dwi djoko slamet santosa dan soeranto human

6
Risalah Seminar Ilmiah Aplikasi lsotop dan Radiasi, 2006 PENGARUH KONDISI PERSIAPAN ANALISA KARAKTERISTIK PATI HIDROKSIPROPlLASI GALUR MUTAN SORGHUM ZH-30 Dwi DjokoSlametSantosa"clanSoerantoHuman" "PT. Multi Makmur Utama, Jakarta. "Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN. ABSTRAK PENGARUH KONDISI PERSIAPAN ANALISA KARAKTERISTIK PATI HIDROKSIPROPILASI GALUR MUTAN SORGHUM ZH-30. Galur mutan sorghum Zh·30 adalah galur hasil penelitian pemuliaan tanaman dengan teknik mutasi induksi yang dilakukan di Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN. Galur mutan ini dikembangkan dari varietas Zhengzu yang berasal dari Cina yang diintroduksi ke BATAN mulai proyek RCA - IAEA RAS/5/040. Induksi mutasi pada varietas Zhengzu dilakukan dengan irradiasi sinar Gamma dengan dosis 300 Gy. Melalui prm;es seleksi yang dimulai pada M2, telah dihasilkan sejumlah galur mutan pada M3 dan M4. Salah satu galur mutan harapan adalah Zh·30 yang berbatang semi pendek, genjah, tahan kekeringan, produksi tinggi, dan kualitas biji yang baik. Untuk tujuan pati termodifikasi dan dikembangkan dalam industri pangan, telah dilakukan penelitian terhadap kualitas pati galur mutan sorghum Zh·30 dengan menganalisis turunan pati hidroksipropilasi pada berbagai kondisi. Kondisi persiapan pati hidroksipropilasi diatur dengan pemberian konsentrasi NaOH yang berbeda dalam NazSO. 0.86 M dan konsentrasi propilen oksida pada tingkat alkalinitas yang berbeda. Evaluasi dilakukan terhadap sifat fungsional pati yang dihasilkan dari turunan pati hidroksipropilasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh kondisi alkalinitas terhadap turunan pati hidroksipropilasi galur mutan sorghum Zh·30, yaitu semakin meningkatnya nilai MS 0.000 - 0.180. Berdasarkan pola amilografi, sifat fungsional pati hidroksipropilasi galur mutan Zh·30 cenderung menurunkan suhu gelatinisasi awal, suhu gelatinisasi puncak, viskositas panas 93°C selama 20 menit, akan tetapi meningkatkan viskositas panas 93°C dan viskositas dingin. Aplikasi pemanfaatan sifat fungsional pati hidroksipropilasi galur mutan sorghum Zh-30 ini sangat baik dan cocok dalam prod uk pangan mie instant rebus dan mie instant goreng sebagai bahan pengental dan tekstur modifier. Kata Kunci : galur mutan sorgum, industri pangan, kualitas pati, hydroxypropyl ABSTRACT EFFFEC OF ANALYSES PREPARATION CONDITIONS ON CHARACTERISTIC OF HYDROXYPROPYL STARCH OF SORGHUM MUTANT LINES ZH-30. Sorghum mutant line Zh-30 is a result of mutation breeding works conducted at Center for Apllication of Isotope and Radiation Technology, BATAN. This sorghum mutant line was developed from Zhengzu variety introducted from China through RCA-IAEA RAS/5/40 project. Induced mutations on Zhengzu variety was carried out by using gamma irradiation with the dose of 300 Gy. Trough selection processes started in the M2 generation, a number of mutant lines had been identified in the M3 and M4. One of the promosing mutant lines was Zh-30 which has desirable agronomic characters such as semi dwarf, early maturity, drought tolerance,high yielding, and good graint quality. To be developed in a food industry, a research on starch quality of this mutant line was done by analyzing the hydroxypropyl starch derivatives in various preparation conditions. These conditions were adjusted by adding reagent mixture with different concentration of NaOH in 0.86 M NazSO. and propyleneoxide to get different concentration. These conditions were adjusted by adding reagent mixture with different levels of alkalinity. Evaluation was made on physical and chemical properties of the hydroxypropyl starch derivates. The result showed that alkalinity conditions influenced the molar Substitution TMSIvalues of the hydroxypropyl starch derivatives ranging from 0.000·0.180. Based on the amylograph patterns, the hygroscopic functional starch of Zh·30 tended to decrease the starting and peak .gelatination temperatures, but increasing the hot (at 93°q and cold viscosities. The application of hydroxypropyl Zh·30 starch might be suitably in food products such as boiled or fried noodles, and also as viscousifier or modifier texture in food industry . PENDAHULUAN Indonesia mengimpor beragam pati termodifikasi untuk mendukung pengembangan berbagai industri, baik industri pangan maupun non-pangan. Departemen Perindustrian dan Perdagangan R.Imelamporkan bahwa volume impor pati termodifikasi pada tahun 200 I, mencapai 74.243 ton dengan nilai sebesar 48.763.193 dolar AS. Kebutuhan pati termodifikasi ini terus meningkat, menjadi 87.927 ton dengan nilai sebesar 50.184.576 dolar AS pada 2001111• Pati hidroksipropilasi merupakan salah satu jenis pati termodifikasi yang paling banyak diimpor. ]enis pati ini mempunyai peran yang penting dalam industri pangan. Sebagai zat pengatur tekstur (kekentalanl, pati hidroksipropilasi sering digunakan dalam produk5i mie dan 5a05. Pati hidroksipropila5i juga 95

