PENGENDALIAN DEBU

HILDA INAYA ILMA

21080112110096

S1.T-LINGKUNGAN 2014

MENGAPA DEBU HARUS DIKENDALIKAN?

Debu harus dikendalikan karena dapat memasuki tubuh lewat inhalasi, ingesti, dan kulit

Yang berdampak pada kesehatan para pekerja tambang maupun masyarakat yang berada diluar

area sekitar tambang antara lain, dapat mengganggu, debu menciptakan buruknya jarak

pandang, dan  keracunan, peradangan pada mata serta gangguan pada saluran pernafasan manusia

karena terjadinya penimbunan partikel-partikel debu/paru-paru berdebu (Particulate matter 10 ?

m atau PM 10) pada paru-paru.

More info: http://learnmine.blogspot.com/2013/06/debu-tambang-mine-dust.html#ixzz3Iu5Ee6ee

PENGENDALIAN DEBU DI PERTAMBANGAN

1. Substitusi2. Modifikasi-proses3. Isolasi4. Local exhaust5. Ventilasi umum6. Perlindungan perorangan

SUBSTITUSI

Penggantian bahan beracun dengan yang tidak berbahaya

Misalnya Pergantian pelarut Percobaan dalam skala kecil sebelum

membuat bagian pelarut baru dari operasi atau proses

Karbon tetraklorida metil kloroform, diklorometana, hidrokarbon minyak bumi alifatik.

Benzene toluena (cat remover) Pengecoran menggunakan senyawa

perpisahan yang mengandung silika bebas (meminimalkan silicosis)

MODIFIKASI-PROSES

Kegiatan untuk me-re design sebuah pekerjaan didalam suatu proses agar pengendalian lingkungan dapat terlaksana dengan baik.

Misalnya memperbaiki kondisi kerja untuk meningkatkan kualitas atau mengurangi biaya produksi.

ISOLASI Paling efektif: Isolasi dengan LEV, dan ruang

bertekanan negatif (debu tidak keluar apabila dibuka)

Tidak mungkin apabila pekerja harus dekat dengan alat

Alat besar tanpa perlu pekerja mudah diisolasi. Pekerja pakai APD bila masuk

LEV = Local Exhaust Ventilation/ventilasi setempat Di tempat debu diproduksi dalam jumlah besar LEV kombinasi dengan ruang tertutup sangat

efektif Contoh: LEV menghisap debu dari proses casting

shakeout di suatu pengecoran, menghisap fume dari proses welding dan grinding

Isolasi atau Lampiran Kapal: menggunakan pasir kering isolasi proses Off pergeseran: beberapa karyawan, harus

memakai respirator udara disediakan Lukisan panggil radium, sarung tangan bilik Pengap ledakan atau menembak ledakan mesin

untuk membersihkan coran, dan lemari peledakan abrasive

Dalam industri kimia: menggunakan sistem tertutup

Industri mekanik: lengkap kandang from sand blasting atau operasi logam penyemprotan

Isolasi

isolasi prosesOff pergeseran: beberapa karyawan, harus memakai respirator udara yang disediakanmenggunakan sarung tangan.

Dalam industri kimia: menggunakan sistem tertutupIndustri mekanik: lengkap kandang from sand blasting atau operasi logam penyemprotan

LOCAL EXHAUST

Ventilasi lokal (Local Exhaust Ventilation), langsung dekat pada sumber kontaminan

Sebuah sistem pembuangan lokal perangkap kontaminan udara di dekat sumbernya sehingga seorang pekerja yang berdiri di proses ini tidak terkena konsentrasi berbahaya, digunakan bila kontaminan tidak dapat dikontrol oleh substitusi, perubahan proses, atau isolasi.

LOCAL EXHAUST SYSTEM

DuctSingle duct, hanya melayani satu sumber pengotorMultiple duct, bercabang

MORE LOCAL EXHAUST

VENTILASI UMUM

Ventilasi umum (General ventilation), untuk sumber kontaminan yang tersebar dan tidak terlalu berbahaya.

Ventilasi umum (General ventilation), untuk sumber kontaminan yang tersebar dan tidak terlalu berbahaya

Ventilasi umum = ventilasi dilusi ada suplai dan ada udara dikeluarkan

Penting diperhatikan lokasi udara masuk dan keluar terhadap posisi pekerja dan arah dispersi debu

GENERAL VENTILATION

PERLINDUNGAN PERORANGAN

Perlindungan perorangan (personal protection), berupa perlindungan pernafasan dengan masker, desain sebaik mungkin jika perlu diberi supply oksigen.

Untuk debu: yang relevan adalah respirator, proteksi sistem pernapasan

Kenyamanan penting agar pekerja mau pakai Jumlah debu tinggi, respirator harus

digunakan, dan dipakai sesaat saja Kesulitan respirator adalah dalam memenuhi

standar yang berlaku

TERIMAKASIH