kata pengantar - e-sakip.kebumenkab.go.id
TRANSCRIPT
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb
Puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena atas perkenan-Nya Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LKjIP) Kecamatan Pejagoan Tahun 2020 dapat kami selesaikan dengan baik dan
tepat waktu.
Penyusunan LKjIP ini dimaksudkan sebagai bentuk pertanggung jawaban tertulis atas
pelaksanaan tugas, fungsi dan penggunaan anggaram program dan kegiatan yang diamanahkan
kepada Kecamatan Pejagoan dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan
pelayanan kepada masyarakat di Kecamatan Pejagoan selama Tahun 2020. LKjIP berisikan
pencapaian kinerja Kecamatan Pejagoan Tahun 2020 termasuk gambaran mengenai tingkat
pencapaian pelaksanaan program dan kegiatan dalam mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan.
LKjIP ini disusun berdasarkan obyektivitas dan validitas data, sehingga diyakini telah
memenuhi prinsip-prinsip akuntabilitas yang berlaku dan diharapkan mampu mendorong
terwujudnya pemerintahan yang baik (Good Governance).
Akhirnya tak lupa kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak
yang telah memberikan kontribusi sehingga dapat diselesaikannya LKjIP ini.
Pejagoan, Desember 2020
CAMAT PEJAGOAN
Dra. Hj. FARITA LISTIYATI, M.Si
NIP. 19690515 199402 2 004
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
IKHTISAR EKSEKUTIF
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Gambaran Umum Kecamatan Pejagoan
1.3. Fungsi Strategis
1.4. Permasalan Utama yang Dihadapi
BAB II PERENCANAAN KINERJA
2.1. Perencanaan Strategis 2016-2021
1. Rencana Strategis (Renstra)
2. Indikator Kinerja Utama (IKU)
3. Target Indikator Kinerja Sasaran Strategis
2.3. Perjanjian Kinerja Tahun 2020
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
3.1. Capaian Kinerja Organisasi
3.2 Realisasi Anggaran
BAB IV PENUTUP
4.1. Tinjauan Umum Capaian Kinerja
4.2. Permasalahan/Kendala
4.3. Strategi Peningkatan Kinerja di Masa Datang
DAFTAR LAMPIRAN
1. Perjanjian Kienerja;
2. Anggaran dan Realisasi Belanja;
3. Matrik Renstra 2016-2021.
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Jumlah Desa, Rt dan Rw Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
Tabel 1.2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Kecamatan Pejagoan Tahun
2020
Tabel 2.1. Lineritas Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Pemerintah Kabupaten Kebumen
dengan Tujuan dan Sasaran Kecamatan Pejagoan
Tabel 2.2. Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan Pejagoan
Tabel 2.3. Perjanjian Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
Tabel 3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
Tabel 3.3.1 Analaisa Pencapaian Sasaran Strategis 1
Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas Pelayanan Publik
Tabel 3.3.2. Analisa Pencapaian Sasaran Strtegis 1
Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat Desa
Tabel 3.3.3. Analisa Pencapaian Sasaran Strategi 3
Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas Perencanaan
Pembangunan di Kecamatan
Tabel 3.3.4. Analisa Pencapaian Sasaran Strategi 4
Terciptanya Keamanan dan Ketertiban di Masyarakat
Tabel 3.3.5. Analisa Pencapaian Sasaran Strategi 5
Optimalnya Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
Di Kecamatan
Tabel 3.4.1. Realisasi Anggaran Kecamatan Pejagoan
Tabel 3.4.2. Realisasi Anggaran Per Sasaran Kecamatan Tahun 2020
Tabel 3.4.3. Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Sasaran
Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
Tabel 3.4.4. Tingkat Efektifitas Penggunaan Anggaran
Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Gambar Peta Wilayah Kecamatan Pejagoan
IKHTISAR EKSEKUTIF
Dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Pejagoan Tahun 2016-2021,
ditetapkan bahwa Kecamatan Pejagoan dalam melaksanakan visi dan Misi mengacu pada visi dan
misi Kabupaten Kebumen. “ Bersama Menuju Masyarakat Kebumen Yang Sejahtera, Unggul,
Berdaya, Agamis dan Berkelanjutan “ Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen mendukung
pada capaian misi RPJMD Yaitu :
Misi ke 1 (satu) : Membangun sumber daya manusia yang memiliki wawasan luas,
tangguh serta berkemajuan melalui pendidikan dan kesehatan yang
berkualitas;
Misi ke 2 (dua) : Peningkatan kesejahteraan dan perlindungan soaial masyarakat dengan
melakukan pemerataan dan penyeimbangan pembangunan secara
berkelanjutan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi, sosial politik
dan budaya serta melakukan pembangunan yang bukan terfokus hanya
aspek fisik saja tetapi juga aspek non fisik berupa pengembangan
potensi intelektual, Rohania, intuisi, kata hati, akal sehat, fitrah yang
bersifat bahtin lainnya dalam bingkai kebersamaam dan sinergitas antar
elemen masyarakat.
Misi ke 4 (empat) : Meningkatkan perekonomian daerah yang memiliki daya saing tinggi
berbasis pertanian, industri, perikanan, pariwisata budaya melalui proses
pembangunan ekonomi yang berkesinambungan dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan;dan
Misi ke 6 (enam) : Memperkuat sekaligus meningkatkan tata kelola kemerintahan yang
baik dan bersih serta mampu menciptakan iklim pelayanan publik yang
maksimal (Good and Clean Goverment) dengan jalan menciptakan
kualitas pelayanan publik, sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan
pemerintah aerah yang bersih, efisien,, efektif, profesional, transparan
dan akuntabel yang didukung dengan sistem pengawasan yang efektif
guna menekan perilaku korups, kolusi serta meningkatkan pengetahuan,
pemahaman dan pendalaman agama.
Selanjutnya laporan ini diharapkan dapat menjadi sarana evaluasi yang kontruktif baik
dalam perbaikan pelaksanaan pekerjaan maupun dalam perjanjian kinerja sesuai dengan arah
perwujudan tata kelola pemerintahan yang baik khususnya dalam upaya
eningkatan manajemen kinerja yang berorientasi pada peningkatan pelayanan publik untuk
kemajuan penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Kebumen dimasa yang akan datang.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan yang berdaya
guna, bersih dan bertanggung jawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun
2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Pelaksanaan lebih
lanjut didasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi. Hal ini merupakan bagian dari
Implementasi Sistem Akuntansi Kinerja Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya
sebuah kepemerintahan yang baik (Good Governance).
Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kecamatan
Pejagoan Tahun 2020 diharapkan dapat :
1. Mendorong Kecamatan Pejagoan di dalam melaksanakan tugas dan Fungsinya secara
baik yang didasarkan pada peraturan, kebijakan yang transparan dan dapat
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat;
2. Menjadi masukan yang baik bagi Kecamatan lain maupun instansi yang
berkepentingan dalam rangka peningkatan kinerja;
3. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat terhadap Kecamatan Pejagoan di dalam
melaksanakan program/kegiatan dalam rangka peningkatan kesejahteraan
masyarakat.
