LAPORAN KEGIATANPENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK MENULAR (F5)HERPES SIMPLEKS DENGAN RIWAYAT HIPERTENSIPenda!"n#$d%& A#'()"na R'(a*a)"D"('('n O+e,$d%& D-nna Ra.,a*a)" PUSKESMAS KA/EN IKABUPATEN PEKALONGAN0123LAPORAN KEGIATANPENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK MENULAR (F5)HERPES SIMPLEKS DENGAN RIWAYAT HIPERTENSIA& Naa Ke#"a)anKunjungan Rumah Pasien Herpes Simpleks dengan Riwayat HipertensiB& La)a% Be+a4an#Herpes simpleks adalah infeksi akut suatu lesi akut berupa vesikel berkelompok diatas daerah yang eritema, dapat satu atau beberapa kelompok terutama pada atau dekatsambunganmukokutan.Herpessimpleksdisebabkanolehherpessimpleksvirus(HS!tipe"atautipe""yangdapat berlangsungprimer maupunrekurens. Herpessimpleksdisebut jugafever blister,coldsore, herpes febrilis, herpes labialis, herpes genitalis.Herpes simplex virus (HS! tergolong anggota virus herpes yang primer menimbulkanpenyakit pada manusia.Herpes simplex virustipe # (HS$#! dan HS$% termasuk subfamilyalphaherpesvirinaedengan &iri$&iri spektrumsel pejamu bervariasi, siklusreplikasi yangrelatif &epat, mudahnya infeksi menyebar di biakansel, menimbulkankerusakan selyang&epat,dan kemampuanmenimbulkan infeksi laten khususnya padaganglion sensorik.Penyakit herpes simpleks tersebar kosmopolit danmenyerang baikpria maupunwanita dengan frekuensi yang tidak berbeda.'orld Health (rgani)ation ('H(!melaporkanprevalensi herpesdi negara$negaraberkembanglebihtinggi dibandingkandengan di negara maju.Sekitar *+ juta penduduk di ,merika Serikat menderita infeksiHS pada usia #% tahun atau lebih. "nfeksi primer oleh HS tipe " biasanya dimulai padausiaanak$anak, sedangkaninfeksi HS tipe""biasanyaterjadisebanyak%*$*+-daripopulasi. Kasus herpes yang paling mendapat perhatian adalah kasus herpes simpleks genital(HS$%! yang mengan&am kehidupan janin dan neonatus. irus ini dapat ditularkan ibukepada janin, baik melalui plasenta maupun pada saat proses persalinan. HS$# disebutjuga herpes simpleks labialis, tertular melalui udara dan sebagian ke&il melalui kontaklangsung. "nfeksi ditemukan pada bibir, rongga mulut, tenggorokan, jari tangan dan dapatjuga ditemukan di daerah genital yang penularannya melalui oro$genital. "nfeksi primer HS$% dan HS$# ditandai dengan gejala sitemik dan lokal yang lama..ejala sistemik mun&ul dini berupa demam,nyeri kepala, malaise, dan mialgia. .ejalalokal utama berupa nyeri, gatal, rasa terbakar, disuria, duh tubuh, vagina atau uretra sertapembesarandanrasanyeri padakelenjar getahbening. /esi kulit berbentukvesikelberkelompok dengan dasar eritem di labia minora, introitus, meatus uretra, serviks padawanita0 batang dan glans penis pada pria atau perineum, paha, dan bokong pada pria danwanita. esikel ini mudah pe&ah dan menimbulkan erosi multipel. 1asa pelepasan virusberlangsung kurang lebih #% hari.2anpa infeksi sekunder, penyembuhan terjadi se&arabertahap dalam waktu kurang lebih #3 sampai %+ hari, tetapi bila ada infeksi sekunderpenyembuhanmemerlukan waktulebih lamadanmeninggalkanjaringanparut."nfeksirekurensberarti HSpadagangliondorsalisyangdalamkeadaantidakaktif, denganmekanisme pa&u menjadi aktif dan men&apai kulit sehingga menimbulkan gejala klinis.1ekanismepa&udapat berupatraumafisik(demam, infeksi, kurangtidur, hubunganseksual dan sebagainya!, trauma psikis (gangguan emosional, menstruasi! dan dapat pulatimnul akibat jenis makanan dan minuman yang merangsang.C& T'5'an Ke#"a)an#. 1elaksanakananamnesa danpemeriksaanfisikdiagnostikterhadappasiendenganherpes simpleks%. 1enelusuri faktor yang berpengaruh terhadap pasien dengan herpes simpleks4. 1emberikan edukasi mengenai kondisi pasien dengan herpes simpleksD& Ben)'4 Ke#"a)an#. Pemeriksaan fisik pada pasien%. 1en&ari faktor yang berpengaruh terhadap keadaan pasien dengan herpes simpleks4. 5dukasi mengenaikondisi kesehatanpasienyangtermasukherpes simpleks danhipertensiE& Wa4)' Ke#"a)anKegiatan telah dilaksanakan pada tanggal %6 7ovember %+#8.F& Te!a) Ke#"a)anKunjungan rumah ini dilakukan di 9esa 7yamok Ke&amatan Kajen KabupatenPekalongan.G& Pe(e%)a Ke#"a)anKeluarga 7y.1 di 9esa 7yamok.H& Pe+a4(ana Ke#"a)an#. dr. 9onna Ra&hmawati%. dr. 5ndang 1urtiniI& Ha("+ Ke#"a)an#. Pemeriksaan Pasien Herpes Simpleks dengan Riwayat Hipertensia. ,namnesis #. Keluhan utamaPlenting berair%. Riwayat Penyakit Sekarang'anita berusia *8 tahun datang ke balai pengobatan umum puskesmaskajen#dengankeluhanterdapat plentinganberairpadapahakiri. Keluhandirasakansejak4hari sebelumnya. ,walnya pasienhanya merasakanadaber&ak kemerahan perih di paha kiri setelah pulang bekerja disertai rasameriang, lemas dan kepala pusing. # hari setelah itu mun&ul plentingan berisiair yang terasa perih dan panas. Pasien belum mengobati keluhannya tersebut.:%minggusebelumnyapasiensempat menjenguktetangganyayangsakit,dikatakan tetangganya tersebut memiliki keluhan yang sama seperti yangdirasakanpasiensaat ini. Selainitupasienjugamengeluhkanbadanterasameriang, kepala pusing dan lemas.4. Riwayat Penyakit 9ahuluRiwayat 91 ; disangkalRiwayat Hipertensi ; diakuiRiwayat ,sma ; disangkalRiwayat penyakit darah; disangkalPasien pernah mengalami sakit yang sama sebelumnya.8. Riwayat Penyakit KeluargaRiwayat 91 ; disangkalRiwayat Hipertensi ; tidak diketahuiRiwayat ,sma ; disangkalRiwayat penyakit darah; disangkalKeluarga tidak ada yang sakit seperti ini.*. Sosial 5konomiPasien merupakan seorang penjual makanan di kantin sekolah. mum? Kesadaran K> ; @ompos 1entis ( .@S #* ; 58 * 16 !