fakultas kedokteran hewan universitas wijaya …

AKTIVITAS SALEP EKSTRAK KULIT KAYU CENDANA

(Santalum album) TERHADAP HISTOPATOLOGI JARINGAN

KULIT TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) DENGAN

LUKA BAKAR

SKRIPSI

Oleh :

GRASELIA CICINDRAYANE TAE BRIA

NPM. 15820035

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

SURABAYA

2020

i




LUKA BAKAR

Skripsi ini diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan pada

Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Oleh:


NPM. 15820035

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

SURABAYA

2020

ii

HALAMAN PENGESAHAN




LUKA BAKAR

Oleh:


NPM. 15820035

Skripsi ini telah memenuhi syarat ujian guna memperoleh gelar Sarjana

Kedokteran Hewan di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma

Surabaya dan telah disetujui oleh Komisi Pembimbing yang tertera dibawah ini

Menyetujui,

Pembimbing Utama,

Dr. Rondius Solfaine, MP., AP. Vet., Drh.

Pembimbing Pendamping,

Nurul Hidayah, drh., M. Imun

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Hewan

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Prof. Dr. Rochiman Sasmita, MS., MM., Drh.

Tanggal 28 Januari 2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI

Yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa :

Nama : GRASELIA CICINDRAYANE TAE BRIA

NPM : 15820035

Telah memenuhi perbaikan terhadap naskah skripsi yang berjudul: Aktivitas

Salep Ekstrak Kulit Kayu Cendana (Santalum Album) Terhadap

Histopatologi Jaringan Kulit Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Dengan

Luka Bakar, sebagaimana yang disarankan oleh tim penguji pada tanggal 28

Januari 2020.

Tim Penguji

Ketua,

Dr. Rondius Solfaine, MP., AP. Vet., Drh.

Anggota,

Nurul Hidayah, drh., M. Imun

Olan Rahayu Puji Astuti N, drh., M.Vet.

ii

AKTIVITAS SALEP EKSTRAK KULIT KAYU CENDANA (Santalum

album) TERHADAP HISTOPATOLOGI JARINGAN


LUKA BAKAR

Graselia Cicindrayane Tae Bria

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas salep ekstrak kayu

cendana (Santallum album)terhadap histopatologi jaringan kulit tikus putih

(Rattus Novergicus) dengan luka bakar. Jenis penelitian eksperimental dengan

rancangan acak lengkap. Sampel yang digunakan adalah 24 ekor tikus putih yang

dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan. Kelompok penelitian dibagi sebagai

berikut Kontrol Positif (Tanpa Terapi) terdiri dari 6 ekor tikus diberikan luka

bakar pada daerah pungung dengan diameter 2 cm tanpa terapi. Perlakuan

Pertama (P1) terdiri dari 6 ekor tikus diberikan luka bakar pada daerah pungung

dengan diameter 2 cm dan diterapi ekstrak kulit kayu cendana (Santalum album)

konsentrasi 10%. Perlakuan kedua (P2) terdiri dari 6 ekor tikus tanpa diberikan

luka bakar pada daerah pungung dengan diameter 2 cm diterapi ekstrak kulit kayu

cendana (Santalum album) konsentrasi 15%. Perlakuan ketiga (P3) terdiri dari 6

ekor tikus tanpa diberikan luka bakar pada daerah pungung dengan diameter 2 cm

diterapi ekstrak kulit kayu cendana (Santalum album) konsentrasi 20%. Setelah 15

hari semua kelompok penelitian dilakukan euthanasia dan koleksi sampel kulit.

Variabel pada penelitian ini adalah sel radang, degenerasi dan nekrosis. Hasil

penelitian: berdasarkan hasil penelitian kelompok P3 dalam variabel sel radang

sangat berbeda nyata (P<0,05) dari kelompok perlakuan yang lain, kelompok P3

dalam variable degenerasi sangat berbeda nyata (P<0,05) dari kelompok

perlakuan yang lain dan tidak terdapat perbedaan yang nyata pada variabel

nekrosis.

