intervensi dan evaluasi hemodialisa.doc
DESCRIPTION
HDTRANSCRIPT
C. OUTCOMES DAN INTERVENSI
PRE HD
NO
DIAGNOSA
TUJUAN
INTERVENSI
1
Gangguan eliminasi urinarius berhubungan dengan penyebab multiple ditandai dengan anuria
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x8 jam, diharapkan tidak terjadi gangguan eliminasi urin dengan kriteria hasil :
NOC Label>>Urinary Elimination
Frekuensi berkemih tidak terganggu dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Anuria dapat teratasi dari skala 1 menjadi 3 (skala 1-5).
NOC Label>>Urinary Continence
Mengosongkan kandung kemih dengan benar dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Berespon tepat waktu saat buang air kecil dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Infeksi saluran kemih dapat teratasi dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
NIC Label>>Urinary Elimination Management
Monitor eliminasi urin termasuk frekuensi, konsistensi, bau, volume, dan warna.
Monitor tanda dan gejala retensi urin.
Ajarkan pasien tanda dan gejala infeksi saluran kemih.
Anjurkan pasien untuk memonitor tanda dan gejala infeksi saluran kemih.
Anjurkan pasien untuk berespon tepat waktu saat buang air kecil.
Anjurkan pasien untuk mengosongkan bladder dengan tepat.
NIC Label>>Infection Control
Beri terapi antibiotik yang sesuai.
Anjurkan pasien untuk mengikuti terapi antibiotik yang ditentukan dokter.Ajarkan pasien dan keluarga bagaimana cara mencegah infeksi.
2.
Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan tidak familier dengan sumber informasi ditandai dengan klien mengatakan tidak tahu tentang penyakitnya, tidak mengetahui tentang terapi hemodialisa.
Setelah diberikan asuhan keperawatan selama .x 24 jam diharapkan pasien dan keluarga pasien menunjukkan pengetahuan tentang proses penyakit dan terapi hemodialisa dengan criteria hasil :
Label NOC : Knowledge : Disease Process
Mampu mengetahui proses penyakit secara spesifik dengan nilai menengah (skala 3)
Mengetahui efek dari penyakit anak klien (skala 5)
Pengobatan- pengobatan untuk mencegah komplikasi dari penyakit ( skala 5)
Label NOC : Knowledge : Health Promotion
Pengetahuan tentang pencegahan dan mengontrol infeksi
Label NIC : Health Education
Kaji tingkat pengetahuan pasien dan keluarga
Jelaskan patofisiologi dari penyakit dan bagaimana hal ini berhubungan dengan anatomi dan fisiologi, dengan cara yang tepat.
Gambarkan proses penyakit, dengan cara yang tepat
Identifikasi kemungkinan penyebab, dengan cara yang tepat
Sediakan informasi pada pasien tentang kondisi, dengan cara yang tepat
Sediakan bagi keluarga informasi tentang kemajuan pasien dengan cara yang tepat
Diskusikan pilihan terapi atau penanganan
Eksplorasi kemungkinan sumber atau dukungan, dengan cara yang tepat
3.
Risiko infeksi berhubungan dengan prosedur invasive.
Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama x 24 jam diharapkan risiko infeksi pasien menurun dengan criteria hasil:
NOC Label: Knowledge: Infection Management
Klien mengetahui cara yang mengurangi penularan infeksi (skala 5)
Klien mengetahui Tanda dan gejala infeksi (skala 5)
Klien mengetahui tentang pentingnya sanitasi (skala 5)
NOC Label: Nutritional Status
Asupan makanan klien sesuai kebutuhan (skala 5)
Asupan cairan klien sesuai kebutuhan (skala 5)
NOC Label Risk Detection
Klien mengenali tanda dan gejala yang mengindikasikan risiko (skala 5)
Klien mengidentifikasi risiko kesehatan yang potensial (skala 5)
NOC Label: Tissue Integrity : Skin & Mucous Membrane
Integritas kulit klien kembali normal (skala 5)
NOC Label: Wound Healing: primary intention
Terbentuknya Granulasi (skala 5)
Penurunan ukuran luka (skala 5)
Tidak terdapat Nekrosis, bau, dan tanda tanda inflamasi (skala 5)
NIC Label: Infection Control
mempertahankan teknik isolasi
membatasi jumlah pengunjung
anjurkan pasien tentang teknik mencuci tangan yang tepat
menginstruksikan pengunjung untuk mencuci tangan pada masuk dan keluar dari ruang pasien
penggunaan antimikroba atau sabun pencuci tangan
mencuci tangan sebelum dan sesudah setiap kegiatan perawatan pasien
memakai sarung tangan sebagaimana diamanatkan oleh kebijakan kewaspadaan universal
NIC Label: Infection Protection
Monitor untuk tanda sistemik dan lokal dan gejala infeksi
Memonitor kerentanan infeksi
Memantau hasil granulosit, dan hasil WBC
Memberikan perawatan kulit yang sesuai untuk daerah yang rentan terkena risiko infeksi
Memeriksa kulit dan membran mukosa jika muncul tanda-tanda kemerahan, akral hangat atau drainase
Memeriksa kondisi setiap sayatan bedah / luka
NIC Label: Wound Care
Memantau karakteristik dari luka termasuk ukuran drainase warna dan bau
Membersihkan luka dengan pembersih yang normal saline
Menerapkan dreesing sesuai untuk jenis luka
Mempertahankan teknik sterille ketika melakukan perawatan luka.
Membandingkan dan mencatat secara teratur setiap perubahan luka
Menginstruksikan pasien dan keluarga melaporkan pada petugas medis jikaterdapat tanda dan gejala infeksi
Dokumentasikan lokasi, ukuran dan penampilan luka
POST HD
NO
DIAGNOSA
TUJUAN
INTERVENSI
1.
Nausea berhubungan dengan terapi iritasi lambung ditandai dengan rasa asam di mulut, melaporkan mual.
Setelah diberikan tindakan keperawatan selamax 24 jam, diharapkan mual dapat diatasi dengan kriteria hasil :
NOC LABEL 1: Discomfort Level
Pasien melaporkan mual berkurang menjadi skala 5 (dari skala 1-5)
Pasien tidak muntah (skala 5)
Pasien mengatakan tidak kehilangan nafsu makan (skala 5)
NOC LABEL 2: Nausea & Vomiting Control
pasien melaporkan mual terkontrol (skala 5)
pasien dapat memahami faktor penyebab mual (skala 5)
NIC LABEL : Nausea Management
Kaji kondisi mual pasien termasuk durasi, frekuensi, dan faktor presipitasi.
Identifikasi faktor penyebab terjadinya mual (misalnya medikasi dan prosedur).
Tingkatkan istirahat dan tidur yang adekuat.
Berikan informasi mengenai nausea, diantaranya penyebab nausea dan berapa lama nausea akan hilang atau berkurang.
NIC LABEL 1: Medication Management
Tentukan obat anti emetika yang sesuai dalam mengatasi mual, sesuai indikasi.
Monitor respon pasien setelah diberikan terapi medikasi.
2.
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan aktif ditandai dengan penurunan pengisian vena, penurunan turgor kulit, penurunan tekanan darah, membrane mukosa kering.
Setelah diberikan asuhan keperawatan selama (.x24 jam) diharapkan kekurangan volume cairan teratasi dengan kriteria hasil :
Label NOC >> Fluid Balance
Turgor kulit elastik.
Membran mukosa pasien lembab.
Adanya keseimbangan intake dan output cairan dalam 24 jam.
Label NOC : Hydration
Intake cairan meningkat (skala 1-5).
Tidak ada urin berkabut.
Label NIC >> Fluid Management
Monitor status hidrasi pasien (misalnya kelembaban membrane mukosa) secara tepat.