Upload: dodieu

Post on 12-Jan-2017

240 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

Risalah Seminar Ilmiah Aplikasi lsotop dan Radiasi, 2006

PENGARUH KONDISI PERSIAPAN ANALISA KARAKTERISTIK PATIHIDROKSIPROPlLASI GALUR MUTAN SORGHUM ZH-30

Dwi DjokoSlametSantosa"clanSoerantoHuman""PT. Multi Makmur Utama, Jakarta.

"Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN.

ABSTRAK

PENGARUH KONDISI PERSIAPAN ANALISA KARAKTERISTIK PATI HIDROKSIPROPILASIGALUR MUTAN SORGHUM ZH-30. Galur mutan sorghum Zh·30 adalah galur hasil penelitian pemuliaantanaman dengan teknik mutasi induksi yang dilakukan di Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi,BATAN. Galur mutan ini dikembangkan dari varietas Zhengzu yang berasal dari Cina yang diintroduksi keBATAN mulai proyek RCA - IAEA RAS/5/040. Induksi mutasi pada varietas Zhengzu dilakukan denganirradiasi sinar Gamma dengan dosis 300 Gy. Melalui prm;es seleksi yang dimulai pada M2, telah dihasilkansejumlah galur mutan pada M3 dan M4. Salah satu galur mutan harapan adalah Zh·30 yang berbatang semipendek, genjah, tahan kekeringan, produksi tinggi, dan kualitas biji yang baik. Untuk tujuan patitermodifikasi dan dikembangkan dalam industri pangan, telah dilakukan penelitian terhadap kualitas patigalur mutan sorghum Zh·30 dengan menganalisis turunan pati hidroksipropilasi pada berbagai kondisi.Kondisi persiapan pati hidroksipropilasi diatur dengan pemberian konsentrasi NaOH yang berbeda dalamNazSO. 0.86 M dan konsentrasi propilen oksida pada tingkat alkalinitas yang berbeda. Evaluasi dilakukanterhadap sifat fungsional pati yang dihasilkan dari turunan pati hidroksipropilasi. Hasil penelitianmenunjukkan adanya pengaruh kondisi alkalinitas terhadap turunan pati hidroksipropilasi galur mutansorghum Zh·30, yaitu semakin meningkatnya nilai MS 0.000 - 0.180. Berdasarkan pola amilografi, sifatfungsional pati hidroksipropilasi galur mutan Zh·30 cenderung menurunkan suhu gelatinisasi awal, suhugelatinisasi puncak, viskositas panas 93°C selama 20 menit, akan tetapi meningkatkan viskositas panas 93°Cdan viskositas dingin. Aplikasi pemanfaatan sifat fungsional pati hidroksipropilasi galur mutan sorghum Zh-30ini sangat baik dan cocok dalam prod uk pangan mie instant rebus dan mie instant goreng sebagai bahanpengental dan tekstur modifier.