Untuk mencapai AkuntabilitasInstansi Pemerintah yang baik, Kecamatan
Pejagoan selaku unsur pembantu Pimpinan, dituntuk selalu melakukan pembenahan kinerja
diharapkam mampu meningkatkan perang serta fungsi Kecamatan sebagai subsistem dari
sistem pemerintahan daerah yang berupaya memenuhi aspirasa masyarakat.
Dalam perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Kebumen, capaian tujuan
dan sasaran pembangunan yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan visi dan misi
daerah, melainkan keselarasan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai pada lingkup
Pemerintahan Kabupaten, provinsi dan nasional
1.2. GAMBARAN UMUM KECAMATAN PEJAGOAN
1.2.1. Kondisi Geografis
Secara geografis Kecamatan Pejagaoan terletak di jantung Kota Kabupaten
Kebumen menjadi banyaknya gedung Pemerintahan, cabang perusahaan dan pusat
keramaian. Kecamatan Pejagoan merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kebumen
yang terletak diantara 5 (lima) Kecamatan yaitu :
1. Sebelah barat berbatasan langsung dengan Kecamatan Sruweng;
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Klirong;
3. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Kebumen dan Kecamatan.
Karangsambung;dan
4. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Karanggayam.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kabupaten Kebumen (2014) secara geografis,
Kecamatan Pejagoan memiliki luas wilayah 3.458 ha atau sama dengan 34,58 Km2. Luas
tanah sawah sebesar 707,00 ha atau sebesar 20,44% dari seluruh luas wilayah Kecamatan
Pejagoan, sementara sisa luas wilayahnya adalah berupa tanah kering sebesar 79,56% dari
luas wilayah Kecamatan Pejagoan seluruhnya yaitu seluas 2.751 Ha.
Potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Kecamatan Pejagoan dari aspek
demografi penduduk Kecamatan Pejagoan berjumlah ± 48.529 jiwa, dngan rincian laki-laki
berjumlah 24.355 jiwa dan perempuan berjumlah 24.174 jiwa. Strata pendidikan penduduk
Kecamatan Pejagoan terdiri dari : pendidikan SD 5,376 jiwa, Pendidikan setingkat SLTP
berjumlah 6.233 jiwa, pendidikan setingkat SLTA berjumlah 7.311 jiwa.
Gambar. 1.1
Gambar Peta Wilayah Kecamatan Pejagoan
Wilayah Administrasi Pemerintahan Kecamatan Pejagoan terbagi atas 13 (tiga belas) Desa
dengan rincian sebagai berikut :
1. Desa Pejagoan
2. Desa Kedawung
3. Desa Kuwayuhan
4. Desa Kebulusan
5. Desa Aditirto
6. Desa Logede
7. Desa Karangpoh
8. Desa Jemur
9. Desa Kebagoran
10. Desa Pengaringan
11. Desa Peniron
12. Desa Watulawang
13. Desa Prigi
Tabel 1.1
Jumlah Desa RW dan RT Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
NO
D E S A
JUMLAH
RW RT
1. Pejagoan 7 30
2. Kedawung 8 40
3. Kewayuhan 8 24
4. Kebulusan 4 17
5. Aditirto 2 10
6. Logede 1 1
7. Karangpoh 1 1
8. Jemur 6 26
9. Kebagoran 1 1
10. Pengaringan 2 6
11. Peniron 12 46
12. Watulawang 0 0
13. Prigi 0 0
JUMLAH 52 202
Sumber : Profil Desa Kecamatan Pejagoan
1.2.2. Kondisi Demografis
Jumlah peneduduk Kecamatan Pejagoan pada tahun 2020 mencapai ......... jiwa,
dengan rincian jumlah penduduk laki-laki .......... jiwa dan jumlah penduduk perempuan ........
jiwa. Kecamatan Pejagoan merupakan wilayah pegunungan dengan kepadatan jumlah
penduduk ....... jiwa. Ini menunjukkan bahwa penduduk perempuan lebih banyak dibanding
dengan jumlah penduduk laki-laki. Juka dikaitkan dengan kelompok umur nampak bahwa
proporsi penduduk perempuan yang lebih besar berada pada kelompok-kelompok umur tua.
Sehingga untuk untuk perencanaan pembangunan kependudukan di bidang kesehatan,
kelompok manula perempuan ini menjadi penting. Rata-rata kenaikan penduduk ini diduga
disebabkan faktor kelahiran. (dapat dilihat pada Tabel 1.2)
Tabel 1.2
Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
No D e s a Laki-Laki Perempuan Jumlah
1. Pejagoan 3.000 3.013 6.013
2. Kedawung 4.814 4.524 9.338
3. Kuwayuhan 3.306 3.175 6.481
4. Kebulusan 2.551 2.386 4.937
5. Aditirto 1.586 1.502 3.088
6. Logede 1.410 1.369 2.779
7. Karangpoh 1.687 1.501 3.188
8. Jemur 2.778 2.584 5.362
9. Kebagoran 900 870 1.770
10. Pengaringan 340 334 674
11. Peniron 3.314 3.117 6.431
12. Watulawang 519 483 1.002
13. Prigi 1.364 1.300 2.664
JUMLAH 27.569 26.158 53.727
Sumber : Profil Desa Kecamatan Pejagoan
1.3. FUNGSI STRATEGIS
Kecamatan Pejagoan merupakan salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah di
Kabupaten Kebumen yang mempunyai wilayah kerja di Kecamatan sebagai unsur
pelaksana bidang Pemerintah, Pembangunan dan Kemasyarakatan. Kecamatan Pejagoan
dipimpin oleh Camat yang berkedudukan sebagai koordinator penyelenggaraan
pemerintahan di wilayah kecamatan yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya berada
dibawah dan bertanggung jawad kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Dalam Perarturan Bupati Kebumen Nomor 92 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kecamatan disebutkan bahwa Kecamatan mempunyai tugas
sebagai berikut :
1. mengkoordinasikan dan menyelenggarakan urusan pemerintahan umum, pelayanan
publik dan pemberdayaan masyarakat;dan
2. melaksanakan tugas yang dilimpahkan oleh Bupati untuk melaksanakan sebagian
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah kabupaten serta tugas lainnya sesuai
ketentuan perundang-undangan.
