kata pengantar - kementerian pertaniansakip.pertanian.go.id/admin/data2/lakin setditjen tp...
TRANSCRIPT
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
i Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
KATA PENGANTAR
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan ini disusun atas dasar perwujudan
akuntabilitas dalam penyelenggaraan kegiatan
Dukungan Manajemen dan Teknis Lainnya pada Ditjen
Tanaman Pangan. Tolak ukur yang menjadi sasaran
kegiatan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan tahun
2018 berbeda dari tahun tahun sebelumnya. Hal ini dilakukan demi
ketepatan sasaran kinerja yang dapat dirasakan kemanfaatannya
atas pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi.
Sasaran kegiatan Setditjen Tanaman Pangan antara lain (1)
terwujudnya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah di lingkungan
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, (2) terwujudnya pengelolaan
keuangan yang akuntabel di lingkungan Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan, dan (3) meningkatnya kualitas layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur dari indikator kinerja
yang tertuang di dalam Perjanjian Kinerja 2018. Upaya untuk
mencapai indikator tersebut merupakan komitmen bersama antar
unit kerja guna peningkatan kinerja dan akuntabilitas instansi/unit
kerja. Kami berharap akan terus ada peningkatan capaian kinerja
yang lebih nyata dari tahun ke tahun. Kepada semua pihak yang
telah membantu tersusunnya laporan kinerja ini, kami ucapkan
terimakasih dan semoga laporan ini bermanfaat bagi pihak yang
terkait.
Jakarta, Januari 2019 Sekretaris Direktorat jenderal
Dr. Ir. Maman Suherman, M.M NIP 196009081987031003
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
ii Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
iii Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2018 disusun atas dasar perwujudan akuntabilitas dalam
penyelenggaraan kegiatan Dukungan Manajemen dan Teknis
Lainnya pada Ditjen Tanaman Pangan. Penyusunan laporan kinerja
ini bertujuan memberikan informasi capaian kinerja Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan secara terukur terhadap
indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Sasaran kegiatan Setditjen Tanaman Pangan antara lain (1)
terwujudnya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah di lingkungan
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang diukur oleh indikator nilai
AKIP Ditjen TP berdasarkan penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian, Nilai Kinerja (NK) berdasarkan PMK 249
tahun 2011 , (2) terwujudnya pengelolaan keuangan yang akuntabel
di lingkungan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang diukur
oleh indikator rasio temuan BPK yang terjadi berulang (tahun
berjalan) terhadap total temuan BPK pada tahun sebelumnya dan
rasio temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas
pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi berulang
(tahun berjalan) terhadap total temuan pada tahun sebelumnya, dan
(3) meningkatnya kualitas layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan yang diukur oleh indikator tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan.
Indikator kinerja sasaran kegiatan yang capaiannya sangat berhasil
adalah Nilai AKIP Ditjen TP dan tingkat kepuasan unit kerja eselon II
terhadap Layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
iv Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian,
nilai AKIP Ditjen TP mencapai 104,15%, dan tingkat kepuasan unit
kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan mencapai 99,06%. Keberhasilan ini tidak lepas
dari kerjasama dan koordinasi yang baik antar unit kerja dan yang
paling penting adalah keterlibatan pimpinan dari tahap perencanaan
sampai pemantauan dan evaluasi kinerja.
Terdapat efisiensi penggunaan sumber daya untuk mendukung
capaian indikator Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
adalah 13,51%. Efisiensi ini merupakan gambaran upaya
memaksimalkan penyerapan anggaran untuk dimanfaatkan dalam
rangka mendukung capaian indikator kinerja Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
v Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................ i
RINGKASAN EKSEKUTIF ....................................................... iii
DAFTAR ISI ............................................................................. v
DAFTAR GAMBAR .................................................................. vii
DAFTAR TABEL ...................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................... xi
BAB I PENDAHULUAN ....................................................... 1
1.1. Latar Belakang .............................................................. 1
1.2. Tugas dan Fungsi ......................................................... 2
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ........ 9
2.1. Rencana Strategis 2015-2019 ....................................... 9
2.2. Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2018 ............................... 13
2.3. Pengukuran Indikator Kinerja ......................................... 15
BAB III CAPAIAN INDIKATOR KINERJA .............................. 19
3.1. Analisis Capaian Indikator Kinerja ................................. 19
3.2. Analisisi Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ............... 28
BAB IV PENUTUP .................................................................. 31
LAMPIRAN ............................................................................... 33
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
vi Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
vii Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Struktur Organisasi Setditjen Tanaman Pangan .. 6
Gambar 2. Visi dan Misi Setditjen Tanaman Pangan
Tahun 2015-2019 ................................................ 10
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
viii Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
ix Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tujuan dan Indikator Tujuan Setditjen TP
Tahun 2015-2019 ..................................................... 10
Tabel 2. Indikator Kinerja dan Target Tahun 2018-2019 ......... 12
Tabel 3. Perjanjian Kinerja Setditjen TP Tahun 2018 .............. 15
Tabel 4. Capaian Indikator Kinerja Sasaran Program
Setditjen Tanaman Pangan Tahun 2018 ................... 20
Tabel 5. Peroleh Nilai SAKIP Ditjen Pangan
Tahun 2015-2017 ..................................................... 21
Tabel 6. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Setditjen TP
Tahun 2018 .............................................................. 29
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
x Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
xi Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. PK Sekreatris Ditjen Tanaman Pangan ............. 35
Lampiran 2. Penilaian Kepuasan Bagian Evaluasi dan
Layanan Rekomendasi ..................................... 37
Lampiran 3. Penilaian Kepuasan Bagian Keuangan dan
Perlengkapan.................................................... 38
Lampiran 4. Penilaian Kepuasan Bagian Perencanaan ........ 39
Lampiran 5. Penilaian Kepuasan Bagian Keuangan dan
Perlengkapan.................................................... 40
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
xii Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
1 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu azas penyelenggaraan good governance yang tercantum
dalam Undang‐Undang Nomor 28 Tahun 1999 adalah azas
akuntabilitas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil
akhir dari kegiatan penyelenggara negara harus dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai
pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang‐undangan yang berlaku. Akuntabilitas tersebut
salah satunya diwujudkan dalam bentuk penyusunan Laporan
Kinerja.
Laporan Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2018 merupakan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya
dengan didasarkan suatu perencanaan strategis yang telah
ditetapkan sebagai bagian dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP). Penyusunan Laporan Kinerja ini mengacu
pada Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri PAN dan RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Review
atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Kinerja 2018 ini menyajikan capaian kinerja yang telah
dilaksanakan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
berdasarkan Perjanjian Kinerja yang telah disepakati dan ditetapkan
di Tahun 2018.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
2 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2018 disusun berdasarkan IKU Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan yang tertuang pada Permentan 43
Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pertanian
Nomor 68/PERMENTAN/RC.020/12/2016 Tentang Indikator Kinerja
Utama di Lingkungan Kementerian Pertanian Tahun 2015-2019.
Target Tahun 2018 yang tertuang dalam IKU menjadi dasar
penetapan Perjanjian Kinerja 2018.
1.2 Tugas dan Fungsi Organisasi
Berdasarkan Permentan No. 43/Permentan/OT.010/8/2015 tentang
Organisasi Tata Kerja Kementerian Pertanian, Setditjen Tanaman
Pangan mempunyai tugas memberikan pelayanan teknis dan
administrasi kepada seluruh unit organisasi lingkup Ditjen Tanaman
Pangan. Dalam melaksanakan tugas, Setditjen Tanaman Pangan
menyelenggarakan fungsi:
1. Koordinasi penyusunan rencana dan program, anggaran, serta
kerjasama di bidang tanaman pangan.
