Efikasi Diri Pada

Mahasiswa Kedoktera

n Yang Menjalani

Koas Di Rumah

Sakit

PSD III : Wawancara1. Rhemadona NF (11013166)2. Selvia Eka Sari (11013273)3. Dedek Janatul Makwa

(11013298)4. Septiadhi Wirawan (1103303)

TemaEfikasi Diri pada Mahasiswa kedokteran yang menjalani Koas di Rumah Sakit

Tujuan Memperoleh gambaran mengenai terbentuknya efikasi diri pada mahasiswa kedokteran yang menjalani magang di rumah sakit

Definisi KonseptualKeyakinan seseorang dalam kemampuannya untuk melakukan sutu bentuk kontrol terhadap keberfungsian orang itu sendiri dan kejadian dalam lingkungan. (Bandura, 2001)

Faktor yang mempengaruhi efikasi diri:

Pengalaman menguasai sesuatu• Performa masa lalu yang berhasil akan

meningkatkan ekspektasi mengenai kemampuan. Kegagalan cenderung menurunkan ekspektasi tersebut. Modeling sosial

• Vicarious Experiences yaitu efikasi diri meningkat saat mengobserasi pencapaian orang lain yang mempunyai kompetensi yang setara. Namun akan berkurang saat melihat rekan sebaya gagal.

Persuasi sosial• Dampak dari persuasi sosial kepada efikasi diri tergantung

pada beberapa kondisi, pertama kepercayaan terhadap orang yang memberikan persuasi, kedua perilaku yang diperkuat berada dalam jangkauan perilaku orang tersebut, ketiga status dan otoritas orang yang memberikan persuasi dan keempat kesuksesan situasi yang diperkuat. Kondisi fisik dan emosional

• Kondisi emosi yang kuat akan mengurangi performa yang memungkinkan infividu memiliki ekspektasi efikasi yang rendah. Kondisi fisik yang stabil akan meningkatkan performa dan menyebabkan peningkatan ekspektasi efikasi diri.

Definisi Operasional:Efikasi diri menjalani koas di rumah sakit adalah keyakinan yang dimiliki oleh mahasiswa kedokteran yang sedang menjalani program Koas terhadap kemampuannya untuk melakukan berbagai fungsi dan tugas dalam bidang kedokteran dan menjalani peran yang baik di lingkungan rumah sakit sebagai dokter.

Pertanyaan Pembukaan• Perkenalkan kami adalah mahasiswa dari Universitas Ahmad

Dahlan (Perkenalan satu-satu). Saat ini kami sedang mendapat tugas dari dosen mata kuliah wawancara. Apakah mas atau mbak bersedia untuk menjadi responden kami? Terima kasih karena telah diizinkan untuk melakukan wawancara dan bersedian meluangkan waktunya! Kami disini mebutuhkan waktu sekitar 1.5 jam dengan beberapa pertannyaan yang akan saya ajukan kepada mas atau mbak. Apakah mas atau mbak bersedia?

• Terima kasih atas kesedian mas atau mbak. Semua informasi yang mas atau mbak sampaikan akankami catat dan saya rekam, namun mas atau mbak tida perlu khawatir karena semua informasi kami jamin kerahasiannya, apakah mas atau mbak bersedia?

Building RapportLangsung saja, kami mulai dari identitas terlebih dahulu :• Nama :• Usia: • Pekarjaan :• Asal :• Semester :

GUIDE WAWANCARA

Topik 1

Penguasaan pengetahuan dan kemampuan kedokteran

Sub topik

1. Pemahaman Teori- Menurut anda teori-teori apa yang paling

anda kuasai?- Apakah ada teori yang belum anda kuasai?- Teori apa yang belum anda kuasai tersebut?

Mengapa hal tersebut bisa terjadi?- Bagaimana cara anda memahami teori-teori

yang ada?- Apakah ada hambatan-hambatan dalam

menguasai teori?- Siapa yang membantu anda memhami teori

jika anda tidak mengerti?- Dimana saja anda mengaplikasikan

pemahaman teori-teori kedokteran itu?

  2. Penguasaan teknik-teknik kedokteran- Menurut anda apakah teknik-teknik kedokteran

yang sudah anda kuasai?- Adakah teknik kedokteran yang belum anda

kuasai? Apa saja?- Mengapa teknik kedokteran tersebut tidak dapat

anda kuasai?- Darimana saja anda memperoleh penguasaan

teknik-teknik kedokteran tersebut selain dari pembelajaran di kampus?

- Bagaimana cara anda menguasai teknik-teknik kedokteran tersebut?

- Apakah anda pernah gagal dalam melakukan teknik-teknik tersebut? Kapan?

- Dibagian mana anda ditempatkan?- Teknik-teknik kedokteran apa saja yang paling

sering anda gunakan?

  3. Pengalaman langsung di lapangan- Apakah anda pernah mendapatkan pengalaman di

lapangan dalam bidang kedokteran?- Pengalaman apa saja yang anda dapatkan?- Kapan adna mendapatkan pengalaman itu?- Apa yang anda dapatkan dari pengalaman

tersebut?- Apakah pengalaman tersebut membantu anda

memahami teori kedokteran yang sudah anda dapatkan?

- Dimana anda mendapatkan pengalaman-pengalaman tersebut?