Kemudian untuk melaksanakan tugas diatas Kecamatan mempunyai fungsi sebagai
berikut :
1. perumusan kebijakan teknis di tingkat kecamatan;
2. pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan di tingkat kecamaran;
3. pembinaan dan pelaksanaan tugas pemerintahan di Kecamatan;
4. pelaksanaan tugas lain yang diperintahkan oleh Bupati;dan
5. pelaksanaan tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Sesuai dengan SOTK yang mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2008,
Kecamatan Pejagoan dipimpin oleh seorang Camat yang dalam pelaksanaan tugasnya
dibantu oleh seorang Sekretaris, 2 (dua) orang Kasubag, 4 (empat) orang Kasi dan 8
(delapan) orang staf. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel dan Bagan Struktur
Organsisasi Kecamatan Pejagoan. (dapat dilihat pada Tabel 1.3)
Tabel 1.3
Susunan Struktur Organisasi Kecamatan Pejagoan Tahun 2020
Keterangan Tabel : 1.3
_________________________________________________________________________
No Jabatan
_________________________________________________________________________
1. Pimpinan : Camat
2. Sekretaris Kecamatan : - Sekretaris
- Kasubag Umum dan Kepegawaian
- Kasubag Perencanaan dan Keuangan
3. Kepala Seksi : - Ka. Seksi Tata Pemerintahan
- Ka. Seksi Pemberdayaan Masyarakat
- Ka. Seksi Kesejahteraan Sosial
- Ka. Seksi Trantib
4. Staf : - 8 (delapan) orang staf Kecamatan
5. Kelompok Jabatan
Fungsional : -
_________________________________________________________________________
Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun 2013 tentang Penjabaran Tugas
Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kerja Kecamatan di Lingkungan Kabupaten Kebumen
Pejabat Struktural Kecamatan memiliki Tugas Pokok dan Fungsi sebagai berikut :
A. TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN
(1) menyelenggarakan urusan pemerintahan umum;
(2) mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
(3) mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum;
(4) mengkoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan Peraturan Bupati;
(5) mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;
(6) mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan
oleh Perangkat Daerah di tingkat Kecamatan;
(7) membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan desa;dan
(8) melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya
dan/atau belum dapat dilaksanakan pemerintah desa
Kecamatan dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Kelompok Jabatan
Fungsional sesuai dengan kebutuhan. Untuk menyelenggarakan tugas Sekretaris
Kecamatan mempunyai fungsi :
(1) penyiapan bahan koordinasi dan pengendalian rencana program kerja;
(2) menghimpun, mengelola, menilai dan menyimpan laporan kerja;
(3) penyusunan bahan data dalam rangka pembinaan teknis fungsi;
(4) penyusunan, penginventarisasi dan pengkoordinasia data dalam rangka
penatausahan;
(5) pelaksanaan urusan umum, kepegawaian, keuangan, program dan laporan;
(6) pengkoordinasian kegiatan UPTD/UPTBdi wilayah kerjanya;dan
(7) pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Camat sesuai bidang
tugasnya.
1.4. PERMASALAHAN UTAMA YANG DIHADAPI
Berdasarkan evaluasi kerja pelayanan Kecamatan Pejagoan selama 5 (lima) tahun
yang lalu, mencermati tantangan dan peluang pelayanan, sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi Kecamatan Pejagoan maka beberapa permasalahan berdasarkan tugas dan
pelayanan yang berkembang dan harus dihadapi Kecamatan Pejagoan 5 (lima) tahun ke
depan. Memperhatikan isu-isu dan permasalahan pelayanan yang dihadapi diharapakan
kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good governanceand clean government
sehingga akan berdampak pada kualitas pelayanan Daerah. Berkaitan dengan dan
masalah pelayanan yang akan dihadapi Kecamatan Pejagoan pada Tahun 2016-2021
tidak bisa dilepaskan dengan permasalahan dan isu pembangunan Kabupaten
Kebumen.Secara umum, isu dan permasalahan yang dihadapi antara lain :
1. masih terbatasnya jumlah aparat/pegawai di Kecamatan dan Desa dibanding Luas
Wilayah dan jumlah penduduk yang harus dilayani, yang mengakibatkan
pelayanan kurang maksimal;
2. masih terbatasnya jumlah saranan dan prasarana yang ada dikantor Kecamatan dan
Desa sehingga Pelayanan
3. Belum optimalnya kompetensi sumber daya aparatur kecamatan, desa dalam
menjalankan tugas dan fungsinya maing-masing
4. Masih lemahnya pelayanan fungsi dan tugas pokok Kecamatan
5. Lambatnya peranan fungsi kelembagaan di masyarakat akibat kurang koordinasi
yang baik dengan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah Kelurahan dan
Kecamatan
6. Kurangnya perhatian pemerintah Kabupaten terhadap kesejahteraan kecamatan
7. Masih lemahnya pembinaan/koordinasi aparatur desa dan kelurahan tentang
kebijakan Pemerintah Kabupaten.
Isu-isu strategis tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif melalui
pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam Rencana Strategis Kecamatan yang
mengcakup strategi Kebijakan program dan kegiatan. Implikasinya terhadap pelayanan
tugas pokok dan fungsi Kecamatan Pejagoan diantaranya :
1) Membangun sistem pelayanan prima yang murah, aman, cepat, efisien dan
transparan;
2) Membangun komitmen sumber daya aparatur sesuai tugas dan fungsinya untuk
mewujudkanakuntabilitas kinerja;
3) Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang prosedur dan alur pelayanan;
4) Meningkatkan komitmen aparatur dalam penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat;
5) Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana penunjang pelayanan;dan
6) Meningkatkan koordinasi dalam penyelenggaraan program-program yang masih
belum optimal bersama instansi terkait.
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
2.1. RENCANA STRATEGIS
Rencana Strategis Kecamatan Pejagoan adalah dokumen perencanaan jangkah
menengah dalam kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu : dari tahun 2016-2021 yang
berorientasi pada hasil yang ingin dicapai sebagai penjabaran Visi dan Misi Kepala Daerah
terpilih.
Rencana strategis junga merupakan langkah awal yang harus dilakukan oleh setiap
instansi pemerintah agar mampu menjawab tuntutan lingkungan strategis, baik lokal ,
nasional maupun global dan tetap berada dalam tatanan Sistem Administrasi Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Dengan pendekatan perencanaan strategis yang jelas dan
sinergis instansi pemerintah lebih dapat menyelaraskan visi dan misinya dengan potensi,
peluang dan kendala yang dihadapi dalam upaya peningkatan akuntabilitas kinerjanya.
Penyusunan Renstra Kecamatan Pejagoan telah melalui tahapan-tahapan yang
simultan dengan proses penyusunan RPJMD Kabupaten Kebumen Tahun 2016-2021
dengan melibatkan stakeholder pada saat dilaksanakannya Musyawarah Perencanaan
Pembangunan (Musrenbang) RPJMD, Forum SKPD, sehingga Renstra Kecamatan
Pejagoan merupakan hasil kesepakatan bersama antara Pemerintah Kecamatan Pejagoan
dan Stakeholder.
2.1.1. Visi dan Misi
Visi merupakan langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi. Visi tidak
hanya penting pada waktu kegiatan akan dimulai, tetapi juga pada pelaksanaan kegiatan
untuk selanjutnya, kehidupan organisasi sangat dipengaruhi oleh perubahan internal dan
eksternal.
Sedangkan misi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan agar tujuan
organisasi dapat dilaksanakan dan berhasil dengan baik sesuai visi yang telah ditetapkan,
dengan demikian visi dapat terwujud apabila setiap instansi pemerintah mempunyai misi
yang jelas sehingga pada gilirannya dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan
kendala yang dihadapi.