2. Pengelolaan urusan keuangan dan perlengkapan.
3. Evaluasi dan penyempurnaan organisasi, tata laksana,
pengelolaan urusan kepegawaian, penyusunan rancangan
peraturan perundang-undangan, dan pelaksanaan hubungan
masyarakat serta informasi publik.
4. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan, serta pemberian
layanan rekomendasi di bidang tanaman pangan.
5. Pelaksanaan pengurusan tata usaha dan rumah tangga
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Pelaksanaan tugas dan fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan dilakukan oleh empat unit kerja Eselon III yaitu:
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
3 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
1. Bagian Perencanaan
Bagian Perencanaan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
koordinasi, dan penyusunan rencana, program dan anggaran, serta
kerja sama di bidang tanaman pangan. Dalam melaksanakan tugas,
Bagian Perencanaan menyelenggarakan fungsi: (1) penyiapan
bahan koordinasi, dan penyusunan rencana dan program di bidang
tanaman pangan; (2) penyiapan bahan koordinasi, dan penyusunan
anggaran di bidang tanaman pangan; dan (3) penyiapan
penyusunan kerja sama di bidang tanaman pangan.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian
Perencanaan terdiri dari:
a. Subbagian Program, mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan koordinasi, dan penyusunan rencana dan program di
bidang tanaman pangan.
b. Subbagian Anggaran, mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan koordinasi, dan penyusunan anggaran di bidang
tanaman pangan.
c. Subbagian Kerja Sama, mempunyai tugas melakukan
penyiapan bahan penyusunan kerja sama di bidang tanaman
pangan.
2. Bagian Keuangan dan Perlengkapan
Bagian Keuangan dan Perlengkapan mempunyai tugas
melaksanakan urusan keuangan dan perlengkapan. Dalam
melaksanakan tugas tersebut Bagian Keuangan dan Perlengkapan
menyelenggarakan fungsi: (1) pelaksanaan urusan perbendaharaan,
Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), penyiapan pengujian dan
penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM); (2) pelaksanaan
urusan akuntansi dan verifikasi keuangan serta tindak lanjut hasil
pengawasan; dan (3) pelaksanaan urusan perlengkapan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
4 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian Keuangan
dan Perlengkapan terdiri dari:
a. Subbagian Perbendaharaan, mempunyai tugas melakukan
urusan perbendaharaan, Penerimaan Negara Bukan Pajak
(PNBP), dan penyiapan bahan pengujian dan penerbitan Surat
Perintah Membayar (SPM).
b. Subbagian Akuntansi, Verifikasi, dan Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan, mempunyai tugas melakukan urusan akuntansi
dan verifikasi keuangan serta tindak lanjut hasil pengawasan.
c. Subbagian Perlengkapan, mempunyai tugas melakukan urusan
perlengkapan.
3. Bagian Umum
Bagian umum mempunyai tugas melaksanakan evaluasi dan
penyusunan organisasi, tatalaksana, reformasi birokrasi, urusan
kepegawaian, penyusunan rancangan peraturan perundang-
undangan, pelaksanaan hubungan masyarakat dan informasi publik,
serta urusan tata usaha dan rumah tangga.
Dalam melaksanakan tugas tersebut Bagian Umum
menyelenggarakan fungsi: (1) penyiapan evaluasi dan penyusunan
organisasi, tata laksana dan reformasi birokrasi, serta pelaksanaan
urusan kepegawaian; (2) penyiapan penyusunan rancangan
peraturan perundang-undangan, litigasi hukum, pelaksanaan
hubungan masyarakat dan informasi publik, serta urusan
perpustakaan; dan (3) pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah
tangga.
Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya Bagian Umum terdiri
dari:
a. Subbagian Organisasi dan Kepegawaian, mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan evaluasi dan penyusunan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
5 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
organisasi, tata laksana dan reformasi birokrasi serta
pelaksanaan urusan kepegawaian.
b. Subbagian Hukum dan Hubungan Masyarakat mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan penyusunan rancangan peraturan
perundang-undangan, litigasi hukum, dan pelaksanaan
hubungan masyarakat, serta informasi publik dan urusan
perpustakaan.
c. Subbagian Tata Usaha dan Rumah Tangga, mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga.
4. Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi
Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi mempunyai tugas
melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program dan
kegiatan, serta pemberian layanan rekomendasi di bidang tanaman
pangan.
Dalam melaksanakan tugas tersebut Bagian Evaluasi dan
Pelaporan menyelenggarakan fungsi: (1) pengumpulan, pengolahan
dan penyajian data dan informasi di bidang tanaman pangan; (2)
pelaksanaan analisis, penyiapan pemantauan dan evaluasi serta
laporan pelaksanaan program dan kegiatan di bidang tanaman
pangan; dan (3) pemberian layanan rekomendasi di bidang tanaman
pangan.
Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi Pelaporan terdiri dari:
a. Subbagian Data dan Informasi, mempunyai tugas melakukan
pengumpulan, pengolahan dan penyajian data dan informasi di
bidang tanaman pangan.
b. Subbagian Evaluasi dan Pelaporan, mempunyai tugas
melakukan analisis, penyiapan bahan pemantauan dan evaluasi
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
6 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
serta laporan pelaksanaan program dan kegiatan di bidang
tanaman pangan.
c. Subbagian Layanan Rekomendasi, mempunyai tugas melakukan
pemberian layanan rekomendasi di bidang tanaman pangan.
Selain itu, di Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan juga
terdapat Kelompok Jabatan Fungsional Perencana, Kelompok
Jabatan Fungsional Analisis Kepegawaian, Kelompok Jabatan
Fungsional Statistik. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai
tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsionalnya.
Gambar 1. Struktur Organisasi Setditjen Tanaman Pangan
SEKRETARIAT DIREKTORAT
JENDERAL
BAGIAN PERENCANAAN
BAGIAN KEUANGAN DAN
PERLENGKAPAN
BAGIAN UMUM
BAGIAN EVALUASI DAN LAYANAN
REKOMENDASI
SUBBAGIAN
ANGGARAN
SUBBAGIAN PERBENDAHARAAN
SUBBAGIAN ORGANISASI
DAN
KEPEGAWAIAN
SUBBAGIAN LAYANAN
REKOMENDASI
SUBBAGIAN
PROGRAM
SUBBAGIAN AKUNTANSI,
VERIFIKASI, DAN TINDAK LANJUT
LHP
SUBBAGIAN HUKUM DAN
HUMAS
SUBBAGIAN DATA DAN
INFORMASI
SUBBAGIAN
KERJASAMA
SUBBAGIAN
PERLENGKAPAN
SUBBAGIAN TATA USAHA DAN RUMAH
TANGGA
SUBBAGIAN EVALUASI DAN
PELAPORAN
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
7 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sebagai
pendukung kegiatan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
mempunyai tugas memberikan pelayanan teknis dan administrasi
baik dari aspek ketepatan perencanaan, pelayanan organisasi dan
kepegawaian, pengelolaan keuangan dan perlengkapan,
perundang-undangan, kehumasan, evaluasi dan pelaporan serta
rekomendasi bidang tanaman pangan kepada seluruh unit
organisasi di tingkat Eselon I Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Tuntutan pelayanan prima dalam melaksanakan tugas dan fungsi
perlu didukung kuantitas dan kualitas sumberdaya manusia yang
cukup memadai serta sarana dan prasarana kerja yang ideal di
lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
8 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
9 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
2.1. Rencana Strategis 2015-2019
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, setiap instansi pemerintah sampai tingkat Eselon II harus mempunyai perencanaan strategis tentang program-program utama yang akan dicapai selama 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Perencanaan strategis tersebut harus mencakup uraian tentang visi, misi, strategi, kebijakan, serta program dan kegiatan Kementerian/Lembaga untuk melaksanakan tugas dan fungsinya serta berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-2019 yang dituangkan dalam Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan Nomor : 120/KPA/SK.310/C/9/2018 mengacu pada RPJMN Tahun 2015-2019; Renstra Kementerian Pertanian Tahun 2015-2019; Renstra Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-2019, serta keberlanjutan program dan kegiatan lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan selama 5 (lima) tahun ke depan.
Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan 2015-2019 merupakan dokumen perencanaan jangka menengah mencakup tugas dan fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang memuat arah kebijakan dan strategi pembangunan, sekaligus sebagai tolak ukur pencapaian kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan selama kurun waktu tahun 2015 - 2019. Dokumen ini diharapkan mampu menjadi acuan bagi pelaksana kegiatan setiap bagian di lingkup Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dalam pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran yang telah ditetapkan melalui optimalisasi pelaksanaan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Pada Gambar 1 dan Tabel 1 disajikan penjabaran Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Strategis Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sebagaimana yang tercantum dalam Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-2019.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
10 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Gambar 2. Visi dan Misi Sekretariat Ditjen Tanaman Pangan
Tahun 2015-2019
Tabel 1. Tujuan dan Indikator Tujuan Setditjen TP Tahun 2015-2019
No Tujuan Indikator Tujuan
Mewujudkan pelayanan yang profesional di bidang teknis dan
administrasi dalam rangka mendukung kelancaran tugas dan fungsi Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan.
Tingkat kepuasan unit kerja Eselon II
terhadap layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
2 Mewujudkan perencanaan pembangunan tanaman pangan yang mantab.
Tingkat kesesuaian antara komponen perencanaan dan penganggaran
3 Melaksanakan urusan keuangan, penyusunan laporan keuangan
dan barang millik negara, serta tindak lanjut hasil pengawasan.
Jumlah temuan BPK yang terjadi berulang (tahun berjalan) atas laporan
keuangan Ditjen Tanaman Pangan
Jumlah temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian atas pengelolaan keuangan di lingkungan
Ditjen TP yang terjadi berulang (tahun berjalan)
4
Melaksanakan pelayanan administrasi kepegawaian, tata
laksana, tata usaha dan rumah tangga, peningkatan kualitas aparatur serta memfasilitasi
penyusunan peraturan perundang-undangan, perjanjian
Rasio informasi AKIP yang dipublikasikan tepat waktu terhadap
total informasi AKIP yang seharusnya dipublikasikan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
11 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
No Tujuan Indikator Tujuan
dan advokasi, informasi bidang
hukum dan membuat dokumentasi.
5
Meningkatkan pelayanan manajemen evaluasi, monitoring,
pelaporan dan menyediakan data & informasi pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan
tanaman pangan serta meningkatkan layanan rekomendasi bidang tanaman
pangan.
Tingkat kepatuhan pelaporan akuntabilitas kinerja dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku
Rasio rekomendasi hasil monev (berdasarkan PMK 249 tahun 2011) yang ditindaklanjuti terhadap total
rekomendasi yang diberikan
Rasio layanan rekomendasi yang
diberikan tepat waktu sesuai ketentuan Permentan terhadap total layanan
rekomendasi yang diberikan
Sumber : Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal TP Tahun 2015-2019
Sasaran strategis merupakan kondisi yang inginkan dan dapat dicapai oleh Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Penyusunan dan
penentuan sasaran strategis ini menggunakan metode Balance Scorecard (BSC) dengan pendekatan empat perspektif yaitu stakeholders, customer, internal process dan learning and growth perspective.
Sasaran Strategis beserta Indikator Kinerja yang ingin dicapai dalam
periode 2018-2019 terlihat pada Tabel 2.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
12 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tabel 2. Indikator Kinerja dan Target Tahun 2018-2019
SASARAN KEGIATAN IKSK SATUAN
TARGET
2018 2019
SK1
Terwujudnya akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah
di lingkungan Ditjen Tanaman Pangan
1
Nilai AKIP Ditjen TP
berdasarkan penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian
Nilai
84 85
2
Nilai Kinerja (NK)
(berdasarkan PMK 249 tahun 2011)
%
73 74
SK2
Terwujudnya
pengelolaan keuangan yang akuntabel di
lingkungan Ditjen Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
3
Rasio temuan BPK
yang terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap
total temuan BPK pada tahun sebelumnya
%
25 20
4
Rasio temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas pengelolaan
keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan pada
tahun sebelumnya
%
25 20
SK3
Meningkatnya
kualitas layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan
5
Tingkat kepuasan
unit kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Skala Likert
3,2 3,3
Sumber : Renstra Sekretariat Direktorat Jenderal TP Tahun 2015-2019
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
13 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
2.2. Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2018
Perjanjian Kinerja merupakan pelaksanaan Peraturan Presiden
Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan sesuai dengan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Dokumen perjanjian kinerja
merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan
instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih
rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan
indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja terwujudlah komitmen
penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi
amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan
wewenang serta sumberdaya yang tersedia.
Sesuai dengan kedua peraturan tersebut diatas (Perpres No.
29/2014 dan Permen PAN & RB No. 53/2014), pada Tahun 2018
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan telah menetapkan Perjanjian
Kinerja sebagai komitmen dalam mewujudkan pencapaian sasaran
strategis pembangunan tanaman pangan Tahun 2018. Perjanjian
Kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun
2018 adalah turunan dari Indikator Kinerja Utama (IKU) tahun 2017-
2019 Sekretariat Ditjen Tanaman Pangan yang telah direvisi pada
bulan November 2017, mengikuti direvisinya IKU Kementan 2015-
2019 Nomor 68/Permentan/RC.020/12/2016. Sasaran Program,
Indikator Kinerja Sasaran Program (IKSP) dan target yang tertuang
dalam IKU menjadi dasar penetapan Perjanjian Kinerja. Jika seluruh
IKU yang telah diformalkan tersebut telah diperjanjikan dalam PK
maka semakin selaras IKU dengan PK tersebut. Keselarasan ini
menjadi salah satu kriteria bahwa Ditjen Tanaman Pangan telah
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
14 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
menetapkan target kinerja dengan baik dalam rangka peningkatan
pengukuran akuntabilitas kinerja.