- Pernahkah anda mendapatkan pengalaman buruk di lapangan?

- Kapan pengalaman itu terjadi?- Bagaimana anda menerapkan pengalaman yang

pernah anda dapatkan dalam menjalani program koas ini?

- Mengapa pengalaman langsung dilapangan penting bagi anda?

  4. Pengalaman organisasi dan keprofesian- Apakah anda mempunyai pengalaman organisasi dan

keprofesian?- Jika ada, pengalaman organisasi dan kedokteran apa saja

yang anda dapatkan?- Kapan pengalaman organisasi dan keprofesian tersebut

anda dapatkan?- Dimana pengalaman tersebut anda dapatkan?- Apakah menurut anda pengalaman organisasi dan

keprofesian yang anda dapatkan mempengaruhi konerja anda pada sat menjalani program koas? Jika iya, bagaimana pengaruhnya?

- Hal-hal apa saja yang anda dapatkan dari pengalaman organisasi dan keprofesian tersebut?

- Mengapa pengalaman organisasi dan keprofesian itu penting dalam menunjang kinerja anda pada saat menjalani program koas?

- Apakah menurut anda ada hal yang anda butuhkan dari organisasi ketika menjalani koas?

- Jika anda tidak memiliki pengalaman, mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Topik 2

Modeling Sosial

Sub Topik  

Modeling terhadap Dosen kedokteranModeling terhadap Dokter pembimbing koasModeling terhadap Rekan mahasiswa koas- Siapakah yang sangat berperan dalam

memotivasi anda dalam menjalani koas?- Mengapa tokoh tersebut menjadi motivasi anda

menjalani koas?- Mulai dari kapankah anda menjadikan tokoh

tersebut menjadi tokoh yang memotivasi anda dalam mengikuti koas?

- Apa sajakah hal-hal yang biasanya anda contoh dari tokoh tersebut?

- Bagaimanakah anda menerapkannya?- Bagaimanakah perasaan anda ketika anda

mampu mencontoh tokoh tersebut?

Topik 3

Persuasi Sosial

Sub Topik

1.Dukungan dari rekan dan dokter pembimbing

- Apa saja bentuk dukungan-dukungan yang diberikan oleh rekan dan dokter pembimbing? Berikan contohnya?

- Siapa saja yang terlibat dalam pemberian dukungan selain rekan dan dokter pembimbing Anda?

- Kapan dukungan itu diberikan?- Dimana dukungan itu diberikan?- Bagaimana Anda menerapkan dukungan yang

telah diberikan dalam keseharian Anda?- Apakah dukungan yang diberikan mampu

meningkatkan keyakinan anda? Jika ya mengapa? Jika tidak mengapa?

 

  2. Kritik dari rekan dan dokter pembimbing- Kritik apakah yang biasanya diberikan oleh

rekan dan dokter pembimbing?- Kapan kritik dari rekan dan dokter pembinbing

diberikan?- Dimana kritik itu diberikan?- Bagaimana Anda memandang dan memaknai

kritik dari rekan dan dokter pembimbing?- Bagaimana Anda menyatakan kesetujuan dan

ketidaksetujuan Anda tehadap kritik yang diberikan?

- Apakah kritik yang diberikan dapat membantu Anda dalam bekerja? Jika ya mengapa? Jika tidak mengapa?

- Apakah kritik yang diberikan mampu meningkatkan keyakinan Anda? Jika ya mengapa? Jika tidak mengapa?

Topik 4

Kondisi Fisik dan Emosional

Sub Topik

1.Kondisi fisik ketika menjalani program koas

- Apa yang biasa tubuh anda rasakan saat menjalani kegiatan koas di rumah sakit ini?

- Kapan anda biasanya mengalami hal tersebut- Apa yang menurut anda menjadi penyebab hal

tersebut- Di mana anda biasa merasakan hal tersebut?- Apa yang biasa anda lakukan untuk

mengatasinya?- Kepada siapa biasanya anda menceritakan hal

tersebut?- Apakah ada upaya anda untuk meningkatkan

kondisi fisik anda?- Apakah hal tersebut mempengaruhi kinerja

anda sebagai koas?

  2. Kondisi emosi ketika menjalani program koas- Emosi apa yang biasanya anda rasakan saat

menjalani kegiatan koas?- Hal apa saja yang memicu kondisi emosi

tersebut?- Kapan biasa anda merasakan hal tersebut?- Dimana anda biasa merasakannya?- Berapa lama anda merasakan hal tersebut?- Apakah menurut anda perasaan tersebut

merupakan emosi positif atau negatif?- Bagaimana upaya anda untuk mengatasinya?- Apakah hal ini mempengaruhi kinerja anda

sebagai koas?

Pertanyaan penutup• Baiklah, kami kira kami sudah cukup memperoleh

informasi tentang apa yang ingien kami ketahui. Sebelum kami akhiri mungkin ada informasi lain yang ingin anda tambahkan atau anda tanyakan kepada saya? Kami mengucapkan terimakasih atas kesediaa anda untuk memberikan informasi yang kami butuhkan. Jika ada informasi lain yang saya butuhkan, apakah anda bersedia untuk kami wawancarai kembali?

• Semoga hasil dari penelitian ini dapat memberikan manfaat untuk kami dan anda.