Kata Kunci : galur mutan sorgum, industri pangan, kualitas pati, hydroxypropyl

ABSTRACT

EFFFEC OF ANALYSES PREPARATION CONDITIONS ON CHARACTERISTIC OFHYDROXYPROPYL STARCH OF SORGHUM MUTANT LINES ZH-30. Sorghum mutant line Zh-30 is aresult of mutation breeding works conducted at Center for Apllication of Isotope and Radiation Technology,BATAN. This sorghum mutant line was developed from Zhengzu variety introducted from China throughRCA-IAEA RAS/5/40 project. Induced mutations on Zhengzu variety was carried out by using gammairradiation with the dose of 300 Gy. Trough selection processes started in the M2 generation, a number ofmutant lines had been identified in the M3 and M4. One of the promosing mutant lines was Zh-30 which hasdesirable agronomic characters such as semi dwarf, early maturity, drought tolerance,high yielding, and goodgraint quality. To be developed in a food industry, a research on starch quality of this mutant line was doneby analyzing the hydroxypropyl starch derivatives in various preparation conditions. These conditions wereadjusted by adding reagent mixture with different concentration of NaOH in 0.86 M NazSO. andpropyleneoxide to get different concentration. These conditions were adjusted by adding reagent mixture withdifferent levels of alkalinity. Evaluation was made on physical and chemical properties of the hydroxypropylstarch derivates. The result showed that alkalinity conditions influenced the molar Substitution TMSIvalues ofthe hydroxypropyl starch derivatives ranging from 0.000·0.180. Based on the amylograph patterns, thehygroscopic functional starch of Zh·30 tended to decrease the starting and peak .gelatination temperatures, butincreasing the hot (at 93°q and cold viscosities. The application of hydroxypropyl Zh·30 starch might besuitably in food products such as boiled or fried noodles, and also as viscousifier or modifier texture in foodindustry .

PENDAHULUAN

Indonesia mengimpor beragam patitermodifikasi untuk mendukung pengembanganberbagai industri, baik industri pangan maupunnon-pangan. Departemen Perindustrian danPerdagangan R.Imelamporkan bahwa volumeimpor pati termodifikasi pada tahun 200 I,mencapai 74.243 ton dengan nilai sebesar48.763.193 dolar AS. Kebutuhan pati

termodifikasi ini terus meningkat, menjadi87.927 ton dengan nilai sebesar 50.184.576 dolarAS pada 2001111•

Pati hidroksipropilasi merupakan salahsatu jenis pati termodifikasi yang paling banyakdiimpor. ]enis pati ini mempunyai peran yangpenting dalam industri pangan. Sebagai zatpengatur tekstur (kekentalanl, patihidroksipropilasi sering digunakan dalamproduk5i mie dan 5a05.Pati hidroksipropila5i juga

95

Page 2: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

Risalal1 Seminar Ilmial1 Aplikasi Isotop dan Radiasi, 2006

berperan besar dalam produksi salad dressing. Halini disebabkan oleh sifat gelnya yang tahanterhadap keasaman tinggi maupun gaya shearpada proses homogenisasi. Viskositasnya yangstabil terhadap panas menyebabkan patihidroksipropilasi juga dipakai dalam produksibermacam-macam produk yang prosesnyamelibatkan tahap sterilisasi, misalnya prod uk supdalam kaleng, bubur dan sebagainyal111.

