gh .usu

Kurikulum FK USU 2008

Buku Panduan MahasiswaGrowth and Development

1

I. PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Seorang manusia, dalam kehidupannya akan melalui fase kehidupan di dalam rahim dan di luar rahim. Di luar rahim ia akan melewati masa bayi, anak, remaja, dewasa muda, dewasa dan manula. Keadaan itu menunjukkan adanya suatu proses perubahan yaitu proses pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan terjadi karena adanya pertambahan jumlah dan ukuran sel serta jaringan interselular sehingga ukuran fisik menjadi bertambah, sementara perkembangan merupakan suatu proses yang lebih kompleks yang terjadi karena adanya pematangan fungsi susunan syaraf dan berbagai organ tubuh.

Pertumbuhan fisik dan perkembangan mencakup suatu perubahan dari suatu spektrum yang beragam. Perubahan ini ditentukan secara genetik sehingga enzim-enzim aktif berdifferensiasi pada masa embrionik sampai ke interaksi yang kompleks dari fungsi metabolik yang terjadi terus menerus yang kemudian bermanifestasi klinis dengan hal yang berhubungan dengan datangnya pubertas dan masa remaja. Proses yang berlangsung secara terus menerus dan berkesinambungan ini, dipengaruhi oleh faktor biologis dan fisik, yang mempunyai efek pada proses perkembangan susunan saraf pusat, kognitif dan psikososial. Faktor lingkungan lain seperti pengaruh ekonomi, kultur dan keadaan masyarakat turut berperan dalam proses ini.

Mengingat begitu pentingnya proses pertumbuhan dan perkembangan itu maka seorang mahasiswa kedokteran yang sedang mempelajari manusia secara utuh, dalam blok Growth and Development ini akan belajar untuk memahami tahapan-tahapan pertumbuhan dan perkembangan yang normal, mengenal pola pertumbuhan normal yang melalui suatu miles stone tertentu, mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan tersebut, sehingga dapat mengenali penyimpangan yang terjadi sesegera mungkin dan dapat menanganinya, serta dapat memberi penanganan dini pada kedaruratan dalam pertumbuhan dan perkembangan serta penatalaksaan farmakoterapi dan upaya promotif, preventif, rehabilitasi pada penyimpangan tumbuh kembang sejak masa perinatal hingga remaja.



2

II. TUJUAN BLOK

Tujuan Pendidikan Dokter FK USU ialah mendidik mahasiswa melalui pengalaman belajar agar mempunyai pengetahuan, ketrampilan dan sikap perilaku professional sebagai dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan primer dengan menerapkan prinsip-prinsip kedokteran keluarga dalam system pelayanan kesehatan nasional dan global, yang mempunyai tanggung jawab berlandaskan etika, moral dan profesionalisme, mempunyai 5 profil dokter WHO, 7 Kompetensi Kurikulum Nasional dan Kompetensi pendukung kekhususan FK USU.

Khusus dalam blok Growth and Development, sebagai calon dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan primer dengan prinsip kedokteran keluarga, maka mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan mengenai:

1. Dasar-dasar teori ilmiah tumbuh kembang sejak perinatal sampai remaja2. Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang dan memantau tahapan tumbuh

kembang yang normal3. Dasar-dasar upaya deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang4. Penangan masalah kedarutan dalam pertumbuhan dan perkembangan5. Upaya-upaya promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan

dan perkembangan yang optimal

Pembelajaran dan pengajaran modul ini dilaksanakan pada semester 3

TUJUAN UMUM

Pada akhir pembelajaran blok ini mahasiswa diharapkan :1. Menguasai dasar-dasar ilmiah tumbuh kembang sejak perinatal sampai remaja,

penanganan dini kegawat daruratan dalam pertumbuhan dan perkembangan serta upaya promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

2. Mempunyai kompetensi: melakukan komunikasi efektif, belajar mandiri, menerapkan keterampilan ilmu dasar dan klinis dasar, mengelola masalah kedokteran dan kesehatan, memanfaatkan teknologi informasi, mawas diri dan mengembangkan diri serta belajar sepanjang hayat.

TUJUAN KHUSUS

Setelah menyelesaikan blok Growth and Development mahasiswa diharapkan mampu:1. berkomunikasi efektif baik verbal maupun non verbal secara santun dalam upaya

mengelola pasien tumbuh kembang dengan mengintegrasikan penalaran klinis dan biomedis sehingga menunjang terciptanya kerjasama yang baik antara dosen dengan pasien, keluarga, komunitas, teman sejawat dan tenaga profesional lain yang terlibat dalam penanganan masalah pertumbuhan dan perkembangan

2. melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang lengkap, memperoleh dan mencatat riwayat penyakit secara lengkap dan kontekstual.

3. menjelaskan masalah kesehatan yang berhubungan dengan kelainan tumbuh kembang berdasarkan pengertian ilmu biomedik dan klinik.

4. memilih dan menafsirkan hasil berbagai prosedur klinik dan laboratorium pada kelainan Growth and Development

5. membuat diagnosis dari data sekunder dan menyusun penatalaksanaan masalah kesehatan yang berhubungan dengan penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan secara farmakologi dan non farmakologi dengan menerapkan pendekatan kedokteran berbasis bukti.



3

6. melakukan upaya promotif, preventif, rehabilitasi dalam tatalaksana penyimpangan tumbuh kembang dengan mempertimbangkan keterbatasan ilmu dalam diagnosis maupun tatalaksananya.

7. mencari, mengumpulkan, menyusun dan menafsirkan informasi menyangkut masalah tumbuh kembang dari berbagai sumber dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menegakkan diagnosis dan penatalaksanaan termasuk tindakan pencegahan dan promosi kesehatan.

8. merasa terpanggil untuk belajar sepanjang hayat. 9. berkomunikasi efektif dalam upaya mengimplementasikan dasar-dasar ilmiah

masalah tumbuk kembang dalam penalaran klinis dasar dan biomedis pada presentasi kasus pemicu.

III. SASARAN PEMBELAJARAN

SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL

Setelah menjalani blok Growth and Development dan blok lain sebelumnya, maka bila mahasiswa diberikan data sekunder tentang masalah penyimpangan, kedaruratan pertumbuhan dan perkembangan mahasiswa mampu memahami dan mengolah data tersebut untuk menerapkannya dalam pemecahan masalah yang baku termasuk tindakan pencegahan dan rujukan dengan menggunakan teknologi kedokteran dan teknologi informasi yang sesuai, dengan selalu memperhatikan konsep dan pertimbangan etik.

SASARAN PEMBELAJARAN PENUNJANG

Setelah menyelesaikan modul Blok Growth and Development, maka apabila diberi data sekunder tentang masalah pertumbuhan dan perkembangan, mahasiswa mampu:1. menjelaskan dasar-dasar ilmiah pertumbuhan dan perkembangan pada masa

perinatal sampai remaja.2. menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang 3. melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan yang normal.4. menjelaskan adanya gangguan penyimpangan terhadap tumbuh kembang dan

mampu melakukan deteksi dini dan penanganan.5. menjelaskan dasar-dasar ilmiah kelainan masalah tersebut.6. melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik rutin sesuai masalah mengenai kelainan

pertumbuhan dan perkembangan.7. menentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan serta mampu

menginterpretasikannya.8. menjelaskan diagnosis dan diagnosis banding9. merencanakan penanganan kedaruratan pada pertumbuhan dan perkembangan.10. merencanakan penatalaksanaan dalam masalah tumbuh kembang termasuk upaya

promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

11. mencari informasi tentang lingkup dan materi pertumbuhan dan perkembangan melalui teknologi informasi



4

IV. A. LINGKUP BAHASAN

OUTLINE PEMBELAJARAN GROWTH AND DEVELOPMENT

Pokok Bahasan

Materi Dept./Narasumber Kode Tahapan Waktu

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Neonatos dan PerinatalPertumbuhan dan Perkembangan

Konsep dasar pertumbuhan & perkembangan

Departemen IKA: Prof. Iskandar Z. Lubis,

dr.Sp.A(K) Dr. Sri Sofyani,Sp.A(K)

GDS-K1 1

Pengaruh perubahan lingkungan intra uterus menjadi lingkungan extra uterus terhadap berbagai sistem tubuh

Departemen Fisiologi Dr. Dedi Ardinata,

MKes Dr. Yetty M

GDS-K2 GDS-K3 2

Perkembangan tulang dan sistem saraf Departemen Anatomi: Dr. Abdul Muluk Dr. Simbar Sitepu

GDS-K4GDS-K5

2

Perkembangan struktur dan fungsi organ serta, psikomotor pada masa neonatus dan perinatal

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan

Dasatjipta, dr. Sp.A(K) Dr. Emil Azlin, SpA Dr. Pertin Sianturi, SpA Dr. Bugis Mardina,

Sp.A

GDS-K6GDS-K7

2

Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang

Hormon dan faktor pertumbuhan pada tumbuh kembang

Departemen Biokimia: Dr. Mutiara Dr. Almaycano Dr. Yahwardiah, PhD

GDS-K8 1

Fisiologi endokrin pada masa pertumbuhan

Departemen Fisiologi Dr. Dedi Ardinata,

MKes Dr. Yetty M

GDS-K9 1

Mikroorganisme patogen pada pertumbuhan dan perkembangan A. Bakteri

Departemen Mikrobiologi: Dr. R. Lia Kusumawati,

MS. Sp.MK Dr. Rina Yunita

GDS-K10 1

B. Virus

C. Jamur

Departemen Mikrobiologi: Dr. Gerben F.

