embriologi urogenital

19
Embriologi urogenital Secara anatomis, urogenital mencakup dua bagian yaitu urinary dan genital Secara embriologi, keduanya berkembang dari sel yang sama yaitu mesodermal ridge (mesoderm intermedia) yang terletak disepanjang dinding belakang rongga perut, dan saluran pembuangan kedua sistem ini mulanya bermuara ke rongga yang sama, yaitu kloaka. URINARY SYSTEM Permulaan minggu ke 4 GINJAL Mesoderm Toraks, Lumbal, Pronefros regresi, mesonefros tampak Servik Akhir minggu ke 4 : Terputus dengan somit Pronefros (7-10 kelompok sel padat) Membentuk kelompok- kelompok sel yang tersusun secara Upper thoracis – lumbal atas (L3) Tubulus membentuk kapsul bowman Minggu Membentuk metanefros / ginjal Membentuk gelung S (S-shaped loop) Terbentuk glomerulus pada medial Mesonefros memanjang

Upload: ambar-adina-djoyodiningrat

Post on 03-Jan-2016

128 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Embriologi urogenital

Embriologi urogenital

Secara anatomis, urogenital mencakup dua bagian yaitu urinary dan genital

Secara embriologi, keduanya berkembang dari sel yang sama yaitu mesodermal ridge (mesoderm intermedia) yang terletak disepanjang dinding belakang rongga perut, dan saluran pembuangan kedua sistem ini mulanya bermuara ke rongga yang sama, yaitu kloaka.

URINARY SYSTEM

Permulaan minggu ke 4

GINJAL

Mesoderm intermedia

Toraks, Lumbal, Sakral

Pronefros regresi, mesonefros tampak

Servikal

Akhir minggu ke 4 : hilang

Terputus dengan somit

Pronefros (7-10 kelompok sel padat)

Membentuk kelompok-kelompok sel yang tersusun secara segmental (nefrotom)

Upper thoracis – lumbal atas (L3)

Tubulus membentuk kapsul bowman

Minggu ke 5

Membentuk metanefros / ginjal tetap

Membentuk gelung S (S-shaped loop)

Terbentuk glomerulus pada medial

Mesonefros memanjang cepat

Page 2: Embriologi urogenital

Tubulus dan kapsul membentuk korpukulus renal

Pada lateral bermuara ke collecting duct (duktus mesonefros/duktus wolff)

Mesonefros membentuk sebuah organ yang menyerupai telur besar (large ovoid) masing-masing di kiri dan kanan garis tengah

Gonad pada medial, large ovoid lateral urogenital ridge

Pertengahan bulan ke 2

Kaudal Cranial

Diferensiasi Mesonefros dekat cloaca

Sebagian tetap ada pada pria. Pada wanita hilang

Tunas ureter

Menembus jaringan metanefros

Menutup ujung distal sebagai topi/cap

Sebagian besar hilang

Perubahan degeneratif

Tubulus dan glomerulus

Akhir bulan ke 2

Page 3: Embriologi urogenital

Kaudal

Melebar membentuk pelvis renalis primitif

Cranial

Kaliks mayor Menembus jaringan metanefros

Bentuk 2 tunas baru

Pada perifer terus bentuk saluran sampai akhir bulan ke 5

Terus membelah sampai terbentuk 12 generasi / lebih

Tubulus generasi ke 2 membesar dan menyerap masuk tubulus ke 3 dan 4

Generasi ke 5 dan seterusnya

Piramida ginjal

Memanjang

Menyebar dari kaliks minor

Saluran baru terbentuk Kaliks minor pada ginjal

Ujung ditutupi topi/cap jaringan metanefrik

Sel-sel tissue cap / jaringan topi

Induksi tubulus

Bentuk gelembung kecil (vesikel renalis)

Page 4: Embriologi urogenital

- Nefron terus dibentuk sampai lahir ± 1 juta tiap ginjal- Produksi urin awal gestasi setelah diferensiasi kaliler glomeruli (±minggu ke 10)- Pada saat lahir ginjal berlobus-lobus, lobus-lobus akan hilang selama masa anak-anak

karena pertumbuhan nefron- Posisi ginjal berubah menjadi retroperitoneal :

Membentuk tubulus berbentuk S

Open connection dengan salah 1 saluran pengumpul

Simpai bowman (didalamnya terdapat glomerulus)

Ujung distalUjung proksimal setiap nefron

Membentuk nefron (unit ekskresi)

Jalan penghubung glomerulus ke collecting unit

Pembentukan TKP, ansa henle dan TKD

Pemanjangan saluran ekskresi terus menerus

Ginjal ( awal daerah panggul)

PD lebih rendah : degenerasi

Diperdarahi oleh arteri yang berasal dari aorta yang letaknya lebih tinggi

Ascent / naik

Metanefros mendapat vaskularisasi dari aorta pada cabang panggul

Ginjal naik ke posisi lebih cranial di rongga perut

Berkurangnya kelengkungan tubuh dan pertumbuhan dari daerah lumbal dan sakral

Page 5: Embriologi urogenital

- Ginjal tidak berfungsi selama masa janin :

Kesimpulan GINJAL :

- Saluran urogenital pada manusia dibentuk dari mesoderm intermedia- Pada perkembangannya, ginjal dibagi menjadi 3 bagian :