Visi dan misi Kecamatan Pejagoan menyusaikan dengan visi dan misi Kabupaten
Kebumen 2016-2021. Visi Kabupaten Kebumen 2016-2021 adalah sebagai berikut :
“ Bersama Menuju Masyarakat Kabupaten Kebumen yang Sejahtera, Unggul,
Berdaya, Agamis dan Berkelanjutan “
Berdasarkan penjabaran dari Bupati dan Wakil Bupati terpilih (PemiluKada) pada
bulan....................2017 dan hasil analisa isu-isu strategis Rancangan RPJMD Kabupaten
Kebumen tahun 2016-2021 dapat diuraikan bahwa isu-isu strategis yang terkait langsung
dengan tupoksi Kecamatan Pejagoan adalah : Menciptakan Pelayanan yang Profesional
dan Inovatif yang mana semua program kegiatan tersebut dilaksanakan untuk
menongkatkan sumber daya manusia dalam hal ini pegawai sebagai sumber daya aparatur
Pemerintah Kabupaten Kebumen guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada
masyarakat dan mewujudkan masyarakat Kebumen yang mandiri, sejahtera dan berakhlak
mulia melalui peningkatan perekonomian dan kualitas sumber daya manusia
Misi Kabupaten Kebumen sebagaimana yang tertuang dalam dokumen RPJMD
Tahun 2016-2021 yang terkaitt tupoksi Kecamatan Pejagoan adalah misi 6 (enam) yaitu :
memperkuat sekaligus meningkatkan tata kelola kepemrintahan yang baik dan bersih serta
mampu menciptakan iklim pelayanan publik yang maksimal (Good and Clean
Government) dengan jalan menciptakan kualitas publik, sistem kelembagaan dan
ketatalaksanaan dan akuntabel yang bersih efisien, efektif, profesional, transparant dan
akuntabel yang didukung dengan sistem pengawasan yang efektif guna menekan korupsi
serta meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan pendalaman agama.
2.1.2 Tujuan dan Sasaran
Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1
(satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan
visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisa strategis.
Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi Pemerintah
dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu tertentu/tahunan secara
berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang telah ditetapkan. Sasaran yang ditetapkan
untuk mencapai visi dan misi Kabupaten Kebumen Tahun 2016-2021 sebanyak 5 (lima )
ssasaran strategis
Tabel 2.1
Linearitas Visi, Misi Tujuan dan Sasaran Pemkab Kebumen
Dengan Tujuan dan Sasaran Kecamatan Pejagoan
Visi : Bersama menuju masyarakat Kebumen yang Sejahtera, unggul, Berdaya Agamis dan Berkelanjutan.
Misi 6 : Meningkatkan tata kelola yang baik dan bersih serta mampu menciptakan iklim pelayanan publik yang
maksimal
Tujuan
Kecamatan
Pejagoan
Indikator
Tujuan
Sasaran
Kecamatan
Indikator
Sasaran
Satuan Target
Meningkatkan
tata kelola
dan pelayanan
Pemerintah
Kabupaten
Kebumen
Thn
Dasar
2.2. Perjanjian Kinerja
Penetapan Kinerja 2020
Sasaran strategi Indikator Kinerja Indikator Kinerja Target Program/Kegiatan Anggaran
1 2 3 4 5
Memberikan Pelayanan
kepada masyarakat yang
lebih baik dan sesuai
dengan standar kerja
Kabupaten Kebumen
SDM yang mampu
menjawab tantanagan
kedepan terampil dan
berkwalitas
75% Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
117.584.000
Program
peningkatan Saran
dan Prasarana
87.500.000
Melaksanakan program
pembangunan secara
optimal dengan sistem
informasi dsn teknologi
yang handal.
Penyediaan Data yang
akurat, cepat dan effisien.
70% Program disiplin
Aparatur
114.500.000
Peningkatan
Kepmampuan aparatur
pemerintahan dalam
melaksanakan tugasdan
tanggung jawabnya
Jenjang pendidikan yang
proporsional dan
memenuhi syarat
70% Program
Peningkatan
Keberdaan
Masyarakar
Program
Peningkatan Peran
serta dan kesetaraan
gender Dalam
pembangunan
51.000.000
100.000.000
Tugas pokok dan fungsi
bisa dilaksanakan sesuai
dengan petunjuk
pelaksanaan dan
petunjuk teknis
Pelaksanaan tugas akan
lebih mudah
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja Kantor Kecamatan Pejagoan adalah perwujudan kewajiban Kantor
Kecamatan Pejagoan untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan dalam
melaksanakan misi organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan
akuntabilita/pemberi amanah. Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen selaku Pengemban
amanah masyarakat melaksanakan kewajinab melalui Penyajian Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah.
1.1. Capaian Kinerja Organisasi
Mengukur kinerja adalah menghitung kuantitas/kualitas keluaran (output) dan atau
hasil (outcome) kegiatan/program yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya.
Indikator keluaran (output) dan atau hasil (outcome) yang diukur
Adanya beberapa kegiatan yang mengalami perubahan karena menyesuaikan kegiatan di
Kantor Kecamatan Pejagoan. dan kegiatan tersebut diusulkan dalam perubahan anggaran (usulan
perubahan anggaran Th. 2016 terlampir )
1. Permasalahan
a. Beragam masalah yang dihadapi sekarang ini dalam bidang pembangunan dari
berbagai sektor, sehingga memerlukan prioritas program dan kegiatan, yang telah
dimusyawarahkan dalam musranbang tingkatKecamatan yang menjadi skala prioritas
tingkat Kecamatan, tetapi dari skala prioritas tersebut masih banyak yang belum masuk
dalam prioritas kegiatan dinas instansi terkait di tingkat Kabupaten;
b. Penyusunan APBDes dan ADD Desa masih perlu pendampingan dari Tim Fasilitasi
Kecamatan baik dalam penyusunan APBDes maupun penyusunan ADD, yang menjadi
dokumen perencanaan pelaksanaan di Desa;
c. Belum tercapainya target PBB di Kecamatan Pejagoan dikarenakan ada beberapa
Wajib Pajak yang berdomisili di luar Kecamatan sering terlambat membayar serta
kurang optimalnya petugas pemungut dalam menarik wajib pajak, sebagian pajak yang
masuk digunakan oleh pemungut itu sendiri belum di setor ke Kas Daerah;dan
d. Beban kerja di kantor Kecamatan Pejagoan tidak sesuai dengan jumlah karyawan /
SDM yang ada. Banyak kegiatan di Kantor Kecamatan Pejagoan dan semua bidang di
Desa yang seharusnya di monitor, akan tetapi jumlah karyawan sangat terbatas di
semua Seksi di Kecamatan Pejagoan, sehingga beban kerja di Kantor Kecamatan
Pejagoan dan monitoring di Desa kurang optimal.
II. Pemecahan
a. Mengadakan koordinasi dengan dinas intansi tingkat Kabupaten melalui Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Tingkat Kabupaten.
b. Membentuk Tim Fasilitasi ADD / DAKDes dan Tim Fasilitasi APBDes
c. Membentuk Tim Monitoring PBB dan mengadakan pembinaan di tingkat Desa
d. Penambahan karyawan di Kantor Kecamatan Pejagoan.
