Download pula versi PDF di http://www.manunggal.undip.ac.id

Tumbuhkan Semangat DiponegoroSekarang ini, berbagai kalangan tengah mengalami krisis karakter, tak terkecuali mahasiswa. Dengan kembali menumbuhkan semangat Diponegoro, diharapkan mahasiswa lebih memerdulikan kepentingan bersama. Mereka terdorong untuk mengedepankan kepentingan sosial di atas kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan.Pangeran Diponegoro menjadi tokoh yang pantas untuk dianut. Semangat juang serta keris yang menjadi senjatanya bermakna jiwa ksatria dan kepahlawanan. Seperti yang diungkapkan Prof Sudharto PH MES PhD, Rektor Undip, dihadapan 11.064 mahasiswa baru (maba). Citra Diponegoro dalam lambang Undip ini yang seharusnya diketahui dan diamalkan mahasiswa. Prof Dharto, sapaan akrabnya, berpidato dengan tema Semangat Diponegoro Membentuk Karakter pada Rapat Senat Terbuka, Senin (22/8) lalu. Ia juga bertugas sebagai pemimpin Upacara Program Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) 2011-2012, di Stadion Universitas Diponegoro. Prof Dharto, dalam pidatonya memaparkan maba Undip terdiri dari, 173 orang program Doktor, 1.618 orang program Magister, 179 orang program Pendidikan Doktor Spesialis, 225 orang program Profesi, 7.134 orang program Sarjana, dan 1.735 orang program Diploma. Pelantikan maba dilakukan secara simbolik dengan pemakaian jas almamater kepada lima perwakilan mahasiswa program pendidikan oleh rektor. Berbeda dari tahun lalu, kali ini rektor juga menyertakan bibit pohon sawo kecik. Pemberian bibit pohon tersebut dimaknai agar mahasiswa ikut menjadikan kampus yang hijau, asri, dan teduh. Sedangkan pemilihan bibit sawo kecik bermaksud agar maba menganut ciri pohon tersebut. Ciri khas pohon sawo kecik adalah tinggi, berakar kuat, serta berbuah banyak. Rektor berharap, dengan menganut sawo kecik mereka mampu menjadi mahasiswa yang berprestasi,

Manunggal/Akhmad Hanan

Baris depan Guru Besar Undip. Prof Sudharto PH MES PhD bertindak sebagai pemimpin Rapat Senat Terbuka di Stadion Undip Tembalang, Senin (22/8).menjadi teladan, berkepribadian kuat, dan tentunya memberikan kebaikan bagi sekitarnya. Upacara dimulai pukul 07.30-08.30. Durasi upacara sama seperti tahun lalu, hanya satu jam. Pidato dari rektor juga dipersingkat, tidak lebih dari 15 menit. Secara keseluruhan upacara kali ini berlangsung lancar. Pelaksanaan PPMB tahun ini tidak seperti tahun lalu yang selama tiga hari, kali ini hanya berlangsung dua hari. Usai upacara, PPMB dilanjutkan dengan kegiatan Masa Orientasi Mahasiswa (MOM) di fakultas masing-masing yang berlangsung selama dua hari hingga Selasa (23/8). Pelaksanaan ini berdampak pada berkurangnya durasi materi-materi yang akan disampaikan. Pelaksanaan Fakultas Sebanyak 724 maba mengikuti MOM Fakultas Hukum (FH). Pelaksanaan MOM FH dilaksanakan di lt 2 Gedung FH Tembalang pukul 10.00-15.00 WIB. Dekan Fakultas Hukum, Prof Dr Yos Johan Utama MHum mengungkapkan, kegiatan MOM ini mampu membuat mahasiswa betul-betul mengenal kegiatan akademis di kampus sendiri. Harapan dari kegiatan ini ke depan adalah mereka memiliki jiwa kepemimpinan, mengenal kegiatan kemahasiswaan, serta pengenalan kegiatan akademik dan motivasi belajar, katanya. Berbeda dengan FH, MOM Fakultas Teknik (FT) Undip dilaksanakan pukul 12.30-16.00 di Gedung Prof Soedharto, Tembalang. MOM FT bernama PELITA 2011 tersebut menunjuk birokrasi fakultas menjadi penanggung jawab. Sedangkan pelaksanaanya dibantu oleh BEM FT. Peserta PPMB Fakultas Teknik mencapai 2.532 mahasiswa. Ebtian Aprianto, Ketua Pelaksana PPMB Fakultas Teknik mengatakan peserta tidak diperkenankan membawa sepeda motor. Mereka diwajibkan berangkat bersama-sama setelah upacara dengan berjalan kaki dari stadion ke Gedung Prof Soedarto. Ia beralasan, jika semua maba FT mengendarai sepeda motor saat menuju Gd Prof Dharto, akan menimbulkan kemacetan dan akan lebih susah dalam pengaturan. Bagi mahasiswa yang masih nekat membawa sepeda motor, sepeda motor akan dititipkan di rusunawa dan dijaga oleh satpam, kata Ebtian. (Didi, Fery, Rina, Puji, Restu)