1. Pronefros : yang terbentuk pada saat embriologi dan langsung menghilang2. Mesonefros : ginjal yang terdapat selama masa janin dan nantinya akan menghilang3. Metanefros : ginjal tetap

- Ginjal dibentuk dari 2 sumber :1. Mesoderm metanefros yang kemudian membentuk saluran ekskresi2. Tunas ureter yang kemudian membentuk collecting system

- Tunas ureter membentuk : ureter, pelvis ginjal, kaliks mayor-minor dan ± 1-3 juta salurang pengumpul (collecting ducts)

- Posisi ginjal berubah dari yang semula terdapat dironggapanggul menjadi ke cranial sehingga nantinya akan terdapat di daerah retroperitoneal

- Ginjal mengalami perkembangan dari mulai awal minggu ke 4 dan terus berkembang sampai lahir (karena pertumbuhan nefron yang masih terus berlangsung)

Minggu ke 12 Metanefros mulai berfungsi

Urin ke rongga amnion

Ditelan janin

Bercampur dengan cairan amnion

Recycle melewati ginjal

Ginjal tidak berperan semasa janin

Page 6: Embriologi urogenital

Gambar 1 : pembagian lapisan pada embriologi

Gambar 2 : perkembangan ginjal

Page 7: Embriologi urogenital
Page 8: Embriologi urogenital
Page 9: Embriologi urogenital

Vesika Urinaria dan Uretra

Minggu ke 4 sampai 7

Cloaca

Media

Anal canal

Anterior Posterior

Septum urorectal Urogenital sinus

Perianal body

Sinus urogenital Allantois menutup

VU paling besar dan paling atas berhubungan dengan allantois

Sinus urogenitalis tetap / bagian penis

Saluran agak sempit Tersisa korda fibrosa tebal (urakus)

Pada dewasa : ligamentum umbilikalis medial

Menghubungkan puncak VU dengan umbilikus

♂ : uretra pars prostatika dan membranosa

Memipih ke samping dan terpisah dari dunia luar oleh membrane urogenitalis (phallic)

Akhir bulan ke 3

Epitel pars prostatika proliferasi

Page 10: Embriologi urogenital

Kesimpulan VU dan URETRA :

- Vesika urinaria dibentuk dari lapis mesoderm yang berasal dari cloaca anterior.- Ureter awalnya berada diluar VU, secara embriologis, nantinya daerah kaudal dari duktus

mesonefros (duktus wolff) akan diserap ke dalam dinding VU sehingga ureter akan terdapat di VU

- Pada saat terjadi perubahan posisi ginjal, muara ureter ikut ke cranial sehingga duktus mesonefros akan bergerak saling mendekati untuk masuk ke uretra pars prostatika ♂ : duktus ejakulatorius

- Duktus mesonefros dan ureter yang berasal dari mesoderm , nantinya akan membentuk trigonum VU, ketika trigonum VU mengalami perkembangan, sel epitel yang awalnya dari mesoderm akan diganti oleh epitel endoderm sehingga VU akan dilapisi oleh epitel endoderm

- Pada uretra, epitel uretra berasal dari lapisan endoderm sementara jaringan ikat dan otot polos berasal dari mesoderm splangnik

- Cloaca nantinya akan membentuk :1. Anal canal2. Perineal body3. Vesika urinaria4. Uretra

♂ : tunas-tunas glandula prostat

Bentuk tonjolan yang menembus mesenkim sekitar

Page 11: Embriologi urogenital

Gambar 3 : Vesika urinaria dan Uretra

Page 12: Embriologi urogenital
Page 13: Embriologi urogenital

Traktus urinaria eksterna / genital

Minggu ke 3 perkembangan

Sel-sel mesenkim

Kloakal

Cranial Kaudal

Menyatu Anterior Posterior

Tuberkulum genital Lipatan uretra Lipatan anus

♂ : skrotum

“genital swelling” pada kedua sisi lipatan

Memanjang

Pengaruh hormone androgen (oleh testis janin)

♀ : labia mayor

Phallus (penis) Dinding lateral dari alur uretra (urethral groove)

Menarik lipatan uretra ke arah depan

Ada di sepanjang bagian kaudal (tidak sampai distal)

Glans penis

Lapisan epitel yang melapisi alur berasal dari endoderm

Lempeng uretra

Page 14: Embriologi urogenital

Akhir bulan ke 3

Akhir bulan ke 4

Kesimpulan traktus urinaria eksterna :

- Traktus ini dibentuk dari kloakal yang mengalami pembelah baik ke cranial maupun ke kaudal

- Perkembangan kloakal menjadi lipatan anus dan uretra sampai minggu ke 6 janin- Dari “genital swelling” sampai diferensiasi wanita dan pria / stadium indeferen terjadi

pada akhir minggu ke 6- Pembentukan traktus ini selesai pada bulan ke 4

Lipatan uretra

Uretra penis / pars spongiosa

Menutupi lempeng uretra

Sel-sel ectoderm dari ujung glans menembus ke arah dalam

Berongga

OUE

Korda epitel pendek

Page 15: Embriologi urogenital

Gambar 4 : Traktus urogenital eksterna / genital

Page 16: Embriologi urogenital