format askep yeni lengkap.doc
TRANSCRIPT
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN ANAKAKPER NOTOKUSUMO YOGYAKARTANama Mahasiswa: YENI INDRIANA
Tanggal Praktek: 10 15 November 2014
Tempat Praktek: Bangsal Menur, RSUD Soeradji Tirtonegoro, Klaten
Tanggal Pengkajian: 11 November 2014
I. IDENTITAS DATA
Nomor rekam medis
: 834522
Tanggal masuk RS
: 10/11/2014
Nama klien
: F
Nama panggilan
: F
Umur
: 5 Tahun 10 Bulan
Jenis kelamin
: Laki-Laki
Suku
: Jawa, Indonesia
Bahasa yang dimengerti: Jawa
Nama Ayah/ Ibu/ Wali
: Sumini
Pekerjaan Ayah/ Ibu/ Wali: Buruh
Pendidikan
: SLTA
Alamat Ayah/ Ibu/ Wali: Kengan Rt/Rw 10/04 Bakung Jagonalan, KlatenII. KELUHAN UTAMA
Nyeri perut bagian tengah (umbilical)
III. RIWAYAT KESEHATAN SEKARANG
Sejak kecil anak mengeluh sakit perut dan BAB susah dan diperiksakan dipuskesmas diberi obat antasik hingga kemarin senin tidak ada perubahan lalu dirujuk ke RS Klaten, diperkirakan dipdi bedah dan diminta untuk rawat inap oleh dokter.
IV. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
a. Prenatal:
Ibu memeriksakan kandungannya ke bidan rutin tiap bulan. Ibu diimunisasi TT 2x pada saat sebelum nikah dan pada kehamilan usia 20 minggu, selama hamil tidak ada keluhan
b. Peri natal:
Pasien lahir dengan normal di bidan
Saat lahir pasien langsung menangis.
c. Post natal:
Setelah lahir pasien masih dirawat di rumah sakit selama 5 hari karena kelebihan angka leukosit.
d. Penyakit yang pernah diderita:
Ibu pasien mengatakan F pernah sakit tipes dan infeksi lambung.
e. Hospitalisasi/tindakan operasi:
Ibu mengatakan F belum pernah dioperasi sebelumnya
f. Injury/ Kecelakaan
Pasien mengatakan belum pernah mengalami kecelakaan
g. Alergi
Pasien tidak mempunyai riwayat alergi
h. Imunisasi
NOJENIS VAKSINDIBERIKAN BERAPA KALIUMUR PEMBERIAN IMUNISASI
1.BCG1X0-3 bulan
2.HEPATITIS B3X0-7 hari
3.POLIO3X2, 4, 6 bulan
4.DPT3X2, 4, 6 bulan
5.CAMPAK1X9 bulan
i. Tes Laboratorium
AT
: 253 AG
RBC
: 4,49 103/uLWBC: 8,3 103/uL
HGB
: 11,1 g/dLj. Pengobatan
Infus Rl, 28 TPM ditangan kiri
Inj. Cefotaxim2 x 500 mg
Inj. Ketorolac2 x 10 mg
V. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN KLIEN SAAT INIa. Pemeliharaan dan persepsi terhadap kesehatan
SMRS : Ibu mengatakan bingung bagaimana dengan kondisi anak yang begini
MPS
: Ibu mengatakan ingin anaknya cepat sembuh
Ibu mengerti bagaimana cara merawat anaknya
b. Nutrisi
BB : 17 kg
LK : 17 cm TB : 105 cm
IWL
= 20 X 17 X 8/ 24 = 113,33
Balance Cairan = intake-output = 2500-800=1700 IMT : BB/TB (m)2 = 17/1.1025 = 15,42Interpretasi
=Kekurangan Gizi
Status Gizi Orang Tua :
BB Ibu : 65 kg = 20x72x8 = 480
24
IMT = 28,8 (gemuk)
BB Ayah : 65 kg = 20X68X8= 453,7
24
IMT = 23,5 (normal)c. Aktivitas
Aktivitas pasien adalah makan, minum, tidur, main, sekolah, BAK dan BAB
d. Tidur dan istirahat
Pasien tidur siang sekitar 1 jam an
Jika malam pasien tidur sekitar 8-9 jame. Eliminasi
BAB: berwarna kuning pekat, berbau khas setiap hari
BAK: Pasien BAK 2x sehari berwarna kuning atau berbau khas
f. Pola hubungan
Pola hubungan pasien dengan lingkungan sekitar dan teman sebaya baik
VI. PEMERIKSAAN FISIKa. Keadaan umum: Baik Keadaan kesadaran: Compos Mentis Nadi : 92x/ menit, Suhu : 36,8 0C
RR : 20x/ menit
b. Kulit
Tungor kulit baik