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
2018 yang ditetapkan bulan Januari 2018 memiliki 3 sasaran
kegiatan dan 5 indikator kinerja sasaran kegiatan, beserta targetnya
dengan mempertimbangkan kriteria SMART: spesifik (specific),
dapat diukur (measureable), dapat dicapai (attainable), realistis
(relevant) berjangka waktu tertentu (time bound), serta dapat
dipantau dan dikumpulkan. IKU yang telah diperjanjikan dalam PK
Sekretaris Ditjen Tanaman Pangan merupakan turunan dari IKU
yang telah diperjanjikan dalam PK Direktur Jenderal Tanaman
Pangan. Keselerasan ini menjadi prasyarat kualitas pengukuran
yang baik. Sasaran program dan indikator kinerja yang tertuang
dalam PK Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun
2018 disajikan pada Tabel 3 dan PK disajikan pada Lampiran 1.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
15 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tabel 3. Perjanjian Kinerja Setditjen TP Tahun 2018
2.3. Pengukuran Indikator Kinerja
1. Nilai AKIP Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
Nilai AKIP merupakan evaluasi atas implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman
Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah. Nilai SAKIP diperoleh dari kertas kerja reviu
pendampingan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian
NO. SASARAN KEGIATAN TARGET
1. Nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan
penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian (Nilai)
84
2. Nilai Kinerja/NK berdasarkan PMK
249 Tahun 2011 (%)
73
3. Rasio temuan BPK yang terjadi
berulang (tahun berjalan)
terhadap total temuan BPK pada
tahun sebelumnya (%)
25
4. Rasio temuan Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
atas pengelolaan keuangan di
lingkungan Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan)
terhadap total temuan pada tahun
sebelumnya (%)
25
C. Meningkatnya kualitas layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
5. Tingkat kepuasan unit kerja
eselon II terhadap layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan (skala likert)
3,2
INDIKATOR KINERJA
A. Terwujudnya Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah di lingkungan Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan
B. Terwujudnya pengelolaan keuangan yang
akuntabel di Lingkungan Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
16 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
atas evaluasi akuntabilitas kinerja unit kerja Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan. Kertas kerja tersebut menilai 5 komponen
Akuntabilitas Kinerja, yaitu perencanaan kinerja (bobot 30%),
pengukuran kinerja (bobot 25%), pelaporan kinerja (bobot 15%),
Evaluasi Internal (Bobot 10%), dan Pencapaian sasaran/kinerja
organisasi (bobot 20%).
2. Nilai Kinerja Berdasarkan PMK 249 Tahun 2011
Nilai kinerja berdasarkan PMK 249 Tahun 2011 merupakan nilai
akhir hasil perpaduan antara nilai penyerapan anggaran,
realisasi keluaran, konsistensi penyerapan dana terhadap
rencana penarikan dana dan efisiensi penggunaan anggaran.
Nilai Kinerja dianggap Baik jika: 1) Capaian keluaran baik, 2)
Terdapat efisiensi, 3) Penyerapan sangat baik, dan 4)
Konsistensi sangat baik. Nilai Kinerja dinyatakan dengan angka
dan kategori sebagai berikut:
a. Sangat Baik, nilai kinerja 91 – 100
b. Baik, nilai kinerja 81 – 90
c. Cukup, nilai kinerja 71 – 80
d. Kurang, nilai kinerja 61 – 70
e. Sangat Kurang, nilai kinerja < 60
3. Rasio Temuan BPK Yang Terjadi Berulang (Tahun Berjalan)
Terhadap Total Temuan BPK Pada Tahun Sebelumnya
Temuan BPK yang terjadi berulang adalah temuan berdasarkan
hasil audit BPK yang terjadi pada tahun sebelumnya (t-1) yang
kembali terjadi pada tahun berjalan (t). Temuan yang terjadi
berulang tersebut merupakan temuan berdasarkan hasil audit
BPK terhadap pengelolaan keuangan di lingkungan Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan. Rasio temuan BPK yang terjadi
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
17 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
berulang dihitung dengan cara membagi jumlah temuan BPK
tahun berjalan (t) yang terjadi berulang dengan jumlah temuan
BPK tahun sebelumnya (t-1) dikali 100%. Semakin kecil rasio,
maka semakin bagus kinerjanya.
4. Rasio temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian
Atas Pengelolaan Keuangan Di Lingkungan Ditjen TP Yang
Terjadi Berulang (Tahun Berjalan) Terhadap Total Temuan
Pada Tahun Sebelumnya.
Temuan Inspektorat Jenderal yang terjadi berulang adalah
temuan berdasarkan hasil audit Inspektorat Jenderal yang
terjadi pada tahun sebelumnya (t-1) yang kembali terjadi pada
tahun berjalan (t). Temuan yang terjadi berulang tersebut
merupakan temuan berdasarkan hasil audit Inspektorat Jenderal
terhadap pengelolaan keuangan di lingkungan Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan. Rasio temuan Inspektorat Jenderal
yang terjadi berulang dihitung dengan membagi jumlah temuan
Inspektorat Jenderal Tahun Berjalan (t) dibagi dengan jumlah
temuan Inspektorat Jenderal tahun sebelumnya (t-1) dikali
100%. Semakin kecil rasio, maka semakin bagus kinerjanya.
5. Tingkat Kepuasan Unit Kerja Eselon II Terhadap Layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Unit kerja eselon II yang dimaksud adalah seluruh unit kerja
yang berada di lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan,
termasuk unit eselon III, dan IV. Kepuasan unit eselon II yaitu
persepsi unit eselon II, III, dan IV tentang layanan internal yang
diselenggarakan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman
Pangan. Cara menghitung tingkat kepuasan adalah dengan cara
sebagai berikut:
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
18 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
1. Tentukan bobot masing-masing pertanyaan (bn) kuesioner
kepuasan (total bobot seluruh pertanyaan harus sama
dengan 100%)
2. Hitung nilai kepuasan untuk setiap pertanyaan dengan
rumus: Skala likert (n) x Jumlah responden yang memilih
skala tersebut (f). Lakukan untuk seluruh skala dan seluruh
responden. Jumlahkan nilai kepuasan setiap pertanyaan
(Σ(fn)) serta jumlah responden yang memilih (Σf).
3. Hitung rata-rata jawaban responden (n) untuk setiap
pertanyaan dengan rumus : (Σ(fn)) / (Σf)
4. Hitung tingkat kepuasan untuk setiap pertanyaan (X) dengan
rumus : (X) = (σn) x (bn)
5. Jumlahkan tingkat kepuasan untuk seluruh pertanyaan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
19 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
BAB III
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA
3.1. Analisis Capaian Indikator Kinerja
Capaian indikator kinerja sasaran kegiatan Sekretariat Ditjen
Tanaman Pangan pada Tahun 2018, dapat dilihat pada Tabel 2.
Target indikator kinerja diklasifikasikan menjadi maximize dan
minimize. Pada target maximize, capaian semakin tinggi jika
realisasi semakin tinggi, sedangkan pada target minimize, capaian
semakin tinggi jika realisasi semakin rendah. Indikator kinerja yang
termasuk target maximize antara lain Nilai AKIP Ditjen TP
Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian,
Nilai Kinerja (NK) Berdasarkan PMK 249 Tahun 2011, Tingkat
kepuasan unit kerja eselon II terhadap layanan Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Indikator kinerja yang
termasuk target minimum adalah Rasio Temuan BPK yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan BPK pada tahun
sebelumnya dan Rasio temuan Inspektorat Jenderal Kementerian
Pertanian atas pengelolaan keuangan di lingkungan Ditjen TP yang
terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan pada tahun
sebelumnya.
