isoamil asetat

Upload: dwi-meyzzie

Post on 02-Jun-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    1/12

    Isoamil Asetat

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    2/12

    Tujuan

    Melakukan sintesis isoamil asetat dari isoamil

    alkohol dan asam asetat glasial.

    Menjelaskan prinsip esterifikasi.

    Menjelaskan prinsip pemisahan destilasi

    sederhana

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    3/12

    Dasar teori Senyawa ester

    Ester adalah senyawa yang luas tersebar di alam. Dalam bentuk yangsederhana cenderung menghasilkan bau wangi (seperti buah-buahan).

    Ester sering digunakan sebagai aditif untuk meningkatkan bau danrasa baik pada minuman maupun makanan.

    Reaksi yang terjadi pada isoamil asetat

    Asam Asetat + Isoamil Alkohol Isoamil Asetat

    Kegunaan isoamil asetat Isoamil asetat dalam etanol digunakan sebagai perasa buatan.

    Isoamil asetat juga digunakan dalam test efektivitas dari transpiratorkarena zat ini mempunyai bau yang tajam yang tidak umumeksperimen sebagai sesuatu yang tidak menyenangkan dapatmendeteksi rendahnya konsentrasi.

    Isoamil asetat juga digunakan sebagai campuran dalam pernis dannitro selulosa pernis, ada dalam hormon feromon pada lebah madu.

    Isoamil asetat dapat digunakan untuk menarik sekelompok besarlebah madu dalam lingkup kecil.

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    4/12

    Natrium Bikarbonat:

    adalah senyawa kimia dengan rumus NaHCO3dalam

    penyebutannya kerap disingkat menjadi bicnat, jugabaking soda (soda kue), NaHCO3berbentuk kristalputih yang larut dalam air, yang banyak dipergunakandidalam industri makanan /biskuit, pengolahan kulit,

    farmasi, tekstil, kosmetika, pembuatan pasta gigi,pembuatan permen, dan industri pembuatan batik.

    Asam Asetat:

    Asam asetat, asam etanoat, asam cuka adalah

    senyawa kimia asam organik yang dikenal sebagaipemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Asamasetat merupakan salah satu asam karboksilat palingsederhana setelah asam format.

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    5/12

    Alat dan Bahan

    Alat :

    Labu alas bulat

    Seperangkat alat refluks

    Seperangkat alat destilasi

    Oil bath

    Gelas kimia Pengaduk kaca

    Erlenmeyer

    Termometer 110C

    Corong pisah

    Kertas saring

    Pipet tetes Gelas ukur

    Pipet ukur

    Ball filler

    Spatula

    Statif + klem

    Bahan :

    Isoamil alkohol 18 ml

    Asam sulfat pekat 4 ml

    Asam asetat glasial 24 ml

    Akuades 165 ml NaHCO3jenuh 5 % (5 gram)

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    6/12

    Skema kerja

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    7/12

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    8/12

    Data pengamatan

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    9/12

    Perlakuan Pengamatan

    18 ml isoamil alkohol + 24 ml asam asetat glasial dicampur Larutan berwarna jernih

    Campuran + 4 ml H2SO4pekat campuran di aduk-aduk pada ruang

    asam

    Larutan berwarna kuning

    Timbul bau asam

    Siapkan alat refluks, campuran + H2SO4direfluks selama 1 jam Pada 25 menit pertama larutan menjadi coklat kehitaman

    Campuran hasil refluks didinginkan Aroma pisang mulai terasa

    Campuran ditambah 55 ml air dingin dimasukkan corong pisah

    kemudian di gojog

    Terbentuk 2 lapisan:

    Atas = lapisan organik berwarna cokelat kental

    Bawah = lapisan berwarna cokelat bening

    Lapisan bawah di buang

    Larutan + 30 ml NaHCO3 5% kemudian di gojog sambil sesekali

    dibuka tutupnya

    Keluar gas CO2agak banyak

    Aroma pisang makin terasa

    Lapisan bawah dibuangLarutan + 30 ml NaHCO3 5% kemudian di gojog sambil sesekali

    dibuka tutupnya

    Gas CO2yang keluar mulai berkurang

    Aroma pisang makin kuat

    Lapisan bawah dibuang

    Larutan + 30 ml NaHCO3 5% kemudian di gojog sambil sesekali

    dibuka tutupnya

    Gas CO2yang keluar sedikit

    Aroma pisang makin kuat

    Lapisan bawah dibuang

    Isoamil asetat Aroma pisang semakin kuat Isoamil asetat berwarna coklat jernih

    Isoamil asetat di destilasi Pada suhu 34 derajat celcius mendidih

    Pada suhu 96 derajat celcius cairan menetes pertama pada

    beker glass

    Pada suhu 138 derajat celcius cairan isoamil asetat habis

    Isoamil asetat setelah di destilasi Isoamil asetat 17,5 mL

    Warna jernih

    Aroma rasa pisang

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    10/12

    Hasil dan Pembahasan

    Hasil :

    Rendemen%= berat isoamil yg dihasilkan x 100%

    berat isoamil teoritis

    = 15,33 x 100%21,58

    = 71 %

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    11/12

    Pembahasan :

    Hasil yang di dapat adalah Isoamil asetat yaitu ester yang beraroma

    pisang. Proses pertama adalah mencampurkan 18 mL isoamil

    alkohol dengan 24 mL asam asetat glasial + 4 mL asam sulfat pekat

    sebagai katalis. Kemudian di refluks selama 1 jam. Kemudian di

    destilasi , isoamil asetat yang dihasilkan sebanyak 17,5 mL berbau

    pisang, berwarna bening.

    Pada percobaan didapatkan rendemen sebesar 71 %. Hanya didapat

    rendemen kurang dari 100 % karena ketika proses penggojogan,

    ada cairan yang tumpah dari corong pisah. Pengurangan hasil yang

    dihasilkan juga mempengaruhi rendemen yang didapat.

  • 8/11/2019 Isoamil Asetat

    12/12

    Simpulan dan Saran

    Simpulan :

    Isoamil asetat dihasilkan dari sintesis asam asetat glasial dan

    isoamil alkohol dengan katalis H2SO4 pekat.

    Rendemen yang dihasilkan adalah 71 %.

    Isoamil asetat yang dihasilkan adalah 17,5 ml.

    Saran:

    Pada saat merangkai alat untuk destilasi dan refluk

    diperlukan kehati-hatian karena alat yang digunakan

    sebagian besar terbuat dari kaca.