BAB IIGAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARANJatitujuh merupakan sebuah kecamatan yang berada di kabupaten majalengka, provinsi jawa barat, Indonesia. Jatitujuh memeliki 13 desa, yaitu jatitujuh, jatitengah, putridalem, pangkalan pari, sumber wetan, sumber kulon, jatiraga, pilangsari, panyingkiran, biyawak, randegan wetan, randegan kulon, dan babajurang. Jatitujuh didominasi oleh lahan pertanian dan perkebunan sehingga masyarakat nya sebagian besar berkerja sebagai petani.

Perkembangan di jatitujuh tidak tumbuh pesat karena daerah ini merupakan kecamatan paling utara di kabupaten majalengka. Jatitujuh merupakan batas kabupaten majalengka dan kabupaten indramayu sehingga ada 3 desa yang bahasa sehari-harinya menggunakan bahasa jawa, sedangkan desa yang lain nya menggunakan bahasa sunda.

Perkembangan teknologi di era globalisasi ini menuntut warga untuk mengenal dan memahami ilmu teknologi, informasi dan komunikasi. Proses belajar yang disesuaikan dengan perkembangan dan tuntutan zaman ini merupakan wujud Pemikiran masyarakat jatitujuh yang selalu berorientasi ke masa depan tetapi sayangnya banyak anak-anak putus sekolah karena kekurangan biaya. Efek globalisasi secara tidak langsung memberikan dorongan kepada masyarakat jatitujuh untuk memperoleh pendidikan yang lebih tinggi agar tidak ketinggalan oleh masyarakat yang lain.

Selain itu, Tumpukan sampah hingga kini masih menumpuk di sejumlah titik di Kecamatan jatitujuh, Kabupaten. majalengka. Belum diketahui kapan tumpukan sampah tersebut akan dibersihkan. Yang pasti, keberadaan tumpukan sampah menimbulkan bau yang tidak sedap dan dikeluhkan sejumlah pengguna jalan, termasuk warga Jatitujuh.

1.Menambah penghasilan sampingan masyarakat di Desa Babajurang 2.Meningkatkan kualitas pendidikan anak anak masyarakat di Desa Babajurang