ganggren pulpa siti azwani dan selvi adel

22
GANGGREN PULPA

Upload: azwaydarayhanasari

Post on 18-Nov-2015

47 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

hhjjnejnrnhr

TRANSCRIPT

Ganggren Pulpa

Ganggren Pulpa

NAMA COAS : SITI AZWANI NURSYITASELVI ADELINA HB

NAMA PEMBIMBING :drg. R. ZUL KUMARdrg. ISNA PURNAMAWATI

PENDAHULUANKebersihan gigi dan mulut saat ini masalah utama kesehatan gigi dan mulut anak di indonesia adalah karies dan penyakit periodental, kebersihan mulut dan gigi bertujuan untuk mencegah terbentuknya plak. Plak itu sendiri transparan dan melekat pada gigi khususnya dekat dasar kepala gigi yang apa bila tidak teratur dibersihkan, secara perlahan akan merusak gigi, plak akan melapisi permukaan enamel gigi dan akhirnya akan menyebabkan penyakit gusi, juga dapat menyebabkan gigi berlubang dan terjadi gangren pulpa.

DEFINISIGangren pulpa adalah keadaan gigi dimana jaringan sudah mati sebagai sistem pertahanan pulpa sudah tidak dapat menahan rangsangan sehingga jumlah sel pulpa yang rusak menjadi semakin banyak dan menempati sebagian besar ruang pulpa. sel sel pulpa yang rusak tersebut akan mati dan menjadi antigen sel-sel sebagian besar pulpa yang masih hidup. Proses terjadinya gangren pulpa diawali oleh proses karies.

Sering kali karies email (karies superficialis) ini tidak disadari oleh penderitanya, terutama jika menyerang gigi bagian belakang. penyebabnya karies dentin terkadang belum membuat penderitanya berobat ke dokter gigi. Dan akhirnya lubang gigi akan menjalar ke lapisan yang paling dalam yaitu pulpa gigi. Lubang pada pulpa gigi akan menyebabkan timbulnya rasa nyeri yang hebat dan jika berlanjut maka akan terjadi gangren pulpa

Penanganan gigi gangren adalah dengan pencabutan gigi. Hal ini dimaksudkan untuk menghilangkan sumber infeksi karena gigi gangren akan menjadi sarang bakteri. Jika dibiarkan saja, bakteri-bakteri pada gigi gangren bisa menginfeksi organ tubuh yang lain, disebut sebagai focal infection.

ANATOMI GIGIGigi terdiri dari beberapa jaringan pembentuk. Secara garis besar, jaringan pembentuk gigi ada 3 yaitu1. Emaillapisan terluar yang melapisi mahkota gigi dan paling keras2. Dentinlapisan yang lebih lunak dari email3. Pulpalapisan paling dalam dari gigi yang mengandung serabut syaraf dan pembuluh darah. Lubang gigi di lapisan email tidak menyebabkan timbulnya rasa sakit.

ETIOLOGINekrosis atau kematian pulpa memiliki penyebab yang bervariasi, pada umumnya disebabkan keadaan radang pulpitis yang ireversibel tanpa penanganan atau dapat terjadi secara tiba-tiba akibat luka trauma yang mengganggu suplai aliran darah ke pulpa. Meskipun bagian sisa nekrosis dari pulpa dicairkan atau dikoagulasikan, pulpa tetap mengalami kematian. Dalam beberapa jam pulpa yang mengalami inflamasi dapat berdegenarasi menjadi kondisi nekrosis.

PATOFISIOLOGINekrosis pulpa infeksi bakteri pada jaringan pulpa terjadinya kontak antara jaringan pulpa dengan lingkungan oral akibat dentinal tubules dan direct pulpal exposure peradangan pada jaringan pulpa terjadi nekrosis pulpa.

Manifestasi klinisGejala yang didapat dari pulpa yang gangren bisa terjadi tanpa keluhan sakit, dalam keadaan demikian terjadi perubahan warna gigi, dimana gigi terlihat bewarna kecoklatan atau keabu-abuan.Pada gangren pulpa dapat disebut juga gigi non vital dimana pada gigi tersebut sudah tidak memberikan reaksi pada cavity test.

PENCEGAHANPengendalian bakteri rongga mulutsegera pergi ke dokter gigi Lakukan tindakan pencegahan, contohnya gosok gigi pada pagi setelah makan, dan sebelum tidur.

DIAGNOSA

diagnosa ditegakkan dengan anamnesis danpemeriksaan objektif.

DIAGNOSA BANDINGGangren PulpaPeriodontitisPemeriksaan Sonde (-)Pemeriksaan sonde (-)Pemeriksaan perkusi (+/-)Pemeriksaan perkusi (+/-)Pemeriksaan panas/dingin (+/-)Pemeriksaan panas/dingin (+/-)

PENATALAKSANAAN Penatalaksanaan Nekrosis Pulpa tanpa PembengkakanPenatalaksanaan Nekrosis Pulpa dengan Pembengkakan TerlokalisasiPenatalaksanaan Nekrosis Pulpa dengan Pembengkakan Menyebar

KESIMPULANGangren pulpa adalah Kematian jaringan pulpa sebagian atau seluruhnya sebagai kelanjutan proses karies atau trauma. Penyebab dari kematian jaringan pulpa dengan atau tanpa kehancuran jaringan pulpa. Gambaran Klinis diantaranya tidak ada simtom sakit dan tanda klinis yang sering ditemui adalah jaringan pulpa mati, lisis dan berbau busuk.

Periodontitis merupakan komplikasi dari karies profunda non vitalis atau gangren pulpa, dimana pada pemeriksaan klinis ditemukan gigi non vital, sondase (+), dan perkusi (+). Tindakan yang dilakukan pada gangren pulpa yaitu ekstrasi pada gigi yang sakit, karena pada kondisi ini gigi akan menjadi non-vital (gigi mati) sehingga akan menjadi sumber infeksi.

Daftar pustakaGangren pulpaakut.www.medicastore.com,. Di akses tanggal 12-09-14Kariesgigi.http//medicascore.com,. Di akses tanggal 12-09-14Karies Gigi.http://id.wikipedia.org/wiki/kariesgigi,. Di akses tanggal 12-09-14Jumiati, Andi,. 2013,. Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanudding,. Tersedia di http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/6972,. Di akses tanggal 12-09-14FKG UI,. 2010,. Karies,. Tersedia di: http://lontar.ui.ac.id/Topical-Literatur.pdf/67720277,. Di akses tanggal 12-09-14

Gangren Pulpa,. Tersedia di: http://www.enzim.com/gangrene-pulpa,. Di akses tanggal 12-09-14FKG USU,. 2010,. Karies,. Tersedia di: http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20092/4/Chapter%2011.pdf, Di akses tanggal 12-09-14

Gangren Pulpa Akut,. Tersedia di: www.medicastore.com,. Di akses tanggal 12-09-14Mansjoer, Arif,. Et all. 2009. Kapita Selekta. Jilid 2. Ed 3. Jakarta: Media Aesculapius FKUI. Hal. 141-156

TERIMA KASIH