Capaian kinerja dengan indikator target maksimum dilakukan
dengan membagi realisasi terhadap target, dan capaian indikator
kinerja minimum dilakukan dengan membagi target terhadap
realisasi. Tingkat capaian kinerja dikelompokkan berdasarkan
metode scoring dengan kategori sebagai berikut : sangat berhasil
dengan capaian >100%, berhasil dengan capaian 80-100%, cukup
berhasil dengan capaian 60-79%, kurang berhasil dengan capaian
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
20 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tabel 4. Capaian Indikator Kinerja Sasaran Program Setditjen TP
Tanaman Pangan Tahun 2018
1. Nilai AKIP Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat
Jenderal Kementerian Pertanian
Nilai AKIP merupakan evaluasi atas implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah berdasarkan Peraturan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas
Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Berdasarkan Kertas Kerja Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Unit
Kerja, SAKIP Ditjen Tanaman Pangan 2017 mendapatkan nilai
87,49 (A/Memuaskan) atau mencapai 104,15% dari target
indikator kinerja 2018 sebesar 84.
NO INDIKATOR KINERJATARGET
TAHUNANREALISASI % CAPAIAN
KATEGORI
CAPAIAN
1.
Nilai AKIP Ditjen TP berdasarkan penilaian
Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian
(Nilai)
84 87.49 104.15 Sangat Berhasil
2.Nilai Kinerja/NK berdasarkan PMK 249
Tahun 2011 (%)
73 71.42 97.84 Berhasil
3.
Rasio temuan BPK yang terjadi berulang
(tahun berjalan) terhadap total temuan BPK
pada tahun sebelumnya (%)
25 6.25 400.00 Sangat Berhasil
4.
Rasio temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas pengelolaan
keuangan di lingkungan Ditjen TP yang terjadi
berulang (tahun berjalan) terhadap total
temuan pada tahun sebelumnya (%)
25 0 N/A Sangat Berhasil
5.
Tingkat kepuasan unit kerja eselon II terhadap
layanan Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan (skala likert)
3.20 3.17 99.06 Berhasil
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
21 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Komponen perencanaan kinerja mencapai nilai 24,86 dari bobot
30%. Pengukuran kinerja mencapai nilai 23,65 dari bobot 25%.
Pelaporan kinerja mencapai nilai 14,16 dari bobot 15%. Evaluasi
Internal mencapai nilai 8,50 dari bobot 10%. Pencapaian
sasaran/kinerja mencapai nilai 16,33 dari bobot 20%. Total nilai
dari keseluruhan komponen tersebut menjadi nilai SAKIP Ditjen
Tanaman Pangan 2017. Perolehan nilai SAKIP dari Tahun 2015-
2017 untuk setiap komponen dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Perolehan Nilai SAKIP Ditjen Tanaman Pangan
Tahun 2015-2017
NO KOMPONEN 2015 2016 2017
1 Perencanaan Kinerja 22,31 24,88 24,86
2 Pengukuran Kinerja 17,08 21,25 23,65
3 Pelaporan Kinerja 14,72 14,72 14,16
4 Evaluasi Kinerja 8,25 8,38 8,50
5 Capaian Kinerja 12,77 12,77 16,33
TARGET IKU/PK - - 84,00
NILAI SAKIP 75,13 82,00 87,49
Dari Tahun 2015-2017, nilai SAKIP mengalami peningkatan rata-
rata 7,92% khususnya pada komponen pengukuran kinerja.
Peningkatan ini dipengaruhi oleh dorongan untuk memperoleh
predikat SAKIP A. Berdasarkan KemenPAN & RB 2016,
prasyarat memperoleh SAKIP A antara lain kontribusi unit kerja
yang semakin besar, komitmen pimpinan tertinggi, cascading
kinerja, rencana aksi pencapaian kinerja, dan penggunaan
aplikasi sistem informasi kinerja berbasis elektronik. Wujud
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
22 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
rencana aksi peningkatan Sakip lingkup tanaman pangan adalah
sebagai berikut:
1. Cascading IKU Eselon I s.d IV Lingkup Ditjen Tanaman
Pangan (Peraturan Menteri Pertanian Nomor 43/Permentan/
RC.020/11/2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri
Pertanian Nomor 68/Permentan/RC.020/12/2016 tentang
Indikator Kinerja Utama di lingkungan Kementerian Pertanian
Tahun 2015-2019).
2. Revisi Renstra Eselon I dan II Lingkup Ditjen Tanaman
Pangan (Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan
Nomor : 86/HK.310/C/9/2018 tentang Perubahan atas
Keputusan Direktur Jenderal Tanaman Pangan Nomor
59.a/HK.310/C/4/2016 tentang Rencana Strategis Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2015-2019.
3. Aplikasi E SAKIP sebagai media elektronik untuk menyajikan
data dan informasi aspek perencanaan, pengukuran,
pelaporan dan evaluasi
4. Aplikasi KRISNA sebagai media elektronik untuk pengisian
RENJA untuk memastikan komponen dan sub komponen
kegiatan mendukung sasaran program Ditjen Tanaman
Pangan.
5. Laporan Kinerja berdasarkan IKU dan RENSTRA revisi.
2. Nilai Kinerja (NK) Berdasarkan PMK 249 Tahun 2011
Terdapat perubahan peraturan terkait metode penghitungan nilai
kinerja yang semula berdasarkan PMK 249 tahun 2011, berganti
menjadi PMK 214 tahun 2017 tentang pengukuran dan evaluasi
kinerja anggaran atas pelaksanaan rencana kerja dan anggaran
Kementerian Negara/Lembaga. Berdasarkan peraturan terbaru, Nilai
kinerja User Unit Eselon I/Penanggung jawab program bukan hanya
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
23 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
dihitung dari capaian aspek implementasi, tetapi juga
memperhitungkan capaian keluaran program (aspek manfaat), dan
rata-rata nilai kinerja satker. Sementara Nilai Kinerja K/L dihitung
berdasarkan nilai kinerja aspek manfaat yakni capaian sasaran
strategis dan nilai kinerja unit Eselon I rata-rata.
Nilai kinerja Ditjen Tanaman Pangan sebesar 71,42 atau mencapai
97,84% dari target indikator kinerja 2018 sebesar 73%. Nilai ini
diperoleh langsung dari dashboard Aplikasi Monev SMART (Sistem
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Terpadu) Kementerian Keuangan.
Nilai Kinerja berdasarkan PMK 214 Tahun 2017 ini merupakan hasil
perhitungan dengan membandingkan beberapa komponen indikator
antara lain capaian keluaran program (10%), penyerapan anggaran
(91,39%), konsistensi penyerapan anggaran terhadap perencanaan
(74,42%), capaian sasaran program (100%), dan rata-rata nilai
satker (67,23%), dan realisasi volume keluaran (98,58%).
Jika dibandingkan nilai kinerja tahun sebelumnya yang masih
menggunakan PMK 249, Ditjen Tanaman Pangan tahun 2017
memperoleh nilai 84,08 dan 2016 memperoleh nilai 71,94. Penilaian
kinerja baru dimulai tahun 2016 meskipun aplikasi ini sudah
dikembangkan sejak 2011.
Nilai kinerja yang masih rendah ini disebabkan oleh adanya metode
perhitungan yang baru sesuai PMK 214/2017 yang
memperhitungkan nilai rata-rata kinerja satker, sementara itu
sebagian besar satker nilainya rendah disebabkan oleh adanya
salah satu output yang tidak memiliki indikator output pada kegiatan
1763.633 (perbenihan) akibat tidak melakukan penginputan indikator
tersebut pada proses penginputan di aplikasi perencanaan. Untuk
itu, dibutuhkan koordinasi dengan tim perencanaan tingkat pusat
maupun provinsi agar dapat melakukan penginputan indikator output
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
24 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
secara lengkap sesuai dengan pengembangan Aplikasi SMART
yang baru.