Secara sederhana, pati hidroksipropilasidapat dihasilkan melalui proses pereaksian patialami dengan suatu reagen tertentu. Pereaksiyang umum digunakan adalah propilen oksidal61•

Gambar 1. Reaksi pati hidroksipropilasi dengan propilenoksidal51

Penelitian ini mengambil pati sorghumgalur mutan Zh-30 sebagai bahan studi kasus. Halini didasarkan atas pertimbangan bahwa galurmutan sorghum Zh-30 adalah galur hasilpenelitian pemuliaan tanaman dengan teknikmutasi induksi yang dilakukan di Pusat AplikasiTeknologi Isotop dan Radiasi, BATAN. Galurmutan ini dikembangkan dari varietas Zhengzuyang berasal dari Cina yang diintroduksi keBATAN mulai proyek RCA - IAEA RAS/5/040.Induksi mutasi pada varietas Zhengzu dilakukandengan irradiasi sinar Gamma dengan dosis 300Gy. Melalui proses seleksi yang dimulai padaM2, telah dihasilkan sejumlah galur mutan padaM3 dan M4. Salah satu galur mutan harapanadalah Zh-30 yang berbatang semi pendek,genjah, tahan kekeringan, produksi tinggi, dankualitas biji yang baik1z• 3. 8).

Berkenaan dengan hal itu, penelitian inidilakukan dengan tujuan untuk mengamatiperubahan sifat fungsional pati sorghum galurmutan Zh-30 akibat proses modifikasihidroksipropilasi.

BAHAN DAN METODE

Bahan yang digunakan dalam penelitian iniadalah pati sorghum galur mutan Zh-30 (pT.Multi Makmur Utama!. Bahan kimia propilenoksida, natrium hidroksida (NaOHj. Naz SO.diperoleh dari Institut Pert ani an Bogor, dan

96

sejumlah bahan kimia lain untuk berbagaianalisa.

Alat-alat yang digunakan dalam penelitianini adalah alat-alat prose sing untuk pembuatanmodifikasi pati hidroksipropilasi (LaboratoriumPAU Institut Pertanian Bogor! dan BrabenderDuisburg Amilograph dan alat untuk analisakimia.

Modifikasi Pati Hidroksipropilasi SorghumGalur Mutan Zh-30

Pati sorghum dimodifikasi denganpropilen oksida menggunakan Metode Yeh danYehllOl• Sebanyak 80 g pati sorghumdisuspensikan dalam air (aquades) hingga 200 ml.Suspensi tersebut kemudian ditambahi denganNaz SO. 0.86 M. Ke dalam suspensi terse butkemudian ditambahi dengan NaOH denganjumlah yang bervariasi, yaitu 0,165 M; 0,290 M;0,395 M dan penambahan propilen oksidadengan jumlah yang bervariasi yaitu 0,0 ml; 3,5ml; 7,0 ml dan 10,5 ml. Selama pereaksian,proses modifikasi hidroksipropilasidipertahankan pada suhu 40°C selama 24 jamwaktu reaksi. Setelah itu, suspensi dinetralkandengan BaClz, dicuci dan endapan dikeringkandengan oven pada suhu 40'C selama 12 jam.

Table 1. Formulasi pati hidroksipropilasi

Kode Konsentrasi NaOH 1M)Propilen oksidadalam 0.86 M Na, SO •

Iml)

Ob 1

0.165 0.0

2

0.165 3.5

3

0.165 7.0

4

0.165 10.5

5

0.290 0.0

6

0.290 3.5

7

0.290 7.0

8

0.290 10.5

9

0.395 0.0

10

0.395 3.5

11

0.395 7.0

12

0.395 10.5

• 80 g pati dilarutkan dalam 200 ml air.

b Pati Sorghum sebagai kontrol dan tanpa perlakuan

Pengujian Molar Substitusil51Molar Substitusi ditentukan oleh

kemampuan eter untuk melepaskan propilenglikol yang diikuti dengan pengeringan ke dalampropanal dan allyl alkohol serta asam sulfida.Kemudian hasil akhir reaksi adalah denganninhidrin untuk menghasilkan komplek warnayang terukur dalam spektofotometer 590 nm.

