embriologi hewan 3

Upload: sofia

Post on 05-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 EMBRIOLOGI HEWAN 3

    1/3

    1. Jelaskan proses metamorfosis anggota badan dan ekor pada hewan vertebrata?2. Bagian apakah yang berperan dalam proses regenerasi untuk mensuplai neurotransmiter

    pada blastema? Jelaskan prosesnya!3. Manfaat dari manipulasi gamet dan embrio dalam kehidupan? terangkan proses salah satu

    teknik manipulasi gamet atau embrio?

     JAWABAN

    1. Kita ambil contoh proses metamorfosis pada katak.Selama periode metamorfosis panjang kaki belakang bertambah dengan

    cepat atau relative sangat cepat dibandingkan dengan pertambahan panjang

    badanna. !ilaporkan bah"a pada # hari sebelum periode metamorfosis

    berakhir$ panjang total berudu mencapai %& mm. 'erubahan lain ang terjadi

    selama periode metamorfosis ini adalah peluruhan lapisan epidermis ang relatif 

    tebal. 'apilla(papila pada gigi bertanduk juga ikut luruh bersamaan dengan

    luruhna epidermis. )ulut berudu melebar dari ang tadina berbentuk

    melingkar$ dan hana dalam "aktu satu minggu mulut berudu menjadi sangatlebar dan otot(otot rahangna berkembang. !i bagian dalam mulut$ lidah otot

    mulai terbentuk dan kemudian menjadi bertambah besar ukuranna.Kemudian$ mata berudu membesar dan posisina menjadi lebih tinggi di atas

    level kepala. 'erubahan lainna adalah penipisan operculum pada masing(

    masing sisi. 'roses penipisan ini selanjutna membentuk *jendela kulit+ ang

    transparan dimana melalui jendela kulit itulah kaki depan katak secara bertahap

    menjadi semakin panjang dan semakin kuat. ,nsang dalam mengalami

    perubahan aitu lembar insang$ bagian dalam insang dan spiracle menghilang

    selama periode metamorfosis. )enghilangna insang ini dikarenakan

    penerapan oleh tubuh. -rgan ang berfungsi menggantikan fungsi insang

    dalam respirasi adalah paru(paru. Selama proses metamorfosis$ paru(paru

    membesar$ kartilago hoid berdiferensiasi dan otot(otot berkembang untuk

    memompa udara ke dalam paru(paru mengganti fungsi insang. )esonepros

    berubah menjadi ginjal ang berfungsi aktif.sus berudu ang berkelok(kelok memendek karena sel(sel usus berudu

    hampir keseluruhanna terpotong lepas dan berkembang saluran pencernaan

    baru dan pendek. Selama periode metamorfosis ini perut dan rectum menjadi

    terdiferensiasi. Akibatna$ perut secara proporsional menjadi berkurang

    dibandingkan bentuk dan ukuran perut berudu./kor secara perlahan(lahan memendek karena terserap selama periode

    metamorfosis. Kulit mengeras karena epidermis menebal. Sementara itu dermisang kenal seperti jell mulai digantikan oleh jaringan ang lebih 0bros. !alam

    kulit sel(sel pigmen menjadi tersusun sedemikian rupa sehingga pola(pola

    pe"arna kodok de"asa terbentuk. Kelamin kodok muda mulai nampak.!engan perubahan(perubahan anatomi ang terjadi selama periode

    metamorfosis tersebut$ kecebong atau berudu ang mirip ikan berubah menjadi

    seekor katak dengan ekor buntung dan muncul ke daratan untuk makan

  • 8/16/2019 EMBRIOLOGI HEWAN 3

    2/3

    serangga. Berudu ang semula makan tanaman herbivora2 berubah menjadi

    katak ang memakan serangga insektivora2.