Hutabarat, MPH, SpMK, DTM&H

Dr. R.Lia Kusumawati, MS, Sp.MK

GDS-K11GDS-K12

2

Gangguan pada masa neonatus dan bayi

Infeksi dan kejang pada neonatus Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan


Sp.A

GDS-K13 1



5

Pokok Bahasan


Neonatus Risiko Tinggi Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan

Dasatjipta, dr.Sp.A(K) Dr. Emil Azlin, SpA Dr. Pertin Sianturi, SpA Dr. Bugis Mardina,

Sp.A

GDS-K14 1

Trauma Lahir Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan


Sp.A

GDS-K15 1

The Endocrine System Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Dr. Hakimi Sp.A(K) Dr. Melda Deliana,

SpA(K)

GDS-K16 1

Gangguan Napas Pada Neonatus Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan


Sp.A

GDS-K17 1

Hiperbilirubinemia pada neonatus Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan


Sp.A

GDS-K18 1

Hipotermia pada neonatus Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Guslihan


Sp.A

GDS-K19 1

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasinya

Pemeriksaan Laboratorium yang sering dilakukan pada neonatus dan bayi dan interpretasinya

Departemen Patologi Klinik: Prof.Dr. Burhanuddin

Nasution, Sp.PK Dr. Deli, Sp.PK Dr.Farida Siregar,

Sp.PK

GDS-K20 1

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Bayi dan BalitaPertumbuhan dan Perkembangan pada masa bayi dan balita

Perkembangan dari struktur dan fungsi organ, psikomotor, koknitif serta emosi pada masa bayi dan balita

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Iskandar Z. Lubis,

dr.Sp.A(K) Dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K21GDS-K22

2



6

Pokok Bahasan


Kebutuhan fisis biologis yang mempengaruhi tumbuh kembang

Asi dan Laktasi Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Dr. Tiangsa Sembiring,

Sp.A(K) Dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K23GDS-K24

2

Kebutuhan gizi pada tiap tahapan pertumbuhan

Departemen Gizi: Dr. Zaimah Z. Tala. MS,

Sp.GK Nenni Dwi A. Lubis,

SP., MSi

GDS-K25GDS-K26

2

Pemberian makan pada anak Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Tiangsa Sembiring,

Sp.A(K) dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K27 1

Pendidikan Gizi dan Ilmu Kesehatan Keluarga

Departemen Ilmu Gizi: dr. Rasita Sembiring Nenni D. A. Lubis SP

GDS-K28 1

Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan makanan dalam masa pertumbuhan dan perkembangan anak

Departemen Ilmu Gizi: dr. Zaimah Z Tala SpGK Nenni D. A. Lubis SP

GDS-K29 1

Obat-obat yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak

Departemen Farmakologi Terapeutik: Prof. Aznan Lelo, PhD,

dr. SpFK. dr. Datten Bangun,

MSc, SpFK

GDS-K30 1

Pemaparan bahan aktif yang mempengaruhi tumbuh kembang anak

Departemen Farmakologi Terapeutik: Prof. Aznan Lelo, PhD,

dr.Sp.FK. dr. Datten Bangun,

MSc, SpFK

GDS-K31 1

Penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan

Downs syndrome Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Johannes Saing,

Sp.A dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K32 1

Disorders of the Thyroid gland Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Hakimi, Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

Sp.A(K)

GDS-K33 1

Diabetes Melitus Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Hakimi Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

Sp.A(K)

GDS-K34 1

Growth Disorder Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Hakimi, Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

Sp.A(K)

GDS-K35 1



7

Pokok Bahasan


Failure to thrive Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Tiangsa Sembiring,

Sp.A(K) dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K36 1

Gangguan perkembangan motorik dan bahasa

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Sri Sofyani, Sp.A(K) dr. Yazid Dimyati, Sp.A

GDS-K37 1

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Yazid Dimyati, Sp.A dr. Johannes Saing,

Sp.A

GDS-K38 1

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasi

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasi untuk penegakkan diagnosa kelainan tumbuh kembang

Departemen Patologi Klinik: Prof . Burhanuddin

Nasution, Sp.PK dr. Deli, Sp.PK dr. Farida Siregar,

Sp.PK

GDS-K39GDS-K40

2

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Anak Pada Masa SekolahPertumbuhan dan Perkembangan normal

Perkembangan dari struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa sekolah


dr.Sp.A(K) dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K41 1

Faktor infeksi yang mempengaruhi tumbuh kembang

Infeksi Parasit Departemen Parasitologi: Prof. A.A Depari,

DTM&H dr. Endang H. Gani,

DTM&H

GDS-K42 1

Perkembangan mental emosional pada anak

Perkembangan Psikoseksual, Psikokognitif, Psikososial dan Moral

Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa: Prof. Bahagia Loebis,

dr.Sp.KJ(K) dr. Elmeida Effendy,

Sp.KJ

GDS-K43 1

Gangguan perkembangan mental emosional dan tatalaksananya

Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa: Prof. Bahagia Loebis,

dr.Sp.KJ(K) dr. Elmeida Effendy,

Sp.KJ

GDS-K44 1

Monitoring Tumbuh Kembang

Penilaian Status Gizi Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Tiangsa Sembiring,

Sp.A(K)dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K45GDS-K46

2

Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Sri Sofyani, Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

SpA(K) dr. Bugis Mardina Sp.A

GDS-K47 1



8

Pokok Bahasan


Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Sri Sofyani, Sp.A(K) dr. Bugis Mardina Sp.A

GDS-K48 1

Perbaikan Status Gizi Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Ani Ariani, Sp.A (K) dr. Tiangsa

Sembiring,Sp.A (K)

GDS-K49GDS-K50

2

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Anak Pada Masa Remaja

Perkembangan dan perkembanganpada masa remaja

Perkembangan dari struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa remaja


dr.Sp.A(K) dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K51 1

Timing of puberty Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Hakimi, Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

Sp.A(K)

GDS-K52 1

Faktor-faktor yang dapat menghambatpertumbuhan dan perkembangan

Puberty Disorder Departemen Ilmu Kesehatan Anak: dr. Hakimi, Sp.A(K) dr. Melda Deliana,

Sp.A(K)

GDS-K53 1

Kekerasan dan penelantaran anak (child abuse and neglected)

Departemen Ilmu Kesehatan Anak dr.Yazid Dimiati, Sp.A dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K54 1

Ginekologi anak

Cara-cara pemeriksaan Ginekologi anak

Departemen Osbtetri dan Ginekologi: Prof. DR. Thamrin

Tanjung, dr.Sp.OG.K dr. Muhammad Rusda,

Sp.OG

GDS-K55 1

Kelainan dalam Ginekologi GDS-K56 1

Upaya Promotif, Preventif danRehabilitasi

Demografi & Kependudukan Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof. Iskandar Z. Lubis,

Sp.A(K) dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K57 1

Pencegahan terhadap penyakit infeksi Departemen Ilmu Kesehatan Anak: Prof Iskandar Z. Lubis,

Sp.A(K). dr . Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K58GDS-K59

2

Psikososial di tingkat keluarga dan masyarakat


Sp.A(K) Dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K60 1

Upaya dalam mengoptimalkan pemberian kebutuhan dasar anak


Sp.A(K)Dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K61 1



9

Pokok Bahasan


Rehabilitasi Departemen lKA Prof. Iskandar Z. Lubis,

Sp.A (K) Dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K62 1

OUTLINE PROBLEM BASE LEARNING (PBL)

Pertemuan Tutorial (Diskusi Kelompok)

Tujuan Kode Tahapan Waktu

Pemicu 1 Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa perinatal, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tumbuh kembang tersebut, deteksi dini dan penangananawal

GDS-Pc.1-T1GDS-Pc.1-T2

3 x 50 menit3 x 50 menit

Pleno Pemicu 1 GDS-Pc.1-PP 3 x 50 menitPemicu 2 Menjaring kemampuan mahasiswa

mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa bayi, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tumbuh kembang tersebut, deteksi dini dan penanganan awal




mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa balita, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal




mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa sekolah, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal



Pleno Pemicu 4 GDS-Pc.4-PP 3 x 50 menit



10

Pemicu 5 Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa remaja, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal



Pleno Pemicu 5 GDS-Pc.5-PP 3 x 50 menit

OUTLINE PRAKTIKUM

Uraian Praktikum Kode Tahapan Jam Laboratorium

Peresepan obat pediatrik dan peracikan obat GDS- Pr.1-FO 3 x 50 menit FarmakologiInteraksi obat pada peresepan polifarmasi padapediatrik

GDS- Pr.2-FO 3 x 50 menit Farmakologi

Mengenal bentuk infeksius Soil Transmited Helminth

GDS-Pr.3-PR 3 x 50 menit Parasitologi

OUTLINE SKILLS LAB

Uraian Kegiatan Skills Lab Kode Tahapan

Jam Ruangan

Membuat sediaan hapus darah tepi GDS-SL.1 3 x 50 menit Ruang skills LabPemeriksaan golongan darah sistem ABO dan rhesus GDS-SL.2 3 x 50 menit Ruang skills LabPemeriksaan masa perdarahan dan rumple leed GDS-SL.3 3 x 50 menit Ruang skills LabKomunikasi dokter-pasien mengenai tumbuh kembang GDS-SL.4 3 x 50 menit Ruang skills LabDeteksi dini gangguan tumbuh kembang (KPSP) GDS-SL.5 3 x 50 menit Ruang skills LabDeteksi dini autism dan gangguan perilaku pada anak GDS-SL.6 3 x 50 menit Ruang skills LabPemeriksaan Antropometri GDS-SL.7 3 x 50 menit Ruang skills LabMembuat sediaan tinja cara langsung GDS-SL.8 3 x 50 menit Ruang skills LabProsedur imunisasi (BCG, Hepatitis/DPT) GDS-SL.9 3 x 50 menit Ruang skills Lab

LINGKUP BAHASAN BLOK TAMBAHAN

COMMUNITY RESEARCH PROGRAM 2

Pokok Bahasan

Materi DeptKode

TahapanWaktu

Epidemiologi Klinik

Diagnosis IKK Dr. Isti

Ilmiati Fujiati, MSc

Dr. Rina Amelia

CRP3-K7 50

IKK Dr. Isti


Dr. Rina

CRP3-K8 50



11

Pokok Bahasan

Materi DeptKode

TahapanWaktu

Amelia

Frequency

IKK Dr. Isti


Dr. Rina Amelia

CRP3-K9 50

Risk

IKK Dr. Isti


Dr. Rina Amelia

CRP3-K10 50

Prognosis

IKK Dr. Isti


Dr. Rina Amelia

CRP3-K11 50

Clinical Decision Making IKK Dr. Isti


Dr. Rina Amelia

CRP3-K12 50

COMMUNITY HEALTH ORIENTED PROGRAM-2

Pokok Bahasan

Materi DeptKode

TahapanWakt

uGizi Anak Susunan menu dengan memperhatikan kebutuhan

energi untuk memenuhi gizi anakDepartemen Gizi: Dr. Zaimah Z

Tala. MS, Sp.GK

Nenni Dwi A. Lubis, SP., MSi

CHOP2-K9 1*50

Penilaian status gizi masyarakat CHOP2-K10 1*50

Faal Kerja dan Ergonomi

Faal Kerja dan Ergonomi Departemen IKK Dr. Ismiralda Dr. Zulkiflii,

Msi

CHOP2-K11 1*50

Gizi Kerja Gizi Kerja Departemen IKK Dr. Ismiralda Sri Lestari, SP

CHOP2-K12 1*50

PsikologiIndustri

Psikologi Industri Departemen IKK Dr. Ismiralda Dr. Zulkiflii,

Msi

CHOP2-K13 1*50



12

BIOETHICS & HUMANITIES PROGRAM3 (BHP)

BHP-1 (BIOETIKA)