A. URAIAN HASIL PENGUKURAN KINERJA
Dalam melaksanakan pengukuran kinerja Kecamatan Pejagoan membandingkan
antara kinerja nyata / realita dengan kinerja yang direncanakan dalam kurun waktu 1 (satu)
tahun sesuai dengan Rencana Kerja Tahun 2017.
Adapun penetapan indikator kinerja merupakan proses identifikasi dan klasifikasi
indikator melalui sistem pengumpulan dan pengolahan data / informasi untuk menentukan
kinerja kegiatan/program/kebijakan. Penetapan indikator tersebut didasarkan pada
kelompok menurut masukan (input), keluaran (output), hasil (otcomes), manfaat (benefits)
dan dampak ( impacts).
Indikator tersebut dapat digunakan untuk evaluasi baik dalam tahap perencanaan (ex –
antre ), tahap pelaksanaan ( on – going ) ataupun setelah kegiatan selesai berfungsi ( ex –
post ). Pada indikator input dan output dapat dinilai sebelum kegiatan yang dilaksanakan
selesai. Sedangkan untuk indikator outcomes, benefits dan impacts akan diperoleh setelah
kegiatan selesai, namun perlu diantisipasi sejak tahap perencanaan. Data pengukuran
kinerja Tahun 2016 merupakan pembanding sehingga akan terlihat pencapaian kinerja
Tahun 2017.
B. EVALUASI DAN ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA
Kinerja Kantor Kecamatan Pejagoan tercermin dalam Indikator Kinerja Utama
(IKU ). Dalam pencapaian sasaran -sasaran dari indikator kinerja dilaksanakan melalui
berbagai program dan kegiatan. Dan dari indikator kinerja tersebut capaian indikator
kinerja rata – rata mencapai antara 70% sampai dengan 100 %.
PENGUKURAN KINERJA
NO SASARAN
RENSTRA
INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET
REALI
SASI
CAPAIAN
KINERJA
( % )
1 2 3 4 5 6 1
Optimalisasi
fungsi Keca-
matan di bi-
dang Peme-
rintahan, pem-
bangunan dan
kemasyarakat-
an
Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan
dan Desa di Bidang Pemerintahan ( terkoor
dinasinya Kecamatan dan Desa,
terlayaninya masyarakat untuk
administrasi pemerintahan Kecamatan )
1 Meningkatnya kerja sama dan
koordinasi serta meningkatnya kapasitas
pelaksanaan program, kegiatan dan
pembangunan di Kecamatan Pejagoan
30 28 93,3
2 Meningkatnya SDM dan pemahaman
tupoksi Perangkat Desa dalam melak-
sanakan program dan kegiatan serta
meningkatnya pelayanan administrasi
masyarakat
13 13 100
3 Kelancaran dan ketertiban
penyelenggaraan pengisian kekosongan
Kepala Desa
13 13 100
Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan
dan Desa di Bidang Pembangunan (
ketersediaan prioritas pembangunan
wilayah, terfasilitasinya penyusunan
APBDes, terkendalinya pelak-sanaan
APBDes, terfasilitasinya pemenuh-
an/penanganan target pembayaran PBB,
IMB, SP3, terfasilitasinya dan
terkoordinasinya pelaksanaan
pembangunan wilayah )
1 Dokumen skala prioritas Tingkat Desa
dan Tingkat Kecamatan sebagai
pedoman perencanaan pelaksanaan
pembangunan serta terkoordinasinya
pelaksaaan pembangunan wilayah
100 100 100
2 Terfaslitasinya penyusunan APBDes
dan terkendalinya pelaksanaan APBDes
13 13 100
3 Target pendapatan PBB, IMB dan SP3 13 11 84,6`
Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan
dan Desa di Bidang Kemasyarakatan (
terjaganya kondusifitas ketertiban dan
keamanan wilayah, terfasilitasinya dan
terbinanya kegiatan pem-berdayaan
masyarakat )
1 Meningkatnya keamanan dan ketertiban
wilayah Kecamatan Pejagoan
40 40 100
2
Meningkatnya peran TP PKK
Kecamatan dan Desa dalam
pemberdayaan perempuan, serta
meningkatnya peran serta ormas dalam
pembangunan di Desa
2 2 100
3 Meningkatnya dan termonitoringnya
pelak-sanaan kegiatan pemberdayaan
masyarakat di wilayah Kecamatan
Pejagoan
13 13 100
Keberhasilan pencapaian sasaran – sasaran indikator kinerja, dapat dijelaskan sebagai
berikut :
I. Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan dan Desa di Bidang Pemerintahan ( terkoor-
dinasinya Kecamatan dan Desa, terlayaninya masyarakat untuk administrasi pemerintahan
Kecamatan )
a. Meningkatnya kerja sama dan koordinasi serta meningkatnya kapasitas pelaksanaan
program, kegiatan dan pembangunan di Kecamatan Pejagoan, capaian target kinerja
100 % di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Konfrensi Kepala Desa
2. Rakor BPD dan Kepala Desa
b. Meningkatnya SDM dan pemahaman tupoksi Perangkat Desa dalam melaksanakan
program dan kegiatan serta meningkatnya pelayanan administrasi masyarakat, capaian
target kinerja 100 % di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Pembinaan Perangkat Desa;
2. Pembinaan Administrasi Desa;
3. Fasilitasi Pengelolaan ADD, Penyusunan APBDes dan Fasilitasi Program
Pembangunan;dan
4. Pembinaan Komputer dan IT.
c. Kelancaran dan ketertiban penyelenggaraan pengisian kekosongan Kepala Desa,
capaian target kinerja 100 % di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Fasilitasi Pengisian kekosongan Kepala Desa / Perangkat Desa
II. Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan dan Desa di Bidang Pembangunan
(ketersediaan prioritas pembangunan wilayah, terfasilitasinya penyusunan APBDes,
terkendalinya pelaksanaan APBDes, terfasilitasinya pemenuhan/penanganan target
pembayaran PBB, IMB, SP3, terfasilitasinya dan terkoordinasinya pelaksanaan
pembangunan wilayah )
a. Dokumen skala prioritas Tingkat Desa dan Tingkat Kecamatan sebagai pedoman
perencanaan pelaksanaan pembangunan serta terkoordinasinya pelaksaaan pem-
bangunan wilayah, capaian target kinerja 100 %, di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Rapat Dinas Pelaksanaan Pembangunan Tingkat Kecamatan
2. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Tingkat Kecamatan
3. Monitoring Pelaksanaan Pembangunan Pedesaan
b. Terfaslitasinya penyusunan APBDes dan terkendalinya pelaksanaan APBDes, capaian
target kinerja 100 % didukung dengan adanya kegiatan :
1. Pembinaan Penyusunan APBDes
c. Target pendapatan PBB, IMB dan SP3, capaian target kinerja 100 % didukung dengan
adanya kegiatan :
1. Intensifikasi Penyetoran PBB, Pajak dan Retribusi Daerah
2. Fasilitasi Pelayanan Administrasi Perijinan
III. Tingkat ketertiban administrasi Kecamatan dan Desa di Bidang Kemasyarakatan
( terjaganya kondusifitas ketertiban dan keamanan wilayah, terfasilitasinya dan terbinanya
kegiatan pemberdayaan masyarakat )
a. Meningkatnya keamanan dan ketertiban wilayah Kecamatan Pejagoan, capaian target
kinerja 100 % di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Pembinaan dan Patroli Kamtibmas
2. Pembinaan Perlindungan Masyarakat
3. Pemantauan dan Pengendalian Bencana Alam
b. Meningkatnya peran TP PKK Kecamatan dan Desa dalam pemberdayaan perempuan,
serta meningkatnya peran serta ormas dalam pembangunan di Desa, capaian target
kinerja 100 % di dukung dengan adanya kegiatan :
1. Fasilitasi Kegiatan PKK
2. Fasilitasi dan Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan
c. Meningkatnya dan termonitoringnya pelaksanaan kegiatan pemberdayaan masyarakat
di wilayah Kecamatan Pejagoan, capaian target kinerja 100 % di dukung dengan
adanya kegiatan :
1. Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat
2. Pembinaan LPMD ( Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa )
3. Fasilitasi Kegiatan Kepemudaan, Olah Raga dan Kesenian.
I. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Realisasi Anggaran SKPD Kecamatan Pejagoan dari 3 Januari s.d. 29 Nopember 2020
SASARAN / PROGRAM / KEGIATAN
PAGU
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN
REALISASI
( Rp )
TARGET
( % )
KET
1 2 3 4 5
Sasaran : Tingkat pelayanan administrasi
perkantoran
117.584.000,00 88.007.595,00 74,85
Program Pelayanan Administrasi Perkan-
toran
Penyediaan jasa surat menyurat
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air
dan listrik
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan
kendaraan dinas/operasional
Penyediaan jasa administrasi keuangan
Penyediaan jasa kebersihan kantor
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
Penyediaan alat tulis kantor
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Penyediaan komponen instalasi listrik / pene-
1.192.000,00
20.000.000,00
27.724.000,00
21.000.000,00
4.000.000,00
3.420.000,00
8.000.000,00
4.892.000,00
4.000.000,00
1.191.500,00
9.717.281,00
20.612.500,00
17.195.000,00
2.980.400,00
3.420.000,00
6.476.500,00
4.332.500,00
3.167.914,00
99,95
48,58
74,35
62,02
74,51
100,00
80,95
88,56
79,19
rangan bangunan kantor
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan
perundang - undangan
Penyediaan makanan dan minuman
Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi
dalam daerah
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar
daerah
3.819.000,00
4.526.000,00
5.848.000,00
8.689.000,00
5.000.000,00
2.364.000,00
5.540.000,00
6.925.000,00
4.085.000,00
61,90
94,73
79,70
81,7
Sasaran : Tingkat kondisi sarana dan
prasarana perkantoran
87.500.000,00 85.765.846,00 98,02
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
Pengadaan mebeler
Pemeliharaan rutin/berkala rumah dinas
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
15.000.000,00
25.000.000,00
20.000.000,00
2.500.000,00
25.000.000,00
15.000.000,00
23.494.684,00
19.771.162,00
2.500.000,00
25.000.000,00
100
93,97
98,85
100
100
Sasaran : Tingkat Pengembangan
Data/Informasi
40.500.000,00 13.416.000,00 33,12
Program Peningkatan Pengembangan
Sistem Data/Informasi
Penyusunan dan pengumpulan data/informasi
kebutuhan penyusunan dokumen
perencanaan
Penyusunan data base dan profil Desa/Kec
Penyelenggaraan Musrebangcam
Rakor dan Inventarisasi Proyek Masuk Desa
(IPMD)
8.000.000,00
7.000.000,00
20.000.000,00
5.500.000,00
6.293.000,00
5.488.000,00
1.125.000,00
510.000,00
78,66
78,4
5,625
9,27
Sasaran : Tingkat Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan
0 0 0
Program Peningkatan Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan
Pelatihan pengendalian keamanan dan
kenyamanan lingkungan
0
0
Sasaran : Tingkat Keberdayaan
Masyarakat Perdesaan
51.000.000,00 43.465.000,00 85,22
Program Peningkatan Keberdayaan
Masyarakat Perdesaan
Fasilitasi APBDes
Fasilitasi Alokasi Dana Desa
Fasilitasi Program Pembangunan
20.000.000,00
18.000.000,00
13.000.000,00
18.740.000,00
15.236.000,00
9.489.000,00
93,7
84,64
72,99
Sasaran : Tingkat ketertiban administrasi
Kecamatan/Desa di Bidang
Kemasyarakatan
174.000.000,00 148.123.000,0
0
85,13
Program Peningkatan Fungsi Pembinaan
dan Fasilitasi Kemasyarakatan
Fasilitasi Kegiatan PKK
Pembinaan organisasi Kepemudaan
Pembinaan Sosial Masyarakat
Fasilitasi TKP2Kdes/Kel
Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan
nilai-nilai Luhur Budaya Bangsa
Fasilitasi Penyelenggaraan Administrasi
Terpadu Kecamatan (Paten)
100.000.000,00
7.000.000,00
7.000.000,00
7.000.000,00
0
53.000.000,00
93.318.000,00
6.200.000,00
3.874.000,00
3.376.000,00
0
41.355.000
93,32
88,57
86,09
48,22
0
78,0
Jumlah :
470.584.000,00
378.777.441,00
80,49
BAB IV
PENUTUP
1. Tinjauan Umum
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP ) Kecamatan Pejagoan merupakan
dokumen yang berisi gambaran perwujudan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LKjIP) yang disusun dan disampaikan secara sistematik dan melembaga yang
dimaksudkan sebagai instrument bagi instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban
untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi
dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan
2. Tinjauan Khusus
Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang dikelola Kecamatan Pejagoan sudah
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang ada dalam struktur organisasi Kecamatan
Pejagoan dimana pengelolaan sumber daya yang ada dimanfaatkan semaksimal mungkin,
dapat dilihat dari faktor keberhasilan dan kegagalan yang diuraiakan pada BAB III tentang
hasil evaluasi indikator – indikator kinerja sebagaimana yang ditunjukan oleh pengukuran
dan penilaian kinerja, evaluasi kinerja kegiatan dan evaluasi kinerja sasaran.
Ada beberapa hambatan yang dialami dalam pencapaian sasaran maupun
kegiatan dikarenakan antara lain :
- Dengan semakin tertibnya administrasi dan kemajuan tehnologi, baik di tingkat
Kecamatan maupun tingkat Desa, tetapi masih kurangnya SDM yang memenuhi
kualitas yang diharapkan
- Minimnya sarana dan prasarana penunjang kegiatan
- Perangkat Desa belum difungsikan sesuai tupoksinya sehingga pengadministrasian
kegiatan di Desa belum dikerjakan secara rutin.