3. Rasio Temuan BPK Yang Terjadi Berulang (Tahun Berjalan)
Terhadap Total Temuan BPK Pada Tahun Sebelumnya
Hasil pemeriksaan BPK RI pada Satker lingkup Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan Tahun 2018 terdapat 13 temuan yang terdiri
temuan teknis sebanyak 9 temuan dan 4 temuan terkait aset. Satu
temuan aset merupakan temuan yang terjadi berulang pada Satker
Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab.
OKI yaitu, Aset dalam kondisi rusak berat belum diusulkan
penghapusannya senilai Rp1.121.246.100. Terjadinya temuan
berulang karena aset tersebut merupakan aset lama perolehan
tahun 2007, sedangkan Petugas pengelola aset sekarang
mendapatkan catatan/data aset yang perolehannya mulai tahun
2012.
Upaya tindak lanjut telah dilakukan secara berjenjang sesuai
rekomendasi hasil pemeriksaan, sehingga kedepan tidak terjadi
temuan yang berulang.
Rasio temuan BPK yang terjadi berulang adalah 6,25% dengan
jumlah temuan berulang hanya satu dari temuan tahun sebelumnya
16. Tahun Anggaran 2016 terdapat temuan atas denda
keterlambatan pekerjaan pengadaan banuan pupuk NPK kegiatan
Pengembangan Budidaya Jagung Hibrida pada Dinas Pertanian dan
Peternakan Provinsi Sulawesi Utara senilai Rp1.359.990.000,00 dan
pada Tahun Anggaran 2015 terdapat temuan atas denda
keterlambatan penyelesaian pekerjaan pengadaan alat dan
bangunan vertical dryer pada Dinas Pertanian Tanaman Pangan
dan Hortikultura Provinsi Lampung senilai Rp154.417.750,00.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
25 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
4. Rasio Temuan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian
Atas Pengelolaan Keuangan di Lingkungan Ditjen TP Yang
Terjadi Berulang (Tahun Berjalan) Terhadap Total Temuan
Pada Tahun Sebelumnya.
Hasil pemeriksaan Inspektorat Jenderal Kementan pada Satker
lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2018 terdapat
28 temuan yang kesemuanya merupakan temuan teknis. Tidak ada
temuan yang berulang dari tahun sebelumnya sehingga capaiannya
0%. Tahun Anggaran 2016 terdapat temuan atas mutu benih yang
disalurkan tidak sesuai spesifikasi teknis dalam kontak di Provinsi
Sumatera Utara dan Jawa Timur. Tahun 2017 terdapat bantuan
pemerintah dalam bentuk transfer uang pada kegiatan budidaya
jagung dan kedelai yang tidak terealisasi.
5. Tingkat Kepuasan Unit Kerja Eselon II Terhadap Layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Setelah dilakukan survey dengan membagikan kuesioner ke lingkup
unit kerja Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, tingkat kepuasan
terhadap Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan adalah
3,17. Nilai kepuasan ini adalah rata-rata tingkat kepuasan unit kerja
Eselon III yang ada di bawah Sekretariat Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan, yang terdiri dari tingkat kepuasan Bagian Umum
3,29, tingkat kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi
3,19, tingkat kepuasan Bagian Keuangan dan Perlengkapan 3,0,
dan tingkat kepuasan Bagian Perencanaan 3,20
Skala penilaian menggunakan skala Linkert 1 s.d 4 Nilai 1
menunjukkan tidak puas, nilai 2 kurang puas, nilai 3 puas, dan
nilai 4 sangat puas. Dengan demikian, nilai kepuasan 3,17
menunjukkan bahwa unit kerja Eselon II puas terhadap layanan
Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Capaian tingkat
kepuasan unit kerja eselon II adalah 99,06% dari target 3,2.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
26 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Penilaian tingkat kepuasan ini baru dilakukan tahun 2018, dan 3,17
adalah nilai pertama yang diperoleh sehingga belum bisa
dibandingkan dengan capaian dan target tahun sebelumnya.
Komponen pertanyaan untuk tingkat kepuasan Bagian Evaluasi dan
Layanan Rekomendasi terdiri dari 4, yaitu tentang koordinasi
penyiapan pengumpulan bahan laporan kegiatan tanaman pangan,
koordinasi penyiapan pengumpulan bahan evaluasi kegiatan
tanaman pangan, koordinasi pengumpulan, pengolahan, dan
penyajian data dan informasi bidang tanaman pangan, dan
koordinasi dalam pemberian layanan rekomendasi bidang tanaman
pangan, Masing-masing pertanyaan memiliki bobot 25% Penilaian
kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi dapat dilihat
pada Lampiran 2. Feed back yang diperoleh dari responden untuk
layanan Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi adalah
sebagai berikut:
1. Peningkatan pelayanan sesuai dengan tuntutan mitra dan
dinamika perkembangan di lapangan.
2. Peningkatan kesolidan tim layanan rekomendasi untuk mencapai
ketepatan waktu layanan.
3. Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi sudah melakukan
koordinasi yang baik dengan unit kerja Eselon II sebagai
penanggungjawab kegiatan sehingga unit kerja Eselon II mampu
mempersiapkan data dan bahan laporan secara baik untuk
dikompilasi oleh Bagian Evaluasi dan Layanan Rekomendasi.
Komponen pernyataan untuk tingkat kepuasan Bagian Umum terdiri
dari 3, yaitu tentang layanan kepegawaian, tata usaha dan rumah
tangga, layanan hukum dan kehumasan. Feed back yang diperoleh
dari responden untuk layanan Bagian Umum adalah sebagai berikut:
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
27 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
1. Waktu penyelesaian layanan yang diberikan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
2. Permintaan dan keluhan agar cepat ditindaklanjuti.
3. Permintaan informasi terkait layanan yang diberikan oleh PPID
agar cepat ditindaklanjuti.
Keberhasilan capaian tingkat kepuasan terhadap Layanan Publik
Bagian Keuangan dan Perlengkapan disebabkan karena Proses
pengelolaan Keuangan yang dilakukan secara internal dalam unit
pelayanan sudah berjalan sesuai dengan acuan yang jelas dan
menggunakan Standard Operating Procedures (SOP) sehingga
dapat berjalan secara konsisten. Feed back yang diperoleh dari
responden untuk layanan Bagian Keuangan dan Perlengkapan
adalah sebagai berikut:
1. Permintaan dan Keluhan agar segera ditindaklanjuti
2. Alur dan proses pencairan tagihan agar lebih mudah dan lebih
cepat
3. Perilaku petugas dalam memberikan pelayanan agar lebih ramah
dan sopan
Komponen pernyataan untuk tingkat kepuasan Bagian Perencanaan
terdiri dari tangible (berwujud), realibility (kehandalan), responsivess
(ketanggapan), assurance (jaminan), emphaty (empati). Feed back
yang diperoleh dari responden untuk layanan Bagian Perencanaan
adalah sebagai berikut:
1. Menyusun standar pelayanan perencanaan yang jelas
2. Memberikan jaminan pelayanan perencanaan sesuai aturan yang
berlaku
3. Mendahulukan kepentingan pemohon layanan perencanaan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
28 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
3.2. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya
Dukungan sumber daya manusia yang kompeten dan sumber daya
anggaran (APBN) menjadi kunci keberhasilan pencapaian indikator
kinerja yang tertuang dalam PK Sekretaris Direktorat Jenderal
Tanaman Pangan.
