estetika kelebihan kekurangan+pengalaman

4
Kelebihan teori imitasi : Teori ini bisa digunakan untuk menilai karya yang realistik, yaitu karya seni yang mirip, atau sesuai dengan kenyataan yang kita indrai. Kekurangan teori imitasi : Latar belakang subjek(seniman) dianggap tidak berpengaruh terhadap karyanya. Kemiripan antara karya dengan realitas tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena realitas itu sendiri dilihat dari perspektif yang berbeda-beda. Kelebihan teori representasi : Teori ini bisa digunakan untuk memunculkan suatu karya seni baru yang belom ada , berdasarkan hal-hal yang berbasis realism. Kekurangan teori representasi : Mengenai apakah perumpamaan visual sungguh-sungguh bersifat visual atau kah dikendalikan oleh proses-

Upload: rani-septiani

Post on 25-Sep-2015

105 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Estetika

TRANSCRIPT

Kelebihan teori imitasi :Teori ini bisa digunakan untuk menilai karya yang realistik, yaitu karya seni yang mirip, atau sesuai dengan kenyataan yang kita indrai. Kekurangan teori imitasi :Latar belakang subjek(seniman) dianggap tidak berpengaruh terhadap karyanya.Kemiripan antara karya dengan realitas tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena realitas itu sendiri dilihat dari perspektif yang berbeda-beda.

Kelebihan teori representasi :Teori ini bisa digunakan untuk memunculkan suatu karya seni baru yang belom ada , berdasarkan hal-hal yang berbasis realism. Kekurangan teori representasi :Mengenai apakah perumpamaan visual sungguh-sungguh bersifat visual atau kah dikendalikan oleh proses-proses kognitif yang bertujuan umum (yang berbeda dengan proses-proses visual yang spesifik).

Kelebihan teori ekspresi :Konsep atau ide dalam membuat suatu karya seni itu penting atau dibutuhkan.

Kekurangan teori ekspresi :Realisasi atau bentuk nyata dari suatu karya seni tidak dianggap penting. Padahal agar dapat menyampaikan maksud dari karya seni tersebut di butuhkan manifestasi nyatanya.

Pengalaman Mahasiswa DKV dengan Teori Representasi :Di saat membuat suatu karya tugas yang membutuhkan brainstorming dan pemikiran-pemikiran yang baru, untuk suatu karya yang belom pernah dilihat oleh orang-orang.Contoh : Pada saat UTS DKV III kami mendapat tugas untuk memvisualisasikan teman kami yang kami dapat dari nomor undian yang dibagikan oleh dosen, muncul lah pemikiran baru untuk membuat suatu visual yang belom pernah dilihat orang tetapi masih me-representasikan teman kami.

Pengalaman Mahasiswa DKV dengan Teori Ekspresi :Di saat membuat karya yang dibutuhkan untuk melakukan pameran dan membuat orang lain melihat karya tersebut.Contoh : Pada saat UTS Fotografi III kami mendapat tugas untuk pameran produk suatu merek, diberitahukan bahwa semua mahasiswa/i wajib mengikuti pameran tersebut atau tidak akan mendapat nilai UTS, untuk nilai UTS itulah kami penting untuk mengikuti pameran fotografi tersebut.