Adapun langkah – langkah untuk meminimalkan hambatan – hambatan yang ada
adalah sebagai berikut :
- Berupaya meningkatkan kualitas SDM yang ada dengan mengikutsertakan pada diklat
– diklat maupun pembinaan – pembinaan
- Mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada untuk menunjang kegiatan
- Mengadakan pembinaan administrasi Desa secara bertahap di 13 (tiga belas) Desa se-
Kecamatan Pejagoan.
3. Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan belanja Kecamatan Pejagoan Tahun 2017 telah sesuai
dengan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Tahun 2017 Jumlah kegiatan
seluruhnya 29 (dua puluh sembilan) kegiatan dengan realisasi keuangan sebagai
berikut :
a. Terlaksana 100 % : 4 kegiatan
b. Terlaksana 90% - 99% : 12 kegiatan
c. Terlaksana 70% - 89 % : 9 kegiatan
d. Terlaksana 50% - 69 % : 4 kegiatan
4. Saran Tindak Lanjut
Dari hasil evaluasi kinerja pada Kantor Kecamatan Pejagon selama Tahun 2017 dapat
diambil kesimpulan bahwa pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta kegiatan berhasil
cukup baik, namun demikian pada hasil ( outcomes ), manfaat ( benefits ) dan dampak (
impacts ) belum sesuai target yang diharapkan.
Dari beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan pada tahun 2017 masih terdapat
beberapa kegiatan yang belum memenuhi target atau sasaran. Hal ini kita laksanakan
berdasarkan hasil evaluasi akhir tahun 2017 di mana masih diperlukan kegiatan terebut
pada waktu yang akan datang. Di samping itu juga sebagai pendorong peningkatan kinerja
yang ada sehingga target yang direncanakan dapat tercapai
Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP ) Kecamatan Pejagoan Tahun
2020 ini disusun agar dapat bermanfaat bagi kita semua.
CAMAT PEJAGOAN
Dra. Hj. FARITA LISTIYATI, M.Si
NIP. 19690515 199402 2 004
RENCANA KINERJA TAHUNAN
TAHUN : 2020
OPD : KECAMATAN PEJAGOAN
SASARAN PROGRAM
KEGIATAN
KETERANGAN URAIAN
INDIKATOR
RENCANA TINGKT
CAPAIAN
(TARGET)
URAIAN
INDIKATOR/KINERJA
SATUAN
RENCANA TKT
CAPAIAN (TARGET)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Optimalisasi fungsi Kecamatan
di bidang pemerintahan, pem-
bangunan dan kemasyarakatan
Prosentase ketertib-an
administrasi Ke-camatan
100 %
Pelayanan Admi-nistrasi
Perkan-toran
Penyediaan jasa surat menyurat
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air
dan listrik
Penyediaan jasa pemeliharaan
dan perizinan kendaraan
dinas / operasional
Inputs
APBD 2020
Outputs Pelayanan surat masuk dan keluar
Outcomes
Tingkat pelayanan administrasi perkantoran Benefit
Meningkatnya kelancaran pelayanan surat
menyurat Impact
Kelancaran pelayanan adminis-trasi
perkantoran
Inputs APBD 2020
Outputs
Penyediaan jasa telepon, air dan listrik Outcomes
Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benefit Peningkatan pelayanan admi-nistrasi
perkatoran
Impact Kelancaran pelayanan adminisrasi
perkantoran
Inputs
APBD 2020
Outputs Pemeliharaan kendaraan dinas roda 4 dan
roda 2
Outcomes Tersedianya kendaraan dinas yang
memadai
Benifit Memperlancar tugas kedinasan
Impact
Kendaraan dinas roda 4 dan roda 2 terawat
dengan baik
Rupiah
Bulan
%
%
%
Rupiah
Bulan
%
%
%
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rp. 1. 192.000,00
12
100
100
100
Rp. 20.000.000,00
12
100
100
100
Rp. 27.724000,00
Roda 4 dan roda 2
100
100
100
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Penyediaan jasa administrasi keuangan
Penyediaan jasa kebersihan kantor
Penyediaan jasaperbaikan
peralatan kerja
Penyediaan alat tulis kantor
Inputs APBD 2020
Outputs
Terbaginya administrasi keuangan Outcomes
Tersedianya jasa administrasi keuangan
Benefit Tercapainya pelayanan administrasi
perkantoran
Impact Pengelola Administrasi Keuangan
Inputs APBD 2020
Outputs
Alat kebersihan dan bahan pem bersih Outcomes
Meningkatnya kebersihan dan kenyamanan
ruang kerja Benefit
Peningkatan pelayanan adminsi trasi
perkantoran Impact
Kenyamanan pegawai dalam bekerja
Inputs
APBD 2020 Outputs
Perbaikan peralatan kerja
Outcomes Meningkatnya kebersihan dan kenyamanan
ruang kerja
Benefit Peningkatan pelayanan adminsi trasi
perkantoran
Impact Kenyamanan pegawai dalam bekerja
Inputs APBD 2020
Outputs
Alat tulis kantor Outcomes
Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benefit Meningkatnya kelancaran pela-poran kegiatan
Impact
Peningkatan pelayanan admi-nistrasi per kantoran
Rupiah
Bulan
%
%
%
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rp. 21.000.000,00
12
100
100
100
Rp. 4.000.000,00
20
100
100
100
Rp. 3.420.000,00
20
100
100
100
Rp. 8.000.000,00
34
100
100
100
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Penyediaan barang cetakan dan peng-gandaan
Penyediaan kompo-nen instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor
Penyediaan bahan bacaan
dan peraturan perundang – undangan
Penyediaan makanan dan
minuman
Inputs APBD 2020
Outputs
Barang cetakan dan penggandaan Outcomes
Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benefit Peningkatan pelayanan admi-nistrasi perkantoran Impact
Kelancaran pelaksanaan kegiat-an
perkantoran
Inputs APBD 2020
Outputs
Komponen alat – alat listrik Outcomes
Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benefit Peningkatan penerangan kantor guna
keamanan kantor
Impact ttercukupinya penerangan kantor
Inputs
APBD 2020 Outputs
Bahan bacaan / surat kabar
Outcomes Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benifit
Peningkatkan pengetahuan dan wawasan pegawai Kec. Pejagoan
Impact
Pegawai Kec. Pejagoan tidak ketinggalan informasi yang cepat berkembang sekarang
ini
Inputs
APBD 2020
Outputs Minum pegawai, makan dan minum rapat
dan jamuan tamu
Outcomes Tingkat pelayanan administrasi perkantoran
Benefit
Peningkatkan tugas pelayanan administrasi perkantoran
Impact
Meningkatnya kinerja pegawai
Rupiah
Jenis / lembar
%
%
%
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rupiah
Bulan
%
%
%
Rupiah
Orang
%
%
%
Rp. 4.892.000,00
12.125
100
100
100
Rp. 4.000.000,00
6
100
100
100
Rp. 3.819.000,00
12
100
100
100
Rp. 5.848.000,00
382
100
100
100
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Program Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur
Rapat - rapat koor-dinasi dan konsultasi dalam daerah
Rapat-rapat koordinasi dinas dan konsultasi keluar daerah
Pengadaan perleng-kapan
sarana dan prasarana kantor
Pengadaan Mebeleur
Inputs APBD 2020
Outputs Koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Outcomes Terkoordinasinya tugas peme-rintahan, pembangunan dan kemasyarakatan Benefit
Meningkatkan kelancaran transportasi bagi
pegawai ygmeng-hadiri rapat koordinasi keluar daerah
Impact
Penyampaian informasi dan ke-giatan dari atas cepat sampai ke wilayah
Input APBD 2020
Output
Meningkatkan kelancaran transportasi untuk menghadiri rapat koordinasi di
semarang.
