faringitis kronis

16
Faringitis kronis Tri hartanto 121.0211.135

Upload: tri-hartanto-love-good

Post on 11-Dec-2015

21 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

fk

TRANSCRIPT

Page 1: Faringitis kronis

Faringitis kronisTri hartanto

121.0211.135

Page 2: Faringitis kronis

DEFINISIFaringitis kronik adalah radang tenggorok yang sudah berlansung dalam waktu yang lama , biasanya tidak disertai nyeri menelan , Cuma terasa ada sesuatu yang mengganjal di tenggorokan.

Page 3: Faringitis kronis

Terdapat 2 bentuk yaitu faringitis kronis hiperplastik dan faringitis kronis atrofi.

Faktor predisposisi proses radang kronis di faring ini ialah rhinits kronis , sinusitis ,iritasi kronik oleh rokok dan minum alkohol , inhalasi uap yang meransan mukosa faring dan debu.

Faktor lain penyebab terjadinya faringitis kronis adalah pasien yang biasa bernapas melalui mulut karena hidung tersumbat.

Page 4: Faringitis kronis

Faringitis kronis hiperplastikPatologi Pada faringitis kronis hiperplastik terjadi

perubahan mukosa dinding posterior faring. Tampak kelenjar limfa di bawah mukosa faring dan lateral abnd hiperplasi. Pada pemeriksaan tampak mukosa dinding posterior tidak rata disebut granular.

Gejala pasien mengeluh mula-mula tenggorok gatal

dan kering dan akhirnya batuk beriak.

Page 5: Faringitis kronis

Terapi Terapi lokal dengan melakukan kaustik

faring dengan memakai zat kimia larutan nitras argenti. Kaustik juga dapat dilakukan dengan listrik ( electro cauter) . Pengobatan simptomatis diberikan obat kumur atau tablet isap disamping obat batu antitusif atau ekspetoran . Penyakit di hidung dan sinus paranasal harus diobati.

Page 6: Faringitis kronis

Faringitis kronis atropiEtiologi Faringgitis kronis atrofi sering timbul bersamaan dengan

rhinitis atrofi. Pada rhinitis atrofi, udara pernapasan tidak diatur suhu serta kelembabannya, sehingga menimbulkan infeksi pada laring.

Gejala dan tanda pasien mengeluh tenggorok kering dan tebal serta mulut

berbau. Pada pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi oleh lendir yang kental dan bila diangkat tampak mukosa kering.

Terapi pengobatan ditujukan pada rhinitis atrofinya dan untuk

faringitis kronis atrofi ditambahkan dengan obat kumur dan menjaga kebersihan mulut.

Page 7: Faringitis kronis

Faringitis spesifik tuberkulosis

Page 8: Faringitis kronis

Definisi Faringitis tuberkulosis adalah infeksi kronik

yang disebabkan oleh kuman mikrobakterium tuberkulosa dan merupakan akibat dari tuberkulosis paru

Page 9: Faringitis kronis

Etiologi Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan

oleh mycobacterium tuberkulosis dan mycobacterium bovis.Penularan mycobacterium tuberkulosis biasanya melalui

udara, hingga sebagian besar fokus primer tuberkulosis terdapat dalam paru.

peroral misalnya minum susu yang mengandung basil tuberkulosis , biasanya mycobacterium bovis.

Dapat juga terjadi dengan kontak langsung misalnya melalui luka atau lecet dikulit. Cara infeksi ini disebut cara eksogen.

Sedangkan cara endogen yaitu penyebaran melalui darah (hematogen) pada tuberkulosis miliaris dan melalui aliran limfe (limfogen).

Page 10: Faringitis kronis

Gambaran klinis Tuberkulosa pada faring terdapat dalam tiga bentuk, yaitu : tuberkulosis milier akut, ulkus tuberkulosis kronis lupus vulgaris.

Page 11: Faringitis kronis

tuberkulosis milier akuttuberkulosis milier akut : Ditemukan erupsi

tuberkel di daerah faucis, palatum mole, dasar lidah atau mukosa pipi.

Timbul rasa tidak enak pada stadium ini, tetapi bila erupsi meluas membentuk ulkus barulah timbul rasa sakit sekali dan disfagia.

Terdapat kecenderungan untuk berdarah dan keluar air liur yang banyak, lendir kental melekat kedaerah yang berulkus

Keadaan umum pasien segera memburuk dan terdapat beberapa jenis gangguan dengan suhu badan yang meningkat

Page 12: Faringitis kronis

ulkus tuberkulosis kronis Selalu berhubungan dengan tuberkulosa paru

yang lanjut dengan sputum mengandung kuman tuberkulosa.

Terjadi ulserasi pada faring dan lidah dimana ulkus biasanya terletak pada ujung lidah.

Ulkus mempunyai sifat dangkal, tepi tidak teratur dengan dasar yang bersih, pertumbuhan lambat.

Ujung saraf masih utuh sehingga timbul rasa nyeri dengan gejala yang ada hubungan dengan disfagia akut

Page 13: Faringitis kronis

lupus vulgarisLupus vulgaris adalah proses tuberkulosa pada kulit. lokasi yang sering ialah di bagian depan septum nasi serta konka

inferior dan dari sini dapat menyebar ke muka atau faring. Pada tenggorok biasanya mengenai palatum mole dan faucius

jarang pada tonsil. Bentuk erupsi berupa “apple jelly nodules” yang segera menjadi

abu-abu dan lebih padat. Mukosa menjadi keras dan hilang mobilitasnya, nodul akan

pecah sehingga permukaan mukosa rusak dan tampak daerah granuler.

Proses berlangsung sangat kronik dengan kecenderungan menyembuh disebagian tempat tetapi proses penyakit terus berlanjut sehingga terbentuk sikatriks pada palatum. Uvula dapat mengecil atau lenyap.

Page 14: Faringitis kronis

Diagnostik Bta Foto rontgen paru

Page 15: Faringitis kronis

Talak diberikan INH + rifampisin + streptomisin

atau etambutol atau pirazinamid (Z) setiap hari sebagai fase initial selama 1-2 bulan

dilanjutkan dengan INH + rifampisin atau etambutol atau streptomisin 2-3 kali seminggu selama 4-7 bulan, sehingga lama pengobatan keseluruhan menjadi 6-9 bulan

DOA PADA YANG KUASA : )

Page 16: Faringitis kronis

TERIMAKASIH