Analisis efisiensi pengunaan sumber daya dilakukan dengan
menghitung penghematan anggaran dalam mencapai output
kegiatan. Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214 Tahun
2017, pengukuran efisiensi dilakukan dengan membandingkan
penjumlahan dari selisih antara perkalian pagu anggaran keluaran
dan realisasi anggaran keluaran dengan capaian keluaran dan
realisasi anggaran keluaran dengan penjumlahan dari perkalian
pagu anggaran keluaran dengan capaian keluaran. Rumus untuk
pengukuran tersebut adalah:
E = ( PAKi x CKi − RAKi)𝑛𝑖=1
(PAKi x CKi)𝑛𝑖=1 𝑥 100%
Keterangan :
E : Efisiensi
PAKi : Pagu Anggaran Keluaran i
RAKi : Realisasi Anggaran Keluaran i
CKi : Capaian keluaran i
Semakin sedikit anggaran yang digunakan untuk mencapai indikator
kinerja yang maksimal maka nilai efisiensi samakin tinggi atau
dalam definisi lain, jika rasio penggunaan anggaran lebih rendah
dari rasio pagu anggaran untuk menghasilkan satu satuan capaian
output kegiatan maka menunjukkan penggunaan anggaran efisien,
dan sebaliknya.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
29 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Prinsip dari rumus tersebut adalah mengukur sejauh mana
pelaksanaan capaian program/kegiatan dapat mengoptimalkan
sumber daya yang digunakan dengan mengurangi penggunaan
sumber daya maksimal (penggunaan sumber daya 100%) dan
realisasi penggunaan sumber daya. Realisasi penggunaan sumber
daya dihitung dengan membandingkan biaya (Realisasi Anggaran)
dengan Indikator output kegiatan atau rencana aksinya. Hasil
analisis efisiensi penggunaan sumber daya ditunjukkan pada tabel
6.
Tabel 6. Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Setditjen TP
Tahun 2018
Rata-rata efisiensi penggunaan sumber daya untuk mendukung
capaian indikator Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
adalah 13,51%. Nilai efisiensi ini menjelaskan bahwa Sekretariat
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dapat mengoptimalkan
sumber daya anggaran yang telah dialokasikan tanpa menurunkan
capaian indikator kinerja. Semakin sedikit anggaran yang digunakan
untuk mencapai indikator kinerja yang maksimal maka nilai efisiensi
samakin tinggi.
Efisiensi terhadap penggunaan sumber daya anggaran ini juga
merupakan gambaran upaya memaksimalkan penyerapan anggaran
Target Realisasi Pagu Realisasi
1 Layanan Perencanaan Bulan 12 12 99.614.708.000 67.875.478.666 31,86
2Layanan Keuangan dan
PerlengkapanBulan 12 12 13.287.390.000 11.789.878.423 11,27
3 Layanan Umum Bulan 12 12 18.694.219.000 18.151.092.017 2,91
4Layanan Evaluasi dan
PerlaporanBulan 12 12 4.939.741.000 4.544.894.699 7,99
12 12 136.536.058.000 102.361.343.805 13,51Rata - Rata
Efisiensi
(%)No Kegiatan Satuan
Fisik Keuangan (Rp)
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
30 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
untuk dimanfaatkan dalam rangka mendukung capaian indikator
kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
31 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
BAB IV
PENUTUP
Laporan kinerja Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Tahun 2018 merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban
penyelenggaraan tugas fungsi yang diemban Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan Tahun 2018. Pada laporan kinerja ini
memaparkan keberhasilan pencapaian kinerja yang tertuang pada
Perjanjian Kinerja Sekretaris Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Indikator yang capaiannya tergolong sangat berhasil adalah Nilai
AKIP Ditjen TP Berdasarkan Penilaian Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian yaitu mencapai, Rasio Temuan BPK yang
terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap total temuan BPK pada
tahun sebelumnya, dan Rasio temuan Inspektorat Jenderal
Kementerian Pertanian atas pengelolaan keuangan di lingkungan
Ditjen TP yang terjadi berulang (tahun berjalan) terhadap total
temuan pada tahun sebelumnya. Indikator yang capaiannya
tergolong berhasil adalah tingkat kepuasan unit kerja eselon II
terhadap layanan Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Keberhasilan ini tidak lepas dari kerjasama dan koordinasi yang baik
antar unit kerja dan yang paling penting adalah keterlibatan
pimpinan dari tahap perencanaan sampai pemantauan evaluasi
kinerja.
Terdapat efisiensi penggunaan sumber daya untuk mendukung
capaian indikator Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
adalah 13,51%. Efisiensi ini merupakan gambaran upaya
memaksimalkan penyerapan anggaran untuk dimanfaatkan dalam
rangka mendukung capaian indikator kinerja Sekretariat Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan.
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
32 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
33 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
34 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
35 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 1. PK Sekretaris Ditjen Tanaman Pangan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
36 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 1. lanjutan
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
37 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 2. Penilaian Kepuasan Bagian Evaluasi dan Layanan
Rekomendasi
NO URAIAN Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 R8 R9 R10 R11 R12 Total Rata/RataTingkat
Kepuasan
1
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI PENYIAPAN
PENGUMPULAN BAHAN LAPORAN
KEGIATAN TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 39 3,25 0,81
2
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI PENYIAPAN
PENGUMPULAN BAHAN EVALUASI
KEGIATAN TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 38 3,17 0,79
3
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI
PENGUMPULAN, PENGOLAHAN, DAN
PENYAJIAN DATA DAN INFORMASI
BIDANG TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 38 3,17 0,79
4
BAGAIMANA PENDAPAT SAUDARA
TENTANG KOORDINASI DALAM
PEMBERIAN LAYANAN REKOMENDASI
BIDANG TANAMAN PANGAN
25% 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 38 3,17 0,79
3,19TOTAL TINGKAT KEPUASAN
Keterangan Rn : Responden 1 : Tidak Puas 2 : Kurang Puas 3 : Puas 4 : Sangat Puas
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
38 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 3. Penilaian Kepuasan Bagian Keuangan dan