Diproduksi oleh UPT Humas Undip. Dapatkan di: Rektorat, Widya Puraya, Perpustakaan masing-masing jurusan, PKM Tembalang, Dekanat, Masjid Teknik, Masjid Kedokteran, Toko Tembalang, dan Kantor Redaksi LPM Manunggal.

GRATIS!1

EDISI I/ TAHUN XI/ 23 AGUSTUS 2011

Salam dari Joglo

Semangat PerubahanGegap gempita bagi mahasiswa baru Undip 2011-2012 menapaki dunia kaum intelektual yang disebut agen perubahan (agent of change). Predikat tersebut disematkan untuk mahasiswa karena memiliki idealisme dan semangat juang melakukan perubahan kearah lebih baik. Namun, generasi muda saat ini mengalami degradasi nilai-nilai karakter bangsa. Inilah yang melandasi isi pidato rektor Undip, Prof Sudharto PH MES PhD dengan tema Semangat Diponegoro Membentuk Karakter. Pangeran Diponegoro merupakan logo universitas sekaligus simbol kepahlawanan yang patut diteladani semangatnya. Harapan akan tertanam kepada mahasiswa-mahasiswa baru mengutamakan kepentingan sosial di atas kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan. Seruan untuk penggalakkan Undip Rumah Kita semakin nyata. Rapat Senat Terbuka Upacara Program Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) tak hanya seremonial penyematan jas almamater kepada perwakilan mahasiswa semata. Upacara PPMB menjadi media publikasi program penghijauan kampus lewat penyerahan benih pohon secara simbolik. Program ini perlu dukungan nyata dan banyak pihak. Peran aktif seluruh sivitas mendukung suksesnya misi Undip Kampus Hijau serta tak hanya sekedar seremoni. Peran nyata mahasiswa sebagai agent of change diperlukan di sini. Joglo Pos Ekspres hadir memberikan berita eksklusif seputar pelaksanaan Program Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB). Kini, kami juga menyajikan berita kami dalam cyber news. Informasi mengenai profil Unit Kegiatan Mahasiswa juga kami siapkan untuk teman-teman mahasiswa baru. (Redaksi)

Kita Harapan Bangsaoleh : Ferry Sandria*) Selamat datang saya ucapkan kepada 11.064 mahasiswa baru Universitas Diponegoro yang telah dilantik oleh Prof Sudharto PH MES PhD, Rektor Undip, Senin (22/8). Terdiri dari mahasiswa program Diploma, program Sarjana, program Pasca Sarjana, program Profesi. Acara berlangsung dalam Rapat Senat Terbuka Universitas Diponegoro Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB). Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, upacara yang dihadiri oleh seluruh anggota Senat Universitas Diponegoro berlangsung secara khidmat. Dunia kampus dan mahasiswa sangatlah berbeda. Dengan masa-masa sebelumnya kita digolongkan dalam kaum intelek dan kaum pemikir yang diharapkan oleh bangsa dan negara Indonesia. Diandalkan untuk membangun bangsa yang beradap dan berkarakter dalam mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pahlawan yang mendahului kita, khususnya bidang pendidikan. Tidak hanya itu, sebagai kaum muda yang berpendidikan tentunya kita diharapkan oleh masyarakat untuk mengembangkan potensi yang ada di masyarakat. Implikasinya, tentu bagi kesejahteraan dan kehidupan yang lebih baik. Persaingan yang sekarang ini semakin ketat, memacu kita untuk bekerja lebih keras. Harapan saya, selaku mahasiswa Undip, bangga dan senang dengan datangnya mahasiswa baru Undip 2011. Bangga karena dengan adanya jiwa muda mahasiswa ini akan dapat mewarnai dan berkarya lebih baik untuk bangsa dan negara. Selain itu, meneruskan prestasi yang sudah diraih oleh para mahasiswa pendahulu agar dapat melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat. Senang karena dengan bertambahnya mahasiswa baru berarti Undip telah siap mencetak generasi-generasi yang cerdas, unggul dan berintelektual dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia. Terakhir, selamat bergabung dalam keluarga besar Undip. Semoga apa yang dicita-citakan oleh teman-teman mahasiswa baru dapat tercapai dan selalu dalam ridho-Nya. Raihlah harapan dan mimpimu di kampus Undip. Harumkan nama Undip dengan bekal kemampuan diri dan pikiranmu. *Ketua Dewan Racana Diponegoro Tahun 2011