Page 3: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

Pengujian Sifat- Sifat AmilografiPengukuran sifat-sifat gelatinisasi

dilakukan dengan menggunakan Brabendervisco-amilograph dengan tahapan sebagaiberikut: Larutan pati dibuat dengan konsentrasi4% (b/v). Sebanyak 4% (b/v) suspensi patidimasukkan dalam gelas piala 500 ml, kemudiandiaduk selama 1,5 menit dengan pengadukmagnetik. Campuran terse but dipindahkan kedalam mangkuk amilograph yang sudahterpasang pada alat (Brabender Visco­amilograph), sisa yang tertinggal dalam gelasdicuci dengan 100 ml aquades, dan air bilasanterse but dimasukkan dalam mangkukamilograph. Mangkuk amilograph yang berisicontoh diputar dengan kecepatan 75 putaranpermenit dan suhunya ditingkatkan dari 30° Csampai 93°C dengan laju kenaikan suhu 1,5°Cper menit. Suhu dipertahankan 93°C selama 20menit. Suhu kemudian diturunkan sampai 50°Cdengan laju penurunan l,5°C per menit dankemudian dipertahankan 50°C selama 20 menit.Perubahan viskositas pasta pati jagungtermodifikasi dicatat oleh Brabender Visco­

amilograph pada kertas grafik yang kontinue.Berdasarkan pengamatan dan kurva yang

diperoleh dapat ditentukan suhu awal gelatinisasi(pasting temperature) yaitu suhu yang tercatatpada termometer pada saat mulai terjadikenaikan viskositas pasta. Viskositas puncakdihitung berdasarkan viskositas puncak(tertinggi) yang tercatat pada kurva. Pada puncakkurva ini terjadi viskositas maksimum dangelatinisasi sempurna larutan patio Satuanviskositas adalah Brabender Unit (BU).

(WGI Waktu Gelatinisasi Awal : Dihitung dari grafik (menit)

(SGA! Suhu Gelatinisasi Awal : WGA xl,S °C (oq + 30

(WGP) Waktu Gelatinisasi Pecah : Dihitung dari grafik (menit!

(SGP! Suhu Granula Pecah : WGP xl,S °C (oq + 30

(V93M) Viskositas 93°C : Dihitung dari grafik (BU!

(V93AI Viskositas 93°C ditahan 20': Dihitung dari grafik (BU)

(V50M) Viskositas 50°C : Dihitung dari grafik (BU)

(V50A) Viskositas 50°C ditahan 20': Dihitung dari grafik (BU)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Molar Substitusi Pati SorghumHidroksipropilasi Galur Mutan Zh-30

Pati sorghum hasil modifikasihidroksipropilasi ternyata justru meningkatkanmolar substitusi. Tabel 2 menunjukkan molarsubstitusi pati sorghum hidroksipropilasi sebesar0,000 - 0,180 memberikan efek sangat nyata. Halini diduga karena pati sorghum alami lebihbanyak mengandung bagian granula yang tidakkompak, yaitu bagian granula yang lebih mudahmengalami modifikasi patio

Risalan Seminar Ilmian Aplikasi Isotop dan &diasi, 2(}{)6

Table 2. Molar Substitusi (MS) pati hidroksipropilasi

Kode Molar Substitusi (MS)a

0.0001

0.0002

0.0183

0.0364

0.0485

0.0006

0.0207

0.0328

0.0669

0.00010

0.09011

0.]2512

0.]80

Sifat-Sifat Amllografi Pati HidroksipropilasiSorghum Galur Mutan Zh-30

Pengaruh derajat substitusi ternyatamengubah suhu gelatinisasi awal pati sorghumhidroksipropilasi lebih tinggi dari aslinya berkisaran tara 54.5 - 68.0 'C. Suhu gelatinisasi puncakpati sorghum hasH hidroksipropilasi berkisaran tara 62.5 - 87.0. Suhu gelatinisasi awal dansuhu gelatinisasi puncak pati sorghum dicapaipada Molar Substitusi 0,180 adalah taraf yangdikehendaki.

Viskositas puncak adalah kriteria yangdipakai untuk melihat kemampuan suatu patidalam mempertahankan granulanya akibatproses pemanasan. Viskositas puncak patisorghum hasH hidroksipropilasi berkisar antara340 - 1260 BU (Tabel 3). Molar substitusiberpengaruh sangat nyata terhadap viskositaspuncak. Proses modifikasi pati sorghumhidroksipropilasi pada molar substitusi 0,180secara signifikan dapat meningkatkan viskositaspuncak pati sorghum dari aslinya.