    3. Bagian ang berperan adalah saraf. 'ersarafan diperlukan dalam proses

    regenerasi untuk menediakan atau mensuplai substansi neurotransmitter

    tertentu ke dalam blastema. !i samping itu juga untuk mensuplai inhibitor(inhibitor dan substansi penting lainna ang hana bisa disediakan oleh serabut

    saraf. 'enelitian menunjukkan bah"a anggota badan ang persarafanna

    rusak$ dirusak dan kemudian diamputasi$ gagal beregenerasi kecuali apabila

    saraf(saraf telah tumbuh kembali ke dalam jaringan ang rusak

    persarafanna tersebut.

    4. a. )anipulasi gamet

      )anipulasi gamet$ terutama pembuahan in vitro$ digunakan dalam program

    inseminasi buatan pada he"an ternak. 'ada manusia sering disebut dengan bai

    tabung. )anfaatna adalah agar kita dapat mendapatkan keturunan$ baik pada

    he"an maupun manusia$ dengan sifat(sifat ang kita inginkan. Selain itu manipulasigamet in vitro juga sangat berguna untuk penelitian itu sendiri. Selain manipulasi

    gamet in vitro$ ada juga penga"etan gamet. 'enga"etan gamet ini bertujuan agar

    gamet menjadi lebih lama umurna daripada kondisi alamina. 5al ini didasarkan

    pada keterbatasan gamet$ baik sel telur maupun spermato6oa. Keterbatasan

    tersebut mengganggu pengembangan teknologi ang digunakan untuk

    menghasilkan individu baru sesuai keinginan.

    7ontoh teknik manipulasi gamet8

    Salah satu contoh teknikna adalah apa ang sering disebut dengan bank sperma.

    Bank sperma adalah tempat penimpanan plasma nutfah spermato6oa2 manusia

    untuk dipakai sebagai donor dalam proses fertilisasi in vitro. Sperma disimpandengan cara dibekukan dan dengan penambahan 6at(6at pelindung seperti

    krioprotektan. Spermato6oa dengan krioprotektan dibekukan dan disimpan dalam

    tabung nitrogen cair. Sperma ang disimpan dalam tabung ini dapat bertahan

    selama bertahun(tahun. Selain itu$ tabung nitrogen cair ini juga dapat menimpan

    embrio.

    b. )anipulasi embrio

    )anfaat dari manipulasi embrio memungkinkan untuk memperoleh keturunan

    dengan sifat(sifat ang diinginkan$ ang sangat penting bagi dunia pertanian$

    peternakan$ perikanan$ dan juga kedokteran. Selain itu$ karena sumber daa

    semakin sedikit$ upaa manipulasi ini dipilih sebagai alternative. )elalui teknik(

    teknik manipulasi ini juga kita dapat mempelajari banak sekali hal$ terutama

    dalam hal reproduksi makhluk hidup.

    7ontoh teknik manipulasi embrio8

    Salah satu teknik manipulasi embrio adalah ginogenesis$ dimana tidak melibatkan

    material genetis jantan berpartisipasi. 'roses ginogenesis hana membutuhkan

    material genetis aktif dari induk betina saja. 'roses ginogenesis mencakup dua

    tahapan8 12 non(aktivasi material genetis jantan atau spermato6oa. 32 diploidisasi

  • 8/16/2019 EMBRIOLOGI HEWAN 3

    3/3

    atau membuat 6igot atau embrio menjadi diploid agar dapat bertahan hidup sampai

    bereproduksi.

    Nonaktivasi material genetis dapat dikerjakan dengan pemberian mutagen seperti

    sinar 9$ sinar gamma$ sinar ultraviolet$ atau dengan cara mekanik aitu

    pengambilan inti sel ang mengandung kromosom. Kemudian proses diploidisasi

    dilakukan dengan menggunakan bahan kimia seperti cholchisin atau dengan alatkejut temperature baik dingin maupun panas untuk menghambat proses

    pembelahan sel. :angkah(langkahna adalah8

    ( penghambatan pelepasan polosit ,, disebut meiotic(ginogenesis2( penghambatan cleavage pertama embrio ang hasilna disebut mitotik(

    ginogenesis.