EKONOMI POLITIK INTERNASIONAL

DELLA ANDINI

PENGERTIAN EKONOMI POLITIK INTERNASIONAL

Ekonomi politik internasional secara sederhana dapat diartikan sebagai studi yang menjelaskan kompleksitas hubungan antara ekonomi dan politik dalam sistem internasional yang membahas tentang seperangkat masalah masalah yang tidak dapat dijawab bila hanya melalui satu persepktif yaitu ekonomi atau politik saja

Menurut Veset, kajian ekonomi politik internasional dibagi ke dalam kelompok kajian yaitu : perdagangan internasional, keuangan internasional, masalah perekonomian internasional, perusahaan multinasional, dan kajian terkait globalisasi. Ekonomi politik menerobos batasan – batasan yang memisahkan dan mengisolasi metode analisis tradisional untuk mencari pengeretian komperhensif dari isu – isu dan kejadian – kejadian di dunia internasional yang menggabungkan pemikiran dalam bidang ekonomi dan politik.

Menurut Joan Spero, ada empat situasi keterkaitan ekonomi dan

politik antara lain :

• Struktur dan operasi sistem ekonomi internasional dipengaruhi oleh struktur dan operasi politik internasional

• Kepedulian – kepedulian politik selalu mempengaruhi kebijakan ekonomi

• Kebijakan – kebijakan dituntun oleh kepentingan politik

• Hubungan dalam ekonomi internasional adalah hubungan politik interaksi ekonomi internasional, dan hubungan politik adalah proses dimana Negara - Negara dan aktor non Negara mengatur konflik dan kerjasama untuk mencapai tujuan

Ekonomi politik internasional sendiri secara sederhana dapat diartikan menjadi dua kata yaitu state (negara) dan market (pasar). Ketika terjadi hubungan timbal balik diantara keduanya maka ekonomi dan politik keduanya saling mempengaruhi. Namun pada perkembangannya politik mempengaruhi ekonomi lebih dominan (Dugis, 2013). Dengan politik maka ekonomi dapat dikuasai.

Ketika negara berusaha secara maksimal mengendalikan pasar untuk kepentingannya maka telah terjadi hubungan antara politik dan ekonomi. Kemudian melalui studi ekonomi politik internasional ini maka orang akan disadarkan bahwa kegiatan ekonomi suatu negara bisa jadi dibaliknya terdapat motif politik. Sehingga manfaat nyata dari studi ini adalah kita dapat mempelajari berbagai interaksi bagaimana kekayaan atau sumberdaya didistribusikan.

Sebagai contoh adalah ketika kekuasaan membutuhkan ekonomi untuk memperkuat powernya. Terbentuknya rezim internasional adalah salah satu contoh nyata. Di satu sisi rezim internasional dibutuhkan untuk mempertahankan dan menstabilkan ekonomi internasional namun di lain sisi muncul kritik terhadap rezim internasional. Susan Strange mengkritik bahwa teori rezim berada pada passing fad, dan paling buruk merupakan legitimasi Amerika untuk melanjutkan dominasi pada ekonomi dunia (Gilpin, 2001;85)

Munculnya studi tentang ekonomi politik ini bermula pada keputusan negara – negara Arab yang memboikot pasokan minyak bumi mereka ke luar negeri sehingga berimbas pada stabilitas perekonomian dunia dan kondisi politik dunia. Sehingga timbulah kesadaran bahwa ada interdependensi antara proses politik dengan kondisi perekonomian.

TERIMA KASIH