Pokok Bahasan

MateriDept./Narasumb

erKode

TahapanWaktu

Aspek Etik dalam pelayanan kesehatan

Aspek Etik dalam hubungan dokter pasien dan dokter komunitas sosial

dr. T.Ibnu A. / dr. Radita G

BHP1-K7 1*50

Aspek etik dalam hubungan dokter kolega dan penyedia pelayanan kesehatan


BHP1-K8 1*50

Etika dalam pengambilan keputusan medik primer

dr.Christofel T / Prof.Rozaimah

BHP1-K9 1*50

Aspek etik yang berhubungan dengan e-Health

Prof. Rozaimah/ dr. Mutiara

BHP1-K10 1*50

Aspek etik masalah-masalah tertentu Transplantasi

organ Euthanasia HIV / AIDS


BHP1-K111*50

Hukum Kesehatan

Malpraktik MedikDan Sistem Peradilan RI dalam Penanganan Malpraktik Medik

Prof.Rozaimah/dr. Radita G /

BHP1-K12 1*50

BHP-2 (HUMANIORA)

Pokok Bahasan

Materi Dept./NarasumberKode

TahapanSistem Perawatan Kesehatan dan strategi adaptasi sosial budaya

Variasi kultural dalam keadaan sehat dan sakit Prof. A.Rachman /

dr.Mutiara BHP2-K7

1*50



13

Pola sosiobudaya dalam masyarakat : kendala dan stimulan dalam penanganan kesehatan

Faktor sosiobudaya, psikologis, yang menghambat dan mendorong usaha-usaha innovasi kesehatan

Dr.Radita/ dr.Christofel

BHP2-K8 1*50

Pendekatan sosiobudaya dalam pengembangan puskesmas dan posyandu

Fungsi pelayanan kesehatan primer

Fungsi dan tugas pokok Puskesmas

dr.Rina/ dr.T.Ibnu BHP2-K9 1*50

Konsekuensi positip dan negatif dalam konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

Pola Penyakit dan konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

dr.T.Ibnu/ dr.Yuki Y BHP2-K10 1*50

Aspek sosiobudaya terhadap masalah-masalah sexualitas dan kesehatan reproduksi

Tinjauan sosiobudaya terhadap masalah-masalah sexualitas

Pendekatan sosiobudaya dalam pengembangan kesehatan reproduksi di Puskesmas dan Posyandu

dr.Mutiara/ dr.T.Ibnu

BHP2-K11 1*50

dr.Christofel / dr.Isti.IF BHP2-K12 1*50

Faktor sosiobudaya dalam penanganan masalah Gizi

Penanganan masalah gangguan gizi dengan pendekatan sosio budaya

Prof.Rozaimah / Nenni Dwi A. Lubis,

SP., MSiBHP2-K13 1*50

Faktor sosiobudaya dalam penanganan masalah penyakit degeneratif/kardiovaskular

Penyakit degeneratif/ kardiovaskular: konsekuensi negatif dalam konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

Prof.Sutomo K / Prof.A.RAchman

BHP2-K14 1*50

Psikiatri lintas budaya

Penanganan masalah penyakit jiwa dengan pendekatan sosiobudaya

dr.Elmeida/ Prof.Rozaimah

BHP2-K15 1*50



14

Aspek sosiobudaya dalam penentuan perawatan kesehatan pada :kelahiran, usia tua dan kematian,serta penderita dengan penyakit terminal

Kelahiran, masa tua dan kematian, serta penderita dengan penyakit terminal: mitos-mitos dan upaya penanganan kesehatan

dr.Rina/ dr.Mutiara BHP2-K16 1*50

IV. B. REFERENSI

GROWTH AND DEVELOPMENT

Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Tahun/EdisiIlmu Kesehatan Anak

Buku ajar: Tumbuh Kembang Anak dan Remaja

Narendra MB, Sularyo T, Soetjiningsih, Suyitno H, Ranuh IGN.

IDAI 2002 Edisi pertama

Developmental Behavioral Pediatrics

Melvine D. LevineWilliam B CareyAllen C. Crocker

Saunders 3rd Edition

Buku Imunisasi Di Indonesia

I.G.N RanuhHariyono SoeyitnoSri Rezeki S HadinegoroCissy Kartasasmita

Satgas Imunisasi-Ikatan Dokter Anak Indonesia

Edisi Kedua

Pedoman Stimulasi Dini, Intervensi Dini dan Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang Anak Untuk Pelayanan Kesehatan Dasar

DepKes RI-Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)

Nelson Textbook of Pediatrics.

Behrman RE, Kliegman RM, Jenson HB.

WB Saunders Company, Phildelphia, Pensylvania

2004, 17th edition.

Pediatric Endocrinology Mark A. Sperling Saunders Second Edition

Pediatric Endocrinology Brooke Neonatology: management, procedures, on-call problems, disease, and drugs.

Gomella TL, Cunningham, Eyal FG.

McGraw-Hill United States of America

2004, 5th

editon

Averys diseases of the newborn.

Taeusch HW, Ballard RA, Gleason CA CA.

Elsevier Saunders, Philadelphia

2005, 8 edition.



15

Buku Panduan Manajemen Masalah Bayi Baru Lahir untuk Dokter, Bidan,dan Perawat, di Rumah Sakit

IDAI (UKK Perinatologi) dan DepKes RI. Maternal & Neonatal Helath

Jakarta. 2003

Anatomi Hand atlas of Human Anatomy

Spatelhotz J.B. Lippincott Company

Seventh Ed

Grays Anatomi Grays 8th EditionObstetri dan Ginekologi

Ilmu Kebidanan Prof. Dr. Hanifa W, SpOG; Prof. Dr. Abdul Bari S, SpOG, MPH; Dr. Trijatmo R, SpOG

Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta

Edisi ke 3. 2006

Biokimia Textbook of Biochemistry with Clinical Correlations

Devlin MT Willey Liss 2002/5th ed.

Harpers Biochemistry Murray RK, Granner DK, Mayes PA

Lange Medical Books, Mc Graw-Hill

2003/26th ed.

Biochemistry Lubert S Freeman & Co, New York

2002/5th ed.

Parasitologi Fundamental of Parasitology

Gerald D. SchmidtLarry S. Robert

McGraw-Hill 7th ed.

Medical Parasitology Markel & VogelMikrobiologi Adelbergs Medical

MikrobiologyJawetz et al Norwak,Connecticut:Ap

pleton and Lange2005

Ilmu Kesehatan Jiwa

Sypnosis of Psychiatry Kaplan and Sadocks

Lippincott, Williams and Wilkins. Philadelphia

8thed.2003

Comprehensive Textbook of Psychiatry

Kaplan and Sadocks


2005

Patologi Klinik William TextBook of Endocrinology Larsen

Edward O Reiter and Ron G Rosenfeld

Kronenberg 10th ed.2006

Gradwohls Clinical Laboratory Methods and Diagnosis

Alex C Sonnenwirth-Leonard Jarett

9th ed. 2005

Gizi Protein-Energy Malnutrition, in Modern Nutrition in Health and Disease

Torun, B.(Shils et al eds)

Lippincott, Philadelphia, 10th ed. 2006

Krauses FoodNutrition

Mahan LKEscott-Stump S

WB Saunders Company

2000/10th ed.

Farmakologi & Terapeutik

Basic & Clinical Pharmacology

Bertram G. Katzung

Lange-Mc Graw Hill 2004/ 9 th

Principle of Pharmacology: The Pathophysiologic Basis of Drug Therapy

Golan David .E, et al

Lippincott Williams & Wilkins

2005

Katzung & Trevors Pharmacology : Examination & Board Review

Trevor A.JKatzung B.GMasters S.B

Lange-Mc Graw Hill 6th ed. 2002

Fisiologi Buku Ajar Fisiologi Kedokteran

Ganong WF EGC 2004/20th ed.

Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem

Sherwood L EGC 2nd ed.



16

REFERENSI CRP3Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Tahun/

Edisi

IKM/IKP/IKKPrinciples of Biostatistics Pagano Marcello Duxbury, USA 2000Biostatistik untuk kedokteran dan Kesehatan Masyarakat

Eko Budiarto EGC, Jakarta 2002

Statistik Kesehatan dan Pengenalan EpiInfo6/SPSS

Arlinda Sari Wahyuni, Mkes

Dept. IKM/IKK/IKP

2004

Menguasai Statistik di Era Informasi dengan SPSS 12

Singgih Santoso Elexmedia Computindo

2005

Dasar-dasar metodologi Penelitian Klinis

Sudigdo Sastroasmoro CV Sagung Seto, Jakarta

2002

Dasar-dasar metodologi Penelitian kesehatan

Ahmad Watik Pratiknya Rajagrafindo persada, Jakarta

2000

Critical Appraisal of Epidemiological Studies and Clinical Trial

Mark Elwood Oxford University press

2000

REFERENSI CHOP2Departemen Judul Buku Penulis Penerbit Tahun/E

disiIlmu Kesehatan Anak



IDAI 2002 Edisi pertama


I.G.N RanuhHariyono SoeyitnoSri Rezeki S HadinegoroCissy Kartasasmita


Edisi Kedua



WB Saunders Company,Phildelphi,Pensylvania

2004, 17th edition.

Gizi Protein-Energy Malnutrition, in Modern Nutrition in Health and Disease

Torun, B.(Shils et al eds) Lippincott, Philadelphia,

10th ed. 2006

Krauses FoodNutrition

Mahan LKEscott-Stump S

WB Saunders Company

2000/10th ed.

REFERENSI BHP3- WHO SEARO- The Blackwell Guide to Medical Ethics, Rhodes R., Francis L.P., Silvers A, Blackwell

Publishing, 2007 - Medical Ethics Manual, World Medical Assosiation Inc, 2005 - Bioetik dan Hukum Kedokteran, Budi Sampurna, Zulhasmar Syamsu, Tjetjep Dwija Siswaja,

Pustaka Dwipar, Yakarta Timar, 2005- Hukum Kesehatan, Rambu rambu bagi Profesi Dokter, Sofyan Dahlan, Badan Penerbit

Universitas Diponegoro, Semarang, Edisi 3, 2005- Kajian Bioetika 2005, M.Sajid Darmadipura, Unit Biotica FK UNAIR, Surabaya, 2005- Malpraktik Kedokeran, Drs.H.Adani Chazawi,SH, Bayumedia Publishing, Madang, 2007 - Antropologi Kesehatan: George M. Foster, Penerjemah Priyanti Pakan Suryadarma. UI

Pres, 2006 - Rencana PembangunanKesehatanTahun 2005-2009, Departemen Kesehatan RI



17

V. METODE PEMBELAJARAN

KULIAH

Kuliah hanya bertujuan untuk memberikan konsep dasar dalam memahami materi-materi yang berhubungan dengan Growth and Development, sehingga akan memudahkan mahasiswa dalam membaca buku teks, dan referensi lainnya. Kuliah tidak bertujuanuntuk memberikan isi keseluruhan dari materi, dengan demikian kepada mahasiswa diwajibkan untuk membaca referensi yang dianjurkan.

PROBLEM-BASED LEARNING (PBL)

Kegiatan belajar Problem Base Learning (PBL) menggunakan metode 2 (dua) kali diskusi untuk setiap pemicu (trigger) dan 1 (satu) kali pertemuan pleno, yang dihadiri para pakar dari setiap departemen terkait dengan blok Growth and Development.