Benefit Meningkatkan Kelancran transporatasi bagi
pegawai yang menghadiri rakor keluar
daerah Impact
Penyampaian informasi ke wilayah
Inputs
APBD 2020 Outputs
Gorden, AC dan Tangga
Outcomes Peningkatan sarana perkantoran
Benefit
Peningkatan saran perkantoran Impact
Kelancaran pegawai dalam bekerja
Input
APBD 2020 Output
Tersedianya pengadaan mebeler
Outcome Peningk. Sarana Perkantoran
Benifit
Peningkatan sarana dan prasarana perkantoran
Impact
Kelancaran pegawai dalam bekerja
Rupiah
Bulan
%
%
%
Rupiah
Bulan
Rupiah
Jenis
%
%
%
Rupiah
unit
%
%
%
Rp. 8.689.000,00
12
100
100
100
Rp. 5.000.000,00
12
Rp. 15.000.000,00
Gorden, AC dan tangga
100
100
100
Rp. 20.000.000,00
8 kursi Eselon
100
100
100
Kecamatam Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Program Peningkatan Peran
Serta Kepemudaan
Program Peningkatan Peran
Perempuan di Perdesaan
Pemeliharaan rutin/ berkala rumah dinas
Pemeliharaan rutin / berkala gedung kan tor
Pembinaan Sosial Masyarakat
Pembinaan PKK
Inputs APBD 2020
Outputs
Pemeliharaan rumah dinas Outcomes Meningkatnya kenyamanan rumah dinas dan lingkungannya
Benefit
Kenyamanan rumah dinas dan lingkungannya.
Impact
Rumah dinas dan lingkungan terawat dengan baik
Inputs APBD 2020
Outputs
Pemeliharaan gedung kantor Outcomes Meningkatnya kenyamanan pegawai dalam bekerja
Benefit
Kenyamanan pegawai dalsm bekerja Impact
Gedung kantor dan lingkungan terawat
dengan baik
Input
APBD 2020
Output
Terlaksananya Pembinaan Sosial masyarakat
Outcomes
Terwujudnya Peningkatan Peran Serta Kepemudaan
Benefit
Kelompok Organisasi Kepemudaan Impact
Terwujudnya pembinaan sosial masyarakat
Input
APBD 2020 Output
Pembinaan TP. PKK
Outcome Terselenggaranya pembinaan TP.PKK
Benefit
Meningkatnya peran serta kaum perempuan
Impact
Pengurus dan anggota PKK
Rupiah
unit
%
%
Rupiah
unit
%
%
Rupiah
orang
%
%
%
%
Rupiah
Desa
%
%
%
Rp. 2.500.000,00
1 rumah dinas
100
100
Rp.25.000.000,-
1 Gedung Kantor
100
100
Rp. 7.000.000,00
76
100
100
100
100
Rp. 100.000.000,00
2 Desa Binaan
100
100
100
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Program Peningkstsn Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
Program Pengembangan
Data/Informasi
Program Peningkatan P
Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa
Program Perencanaan
Pembangunan Pembangunan Daerah
Pelatihan Pengendalian keamanan dan kenyamanan
lingkungan
Penyusunan Profile Daerah
Fasilitasi APBDes
Rakor dan Inventarisasi
Proyek Masuk Desa (IPMD)
Input APBD 2020
Output
Terlsaksananya pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan
Outcome
Terwujudnya peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan
Benefit
Meningkatan Sumber daya manusia Impact
Pembinaan Anggota Hansip
Input
APBD 2020 Output
Penyusunan database dan profil
Kecamatan Outcome
Penyusunan Buku Data Base dan Profil
Desa Benefit
Pengembangan data informasi
Impact
Terwujudnya Penyusunan Buku Data
Base/Profil Desa/Kecamatan
Input
APBD 2020 Output
Terwujudnya Penyusunan APBDes
Outcome Tercapainya Partisipasi Masyarakat dlm
Memb. Desa
Benefit Terwujudnya Penyusunan APBDes
Impact
Terwujudnya mutu SDM Aparat Desa
Input
APBD 2020 Output
Tersedianya Data Informasi Pembangunan
Outcome Tersedianya Informasi Pembangunan
Benefit
Tersusunnya Buku Data Informasi Pemabngunan
Impact
Desa se-Kecamatan Pejagoan
Rupiah
Paket
%
%
%
Rupiah
13
%
%
%
Rupiah
13
%
%
%
Rupiah
13
%
%
Rp. 10.000.000,00
40 orang
100
100
100
Rp. 7.000.000,00
Desa
100
100
100
Rp. 20.000.000,00
Desa
100
100
100
Rp. 5.500.000,00
Desa
100
100
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Kecamatan Pejagoan
Penyelenggaraan Musrenbangcam
Input APBD 2020
Output
Terselenggaranya Musrenbangcam Outcome
Tersusunnya buku RKPD
Benefit Tercapainya program perencanaan
pembangunan daerah
Impact Musrenbangcam RKPD Kabupaten di Kec.
Pejagoan
Rupiah
13
%
%
%
Rp. 20.000.000,00
Desa
100
100
100
Kecamatan Pejagoan
CAMAT PEJAGOAN
SUYITNO, S.Sos
Pembina Tk. I
NIP. 19641024 198607 1 001
PENGUKURAN PENCAPAIAN SASARAN
TAHUN : 2020
OPD : KECAMATAN PEJAGOAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN RENC. TK CAP
(TARGET)
REALISASI % PENC.RENC TK
CAP (TARGET)
KETERANGAN
1 2 3 4 5 6
Optimalisasi fungsi
Kecamatan di bidang
pemerintahan, pemba-
ngunan dan kemasya-
rakatan
Prosentase tertib administrasi kecamatan dan desa
(terkoordinasinya kecamatan dan desa, terlayaninya
masyarakat untuk administrasi pemerintahan kecamatan),
(ketersediaan prioritas pembangunan wilayah, terfasilitasinya
pemenuhan / penanganan target pembeyaran PBB, IMB, SP3,
terfasilitasinya dan terkoordinasinya pelaksanaan
pembangunan wilayah) dan (terjaganya kondusifitas ketertiban
dan keamanan wilayah, terfasilitasinya dan terbinanya
kegiatan pemberdayaan masyarakat )
100 %
100 %
100 %
CAMAT PEJAGOAN
SUYITNO, S.Sos
Pembina Tk.I
NIP. 19641024 198607 1 001