Perlengkapan Keterangan Rn : Responden
1 : Tidak Puas 2 : Kurang Puas 3 : Puas 4 : Sangat Puas
No Uraian Bobot R1 R2 R3 TotalRata/
Rata
Tingkat
Kepuasan
1
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kemudahan berkoordinasi,
dengan Bagian Keuangan
10% 3 4 3 10 3.33 0.33
2
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kemudahan alur proses
pencairan tagihan
10% 2 4 3 9 3.00 0.30
3
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kecepatan waktu dalam
Verifikasi Tagihan
10% 2 3 3 8 2.67 0.27
4
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap pelayanan yang diberikan
terhadap Penyetoran ke kas negara
saat terjadi pengembalian /
pendapatan
10% 3 3 3 9 3.00 0.30
5
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap jenis layanan di atas yang
kami berikan dengan yang
dibutuhkan
10% 2 4 3 9 3.00 0.30
6
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap kompetensi/kemampuan
petugas dalam memberikan
pelayanan
10% 2 4 3 9 3.00 0.30
7
Bagaimana pendapat Anda terhadap
perilaku petugas dalam memberikan
pelayanan terkait kesopanan dan
keramahan
10% 2 4 3 9 3.00 0.30
8
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap sarana dan prasarana yang
tersedia
10% 3 3 3 9 3.00 0.30
9
Jika ada pengaduan yang Anda
sampaikan, bagaimana tingkat
kepuasan Anda terhadap
penanganan pengaduan yang sesuai
dengan kewenangan Bagian
Keuangan
5% 3 3 3 9 3.00 0.15
10
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap proses pelaksanaan
kegiatan penyusunan laporan
keuangan yang dilaksanakan oleh
Bagian Keuangan
5% 3 3 3 9 3.00 0.15
11
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap proses penyelesaian
permasalahan Bagian Keuangan
5% 3 3 3 9 3.00 0.15
12
Bagaimana tingkat kepuasan Anda
terhadap bantuan Bagian Keuangan
dalam penyelesaian permasalahan
keuangan pada Direktorat Saudara
5% 3 3 3 9 3.00 0.15
Total Tingkat Kepuasan 3.00
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
39 Sekretariat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 4. Penilaian Kepuasan Bagian Perencanaan
No Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 TotalRata-
Rata
Tingkat
Kepuasan
1 4.76 4 3 3 3 3 3 3 22 3.14 0.15
2 4.76 3 3 3 3 4 3 3 22 3.14 0.15
3 4.76 3 4 3 3 3 3 3 22 3.14 0.15
4 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
5 4.76 4 3 4 3 3 3 3 23 3.29 0.16
6 4.76 3 3 3 3 4 3 4 23 3.29 0.16
7 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
8 4.76 3 3 3 3 3 3 2 20 2.86 0.14
9 4.76 3 4 4 4 3 3 3 24 3.43 0.16
10 4.76
4 4
3 3 3
3 3
23 3.29 0.16
11 4.76 3 4 3 4 4 4 3 25 3.57 0.17
12 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
13 4.76 4 4 4 4 4 3 4 27 3.86 0.18
14 4.76
3 3
3 3 3
3 3
21 3.00 0.14
15 4.76 4 3 4 3 4 3 3 24 3.43 0.16
16 4.76
3 4
3 3 3
3 2
21 3.00 0.14
17 4.76 3 3 3 3 3 3 2 20 2.86 0.14
18 4.76 4 4 4 3 3 3 3 24 3.43 0.16
19 4.76 4 4 3 3 3 3 3 23 3.29 0.16
20 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
21 4.76 4 4 3 3 3 3 3 23 3.29 0.16
3.20
Keterangan
Rn : Responden
1 : Tidak Puas
2 : Kurang Puas
3 : Puas
4 : Sangat Puas
Kemampuan petugas dalam menggunakan alat bantu, sarana dan prasarana sudah
baikMerespon setiap permintaan/permasalahan yang ingin mendapatkan pelayanan
perencanaan dengan baik
Petugas melakukan pelayanan perencanaan dengan cepat
Petugas melakukan pelayanan perencanaan dengan cermat (teliti)
Total Tingkat Kepuasan
Petugas melakukan pelayanan perencanaan secara tepat waktu
Semua kendala/permasalahan terkait perencanaan yang disampaikan mendapat
respon oleh petugas dengan baik
Petugas memberikan jaminan penyelesaian tepat waktu dalam pelayanan
perencanaanPetugas memberikan jaminan dalam pelayanan perencanaan sesuai dengan aturan
yang berlaku
Mendahulukan kepentingan pemohon layanan perencanaan
Petugas melayani dengan sikap ramah
Petugas melayani dengan sikap sopan santun
Petugas melayani dengan tidak diskriminatif (membeda-bedakan)
Petugas melayani dan menghargai dengan baik
Petugas dalam melakukan pelayanan perencanaan sudah disiplin
Akses dalam permohonan pelayanan perencanaan mudah
Penggunaan alat bantu dalam pelayanan perencanaan sudah sesuai
Kecermatan petugas dalam melayani baik
Memiliki standar pelayanan perencanaan yang jelas
Pernyataan
Penampilan petugas sudah baik
Tempat pemberian layanan perencanaan sudah nyaman
Proses pelayanan perencanaan mudah
-
Laporan Kinerja Setditjen TP 2018 2018
40 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan
Lampiran 5. Penilaian Kepuasan Bagian Umum
No Bobot R1 R2 R3 R4 R5 R6 R7 TotalRata-
Rata
Tingkat
Kepuasan
1 4.76 3 4 3 4 3 3 3 23 3.29 0.16
2 4.76 3 4 3 3 3 3 3 22 3.14 0.15
3 4.76 3 3 3 4 3 3 3 22 3.14 0.15
4 4.76 3 3 3 4 3 3 3 22 3.14 0.15
5 4.76 3 4 3 3 3 3 3 22 3.14 0.15
6 4.76 3 3 3 4 3 3 3 22 3.14 0.15
7 4.76 3 4 3 4 3 4 4 25 3.57 0.17
8 4.76 3 4 3 3 3 4 3 23 3.29 0.16
9 4.76 3 3 3 3 3 4 3 22 3.14 0.15
10 4.76 3 3 3 4 3 4 4 24 3.43 0.16
11 4.76 3 4 3 3 3 4 3 23 3.29 0.16
12 4.76 3 4 3 3 3 4 4 24 3.43 0.16
13 4.76 3 4 3 4 3 4 3 24 3.43 0.16
14 4.76 3 4 3 3 3 4 4 24 3.43 0.16
15 4.76 3 3 3 3 3 3 3 21 3.00 0.14
16 4.76 3 4 3 3 3 3 3 22 3.14 0.15
17 4.76 3 4 3 4 3 4 3 24 3.43 0.16
18 4.76 3 4 3 3 3 4 3 23 3.29 0.16
19 4.76 3 4 3 3 3 4 3 23 3.29 0.16
20 4.76 3 4 3 3 3 4 3 23 3.29 0.16
21 4.76 3 4 3 4 3 4 4 25 3.57 0.17
3.29
Memiliki standar pelayanan yang jelas
Pernyataan
Penampilan petugas sudah baik
Tempat pemberian layanan sudah nyaman
Proses pelayanan mudah
Petugas dalam melakukan pelayanan sudah
disiplin
Akses dalam permohonan pelayanan mudah
Penggunaan alat bantu dalam pelayanan sudah
sesuai
Kecermatan petugas dalam melayani baik
Mendahulukan kepentingan
pelanggan/pemohon
Kemampuan petugas dalam menggunakan
alat bantu, sarana dan prasarana sudah baik
Merespon setiap permintaan/ keluhan yang
ingin mendapatkan pelayanan dengan baik
Petugas melakukan pelayanan dengan cepat
Petugas melakukan pelayanan dengan cermat
(teliti)
Petugas melakukan pelayanan dengan waktu
yang tepat
Semua keluhan terkait yang diberikan direspon
oleh petugas dengan baik
Petugas memberikan jaminan tepat waktu
dalam pelayanan
Petugas memberikan jaminan legalitas dalam
pelayanan
Petugas melayani dengan sikap ramah
Petugas melayani dengan sikap sopan santun
Petugas melayani dengan tidak diskriminatif
(membeda-bedakan)
Petugas melayani dan menghargai setiap
pelanggan
Total Tingkat Kepuasan
LAKIN SESDIT-REVISI KATA PENGANTAR NEW.pdfLAKIN SESDIT-REVISI ISI-NEW.pdf