Diskusi dilaksanakan dalam kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 12-15 mahasiswa dan didampingi oleh seorang tutor yang berperan sebagai fasilitator bukan narasumber, dan berlangsung selama 3x50 menit untuk setiap pertemuan tutorial.

Metode pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai konsep materi yang telah diberikan sebelumnya, mampu mengintegrasikannya dalam menyelesaikan masalah yang diberikan dalam pemicu, sehingga akan mengasah keterampilan berfikir kritis (critical thinking) mahasiswa, dan mengkomunikasikannya secara efektif dalam diskusi maupun presentasi. Tutorial pada blok ini terdiri atas:

BELAJAR MANDIRI

Agar lingkup materi dapat dikuasai dengan baik, pada saat melaksanakan kegiatan belajar mandiri, mahasiswa diharapkan melaksanakan proses belajar dengan tahapan sebagai berikut :

1. Mengkaji lingkup bahasan dengan membaca referensi yang dianjurkan, karena kuliah pada hakikatnya hanya memberikan konsep dasar dari materi, dan pertemuan tutorial akan memicu mahasiswa untuk mengintegrasikan pemahaman konsep dalam menyelesaikan masalah.

2. Mencari dan mempelajari materi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran di perpustakaan, dapat berupa handout, buku teks, jurnal ilmiah, CD-ROM, atau informasi dari sumber terpercaya di internet.

3. Diskusi dengan narasumber apabila diperlukan.

PRAKTIKUM

Praktikum dilaksanakan di laboratorium Farmakologi dan Parasitologi sesuai jadwal kegiatan. Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari 45 mahasiswa per-kelompok, yang akan dibimbing oleh dua orang staf pengajar.

Sebelum praktikum akan dilakukan quiz untuk mengukur kesiapan mahasiswa dalam melaksanakan praktikum dan mahasiswa diwajibkan membuat laporan hasil praktikum.Kegiatan praktikum diharapkan akan meningkatkan kemampuan mahasiwa dalam bekerjasama dengan anggota kelompok, baik dalam mengerjakan maupun dalam membahas hasil praktikum.Tujuan umum praktikum adalah agar mahasiwa:



18

1. Meningkatkan pemahaman akan teori yang telah dipelajari dalam perkuliahan dan belajar mandiri.

2. Menjelaskan perbedaan antara apa yang diharapkan dengan kenyataan. 3. Menginterpretasi hasil praktikum yang diselenggarakan dalam bentuk percobaan. 4. Menyimpulkan hasil praktikum.5. Membandingkan hasil kelompoknya dengan hasil kelompok lain.6. Membuat laporan hasil praktikum yang antara lain menjelaskan kaitan hasil praktikum

dengan konsep-konsep yang mendasarinya.7. Menerapkan kejujuran ilmiah dengan melaporkan hasil yang didapatkan pada

praktikum sebagaimana adanya.

SKILLS LAB.

Skills lab dilaksanakan di Ruang Skills Lab. FK USU sesuai jadwal kegiatan. Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari 45 mahasiswa per kelompok (sesuai kelompok praktikum selama ini), yang akan dibimbing oleh fasilitator.

VI. SARANA & PRASARANA

RUANG KULIAHKuliah dilaksanakan di Ruang Kuliah Semester V/VI (untuk kelas A1 dan B1) dan Ruang Kuliah Semester V/VI (untuk kelas A2 dan B2).

RUANG DISKUSI/TUTORIALDiskusi dilaksanakan di ruang-ruang berikut ini:

No. Kelompok Diskusi Ruang Diskusi1. A1 & B1 Ruang Diskusi Anatomi 12. A2 & B2 Ruang Diskusi Anatomi 23. A3 & B3 Ruang Diskusi Anatomi 34. A4 & B4 Ruang Diskusi Kimia 15. A5 & B5 Ruang Diskusi Kimia 26. A6 & B6 Ruang Diskusi Kimia 37. A7 & B7 Ruang Diskusi Kimia 48. A8 & B8 Ruang Diskusi Fisika 19. A9 & B9 Ruang Diskusi Fisika 210. A10 & B10 Ruang Diskusi Fisika 311. A11 & B11 Ruang Diskusi Fisika 412. A12 & B12 Ruang Diskusi Fisika 513. A13 & B13 Ruang Diskusi Fisika 614. A14 & B14 Ruang Diskusi Fisika 715. A15 & B15 Ruang Diskusi Fisika 8

Pleno Pakar dilasanakan di Ruang Seminar.

RUANG PRAKTIKUM

Praktikum dilaksanakan di ruang laboratorium Farmakologi dan Parasitologi

SKILLS LAB.

Kegiatan skills lab. dilaksanakan di Ruang Skills Lab. FK USU yang terdapat di lantai 3 gedung FK USU sesuai dengan kelompok praktikum selama ini.



19

VII. EVALUASI

A. KEBERHASILAN MAHASISWA

Syarat Mengikuti Evaluasi adalah sbb:Kehadiran Mahasiswa:1. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti minimal 80% kegiatan pendidikan yang

meliputi tutorial, perkuliahan dan praktikum.2. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti 100% Skills lab.

Evaluasi dilaksanakan pada akhir kegiatan blok berupa Ujian Akhir Blok (Midterm). Kemudian pada akhir semester dilakukan Final Exam untuk masing-masing blok.Bagi mahasiswa yang tidak lulus dapat mengikuti Ujian Remedial pada akhir semester.

EVALUASI MATA KULIAHSyarat mengikuti ujian :Menghadiri perkuliahan minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Bentuk evaluasi : Multi Disciplinary Examination (MDE)Bobot Ujian Akhir Blok : 25% dari keseluruhan penilaian evaluasiBobot Ujian Akhir Semester : 15% dari keseluruhan penilaian evaluasi

EVALUASI TUTORIALSyarat mengikuti ujian :Menghadiri diskusi kelompok (pertemuan tutorial) minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Evaluasi Bentuk EvaluasiBobot

penilaianPelaksanaan

Proses tutorial

Lembar ceklis oleh Tutor di setiap pertemuan tutorial, terdiri dari: Knowledge mahasiswa

pada saat tutorial berlangsung: 12%

Attitude mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 8%

Skill mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 10%

30% Di setiap tutorial

Materi tutorial

PAQ (Problem Analyze Questions)

20% Pada ujian akhir blok

Materi tutorial

Makalah individual 10% Pada akhir blok

EVALUASI PRAKTIKUM

Syarat mengikuti ujian :- Mahasiswa harus mengikuti seluruh kegiatan praktikum yang dijadwalkan, dan apabila

tidak, harus menggantinya sesuai dengan peraturan fakultas/ departemen yang berlaku.



20

- Mahasiswa diharuskan membuat laporan/ jurnal praktikum setelah praktikum selesai dan selambat-lambatnya sudah diserahkan sebelum praktkum berikutnya

Bentuk evaluasi:- Quiz / responsi (bila ada)- Proses pelaksanaan praktikum- Laporan/ jurnal - Ujian praktikum: MCQ dimasukkan dalam evaluasi kuliah

SISTEM PENILAIAN:

Komponen-komponen penilaian:MDE (ilmu pengetahuan terpadu) diadakan diakhir blok;

Ketidakhadiran Mahasiswa:

Alasan ketidak hadiran yang dapat dibenarkan, adalah:a. Sakitb. Terkena musibahc. Mendapat tugas dari fakultas atau universitasd. Atau alasan lain yang dapat dipertanggung jawabkan yang telah diajukan dan

mendapat persetujuan sebelumnya dapat meninggalkan kegiatan pendidikan setelah menyampaikan keterangan tertulis dari pihak berwenang (pimpinan fakultas).

Surat keterangan tersebut diserahkan kepada koordinator perkuliahan blok tersebut paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah ketidak hadiran kecuali untuk alasan (d) paling lambat 2 hari sebelum ketidak hadirin. Kegiatan pendidikan yang ditinggalkan diganti dengan kegiatan yang sama atau kegiatan lainnya seperti pemberian tugas berdasarkan kebijakan dosen atau bagian yang terkait.

Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas kehadirannya dianggap tidak memenuhi syarat.

Mahasiswa yang tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas tidak boleh mengikuti ujian akhir blok, OSCE dan ujian remedial; dan nilainya menjadi 0 (Nol).

B. KELULUSAN DAN PREDIKAT KELULUSAN Mahasiswa dinyatakan lulus blok jika nilai rata-rata minimal 60.

C. SYARAT MENGIKUTI UJIAN REMEDIAL1. Memperoleh nilai D atau E, nilai yang diambil adalah nilai tertinggi. Nilai tertinggi bagi ujian remedial adalah B.2. Mahasiswa yang memperoleh nilai C atau C+, dengan ketentuan: a. Mendaftar ke Divisi Assesment MEU selambat-lambatnya dua minggu sebelum ujian berlangsung. b. Nilai yang diambil adalah nilai terakhir.



21

VIII. DAFTAR NARASUMBER

Departemen Ilmu Kesehatan Anak: - Prof. Iskandar Z. Lubis, Sp.A(K)- Prof. Guslihan Dasatjipta, Sp.A(K)- Dr. Sri Sofyani, Sp.A- Dr.Lili Rahmawati, Sp.A- Dr. Emil Azlin, Sp.A- Dr. Hakimi, Sp.A(K)- Dr. Melda Deliana, Sp.A(K)- Dr. Tiangsa Sembiring, Sp.A- Dr. Ani Ariani, Sp.A- Dr. Bugis Mardina, Sp.A- Dr. Johannes Saing, Sp.A- Dr. Yazid Dimyati, Sp.A- Dr. Emil Azlin, Sp.A- Dr .Wisman Dalimunthe, Sp.A

Departemen Anatomi- Dr. Abdul Muluk- Dr. Simbar Sitepu

Departemen Ilmu Kesehatan Jiwa- Prof. Bahagia Loebis, dr.Sp.KJ(K)- Dr. Elmeida Effendy, Sp.KJ

Departemen Osbtetri dan Ginekologi:- Prof. Dr. Thamrin Tanjung, SpOG.K- Dr. Muhammad Rusda, SpOG

Departemen Biokimia:- Dr. Yahwardiah Siregar, PhD- Dr. Mutiara Indah Sari- Dr. Almaycano

Departemen Gizi- Dr. Zaimah Z. Tala, MS- Nenni Dwi A. Lubis, SP., MSi

Departemen Parasitologi- Prof. A.A Depari, DTM&H- Dr. Endang H. Gani, DTM&H

Departemen Mikrobiologi- Dr. Gerben F. Hutabarat, MPH, SpMK, DTM&H- Dr. R.Lia Kusumawati, MS, Sp.MK- Dr. Rina Yunita

Departemen Patologi Klinik- Prof.Dr. Burhanuddin Nasution, Sp.PK - Dr. Deli Theo, Sp.PK- Dr.Farida Siregar, Sp.PK