Kata kunci: santalum album, luka bakar, tikus putih

ii

AKTIVITAS SALEP EKSTRAK KULIT KAYU CENDANA (Santalum

album) TERHADAP HISTOPATOLOGI JARINGAN


LUKA BAKAR

Graselia Cicindrayane Tae Bria

ABSTRACT

This study aims to determine the activity of sandalwood extract ointment

(Santallum album) on the histopathology of white rat skin tissue (Rattus

Novergicus) with burns. This type of experimental research with complete random

design. The sample used was 24 white rats which were divided into 4 treatment

groups. The study group was divided as follows: Positive Control (without

therapy) consisted of 6 rats given burns in the back area with a diameter of 2 cm

without therapy. The first treatment (P1) consisted of 6 rats given burns in the

back area with a diameter of 2 cm and treated with sandalwood bark extract

(Santalum album) with a concentration of 10%. The second treatment (P2)

consisted of 6 rats without burns on the back area with a diameter of 2 cm treated

with sandalwood bark extract (Santalum album) with a concentration of 15%. The

third treatment (P3) consisted of 6 rats without burns in the back area with a

diameter of 2 cm treated with sandalwood bark extract (Santalum album) with a

concentration of 20%. After 15 days all study groups had euthanasia and skin

sample collection. The variables in this study were radang cells, degeneration and

necrosis. The results of the study: based on the results of the study the P3 group in

the inflammation cell variable was significantly different (P <0.05) from the other

treatment groups, the P3 group in the degeneration variable was significantly

different (P <0.05) from the other treatment groups and not there are significant

differences in the variable necrosis.

Keyword: album santalum, burns, white rat

ii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas

Wijaya Kusuma Surabaya :

Nama : GRASELIA CICINDRAYANE TAE BRIA

NPM : 15820035

Fakultas / Jurusan : Kedokteran Hewan

Universitas Wijaya Kusuma, Surabaya

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya karya ilmiah saya yang berjudul:

Aktivitas Salep Ekstrak Kulit Kayu Cendana (Santalum album) Terhadap

Histopatologi Jaringan Kulit Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Dengan Luka

Bakar.

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Wijaya

Kusuma Surabaya hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengelolanya dalam pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Surabaya.

Pada tanggal: 4 Maret 2020.

Yang menyatakan,

(Graselia Cicindrayane Tae Bria)

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi dengan judul “Aktivitas Salep Ekstrak Kulit Kayu Cendana (Santalum

Album) Terhadap Histopatologi Jaringan Kulit Tikus Putih (Rattus norvegicus)

Dengan Luka Bakar .”

Maksud dan tujuan penulisan ini adalah memenuhi syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan,

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

Terwujudnya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, dari

berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis mengucapkan

terimakasih dengan tulus dan rasa hormat kepada :

1. Rektor Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Prof. H. Sri Harmadji.,dr. Sp.

THT-KL (K) yang telah memberikan ijin dan telah menerima saya sebagai

mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

2. Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya,

Prof. Dr. H. Rochiman Sasmita, MS., MM., Drh. yang telah membantu dalam

kelancaran proses pelaksanaan pendidikan di Fakultas Kedokteran Hewan

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

3. Dr. Rondius Solfaine, MP., AP.Vet., Drh. selaku Pembimbing Utama yang

telah membimbing, mengarahkan, memberikan nasehat dan melakukan

perbaikan atas skripsi ini hingga selesai dengan penuh kesabaran.

ii

4. Nurul Hidayah, drh., M. Imun., selaku Pembimbing Pendamping yang telah

membimbing, mengarahkan, memberikan nasehat dan masukan dan

melakukan perbaikan atas skripsi ini hingga selesai dengan penuh kesabaran.

5. Olan Rahayu Puji Astuti N., drh., M.Vet., selaku Penguji yang telah

meluangkan waktu dan pikiran dalam memberikan kritik dan saran demi

menyempurnakan skripsi.

6. Kedua orangtua saya Michael Tae dan Dominina Luruk Bria memberikan doa,

dorongan dan semangat kepada penulis serta memberikan nilai kerja keras

terhadap segala sesuatu yang saya lakukan.

7. Adik Prisilia Floresta S. P. Bria serta seluruh keluarga besar yang selalu

memberikan kekuatan, semangat untuk penulis dalam menyelesaikan

penulisan skripsi ini.

8. Seluruh staff Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma

Surabaya yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

9. Teman-teman saya Andrianus Lau, Aulia Daeng, Jorry Belle, Yuni Atok,

Mayis Bura, Alvi Nurak, ka Ine Jani, Yano Ganggas, Wawan Siswoko, Yun

Lai, Mita Harapan serta seluruh teman-teman yang memberikan semangat dan

bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini.

Kepada semua pihak yang telah membantu penulis selama ini yang tidak dapat

penulis sebutkan satu persatu. Semoga Tuhan Yang Maha Esa melimpahkan

rahmat serta karunia-Nya kepada semua pihak yang telah membantu penulis

dengan tulus ikhlas dalam menyelesaikan pendidikan ini.

ii

Akhirnya, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh

sebab itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini.

Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi masyarakat dan semua pihak

yang membaca.

Surabaya, 4 Maret 2020

Penulis,

ii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL..……………………………………………………………i

HALAMAN PENGESAHAN………….………………………………………..i

HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI …………………………………… iii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN ……………………………...…iv

ABSTRAK………………………………………………………………………..v

ABSTRACT…………………………………………………….………………..vi

KATA PENGANTAR…………………………………………….…………… vii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………...x

DAFTAR TABEL ………………………………………………………...……xii

DAFTAR GAMBAR......………………………………………….…………...xiii

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………..……xiv

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 4

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 4

1.4 Hipotesis ........................................................................................................... 5

1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 6

2.1 Luka Bakar ........................................................................................................ 6

2.1.1 Tingkatan Luka Bakar ................................................................................. 6

2.3.1.1 Luka Bakar Derajat I........................................................................... 6

2.3.1.2 Luka Bakar Derajat II.......................................................................... 7

2.3.1.3 Luka Bakar Derajat III.........................................................................7

2.3.1.4 Histologi Luka Bakar .......................................................................... 8

2.2 Proses Kesembuhan Luka ................................................................................. 9

2.2.1 Fase Inflamasi ............................................................................................. 9

2.2.2 Fase Proliferasi ..........................................................................................10

2.2.3 Fase Remodeling .......................................................................................10

ii

2.3 Kayu Cendana.................................................................................................. 11

2.3.1 Morfologi.................................................................................................. 11

2.3.2 Klasifikasi................................................................................................ 12

2.3.3 Senyawa Fitokimia................................................................................... 13

2.3.4 Pemanfaatan............................................................................................. 13

2.3.4.1 Pemanfaatan Secara Empiris............................................................. 14

2.3.4.2 Pemanfaatan Secara Medisinal......................................................... 14

BAB III MATERI DAN METODE .................................................................. 15

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian .......................................................................... 15

3.2 Materi Penelitian ............................................................................................. 15

3.2.1 Peralatan Penelitian .................................................................................. 15

3.2.2 Bahan Penelitian ...................................................................................... 15

3.3 Metode Penelitian............................................................................................ 15

3.3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian............................................................... 15

3.3.2 Besaran Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel................................... 16

3.3.2.1 Besar Sampel..................................................................................... 16

3.3.2.2 Teknik Pengambilan Sampel............................................................. 17

3.3.3 Variabel Penelitian ................................................................................... 17

3.3.4 Prosedur Penelitian....................................................................................17

3.3.4.1 Perlakuan Pada Hewan Coba............................................................. 17

3.3.5 Metode Ekstraksi Maserasi ...................................................................... 18

3.3.6 Prosedur Pembuatan Salep........................................................................19

3.3.7 Pembuatan Preparat Histopatologi ........................................................... 19

3.3.8 Metode Skoring ...................................................................... .................. 20

3.4 Kerangka Operasional...................................................................................... 22

3.5 Analisis Data ................................................................................................... 23

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................... 24

4.1 Hasil ................................................................................................................ 24

4.1.1 Sel Radang................................................................................................ 24

4.1.2 Degenerasi................................................................................................ 26

4.1.3 Nekrosis.................................................................................................... 27

4.2 Pembahasan ..................................................................................................... 32

ii

4.2.1 Sel Radang............................................................................................... 32

4.2.2 Degenerasi ................................................................................................ 33

4.2.3 Nekrosis.................................................................................................... 34

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................. 36

5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 36

5.2 Saran ............................................................................................................... 36

DAFTAR PUSTAKA………………………………………….………………. 37

LAMPIRAN-LAMPIRAN………………………..……………………………41

ii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

4.1 Rata-rata dan simpangan baku total nilai infiltrasi sel radang pada jaringan

kulit tikus putih yang diberikan perlakuan.................................................….23

4.2 Rata-rata dan simpangan baku total nilai degenerasi pada jaringan kulit tikus

putih yang diberikan perlakuan………..………..………..………………….25

4.3 Nilai penutupan luas luka bakar pada tikus yang diberikan

perlakuan……………..………………………...………………….………. 26

ii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Kulit Batang Kayu Cendana…………..…………………...……………...…11

2.2.Histologi Jaringan Kulit……….…………………………………………..…13

4.1 Gambaran Histologi Kulit Normal Pada Kelompok Kontrol……………...…28

4.2 Gambaran Histopatologi Jaringan Kulit Pada Kelompok P1……………...…28



ii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Alat dan Bahan yang digunakan dalam penelitian………… 41

fakultas kedokteran hewan universitas wijaya …

Documents