Kuning langsat
c. Kepala
sudah tumbuh rambut
ubun-ubun besar
d. Mata
Konjungtiva merah muda
e. Telinga
Telinga klien berfungsi dengan baik
f. Hidung
Bentuk simetris, berfungsi dengan baik
g. Mulut
Sudah tumbuh gigi
Tidak ada caries gigi
h. Leher
Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid
i. Dada
Pada pasien simetris, tidak terdapat nyeri tekan
j. Payudara
Tidak terdapat lesi
k. Paru-Paru
Mengembang saat respirasi
l. Jantung
Nadi teratur dan sama
m. Abdomen
Bising usus ada
n. GenetaliaPasien laki-laki, area genetalia bersih, kulit preputium tidak dapat ditarik kebelakang
o. Anus dan rectum
Anus bisa berfungsi dengan baik, tidak terdapat lecet.
VII. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK Tanggal : 06/11/2014
RESULTUNITNORMAL RANGE
WBC
RBC
NGB
HCT
MCV
MCH
MCHC
PLT
RDW
PDW
MPV
P. LCR8,3
4,49
11,1
32,5
72,4
24,7
34,2
253 AG32,7
11,5
9,5
21,8103/ uL103/ uL9/ dL%
FL
FL
pg103/ uLFL
FL
FL
%5 17,54,1 5,3
11,3 14,133 41
60 99
27 31
33 37
150 450
35 45
9 13
7,2 11,1
15 - 25
DIFFERENTIAL
Lym
MX %
NEUT%
Lym #
MXD #
NEUT39,8
., T2
., T2
3,3., T2
., T2%
%
%
103/ uL103/ uL103/ uL19 43
0 12
40 74
1 3,7
0 12
15 - 7
VIII. INFORMASI LAIN (Mencakup Rangkuman Kesehatan Klien dari Gizi, fisioterapi, Medis, dll)Terapi medis yang anak dapatkan tanggal
10 11 november 2014 = pasien tidak mendapatkan terapi medis;
12 november 2014 = injeksi cefotaxim 2 x 500 ms Injeksi Ketorolac 2 x 10 mg
Infus RL 28 TPM / ditangan kiriIX. ANALISA DATANoData PenunjangEtiologiProblem
1DS : Pasien mengatakan nyeri
Skala 6DO :Pasien terlihat menahan sakit/ nyeri
P : setelah makan
Q: setelah tertusuk-tusuk
R: perut bagian tengah S: Skala 6
T: hilang timbul
Nyeri akut Agen injury biologis
2DS: pasien mengatakan sulit buang air kecil
bila buang air kecil penis
terasa sakit
DO: pasien terlihat menahan sakit setelah BAKGangguan eliminasi urineObstruksi Anatomi
3DS: pasien mengatakan masih nyeri setelah operasi
DO: terlihat luka pembedahan pada penisResiko InfeksiInsisi pembedahan
RENCANA KEPERAWATANTanggal:
NoDiagnosaKriteria HasilIntervensiRasionalImplementasiEvaluasi
1Nyeri akut b/d agen injury biologisSetelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam diharapkan nyeri berkurang dengan kriteria hasil:
a. Mampu mengontrol nyerib. Melaporkan bahwa nyeri berkurangc. Mempu mengenali nyeriPain Management
1. Kaji nyeri secara komprehensif
2. Ajarkan teknik relaksasi/ nafas dalam;3. Tingkatkan istirahat
4. Kolaborasi pemberian obat analgetik;5. Kontrol lingkungan yang dapat mengurangi nyeri1.Untuk mengetahui
nyeri secara spesifik
2. untuk mengurangi
nyeri secara
nonfarmakologi3. Untuk mengalihkan
perhatian terhadap
nyeri
4. obat analgetik dapat
membantu untuk
mengurangi nyeri
5.dapat membantu
mengurangi nyeri
10/11/2014
13.30
1. mengkaji nyeri secara
komprehensif (YENI) 10/11/2014
14.00
2. Mengajarkan teknik relaksasi/ nafas dalam (YENI)10/11/2014
13.40
1. S: Pasien mengatakan nyeri perut bagian pusat
O: P: setelah makan
Q: seperti tertusuk- tusuk
R: perut bagian tengah (umbilical )S: Skala nyeri 6T: hilang timbul (YENI)10/11/2014
14.05
S: Pasien mengatakan setelah teknik relaksasi/ nafas
dalam jadi lebih baik.O : Pasien terlihat
mencoba dan
mengulangi
teknik nafas
dalam .