22

Departemen Farmakologi- Prof. Dr. Aznan Lelo, PhD, Sp.FK. - Dr. Datten Bangun, MSc, SpFK

Departemen Fisiologi- Dr. Dedy Ardinata, MKes- Dr. Yetty M

Narasumber CRP- Dr. Isti Ilmiati Fujiati, MSc- Dr. Rina Amelia

Narasumber CHOP- Dr. Zaimah Z. Tala, MS- Nenni Dwi A. Lubis, SP., Msi- Dr. Ismiralda- Dr. Zulkifli, MSi

Narasumber BHP- Prof. Dr. Sutomo Kasiman, SpPD, SpJP(K)- Prof.A.Rachman, SpTHT- Prof. DR. Dr. Rozaimah Zain Hamid, MS, Sp.FK- Dr. T. Ibnu Alferali, SpPA- Dr. Radita A. G- Dr. Mutiara Indah Sari- Nenni Dwi A. Lubis, SP., Msi- Dr. Yuki Y- Dr. Rina Amelia- Dr. Elmeida Effendy, Sp.KJ

PAGE

1


I. PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Seorang manusia, dalam kehidupannya akan melalui fase kehidupan di dalam rahim dan di luar rahim. Di luar rahim ia akan melewati masa bayi, anak, remaja, dewasa muda, dewasa dan manula. Keadaan itu menunjukkan adanya suatu proses perubahan yaitu proses pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan terjadi karena adanya pertambahan jumlah dan ukuran sel serta jaringan interselular sehingga ukuran fisik menjadi bertambah, sementara perkembangan merupakan suatu proses yang lebih kompleks yang terjadi karena adanya pematangan fungsi susunan syaraf dan berbagai organ tubuh.

Pertumbuhan fisik dan perkembangan mencakup suatu perubahan dari suatu spektrum yang beragam. Perubahan ini ditentukan secara genetik sehingga enzim-enzim aktif berdifferensiasi pada masa embrionik sampai ke interaksi yang kompleks dari fungsi metabolik yang terjadi terus menerus yang kemudian bermanifestasi klinis dengan hal yang berhubungan dengan datangnya pubertas dan masa remaja. Proses yang berlangsung secara terus menerus dan berkesinambungan ini, dipengaruhi oleh faktor biologis dan fisik, yang mempunyai efek pada proses perkembangan susunan saraf pusat, kognitif dan psikososial. Faktor lingkungan lain seperti pengaruh ekonomi, kultur dan keadaan masyarakat turut berperan dalam proses ini.

Mengingat begitu pentingnya proses pertumbuhan dan perkembangan itu maka seorang mahasiswa kedokteran yang sedang mempelajari manusia secara utuh, dalam blok Growth and Development ini akan belajar untuk memahami tahapan-tahapan pertumbuhan dan perkembangan yang normal, mengenal pola pertumbuhan normal yang melalui suatu miles stone tertentu, mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan tersebut, sehingga dapat mengenali penyimpangan yang terjadi sesegera mungkin dan dapat menanganinya, serta dapat memberi penanganan dini pada kedaruratan dalam pertumbuhan dan perkembangan serta penatalaksaan farmakoterapi dan upaya promotif, preventif, rehabilitasi pada penyimpangan tumbuh kembang sejak masa perinatal hingga remaja.

II. TUJUAN BLOK

Tujuan Pendidikan Dokter FK USU ialah mendidik mahasiswa melalui pengalaman belajar agar mempunyai pengetahuan, ketrampilan dan sikap perilaku professional sebagai dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan primer dengan menerapkan prinsip-prinsip kedokteran keluarga dalam system pelayanan kesehatan nasional dan global, yang mempunyai tanggung jawab berlandaskan etika, moral dan profesionalisme, mempunyai 5 profil dokter WHO, 7 Kompetensi Kurikulum Nasional dan Kompetensi pendukung kekhususan FK USU.

Khusus dalam blok Growth and Development, sebagai calon dokter umum yang memberikan pelayanan kesehatan primer dengan prinsip kedokteran keluarga, maka mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan dan ketrampilan mengenai:

1. Dasar-dasar teori ilmiah tumbuh kembang sejak perinatal sampai remaja

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang dan memantau tahapan tumbuh kembang yang normal

3. Dasar-dasar upaya deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang

4. Penangan masalah kedarutan dalam pertumbuhan dan perkembangan

5. Upaya-upaya promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal

Pembelajaran dan pengajaran modul ini dilaksanakan pada semester 3

TUJUAN UMUM

Pada akhir pembelajaran blok ini mahasiswa diharapkan :

1. Menguasai dasar-dasar ilmiah tumbuh kembang sejak perinatal sampai remaja, penanganan dini kegawat daruratan dalam pertumbuhan dan perkembangan serta upaya promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

2. Mempunyai kompetensi: melakukan komunikasi efektif, belajar mandiri, menerapkan keterampilan ilmu dasar dan klinis dasar, mengelola masalah kedokteran dan kesehatan, memanfaatkan teknologi informasi, mawas diri dan mengembangkan diri serta belajar sepanjang hayat.

TUJUAN KHUSUS

Setelah menyelesaikan blok Growth and Development mahasiswa diharapkan mampu:

1. berkomunikasi efektif baik verbal maupun non verbal secara santun dalam upaya mengelola pasien tumbuh kembang dengan mengintegrasikan penalaran klinis dan biomedis sehingga menunjang terciptanya kerjasama yang baik antara dosen dengan pasien, keluarga, komunitas, teman sejawat dan tenaga profesional lain yang terlibat dalam penanganan masalah pertumbuhan dan perkembangan

2. melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik yang lengkap, memperoleh dan mencatat riwayat penyakit secara lengkap dan kontekstual.

3. menjelaskan masalah kesehatan yang berhubungan dengan kelainan tumbuh kembang berdasarkan pengertian ilmu biomedik dan klinik.

4. memilih dan menafsirkan hasil berbagai prosedur klinik dan laboratorium pada kelainan Growth and Development

5. membuat diagnosis dari data sekunder dan menyusun penatalaksanaan masalah kesehatan yang berhubungan dengan penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan secara farmakologi dan non farmakologi dengan menerapkan pendekatan kedokteran berbasis bukti.

6. melakukan upaya promotif, preventif, rehabilitasi dalam tatalaksana penyimpangan tumbuh kembang dengan mempertimbangkan keterbatasan ilmu dalam diagnosis maupun tatalaksananya.

7. mencari, mengumpulkan, menyusun dan menafsirkan informasi menyangkut masalah tumbuh kembang dari berbagai sumber dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menegakkan diagnosis dan penatalaksanaan termasuk tindakan pencegahan dan promosi kesehatan.

8. merasa terpanggil untuk belajar sepanjang hayat.

9. berkomunikasi efektif dalam upaya mengimplementasikan dasar-dasar ilmiah masalah tumbuk kembang dalam penalaran klinis dasar dan biomedis pada presentasi kasus pemicu.

III. SASARAN PEMBELAJARAN

SASARAN PEMBELAJARAN TERMINAL

Setelah menjalani blok Growth and Development dan blok lain sebelumnya, maka bila mahasiswa diberikan data sekunder tentang masalah penyimpangan, kedaruratan pertumbuhan dan perkembangan mahasiswa mampu memahami dan mengolah data tersebut untuk menerapkannya dalam pemecahan masalah yang baku termasuk tindakan pencegahan dan rujukan dengan menggunakan teknologi kedokteran dan teknologi informasi yang sesuai, dengan selalu memperhatikan konsep dan pertimbangan etik.

SASARAN PEMBELAJARAN PENUNJANG

Setelah menyelesaikan modul Blok Growth and Development, maka apabila diberi data sekunder tentang masalah pertumbuhan dan perkembangan, mahasiswa mampu:

1. menjelaskan dasar-dasar ilmiah pertumbuhan dan perkembangan pada masa perinatal sampai remaja.

2. menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang

3. melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan yang normal.

4. menjelaskan adanya gangguan penyimpangan terhadap tumbuh kembang dan mampu melakukan deteksi dini dan penanganan.

5. menjelaskan dasar-dasar ilmiah kelainan masalah tersebut.

6. melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik rutin sesuai masalah mengenai kelainan pertumbuhan dan perkembangan.

7. menentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan serta mampu menginterpretasikannya.

8. menjelaskan diagnosis dan diagnosis banding

9. merencanakan penanganan kedaruratan pada pertumbuhan dan perkembangan.

10. merencanakan penatalaksanaan dalam masalah tumbuh kembang termasuk upaya promotif, preventif dan rehabilitatif untuk mendapatkan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

11. mencari informasi tentang lingkup dan materi pertumbuhan dan perkembangan melalui teknologi informasi

IV. A. LINGKUP BAHASAN

OUTLINE PEMBELAJARAN GROWTH AND DEVELOPMENT

Pokok Bahasan

Materi

Dept./Narasumber

Kode Tahapan

Waktu

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Neonatos dan Perinatal

Pertumbuhan dan Perkembangan

Konsep dasar pertumbuhan & perkembangan

Departemen IKA:

Prof. Iskandar Z. Lubis, dr.Sp.A(K)

Dr. Sri Sofyani,Sp.A(K)

GDS-K1

1

Pengaruh perubahan lingkungan intra uterus menjadi lingkungan extra uterus terhadap berbagai sistem tubuh

Departemen Fisiologi

Dr. Dedi Ardinata, MKes

Dr. Yetty M

GDS-K2 GDS-K3

2

Perkembangan tulang dan sistem saraf

Departemen Anatomi:

Dr. Abdul Muluk

Dr. Simbar Sitepu

GDS-K4

GDS-K5

2

Perkembangan struktur dan fungsi organ serta, psikomotor pada masa neonatus dan perinatal

Departemen Ilmu Kesehatan Anak:

Prof. Guslihan Dasatjipta, dr. Sp.A(K)

Dr. Emil Azlin, SpA

Dr. Pertin Sianturi, SpA

Dr. Bugis Mardina, Sp.A

GDS-K6

GDS-K7

2

Faktor-faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang

HHormon dan faktor pertumbuhan pada tumbuh kembang

Departemen Biokimia:

Dr. Mutiara

Dr. Almaycano

Dr. Yahwardiah, PhD

GDS-K8

1

Fisiologi endokrin pada masa pertumbuhan

Departemen Fisiologi

Dr. Dedi Ardinata, MKes

Dr. Yetty M

GDS-K9

1

Mikroorganisme patogen pada pertumbuhan dan perkembangan

A. Bakteri

Departemen Mikrobiologi:

Dr. R. Lia Kusumawati, MS. Sp.MK

Dr. Rina Yunita

GDS-K10

1

B. Virus

C. Jamur

Departemen Mikrobiologi:

Dr. Gerben F. Hutabarat, MPH, SpMK, DTM&H

Dr. R.Lia Kusumawati, MS, Sp.MK

GDS-K11

GDS-K12

2

Gangguan pada masa neonatus dan bayi

Infeksi dan kejang pada neonatus



Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K13

1

Neonatus Risiko Tinggi


Prof. Guslihan Dasatjipta, dr.Sp.A(K)

Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K14

1

Trauma Lahir



Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K15

1

The Endocrine System


Dr. Hakimi Sp.A(K)

Dr. Melda Deliana, SpA(K)

GDS-K16

1

Gangguan Napas Pada Neonatus



Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K17

1

Hiperbilirubinemia pada neonatus



Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K18

1

Hipotermia pada neonatus



Dr. Emil Azlin, SpA



GDS-K19

1

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasinya

Pemeriksaan Laboratorium yang sering dilakukan pada neonatus dan bayi dan interpretasinya

Departemen Patologi Klinik:

Prof.Dr. Burhanuddin Nasution, Sp.PK

Dr. Deli, Sp.PK

Dr.Farida Siregar, Sp.PK

GDS-K20

1

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Bayi dan Balita

Pertumbuhan dan Perkembangan pada masa bayi dan balita

Perkembangan dari struktur dan fungsi organ, psikomotor, koknitif serta emosi pada masa bayi dan balita



Dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K21

GDS-K22

2

Kebutuhan fisis biologis yang mempengaruhi tumbuh kembang

Asi dan Laktasi


Dr. Tiangsa Sembiring, Sp.A(K)

Dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K23

GDS-K24

2

Kebutuhan gizi pada tiap tahapan pertumbuhan

Departemen Gizi:

Dr. Zaimah Z. Tala. MS, Sp.GK


GDS-K25

GDS-K26

2

Pemberian makan pada anak


dr. Tiangsa Sembiring, Sp.A(K)

dr. Ani Ariani, Sp.A(K)

GDS-K27

1

Pendidikan Gizi dan Ilmu Kesehatan Keluarga

Departemen Ilmu Gizi:

dr. Rasita Sembiring

Nenni D. A. Lubis SP

GDS-K28

1

Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan makanan dalam masa pertumbuhan dan perkembangan anak

Departemen Ilmu Gizi:

dr. Zaimah Z Tala SpGK

Nenni D. A. Lubis SP

GDS-K29

1

Obat-obat yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak

Departemen Farmakologi Terapeutik:

Prof. Aznan Lelo, PhD, dr. SpFK.

dr. Datten Bangun, MSc, SpFK

GDS-K30

1

Pemaparan bahan aktif yang mempengaruhi tumbuh kembang anak

Departemen Farmakologi Terapeutik:

Prof. Aznan Lelo, PhD, dr.Sp.FK.

dr. Datten Bangun, MSc, SpFK

GDS-K31

1

Penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan

Downs syndrome


dr. Johannes Saing, Sp.A

dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K32

1

Disorders of the Thyroid gland


dr. Hakimi, Sp.A(K)

dr. Melda Deliana, Sp.A(K)

GDS-K33

1

Diabetes Melitus


dr. Hakimi Sp.A(K)


GDS-K34

1

Growth Disorder


dr. Hakimi, Sp.A(K)


GDS-K35

1

Failure to thrive




GDS-K36

1

Gangguan perkembangan motorik dan bahasa



dr. Yazid Dimyati, Sp.A

GDS-K37

1


dr. Yazid Dimyati, Sp.A

dr. Johannes Saing, Sp.A

GDS-K38

1

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasi

Pemeriksaan Laboratorium dan Interpretasi untuk penegakkan diagnosa kelainan tumbuh kembang

Departemen Patologi Klinik:

Prof . Burhanuddin Nasution, Sp.PK

dr. Deli, Sp.PK

dr. Farida Siregar, Sp.PK

GDS-K39

GDS-K40

2

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Anak Pada Masa Sekolah

Pertumbuhan dan Perkembangan normal

Perkembangan dari struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa sekolah



dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K41

1

Faktor infeksi yang mempengaruhi tumbuh kembang

Infeksi Parasit

Departemen Parasitologi:

Prof. A.A Depari, DTM&H

dr. Endang H. Gani, DTM&H

GDS-K42

1

Perkembangan mental emosional pada anak

Perkembangan Psikoseksual, Psikokognitif, Psikososial dan Moral

Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa:

Prof. Bahagia Loebis, dr.Sp.KJ(K)

dr. Elmeida Effendy, Sp.KJ

GDS-K43

1

Gangguan perkembangan mental emosional dan tatalaksananya

Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa:


dr. Elmeida Effendy, Sp.KJ

GDS-K44

1

Monitoring Tumbuh Kembang

Penilaian Status Gizi




GDS-K45

GDS-K46

2

Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang



dr. Melda Deliana, SpA(K)

dr. Bugis Mardina Sp.A

GDS-K47

1



dr. Bugis Mardina Sp.A

GDS-K48

1

Perbaikan Status Gizi


dr. Ani Ariani, Sp.A (K)

dr. Tiangsa Sembiring,Sp.A (K)

GDS-K49

GDS-K50

2

Lingkup Bahasan : Tumbuh Kembang Anak Pada Masa Remaja

Perkembangan dan perkembanganpada masa remaja

Perkembangan dari struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa remaja



dr.Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K51

1

Timing of puberty


dr. Hakimi, Sp.A(K)


GDS-K52

1

Faktor-faktor yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan

Puberty Disorder


dr. Hakimi, Sp.A(K)


GDS-K53

1

Kekerasan dan penelantaran anak (child abuse and neglected)

Departemen Ilmu Kesehatan Anak

dr.Yazid Dimiati, Sp.A


GDS-K54

1

Ginekologi anak

Cara-cara pemeriksaan Ginekologi anak

Departemen Osbtetri dan Ginekologi:

Prof. DR. Thamrin Tanjung, dr.Sp.OG.K

dr. Muhammad Rusda, Sp.OG

GDS-K55

1

Kelainan dalam Ginekologi

GDS-K56

1

Upaya Promotif, Preventif dan

Rehabilitasi

Demografi & Kependudukan


Prof. Iskandar Z. Lubis, Sp.A(K)


GDS-K57

1

Pencegahan terhadap penyakit infeksi


Prof Iskandar Z. Lubis, Sp.A(K).

dr . Sri Sofyani Sp.A(K)

GDS-K58

GDS-K59

2

Psikososial di tingkat keluarga dan masyarakat



Dr. Sri Sofyani, Sp.A(K)

GDS-K60

1

Upaya dalam mengoptimalkan pemberian kebutuhan dasar anak




GDS-K61

1

Rehabilitasi

Departemen lKA

Prof. Iskandar Z. Lubis, Sp.A (K)


GDS-K62

1

OUTLINE PROBLEM BASE LEARNING (PBL)

Pertemuan Tutorial

(Diskusi Kelompok)

Tujuan

Kode Tahapan

Waktu

Pemicu 1

Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa perinatal, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tumbuh kembang tersebut, deteksi dini dan penanganan awal

GDS-Pc.1-T1

GDS-Pc.1-T2

3 x 50 menit

3 x 50 menit

Pleno Pemicu 1

GDS-Pc.1-PP

3 x 50 menit

Pemicu 2

Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa bayi, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tumbuh kembang tersebut, deteksi dini dan penanganan awal

GDS-Pc.2-T1

GDS-Pc.2-T2

3 x 50 menit

3 x 50 menit

Pleno Pemicu 2

GDS-Pc.2-PP

3 x 50 menit

Pemicu 3

Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa balita, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal

GDS-Pc.3-T1

GDS-Pc.3-T2

3 x 50 menit

3 x 50 menit

Pleno Pemicu 3

GDS-Pc.3-PP

3 x 50 menit

Pemicu 4

Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa sekolah, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal

GDS-Pc.4-T1

GDS-Pc.4-T2

3 x 50 menit

3 x 50 menit

Pleno Pemicu 4

GDS-Pc.4-PP

3 x 50 menit

Pemicu 5

Menjaring kemampuan mahasiswa mengintegrasikan konsep perkembangan struktur, fungsi organ, psikomotor, koknitif dan emosi pada masa remaja, factor-faktor intrinsic dan ekstrinsik yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang serta memahami penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan yang dapat terjadi pada tahapan tersebut, deteksi dini dan penanganan awal

GDS-Pc.5-T1

GDS-Pc.5-T2

3 x 50 menit

3 x 50 menit

Pleno Pemicu 5

GDS-Pc.5-PP

3 x 50 menit

OUTLINE PRAKTIKUM

Uraian Praktikum

Kode Tahapan

Jam

Laboratorium

Peresepan obat pediatrik dan peracikan obat

GDS- Pr.1-FO

3 x 50 menit

Farmakologi

Interaksi obat pada peresepan polifarmasi pada pediatrik

GDS- Pr.2-FO

3 x 50 menit

Farmakologi

Mengenal bentuk infeksius Soil Transmited Helminth

GDS-Pr.3-PR

3 x 50 menit

Parasitologi

OUTLINE SKILLS LAB

Uraian Kegiatan Skills Lab

Kode Tahapan

Jam

Ruangan

Membuat sediaan hapus darah tepi

GDS-SL.1

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Pemeriksaan golongan darah sistem ABO dan rhesus

GDS-SL.2

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Pemeriksaan masa perdarahan dan rumple leed

GDS-SL.3

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Komunikasi dokter-pasien mengenai tumbuh kembang

GDS-SL.4

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Deteksi dini gangguan tumbuh kembang (KPSP)

GDS-SL.5

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Deteksi dini autism dan gangguan perilaku pada anak

GDS-SL.6

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Pemeriksaan Antropometri

GDS-SL.7

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Membuat sediaan tinja cara langsung

GDS-SL.8

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

Prosedur imunisasi (BCG, Hepatitis/DPT)

GDS-SL.9

3 x 50 menit

Ruang skills Lab

LINGKUP BAHASAN BLOK TAMBAHAN

COMMUNITY RESEARCH PROGRAM 2

Pokok Bahasan

Materi

Dept

Kode Tahapan

Waktu

Epidemiologi Klinik

Diagnosis

IKK

Dr. Isti Ilmiati Fujiati, MSc

Dr. Rina Amelia

CRP3-K7

50

IKK


Dr. Rina Amelia

CRP3-K8

50

Frequency

IKK


Dr. Rina Amelia

CRP3-K9

50

Risk

IKK


Dr. Rina Amelia

CRP3-K10

50

Prognosis

IKK


Dr. Rina Amelia

CRP3-K11

50

Clinical Decision Making

IKK


Dr. Rina Amelia

CRP3-K12

50

COMMUNITY HEALTH ORIENTED PROGRAM-2

Pokok Bahasan

Materi

Dept

Kode Tahapan

Waktu

Gizi Anak

Susunan menu dengan memperhatikan kebutuhan energi untuk memenuhi gizi anak

Departemen Gizi:

Dr. Zaimah Z Tala. MS, Sp.GK


CHOP2-K9

1*50

Penilaian status gizi masyarakat

CHOP2-K10

1*50



Departemen IKK

Dr. Ismiralda

Dr. Zulkiflii, Msi

CHOP2-K11

1*50

Gizi Kerja

Gizi Kerja

Departemen IKK

Dr. Ismiralda

Sri Lestari, SP

CHOP2-K12

1*50

Psikologi Industri

Psikologi Industri

Departemen IKK

Dr. Ismiralda

Dr. Zulkiflii, Msi

CHOP2-K13

1*50

BIOETHICS & HUMANITIES PROGRAM3 (BHP)

BHP-1 (BIOETIKA)

Pokok Bahasan

Materi

Dept./Narasumber

Kode Tahapan

Waktu

Aspek Etik dalam pelayanan kesehatan

Aspek Etik dalam hubungan dokter pasien dan dokter komunitas sosial

dr. T.Ibnu A. /

dr. Radita G

BHP1-K7

1*50

Aspek etik dalam hubungan dokter kolega dan penyedia pelayanan kesehatan


BHP1-K8

1*50

Etika dalam pengambilan keputusan medik primer

dr.Christofel T / Prof.Rozaimah

BHP1-K9

1*50

Aspek etik yang berhubungan dengan e-Health

Prof. Rozaimah/

dr. Mutiara

BHP1-K10

1*50

Aspek etik masalah-masalah tertentu

Transplantasi organ

Euthanasia

HIV / AIDS

dr. T.Ibnu A. /

dr. Radita G

BHP1-K11

1*50

Hukum Kesehatan

Malpraktik Medik

Dan Sistem Peradilan RI dalam Penanganan Malpraktik Medik

Prof.Rozaimah/

dr. Radita G /

BHP1-K12

1*50

BHP-2 (HUMANIORA)

Pokok Bahasan

Materi

Dept./Narasumber

Kode Tahapan

Sistem Perawatan Kesehatan dan strategi adaptasi sosial budaya

Variasi kultural dalam keadaan sehat dan sakit

Prof. A.Rachman / dr.Mutiara

BHP2-K7

1*50

Pola sosiobudaya dalam masyarakat : kendala dan stimulan dalam penanganan kesehatan

Faktor sosiobudaya, psikologis, yang menghambat dan mendorong usaha-usaha innovasi kesehatan

Dr.Radita/ dr.Christofel

BHP2-K8

1*50

Pendekatan sosiobudaya dalam pengembangan puskesmas dan posyandu

Fungsi pelayanan kesehatan primer

Fungsi dan tugas pokok Puskesmas

dr.Rina/ dr.T.Ibnu

BHP2-K9

1*50

Konsekuensi positip dan negatif dalam konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

Pola Penyakit dan konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

dr.T.Ibnu/ dr.Yuki Y

BHP2-K10

1*50

Aspek sosiobudaya terhadap masalah-masalah sexualitas dan kesehatan reproduksi

Tinjauan sosiobudaya terhadap masalah-masalah sexualitas

Pendekatan sosiobudaya dalam pengembangan kesehatan reproduksi di Puskesmas dan Posyandu

dr.Mutiara/ dr.T.Ibnu

BHP2-K11

1*50

dr.Christofel / dr.Isti.IF

BHP2-K12

1*50

Faktor sosiobudaya dalam penanganan masalah Gizi

Penanganan masalah gangguan gizi dengan pendekatan sosio budaya

Prof.Rozaimah / Nenni Dwi A. Lubis, SP., MSi

BHP2-K13

1*50

Faktor sosiobudaya dalam penanganan masalah penyakit degeneratif/ kardiovaskular

Penyakit degeneratif/ kardiovaskular: konsekuensi negatif dalam konteks perubahan sosiobudaya dan lingkungan

Prof.Sutomo K / Prof.A.RAchman

BHP2-K14

1*50

Psikiatri lintas budaya

Penanganan masalah penyakit jiwa dengan pendekatan sosiobudaya

dr.Elmeida/ Prof.Rozaimah

BHP2-K15

1*50

Aspek sosiobudaya dalam penentuan perawatan kesehatan pada :kelahiran, usia tua dan kematian,serta penderita dengan penyakit terminal

Kelahiran, masa tua dan kematian, serta penderita dengan penyakit terminal: mitos-mitos dan upaya penanganan kesehatan

dr.Rina/ dr.Mutiara

BHP2-K16

1*50

IV. B. REFERENSI

GROWTH AND DEVELOPMENT

Departemen

Judul Buku

Penulis

Penerbit

Tahun/Edisi

Ilmu Kesehatan Anak



IDAI 2002

Edisi pertama

Developmental Behavioral Pediatrics

Melvine D. Levine

William B Carey

Allen C. Crocker

Saunders

3rd Edition


I.G.N Ranuh

Hariyono Soeyitno

Sri Rezeki S Hadinegoro

Cissy Kartasasmita


Edisi Kedua

Pedoman Stimulasi Dini, Intervensi Dini dan Deteksi Dini Gangguan Tumbuh Kembang Anak Untuk Pelayanan Kesehatan Dasar

DepKes RI-Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)



WB Saunders Company, Phildelphia, Pensylvania

2004, 17th edition.

Pediatric Endocrinology

Mark A. Sperling

Saunders

Second Edition

Pediatric Endocrinology

Brooke

Neonatology: management, procedures, on-call problems, disease, and drugs.

Gomella TL, Cunningham,

Eyal FG.

McGraw-Hill United States of America

2004, 5th editon

Averys diseases of the newborn.

Taeusch HW, Ballard RA, Gleason CA CA.

Elsevier Saunders, Philadelphia

2005, 8 edition.

Buku Panduan Manajemen Masalah Bayi Baru Lahir untuk Dokter, Bidan,dan Perawat, di Rumah Sakit

IDAI (UKK Perinatologi) dan DepKes RI. Maternal & Neonatal Helath

Jakarta.

2003

Anatomi

Hand atlas of Human Anatomy

Spatelhotz

J.B. Lippincott Company

Seventh Ed

Grays Anatomi

Grays

8th Edition

Obstetri dan Ginekologi

Ilmu Kebidanan

Prof. Dr. Hanifa W, SpOG; Prof. Dr. Abdul Bari S, SpOG, MPH;

Dr. Trijatmo R, SpOG

Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta

Edisi ke 3. 2006

Biokimia

Textbook of Biochemistry with Clinical Correlations

Devlin MT

Willey Liss

2002/5th ed.

Harpers Biochemistry

Murray RK, Granner DK, Mayes PA

Lange Medical Books, Mc Graw-Hill

2003/26th ed.

Biochemistry

Lubert S

Freeman & Co, New York

2002/5th ed.

Parasitologi

Fundamental of Parasitology

Gerald D. Schmidt

Larry S. Robert

McGraw-Hill

7th ed.

Medical Parasitology

Markel & Vogel

Mikrobiologi

Adelbergs Medical Mikrobiology

Jawetz et al

Norwak,Connecticut:Appleton and Lange

2005

Ilmu Kesehatan Jiwa

Sypnosis of Psychiatry

Kaplan and Sadocks


8thed.2003

Comprehensive Textbook of Psychiatry

Kaplan and Sadocks


2005

Patologi Klinik

William TextBook of Endocrinology Larsen

Edward O Reiter and Ron G Rosenfeld

Kronenberg

10th ed.2006

Gradwohls Clinical Laboratory Methods and Diagnosis

Alex C Sonnenwirth-Leonard Jarett

9th ed. 2005

Gizi

Protein-Energy Malnutrition, in Modern Nutrition in Health and Disease


Lippincott, Philadelphia,

10th ed. 2006

Krauses Food

Nutrition

Mahan LK

Escott-Stump S

WB Saunders Company

2000/10th ed.

Farmakologi & Terapeutik

Basic & Clinical Pharmacology

Bertram G. Katzung

Lange-Mc Graw Hill

2004/ 9 th

Principle of Pharmacology: The Pathophysiologic Basis of Drug Therapy

Golan David .E, et al

Lippincott Williams & Wilkins

2005

Katzung & Trevors Pharmacology : Examination & Board Review

Trevor A.J

Katzung B.G

Masters S.B

Lange-Mc Graw Hill

6th ed. 2002

Fisiologi

Buku Ajar Fisiologi Kedokteran

Ganong WF

EGC

2004/20th ed.

Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem

Sherwood L

EGC

2nd ed.

REFERENSI CRP3

Departemen

Judul Buku

Penulis

Penerbit

Tahun/ Edisi

IKM/IKP/IKK

Principles of Biostatistics

Pagano Marcello

Duxbury, USA

2000

Biostatistik untuk kedokteran dan Kesehatan Masyarakat

Eko Budiarto

EGC, Jakarta

2002

Statistik Kesehatan dan Pengenalan EpiInfo6/SPSS

Arlinda Sari Wahyuni, Mkes

Dept. IKM/IKK/IKP

2004

Menguasai Statistik di Era Informasi dengan SPSS 12

Singgih Santoso

Elexmedia Computindo

2005

Dasar-dasar metodologi Penelitian Klinis

Sudigdo Sastroasmoro

CV Sagung Seto, Jakarta

2002

Dasar-dasar metodologi Penelitian kesehatan

Ahmad Watik Pratiknya

Rajagrafindo persada, Jakarta

2000

Critical Appraisal of Epidemiological Studies and Clinical Trial

Mark Elwood

Oxford University press

2000

REFERENSI CHOP2

Departemen

Judul Buku

Penulis

Penerbit

Tahun/Edisi

Ilmu Kesehatan Anak



IDAI 2002

Edisi pertama


I.G.N Ranuh

Hariyono Soeyitno

Sri Rezeki S Hadinegoro

Cissy Kartasasmita


Edisi Kedua



WB Saunders Company,Phildelphi,Pensylvania

2004, 17th edition.

Gizi

Protein-Energy Malnutrition, in Modern Nutrition in Health and Disease


Lippincott, Philadelphia,

10th ed. 2006

Krauses Food

Nutrition

Mahan LK

Escott-Stump S

WB Saunders Company

2000/10th ed.

REFERENSI BHP3

WHO SEARO

The Blackwell Guide to Medical Ethics, Rhodes R., Francis L.P., Silvers A, Blackwell Publishing, 2007

Medical Ethics Manual, World Medical Assosiation Inc, 2005

Bioetik dan Hukum Kedokteran, Budi Sampurna, Zulhasmar Syamsu, Tjetjep Dwija Siswaja, Pustaka Dwipar, Yakarta Timar, 2005

Hukum Kesehatan, Rambu rambu bagi Profesi Dokter, Sofyan Dahlan, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, Edisi 3, 2005

Kajian Bioetika 2005, M.Sajid Darmadipura, Unit Biotica FK UNAIR, Surabaya, 2005

Malpraktik Kedokeran, Drs.H.Adani Chazawi,SH, Bayumedia Publishing, Madang, 2007

Antropologi Kesehatan: George M. Foster, Penerjemah Priyanti Pakan Suryadarma. UI Pres, 2006

Rencana PembangunanKesehatanTahun 2005-2009, Departemen Kesehatan RI

V. METODE PEMBELAJARAN

KULIAH

Kuliah hanya bertujuan untuk memberikan konsep dasar dalam memahami materi-materi yang berhubungan dengan Growth and Development, sehingga akan memudahkan mahasiswa dalam membaca buku teks, dan referensi lainnya. Kuliah tidak bertujuan untuk memberikan isi keseluruhan dari materi, dengan demikian kepada mahasiswa diwajibkan untuk membaca referensi yang dianjurkan.