Kata Mereka.....Miftahul Huda DIII Teknik Elektro Upacara PMB menurut saya berjalan dengan baik, hanya saja Mahasiswa baru kelihatannya banyak yang menyepelekan upacara ini. Atribut yang saya pakai pinjaman dari mahasiswa lain karena saya tidak mendapat atribut.

Achmad Shodiq S1 Tekik Sipil Menurut saya , upacara PMB ini kurang informatif. Saya terlambat mengikuti upacara ini, karena saya salah parkir. Iwan S2 Teknik Sipil Saya ikut-ikutan duduk di tempat yang teduh ini karena saya bingung dimana saya harus baris.Sewaktu lihat kebelakang ternyata banyak teman-teman saya lagi berteduh dan duduk-duduk di sana, sehingga saya pun langsung bergerak dan bergabung bersama mereka. Saran untuk upacara ini menurut saya informasi, contohnya ditempel pengumuman mengenai barisannya di depan gerbang atau tempat-tempat strategis.

Dessy Widya R S S1 Teknik Geologi Kami tidak tahu dimana bendera fakultas kami. Seharusnya benderanya lebih diperjelas letaknya agar kami lebih mudah menemukan daerah dimana harusnya kami berada.

Muhammad Zaki M S1 Teknik Sipil Minimnya informasi menyebabkan saya yang telat hadir dalam upacara ini kebingungan mencari dimana barisan yang harusnya saya tempatin.

EDISI I/ TAHUN XI/ 23 AGUSTUS 2011

2

Masukkan agenda anda lewat e-mail: persmanunggal@yahoo.com

Info UKM

Lembaga Pers Mahasiswa Manunggal Universitas DiponegoroProduk Joglo Pos (JoP) Joglo Pos terbit setiap 2 minggu sekali dalam bentuk bulletin. Mengangkat hal-hal seputar kampus dan even-even yang diselenggarakan civitas akademika Undip. Dibagikan gratis. Didistribusikan ke seluruh kampus. Tabloid Tabloid terbit 3 kali dalam setahun. Beritaberita yang diusung lebih mendalam dalam membahas isu-isu seputar kampus. Dibagikan gratis. Majalah Majalah Manunggal terbit 2 kali dalam setahun. Isi majalah merupakan isu sosial seputar kampus. Berbagai hal dan pernak-pernik seputar kehidupan juga menjadi menu dalam majalah. Dibagikan secara gratis. Manunggal Cybernews Up date secara berkala dengan alamat: www. manunggal.undip.ac.id Berisikan berita aktual maupun fatures isu-isu terkini. Kegiatan Manunggal sebagai lembaga pers tak melulu bergerak di bidang penerbitan, pun berba-gai kegiatan semisal: bidang event organizer dan diklat-diklat yang kesemuanya bertujuan guna memadukan masyarakat-kampus, sesuai brand image yang dipegang kokoh hingga saat ini, diantaranya, Kegiatan off air Kegiatan ini mendukung promosi produk Manunggal. Contohnya: seminar nasional, workshop jurnalistik, launching produk, dll. Pelatihan jurnalistik dasar Dilaksanakan dalam rangka menjadikan Manunggal sebagai laboratorium jurnalistik dan mencari kader baru Manunggal. Outbond Kegiatan ini dilaksanakan dalam menggembleng para calon pengelola Manunggal. Merupakan rangkaian kegiatan kaderisasi. Tentang Kita Lembaga Pers Mahasiswa Manunggal terdiri dari 3 bidang : 1.Bidang Redaksi Bertanggung jawab dalam peliputan berita untuk produk Manunggal. Terbagi dalam divisi: Artistik Reporter (JoP, Tabloid, Majalah) Fotografi Cyber 2. Bidang Perusahaan Bertanggung jawab menangani kondisi perusahaan Manunggal. Terbagi dalam divisi: Distribusi dan Produksi (Dispro) Event organizer (EO) Iklan Rumah tangga 3. Bidang Litbang Bertanggung jawab dalam pengembangan dan penelitian dalam maupun luar organisasi. Selain itu bidang penelitian dan pengembangan juga menangani database Manunggal. Terbagi dalam divisi : Kaderisasi Data dan informasi Jaringan dan kerjasama Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Joglo Undip Jl. Imam Bardjo SH No.2 Semarang 50241 Telp. (024)8446003

