

Kebijakan moneter adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang

yang beredar dalam rangka mengendalikan perekonomian

Pengertian

Page 5: Kebijakan moneter

Sebagai salah satu kebijakan ekonomi makro,

pada dasarnya kebijakan moneter merupakan

kebijakan pemerintah di bidang keuangan

dalam hal mengatur jumlah uang yang beredar

dan tingkat suku bunga.

• Menteri Keuangan (sebagai Ketua).

• Menteri Perdagangan dan Industri (sebagai Anggota).

• Gubernur Bank Indonesia (sebagai Anggota).

Dewan Moneter

Page 6: Kebijakan moneter

o Menjaga stabilitas ekonomi.

o Menjaga stabilitas harga.

o Meningkatkan kesempatankerja.

o Memperbaiki posisi neracaperdagangan dan neracapembayaran.

Tujuan

Kebijakan Moneter

Page 7: Kebijakan moneter

1. Kebijakan pasar terbuka

2. Kebijakan diskonto

3. Kebijakan cadangan kas

4. Kebijakan kredit selektif dan kredit longgar

5. Kebijakan devaluasi dan revaluasi

6. Sanering

7. Mencetak uang baru dan Menarik atau memusnahkan uang lama

8. Dorongan moral

Macam-macam (Instrumen) Kebijakan Moneter

Kebijakan Moneter

Page 8: Kebijakan moneter

Kebijakan pasar terbuka adalah kebijakan bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar dengan cara menjual atau membeli surat-surat berharga baik milik pemerintah dan swasta.

Macam-macam Kebijakan Moneter

1. Kebijakan Pasar

terbuka

Page 9: Kebijakan moneter

Kebijakan diskonto adalah kebijakan bank sentral untuk menambah atau mengurangi jumlah uang beredar dengan cara menaikkan atau menurunkan suku bunga bank.

Contoh : kebijakan diskonto yang pernah dilakukan oleh Bank Indonesia adalah menaikkan Suku Bunga Indonesia (SBI) mencapai diatas 60% per tahun pada bulan Juli sampai dengan September 1998. Kebijakan tersebut ditujukan untuk meredam inflasi akibat krisis moneter diakhir tahun 1997.

Macam-macam Kebijakan Moneter

2. Kebijakan diskonto

Page 10: Kebijakan moneter

Kebijakan cadangan kas adalah kebijakan banksentral untuk menambah atau mengurangi jumlahuang yang beredar dengan cara menaikkan ataumengurangi cadangan kas minimum yang dimilikibank-bank umum.

3. Kebijakan cadangan kas

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 11: Kebijakan moneter

kebijakan pemerintah dengan mengurangi jumlah uangyang beredar dengan cara memperketat pemberian kredit,kredit boleh diberikan asal memenuhi syarat 5C, Character,Capability, collateral, capital, dan Condition of economy,tetapi pada saat deflasi syarat dapat dipelonggar. Banksentral (Bank Indonesia) berusaha mempengaruhi bank-bank umum dalam hal memberikan kredit kepada nasabahmelalui berbagai macam peraturan kredit.

4. Kebijakan kredit selektif

dan kredit longgar

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 12: Kebijakan moneter

• Kebijakan DevaluasiYaitu menurunkan nilai mata uang asing, dengan tujuan mendorong ekspor dan menghambat impor.

• Kebijakan revaluasiYaitu kebijakan menaikkan nilai mata uang sendiri terhadap nilai mata uang asing.

5. Kebijakan devaluasi dan

revaluasi

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 13: Kebijakan moneter

Sanering adalah kebijakan bank sentral untuk memotong nilai mata uang dalam negeri. Kebijakan ini diberlakukan apabila terjadi hiperinflasi.

misalnya Rp 1.000,00 menjadi Rp 1,00

6. Sanering

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 14: Kebijakan moneter

7. Mencetak uang baru dan Menarik atau

memusnahkan uang lama

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 15: Kebijakan moneter

Himbauan moral adalah kebijakan moneter untukmengatur jumlah uang beredar dengan jalanmemberi imbauan kepada pelaku ekonomi.Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi kredituntuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untukmengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau agar bankmeminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyakjumlah uang beredar pada perekonomian.

8. Dorongan moral

Macam-macam Kebijakan Moneter

Page 16: Kebijakan moneter

Pada umumnya efektivitas kebijakan ekonomi

dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain :

• Ada tidaknya tujuan yang saling bertentangan

• Tingkat monetarisasi masyarakat

• Pengaruh Lembaga Keuangan

• Faktor Kelambanan (Time Lag)

• Harapan (Expectation) masyarakat

• Faktor-faktor yang mempengaruhi variabel target

Efektivitas kebijakan

moneter

Page 17: Kebijakan moneter

Kerangka strategi kebijakan

moneterTerdapat beberapa strategi dalam mencapaitujuan kebijakan moneter:

• Penargetan Nilai Tukar (Exchange Rate Targeting)

• Penargetan Besaran Moneter (Monetary Targeting)

• Penargetan Inflasi (Inflation Targeting)

• Strategi Kebijakan Moneter tanpa jangkar yangtegas (implicit but not explicit anchor)

Page 18: Kebijakan moneter

Dalam kebijakan moneter, Bank Indonesia menganut

sebuah kerangka kerja yang dinamakan Inflation

Targeting Framework.

(ITF) merupakan kerangka kerja kebijakan

moneter yang secara transparan dan

konsisten diarahkan untuk mencapai

sasaran inflasi beberapa tahun ke depan

yang secara eksplisit ditetapkan dan diumumkan

Page 19: Kebijakan moneter

• ITF lebih mudah dipahami oleh masyarakat. Dengan sasaran inflasisecara eksplisit masyarakat akan memahami arah inflasi.

• ITF yang memfokuskan pada inflasi sebagai prioritas kebijakanmoneter sesuai dengan mandat yang diberikan kepada BankIndonesia.

• ITF bersifat forward looking sesuai dengan dampak kebijakan padainflasi yang memerlukan time lag.

• Dalam kerangka ITF, Bank Indonesia mengumumkan sasaran inflasike depan pada periode tertentu.

• Secara reguler, Bank Indonesia menjelaskan kepada publikmengenai kondisi inflasi dan pandangan ke depan serta keputusanyang diambil.

Alasan Bank Sentral

Menggunakan ITF

Page 20: Kebijakan moneter

Terimah Kasih!!!