Hal ini disebabkan karena denganpenambahan molar substitusi yang semakin besarmenyebabkan kemampuan mengembang patisemakin meningkat akibat integritas granula patisemakin kuat dengan terbentuknya ikatanhidroksipropil antara dua molekul patio Dengandemikian maka banyak granula pati yang tidakmengalami gelatinisasi sehingga viskositas yangterbentuk semakin tinggi.

Viskositas panas pada suhu 93'Cmerupakan viskositas pada saat berakhirnyapemasakan patio Data pada Tabel 3 menunjukkanbahwa viskositas panas pada suhu 93'C berkisarantara 320 - 855 BU. Makin besar molar

substitusi, makin kecil pula viskositasnya. Molarsubstitusi berpengaruh sangat nyata terhadapviskositas panas pada suhu 93'C. Dengan adanya

97

Page 4: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

Risa/an Seminar //mian Ap/ikasi /sotop dan Radiasi, 2006

Tabel 3. Sifat fungsional pati sorghum galur mutan Zh-30 hidroksipropilasi

KodeSGASGPVPV93MV93AV50MV50A

Sampel('C)('C)(BU)(BU!(BU!(BU)(BU)

0

68.087.0450390310360380

1

67.581.0360320360380410

2

63.573.5980895220460550

3

60.568.5920830260480510

4

57.765.5970895260580610

5

67.581.0340320350380440

6

63.071.51040845280520560

7

59.066.51080820260550610

8

54.563.51020855210560580

9

67.581.0360320380410440

10

62.271.01025810250480510

11

56.564.01105840280610640

12

55.062.51260810250480490

Keterangan: Suhu Gelatinisasi Awal (SGAI, Suhu Gelatinisasi Pecah (SGPI. Viskositas Puncak (VPI. Viskositas Panas 93'C

(V93MI, Viskositas 93'C setelah ditahan selama 20 menit (93A), Viskositas Dingin 50'C (V50M), Viskositas

Dingin 50'C setelah ditahan selama 20 menit (V50AI.

hidroksipropilasi pada molar substitusi 0,180menyebabkan peningkatan viskositas panas padasuhu 93'C optimal sebesar 810 BU, karenahidroksipropilasi dapat meningkatkan tingkatpenggelembungan pati (Wurzburg. 1989). Olehsebab itu. berdasarkan kriteria ini, prosesmodifikasi pati sorghum hidroksipropilasidisarankan agar dilakukan pad a molar substitusi0,180.

Kriteria viskositas panas pada suhu 93'Csetelah ditahan selama 20 menit digunakan untukmengetahui kemampuan stabilitas granula patidalam mempertahankan diri maupun viskositaspanas selama pemasakan dan pengadukan. Datapada Tabel 3 menunjukkan bahwa viskositaspanas pada suhu 93'C setelah ditahan selama 20menit berkisar antara 210 - 380 BU. Proses

modifikasi hidroksipropilasi pati sorghum padamolar substitusi 0.180 secara signifikan dapatmenurunkan viskositas panas pada suhu 93'Csetelah ditahan selama 20 menit sebesar 250 BU.

Mengingat pati sorghum hidroksipropilasidiharapkan dapat berperan sebagai bahan yangtahan terhadap panas selama pemasakan, makaviskositas panas pada suhu 93'C setelah ditahanselama 20 menit pada derajat substitusi 0,180merupakan hasil yang diharapkan.