Monitor vital sign jika diperlukan
Monitor cairan yang masuk
Barikan cairan secara tepat
Administrasikan pemberian terapi intravena
Label NIC : Intravenous terapy
Instruksikan pasien tentang prosedur
Pertahankan teknik aseptik
Melakukan pemasangan IV
Monitor aliran infuse selama terpasang
Lakukan pergantian selang, tempat pemasangan selama 48-72 jam
Melakukan perawatan tempat terpasang infuse sesuai protocol
Monitor vital sign
Catat intake dan output
Monitor tanda dan gejala phlebitis pada tempat pemasangan infus
D. EVALUASI
PRE HD
NO
DIAGNOSA
EVALUASI
1
Gangguan eliminasi urinarius berhubungan dengan penyebab multiple ditandai dengan anuria
NOC Label>>Urinary Elimination
Frekuensi berkemih tidak terganggu dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Anuria dapat teratasi dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
NOC Label>>Urinary Continence
Mengosongkan kandung kemih dengan benar dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Berespon tepat waktu saat buang air kecil dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
Infeksi saluran kemih dapat teratasi dari skala 1 menjadi 4 (skala 1-5).
2.
Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan tidak familier dengan sumber informasi ditandai dengan klien mengatakan tidak tahu tentang penyakitnya, tidak mengetahui tentang terapi hemodialisa.
Label NOC : Knowledge : Disease Process
Mampu mengetahui proses penyakit secara spesifik dengan nilai menengah (skala 3)
Mengetahui efek dari penyakit anak klien (skala 5)
Pengobatan- pengobatan untuk mencegah komplikasi dari penyakit ( skala 5)
Label NOC : Knowledge : Health Promotion
Pengetahuan tentang pencegahan dan mengontrol infeksi
3.
Risiko infeksi berhubungan dengan prosedur invasive.
NOC Label: Knowledge: Infection Management
Klien mengetahui cara yang mengurangi penularan infeksi (skala 5)
Klien mengetahui Tanda dan gejala infeksi (skala 5)
Klien mengetahui tentang pentingnya sanitasi (skala 5)
NOC Label: Nutritional Status
Asupan makanan klien sesuai kebutuhan (skala 5)
Asupan cairan klien sesuai kebutuhan (skala 5)
NOC Label Risk Detection
Klien mengenali tanda dan gejala yang mengindikasikan risiko (skala 5)
Klien mengidentifikasi risiko kesehatan yang potensial (skala 5)
NOC Label: Tissue Integrity : Skin & Mucous Membrane
Integritas kulit klien kembali normal (skala 5)
NOC Label: Wound Healing: primary intention
Terbentuknya Granulasi (skala 5)
Penurunan ukuran luka (skala 5)
Tidak terdapat Nekrosis, bau, dan tanda tanda inflamasi (skala 5)
POST HD
NO
DIAGNOSA
EVALUASI
1.
Nausea berhubungan dengan terapi iritasi lambung ditandai dengan rasa asam di mulut, melaporkan mual.
NOC LABEL 1: Discomfort Level
Pasien melaporkan mual berkurang menjadi skala 5 (dari skala 1-5)
Pasien tidak muntah (skala 5)
Pasien mengatakan tidak kehilangan nafsu makan (skala 5)
NOC LABEL 2: Nausea & Vomiting Control
pasien melaporkan mual terkontrol (skala 5)
pasien dapat memahami faktor penyebab mual (skala 5)
2.
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan aktif ditandai dengan penurunan pengisian vena, penurunan turgor kulit, penurunan tekanan darah, membrane mukosa kering.
Label NOC >> Fluid Balance
Turgor kulit elastik.
Membran mukosa pasien lembab.
Adanya keseimbangan intake dan output cairan dalam 24 jam.
Label NOC : Hydration
Intake cairan meningkat (skala 1-5)
Tidak ada urin berkabut