(YENI)10/11/2014
14.00S: Pasien
mengatakan nyeri
perut bagian
tengah skala 6
O: P: setelah makan
Q: tertusuk-tusuk
R: perut bagian
tengah
(umbilical)
S: skala 6
T: hilang timbul
Pasien terlihat kooperatif dan mengerti tentang teknik nafas dalam tirai tertutup
A: nyeri akut b/d
agen injury
biologis teratasi
sebagian
P: lanjutkan
intervensi!
a. Kaji nyeri secara komprehensif
b. Ajarkan teknik relaksasi atau nafas dalam
c. Tingkatkan istirahat
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSAIMPLEMENTASIEVALUASI
Nyeri akut b/d agen injury biologis.11/11/2014
14.40
a. Mengajarkan teknik relaksasi/nafas dalam
(YENI)
11/11/2014
16.00
b. Mengkaji nyeri secara komprehensif
(YENI)
11/11/2014
16.00
3. Mengobservasi keadaan umum
pasien dan mengukut vital sign .
(YENI)11/11/2014
15.00
a. S: pasien mengatakan mau mengulangi lagi
O: pasien terlihat mengulangi lagi dan selalu
mempraktekkannya bila merasa nyeri . (YENI)
11/11/2014
16.20
b. S: pasien mengatakan masih nyeri skala 6 O: P: setelah makan
Q: tertusuk-tusuk
R: perut bagian tengah (umbilical) S: skala nyeri 6 T: hilang timbul
(YENI)
11/11/201416.10
3. S : -
O : Keadaan umum pasien baik . Vital sign :
TD : 110/80 MMhg
N
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSAIMPLEMENTASIEVALUASI
11/11/2014
20.00
S: pasien mengatakan masih nyeri skala S
O: P: setelah makan
Q: tertusuk-tusuk
R: perut bagian atas
S: skala nyeri S
T: hilang timbul
Pasien terlihat mengulangi teknik relaksasi
A: nyeri akut b/d agen injury biologis teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSAIMPLEMENTASIEVALUASI
12/11/2014
09.00
a. Mengajarkan teknik relaksasi/nafas dalam
12/11/2014
13.00
b. Mengkaji nyeri secara komprehensif12/11/2014
10.00
a. S: pasien mengatakan mampu
melakukannya (nafas dalam)
O: pasien terlihat mengulangi nafas dalam12/11/2014
13.10
b. S: pasien mengatakan masih nyeri perut O: P: setelah makan
Q: tertusuk-tusuk
R: perut purar (umbirilik) S: skala nyeri S
T: hilang timbul
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSAIMPLEMENTASIEVALUASI
12/11/2014
01.00
c. Mengukur vital injury pasien
12/11/2014
11.30
a. S: pasien mengatakan masih nyeri
O: TD : 120/80 MMHg
R : 40 x/ menit
S : 36,3 0C
N : 92 x
12/11/2014
14.00
S: pasien mengatakan nyeri b kurang
O: pasien terlihat mau makan dan mau buang air kecil
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSAIMPLEMENTASIEVALUASI
TD : 120/80 MMHg
N : 92 x/ menit
S : 36,3 0C
R : 40 x/ menit
P : Setelah makan
Q : Tertusuk-tusuk
R : Perut purak (ambilical)
S : Skala nyeri 3
T : Hilang timbul
A: nyeri akut b/d agen injury fisik teratasi
P: hentikan intervensi