Viskositas dingin merupakan parameteryang digunakan untuk melihat perilaku gel darisuatu jenis pati pad a kondisi dingin (50'C).Proses modifikasi pati hidroksipropilasidiharapkan dapat menghasilkan pati denganviskositas dingin yang lebih tinggi. Data pad aTabel 3 menunjukkan bahwa viskositas dingin

98

pada suhu 50'C berkisar an tara 360 - 610 BU.Proses modifikasi hidroksipropilasi pati sorghumpad a molar substitusi 0,180 secara signifikandapat meningkatkan viskositas dingin pada suhu50'C. Molar substitusi berpengaruh sangat nyataterhadap viskositas dingin pada suhu 50'C.Pertimbangan yang digunakan pada pengambilankeputusan ini lebih didasarkan bahwa produkdikehendaki membentuk gel yang kuat dan tidakterlalu keras pad a kondisi dingin. Prosesmodifikasi pati sorghum hidroksipropilasiternyata meningkatkan nilai viskositas dinginpad a suhu 50'C pati sorghum dari aslinya.Berdasarkan kriteria ini. disarankan agardilakukan pada molar substitusi 0,180.

Viskositas dingin pada suhu 50'C setelahditahan selama 20 men it menunjukkan stabilitaspasta hasil pemasakan pada kondisi simulasi.Viskositas dingin pada suhu 50'C setelah ditahanselama 20 men it pati sorghum hidroksipropilasipada kondisi berkisar antara 380 - 640 BU.Proses modifikasi hidroksipropilasi pati sorghumpada molar substitusi 0,180 secara signifikandapat meningkatkan viskositas dingin pada suhu50'C setelah ditahan selama 20 menit.

Peningkatan derajat substitusi diikuti denganpeningkatan viskositas dingin pada suhu 50'Csetelah ditahan selama 20 menit pati sorghumdari aslinya. Selain itu pada kondisi ini jugamenunjukkan bahwa stabilitas pasta akibatperlakuan mekanis makin meningkat.6

Page 5: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

KESIMPULAN

1. Proses hidroksipropilasi terbukti dapatmengubah sifat kimia maupun fungsional patisorghum galur mutan Zh-30. Perubahan sifatkimia ditandai dengan terjadinya peningkatanMolar Substitusi sekitar 0,000 - 0.180 lebihtinggi daripada awalnya.

2. Perubahan sifat fungsional terjadi padavariabel suhu gelatinisasi awal, suhugelatinisasi puncak dan viskositas panas 93°Cselama 20 menit terjadi nilai menurun danpeningkatan nilai pada varia bel lain, meliputiViskositas Panas 93'C (V93MI, ViskositasDingin 50'C, Viskositas Dingin 50'C setelahditahan selama 20 menit.

3. Sorghum galur mutan Zh-30 merupakan jenisgalur mutan yang paling baik dan sesuaiuntuk menghasilkan pati sorghumhidroksipropilasi sebagai bahan pengentaldan tekstur modifier pada produk mi instan.

4. Penerapan konsentrasi natrium hidroksidadan propilen oksida memberikan perubahansifat fungsional yang masing-msing memilikikelemahan dan kelebihan. Untuk memperolehsifat fungsional yang lebih ideal, perludilakukan penerapan konsentrasi optimalantara kedua bahan konsentrasi tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

1. Departemen Perindustrian dan PerdaganganRL 2004. Data statistik PerdaganganEkspor Impor Pati Termodifikasi danDekstrin Periode 1996 - 2002. Pusdata,Jakarta.

2. House, L. R. (1985). A Guide to SorghumBreeding. International Crops ResearchInstitute for Semi-Arid Tropics. AndhraPradesh, India. 238p.ICRISAT/FAO.(1996).

3. The World Sorghum and Millet Economies:Facts, trend and outlook. Published byFAO and ICRISAT. ISBN 92-5-103861-9.

68p.Jane, J., Xu, A., Radosaviljevie, M.And Seib, P. A. 1992.

Risa/an Seminar i.:71ian Ap/ikasi /sotop don Radiasi, 2006

4. Location of amylose in normal starch granule.1. Susceptibility of amylase andamylopectin to crooslinking reagents.Cereal Chemistry. 69: 405 - 409.

5. Johnson, D. P. 1969. Spectrophotometricdetermination of hydroxypropyl group.Analitical Chemistry. 41: 859 - 880.

6. Kim, H. R., Hermansson, A. M. and Eriksson,C.E. 1992. Structural characteristic ofhydroxypropyl potato starch granulesdepending on their molar substitution.Starch/Starke. 44: 111 - 116.