PROBLEM-BASED LEARNING (PBL)

Kegiatan belajar Problem Base Learning (PBL) menggunakan metode 2 (dua) kali diskusi untuk setiap pemicu (trigger) dan 1 (satu) kali pertemuan pleno, yang dihadiri para pakar dari setiap departemen terkait dengan blok Growth and Development.

Diskusi dilaksanakan dalam kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 12-15 mahasiswa dan didampingi oleh seorang tutor yang berperan sebagai fasilitator bukan narasumber, dan berlangsung selama 3x50 menit untuk setiap pertemuan tutorial.

Metode pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai konsep materi yang telah diberikan sebelumnya, mampu mengintegrasikannya dalam menyelesaikan masalah yang diberikan dalam pemicu, sehingga akan mengasah keterampilan berfikir kritis (critical thinking) mahasiswa, dan mengkomunikasikannya secara efektif dalam diskusi maupun presentasi. Tutorial pada blok ini terdiri atas:

BELAJAR MANDIRI

Agar lingkup materi dapat dikuasai dengan baik, pada saat melaksanakan kegiatan belajar mandiri, mahasiswa diharapkan melaksanakan proses belajar dengan tahapan sebagai berikut :

1. Mengkaji lingkup bahasan dengan membaca referensi yang dianjurkan, karena kuliah pada hakikatnya hanya memberikan konsep dasar dari materi, dan pertemuan tutorial akan memicu mahasiswa untuk mengintegrasikan pemahaman konsep dalam menyelesaikan masalah.

2. Mencari dan mempelajari materi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran di perpustakaan, dapat berupa handout, buku teks, jurnal ilmiah, CD-ROM, atau informasi dari sumber terpercaya di internet.

3. Diskusi dengan narasumber apabila diperlukan.

PRAKTIKUM

Praktikum dilaksanakan di laboratorium Farmakologi dan Parasitologi sesuai jadwal kegiatan. Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari 45 mahasiswa per-kelompok, yang akan dibimbing oleh dua orang staf pengajar.

Sebelum praktikum akan dilakukan quiz untuk mengukur kesiapan mahasiswa dalam melaksanakan praktikum dan mahasiswa diwajibkan membuat laporan hasil praktikum.

Kegiatan praktikum diharapkan akan meningkatkan kemampuan mahasiwa dalam bekerjasama dengan anggota kelompok, baik dalam mengerjakan maupun dalam membahas hasil praktikum.

Tujuan umum praktikum adalah agar mahasiwa:

1. Meningkatkan pemahaman akan teori yang telah dipelajari dalam perkuliahan dan belajar mandiri.

2. Menjelaskan perbedaan antara apa yang diharapkan dengan kenyataan.

3. Menginterpretasi hasil praktikum yang diselenggarakan dalam bentuk percobaan.

4. Menyimpulkan hasil praktikum.

5. Membandingkan hasil kelompoknya dengan hasil kelompok lain.

6. Membuat laporan hasil praktikum yang antara lain menjelaskan kaitan hasil praktikum dengan konsep-konsep yang mendasarinya.

7. Menerapkan kejujuran ilmiah dengan melaporkan hasil yang didapatkan pada praktikum sebagaimana adanya.

SKILLS LAB.

Skills lab dilaksanakan di Ruang Skills Lab. FK USU sesuai jadwal kegiatan. Mahasiswa dibagi dalam 10 (sepuluh) kelompok yang terdiri dari 45 mahasiswa per kelompok (sesuai kelompok praktikum selama ini), yang akan dibimbing oleh fasilitator.

VI. SARANA & PRASARANA

RUANG KULIAH

Kuliah dilaksanakan di Ruang Kuliah Semester V/VI (untuk kelas A1 dan B1) dan Ruang Kuliah Semester V/VI (untuk kelas A2 dan B2).

RUANG DISKUSI/TUTORIAL

Diskusi dilaksanakan di ruang-ruang berikut ini:

No.

Kelompok Diskusi

Ruang Diskusi

1.

A1 & B1

Ruang Diskusi Anatomi 1

2.

A2 & B2


3.

A3 & B3


4.

A4 & B4

Ruang Diskusi Kimia 1

5.

A5 & B5


6.

A6 & B6


7.

A7 & B7


8.

A8 & B8

Ruang Diskusi Fisika 1

9.

A9 & B9


10.

A10 & B10


11.

A11 & B11


12.

A12 & B12


13.

A13 & B13


14.

A14 & B14


15.

A15 & B15


Pleno Pakar dilasanakan di Ruang Seminar.

RUANG PRAKTIKUM

Praktikum dilaksanakan di ruang laboratorium Farmakologi dan Parasitologi

SKILLS LAB.

Kegiatan skills lab. dilaksanakan di Ruang Skills Lab. FK USU yang terdapat di lantai 3 gedung FK USU sesuai dengan kelompok praktikum selama ini.

VII. EVALUASI

A. KEBERHASILAN MAHASISWA

Syarat Mengikuti Evaluasi adalah sbb:

Kehadiran Mahasiswa:

1. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti minimal 80% kegiatan pendidikan yang meliputi tutorial, perkuliahan dan praktikum.

2. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti 100% Skills lab.

Evaluasi dilaksanakan pada akhir kegiatan blok berupa Ujian Akhir Blok (Midterm). Kemudian pada akhir semester dilakukan Final Exam untuk masing-masing blok.

Bagi mahasiswa yang tidak lulus dapat mengikuti Ujian Remedial pada akhir semester.

EVALUASI MATA KULIAH

Syarat mengikuti ujian:

Menghadiri perkuliahan minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Bentuk evaluasi

: Multi Disciplinary Examination (MDE)

Bobot Ujian Akhir Blok

: 25% dari keseluruhan penilaian evaluasi

Bobot Ujian Akhir Semester: 15% dari keseluruhan penilaian evaluasi

EVALUASI TUTORIAL


Menghadiri diskusi kelompok (pertemuan tutorial) minimal 80% dari setiap kegiatan yang terjadwal pada semester berjalan.

Evaluasi

Bentuk Evaluasi

Bobot penilaian

Pelaksanaan

Proses tutorial

Lembar ceklis oleh Tutor di setiap pertemuan tutorial, terdiri dari:

Knowledge mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 12%

12 %

Attitude mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 8%

8 %

Skill mahasiswa pada saat tutorial berlangsung: 10%

10 %

30%

Di setiap tutorial

Materi tutorial

PAQ (Problem Analyze Questions)

20%

Pada ujian akhir blok

Materi tutorial

Makalah individual

10%

Pada akhir blok

EVALUASI PRAKTIKUM


Mahasiswa harus mengikuti seluruh kegiatan praktikum yang dijadwalkan, dan apabila tidak, harus menggantinya sesuai dengan peraturan fakultas/ departemen yang berlaku.

Mahasiswa diharuskan membuat laporan/ jurnal praktikum setelah praktikum selesai dan selambat-lambatnya sudah diserahkan sebelum praktkum berikutnya

Bentuk evaluasi:

Quiz / responsi (bila ada)

Proses pelaksanaan praktikum

Laporan/ jurnal

Ujian praktikum: MCQ dimasukkan dalam evaluasi kuliah

SISTEM PENILAIAN:

Komponen-komponen penilaian:

MDE (ilmu pengetahuan terpadu) diadakan diakhir blok;

Ketidakhadiran Mahasiswa:

Alasan ketidak hadiran yang dapat dibenarkan, adalah:

a. Sakit

b. Terkena musibah

c. Mendapat tugas dari fakultas atau universitas

d. Atau alasan lain yang dapat dipertanggung jawabkan yang telah diajukan dan mendapat persetujuan sebelumnya dapat meninggalkan kegiatan pendidikan setelah menyampaikan keterangan tertulis dari pihak berwenang (pimpinan fakultas).

Surat keterangan tersebut diserahkan kepada koordinator perkuliahan blok tersebut paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah ketidak hadiran kecuali untuk alasan (d) paling lambat 2 hari sebelum ketidak hadirin. Kegiatan pendidikan yang ditinggalkan diganti dengan kegiatan yang sama atau kegiatan lainnya seperti pemberian tugas berdasarkan kebijakan dosen atau bagian yang terkait.

Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas kehadirannya dianggap tidak memenuhi syarat.

Mahasiswa yang tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas tidak boleh mengikuti ujian akhir blok, OSCE dan ujian remedial; dan nilainya menjadi 0 (Nol).

B. KELULUSAN DAN PREDIKAT KELULUSAN

Mahasiswa dinyatakan lulus blok jika nilai rata-rata minimal 60.

C. SYARAT MENGIKUTI UJIAN REMEDIAL

1. Memperoleh nilai D atau E, nilai yang diambil adalah nilai tertinggi. Nilai tertinggi bagi

ujian remedial adalah B.

2. Mahasiswa yang memperoleh nilai C atau C+, dengan ketentuan:

a. Mendaftar ke Divisi Assesment MEU selambat-lambatnya dua minggu sebelum ujian

berlangsung.

b. Nilai yang diambil adalah nilai terakhir.

VIII. DAFTAR NARASUMBER



Prof. Guslihan Dasatjipta, Sp.A(K)

Dr. Sri Sofyani, Sp.A

Dr.Lili Rahmawati, Sp.A

Dr. Emil Azlin, Sp.A

Dr. Hakimi, Sp.A(K)

Dr. Melda Deliana, Sp.A(K)

Dr. Tiangsa Sembiring, Sp.A

Dr. Ani Ariani, Sp.A


Dr. Johannes Saing, Sp.A

Dr. Yazid Dimyati, Sp.A

Dr. Emil Azlin, Sp.A

Dr .Wisman Dalimunthe, Sp.A

Departemen Anatomi

Dr. Abdul Muluk

Dr. Simbar Sitepu

Departemen Ilmu Kesehatan Jiwa


Dr. Elmeida Effendy, Sp.KJ

Departemen Osbtetri dan Ginekologi:

Prof. Dr. Thamrin Tanjung, SpOG.K

Dr. Muhammad Rusda, SpOG

Departemen Biokimia:

Dr. Yahwardiah Siregar, PhD

Dr. Mutiara Indah Sari

Dr. Almaycano

Departemen Gizi

Dr. Zaimah Z. Tala, MS


gh .usu

Documents