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Lingkungan Universitas DiponegoroA. Kelompok Kegiatan Bidang Penalaran 1. UKM Penelitian INSET (Inovation Sciences and Technology) 2. UKM Marketing Association (IMA Student Chapter) B. Kelompok Kegiatan Mahasiswa Olahraga 1. UKM Bola Basket 2. UKM Bola Voli 3. UKM Bulu Tangkis 4. UKM Inkai 5. UKM Inkanas 6. UKM Kempo 7. UKM PS. Tenaga Dasar 8. UKM PS. Merpati Putih 9. UKM PS. Perisai Diri 10.UKM PS. SH. Terate 11.UKM Renang 12.UKM Selam (UKSA) 13.UKM Taekwondo 14.UKM Tenis Lapangan 15.UKM Tenis Meja 16.UKM Sepak Bola 17.UKM PS. Margaluyu 18.UKM Sinar Perak 19.UKM Tapak Suci C. Kelompok Kegiatan Bidang Kesenian 1. UKM Kesenian Jawa 2. UKM Paduan Suara Mahasiswa 3. UKM Seni Foto PRISMA 4. UKM Teater Diponegoro 5. UKM Diponegoro Broadcasting System (Proalma) 6. UKM Kronik Film Media D. Kelompok Kegiatan Antar Bidang 1. UKM Pecinta Alam (WAPEALA) 2. UKM Pramuka (Racana Diponegoro) 3. UKM Resimen Mahasiswa (Menwa) Satuan 901 4. UKM Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) 5. UKM Peduli Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA) E. Kelompok Kegiatan Bidang Kesejahteraan 1. UKM Indahnya Persaudaraan Islam (Insani) 2. UKM Persekutuan Mahasiswa Kristen Protestan (PMK) 3. UKM Pelayanan Rohani Mahasiswa Katholik (PRMK) 4. UKM Koperasi Mahasiswa (KOSUMA) Lihat profil lengkapnya di www.manunggal.undip.ac.id

Diterbitkan oleh Lembaga Pers Mahasiswa Manunggal Universitas Diponegoro Pelindung: Prof Drs. Sudharto P. Hadi, MES., Ph.D. Penasehat: Prof. Dr. dr. Hertanto W. Subagio, M.S., Sp.GK., Dr. Mohammad Chabachib, M.Si, Akt, Drs. Warsito, S.U., Prof. dr. Sultana, Ph.D., Dr Adi Nugroho, Agus Naryoso, S.Sos Pemimpin Umum: Nurul Huda Sekretaris Umum: Makrus Ali Pemimpin Redaksi: Rio Sandy Pradana Pemimpin Litbang: Septian Anggadipa Pemimpin Perusahaan: Astri Nur Afidah Sekretaris Redaksi: Restu Wardani Redaktur Pelaksana: Dwi Nastiti Muliasari Staf Redaksi: Dian Kurniati, Didi Adisaputro, Fery Surya Nugraha, Rina Oktaviani Dzikrurianti Redaktur Artistik: Hasan Anwar Staf Artistik: May Trio Vimeris, Nabila Nailatus Sakina Manajer Iklan: Rahman Adi Nugroho Staf Iklan: Aulia Nadine Paramitha, Genda Priherdika, Edysri Hermayuda Manajer Rumah Tangga: Destiya Dwi P. Produksi dan distribusi: Junarso Adi Cahyanto, Reza Fadhillah, Muhammad Fakhrulzahmi Alamat Redaksi, Iklan dan Sirkulasi: Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Joglo Universitas Diponegoro Jln. Imam Bardjo, SH No.2 Semarang 50241 Telp: (024) 8446003 email: persmanunggal@yahoo.com website: www.manunggal.undip.ac.id