7. Kim, W. S. and Seib, P. A. 1993. Apparentrestriction of starch swelling in cookednoodles by lipids in some commercialwheat flours. Cereal Chemistry. 70: 367- 372.

8. Rana, B.S. and Rao, M.H. (2000). Technologyfor increasing sorghum production andvalue addition. National ResearchCenter for Sorghum, Indian Council ofAgricultural Research. Hyderabad,India. 65p.

9. Ruttenberg, M. W. and Solarek, D. 1984.Starch derivatives: Productions and

uses. In Starch: Chemistry andTechnology. Ed. R. L. Whistler. J. N.BeMiller, and E. F. Paschall, pp. 311 ­388.

10. Academic Press, Toranto. Undersander, D.J. etal. (1990). Sorghum for syrup. Dept. ofAgron. and Soil Sci., ColI. of Agric. andLife Sci., and Cooperative ExtensionService, Univ. of Wisconsin-Madison,WI 53706.

11. Yeh, A and Yeh, S. 1993. Some characteristicof hydroxypropylated and crosslinkedrice starch. Cereal Chemistry. 70: 596 ­601.

99

Page 6: DWI DjOKO SLAMET SANTOSA dan SOERANTO HUMAN

RisafahSeminar Ifmiah Apfikasi fsotop dan Radiasi, 2006

DISKUSI

RAHAYU

Kondisi lingkungan seperti apa yangdiinginkan oleh galur mutan Zh-30, apakahseperti yang lain harus dataran tinggi

DWI DJOKO SLAMET S.

Sorghum dilihat dari segi agronomi sangattoleran di multi lokasi. Yang utama adalah perandari teknologi iradiasi terhadap benih sorghum

PARNO

Starch sorghum Zh-30 modifikasi, layakdigunakan sebagai industri pangan. Bagaimanadengan sorghum lain seperti varietas Keris at auyang lain, apakah juga bermutu (berkualitas).Seperti Zh-30, mengingat bahwa Saudara tidakmenyebutkan perbandingannya?

DWI DJOKO SLAMET S.

Qualitas sorghum Zh-30 memiliki dayatahan terhadap kekeringan, genjah, memiliki bijiyang baik. Yang utama dalam proses produksipati adalah : Kualitas rendaman pati yangdihasilkan, mengingat varietas Zh-30 memilikipotensi sehingga sumber pati dibanding varietasyang lain (misalnya Keris).

SUHARYONO

1. Jelaskan ten tang perbedaan dari sorghumyang belum diradiasi (kontrol), secarakuantitatif, tadi yang diterangkan hanyakualitatif patio Jika dibanding sorghum Zh-30,bagaimana pula dengan B-lDO dari mutanSorghum

2. Kalau melihat hasil bahwa dengan radiasidapat memperoleh pati yang sangat baikuntuk pabrik pangan (sauce, sarden, dll) danpenelitian Saudara dengan Peneliti BATAN.Apa kebijakan Lippo terhadap hasil tersebutterhadap BATAN atau penelitinya.

lDO

DWI DJOKO SLAMET S.

1. Kualitas pati dari sorghum yang telahdiiradiasi lebih baik dan sesuai sebagai bahanbaku pati dibandingkan tanpa iradiasi. B-lDObelum dapat memenuhi standar kualitas patimengingat kerendaman patinya rendahkurang 30 %, standar 765 %.

2. Kami akan terus melakukan riset dasar dalam

menjual produk pati termodifikasi, mengingatpermintaan pasar saat ini masih meninjau patijagung atau tapioka

KINANTI NURFITRIANA

Apakah ada efek samping negatif/senyawa kimiatertentu pada pati hidroksipropilasi galur mutansorghum Zh-30 yang membahayakan bagikesehatan setelah mengkonsumsi produk-produkmakanan dengan penambahan pati tersebut.

DWI DJOKO SLAMET S.

Hasil studi di laboratorium PT. IndofoodTbk. Kualitas mie instan dan saos tidak ada efek

samping terhadap produk makanan. Hanyafungsi utamanya sebagai ..... modifier danpengontrol aman bagi kesehatan dan kualitasproduk