EDISI I/ TAHUN XI/ 23 AGUSTUS 2011

3

Sorotan

Motivasi Hijau via Sawo Kecik

Puasa tak mengurungkan niat mahasiswa baru (maba) untuk mengikuti Rapat Senat Terbuka Upacara Pelaksanaan Program Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) 2011-2012, Senin (22/8) pagi. Nyatanya, upacara PPMB selama satu jam yang dimulai pukul 07.30 WIB di Stadion Undip berlangsung lancar.Upacara PPMB kali ini tidak sekadar seremonial penyematan jas almamater kepada lima mahasiswa perwakilan masing-masing program pendidikan. Ada sebuah prosesi tambahan yang tidak kalah bermakna. Rektor Undip, Prof Sudharto PH MES PhD, juga memberikan bibit pohon sawo kecik sebagai salah satu penegas dalam mewujudkan Undip Rumah Kita. Tanaman sawo kecik dipilih sebagai tanaman yang diserahkan secara simbolis karena memiliki makna yang positif. Pohon sawo kecik, dengan ciri morfologinya yang tinggi, berakar kuat, serta buahnya yang banyak, bermakna selalu memberikan kebaikan. Prof Dharto, sapaan Rektor Undip, mencoba menyampaikan pesan dan harapan kepada maba untuk selalu melakukan hal-hal yang baik, berkarya, dan berprestasi untuk Undip. Penyerahan pohon kepada mahasiswa menjadi salah satu cerminan program Prof Dharto untuk menghijaukan kampus. Tekadnya ingin membuat kampus Undip nyaman, asri, dan teduh sebagai tempat belajar dan bekerja. Supaya kita kerasan, ungkapnya. Terciptanya kampus yang nyaman menjadi syarat tidak resmi untuk mengukir prestasi, terlebih visi Undip menjadi universitas riset. Prof Sudharto mengajak seluruh mahasiswa baru mengikrarkan janji untuk selalu menjaga dan merawat pohon-pohon yang ada di sekitar kampus. Ajakan ini dilakukan untuk menumbuhkan

keswadayaan pada seluruh sivitas akademika, khususnya mahasiswa baru. Keswadayaan akan menumbuhkan rasa memiliki, jangan sampai ada pohon tumbang atau mati. Para mahasiswa baru juga akan tergerak untuk menanam kembali dan merawatnya. Keswadayaan menjadi kunci keberhasilan penataan kampus, termasuk dalam penanaman pohon untuk menghijaukan kampus. Penataan kampus harus melibatkan seluruh sivitas akademika di Undip. Undip Rumah Kita tidak hanya proyek kita (pejabat kampus-red), tetapi proyek bersama, katanya. Penanaman pohon bukan hanya tanggung jawab birokrat universitas, melainkan harus ditindaklanjuti hingga ke fakultas. Semangat Diponegoro Membentuk Karakter Mahasiswa yang diusung menjadi tema pidato rektor upacara PPMB ini mengajak mahasiswa

untuk menumbuhkan kembali semangat Diponegoro dalam kepedulian terhadap kepentingan bersama. Prof Sudharto mengungkapkan, sekarang ini masyarakat tengah mengalami krisis karakter. Diharapkan akan tertanam kepada mahasiswamahasiswa baru untuk mengutamakan kepentingan sosial di atas kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan. Menurut Sudharto, idealnya seluruh mahasiswa dapat berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon bersama. Niat tersebut urung dilakukan karena pelaksanaan PPMB yang bertepatan dengan musim kemarau. Tidak tepat jika kita menanam pohon pada musim ini. Untuk saat ini, secara simbolik saja sudah cukup, tetapi nantinya harus disusul aksi-aksi di lapangan, terangnya seusai memimpin upacara. (Dian, Sigit)

EDISI I/ TAHUN XI/ 23 AGUSTUS 2011

4